efektivitas media pembelajaran lectora inspire …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel...

136
EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA RANAH KOGNITIF PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS XI DI SMA NEGERI 6 KABUPATEN SOPPENG SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna Melakukan Penelitian pada Jurusan Teknologi Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar Oleh Rahmatullah NIM 10531225415 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN MAKASSAR 2020

Upload: others

Post on 26-Mar-2021

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE DALAM

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA RANAH KOGNITIF PADA MATA

PELAJARAN BIOLOGI KELAS XI DI SMA NEGERI 6 KABUPATEN SOPPENG

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna Melakukan Penelitian pada Jurusan

Teknologi Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Makassar

Oleh

Rahmatullah

NIM 10531225415

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN

MAKASSAR 2020

Page 2: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

ii

Page 3: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

iii

Page 4: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

iv

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Jl. Sultan Alauddin No. 259 Makassar/Telp: 0411-

860837/Email:[email protected]/web:www.fkip.unismuh.ac.id

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Rahmatullah

Stambuk : 1053 122 54 15

Jurusan : Teknologi Pendidikan

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Judul Skripsi : Efektivitas Media Pembelajaran Lectora Inspire Dalam

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Biologi

Kelas XI di SMA Negeri 6 Kabupaten Soppeng

Dengan ini menyatakan bahwa Skripsi yang saya ajukan didepan Tim Penguji adalah

ASLI hasil karya saya sendiri, bukan hasil ciplakan dan tidak dibuatkan oleh siapapun.

Demikianlah pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan saya bersedia menerima

sanksi apabila pernyataan ini tidak benar.

Makassar, Desember 2020

Yang Membuat Pernyataan

RAHMATULLAH

Page 5: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

v

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Jl. Sultan Alauddin No. 259 Makassar/Telp: 0411-860837/Email:[email protected]/web:www.fkip.unismuh.ac.id

SURAT PERJANJIAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Rahmatullah

Stambuk : 1053 122 54 15

Jurusan : Teknologi Pendidikan

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dengan ini menyatakan perjanjian sebagai berikut:

1. Mulai dari penyusunan proposal sampai selesainya skripsi saya. Saya akan menyusun

sendiri skripsi saya (tidak dibuatkan oleh siapapun).

2. Dalam penyusunan skripsi, saya akan selalu melakukan konsultasi dengan pembimbing

yang telah ditetapkan oleh Pimpinan Fakultas.

3. Saya tidak akan melakukan penciplakan (plagiat) dalam penyusunan skripsi.

4. Apabila saya melanggar perjanjian saya pada point 1, 2, dan 3 maka saya bersedia

menerima sanksi sesuai aturan yang berlaku.

Demikian perjanjian ini saya buat dengan penuh kesadaran.

Makassar, Desember 2020

Yang Membuat Perjanjian

RAHMATULLAH

Page 6: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

vi

MOTO DAN PERSEMBAHAN

Maka Jangan Sekali-kali Membiarkan Kehidupan Dunia Ini Memperdayakan

Kamu (Q. S Fatir: 5).

Mengejar suatu ilmu dunia yang bermanfaat sebagai bekal

dikemudian hari.

Do’a dan Usaha agar bisa Menjadi Orang Besar Yang Bermanfaat.

Kupersembahkan karya ini buat:

Kedua Orang Tuaku, Saudaraku, Keluargaku dan Sahabatku,

atas keikhlasan, do’a dan Motivasinya dalam mendukung

penulis mewujudkan harapan menjadi kenyataan yakni

sebuah impian yang didambakan dari penulis.

Page 7: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

vii

ABSTRAK

Rahmatullah. 2020. Efektivitas Media Pembelajaran Lectora Inspire Dalam

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Biologi (Kuasi Eksperimen

Terhadap Siswa Kelas XI SMAN 6 Kabupaten Soppeng. Skripsi. Program Studi Teknologi

Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Makassar. Pembimbing I Andi Adam dan Pembimbing II Aliem Bahri

Penelitian ini usaha untuk menjawab permasalahan peneliti yang bertitik tolak dari masalah

umum yaitu: Bahaimana efektivitas penggunaan media pembelajaran Lectora Inspire dengan

siswa yang menggunakan media presentasi dengan berbantuan buku pegangan siswa dalam

meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Biologi pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan makanan pada manusia kelas XI di SMAN 6 Kabupaten Soppeng. Penelitian ini

bertujuan untuk menguji perbedaan peningkatan hasil belajar antara siswa yang menggunakan

media pembelajaran Lectora Inspire yang dibandingkan dengan siswa yang menggunakan

media pembelajaran presentasi pada mata pelajaran Biologi. Rumasan masalah secara umum

yaitu bagaimana efektifitas media pembelajaran Lectora Inspire dalam meningkatkan hasil

belajar siswapada mata pelajaran biologi. Secara lebih khususnya yaitu mengetahui perbedaan

peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan pada aspek memahami (C2), menerapkan (C3)

dan menganalisis (C4). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode

penelitian kuasi eksperimen. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI SMAN 6 Kabupaten

Soppeng yang terdiri dari empat kelas XI IPA dan berjumlah 131 siswa, pada penelitian ini,

peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33

orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA 3 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas

eksperimen. Instrument penelitian berupa tes kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan

teknik pengumpul data menggunakan pre-test dan post-test. Berdasarkan hasil penelitian yang

telah dilakukan, menunjukan bahwa peningkatan hasil belajar siswa yang menggunakan

media pembelajaran Lectora Inspire lebih tinggi dan signifikan dibanding dengan siswa yang

menggunakan media pembelajaran presentasi dengan berbanduan sumber belajar berupa buku

pegangan siswa dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme Pencernaan

Makanan pada Manusia di SMAN 6 Kabupaten Soppeng. Hal tersebut dapat diketahui dengan

memperhatikan selisih (gain) antara kelas eksperimen dan kelas kontrol yang menyatakan

bahwa gain kelas eksperimen lebih tinggi dari pada gain kelas kontrol dalam keseluruhan sesi

sehingga media pembelajaran Lectora Inspire dapat dikatakan efektif.

Kata Kunci: Media Pembelajaran, Lactora Inspire, Media Lectoa pada Mata Pelajaran

Biologi

Page 8: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

viii

Kata Pengantar

Alhamdulillahi rabbil ‘alamin atas segala rahmat dan karunia yang telah Allah

SWT limpahkan berupa kesehatan dan kemudahan dalam segala hal sehingga skripsi

ini dapat terselesaikan. Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada junjungan

kita Nabiyullah Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabat beliau yang selalu

menjunjung tinggi ajaran Islam. Sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir

Skripsi yang berjudul “Efektivitas Media Pembelajaran Lectora Inspire Dalam

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Ranah Kognitif Pada Mata Pelajaran Biologi

Kelas XI di SMA Negeri 6 Kabupaten Soppeng” yang dimaksudkan untuk

memenuhi salah satu syarat guna mencapai gelar kesarjanaan Strata 1 (S1) pada

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar.

Teruntuk dua orang yang menjadi satu-satunya sumber motifasi dan kekuatan

terbesar bagi penulis, penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya

kepada Ayahanda tercinta Bapak Mastuang S.Pd dan Ibunda tersayang Ibu Saderiah

yang tak henti-hentinya memberikan dorongan moral terlebih lagi bantuan material

serta doa dan kasih sayang yang tulus sehingga penulis lebih bersabar dan terus

bersabar dalam menyelesaikan skripsi ini.

Sebagai ungkapan kebahagiaan, penulis menyampaikan rasa terima kasih dan

penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Bapak Andi Adam, S.Pd,M.Pd selaku

Pembimbing Pertama dan Bapak Aliem Bahri, S.Pd,M.Pd selaku pembimbing Kedua

yang telah meluangkan waktu, memberikan petunjuk dan saran, tenaga dan pikiran

serta nasehat selama penelitian dan penyusunan skripsi ini.

Page 9: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

ix

Penulis tak lupa menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada

Bapak Prof Dr. H. Ambo Asse, M.A. selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

Makassar, Bapak Erwin Akib, S.Pd., M.Pd., Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar, Bapak Dr. Muhammad

Nawir M.Pd selaku Ketua Program Studi Jurusan Teknologi Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Makassar, Bapak Nasir S.Pd, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan

Teknologi Pendidikan Universitas Muhammadiyah, semua pihak civitas akademik di

Universitas Muhammadiyah Makassar, dan kepada semua pihak staf jurusan

Teknologi Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar yang tidak sempat saya

sebut satu persatu.

Terimakasih sebesar-besarnya penulis ucapkan kepada DPS 2015 Teknologi

Pendidikan yang selama 8 semester membersamai penulis di perantauan yang mau

menerima segala kekurangan maupun kelebihan penulis sehingga dipercayakan sebagai

Ketua Angkatan hingga akhir, dan terima kasih pula kepada saudara yang tak sedarah di

keluarga besar HIMATEKPEN yang selalu menjadi penyemangat dan penghibur

dikala penulis merasakan kejenuhan selama perkuliahan hingga sampai pada saat ini,

terimakasih juga kepada Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Gowa Raya yang

mengajarkan arti keilmuan dan kekuatan, serta ucapan terimakasih juga yang tak

terhingga kepada Kelompok Pecinta Alam yang selalu memberikan suntikan motivasi

tentang perkuliahan dan membersamai diperantauan serta Mata Kita Sulsel yang

mengajarkan arti suatu kepenulisan yang berlandaskan karena keinginan untuk

menulis sehingga penulis bersemangat menuangkan ide skripsi melalui tulisan dan

terima kasih teruntuk kepada Qurnia Damayanti selaku sosok yang selalu membantu

saya dalam segala hal baik itu ketika senang maupun sedih, ketika dalam masa tersulit

Page 10: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

x

maupun bahagia, yang tak dapat saya sebutkan semua bantuannya selama proses

penulisan ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan dan kelemahan,

namun besar harapan kiranya ini dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu

pengetahuan khususnya dibidang Teknologi Pendidikan. Dan tak lupa pula kepada

para pembaca untuk senantiasa memberikan kritikan serta saran yang membangun agar

Skripsi ini dapat saya tindak lanjuti kedepannya dan bisa menjadi bahan rujukan untuk

lebih baik.

Wassalam...

Makassar, Oktober 2020

Penulis

Page 11: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

xi

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL ......................................................................................................... i

PERSETUJUAN PEMBIMBING........................................................................................ ii

HALAMAN PENGESAHAN............................................................................................... iii

SURAT PERNYATAAN...................................................................................................... iv

SURAT PERJANJIAN ......................................................................................................... v

MOTO DAN PERSEMBAHAN .......................................................................................... vi

ABSTRAK ............................................................................................................................. vii

KATA PENGANTAR ......................................................................................................... viii

DAFTAR ISI......................................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL................................................................................................................ xiv

DAFTAR GAMBAR............................................................................................................ xvi

DAFTAR BAGAN .............................................................................................................. xvii

DAFTAR GRAFIK ........................................................................................................... xviii

DAFTAR LAMPIRAN. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . xiii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ........................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .................................................................................... 6

C. Tujuan Penelitian ...................................................................................... 6

D. Manfaat Hasil Penelitian .......................................................................... 7

E. Definisi Oprasional ................................................................................... 8

Page 12: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

xii

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Kajian Teori ............................................................................................ 10

1. Penelitian Yang Relevan ........................................................................ 10

2. Efektivitas ............................................................................................... 11

3. Pengertian media pembelajaran .............................................................. 15

4. Fungsi Media Pembelajaran ................................................................... 16

5. Manfaat Media Pembelajaran ................................................................. 17

6. Jenis-Jenis Media Pembelajaran ............................................................ 18

7. Hakikat pengembangan media ............................................................... 20

B. Mobile Learning ..................................................................................... 22

C. Lectora inspire........................................................................................ 25

D. Hasil Belajar ........................................................................................... 30

E. Mata Pelajaran Biologi ........................................................................... 33

F. Kerangka berpikir....................................................................................... 35

G. Asumsi dan Hipotesis Penelitian ................................................................ 36

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan Metode Penelitian ......................................................... 40

B. Definisi Oprasional ................................................................................. 44

C. Lokasi dan Subjek Penelitian ................................................................. 45

D. Instrumen Penelitian ............................................................................... 47

E. Teknik Analisis Instrumen ..................................................................... 48

F. Prosedur Penelitian ................................................................................. 52

Page 13: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

xiii

G. Tahap Akhir ............................................................................................ 53

H. Teknik Analisis Data ................................................................................. 54

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Hasil Penelitian ...................................................................... 57

B. Hasil Penelitian Berdasarkan Rumusan Masalah ................................... 60

C. Analisis Data .......................................................................................... 64

1. Uji Normalitas ........................................................................................ 64

2. Uji Hipotesis ........................................................................................... 66

D. Pembahasan Hasil Penelitian .................................................................. 71

1. Secara Umum ......................................................................................... 71

2. Secara Khusus ........................................................................................ 72

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan ................................................................................................. 74

B. Saran ....................................................................................................... 75

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 77

LAMPIRAN-LAMPIRAN

RIWAYAT HIDUP

Page 14: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

xiv

DAFTAR TABEL

1.1 Nilai Ujian Tengah Semester Ganjil Tahun Ajaran 2018/2019 ..................... 4

2.1 Taksonomi Kognitif… .................................................................................. 33

3.1 Desain Penelitian… ....................................................................................... 42

3.2 Hubungan Antara Variabel… ....................................................................... 43

3.3 Jumlah Siswa Kelas XI SMAN 6 Soppeng… ............................................. 46

3.4 Sample Penelitian… ..................................................................................... 47

3.5 Klasifikasi Koefisien Reliabilitas .................................................................. 50

3.6 Hasil Pengujian Reliabilitas Instrumen ........................................................ 51

4.1Jumlah Skor Pre Test dan Post Test Keseluruhan ......................................... 58

4.2 Gain Skor Pretest dan Posttest Kelas Keseluruhan… ................................. 59

4.3 Aspek Memahami (C2) Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol…................ 60

4.4 Aspek Menerapkan (C3) Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol… .............. 62

4.5 Aspek Menganalisis (C4)Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol… ............. 63

4.6 Uji Normalitas Kelas Eksperimen… ............................................................. 65

4.7 Uji Normalitas Kelas Eksperimen… ............................................................. 65

4.8 Uji Hipotesis Umum….................................................................................. 67

4.9 Uji Hipotesis Aspek Memahami (C2) ......................................................... 68

4.10 Uji Hipotesis Aspek Menerapkan (C3) ...................................................... 69

4.11 Uji Hipotesis Aspek Menganalisis (C4)… .................................................. 70

Page 15: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Tampilan Awal Lectora Inspire 17 .....................................................26

Gambar 2.2 Bidang Kerja Lectora Inspire ............................................................ 26

Gambar 2.3 Bidang Kerja Lectora Inspire ............................................................ 27

Gambar 4.1 Kurva Uji Hipotesis Umum. ............................................................. 67

Gambar 4.2 Kurva Uji Hipotesis Aspek Memahami (C2)… ................................ 68

Gambar 4.3 Kurva Uji Hipotesis Aspek Menerapkan (C3) .................................. 69

Gambar 4.4 Kurva Uji Hipotesis Aspek Menganalisis (C4)… ............................. 70

Page 16: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

xvi

DAFTAR BAGAN

Bagan 2.1 Bagan Kerangka Pemikiran Penelitian… ............................................ 36

Page 17: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

xvii

DAFTAR GRAFIK

Grafik 4.1 Grafik Perbandingan Rata-Rata Skor Keseluruhan Pre test dan Post test… ... 59

Grafik 4.2 Aspek Memahami (C2) Keseluruhan kelas… .................................................. 61

Grafik 4.3 Aspek Menerapkan (C3) Keseluruhan kelas… ................................................ 62

Grafik 4.4 Aspek Menganalisis (C4) Keseluruhan kelas… ............................................... 64

Page 18: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Era revolusi industri 4.0 seperti saat ini kemajuan teknologi sangat memudahkan

manusia dalam berbagai bidang. Bidang-bidang yang terkena dampak revolusi industri

ini diantaranya bidang perekonomian, sosial, politik bahkan di bidang pendidikan.

Dampak di bidang pendidikan diantaranya pendidik harus memiliki kompetensi pendidik

yang mendukung pengetahuan untuk eksplorasi dan penciptaan melalui pembelajaran

mandiri, mengutamakan kompetensi lulusan daripada ijazah, dan konteks pembelajaran

mengarah kepada pencapaian kompetensi abad 21.

Revolusi industri 4.0 dalam pendidikan berdampak munculnya teknologi

teknologi baru yang memungkinkan untuk memudahkan pencapaian suatu tujuan

pembelajaran khususnya dalam proses pembelajaran, di era revolusi industri 4.0 akan

selalu diiringi dengan perkembangan teknologi, informasi, dan komunikasi yang selalu

berkembang dari masa ke masa, tentunya Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (TIK)

berperan penting dalam revolusi industri 4.0 khususnya dalam bidang pendidikan, dengan

kemudahan kemudahan yang diciptakan melalui alat atau media untuk tersampainya

informasi dengan mudah.

Menyadari pentingnya Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dimasa

revolusi industri 4.0 ini, Darmawan (2015, hlm. 3) menyatakan bahwa “Kementrian

Negara Riset dan Teknologi memberikan arahan sektor-sektor yang mana revolusi digital

(karena konvergensi telekomunikasi komputasi multimedia terjadi melalui implementasi

digital) menciptakan mesin-mesin yang mengganti (atau setidaknya meningkatkan

kemampuan) otak manusia”.

Page 19: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

2

Penggunaan teknologi dalam kehidupan telah membuka banyak peluang di segala

aspek termasuk dalam bidang pendidikan . Hal ini tentu mengisyaratkan pendidik ataupun

calon pendidik agar menerapkan cara belajar dengan memanfaatkan teknologi. Artinya

pendidik dan calon pendidik harus mampu dan memahami akan kemajuan teknologi agar

dapat menjalankan fungsi dan tugasnya dengan baik sesuai dengan kurikulum yang

berlaku serta proses belajar yang lebih inovatif dan kreatif dan inovatif.

