ekologi dasar pengling

23
EKOLOGI SEBAGAI DASAR PENGETAHUAN LINGKUNGAN Saefudi n

Upload: mahendra-shenaputra

Post on 08-Jul-2016

234 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

dibaca aja

TRANSCRIPT

Page 1: Ekologi Dasar Pengling

EKOLOGI SEBAGAI DASARPENGETAHUAN LINGKUNGAN

Saefudin

Page 2: Ekologi Dasar Pengling

KONSEP DASAR EKOLOGI BANTUANNYA PADA PENGETAHUAN LINGKUNGAN

Penerapan Studi Ekologi pada Pengetahuan Lingkungan : Konservasi Sumber-sumber Alam

Pengendalian erosiPengendalian banjirPenghutanan kembali

Restorasi Hewan-hewan Liar

Silvikultur – Agroforestry

Pertanian dan Peternakan

Pertambangan

Pengolahan Limbah Dinamika Kependudukan dan daya Dukung Lingkungan

ASAS-ASAS LINGKUNGAN

KONSEP DASAR EKOSISTEMSaling ketergantungan

Page 3: Ekologi Dasar Pengling

Tingkatan Organisasi Materi di Alam

Page 4: Ekologi Dasar Pengling

POPULASI Kumpulan individu sejenis yang terdapat dalam suatu

tempat dan dalam waktu tertentu.

Karakteristik Populasia. Memiliki Kepadatan/Densitas Jumlah seluruh individu pada tiap satuan ruang (luas atau volume) N

d (densitas) = ----- ind./m2, ind./km2, ind./m3 L

Contoh !b. Pola Persebaran

Contoh !

………………….………………….………………….………………….

: : : : :: : : :: : : : : : :::. …. ….

::::::

::::::

::::::

::::::

Uniform (seragam) Random (acak) Agregasi (mengelompok)

Page 5: Ekologi Dasar Pengling

c. Struktur Umur Prereproduksi Reproduksi Posreproduksi

d. Dinamika Natalitas Mortalitas Migrasi

e. Pertumbuhan Pola eksponensial Pola Sigmoid

Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan populasi* Faktor yang tergantung pada kepadatan populasiContoh: makanan* Faktor yang tidak tergantung pada kepadatan populasiContoh: suhu

Page 6: Ekologi Dasar Pengling

Pola Umum Pertumbuhan Populasi

Page 7: Ekologi Dasar Pengling

PRODUKTIVITAS POPULASI

Jumlah jaringan hidup yang dihasilkan oleh suatu populasi dalam suatu jangka waktu tertentu.

Hasil panen : hasil (Biomassa) yang dipungut pada suatu waktu tertentu untuk kepentingan manusia

Kompetisi

Page 8: Ekologi Dasar Pengling

Faktor-faktor yang mempengaruhi populasiKelahiran Kematian Migrasi

Populasi Bertambah

Populasi Berkurang

Kompetisi

Menang Kalah

MatiPindah

Kapasitas TampungKeadaan optimal antara suatu populasi dengan lingkungannya sehingga

terjadi keseimbangan ekologi

Page 9: Ekologi Dasar Pengling

KomunitasPada hirarki yang lebih tinggi dari populasi terjadi hubungan antarpopulasi di suatu tempat yang khusus membentuk komunitasMisal : seluruh organisme di hutan, di sebuah batang pohon yang

roboh, di dalam setetes air

Karakteristik KomunitasKeragaman Jumlah jenis/spesies penyusunnya

Dominasi relatif suatu jenis (dapat ditentukan dari biomasa, penutupan, kerapatan, dsb)

Stabilitas Ketahan komunitas terhadap perubahan dan kemampuan untuk kembali normal setelah gangguan

Struktur Tropik Hubungan makan memakanProdusen, Konsumen tingkat I, II, dst.

Page 10: Ekologi Dasar Pengling

Macam Komunitas Habitat Terestrial

Akuatik

Jenis mahluk hidup Tumbuhan Hewan

Interaksi antar komunitasKomunitas yang terbentuk pada suatu tempat khusus

Penggunaan sumber daya bersama

Hubungan Simbiotik KompetisiMutualisme IntraspesifikParasitisme InterspesifikKomensalisme (Predasi)

Simbiotik, kompetisi, dan predasi merupakan mekanisme untuk mempertahankan keragaman, kestabilan, dan struktur komunitas

Page 11: Ekologi Dasar Pengling

Faktor-faktor yang mempengaruhi keragaman, kestabilan, dan struktur komunitasAntropogenik : Penebangan hutan

