endapan mineral (porfiri)

22
Endapan Porfiri Jurusan Teknik Geologi Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Yogyakarta Adi Prabowo

Upload: akageo12

Post on 11-Dec-2015

372 views

Category:

Documents


59 download

DESCRIPTION

endapan mineral tipe porfir

TRANSCRIPT

Page 1: endapan mineral (porfiri)

Endapan Porfiri

Jurusan Teknik Geologi Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Yogyakarta

Adi Prabowo

Page 2: endapan mineral (porfiri)
Page 3: endapan mineral (porfiri)

Definisi/batasan• Porfiri : endapan mineral Porfiri : endapan mineral bijih yang memiliki

sebaran pada batuan beku plutonik yang memiliki tekstur porfiritik ((mmonzonit kuarsa, onzonit kuarsa, granodiorit dan tonalit).granodiorit dan tonalit).

• salah satu sumber endapan ekonomis penting di dunia karena geometrinya yang luas serta kandungannya yang cukup tinggi.

• mineralisasi yang terbentuk kaya akan tembaga, emas, timah dan molibdenum.

Page 4: endapan mineral (porfiri)

Endapan magmatik-hidrotermal tembaga sebagai penghasil bijih tembaga utama di dunia:

1. Endapan tembaga porfiri (70.6 %), e.g. Batu Hijau & Grasberg (Indonesia).

2. Sediment-hosted stratiform copper deposits (14.7 %), e.g. White River (USA)

3. Endapan VMS (Volcanigenic Massive Sulphide) (6.4 %), e.g. Kuroko (Jepang).

4. Endapan tembaga skarn (0.5 %), e.g. Erstberg (Indonesia)5. Endapan tembaga di karbonatit (1.4 %), e.g. Palabora (Afrika

Selatan)6. Endapan tipe Olympic Dam (iron-oxides-copper deposits) (0.9 %),

e.g. Olympic Dam (Australia)7. Endapan tembaga magmatik, e.g. Norisk (Rusia).

Page 5: endapan mineral (porfiri)

The majority of gold in Indonesia and the Philippines occurs in porphyry, epithermal and skarn deposits. The gold reserves at Grasberg constitute ~23% of the 8300 t Au total.

Page 6: endapan mineral (porfiri)

Lingkungan Pembentukan

• terbentuk di sepanjang busur magmatik pada batas plate-margin konvergen/busur kepulauan

• berasosiasi dengan zona subduksi

• kedalaman terbentuknya berkisar 1-4 km

Page 7: endapan mineral (porfiri)

1. Potasik

- terbentuk pada bagian dalam inti

- ciri kehadiran potasium feldspar/biotit

dengan atau tanpa kehadiran mineral

magnetit, amfibol, anhidrit, fluorit.

- berasosiasi dengan mineral bijih

kalkopirit, bornit, kalkosit, molibdenit, emas

zona alterasi endapan porfiri

Page 8: endapan mineral (porfiri)

2. Serisitik/fillik

- mineral dominan (serisit, kuarsa, pirit)

- mineral bijih emas, kalkopirit dengan

atau tanpa molibdenit

Page 9: endapan mineral (porfiri)

3. Argilik

- tersusun oleh mineral lempung yang

- intensif pada batuan yang kaya akan kandungan feldspar seperti plagioklas.

- mineral dominan (kaolinit & montmorillonit)

- umumnya hadir pirit

Page 10: endapan mineral (porfiri)

4. Propilitik

- zona alterasi terluar

- luas antara 300m-10 km

- dijumpai mineral klorit & epidot (dominan), karbonat, pirit

- tumbuh bergradasi menuju tubuh batuan yang tidak teralterasi mencapai beberapa ratus meter.

Page 11: endapan mineral (porfiri)

CLASSIC MODEL OF PORPHYRY DEPOSITS

Page 12: endapan mineral (porfiri)

Quartz-Monzonite model

Three major models:

1. Quartz-monzonite

2. Diorite

3. Breccia

Page 13: endapan mineral (porfiri)

Karakteristik Endapan Porfiri

1. Batuan Induk

- batuan beku intrusif intermediet-asam

- bertekstur porfiritik.

- Banyak dijumpai rekahan pada tubuh batuan

- alterasi bersifat pervasif dan memiliki

urat yang intensif.

Page 14: endapan mineral (porfiri)

2. Mineral-mineral Bijih

- mineral bijih yang dijumpai merupakan

mineral hasil reaksi hypogen.

- kandungan utama berupa sulfida pembawa

tembaga-emas, tembaga-molibdenum dan

tembaga-molibdenum-emas.

Page 15: endapan mineral (porfiri)

3. Tekstur and Struktur Urat/Gangue

- pola geometri urat berupa stockworks,

dengan pengisi utama berupa mineral

kuarsa.

- sekitar urat dapat dijumpai adanya

kehadiran halo (selvage)

- mineral pengisi urat : kuarsa,

K-feldspar, anhydrit, magnetit, biotit,

sericit, dan pirit.

Page 16: endapan mineral (porfiri)

Pola persebaran urat (stocwork) di batuan pada endapan porfiri (White, 2004)

Page 17: endapan mineral (porfiri)

Gambar Pola perpotongan urat pada tubuh batuan yang ditunjukkan oleh angka. Terdapat selvage vein pada urat nomor tiga

Page 18: endapan mineral (porfiri)

4. Ukuran Butir

- ukuran butir beragam mulai dari skala

milimeter sampai skala 2 cm.

- terkadang ada yang mencapai skala

pegmatik (> 2 cm).

Page 19: endapan mineral (porfiri)

Porphyry deposits in Indonesia

Indian-Australian

EurasianPacific

Page 20: endapan mineral (porfiri)

Tembaga (Cu)

Sifat Fisika 1) warna kuning kemerah-merahan. 2) sangat mudah dibentuk, lunak3) Bersifat sebagai konduktor panas dan listrik 4) titik leleh 1084,62 °C, titik didih 2562 °C.

Sifat Kimia 1) relatif tidak reaktif sehingga tahan terhadap korosi. 2) Pada udara yang lembab, permukaan tembaga ditutupi oleh suatu lapisan yang berwarna hijau3) Tidak korosif oleh air

Page 21: endapan mineral (porfiri)

GENESIS TEMBAGA

1.       Genesa Primer

•suatu proses yang berhubungan langsung dengan intrusi magma.

•memiliki kadar rendah namun tersebar merata

Page 22: endapan mineral (porfiri)

2. Genesa Sekunder

• melalui proses alterasi yang terjadi pada vein

• mineral yang mengalami oksidasi dan berubah menjadi mineral sulfida kebanyakan mempunyai sifat larut dalam air.