Pemanfaatam media dalam proses pembelajaran menjadi salah satu alternatif

untuk pendidikan yang inovatif. Media pembelajaran dapat mempermudah penyampaian

informasi atau pesan pembelajaran kepada peserta didik, selain itu media juga dapat

meningkatkan minat belajar siswa dan dapat berpengaruh terhadap hasil belajar siswa.

Poses belajar mengajar di era teknologi seperti sekarang ini, banyak memanfaatkan media

berbasis teknologi informasi atau biasa disebut Information Cumunication Technology

(ICT). “Bahasa sederhana ICT adalah suatu perangkat teknologi yang memfasilitasi

penggunanya dengan berbagai kemudahan dalam mengakses informasi yang dibutuhkan,

baik informasi yang disajikan dalam bentuk tulisan, suara, visual, maupun dalam bentuk

simbol atau lambang lambang informasi lainnya.” (Prawiradilaga, 2013 , hlm. 16)

Pemanfaatan media pembelajaran dalam suatu proses pembelajaran memiliki

peranan yang sangat penting dalam meningkatkan efektivitas proses komunikasi dan

mempermudah proses penyampaian informasi yang disampaikan oleh pendidik kepada

peserta didik. “Media pembelajaran dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi

sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil belajar” (Sukiman 2012

, hlm. 44).

Page 20: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

3

Oleh karena itu, guru zaman sekarang dituntut untuk menciptakan pembelajaran

yang menarik sekaligus menghibur agar tidak kalah dengan teknologi informasi dan dunia

hiburan yang semakin canggih. Sesuai dengan kemajuan Teknologi Pendidikan

(Educational Technology), maupun Teknologi Pembelajaran (Instructional Technology)

menuntut digunakannya berbagai media pembelajaran (instructional media) serta

peralatan-peralatan yang semakin canggih (sophisticated). Guru masih menggunakan

metode ceramah dalam proses pembelajaran. Para guru jarang sekali menggunakan media

pembelajaran khususnya media pembelajaran berbasis teknologi dan masih ada beberapa

guru yang belum bisa membuat media pembelajaran interaktif.

Dewasa ini, telah berkembang pesat produk multi media seiring dengan

berkembangnya ilmu teknologi dan komunikasi, mulai dari device komputer, telepon serta

alat komunikasi lainnya seperti telepon genggam pada saat ini yang dapat dimanfaatkan

untuk membantu proses pembelajaran menjadi lebih variatif dan menyenangkan untuk

menunjang hasil belajar lebih optimal.

Karakteristik pada mata pelajaran Biologi itu sendiri di mana biologi merupakan

ilmu yang di dalam pembelajaranya dibutuhkan pengalaman langsung dari peserta didik

karena biologi selalu berhubungan dengan dirinya dan lingkungan sekitarnya. Oleh

karena itu dalam pembelajarannya dibutuhkan media yang membuat peserta didik secara

langsung melihat suatu materi dengan konkret. Video, gambar, suara dan simbol-simbol

yang disisipkan di dalam media pembelajaran berbasis teknologi informasi dan

komunikasi (TIK) dapat membantu peserta didik mengetahui materi atau pesan yang

disampaikan oleh pendidik dengan mudah. Oleh karena maka diperlukan adanya suatu

upaya peningkatan kualitas pembelajaran yang selama ini dilakukan agar hasil belajar

siswa khususnya pada mata pelajaran Biologi dapat meningkat dan mencapai nilai kriteria

ketuntasan minimum yang ditetapkan.

Page 21: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

3

Demikian halnya pembelajaran dengan penggunaan media yang dilaksanakan di

SMA Negeri 6 Soppeng, guru yang seharusnya membimbing siswa dalam menggali

pengetahuan hanya sebagai pengajar yang menyampaikan materi atau konsep tanpa

mengenalkan bagaimana konsep itu diperoleh, telah menciptakan siswa-siswa yang

kurang kreatif, maka yang muncul adalah prestasi belajar siswa yang kurang memuaskan,

seperti yang terdapat di bawah ini.

Tabel 1.1 Nilai Rata-Rata Ujian Tengah Semester Mata Pelajaran Biologi Semester

Ganjil Tahun Ajaran 2018/2019

No Kelas Nilai Rata-Rata Ujian Tengah Semester Pada Mata

Pelajaran Bilogi Kelas XI

1 XI IPA 1 65.04

2 XI IPA 2 60.57

3 XI IPA 3 65.20

4 XI IPA 4 66.01

Dalam tabel di atas terlihat nilai rata-rata siswa kelas XI IPA pada mata pelajaran

Biologi masih belum mencapai nilai kriteria ketuntasan minimal (KKM) yaitu nilai KKM

untuk mata pelajaran Biologi pada kelas XI IPA adalah 70. Oleh karna itu maka di

perlukan suatu upaya dalam penigkatan hasil belajar yang diperoleh siswa khususnya

pada mata pelajaran Biologi bisa meningkat dan mencapai nilai KKM yang telah di

tetapkan.

Atas dasar permasalahan yang dipaparkan, maka dari itu peneliti akan melakukan

suatu bentuk pemecahan masalah yakni, membuat sebuah media pembelajaran yang

berbasis Mobile Learning dan dapat dibuat dengan mudah dalam aplikasi Lectora Inspire.

Lectora inspire adalah suatu program yang efektif dalam pembuatan media

pembelajaran, selain mudah dalam segi pembuatan media pembelajaran, juga mudah

Page 22: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

4

dimengerti dalam segi penggunaanya. Lectora inspire merupakan software

pengembangan belajar elektronik (e learning) yang relatif mudah diaplikasikan atau

diterapkan karena tidak memerlukan pemahaman Bahasa pemograman yang canggih.

Lectora inspire memiliki penampilan yang tidak asing dengan kita dan adapun yang sudah

menguasainya seperti Microsoft Office Power Point.

Penggunaan media pembeljaran lectora inspire dalam materi pembelajaran, di

desain semenarik mungkin agar peserta didik lebih memerhatikan apa yang disampaikan

oleh pendidik. Proses pembelajaran akan lebih menyenangkan dan bermakna tentunya

memberikan pengalaman belajar yang berbeda bagi siswa, sehingga berpengaruh pada

peningkatan prestasi belajar peserta didik. (Salikhah, 2017, hlm 11 ).

Berdasarkan dari pemaparan di atas, penulis akan mengkaji terkait efektivitas

penggunaan media pembelajaran Lectora inspire pada mata pelajaran biologi dalam

meningkatkan kompetensi belajar peserta didik pada ranah kognitif yang di batasi hanya

pada tiga aspek yaitu, aspek memahami (C2), aspek menerapkan (C3), dan aspek

menganalisis (C4) menggunakan media pembelajar Lectora inspire. Harapan peneliti

selama melakukan penelitian ini dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran dan

kompetensi pengetahuan dalam ranah kognitif yang terdiri dari aspek tersebut, serta

memberikan pengalaman belajar yang baru bagi peserta didik. Penelitian ini sendiri

berjudul “Efektivitas Media Pembelajaran Lectora inspire Dalam Meningkatkan

Hasil Belajar Siswa Ranah Kognitif Pada Mata Pelajaran Biologi kelas XI di SMAN

6 Kabupaten Soppeng.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka secara umum

permasalahan yang akan dikaji oleh peneliti ialah: apakah penggunaan media

Page 23: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

5

pembelajaran Lectora inspire efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa ranah

kognitif pada mata pelajaran biologi kelas XI di SMA Negeri 6 Kabupaten Soppeng ?.

Selanjutnya pokok permasalahan tersebut dikerucutkan menjadi rumusan

penelitian sebagai berikut :

1. Apakah terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan pada

aspek memahami (C2) antara penggunaan media pembelajaran Lectora inspire

dengan yang menggunakan media presentasi dengan bantuan belajar berupa buku

pegangan siswa pada mata pelajaran Biologi pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMAN 6 Soppeng ?

2. Apakah terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan pada

aspek menerapkan (C3) antara penggunaan media pembelajaran Lectora inspire

dengan yang menggunakan media presentasi dengan bantuan belajar berupa buku

pegangan siswa pada mata pelajaran Biologi pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMAN 6 Soppeng ?

3. Apakah terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan pada

aspek menganalisis (C4) antara penggunaan media pembelajaran Lectora inspire

dengan yang menggunakan media presentasi dengan bantuan belajar berupa buku

pegangan siswa pada mata pelajaran Biologi pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMAN 6 Soppeng ?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah tujuan umum dari penelitian ini ialah untuk

mengetahui efektivitas penggunaan media pembelajaran Lectora inspire efektif dalam

meningkatkan hasil belajar siswa ranah kognitif pada mata pelajaran biologi di SMAN 6

Kabupaten Soppeng.

Page 24: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

6

Adapun tujuan khusus dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui efektivitas penggunaan media pembelajaran Lectora Inspire

dengan media pembelajaran presentasi dengan berbantuan sumber belajar berupa

buku pegangan siswa terhadap hasil belajar siswa pada aspek memahami (C2) mata

pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada

Manusia di SMAN 6 SOPPENG.

2. Untuk mengetahui efektivitas penggunaan media pembelajaran Lectora Inspire

dengan media pembelajaran presentasi dengan berbantuan sumber belajar berupa

buku pegangan siswa terhadap hasil belajar siswa pada aspek menerapkan (C3) mata

pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada

Manusia di SMAN 6 SOPPENG.

3. Untuk mengetahui efektivitas penggunaan media pembelajaran Lectora Inspire

4. dengan media pembelajaran presentasi dengan berbantuan sumber belajar berupa

buku pegangan siswa terhadap hasil belajar siswa pada aspek menganalisis (C4) mata

pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada

Manusia di SMAN 6 SOPPENG.

Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat secara teoritik maupun praktis,

adapun manfaat dari hasil penelitian ini ialah sebagai berikut:

5. Manfaat Teoretis

Secara teoritik penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat keilmuan serta

melihat efektifnya dalam menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire yang

merupakan alat bantu berbasis android Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa

Ranah Kognitif Pada Mata Pelajaran Biologi Di SMA Negeri 6 Kabupaten Soppeng.

Page 25: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

7

6. Manfaat Praktis

a) Bagi Peneliti

Dapat memperdalam pengetahuan dan wawasan diri tentang sejauh mana Media

Pembelajaran Lectora Inspire dapat berpengaruh terhadap peningkatan

pemahaman siswa pada mata pelajaran Biologi.

b) Bagi Lembaga yang diteliti

Manfaat penelitian bagi sekolah yang diteliti, memberikan saran atau masukan

positif terhadap SMA Negeri 6 Kabupaten Soppeng dalam upaya mengembangkan

media pembelajaran Lectora inspire sehingga dapat memberikan motivasi untuk

peserta didik agar tercapainya peningkatan kualitas belajar pada lembaga terkait.

c) Bagi Guru

Penelitian ini diharapkan memberikan kontribusi positif kepada guru agar dapat

meningkatkan kualitas pengajar serta mutu mengatasi permasalahan pembelajaran.

d) Bagi Siswa

Manfaat bagi siswa diharapkan siswa mendapatkan pengalaman berbeda dalam

cara belajar dan mempermudah cara belajar siswa untuk memahami suatu

pelajaran.

e) Bagi Departemen Kurikulum dan Teknologi Pendidikan

Diharapkan pada penelitian ini dapat memberikan manfaat dalam perkembangan

ilmu pengetahuan khususnya dalan bidang pendidikan yang berkaitan dengan

pengaruh penggunaan media pembelajaran yang efektif bagi jurusan Kurikulum

dan Teknologi Pendidikan.

Page 26: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

8

D. Definisi Oprasional

1. Media Pembelajaran Lectora Inspire

Media pembelajaran yang berupa elektronik yang mampu menghasilkan gambar dan

suara (audio visual) serta symbol symbol yang dapat membantu peserta didik untuk

memahami materi pelajaran dalam pembelajaran biologi dengan menggunakan device

handphone (android) ataupun perangkat komputer.

2. Kemampuan Kognitif

Proses berpikir berupa kemampuan untuk mengklasifikasikan, menghubungkan,

membedakan, menirukan, menilai dan mempertimbangkan sesuatu indikator yang

diamati. Dapat juga dimaknai sebagai kemampuan untuk memecahkan masalah dan

menggali pengetahuan melalui lingkungan sekitar.

Page 27: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

9

9

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Kajian Teori

1. Penelitian Yang Relevan

Penelitian yang baik adalah penelitian yang memiliki kajian penelitian serupa

dengan hasil yang relevan. Hal tersebut dapat digunakan sebagai pedoman awal sebagai

kerangka pemikiran guna menambah, mengembangkan maupun memperbaiki penelitian

yang telah ada sebelumnya. Adapun hasil penelitian yang relevan dengan penelitian ini

adalah sebagai berikut:

a. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh (Feryanto 2012) yang berjudul “Pengaruh

Penggunaan Media Video Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Keanekaragaman

Hayati Di Kelas X MA Nusantara Arjawinangun Kabupaten Cirebon”. Dari hasil analisis

data uji descriptive gain kelas eksperimen dan kelas kontrol, dari 35 orang sampel gain

eksperimen artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa kelas

eksperimen dan kelas control. Berdasarkan interpretasi skor angket respons Pengaruh

Penggunaan Media Video Terhadap Hasil Belajar Siswa kelas eksperimen yang

berjumlah 10 item pernyataan pada konsep Keanekaragaman Hayati di kelas X MA

Nusantara Arjawinangun Kabupaten Cirebon mayoritas siswa kelas eksperimen

menyatakan Pengaruh Penggunaan Media Video Terhadap Hasil Belajar Siswa sangat

kuat.

b. Berdasakan penelitian yang dilakukan oleh (Shofa 2015) dengan judul “Keefektifan

Media Video Animasi Terhadap Kemampuan Menulis Karangan Narasi dan Hasil

Belajar Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri Bandungrejo 02 Mranggen”.

Page 28: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

10

Hasil analisis data penelitian uji hipotesis diperoleh harga thitung sebesar 3,705 ttabel

sebesar 1,68 dengan demikian thitung > ttabel atau 3,705 > 1,68 maka Ho ditolak dan Ha

diterima atau dapat dikatakan bahwa perbedaan rata-rata kondisi awal dengan kondisi

akhir signifikan. Kesimpulannya adalah terdapat keefektifan media video animasi

terhadap kemampuan menulis karangan narasi dan hasil belajar siswa Sekolah Dasar

Negeri Bandungrejo 02 Mranggen” .

Berdasarkan dari beberapa hasil penelitian di atas maka saya dapat

mendeskripskan bahwa jenis penelitian yang digunakan berbeda-beda, ada yang

menggunakan jenis penelitian eksperimen dengan metode quasi-eksperimen dan metode

Post-Tes only Control Grup Desain.

Berkaitan dengan hasil deskripsi saya dari beberapa penelitian relevan pula yang

menjelaskan bahwa terdapat perbedaan pemahaman konsep dan kinerja siswa melalui

penerapan media pembelajaran animasi pada materi yang sesuai atau yang terpilih. Media

pembelajaran video pula memberikan pengaruh yang signifikan terhadap skor hasil

belajar siswa.

2. Efektivitas

a. Pengertian Efektivitas

Efektivitas berasal dari bahasa Inggris “effectivity” (kata sifat) yang berarti

memiliki efek, pengaruh atau akibat. Selain itu efektif dapat diartikan membawa hasil

guna atau menunjang tujuan. Efektivitas pembelajaran merupakan keterkaitan antar

hasil dan tujuan pembelajaran. Salah satu upaya guru agar pembelajaran efektif adalah

dengan pemilihan pembelajaran yang sesuai dengan siswa. Efektivitas berarti semua

potensi dapat dimanfaatkan dan semua tujuan dapat dicapai (Margono

1993:3).“Efektivitas adalah pengukuran dalam arti tercapainya tujuan yang telah

Page 29: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

11

ditentukan sebelumnya” (Soewarno Handayaningrat S. 2006: 16) . Efektif menunjuk

pada sesuatu yang mampu memberikan dorongan atau bantuan dalam mencapai suatu

tujuan ( Roestiyah 1991: 12).

Berdasarkan beberapa pendapat di atas mengenai efektivitas maka guru yang

efektif adalah orang-orang yang dapat menjalin hubungan yang simpatik dengan para

siswa, menciptakan lingkungan kelas yang mengasuh, penuh perhatian, memiliki suatu

rasa cinta belajar, menguasai sepenuhnya bidang studi mereka dan dapat memotivasi

siswa untuk bekerja untuk mencapai suatu prestasi. Dengan begitu, upaya untuk

melakukan pengajaran, pembiasaan bimbingan, pengasuhan dan pengembangan

potensi siswa akan dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya dan siswa tidak hanya

memperoleh pengetahuan kognitif tentang nilai-nilai agama, tetapi juga meresapi nilai-

nilai agama dengan hati dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Efektivitas pembelajaran berarti kemampuan dalam melaksanakan

pembelajaran yang telah direncanakan yang memungkinkan siswa untuk dapat belajar

dengan mudah dan mencapai tujuan yang diharapkan ( Sutikno 2005: 32).

Pembelajaran yang efektif ditandai dengan terjadinya proses belajar dalam diri sendiri

(Aunurrahman 2009: 34). Seseorang dikatakan telah mengalami proses belajar apabila

didalam dirinya telah terjadi perubahan, dari tidak tahu menjadi tahu, dari tidak

mengerti menjadi mengerti, dan sebagainya. Dalam proses pembelajaran, hasil belajar

dapat dilihat langsung.

Pembelajaran yang efektif tidak hanya dilihat dari hasil evaluasi yang dicapai

oleh siswa, tetapi juga mampu memberikan pemahaman yang baik, ketekunan,

kedisiplinan, semangat dan rasa senang saat belajar. Pembelajaran dikatakan efektif

jika mampu memberikan pengalaman baru dan membentuk kompetensi peserta didik,

Page 30: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

12

serta mengantarkan mereka ke tujuan yang ingin dicapai secara optimal ( Mulyasa

2006: 193).

