elektro-resistor
TRANSCRIPT
“Resistor”
Oleh :An Nes NiwayatulHoney Dzikri M.Mustafa Akbar
Putri Virandiana
Kelas : IXA
“Resistor”
KonsepA. Pengertian & Fungsi ResistorB. Jenis – Jenis ResistorC. Simbol ResistorD. Cara Menghitung Nilai Resistor
A. Pengertian & Fungsi Resistora. Pengertian Resistor
Merupakan komponen elektronik dua kutub yang didesain untuk menahan arus listrik dengan memproduksi tegangan listrik di antara kedua kutubnya.
b. Fungsi Resistor1. Sebagai pembagi arus,2. Sebagai penurun tegangan,3. Sebagai pembagi tegangan,4. Sebagai penghambat aliran arus listrik, dll
B. Jenis – Jenis Resistor1) Fixed Resistor (Tetap)
Yaitu resistor yang nilai hambatannya tetap.2) Variable Resistor
Yaitu resistor yang nilai hambatannya dapat diubah-ubah.
3) Resistor Non LinierYaitu resistor yang nilai hambatannya
tidak linier karena pengaruh faktor lingkungan misalnya suhu dan cahaya.
1. Resistor Tetap (Fixed) Secara fisik bentuk resistor tetap adalah sebagai berikut :
Beberapa hal yang perlu diperhatikan : a) Makin besar bentuk fisik resistor, makin besar pula daya resistor
tersebut.b) Semakin besar nilai daya resistor makin tinggi suhu yang bisa
diterima resistor tersebut.c) Resistor bahan gulungan kawat pasti lebih besar bentuk dan nilai
daya-nya dibandingkan resistor dari bahan carbon.
2. Resistor Variabel a) Trimpot
Yaitu variabel resistor yang nilai hambatannya dapat diubah dengan mengunakan obeng.
b) PotensioYaitu variabel resistor yang nilai hambatannya dapat
diubah langsung mengunakan tangan (tanpa alat bantu) dengan cara memutar poros engkol atau mengeser kenop untuk potensio geser.
3) Resistor Non LinierBentuk resistor non linier misalnya PTC, LDR dan NTC PTC : Positive Temperatur Coefisien
Merupakan jenis resistor non linier yang nilai hambatannya terpengaruh oleh perubahan suhu. Makin tinggi suhu yang mempengaruhi makin besar nilai hambatannya.
NTC (Negative Temperatur Coefisien)
LDR (Light Dependent Resistor)
.
Merupakan jenis resistor non linier yang nilai hambatannya terpengaruh oleh perubahan suhu. Makin tinggi suhu yang mempengaruhi makin kecil nilai hambatannya.
Merupakan jenis resistor non linier yang nilai hambatannya terpengaruh oleh perubahan intensitas cahaya yang mengenainya. Makin besar intensitas cahaya yang mengenainya makin kecil nilai hambatannya
C. Simbol Resistor
1) Simbol dari Fixed Resistor :
2) Simbol dari Variable Resistor :
Resistor Tetap
Standart AS dan Jepang Eropa
Resistor Variabel
Standar AS dan Jepang Eropa
3) Simbol dari Resistor Non Linier :
Resistor Non Linier
Jenis LDR NTC PTC
D. Cara Menghitung Nilai Resistor
Contoh Soal : Pita ke-1 = MERAH = 2Pita ke-2 = COKLAT = 1Pita ke-3 = KUNING = 10000Pita ke-4 = HIJAU = 0,5 % (Toleransi)
Maka, nilai resistor yaitu :210000 atau 210kΩDengan Toleransi 0,5%
Sekian