Konversi lahanAkibat tidak langsung dari pemanasan global

Alamiah : VulkanikBanjir, ErosiApiCekaman suhu dan kekeringan

Komunitas mengalami perubahan Suksesi

SuksesiTerjadinya: Primer, terjadi secara alamiah, contoh: gunung meletus

Sekunder, disebabkan oleh manusia, contoh: kebakaran hutanTempat: Darat, dari komunitas pionir hingga komunitas klimaks Air, perairan daratanPopulasi: Progresif, komunitasnya makin banyak

Regresif, komunitasnya menurun

Page 12: Ekologi Dasar Pengling

Contoh Suksesi primer pada anak Krakatau:

1883 : meletus1886 : terdapat 26 spesies organisme1897 : terdapat 64 spesies organisme1908 : terdapat 115 spesies organisme1920 : terdapat 184 spesies organisme1928 : terdapat 214 spesies organisme1934 : terdapat 271 spesies oragnisme

Page 13: Ekologi Dasar Pengling

Tahap SuksesiNudasi, disebabkan oleh faktor:

Topografi : tanah, erosi, vulkanikKlimatis: iklim, kemarau, suhu, kilat, apiBiotis : Makhluk hidup

 Invasi, masuknya makhluk hidup secara:

MigrasiEksesiAgregasi

Kompetisi dan koaksi antar spesiesReaksi, reaksi lingkungan karena adanya macam- macam makhluk hidupStabilitas, Klimaks, Terbentuknya Komunitas Klimaks yang stabil Tahap-tahapan komunitas yang menempati area=sereKomunitas yang mengalami sere = sereal komunitas        

Page 14: Ekologi Dasar Pengling

EkosistemPada hirarki yang lebih tinggi dari komunitas, dimana terjadi hubungan

timbal balik antara komponen biotik dan abiotik membentuk sistem ekologi

disebut ekosistem

Hubungan timbal balik berlangsung karena 2 proses asasi:1. Pertukaran Bahan/siklus materi2. Aliran Energi/Transfer Energi

Ekosistem merupakan satuan fungsional dan struktural dari lingkungan

Alami

Buatan

Terestrial : Hutan tropis Padang rumput Ladang, pertanian, dllAkuatik : Laut

EstuariaTawar : Lotik dan Lentik

Komponen Ekosistem :Abiotik : air, tanah, udara, suhu, cahaya, kelembaban, dsb.Biotik : produsen, konsumen, pengurai

Page 15: Ekologi Dasar Pengling

Penamaan komponen dalam ekosistem

Dasar Penamaan Nama Komponen

Fungsi dalam Ekosistem Produsen Konsumen

IKonsumen

IIKonsumen

III

Macan/sifatorganisme Tumbuhan Herbivora Karnivora

IKarnivora

II

Jarak transferEnergi makanan

Tingkat Trofik I

Tingkat Trofik II

Tingkat Trofik III

Tingkat Trofik IV

Page 16: Ekologi Dasar Pengling

Jaring MakananTumbuhan

Musang

Ayam Belalang UlatKambing

Burung pemakanserangga

AnjingHarimau

Konsumen Tkt. IIIKonsumen Tkt. IIKonsumen Tkt. IProdusen (autotrof)

ElangBurung Pemakan seranggaUlatTumbuhan Hijau

Rantai Makanan : proses transfer energi makanan dari tumbuhan melalui serangkaian proses saling memakan

Page 17: Ekologi Dasar Pengling

Produktivitas EkosistemLaju (rate) pembentukan bahan organik/bahan hidup/biomasa oleh Ekosistem /suatu tingkatan trofikSatuan yang digunakan: Berat/Satuan luas/Satuan waktu (g/m2/hari

Produktivitas primerJumlah energi cahaya matahari yang diubah menjadi energi kimia

(senyawa organik) oleh autotrof (produsen) suatu ekosistem selama suatu

periode waktu tertentu

6CO2 + 12H2O C6H12O6 + 6O2

CahayaKlorofil

Glukosa

RespirasiBiomasa

Produktivitas primer terdiri dari:

Produktivitas primer kotor (PPK): total produktivitas primer

Produktivitas primer bersih (PPB): PPK - Respirasi

Page 18: Ekologi Dasar Pengling

Produktivitas SekunderLaju pengubahan energi kimia pada makanan yang dimakan oleh

konsumenekosistem menjadi biomassa baru mereka sendiri.

Page 19: Ekologi Dasar Pengling
Page 20: Ekologi Dasar Pengling

Siklus Air

Page 21: Ekologi Dasar Pengling

Siklus CO2

Page 22: Ekologi Dasar Pengling

Siklus Nitrogen

Page 23: Ekologi Dasar Pengling

Siklus Fosfat