Untuk menciptakan cara belajar yang efektif membutuhkan kerja keras dari

seorang guru. Untuk meningkatkan cara belajar yang efektif guru perlu memerhatikan

beberapa hal berikut:

1) Kondisi internal

Kondisi internal yaitu kondisi (situasi) yang ada di dalam diri siswa itu

sendiri misalnya kesehatan, keamanan, ketentraman dan sebagainya. Siswa dapat

belajar dengan baik apabila kebutuhan-kebutuhan internalnya dapat dipenuhi.

2) Kondisi eksternal

Kondisi eksternal adalah kondisi yang ada di luar diri pribadi manusia,

seperti kebersihan rumah, penerangan, serta keadaan lingkungan yang lain.

3) Strategi belajar

Belajar yang efisien dapat tercapai apabila dapat menggunakan strategi

belajar tepat. Strategi belajar diperlukan untuk dapat mencapai hasil yang

semaksimal mungkin.

Selain kerja keras dari seorang guru, pembelajaran yang efektif juga

dipengaruhi oleh aspek-aspek lainnya. Agar pelaksanaan pembelajaran menjadi

efektif, maka perlu memperhatiakan hal-hal berikut ( Suryosubroto 2009):

1) Konsistensi kegiatan belajar mengajar dengan kurikulum, dilihat dari aspek-

aspek berikut:

a) Tujuan pengajaran

b) Bahan pengajaran yang diberikan

c) Alat pengajaran yang digunakan

d) Strategi evaluasi atau penilaian yang digunakan

Page 31: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

13

2) Keterlaksanaan proses belajar mengajar, meliputi:

a) Mengkondisikan kegiatan belajar siswa.

b) Menyajikan alat, sumber dan perlengkapan belajar

c) Menggunakan waktu yang tersedia untuk kegiatan belajar mengajar secara

efektif

d) Motivasi belajar siswa

e) Menguasai bahan pelajaran yang akan disampaikan

f) Mengaktifkan siswa dalam proses belajar mengajar

g) Melaksanakan komunikasi atau interaksi belajar mengajar

h) Memberikan bantuan dan bimbingan belajar mengajar kepada siswa

i) Melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar siswa

j) Menggeneralisasikan hasil belajar dan tindak lanjut

b. Ciri-ciri Efektivitas

Keefektifan program pembelajaran ditandai dengan ciri-ciri sebagai

berikut ( Firman 1987: 24):

1) Berhasil mengantarkan siswa mencapai tujuan-tujuan intruksional yang telah

ditetapkan.

2) Memberikan pengalaman belajar yang atraktif, melibatkan siswa secara aktif

sehingga menunjang pencapaian tujuan intruksional.

3) Memiliki sarana-sarana yang menunjang proses belajar mengajar.

Berdasarkan ciri program pembelajaran efektif seperti yang digambarkan di

atas, keefektifan program pembelajaran tidak hanya ditinjau dari segi tingkat prestasi

belajar, melainkan harus pula ditinjau dari segi proses dan sarana penunjang.

Aspek hasil meliputi tinjauan terhadap hasil belajar siswa setelah mengikuti

Page 32: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

14

program pembelajaran yang mencakup kemampuan kognitif, afektif dan

psikomotorik. Aspek proses meliputi pengamatan terhadap keterampilan siswa,

motivasi, respons, kerja sama, partisipasi aktif, waktu serta teknik pemecahan masalah

yang ditempuh siswa dalam menghadapi kesulitan pada saat kegiatan belajar mengajar

berlangsung.

Aspek sarana penunjang meliputi tinjauan-tinjauan terhadap fasilitas fisik dan

bahan serta sumber yang diperlukan siswa dalam proses belajar mengajar seperti ruang

kelas, laboratorium, media pembelajaran dan buku-buku teks.

3. Pengertian Media Pembelajaran

Media ialah suatu alat yang digunakan untuk memepermudah pekerjaan

manusia. Perannya dalam dunia pendidikan, pengajar sering kali menggunakan media

untuk mengajar yang biasa kita sebut dengan media pembelajaran. Rusman (2012:

160) mengemukakan bahwa media pembelajaran merupakan suatu teknologi pembawa

pesan yang dapat digunakan untuk keperluan pembelajaran dan merupakan sarana fisik

menyampaikan materi pelajaran.

Media itu sendiri berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti

tengah, perantara atau pengantar. Dalam kajian bahasa lain yaitu bahasa Arab, media

adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan (Arsyad,

2011, hlm. 3). Menurut Gerlach dan Ely yang dikutip oleh Arsyad (2011, hlm. 3),

media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi dan kejadian yang

membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan,

keterampilan atau sikap. Dalam pengertian ini, guru, buku teks, dan lingkungan

sekolah merupakan media. Sedangkan menurut Criticos yang dikutip oleh Daryanto

(2011, hlm. 4) media merupakan salah satu komponen komunikasi, yaitu sebagai

Page 33: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

15

pembawa pesan atau materi dari pengirim atau komunikator kepada penerima atau

komunikan.

Saat ini media pembelajaran memiliki peranan penting bagi keberlangsungan

suatu penyampaian informasi atau pesan dalam proses pembelajaran. Istilah media

berasal dari kata medium yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar, AECT

(Miarso, 2011, hlm 457) mengemukakan bahwa “media sebagai segala bentuk

dan saluran untuk proses transmisi informasi”. Media adalah segala sesuatu yang

digunakan sebagai penyalur pesan dari pengirim ke penerima, yang pada akhirnya

dapat menjadi perangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan minat siswa untuk belajar

(Sadiman. 2008). “Media pada hakikatnya adalah peralatan fisik untuk membawakan

atau menyempurnakan isi pembelajaran (Anitah, 2010, 4).

Berdasarkan pendapat para ahli di atas, maka dapat disimpulkan bahwa media

pembelajaran adalah suatu alat atau pelantara yang digunakan oleh pendidik ke peserta

didik untuk memudahkan penyampaian informasi agar tercapainya suatu hasil belajar

yang diharapkan.

4. Fungsi Media Pembelajaran

Media pembelajaran sebagai alat bantu, alat penyalur pesan, dan alat

penguat memiliki fungsi yang positif jika digunakan dalam pembelajaran. Levie dan

Lentz (Sutjipto, 2013, hlm. 19) mengatakan bahwa “ada empat fungsi media

pembelajaran khususnya media visual, yaitu fungsi antensi, fungsi afektif, fungsi

kognitif, dan fungsi kompensatoris”.

Dapat dijelaskan dari keempat fungsi media pembelajaran sebagai berikut :

Page 34: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

16

a) Fungsi Atensi

Media visual merupakan inti, yaitu menarik dan mengarahkan perhatian siswa

untuk berkonsentrasi kepada isi pelajaran yang berkaitan dengan makna visual yang

ditampilkan atau menyertai teks materi pelajaran. Sering kali pada awal

pelajaran, siswa tidak tertarik dengan materi pembelajaran atau materi pelajaran,

itu merupakan salah satu pelajaran yang tidak disenangi oleh siswa sehingga siswa

tidak memerhatikan.

b) Fungsi Afektif

Media visual dapat terlihat dari tingkat kenikmatan siswa ketika belajar (atau

membaca) teks yang bergambar. Gambar atau media yang berbentuk visual dapat

menggugah emosi dan sikap siswa.

c) Fungsi Kognitif

Media visual terlihat dari temuan temuan penelitian yang mengungkapkan bahwa

visual atau gambar memperlancar pencapaian tujuan untuk memahami dan

mengingat informasi atau pesan yang terkandung dalam gambar.

d) Fungsi Kompensatoris

Media pembelajaran terlihat dari hasil penelitian bahwa media visual yang

memberikan konteks untuk memahami teks membantu siswa yang lemah dalam

membaca, untuk mengorganisasikan informasi dalam teks dan mengingat kembali.

Dengan kata lain, Media pembelajaran berfungsi untuk mengakomodasi siswa yang

lemah dan lambat menerima serta memahami isi pelajaran yang disajikan dalam

bentuk teks atau secara verbal.

Berdasarkan teori yang dikutip di atas bahwa fungsi dari media

pembelajaran merupakan salah satu cara untuk mengurangi kekeliruan informasi

yang didapatkan oleh siswa yang dapat menjadi dampak buruk bagi penerimaan jika

Page 35: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

17

informasi tidak tersampaikan dengan baik. Dengan demikian media pembelajaran

lectora inspire memiliki fungsi fungsi di atas seperti menarik perhatian siswa dan

membantu siswa untuk mengorganisasikan materi yang ada didalamnya, sehingga

tingkat pemahaman siswa dapat ditingkatkan.

5. Manfaat media pembelajaran

Didalam pemanfaatan media pembelajaran untuk suatu proses pembelajaran

maka akan berpengaruh positif terhadap siswa yang memiliki karakteristik yang

berbeda dalam penerimaan informasi atau pesan. Seperti siswa

yang memiliki karakteristik mendengarkan (audio), siswa yang memiliki

karakteristik melihat (visual) dan siswa yang memiliki karakteristik melihat dan

mendengarkan (audio dan visual).

(Sutjipto 2013, hlm. 21) mengemukakan manfaat penggunaan media

pembelajaran diantaranya :

a) Media pembelajaran dapat memperjelas penyajian pesan dan mengarahkan

perhatian siswa sehingga dapat memperlancar serta meningkatkan proses dan hasil

belajar.

b) Media pembelajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak

sehingga dapat menimbulkan motivasi belajar, interaksi yang lebih langsung antara

siswa dan lingkungannya dan kemungkinan siswa untuk belajar sendiri sendiri

sesuai dengan kemampuan dan minatnya.

c) Media pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan indra, ruang dan waktu

d) Media pembelajaran dapat memberikan kesamaan pengalaman kepada siswa

tentang peristiwa peristiwa dilingkungan mereka serta memungkinkan terjadinya

interaksi langsung dengan guru, masyarakat dan lingkungannya.

Page 36: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

18

Manfaat media pembelajaran yang telah dipaparkan tersebut di mana media

pembelajaran meminimalisir kesalahan penangkapan informasi atau pesan didalam

komunikasi antara pendidik kepada peserta didik. Hambatan komunikasi seperti

hambatan verbalisme, referent confusion (hambatan dalam mencari sumber),

lamunan, ketidak nampakan, ketidak minatan, dan ketidak nyamanan ( Darmawan

2015, hlm, 88). Dengan demikian, yang diantisipasi guru dalam mengajar didalam

kelas untuk meminimalisir ketidak tercapaian suatu hasil belajar, adanya media

pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan mencapai tujuan pembelajaran.

6. Jenis-jenis Media Pembelajaran

Klasifikasi tingkatan suatu media, adalah dari yang paling kongkret ke yang

paling abstrak ( Dale , 2008, 68 ).

Oleh karena itu, media pembelajaran memiliki jenis yang bermacam macam.

Sejalan dengan pendapat Anitah (2010, hlm, 7) mengklasifikasikan jenis jenis media

kedalam empat jenis, “media visual, media audio, media audio visual, dan

multimedia.”

a) Media visual, yakni media yang menggunakan indra penglihatan dalam

penggunaannya, karena pesan yang disajikan hanya dalam bentuk gambar saja.

b) Media audio, yakni media yang menggunakan suara atau bunyi dalam proses

penyampaian pesannya dengan menggunakan indra pendengarannya.

c) Media audio visual, media yang tidak hanya dapat dilihat dan diamati saja, namun

sekaligus dapat mendengar sesuatu untuk di visualisasikan

d) Multimedia, merupakan penggunaan berbagai jenis media secara berurutan untuk

menyajikan materi pelajaran, namun tidak harus selalu menggunakan alat alat

canggih, bisa mengkombinasikan antara media tradisional dengan media komputer.

Page 37: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

19

(Riyana 2008, hlm. 13-23) mengelompokan media penyajian ke dalam beberapa

kelompok, yaitu

a) Kelompok pertama : Media Grafis, Bahan Cetak, Gambar Diam

1) Media Grafis, contohnya adalah grafik, diagram, bagan, sketsa,

poster, papan flanel dan bulletin board.

2) Media Bahan Cetak, contohnya adalah buku teks, modul, dan bahan

pengajaran terprograma.

3) Media Gambar Diam, contohnya adalah foto.

b) Kelompok Kedua : Media Proyesi Diam

1) Media OHP dan OHT

2) Media Opaque Projector

3) Media Slide atau Film Bingkai

4) Media Filmstrip

c) Kelompok Ketiga : Media Audio

1) Media Radio

2) Media Alat Perekam Pita Magnetik

d) Kelompok Keempat : Media Audio Visual Diam

1) Media Sound Slide

2) Filmstrip

3) Halaman Berseruara

e) Kelompok Kelima : Film

f) Kelompok Keenam : Televisi

1) Media Televisi Terbuka

2) Media Televisi Tertutup, contohnya CCTV

3) Media Video Cassette Recorder

Page 38: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

20

g) Kelompok Ketujuh : Multimedia

1) Media Objek, contohnya replika,model dan benda tiruan

2) Media Interaktif, contohnya komputer, program, simulator, mesin

pembelajaran, laboratorium bahasa, video interaktif.

7. Hakikat pengembangan media

Media merupakan salah satu bentuk alat bantu yang digunakan untuk

meningkatkan dan memudahkan kinerja. Inovasi terhadap suatu media selalu

dilakukan guna mendapatkan kualitas yang lebih baik. Menurut Undang-Undang

Republik Indonesia No 18 Tahun 2002, bahwa :

Pengembangan adalah kegiatan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bertujuan

memanfaatkan kaidah dan teori ilmu pengetahuan yang telah terbukti kebenarannya

untuk meningkatkan fungsi, manfaat, dan aplikasi ilmu pengetahuan dan teknologi

yang telah ada, atau menghasilkan teknologi baru.

( Alim Sumarno, 2012, hlm 35) mengatakan “pengembangan berarti proses

menerjemahkan atau menjabarkan spesifikasi rancangan kedalam bentuk fitur fisik”.

Sedangkan menurut Tessmer dan Richey (Alim Sumarno 2012, hlm, 35)

“pengembangan memusatkan perhatiannya tidak hanya kepada analisis kebutuhan,

tetapi isu isu luas tentang analisis awal dan akhir seperti analisis kontekstual”.

(Wiryokusumo 2007, hlm.51)

Hakikatnya pengembangan adalah upaya pendidikan baik formal maupun

informal yang dilaksanakan secara sadar, berencana, terarah, teratur, dan bertanggung

jawab dalam rangka memperkenalkan, menumbuhkan, membimbing,

mengembangkan suatu dasar kepribadian yang seimbang, utuh, selaras, pengetahuan,

keterampilan sesuai dengan bakat, keinginan serta kemampuan, sebagai bekal atas

prakarsa sendiri untuk mengembangkan diri ke arah tercapainya martabat, mutu, dan

Page 39: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

21

kemampuan manusiawi yang optimal serta pribadi mandiri.

Berdasarkan teori dari pemaparan para ahli, pengembangan ialah suatu upaya

positif dari pendidikan yang dilakukan secara sadar untuk meningkatkan suatu

pengetahuan, keterampilan, bakat, dan kemampuan ke arah tercapainya suatu tujuan

pendidikan yang optimal.

B. Mobile Learning

1. Konsep Mobile Learning

Mobile learning adalah suatu pembelajaran yang memanfaatkan teknologi

dalam proses pengguanaannya dengan menggunakan gadget. Istilah mobile

learning mengacu kepada penggunaan perangkat teknologi informasi yang dapat di

genggam dan bergerak, seperti gadget, telepon genggam, tablet PC atau laptop.

Mobile learning yang merupakan bagian dari e-learning sehingga dapat dikatakan

merupakan bagian dalam distance learning yang dapat digambarkan oleh

(Tamimuddin 2007, hlm. 4), sebagai berikut:

Mobile learning didefinisikan oleh Clark Quinn (2000 Tamimuddin, 2007,

hlm. 3) sebagai:

“The intersection of mobile computing and e-learning:accessible

resources wherever you are, strong search capabilities, rich interaction,

powerful support for effective learning, and performance-based assessment. E-

learning independent of location in time or space.”

Merujuk dari definisi tersebut maka, mobile learning adalah model

pembelajaran yang menggunakan teknologi informasi dan komunikasi. Pada

Page 40: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

22

konsep pembelajaran tersebut mobile learning membawa manfaat ketersediaan

materi ajar yang dapat diakses setiap saat dan visualisasi materi yang menarik.

Perlu diperhatikan juga, bahwa tidak setiap materi pengajaran cocok

memanfaatkan mobile learning.

Dalam kutipan ( Wisnu 2006:7) menjelaskan ada beberapa bahan ajar yang

tidak cocok dalam penggunaan konsep mobile learning antara lain: materi yang

bersifat Hands ons, keterampilan sebagaimana dokter gigi, seni musik khususnya

mencipta lagu, interview skills, tim work, seperti marketing maupun materi yang

membutuhkan kegiatan psikomotorik siswa. Mempertimbangkan hal-hal tersebut

di atas maka penerapan mobile learning memiliki rentang batasan dalam

pengkajian kontennya dan dibutuhkan konten pada pendidikan jenjang yang lebih

tinggi.

Secara lebih umum, mobile learning dapat didefinisikan sebagai perangkat

apapun yang berukuran kecil, dapat bekerja sendiri, dapat dibawa setiap waktu

dalam kehidupan sehari-hari, dan dapat digunakan untuk beberapa bentuk

pembelajaran lainnya. Perangkat kecil ini dapat dilihat sebagai alat untuk

mengakses konten, baik disimpan secara local pada device maupun dapat

dijangkau melalui interkoneksi. Perangkat ini juga dapat menjadi alat untuk

berinteraksi dengan orang lain, seperti chatting, baik melalui suara, maupun saling

bertukar pesan tertulis.

Mobile learning pada dasarnya ada dalam dua versi yaitu versi offline dan

online, dalam versi offline konten mobile learning dapat diakses dan digunakan

tanpa terkoneksi dengan internet, sedangkan dalam versi online diperlukan koneksi

dalam interaksi dan isi konten, namun bisa melakukan interakasi antar pengajar

dengan pelajar, berupa diskusi dan tanya jawab ( Darmawan 2013. 344).

Page 41: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

23

2. Konten Mobile Learning

Dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat, begitupun dengan

kemampuan gadget dewasa ini. Dimulai dengan menampilkan teks, menampilkan

gambar, memutar suara, memutar video, bahkan terdapat yang bisa mengedit video

ataupun audio. Dalam mobile learning akan terdapat konten yang menerangkan isi

dari mobile learning itu sendiri. Konten tersebut terbagi menjadi:

a) Teks

Tentunya semua device yang beredar saat ini memiliki kemampuan untuk

menampilkan teks tak hanya sekadar short massage servis (SMS), tetapi juga

mulai berkembang kepada sistem chatting. Teks sendiri lebih memiliki kelebihan

yang di mana tidak memakan memori lebih banyak. Ini dimaksudkan agar ketika

terdapat materi yang banyak atau berjenis cerita tidaklah memakan memori yang

banyak.

b) Gambar

Dengan media gambar, maka pembelajaran akan lebih menarik daripada teks.

Dengan kemampuan ponsel saat ini dapat menampilkan beberapa format gambar

yang lebih bervariatif, seperti JPG, GIF, PNG, dan lain sebagainya.

c) Audio

Perangkat yang sudah serba canggih, seperti smartphone yang dapat memutar

berbagai jenis audio. Untuk pembelajaran sendiri dengan audio akan lebih

interaktif.

d) Video

Smartphone yang memiliki kapasitas sebagai perangkat mobile yang sangat

canggih, tidaklah mungkin video masuk dalam pembelajaran dan akan lebih

menarik siswa dalam penggunaannya.

Page 42: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

24

3. Karakteristik Mobile Learning

Mobile Learning tidak sama dengan pembelajaran konvensional. Mobile

Learning memiliki kerakteristik sebagai berikut :

a) Interactivity (Interaktivitas); tersedianya jalur komunikasi yang lebih banyak, baik

secara langsung (synchrounus) maupun secara tidak langsung (asynchrounus).

b) Independency (Kemandirian); fleksibilitas dalam aspek penyediaan waktu,

tempat, pengajar dan bahan ajar. Hal in imenyebabkan pembelajaran menjadi lebih

terpusat pada siswa (student-centered).

c) Accessibility (Aksebilitas); sumber-sumber belajar menjadi lebih mudah diakses

melalui pendistribusian di jaringan internet dengan akses yang lebih luas dari pada

pendistribusian sumber belajar pada pembelajaran konvensional.

d) Enrichment (Pengayaan); kegiatan pembelajaran, presentasi materi kuliah dan

materi pelatihan sebagai pengayaan, memungkinkan penggunaan perangkat

teknologi informasi seperti video streaming, simulasi dan animasi.

C. Lectora inspire

1. Konsep Lectora inspire

Lectora adalah pembelajaran elektronik (elearning) alat pengembangan, juga

dikenal sebagai perangkat lunak authorim, dikembangkan oleh Trivantis Corporation

Australia. Lectora digunakan untuk membuat kursus pelatihan online, penilaian, dan

presentasi ( Wijaya. 2014,8 ). Lectora inspire merupakan program yang efektif dalam

membuat media pembelajaran. Lectora Inspire merupakan software pengembangan

belajar elektronik (e-learning) yang relatif mudah diaplikasikan atau diterapkan karena

tidak memerlukan pemahaman bahasa pemograman yang canggih. Karena Lectora

inspire memiliki antarmuka yang familier dengan kita yang telah mengenal maupun

menguasai Microsoft Office. (Muhammad Mas’ud, 2012, 3).

Page 43: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

25

Tampilan dan fungsi dari Perangkat Lunak Lectora Inspire 17 ( Suharmoyo

2016, 65).

Gambar 2.1 Tampilan Awal Lectora Inspire 17

Ada beberapa pilhan lanjutan sebagai berikut :

a) Membuat Title baru

1) New Blank Title ( dokumen lectora lama )

2) New Responsive Title ( dokumen lectora responsif )

b) Membuka Title yang sudah ada

Gambar 2.2 Bidang Kerja Lectora Inspire

Menu Bar terdiri dari : (1) File, (2) Home, (3) Desain, (4) Insert, (5)

Test dan Survei, (6) Tools, (7) View, (8) Properties. Layout Desain terdiri dari

: (1) Phone Portrait, (2) Tablet Portrait, (3) Desktop, (4) Tablet Landscape,

(5) Phone Landscape. Berikut tampilan dari Layout Desain:

Page 44: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

26

Gambar 2.3 Bidang Kerja Lectora Inspire

2. Struktur Dokumen Lectora Inspire

Dalam struktur dokumen Lectora Inspire terdapat empat struktur

dokumen ( Suharmoyo 2016) diantaranya adalah :

a) Title = Naskah/Buku

Jika kita menggunakan Microsoft Word, maka naskah yang dibua

disebut Document, di Microsoft Excel disebut Worksheet, maka di dalam

pemakaian Lectora Inspire disebut Title.

b) Chapter = Bab

Dokumen Lectora (Title) dibagi dalam ruang-ruang yang besar disebut

Chapter (bab). Chapter bukanlah komponen visual, hanya merupakan grup

atau tempat komponen yang lain ditaruh.

c) Page = Halaman

Komponen visual yang sesungguhnya adalah page. Seperti halnya

membuka buku, maka yang dilihat adalah halaman demi halaman (pages),

sedangkan bab atau sub-bab kumpulan halaman-halaman buku yang

dikelompokkan. Di dalam setiap halaman (page) ditaruhlah tulisan (text),

gambar (images), suara (audio), film (video) dan sebagainya.

d) Tes = Ulangan / Ujian

Page 45: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

27

Sama dengan Chapter yang secara khusus digunakan untuk membuat

materi pengujian / ulangan. Sehingga di dalam bab yang disebut Tes akan berisi

soal-soal ulangan, skor penilaian, dan / atau umpan balik yang diberikan kepada

siswa terkait dengan jawaban soal yang dikerjakan.

Merujuk pada penjelasan ( Suharmoyo 2016) ke-empat hal tersebut di atas,

bisa dianalogikan sebagai sebuah tempat (container), dan satu diantaranya adalah

Page yang merupakan komponen visual (ditampilkan), sedangkan yang lain

merupakan komponen non visual. Media pembelajaran multimedia, sesungguhnya

adalah objek (object) yang ditaruh di dalam Container, khususnya pada halaman

visual (Page). Di dalam Lectora Inspire 16.2, objek tersebut meliputi :

a) Text merupakan naskah tulisan termasuk di dalamnya Date/Time,

Table, Document

b) Image yang terdiri dari gambar (image), Shape, Chart, Equotion.

c) Media yang terdiri dari audio, video, animasi, youtube dsb.

d) Navigation yang terdiri dari button, action, table of content, menu.

e) Web Object yang terdiri dari dokumen HTML maupun HTML5, SVG,

Javascript dsb

f) Objek lain, sebagai misal QR Code, Timer dsb.

Dari penjelasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa perangkat lunak

Lectora Inspire mempunyai beberapa keunggulan dalam segi ditur yang ada

didalamnya seperti memudahkan dalam membuat Judul Materi (Title), halaman

(Page), isi materi yang ada di bagian (Chapter), serta pembuatan evaluasi dalam

(Tes dan Survei).

Page 46: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

28

3. Keunggulan Lectora inspire

Keunggulan dari lectora inspire sangat mudah digunakan dalam

pembuatan media pembelajaran dan padat membuat materi uji atau evaluasi

(Salikhah 2017 : 13). Para guru yang tidak terlalu mahir mengoprasikan komputer,

akan dengan mudah menggunakan aplikasi ini. Dengan menggunakan program

aplikasi Lectora inspire kita guru dapat menggunakannya dalam menyiapkan

bahan ajar bagi siswa.

4. Pemanfaatan Lectora inspire dalam Pembelajaran

Terdapat tujuh manfaat dari aplikasi Lectora inspire dalam pengembangan

media pembelajaran interaktif (Salikhah 2017 : hlm 13), diantaranya sebagai

berikut

a) Guru dapat membuat dan menyajikan materi ajar dengan tanpa harus melakukan

programming.

b) Guru dapat melakukan pengujian terhadap materi ajar yang diberikan, dalam

berbagai macam bentuk tes seperti pilihan ganda, benar/salah, mencocokan

(mathcing), tarik dan tempatkan (drag dan drop), isian singkat (fill in the blank),

dan hot spot.

c) Guru/peserta didik dapat mengakses materi ajar/uji yang dibutuhkan baik secara

offline maupun online.

d) Mampu menggunakan teks, suara, video, animasi dalam suatu kesatuan.

e) Mampu memvisualisasikan materi yang abstrak.

f) Membawa objek yang sangat besar atau berbahaya dalam lingkungan kelas.

g) Menampilkan objek yang tidak bisa dilihat oleh mata telanjang.

Selain itu, saat kita menginstal lectora inspire, ada beberapa software

bawaan dari lectora inspire yang terinstal, seperti flypaper, camtasia, dan

Page 47: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

29

snagit. Flypaper adalah software yang digunakan untuk menggabungkan

gambar, video, flash, animasi transisi, dan game memory. Camtasia dapat

digunakan untuk mengedit video. Sedangkan Snagit digunakan untuk

mengcapture gambar yang ada di layar monitor dan dapat juga untuk

menggabungkan beberapa gambar menjadi satu.

a) Faktor dari instrument

Faktor ini yang berhubungan dengan perangkat perangkat pembelajaran seperti

kurikulum, sarana prasarana, dan lain sebagainya.

Dari ketiga faktor di atas disimpulkan bahwa pengaruh siswa pada hasil belajar

dipengaruhi tiga faktor yaitu faktor dari dalam, faktor dari luar, dan faktor dari

instrumen. Pengaruh siswa dalam proses belajar dapat terjadi dari berbagai sisi dengan

prinsip prinsip yang berbeda, dengan demikian hubungan antara proses belajar dengan

pengaruh memiliki dampak yang dapat membedakan tingkat pencapaian hasil belajar

siswa.

D. Hasil Belajar

1. Pengertian Hasil Belajar

“Hasil belajar merupakan kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima

pengalaman belajar” ( Sudjana 2011, hlm 22). Adapun (Depdiknas, 2006, hlm 125)

“hasil belajar dari kegiatan belajar ditandai dengan adanya perubahan perilaku ke

arah positif yang relatif permanen pada diri orang yang belajar.” (Siswanto 2016.

hlm. 114) berpendapat bahwa,

hasil belajar merupakan sebuah tindakan evaluasi yang dapat mengungkap

aspek proses berpikir (cognitive domein) juga dapat mengungkap aspek

kejiwaan lainnya, yaitu aspek nilai atau sikap (affective domein) dan aspek

keterampilan (psychomotor domein) yang melekat pada diri setiap individu

peserta didik. Ini artinya melalui hasil belajar dapat terungkap secara

holistik penggambaran pencapaian siswa setelah melalui pembelajaran.

Page 48: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

30

Berdasarkan dari teori di atas menunjukan bahwa hasil belajar adalah hasil

kemampuan siswa yang diperoleh dari proses pembelajaran dengan munculnya

perubahan tingkah laku ke arah yang positif, hasil belajar juga merupakan suatu hal

yang penting dalam ranah kognitif, karena dengan hasil belajar, guru dapat melihat

perubahan yang terjadi pada siswa setelah melalui proses pembelajaran.

2. Faktor yang Berpengaruh pada Hasil Belajar

Menurut (Suryabrata 1989, hlm 142) faktor yang dapat berpengaruh pada

hasil belajar siswa dapat dibedakan dalam tiga golongan yaitu “faktor dari dalam,

daktor dari luar dan faktor dari instrumen.”

Dari ketiga faktor tersebut maka dapat dijabarkan sebagai berikut :

a) Faktor dari dalam

Faktor ini dapat mempengaruh hasil belajar yang berasal dari siswa

yang sedang belajar tersebut.

b) Faktor dari luar

Faktor ini berasal dari luar yang berpengaruh terhadap proses dan hasil

belajar siswa, faktor tersebut dapat berupa lingkungan sosial.

c) Faktor dari instrument

Faktor ini yang berhubungan dengan perangkat perangkat pembelajaran

seperti kurikulum, sarana prasarana, dan lain sebagainya.

Dari ketiga faktor di atas disimpulkan bahwa pengaruh siswa pada hasil

belajar dipengaruhi tiga faktor yaitu faktor dari dalam, faktor dari luar, dan faktor

dari instrumen. Pengaruh siswa dalam proses belajar dapat terjadi dari berbagai

sisi dengan prinsip prinsip yang berbeda, dengan demikian hubungan antara

Page 49: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

31

proses belajar dengan pengaruh memiliki dampak yang dapat membedakan

tingkat pencapaian hasil belajar siswa.

3. Klasifikasi hasil belajar

Menurut ( Wilson, 2016. hlm 4-6) hasil belajar mempunyai beberapa aspek,

seperti aspek kognitif, afektif, dan psikomotor, yang dijabarkan sebagai berikut :

a) Kognitif

Berhubungan dengan segala upaya dan pemikiran yang berhubungan

dengan aktivitas otak.

b) Afektif

Berkaitan dengan aspek nilai, perasaan, sikap dan minat siswa yang akan

tampak pada tingkah laku siswa.

c) Psikomotor

Aspek yang berkaitan dengan keterampilan (skill) dan minat siswa yang

akan tampak pada tingkah lakunya.

Pada taksonomi Anderson yang telah merevisi taksonomi Bloom pada tahun

2001 (Wilson, 2016 hlm 4-6) memiliki dua dimensi antara lain dimensi pengkajian

dan dimensi proses kognitif. Dimensi pengetahuan atau pengkajian

mengklasifikasikan jenis jenis pengetahuan menjadi: fakta, konsep, prosedur, dan

metakognisi. Sementara dimensi proses kognitif memiliki tingkatan taksonomi

yang mirip dengan taksonomi Bloom sebelumnya. Berikut tabel taksonomi kogntif

menurut (Anderson 2016, hlm 4-6) sebagai berikut

Page 50: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

32

Tabel 2.1 Taksonmi Kognitif

Sumber : ( Wilson, L,O 2016, 3 )

Level

Kategori Taksonomi Anderson

Deskripsi

C1

Mengingat

(remembering)

Mengingat dan mengenali dengan cara

menarik pengetahuan memori

jangka panjang.

C2

Memahami

(understanding)

Mengkonstruk makna dari materi

pembelajaran termasuk hal hal yang

diucapkan, ditulis dan digambarkan

oleh guru.

C3 Menerapkan

(applying)

Menerapkan atau menggunakan suatu prosedur dalam keadaan tertentu.

C4

Menganalisis

(analyse)

Memecahkan materi menjadi bagian

bagian penyusunan dan menentukan

hubungan hubungan antar bagian

tersebut dan menghubungkan antara

bagian dengan struktur keseluruhan.

C5

Mengevaluasi

(avaluate)

Mengabil keputusan terhadap nilai

suatu materi atau metode berdasarkan

kriteria dan standar.

C6

Mengcipta

(creat)

Memadukan bagian bagian yang

saling terpisah untuk membentuk

suatu struktur keseluruhan yang baru

atau mengorganisasi kembali elemen

elemen dalam suatu struktur untuk

membentuk struktur baru.

Page 51: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

33

E. Mata Pelajaran Biologi

1. Pengertian Biologi

Dalam Depdiknas (2003) Biologi merupakan wahana untuk meningkatkan

pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai. Biologi juga merupakan wadah untuk

membangun warga negara yang memerhatikan lingkungan serta bertanggung

jawab kepada masyarakat, bangsa, dan negara disamping beriman dan bertakwa

kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Biologi berkaitan dengan cara mencari tahu dan memahami alam secara

sistematis, sehingga biologi bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan

yang berupa fakta-fakta, konsep-konsep, prinsip-prinsip saja tetapi juga

merupakan suatu proses penemuan. Pendidikan Biologi diharapkan dapat

menjadi wahana bagi siswa untuk mempelajari dirinya sendiri dan alam

sekitarnya.

Pendidikan Biologi menekankan pada pemberian pengalaman secara

langsung. Karena itu, siswa perlu dibantu untuk mengembangkan sejumlah

keterampilan proses supaya mereka mampu menjelajahi dan memahami alam

sekitar. Keterampilan proses ini meliputi keterampilan mengamati dengan seluruh

indra, mengajukan hipotesis, menggunakan alat dan bahan secara benar dengan

selalu mempertimbangkan keselamatan kerja, mengajukan pertanyaan,

menggolongkan, menafsirkan data dan mengomunikasikan hasil temuan secara

beragam, menggali dan memilah informasi faktual yang relevan untuk menguji

gagasan-gagasan atau memecahkan masalah sehari-hari. Di samping itu

kemungkinan untuk mengembangkan teknologi relevan dari konsepkonsep

biologi yang dipelajari sangat dianjurkan dalam kegiatan 7 Pendahuluan

Page 52: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

34

pembelajaran. Dengan demikian, siswa dapat merasakan manfaat pembelajaran

biologi tersebut bagi diri serta masyarakatnya.

2. Fungsi dan Tujuan Mata Pelajaran Biologi

Mata Pelajaran Biologi berfungsi untuk menanamkan kesadaran terhadap

keindahan dan keteraturan alam sehingga siswa dapat meningkatkan keyakinan

terhadap Tuhan Yang Maha Esa sebagai warga negara yang menguasai sains dan

teknologi untuk meningkatkan mutu kehidupan dan melanjutkan pendidikan.

Dalam (Depdiknas 2003) terdapat enam tujuan dari mata pelajaran Biologi,

Mata Pelajaran Biologi bertujuan untuk: (1) Memahami konsep-konsep biologi dan

saling keterkaitannya. (2) Mengembangkan keterampilan dasar Biologi untuk

menumbuhkan nilai serta sikap ilmiah. (3) Menerapkan konsep dan prinsip Biologi

untuk menghasilkan karya teknologi sederhana ang berkaitan dengan kebutuhan

manusia. (4) Mengembangkan kepekaan nalar untuk memecahkan masalah yang

berkaitan dengan proses kehidupan dalam kejadian sehari-hari. (5) Meningkatkan

kesadaran akan kelestarian lingkungan, dan (6) Memberikan bekal pengetahuan

dasar untuk melanjutkan pendidikan.

3. Ruang Lingkup

Ruang lingkup Mata Pelajaran Biologi SMA dan MA terdiri dari 2 bagian

yaitu: Bekerja Ilmiah dan Pemahaman Konsep (Materi Pokok) dan Penerapannya.

Bekerja Ilmiah diajarkan dan dilatihkan pada awal tahun kelas X tetapi untuk

selanjutnya terintegrasi dengan materi pada kompetensi yang telah ditetapkan.

F. Kerangka Pikir

Kerangka penelitian ini terdiri dari input (kondisi awal), proses dan output

(kondisi akhir). Kondisi awal yang menjadi sebab dilakukannya penelitian ini adalah

adanya permasalahan yang muncul pada pembelajaran yaitu kurangnya

Page 53: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

35

mengoptimalkan media pembelajaran yang ada di sekolah dan pemanfaatan handphone

atau device yang siswa miliki dalam pembelajaran.

Penggunaan media pembelajaran lectora inspire merupakan salah satu solusi

untuk bisa mengatasi masalah tersebut. Penggunaan media pembelajaran Lectora

Inspire dapat membuat siswa menjadi lebih memerhatikan materi, serta meningkatkan

pemahaman siswa.

Hasil yang diharapkan melalui penggunaan media pembelajaran lectora inspire

dalam pembelajaran biologi adalah meningkatnya hasil belajar siswa sesuai indikator

yang telah ditetapkan yaitu siswa mengalami peningkatan pemahaman terhadap materi

dalam mata pelajaran biologi. Adapun kerangka pemikiran dalam penelitian ini dapat

digambarkan sebagai berikut :

Penelitian ini menggunakan control grup desain karena peneliti ingin terfokus

dalam peningkatan pemahaman siswa. Data yang digunakan untuk menguji hipotesis

adalah dengan membandingkan nilai gain dari pre tes dan post te pada kelompok

eksperimen dengan nilai gain dari posttes dan pretes dari kelompok kontrol. Berikut

kerangka berpikir penelitian yang digambarkan sebagai berikut :

Bagan 2.1 Bagan Kerangka Pemikiran Penelitian

Konten menggunakan

Mobile Learning

Media Lectora

Inspire

Relevan

dengan

Kopetensi

Belajar

Pembelajaran

lebih efektif

Peningkatan

Hasil

Page 54: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

36

G. Asumsi dan Hipotesis Penelitian

1. Asumsi

Dari penerapan teori-teori dalam penelitian, peneliti memiliki dua asumsi

sebagai berikut:

Media pembelajaran pembelajaran Lectora Inspire dapat diterapkan dalam

pembelajaran Biologi sehingga dalam pelaksanaannya pembelajaran menjadi lebih

hidup dan menyenangkan. Penggunaan pembelajaran Lectora Inspire dapat berhasil

apabila guru menguasai tentang penerapan pembelajaran Lectora Inspire dan membuat

pembelajaran tersebut menjadi lebih menyenangkan dan lebih variatif. Media

pembelajaran Lectora Inspire dapat memberi inovasi pembelajaran untuk membantu

guru dalam proses pembelajaran di kelas.

2. Hipotesis Umum

Hipotesis merupakan jawaban sementara atas permasalahan dalam suatu

penelitian. Pernyataan di atas didukung oleh ( Zainal Arifin 2014, hlm. 197) yang

mengemukakan bahwa “hipotesis berarti dugaan atau jawaban sementara terhadap

suatu permasalahan penelitian. Rumusan masalah harus sesuai dengan masalah

penelitian”. Hipotesis yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut:

a) Hipotesis Nol (H0)

Tidak terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan

antara yang menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire dengan yang

menggunakan media pembelajaran presentasi dengan berbantuan sumber belajar

berupa buku pegangan siswa dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan

Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia di SMAN 6 Kabupaten Soppeng.

Page 55: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

37

b) Hipotesis Kerja (H1)

Terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan antara

yang menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire dengan yang

menggunakan media pembelajaran presentasi dengan berbantuan sumber belajar

berupa buku pegangan siswa dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan

Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia di SMAN 6 Soppeng.

3. Hipotesis Khusus

Hipotesis khusus dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

a) Hipotesis Pertama

1) Hipotesis Nol

Tidak terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang

signifikan pada aspek memahami (C2) antara yang menggunakan media

pembelajaran Lectora Inspire dengan yang menggunakan media

pembelajaran presentasi dengan berbantuan sumber belajar berupa buku

pegangan siswa dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan

Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia di SMAN 6 Soppeng.

2) Hipotesis Kerja

Terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan

pada aspek memahami (C2) antara yang menggunakan media pembelajaran

Lectora Inspire dengan yang menggunakan media pembelajaran presentasi

dengan berbantuan sumber belajar berupa buku pegangan siswa dalam mata

pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada

Manusia di SMAN 6 Soppeng.

Page 56: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

38

b) Hipotesis Kedua

1) Hipotesis Nol

Tidak terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang

signifikan pada aspek menerapkan (C3) antara yang menggunakan media

pembelajaran Lectora Inspire dengan yang menggunakan media

pembelajaran presentasi dengan berbantuan sumber belajar berupa buku

pegangan siswa dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan

Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia di SMAN 6 Kabupaten

Soppeng.

2) Hipotesis Kerja

Terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan

pada aspek menerapkan (C3) antara yang menggunakan media pembelajaran

Lectora Inspire dengan yang menggunakan media pembelajaran presentasi

dengan berbantuan sumber belajar berupa buku pegangan siswa dalam mata

pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada

Manusia di SMAN 6 Kabupaten Soppeng.

c) Hipotesis Ketiga

1) Hipotesis Nol

Tidak terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang

signifikan pada aspek menganalisis (C4) antara yang menggunakan media

pembelajaran Lectora Inspire dengan yang menggunakan media

pembelajaran presentasi dengan berbantuan sumber belajar berupa buku

pegangan siswa dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan

Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia di SMAN 6 Kabupaten

Soppeng.

Page 57: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

39

2) Hipotesis Kerja

Terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan

pada aspek menganalisis (C4) antara yang menggunakan media

pembelajaran Lectora Inspire dengan yang menggunakan media

pembelajaran presentasi dengan berbantuan sumber belajar berupa buku

pegangan siswa dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan

Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia di SMAN 6 Kabupaten

Soppeng.

Page 58: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

40

BAB III

METODE PENELITiAN

A. Pendekatan Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif,

karena penelitian ini dilakukan untuk menguji teori melalui pengukuran variabel

penelitian dengan angka dan menganalisis data yang telah diperoleh dengan bantuan

statisika. Pendekatan kuantitatif adalah pendekatan yang dilakukan dengan cara

pencatatan dan penganalisaan data hasil penelitian dengan menggunakan perhitungan

statistik. Seperti yang dikemukakan oleh ( Sugiyono 2016, hlm. 14) metode kuantitatif

adalah:

“Metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang

berdasarkan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau

sampel tertentu, teknik pengumpulan sampel pada umumnya dilakukannya secara

random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat

kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji hip

otesis yang telah ditetapkan.”

Metode penelitian perlu disesuaikan dengan masalah yang akan diteliti agar hasil

penelitian baik dan relevan dengan keadaan sebenarnya. Metode penelitian yang

digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen. Menurut Arifin (2014,

hlm. 74), “kuasi eksperimen disebut juga eksperimen semu yang tujuannya adalah untuk

memprediksi keadaan yang dapat dicapai melalui eksperimen yang sebenarnya, tetapi

tidak ada pengontrolan dan/atau manipulasi terhadap seluruh variabel yang relevan”.

Page 59: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

41

Penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu variable bebas dan variable terikat.

Variable bebas dalam penelitian ini adalah efektivitas media pembelajaran Lectora

Inspire yang diterapkan di kelas eksperimen dan penerapan variabel terikat dalam

penelitian ini adalah peningkatan hasil belajar siswa ranah kognitif dengan aspek

Memahami (C2), Menerapkan (C3) dan Menganalisis (C4) pada mata pelajaran

Biologi.

1. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pretes-

Posttes Nonequivalent Control Grup Desain yang merupakan salah satu bentuk

desain penelitian dalam quasi experiment. Dengan demikian peneliti

menggunakan kelas eksperimen dan kelas control sebagai pembanding yang

terlebih dahulu masing- masing sampel diberi pretest kemudian untuk kelas

eksperimen diberi perlakuan dengan proses belajar mengajar di kelas

menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire yang telah dibuat oleh

peneliti berbasis Android dan di akhiri pembelajaran masing-masing sampel

diberi posttest. Sementara untuk kelas control akan menggunakan media

presentasi yang biasa diterapkan di sekolah dengan berbantuan suber belajar

buku pegangan siswa. Tujuan dari penggunaan desain ini adalah untuk

mengetahui perbedaan hasil belajar antara kelas yang menggunakan media

Lectora Inspire Berbasis Android dengan kelas yang menggunakan media

pembelajaran presentasi dengan berbantuan sumber belajar berupa buku

pegangan siswa.

Page 60: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

42

Adapun pola umum desain penelitian ini digambarkan pada tabel berikut :

Tabel 3.1 Desain Penelitian

Pre-tes Perlakuan Post-tes

Kelas Eksperimen O1 X O2

Kelas Kontrol O2 - O4

Keterangan :

O1 : Hasil belajar siswa di kelas eksperimen sebelum diberikan perlakuan (treatment).

X : Perlakuan yang diberikan pada kelas eksperimen menggunakan media

pembelajaran Lectora Inspire

O2 : Hasil belajar siswa di kelas eksperimen setelah diberikan

perlakuan(treatment).

O3 : Hasil belajar siswa di kelas kontrol sebelum diberikan perlakuan.

O4 : Hasil belajar siswa di kelas kontrol setelah diberikan perlakuan.

2. Variabel Penelitian

Menurut ( Arikunto, 2010, hlm. 116) bahwa “variabel sebagai gejala

yang bervariasi, sedangkan yang dimaksud dengan gejala pada penelitian adalah

objek penelitian, sehingga variabel adalah objek penelitian yang bervariasi”.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar efektivitas

media yang diberikan terhadap suatu variabel, maka terdapat variabel yang

memengaruhi dan variabel yang dipengaruhi. Dalam penelitian ini terdapat dua

variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Adapun yang menjadi variabel

penelitian, antara lain:

1. Variabel Bebas (Variabel X) ialah variabel yang diketahui intensitas dan

pengaruhnya terhadap variabel terkait karena menunjukan adanya gejala atau

peristiwa tertentu. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah penggunaan

Page 61: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

43

media pembelajaran Lectora Inspire pada mata pelajaran Biologi pokok bahasan

Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia.

2. Variabel Terikat (Variabel Y) adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel

bebas, variabel terikat dalam penelitian ini peningkatan hasil belajar setelah

perlakuan. Berikut tabel hubungan antar variabel yang dimaksud :

Tabel 3.2 Hubungan Antar Variabel

Variabel Bebas

Variabel Terikat

Kelas Eksperimen

Penggunaan Media

Pembelajaran

Lectora Inspire

(X1)

Kelas Kontrol

Penggunaan Media

Pembelajaran

Presentasi (X2)

Hasil

Belajar

Memahami (C2)

(Y1) X1Y1 X2Y1

Siswa Menerapkan (C3)

(Y2) X1Y2 X2Y2

Menganalisis

(C4) (Y3) X1Y3 X2Y3

Keterangan :

X1Y1 : Pengaruh penggunaan media pembelajaran Lectora Inspire terhadap hasil belajar siswa aspek Memahami (C2).

X1Y2 : Pengaruh penggunaan media pembelajaran Lectora Inspire terhadap

hasil belajar siswa aspek Menerapkan (C3).

X1Y3 : Pengaruh penggunaan media pembelajaran Lectora Inspire terhadap

hasil belajar siswa aspek Menganalisis (C4).

X2Y1 : Pengaruh penggunaan media presentasi berbantuan sumber belajar buku

pegangan siswa terhadap hasil belajar siswa aspek Memahami (C2).

X2Y2 : Pengaruh penggunaan media presentasi berbantuan belajar buku

pegangan siswa terhadap hasil belajar siswa aspek Menerapkan (C3).

X2Y3 : Pengaruh penggunaan media presentasi berbantuan sumber belajar

buku pegangan siswa terhadap hasil belajar siswa aspek Menganalisis

(C4).

Page 62: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

44

B. Definisi Oprasional

1. Media Pembelajaran Lectora Inspire

Lectora Inspire merupakan aplikasi komputer yang didalamnya dapat

membuat aplikasi pembelajaran berikut dengan materi serta evaluasi dengan

mudah dan tidak menggunakan bahasa pemograman, output dari aplikasi

Lectora Inspire dapat di ekspor menjadi .html (dapat di oprasikan dalam

komputer berbasis web), .awt (dapat di oprasikan dalam aplikasi Lectora

Inspire, Adobe Flash, dll), dan .apk (dapat di oprasikan dalam android).

2. Hasil belajar Siswa

Hasil belajar siswa dalam penelitian ini yaitu kemampuan yang

dimiliki siswa setelah melaksanakan kegiatan belajar mengajar pada mata

pelajaran Biologi kelas XI Semester 1, pada topik Mekanisme Pencernaan

Makhluk Hidup dengan pokok bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan

pada Manusia di SMAN Negeri 6 Kabupaten Soppeng, serta pada ranah

kognitif dengan aspek Memahami (C2), Menerapkan (C3), dan

Menganalisis (C4).

3. Media Pembelajaran Presentasi

Dalam penelitian ini yang dimaksud dengan media pembelajaran

presentasi ialah media yang memanfaatkan alat peraga berupa poster dan

perangkat lunak Microsoft Power Point dengan berbantuan sumber belajar

berupa buku pegangan siswa yang akan dipaparkan kepada siswa pada mata

pelajaran Biologi kelas XI semester 1, pada topik Mekanisme Pencernaan

Makhluk Hidup dengan pokok bahasan Mekanisme

Page 63: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

45

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Kabupaten Soppeng,

serta pada ranah kognitif dengan aspek memahami (C2), Menerapkan (C3),

dan Menganalisis (C4).

C. Lokasi dan Subjek Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri

6 Soppeng yang beralamat di Jalan Soppeng - Pare Km 32, Desa Laringgi,

Kecamatan Marioriawa, Kabupaten Soppeng. Lokasi tersebut dipilih peneliti

karena sekolah tersebut masih memiliki masalah dalam proses pembelajaran

terutama dalam penggunaan media pembelajaran yang bertujuan untuk

meningkatkan hasil belajar siswa.

2. Subjek Penelitian

a. Populasi Penelitian

Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas XI di SMA Negeri

6 Kabupaten Soppeng. Populasi ini digunakan karena dalam studi

pendahuluan, permasalahan yang terdapat pada sekolah tersebut khususnya

pada mata pelajaran biologi ialah diperlukannya sebuah media

pembelajaran yang lebih tepat guna dan berdampak positif untuk siswa.

Pembatasan populasi dilakukan dengan populasi sasaran (target

population) dan populasi terjangkau (accessible population).

Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA

Negeri 6 Kabupaten Soppeng yang terdiri dari empat kelas XI IPA dan

berjumlah 131 siswa.

Page 64: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

46

Tabel 3.3 Jumlah Siswa Kelas XI SMAN 6 SOPPENG

No Nama Kelas Jumlah Siswa

1 Kelas XI IPA 1 34

2 Kelas XI IPA 2 33

3 Kelas XI IPA 3 33

4 Kelas XI IPA 4 31

Jumlah 131

b. Sampel Penelitian

Peneliti ini menggunakan Cluster Random Sampling dalam

menentukan sampel yang digunakan, karena pada penelitian ini menggunakan

sampel berdasarkan kelas. Alasan peneliti memilih teknik cluster random

sampling karena sampel yang akan diambil untuk penelitian adalah kelompok

siswa yang telah terbentuk sebelumnya oleh sekolah dan dibantu oleh guru

mata pelajaran Biologi, demikian sampel pada penelitian ini ialah seluruh

siswa kelas XI IPA 2 SMA Negeri 6 Kabupaten Soppeng yang berjumlah 33

(tiga puluh tiga) orang siswa sebagai kelas kontrol dan kelas XI IPA 3 sebagai

kelas eksperimen yang berjumlah 33 (tiga puluh tiga) siswa.

Dasar peneliti menggunakan kelas XI IPA 2 sebagai kelas kontrol dan

kelas XI IPA 3 sebagai kelas eksperimen karena pada saat studi pendahuluan

guru mata pelajaran Biologi mengatakan bahwa kelas XI IPA 3 sebagai kelas

eksperimen merupakan kelas yang mampu untuk menggunakan fasilitas

pembelajaran khususnya memiliki perangkat handphone untuk menunjang

keberlangsungan penelitian ini sedangkan kelas XI IPA 2 sebagai kelas

Page 65: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

47

kontrol mampu menggunakan fasilitas media pembelajaran yang ada di

sekolah.

Tabel 3.4 Sampel Penelitian

No Kelas Jumlah Siswa Keterangan

1 XI IPA 2 33 Kelas Kontrol

2 XI IPA 3 33 Kelas Eksperimen

D. Instrumen Penelitian

Analisis Instrumen penelitian digunakan sebagai alat pengumpul data

untuk mengukur hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. Menurut

Sugiyono (2013, hlm. 133) “instrumen penelitian digunakan untuk mengukur nilai

variabel yang diteliti”. Instrumen penelitian ini menggunakan jenis umen berupa

instrumen tes. Tujuan dari penggunaan instrumen tes adalah untuk melihat apakah

terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang signifikan pada kelas eksperimen dan

kelas kontrol pada ranah kognitif setelah menggunakan media Lectora Inspire dan

presentasi dengan berbantuan bahan ajar berupa buku pegangan siswa dalam mata

pelajaran Biologi pada pokok materi Mekanisme Pencernaan Makanan pada

Manusia..

Penelitian menggunakan instrumen sebagai alat ukur untuk mengumpulan

data yang dibutuhkan. (Sugiyono 2014, hlm. 102) intsrumen penelitian adalah alat

ukur yang digunakan untuk mengukur nilai variabel penelitian yang diamati.

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes. (Arifin 2012, hlm. 117)

mengemukakan bahwa “tes ini banyak digunakan untuk mengukur prestasi belajar

peserta didik dalam bidang kognitif”. Selain itu, (Darmadi 2013, hlm.

Page 66: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

48

116) juga menjelaskan bahwa “tes adalah suatu cara pengukuran pengetahuan,

keterampilan, perasaan, kecerdasan atau sikap individu atau kelompok”. Alasan

menggunakan teknik pengumpulan data dalam bentuk tes ini adalah untuk

mengukur aspek kognitif dari pemahaman siswa yang mencakup aspek

memahami (C2), aspek menerapkan (C3) dan aspek menganalisis (C4). Butir soal

dalam tes ini akan mencakup soal-soal yang memiliki indikator yang sesuai

dengan materi yang diajarkan.

Teknis dalam pelaksanaan tes pilihan ganda dibagi menjadi dua yaitu pre-

tes dan post-tes pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pelaksanaan pre-tes

dilakukan sebelum dilaksanakannya perlakuan (treatment), setelah pre-tes selesai

siswa akan diberikan sebuah perlakuan (treatment) dan di akhiri dengan post-tes.

Hal tersebut dilakukan sebanyak satu kali pada kelas eksperimen dan satu kali

pada kelas untuk melihat gain skor siswa dan seberapa efektif penggunaan media

Lectora Inspire terhadap peningkatan hasil belajar siswa dibandingkan dengan

kelas yang menggunakan media presentasi dengan berbantuan bahan ajar berupa

buku pegangan siswa.

E. Teknik Analisis Instrumen

Dalam kegiatan pengembangan, salah satu prosedur penelitian yang

digunakan adalah uji coba instrumen. Pada uji coba instrumen ini dilakukan sebelum

melakukan uji lapangan. Instrumen yang dipakai adalah bentuk soal pilihan ganda.

Uji coba instrumen ini bertujuan untuk mengetahui validitas, reliabilitas dan tingkat

kesukaran instrumen untuk mengetahui kelayakan instrumen sebelum digunakan

langsung di lapangan.

Page 67: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

49

1. Uji Validitas

Validitas yang digunakan dalam tes pilihan ganda adalah validitas isi, tujuan

di mana tujuannya adalah untuk mengetahui sejauh mana siswa dapat menguasai

materi pelajaran dan perubahan dalam segi peningkatan hasil belajar yang baik.

Uji validitas isi akan dibantu dengan menggunakan kisi-kisi dan intrumen yang

divaliditas oleh ahli atau (expert) yang mumpuni dalam bidangnya. Dalam hal ini

ahli yang ditunjuk ialah guru mata pelajaran Biologi dari Sekolah Menengah Atas

6 Kabupaten Soppeng itu sendiri, pada prosesnya kisi-kisi dan instrumen tes sudah

dapat dipercaya dan valid untuk digunakan sebagai alat pengumpul data.

Validitas isi adalah kerelevanan tes dengan tujuan dilakukannya pengukuran

atau jenis data yang ingin dikumpulkan. Untuk mengetahui apakah instrumen yang

digunakan sudah memenuhi kaidah penelitian atau belum, maka peneliti melakukan

expert judgement kepada ahli. Expert judgement dilakukan oleh peneliti melalui

bimbingan dengan dosen di Prodi Teknologi Pendidikan dan juga orang yang ahli

dalam bidang garapan penelitian yang dilakukan oleh peneliti. Hal tersebut

bertujuan untuk menguji apakah instrumen dan media yang dibuat sudah memenuhi

kaidah validitas atau belum.

2. Uji Reliabilitas

(Arifin 2009, hlm. 258 ) menyebutkan “reliabilitas adalah tingkat atau derajat

konsistensi dari suatu instrumen”. Artinya suatu tes dapat dikatakan realibilitas jika

hasil yang didapat dari sebuah tes mendapatkan hasil yang sama walaupun

dilakukan dengan kelompok, waktu dan kesempatan yang berbeda. Untuk

pengujian realibilitas tes uraian digunakan rumus split half methode dari Spearmen

Brown .

Page 68: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

50

a. Reliabilitas tes

Uji realibilitas yang digunakan adalah split half method dari spearman

brown karena untuk menghitung seluruh tes dengan rumus perhitungan

sebagai berikut :

(Arifin 2009, hlm. 262)

Keterangan :

rnn = Reliabilitas instrument

r1.2 = Indeks korelasi antara dua belahan instrumen

n = Jumlah responden

Nilai r hitung kemudian dibandingkan dengan r tabel dengan taraf

signifikansi 0,05 dengan derajat kebebasan (dk)= n-2. Apabila r hitung > r

tabel maka ittem dikatakan reliebel.

Ketentuan klasifikasi koefisien reliabilitas dapat dilihat pada tabel

berikut:

Tabel 3.5 Klasifikasi Koefisien Reliabilitas

Besarnya nilai r11 Interpretasi

0,80 < r11 ≤ 1,00 Sangat tinggi

0,60 < r11 ≤ 0,80 Tinggi

0,40 < r11 ≤ 0,60 Cukup

0,20 < r11 ≤ 0,40 Rendah

r11 ≤ 0,20 Sangat rendah

Suherman (2010, hlm. 75)

Page 69: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

51

Analisis reliabilitas merupakan ciri instrumen pengukuran yang baik.

Reabilitas sering disebut juga sebagai kepercayaan, keandalan, dan sebagainya.

Namun hal utama dari konsep reliabilitas yaitu sejauh mana hasil dapat suatu

pengukuran dapat dipercaya. Tinggi rendahnya reabilitas secara empiris

ditunjukan oleh suatu angka yang disebut dengan koefisien berkisar antara

0,00-1,00 dan juga dapat bertanda positif (+) maupun negatif (-).

Berdasarkan koefisien dalam reliabilitas yang besarnya kurang dari nol (0,00)

maka koefisien tersebut dinyatakan tidak ada artinya karena interpretasi

reliabilitas selalu mengacu kepada koefisien yang positif.

Sedangkan untuk uji reliabilitas yang akan digunakan dalam penelitian

ini, adalah Cronbach Alpha, dengan kriteria besarnya koefisien reliabilitas

minimal harus dipenuhi oleh suatu alat ukur yaitu 0,60 yang berarti bahwa

secara keseluruhan alat ukur telah memiliki konsistensi yang dapat diandalkan.

Dari hasil pengolahan data diketahui bahwa nilai reliabilitasnya:

Table 3.6 Hasil Pengujian Reliabilitas Instrumen

Jenis Soal Cronbach

Alpha

Keterangan

Pretest 0,743 Reliabel

Posttest 0,674 Reliabel

Nilai reliabilitas memberikan indikasi bahwa keandalan soal yang

digunakan sebagai alat pengukur termasuk kategori r korelasi kuat karena

nilainya lebih besar dari 0,6.

Page 70: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

52

F. Prosedur Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan dengan melalui berbagai tahapan. Mulai dari

perencanaan/persiapan, pelaksanaan hingga tahap akhir. Berikut adalah proses

yang ditempuh oleh peneliti dalam penelitian ini:

1. Tahap Perencanaan

a) Melakukan studi pendahuluan di sekolah untuk mengetahui kesesuaian

pembelajaran yang akan dilaksanakan sesuai dengan kompetensi dasar

b) Menentukan pokok materi pada mata pelajaran yang telah ditentukan untuk

dibahas pada penelitian nantinya.

c) Analisis isi materi, dilakukan untuk menyediakan media pembelajaran seperti

rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP),scenario pembelajaran dan bahan

ajar yang akan digunakan harus sesuai dengan pembelajaran yang akan

dilaksanakan pada objek penelitian.

d) Menentukan kelas yang akan dijadikan tempat pelaksanaan penelitian dengan

konsultasi dengan guru mata pelajaran terkait.

e) Menyusun kisi-kisi instrument untuk penelitian.

f) Membuat instrument berupa tes pilihan ganda.

g) Membuat aplikasi pembelajaran menggunakan media pembelajaran Lectora

Inspire yang akan digunakan dalam pelaksanaan penelitian.

h) Sebelum test diadakan, peneliti melakukan expert judgement kepada dosen ahli

media terkait dengan materi dan media pembelajaran yang akan ditelitidan

Page 71: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

53

i) expert judgement instrument tes kepada guru mata pelajaran yang ada di sekolah

tersebut.

j) Melakukan uji coba instrument dan melakukan analisis instrumen untuk

mengetahui waktu yang dibutuhkan dalam pengerjaan soal dan relevansi

instrument.

k) Melakukan pengolahan data analisis terhadap uji coba instrumen berupa

validitas dan realibilitas.

2. Tahap Pelaksanaan

Pada tahap pelaksanaan ini peneliti melakukan penelitian dengan langsung

datang ke sekolah yang akan dijadikan objek penelitian yaitu di SMA Negeri 6

Kabupaten Soppeng kelas XI, berikut merupakan langkah langkah yang dilakukan

pada tahap pelaksanaan.

a) Kelas eksperimen

1) Memberikan soal pretest kepada kelas eksperimen

2) Menyampaikan materi dengan menggunakan media pembelajaran

Lectora Inspire pada mata pelajaran biologi

3) Memberikan post test

b) Kelas kontrol

1) Memberikan soal pretest kepada kelas kontrol

2) Menyampaikan materi dengan menggunakan media pembelajaran

persentasi dengan berbantuan bahan ajar berupa buku pegangan siswa

pada mata pelajaran biologi

3) Memberikan post tes

Page 72: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

54

3. Tahap Akhir

Setelah peneliti selesai melaksanakan penelitian, maka langkah selanjutnya

adalah melakukan pengolahan terhadap data yang telah diperoleh untuk

membuktikan adanya peningkatan pemahaman antara kelas kontrol dengan media

pembelajaran persentasi dengan berbantuan bahan ajar berupa buku pegangan

siswa dan kelas eksperimen menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire

pada mata pelajaran biologi pokok bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada

Manusia.

G. Teknik Analisis Data

1. Analisis pretest-posttest

Setelah dilaksanakannya proses pengumpulan data, langkah

selanjutnya adalah analisis data dengan cara menghitung skor hasil pretes

dan posttes. Untuk menghitung nilai rata-rata skor baik pretest maupun

posttest yaitu menggunakan rumus:

Keterangan :

= rata-rata nilai

∑X = jumlah skor

Page 73: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

55

2. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan sebagai salah satu upaya untuk melihat dan

memeriksa keabsahan sampel penelitian. Uji normalitas mempunyai tujuan

untuk melihat apakah data yang diperoleh dari sampel merupakan data yang

berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Hasil dari uji normalitas yang

dilakukan menjadi penentu dan prasyarat melakukan uji statistik yang sesuai.

Uji normalitas yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan bantuan dari

aplikasi pengolah data Statistical Product dan Service Solution (SPSS) 24.0

yang menggunakan uji normalitas one sample Kolmogorov Smirnov. Uji

normalitas one sample Kolmogorov Smirnov mempunyai kriteria jika nila Sig.

(Signifikansi) atau nilai probabilitas <0.05 maka distribusi adalah tidak normal,

sedangkan jika nilai Sig (Signifikansi) atau nilai probabilitas >0.05 maka

distribusi adalah normal.

3. Uji Homogenitas

Uji homogenitas yang dilakukan mempunyai tujuan untuk melihat

dan menguji kesamaan data dari beberapa sampel, sehingga hasilnya dapat

digeneralisasi terhadap populasi. Tujuan dilakukan homogenitas adalah

“untuk mengetahui apakah varians kedua sampel (kelas XI IPA 2 dan kelas

XI IPA 3) homogen atau tidak” (Arifin, 2011, hlm. 286). Penghitungan uji

homogenitas menggunakan program pengolahan data SPSS 24.0 dengan Uji

levene (levene tes) dengan uji homogenitas varians dengan analisis uji F.

Adapun rumus yang digunakan adalah sebagai berikut:

Page 74: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

56

Kriteria dalam pengujian homogenitasi adalah jika nilai signifikansinya

<0.05 maka data tersebut tidak homogen, dan sebaliknya apabila nilai

signifikansinya >0.05 maka data tersebut homogen.

4. Uji Hipotesis

Uji hipotesis dilakukan untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan

dapat diterima atau ditolak. Uji hipotesis ini dilakukan dengan

membandingkan gain skor pretest dan posttest kelas eksperimen dan kelas

kontrol pada aspek memahami (C2), aspek menerapkan (C3), dan aspek

menganalisis (C4). Uji hipotesis ini dilakukan dengan program pengolahan

data Statistical Products dan Solution Services (SPSS) version 24.0 dan

dilakukan dengan menggunakan rumus uji-t independent sebagai berikut:

Keterangan:

= rata-rata skor gain kelompok eksperimen

= rata-rata skor gain kelompok kontrol

= varians skor kelompo k eksperimen

= varians skor kelompok kontrol

dan = jumlah peserta didik

Sugiyono (2014, hlm. 273)

Page 75: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

58

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Hasil Penelitian

1. Deskripsi Hasil Penelitian Umum

Penelitian ini bertujuan untuk menguji perbedaan peningkatan hasil belajar antara

siswa yang menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire yang dibandingkan

dengan siswa yang menggunakan media pembelajaran presentasi pada mata pelajaran

Biologi.

Dalam pelaksanaannya peneliti menggunakan dua kelas yaitu, satu kelas sebagai

kelas eksperimen dan satu kelas sebagai kelas kontrol. Pada kedua kelas tersebut,

membahas materi pelajaran yang sama yaitu mengenai pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia. Perbedaannya terletak pada perlakuan yang

diberikan pada masing-masing kelas. Pada kelas eskperimen kegiatan pembelajaran

dilakukan dengan menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire, sedangkan pada

kelas kontrol kegiatan pembelajaran dilakukan dengan menggunakan metode

pembelajaran presentasi. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa penelitian ini

bertujuan untuk melihat peningkatan hasil belajar siswa pada aspek Memahami (C2),

Menerapkan (C3), dan Menganalisis (C4). Data hasil penelitian di peroleh berdasarkan

skor pre-tes, post-tes dan perhitungan gain dari instrumen tes yang telah disusun.

Selanjutnya dapat dilihat hasil pengolahan data hasil tes serta perhitungannya yang

diperoleh adalah sebagai berikut.

Page 76: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

59

2. Deskripsi Hasil Belajar Ranah Kognitif

Pelaksanaan penelitian ini menggunakan instrumen berbentuk soal uraian objektif

dengan jumlah 15 butir soal. Pada kelas eksperimen soal pre-test diberikan kepada 33

orang siswa. Pada hasil pre-test kelas eksperimen diperoleh skor total 228 dengan rata-

rata skor 69,09 dan skor terendah 50 serta skor tertinggi skor 100. Sementara untuk hasil

post-test kelas eksperimen diperoleh skor total 413 dengan rata-rata 125,15 dan skor

terendah 80 serta skor tertinggi yaitu 150.

Kemudian untuk kelas kontrol dengan 33 orang siswa pada hasil pre-test diperoleh

skor total 176 dengan rata-rata 53,33 skor terendah 20 serta skor tertinggi skor 90,

sementara untuk hasil post-test kelas kontrol diperoleh skor total 202 dengan rata-rata

61,21 skor terendah 30 dan skor tertinggi yaitu 100. Hasil perolehan kelas eksperimen

dan kelas kontrol tersebut dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 4.1 Jumlah Skor Pre-Tes dan Post-Tes Keseluruhan

Kelas Eskperimen Kontrol

Pre-

Test

Skor Total 228 176

Rata-rata 69,09 53,33

Skor Terendah 50 20

Skor Tertinggi 100 90

Standar

Deviasi 14,655 17,970

Post-

Test

Skor Total 413 202

Rata-rata 125,15 61,21

Skor Terendah 80 30

Skor Tertinggi 150 100

Standar

Deviasi 19,545 17,095

Setelah dilakukan pre-tes dan post-tes pada kelompok eksperimen dan kelas

kontrol, maka diambil rata-rata dari jumlah keseluruhan pre-test dan post-test sehingga

diperoleh nilai gain. Perolehan nilai gain tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Page 77: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

60

Tabel 4.2 Gain Skor Pretes dan Posttes Kelas Keseluruhan

Kelas Pretest Posttest Gain

Eksperimen 69,09 125,15 56,06

Kontrol 53,33 61,21 7,88

Dari tabel di atas dapat dilihat gain pada kelas eksperimen yang diperoleh sebesar

56,06, sementara untuk kelas kontrol diperoleh gain sebesar 7,88 dari skor rata-rata

keseluruhan pre-test dan post-test. Gain tersebut diperoleh dari selisih perbandingan skor

rata-rata keseluruhan post-test dan pre-test pada kelas keseluruhan. Perbandingan skor

rata-rata tersebut dapat dilihat dari grafik di bawah ini.

Grafik 4.1 Perbandingan Rata-Rata Skor Keseluruhan Pre-test dan Post-test

Grafik di atas menunjukkan skor rata-rata keseluruhan kelas eksperimen dengan

post-test lebih tinggi dari pada skor rata-rata keseluruhan pre-test dengan gain 56,06. Hal

ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan skor yang signifikan pada rata-rata

keseluruhan hasil belajar siswa setelah diberikan perlakuan berupa penggunaan media

69,09

53,33

125,15

61,2156,06

7,88

0

20

40

60

80

100

120

140

Eksperimen Kontrol

Pretest Posttest Gain

Page 78: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

61

pembelajaran Lectora Inspire pada pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (Biologi).

Sedangkan pada kelas kontrol yang menggunakan media pembelajaran

presentasi, post-test lebih tinggi dari pada skor rata-rata keseluruhan pre-test dengan gain

7,88. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan skor, akan tetapi tidak terlalu

signifikan jika dibandingkan dengan kelas eksperimen.

B. Hasil Penelitian Berdasarkan Rumusan Masalah

1. Deskripsi Hasil Penelitian Aspek Memahami (C2) Kelas Eksperimen dan Kelas

Kontrol

Rumusan masalah yang pertama adalah “apakah terdapat perbedaan peningkatan

hasil belajar siswa yang signifikan pada aspek Memahami (C2) antara yang

menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire dengan yang menggunakan media

pembelajaran presentasi dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Soppeng?”. Adapun tujuan

penelitian dari rumusan masalah yang pertama adalah untuk menguji efektivitas

penggunaan media Lectora Inspire dalam peningkatan aspek Memahami (C2) siswa pada

mata pelajaran Biologi.

Setelah dilakukan penelitian diperoleh data pre-test dan post-test pada kelas

eskperimen dan kontrol dengan perlakuan pada aspek Memahami (C2). Perbedaan

peningkatan hasil belajar siswa tersebut dapat dilihat melalui gain pada tabel berikut.

Tabel 4.3 Rata-Rata Skor Pre-Tes Dan Post-Tes Aspek Memahami (C2)

Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol

Kelas Pretest Posttest Gain

Eksperimen 3,33 4,45 1,12

Kontrol 2,03 2,42 0,39

Berdasarkan skor rata-rata pre-tes dan post-tes pada aspek Memahami (C2) untuk

kelas eksperimen dan kontrol sesuai tabel 4.3 diperoleh grafik rata-rata sebagai berikut:

Page 79: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

62

Grafik 4.2 Rata-Rata Skor Awal Dan Akhir Aspek Memahami (C2) Keseluruhan

Dari grafik 4.2 di atas dapat disimpulkan bahwa skor rata-rata post-tes dan gain

hasil belajar aspek Memahami (C2) kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan

skor rata-rata post-tes dan gain hasil belajar kelas kontrol.

2. Deskripsi Hasil Penelitian Aspek Menerapkan (C3) Kelas Eksperimen dan Kelas

Kontrol

Rumusan masalah yang kedua adalah “apakah terdapat perbedaan peningkatan

hasil belajar siswa yang signifikan pada aspek Menerapkan (C3) antara yang

menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire dengan yang menggunakan media

pembelajaran presentasi dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Soppeng?”. Adapun tujuan

penelitian dari rumusan masalah yang pertama adalah untuk menguji efektivitas

penggunaan media Lectora Inspire dalam peningkatan aspek Menerapkan (C3) siswa

pada mata pelajaran Biologi.

3,33

2,03

4,45

2,42

1,12

0,39

0

0,5

1

1,5

2

2,5

3

3,5

4

4,5

5

Eksperimen Kontrol

Pretest Posttest Gain

Page 80: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

63

Setelah dilakukan penelitian diperoleh data pre-test dan post-test pada kelas

eskperimen dan kontrol dengan perlakuan pada aspek Menerapkan (C3). Perbedaan

peningkatan hasil belajar siswa tersebut dapat dilihat melalui gain pada tabel berikut.

Tabel 4.4 Rata-Rata Skor Pre-Tes Dan Post-Tes Aspek Menerapkan (C3) Kelas

Eksperimen Dan Kelas Kontrol

Kelas Pretest Posttest Gain

Eksperimen 1,76 3,73 1,97

Kontrol 1,70 2,00 0,30

Berdasarkan skor rata-rata pre-tes dan post-tes pada aspek Menerapkan (C3)

untuk kelas eksperimen dan kontrol sesuai tabel 4.4 diperoleh grafik rata-rata sebagai

berikut:

Grafik 4.3 Rata-Rata Skor Awal Dan Akhir Aspek Menerapkan (C3) Keseluruhan

Dari grafik 4.3 di atas dapat disimpulkan bahwa skor rata-rata post-tes dan gain

hasil belajar aspek Menerapkan (C3) kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan

dengan skor rata-rata post-tes dan gain hasil belajar kelas kontrol.

1,76 1,7

3,73

21,97

0,3

0

0,5

1

1,5

2

2,5

3

3,5

4

Eksperimen Kontrol

Pretest Posttest Gain

Page 81: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

64

3. Deskripsi Hasil Penelitian Aspek Menganalisis (C4) Kelas Eksperimen dan Kelas

Kontrol

Rumusan masalah yang kedua adalah “apakah terdapat perbedaan peningkatan

hasil belajar siswa yang signifikan pada aspek Menerapkan (C3) antara yang

menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire dengan yang menggunakan media

pembelajaran presentasi dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Soppeng?”. Adapun tujuan

penelitian dari rumusan masalah yang pertama adalah untuk menguji efektivitas

penggunaan media Lectora Inspire dalam peningkatan aspek Menerapkan (C3) siswa

pada mata pelajaran Biologi.

Setelah dilakukan penelitian diperoleh data pre-test dan post-test pada kelas

eskperimen dan kontrol dengan perlakuan pada aspek Menerapkan (C3). Perbedaan

peningkatan hasil belajar siswa tersebut dapat dilihat melalui gain pada tabel berikut.

Tabel 4.5 Rata-Rata Skor Pre-Tes Dan Post-Tes Aspek Menganalisis (C4) Kelas

Eksperimen Dan Kelas Kontrol

Kelas Pretest Posttest Gain

Eksperimen 1,82 4,33 2,51

Kontrol 1,61 1,70 0,09

Berdasarkan skor rata-rata pre-test dan post-test pada aspek Menganalisis (C4)

untuk kelas eksperimen dan kontrol sesuai tabel 4.5 diperoleh grafik rata-rata sebagai

berikut:

Page 82: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

65

Grafik 4.4 Rata-Rata Skor Awal Dan Akhir Aspek Menganalisis (C4) Keseluruhan

Dari grafik 4.3 di atas dapat disimpulkan bahwa skor rata-rata post-tes dan gain

hasil belajar aspek Menganalisis (C4) kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan

dengan skor rata-rata post-tes dan gain hasil belajar kelas kontrol.

C. Analisis Data

1. Uji Normalitas

Uji Normalitas merupakan salah satu cara untuk memeriksa keabsahan atau

normalitas sampel. Pada penelitian ini, uji normalitas data bertujuan untuk mengetahui

apakah skor pretest dan skor posttest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol

sudah berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas dilihat dari gain antara skor awal

dan skor akhir kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pengujian normalitas data dilakukan

dengan uji normalitas one sampel Kolmogrov Smirnov dengan software SPSS versi 24.

Hasil pengujian normalitas data kelompok eksperimen dan kelompok kontrol

dijabarkan sebagai berikut.

1,821,61

4,33

1,7

2,51

0,09

0

0,5

1

1,5

2

2,5

3

3,5

4

4,5

5

Eksperimen Kontrol

Pretest Posttest Gain

Page 83: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

66

a. Uji Normalitas Kelas Eksperimen

Tabel 4.6 Uji Normalitas Kelas Eskperimen

Terlihat dari tabel tersebut di atas pada baris asymp. Sig diperoleh nilai

signifikansi pada kelas kontrol sebesar 0,200. Dikarenakan tingkat signifikansi lebih

dari 0,05 maka dapat disimpulkan bawa Ha dapat diterima.

b. Uji Normalitas Kelas Kontrol

Tabel 4.7 Uji Normalitas Kelas Kontrol

Sedangkan berdasarkan tabel di atas pada baris asymp. Sig diperoleh nilai tingkat

signifikansi kelas eksperimen sebesar 0,200. Di mana berdasarkan kelas kontrol dan

Page 84: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

67

kelas eksperimen nilai masing-masing tingkat signifikansi lebih dari 0,05 yang berarti

bahwa Ha diterima atau masing-masing data berdistribusi normal.

2. Uji Hipotesis

Uji hipotesis dilakukan untuk memastikan hipotesis yang diteliti dapat diterima

atau sebaliknya ditolak. Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan Uji-t. Uji-t

sampel independen ini merupakan uji statistik parametrik yang digunakan untuk

menentukan signifikansi perbedaan dua rata-rata dari dua sampel independen. Kriteria

pengujian dari uji t independen yakni jika t tabel ≤ t hitung ≤ t tabel, maka H 0 diterima,

dan jika t hitung > t tabel maka H 0 ditolak. Pengujian ini membandingkan gain skor

pretes dan posttes kelas eksperimen dan kelas kontrol pada ranah kognitif dengan aspek

Memahami (C2), Menerapkan (C3), dan Menganalisis (C4).

Pengujian ini membandingkan gain skor pretest dan posttest kelas eksperimen dan

kelas kontrol pada ranah kognitif dengan aspek Memahami (C2), Menerapkan (C3), dan

Menganalisis (C4).

a. Uji Hipotesis Umum

Hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

Hipotesis Nol (H 0 :µ 1 = µ 2 ):

Tidak terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan antara yang

menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire dengan yang menggunakan media

pembelajaran presentasi dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Soppeng.

Page 85: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

68

Hipotesis Kerja (H 1 :µ1 > µ2):

Terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan antara yang

menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire dengan yang menggunakan media

pembelajaran presentasi dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Soppeng.

Tabel 4.8 Uji Hipotesis Umum

Berdasarkan hasil pengujian Paired Samples Tes diketahui bahwa nilai thitung

sebesar 14,881 dan tingkat signifikan sebesar 0,000. Di mana nilai thitung (14,881) lebih

besar dari ttabel (1,693) yang berarti terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa

yang signifikan antara pengguna media pembelajaran Lectora inspire dengan yang

menggunakan media presentasi dengan berbantuan sumber belajar berupa buku

pegangan siswa dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Soppeng.

Berikut ini merupakan hasil gambar kurva uji-t berdasarkan dari hasil uji hipotesis

yang telah dilakukan, yaitu:

Page 86: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

69

Gambar 4.1 Kurva Uji Hipotesis Umum

A. Uji Hipotesis Aspek Memahami (C2)

Tabel 4.9 Uji Hipotesis Aspek Memahami (C2)

Berdasarkan hasil pengujian Paired Samples Tes pada aspek Memahami (C2)

diketahui bahwa nilai thitung sebesar 6,294 dan tingkat signifikan sebesar 0,000. Di mana

nilai thitung (6,294) lebih besar dari ttabel (1,693) yang berarti Terdapat perbedaan

peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan pada aspek Memahami (C2) antara

penggunaan media pembelajaran Lectora inspire dengan yang menggunakan media

presentasi dengan berbantuan sumber belajar berupa buku pegangan siswa dalam mata

pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia

di SMA Negeri 6 Soppeng.

Daerah Penolakan Ha Daerah

Penerimaan

Ha

Daerah

Penerimaan

Ha

- t tabel= -1,693 0 t tabel= 1,693

thitung = 14,881

Page 87: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

70

Berikut ini merupakan hasil gambar kurva uji-t berdasarkan dari hasil uji

hipotesis yang telah dilakukan, yaitu:

Gambar 4.2 Kurva Uji Hipotesis Aspek Memahami (C2)

B. Uji Hipotesis Aspek Menerapkan (C3)

Tabel 4.10 Uji Hipotesis Aspek Menerapkan (C3)

Berdasarkan hasil pengujian Paired Samples Tes pada aspek Menerapkan (C3)

diketahui bahwa nilai thitung sebesar 9,147 dan tingkat signifikan sebesar 0,000. Di mana

nilai thitung (9,147) lebih besar dari ttabel (1,693) yang berarti Terdapat perbedaan

peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan pada aspek Menerapkan (C3) antara

penggunaan media pembelajaran Lectora inspire dengan yang menggunakan media

presentasi dengan berbantuan sumber belajar berupa buku pegangan siswa dalam mata

pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia

di SMAN Negeri 6 Soppeng.

Daerah Penolakan Ha Daerah

Penerimaan

Ha

Daerah

Penerimaan

Ha

- t tabel= -1,693 0 t tabel= 1,693

thitung = 6,294

Page 88: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

71

Berikut ini merupakan hasil gambar kurva uji-t berdasarkan dari hasil uji

hipotesis yang telah dilakukan, yaitu:

Gambar 4.3 Kurva Uji Hipotesis Aspek Menerapkan (C3)

C. Uji Hipotesis Aspek Menganalisis (C4)

Tabel 4.11 Uji Hipotesis Aspek Menganalisis (C4)

Berdasarkan hasil pengujian Paired Samples Tes pada aspek Menganalisis

(C4) diketahui bahwa nilai thitung sebesar 9,894 dan tingkat signifikan sebesar 0,000.

Di mana nilai thitung (9,894) lebih besar dari ttabel (1,693) yang berarti Terdapat

perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan pada aspek Menganalisis

(C4) antara penggunaan media pembelajaran Lectora inspire dengan yang

menggunakan media presentasi dengan berbantuan sumber belajar berupa buku

pegangan siswa dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMAN Negeri 6 Soppeng.

Daerah Penolakan Ha Daerah

Penerimaan

Ha

Daerah

Penerimaan

Ha

- t tabel= -1,693 0 t tabel= 1,693

thitung = 9,147

Page 89: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

72

Berikut ini merupakan hasil gambar kurva uji-t berdasarkan dari hasil uji

hipotesis yang telah dilakukan, yaitu:

Gambar 4.4 Kurva Uji Hipotesis Aspek Menganalisis (C4)

D. Pembahasan Hasil Penelitian

Pembahasan pada penelitian ini berdasarkan pada data penelitian yang telah di uji

statistik untuk membuktikan hipotesis yang dihubungkan dengan rumusan masalah dan

tujuan penelitian. Berikut merupakan penjelasan untuk mengkaji lebih dalam mengenai

hasil penelitian.

1. Secara Umum

Tujuan umum dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas media

pembelajaran Lectora Inspire melalui perbandingan signifikansi peningkatan hasil

belajar belajar antara siswa yang menggunakan pembelajaran Lectora Inspire dengan

siswa yang menggunakan media pembelajaran presentasi di SMA Negeri 6 Soppeng pada

mata pelajaran Biologi pokok bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia.

Hasil belajar pada penelitian ini mencakup aspek Memahami (C2), Menerapkan

(C3), dan Menganalisis (C4) yang tergolong dalam ranah kognitif. Hasil dari penelitian

yang dilaksanakan oleh peneliti, menunjukan bahwa terjadi perbedaan peningkatan hasil

belajar.

Daerah Penolakan Ha Daerah

Penerimaan

Ha

Daerah

Penerimaan

Ha

- t tabel= -1,693 0 t tabel= 1,693

thitung = 9,894

Page 90: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

73

Berdasarkan pemaparan di atas, menunjukan bahwa hasil penelitian penggunaan

media pembelajaran Lectora Inspire memiliki perbedaan hasil belajar yang signifikan

dibandingkan dengan yang menggunakan media pembelajaran presentasi, dengan hasil

belajar yang lebih tinggi pada kelas eksperimen. Hal tersebut dapat diketahui dengan

memerhatikan selisih (gain) antara kelas eksperimen dan kelas kontrol yang menyatakan

bahwa gain kelas eksperimen lebih tinggi dari pada gain kelas kontrol dalam keseluruhan

sesi.

2. Secara Khusus

a. Signifikansi perbedaan peningkatan hasil belajar siswa pada aspek Memahami

(C2) antara yang menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire dengan yang

menggunakan media pembelajaran presentasi dalam mata pelajaran Biologi pada

pokok bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri

6 Soppeng

Berdasarkan data hasil pengujian khusus menunjukan bahwa terdapat perbedaan

peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan pada aspek Memahami (C2) antara

siswa yang menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire dengan siswa yang

menggunakan media pembelajaran presentasi dalam mata pelajaran Biologi pada pokok

bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Soppeng,

dilihat dari adanya peningkatan yang signifikan dari gain kelas eksperimen

dibandingkan dengan gain kelas kontrol.

b. Signifikansi perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang pada aspek

Menerapkan (C3) antara yang menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire

dengan yang menggunakan media pembelajaran presentasi dalam mata pelajaran

Biologi pada pokok bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia di

SMA Negeri 6 Soppeng

Berdasarkan data hasil pengujian khusus menunjukan bahwa terdapat perbedaan

peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan pada aspek Menerapkan (C3) antara

Page 91: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

74

siswa yang menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire dengan siswa yang

menggunakan media pembelajaran presentasi dalam mata pelajaran Biologi pada pokok

bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Soppeng

dilihat dari adanya peningkatan yang signifikan dari gain kelas eksperimen

dibandingkan dengan gain kelas kontrol.

c. Signifikansi perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang pada aspek

Menganalisis (C4) antara yang menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire

dengan yang menggunakan media pembelajaran presentasi dalam mata pelajaran

Biologi pada pokok bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia di

SMA Negeri 6 Soppeng

Berdasarkan data hasil pengujian khusus menunjukan bahwa terdapat perbedaan

peningkatan hasil belajar siswa aspek Menganalisis (C4) yang signifikan antara siswa

yang menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire dengan siswa yang

menggunakan media pembelajaran presentasi dalam mata pelajaran Biologi pada pokok

bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Soppeng

dilihat dari adanya peningkatan yang signifikan dari gain kelas eksperimen dibandingkan

dengan gain kelas kontrol.

Page 92: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

75

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan analisis data dan hasil penelitian pada bab sebelumnya, secara umum

disimpulkan bahwa peningkatan hasil belajar tehadap siswa yang menggunakan media

pembelajaran Lectora Inspire lebih tinggi dan signifikan di bandingkan siswa yang

menggunakan media pembelajaran presentase dalam mata pelajaran Biologi pada pokok

bahasan Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Soppeng, dan

media pembelajaran Lectora Inspire dapat dikatakan efektif setelah uraian sebagai

berikut :

1. Terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar terhadap siswa yang signifikan pada

aspek memahami (C2) dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Soppeng. Hal ini dapat dilihat

dari rerata yang didapat pada kelas eksperimen untuk aspek memahami (C2) yaitu 4,45

di mana lebih besar dari rerata kelas kontrol yaitu 2,42. Hasil analisis N-Gain

menunjukan bahwa terjadi peningkatan yang signifikan pada kelas eksperimen serta

berdasarkan uji hipotesis terbukti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara

hasil pretest dan posttest pada kelas eksperimen.

2. Terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan pada aspek

menerapkan (C3) dalam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Soppeng. Hal ini dapat dilihat

dari rerata yang didapat pada kelas eksperimen untuk aspek menerapkan (C3) yaitu 3,73

di mana lebih besar dari rerata kelas kontrol yaitu 2,00. Hasil analisis N-Gain

menunjukan bahwa terjadi peningkatan yang signifikan pada kelas eksperimen serta

Page 93: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

76

berdasarkan uji hipotesis terbukti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara

hasil pretest dan posttest pada kelas eksperimen.

3. Terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan pada aspek

menganalisis (C4) alam mata pelajaran Biologi pada pokok bahasan Mekanisme

Pencernaan Makanan pada Manusia di SMA Negeri 6 Soppeng. Hal ini dapat dilihat

dari rerata yang didapat pada kelas eksperimen untuk aspek menganalisis (C4) yaitu

4,33 di mana lebih besar dari rerata kelas kontrol yaitu 1,70. Hasil analisis N-Gain

menunjukan bahwa terjadi peningkatan yang signifikan pada kelas eksperimen serta

berdasarkan uji hipotesis terbukti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara

hasil pretest dan posttest pada kelas eksperimen.

B. Saran

Berdasarkan dari penyimpulan hasil penelitian maka penulis menyampaikan

Rekomendasi yaitu sebagai berikut:

1. Guru di SMA Negeri 6 Soppeng

Dapat menjadikan media pembelajaran Lectora inspire dengan yang

menggunakan media presentasi dengan berbantuan sumber belajar berupa buku

pegangan siswa sebagai alternatif media pembelajaran selama proses belajar-

mengajar, karena berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terdapat perbedaan

signifikan antara kelas yang menggunakan media dengan kelas yang tidak

menggunakan media.

2. Sekolah

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti, peneliti

menyumpulkan bahwa dengan menggunakan media pembelajaran Lectora Inspire,

siswa memiliki hasil belajar yang lebih tinggi dan signifikan, oleh karena itu peneliti

merekomendasikan untuk pihak sekolah dapat memanfaatkan media pembelajaran dan

Page 94: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

77

sumber belajar yang lebih inovatif agar suasana belajar menjadi lebih menyenangkan

dan memotovasi siswa untuk dapat lebih bersemangat dalam proses pembelajaran.

3. Teknologi Pendidikan

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan konstribusi positif pada khasanah

keilmuan Teknologi Pendidikan khususnya dalam mempersiapkan mahasiswanya

sebagai tenaga ahli yang dapat merancang dan mengembangkan suatu media

pembelajaran yang inovatif dan efektif serta sesuai dengan kebutuhan di lapangan.

4. Peneliti Selanjutnya

Diharapkan dapat menggali data secara lebih dalam baik dengan pendekatan

yang berbeda ataupun dengan menambahkan jumlah responden atau membandingkan

dengan metode lain. Dengan hal tersebut diharapkan data yang didapat akan lebih

bervariasi dan bisa mendapatkan alternatif pemecahan masalah yang beragam dan

sesuai dengan kondisi belajar-mengajar dari waktu ke waktu.

Page 95: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

78

DAFTAR PUSTAKA

Abdulhak, I. dan Darmawan, D.(2015) Teknologi Pendidikan. Bandung : PT. Remaja

Rosdakarya

Ali, M (2010). Metodologi dan Aplikasi Riset Pendidikan. Bandung:pustaka Cendekia Utama.

Ali, M. (2014). Memahami Riset Perilaku dan Sosial. Jakarta: PT Bumi

Aksara.

Alim Sumarno. (2012). Penelitian Kausalitas Komparatif. Surabaya: elearning unesa

Anitah, Sri. (2010). Media Pembelajaran. Surakarta: Yuma Pustaka

Arifin, Zainal. (2014). Penenlitian Pendidikan : Metode dan Paradigma Baru. Bandung:

Remaja Rosda Karya.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Arsyad, Azhar. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Darmadi, Hamid. 2013. Metode Penelitian Pendidikan dan Sosial. Bandung: Alfabeta.

Darmawan, Deni. (2013). Inovasi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Darmawan, Deni. (2015). Teknologi Pembelajaran. Bandung:Remaja Rosdakarya

Daryanto. (2011). Media Pembelajaran. Bandung: Sarana Tutorial Nurani Sejahtera.

Daryanto, (2010). Media Pembelajaran Peranannya Sangat Penting Dalam Mencapai Tujuain

Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media.

Depdiknas .(2003). Undang-undang RI No.20 tahun 2003.tentang sistem pendidikan nasional.

Depdiknas .(2006). Permendiknas No 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi. Jakarta : Depdiknas.

Miarso, Y. (2011). Menyemai Benih Teknologi Pendidikan. Cetakan ke-5 Jakarta: Kencana.

Marfuah, Siti. (2007). Penggunaan Media Pembelajaran dalam Meningkatkan Motivasi Belajar

Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Atas Negeri 1

Pagak Malang. (Skripsi). Universitas Islam Negeri, Malang. [Online]. Diakses dari

http://lib.uin-malang.ac.id/files/tesis/fullchapter/03110122.pdf .

Prawiradilaga (2013) Mozaik Tekologi Pendidikan E Learning. Jakatra: Prenadameida grup.

Rusman, (2012). Model-model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru,

RajaGrafindo Persada, Jakarta

Siswanto B. T. (2016). Faktor-faktor yang Memengaruhi Hasil Belajar Siswa pada

Pembelajaran Praktik Kelistrikan Otomotif SMK di Kota Yogyakarta. 6(1), 114

Sudjana, Nana. (2011). Penilaian Hasil dan Proses Belajar Mengajar. Bandung: Rosda Karya.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Alfabet.

Sutjipto. (2013). Media Pembelajaran; Manual dan Digital. Bogor: Ghalia Indonesia.

Page 96: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

ukiman. (2012). Pengembangan Media Pembelajaran. Yogyakarta: Pedajogja

Susilana, Rudi dan Riyana, Cepi. (2009). Media Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima

Suryabrata, Sumadi. (1989). Psikologi Kepribadian. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Suharmoyo, (2016). Mudahnya Membuat Bahan Ajar. 1(1). 7-8 [Online] diakses dari

https://books.google.co.id/books?id=0CxCDwAAQBAJ&pg=PA183&lpg=PA183&dq=

mudahnya+membuat+bahan+ajar+suharmoyo&source=bl&ots=CzGft-

_A4r&sig=oM6qtBrdALzv50NXwqsxeetdu7k&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwiCgbDl6-

7fAhUKr48KHRmaBVwQ6AEwBXoECAIQAQ#v=onepage&q=mudahnya%20membu

at%20bahan%20ajar%20suharmoyo&f=false.

Shalikhah N. D, Ardhin P, Muis S. I. (2017). Media Pembelajaran Interaktif Lectora Inspire

Sebagai Inovasi Pembelajaran. 20 (1), 11-13

Stevanus Wisnu Wijaya. 2006. Mobile Learning Sebagai Model Pembelajaran Alternatif Bagi

Pemulihan Pendidikan Di Daerah Bencana Alam Gempa Bumi Yogyakarta. [Online]

diaksesdari

URL:http://www.usd.ac.id/06/publ_dosen/wisnu_ti/mobile.pdf

Tamimudin. (2007). Mengenal Mobile Learning. [Online] Diakses dari

https://mtamim.files.wordpress.com/2008/12/mlearn_tamim.pdf

Wijaya A. H, Legiman S, Darma L. S. (2014). Pengaruh Aplikasi Lectora Inspire Berbasis Ict

sebagai Media Pembelajaran Interaktif Pada Mata Diklat Sod Terhadap Hasil Belajar

Siswa Kelas X Jurusan Teknik Komputer Jaringan Smkn 1 Tanjuang Baru. 2(2), 8

Wiryokusumo. I. (2007). Dasar-Dasar Pengembangan Kurikulum, Jakarta: Bumi Aksara

Wilson, L.O. (2016). Anderson dan Krathwohl - Understanding the New Version of Bloom's

Taxonomy. [Online]. Diakses dari http://thesecondprinciple.com/wp-

content/uploads/2014/01/Anderson-andKrathwohl-revised-10-2016.pdf.

79

Page 97: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

LAMPIRAN

Page 98: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

DAFTAR NAMA KELAS KONTROL

NO NAMA

1 Alifina Rizki Dwi Sagita

2 Alip Pirman Nur Anwar

3 Alma Aulia Zahra

4 Alvy Iswahyudy

5 Aulia Agustina Sobariah

6 Ayu Lestari

7 Azril Ahmad Firdaus

8 Cici Yuningsih

9 Cindy Aprilia Wulansyah

10 Dicky Dikrillah Syarif

11 Dini Haryani

12 Divia Maharani Agustin

13 Dina Khuraida

14 Fikri Fajar Fauji

15 Ghina Salsabila Setiawati

16 Hendi Ahmad Setiawan

17 Herlina Melyani

18 Indri Yayu Munggaran

19 Iqlima Meidha

D'zijarmansyah

20 Muhamad Imam Busyiri

21 Muhamad Wisnu

Abdurahman

22 Nurul Fauziah Rahayu

23 Putri Nurlatipah

24 Rafli Virgiansyah

25 Raihan Aulia Nugraha

26 Ria Amalia Siti Maryam

27 Rina

28 Ripaz

29 Rubyatul Rubhan

30 Safitri Aprilia

31 Sapitri Pansela

32 Siti Rissa Aulia

33 Yulia Aprilliyanti

Page 99: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

DAFTAR NAMA KELAS EKSPERIMEN

NO NAMA

1 Aria Jembaran

2 Az Zahra Kusuma Putri

3 Caren Aprila S

4 Dea Nurafandi Latifah

5 Dewi Sundari

6 Dina Nabilah

7 Dini Agisni

8 Eneng Riska Setiawati

9 Fajar Akbar Fauzi

10 Herlina Putri

11 Iis Dahlia

12 Ikhsan Salman Alfaris

13 Intan Nurpadillah

14 Jahida Adwiratu Qarny

15 M. Farlan

16 M. Iqbal Hambali

17 Mia Maulina Rahman

18 Moh Rido Fauzi Arbiansyah

19 Muhamad Iqbal Abdul Aziz

20 Muhamad Luky Auri

21 Putri Renata Fitriani

22 Quratul Nabila Tsania

23 Rahma Syalina Amalia

24 Risda Audina Iswari

25 Rizky Hermawan

26 Salman Al Farisy Subrata

27 Sita Novitasari

28 Siti Aisyah Wirayuda

29 Sri Rahayu

30 Via Dwi Anisa

31 Vina Uhadie Nurrahmah

Muqodas

32 Yusuf Abdillah

33 Ucu Karmila

Page 100: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

TABULASI DATA UJI COBA INSTRUMEN

PRE TEST KELAS KONTROL

No Nama Nomor Soal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Alifina Rizki Dwi Sagita 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0

2 Alip Pirman Nur Anwar 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0

3 Alma Aulia Zahra 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0

4 Alvy Iswahyudy 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0

5 Aulia Agustina Sobariah 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0

6 Ayu Lestari 0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0

7 Azril Ahmad Firdaus 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0

8 Cici Yuningsih 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1

9 Cindy Aprilia Wulansyah 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1

10 Dicky Dikrillah Syarif 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0

11 Dini Haryani 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0

12 Divia Maharani Agustin 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0

13 Dina Khuraida 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0

14 Fikri Fajar Fauji 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1

15 Ghina Salsabila Setiawati 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1

16 Hendi Ahmad Setiawan 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1

17 Herlina Melyani 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0

18 Indri Yayu Munggaran 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0

19 Iqlima Meidha

D'zijarmansyah 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0

20 Muhamad Imam Busyiri 1 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1

21 Muhamad Wisnu

Abdurahman 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1

22 Nurul Fauziah Rahayu 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0

23 Putri Nurlatipah 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 1 0

Page 101: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

24 Rafli Virgiansyah 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0

25 Raihan Aulia Nugraha 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0

26 Ria Amalia Siti Maryam 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1

27 Rina 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 1

28 Ripaz 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0

29 Rubyatul Rubhan 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0

30 Safitri Aprilia 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0

31 Sapitri Pansela 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0

32 Siti Rissa Aulia 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

33 Yulia Aprilliyanti 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0

Jumlah 27 17 17 18 5 1 14 17 1 8 5 12 15 10 9

Rata Rata 0,818 0,52 0,515 0,545 0,152 0,03 0,424 0,515 0,03 0,24 0,15 0,4 0,5 0,3 0,27

Page 102: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

TABULASI DATA UJI COBA INSTRUMEN

POST TEST KELAS KONTROL

No Nama Nomor Soal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Alifina Rizki Dwi

Sagita 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1

2 Alip Pirman Nur

Anwar 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

3 Alma Aulia Zahra 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0

4 Alvy Iswahyudy 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1

5 Aulia Agustina

Sobariah 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0

6 Ayu Lestari 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0

7 Azril Ahmad Firdaus 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 0

8 Cici Yuningsih 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0

9 Cindy Aprilia

Wulansyah 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0

10 Dicky Dikrillah Syarif 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

11 Dini Haryani 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0

12 Divia Maharani

Agustin 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1

13 Dina Khuraida 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0

14 Fikri Fajar Fauji 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1

15 Ghina Salsabila

Setiawati 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

16 Hendi Ahmad Setiawan 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

17 Herlina Melyani 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0

18 Indri Yayu Munggaran 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0

19 Iqlima Meidha

D'zijarmansyah 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

Page 103: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

20 Muhamad Imam

Busyiri 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

21 Muhamad Wisnu

Abdurahman 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1

22 Nurul Fauziah Rahayu 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

23 Putri Nurlatipah 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0

24 Rafli Virgiansyah 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 0 1 1

25 Raihan Aulia Nugraha 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

26 Ria Amalia Siti

Maryam 1 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0

27 Rina 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

28 Ripaz 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0

29 Rubyatul Rubhan 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

30 Safitri Aprilia 1 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0

31 Sapitri Pansela 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0

32 Siti Rissa Aulia 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0

33 Yulia Aprilliyanti 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0

Jumlah 30 16 25 27 17 9 4 2 3 4 23 21 8 7 6

Rata Rata 0,91 0,48 0,75 0,81 0,51 0,27 0,12 0,06 0,09 0,12 0,69 0,63 0,24 0,2 0,18

Page 104: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

TABULASI DATA UJI COBA INSTRUMEN

PRE TEST KELAS EKSPERIMEN

No Nama Nomor Soal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Aria Jembaran 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0

2 Az Zahra Kusuma Putri 1 1 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0

3 Caren Aprila S 1 1 0 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0

4 Dea Nurafandi Latifah 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1

5 Dewi Sundari 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1

6 Dina Nabilah 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

7 Dini Agisni 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0

8 Eneng Riska Setiawati 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1

9 Fajar Akbar Fauzi 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

10 Herlina Putri 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0

11 Iis Dahlia 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0

12 Ikhsan Salman Alfaris 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0

13 Intan Nurpadillah 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0

14 Jahida Adwiratu Qarny 1 1 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1

15 M. Farlan 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0

16 M. Iqbal Hambali 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0

17 Mia Maulina Rahman 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0

18 Moh Rido Fauzi Arbiansyah 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 0

19 Muhamad Iqbal Abdul Aziz 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

20 Muhamad Luky Auri 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0

21 Putri Renata Fitriani 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0

22 Quratul Nabila Tsania 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1

23 Rahma Syalina Amalia 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0

24 Risda Audina Iswari 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0

Page 105: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

25 Rizky Hermawan 1 1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 1 1

26 Salman Al Farisy Subrata 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0

27 Sita Novitasari 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0

28 Siti Aisyah Wirayuda 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1

29 Sri Rahayu 1 1 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0

30 Via Dwi Anisa 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0

31 Vina Uhadie Nurrahmah

Muqodas 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 1 0

32 Yusuf Abdillah 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0

33 Ucu Karmila 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0

Jumlah 33 21 17 14 14 9 20 26 2 2 21 22 11 9 7

Rata Rata 1 0,64 0,52 0,42 0,42 0,27 0,61 0,79 0,06 0,06 0,64 0,67 0,33 0,27 0,21

Page 106: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

TABULASI DATA UJI COBA INSTRUMEN

POST TEST KELAS EKSPERIMEN

No Nama Nomor Soal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Aria Jembaran 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0

2 Az Zahra Kusuma Putri 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

3 Caren Aprila S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

4 Dea Nurafandi Latifah 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1

5 Dewi Sundari 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1

6 Dina Nabilah 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1

7 Dini Agisni 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0

8 Eneng Riska Setiawati 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1

9 Fajar Akbar Fauzi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

10 Herlina Putri 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

11 Iis Dahlia 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0

12 Ikhsan Salman Alfaris 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0

13 Intan Nurpadillah 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1

14 Jahida Adwiratu Qarny 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1

15 M. Farlan 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1

16 M. Iqbal Hambali 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0

17 Mia Maulina Rahman 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1

18 Moh Rido Fauzi Arbiansyah 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1

19 Muhamad Iqbal Abdul Aziz 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1

20 Muhamad Luky Auri 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1

21 Putri Renata Fitriani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1

22 Quratul Nabila Tsania 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

23 Rahma Syalina Amalia 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

24 Risda Audina Iswari 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0

Page 107: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

25 Rizky Hermawan 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1

26 Salman Al Farisy Subrata 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1

27 Sita Novitasari 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

28 Siti Aisyah Wirayuda 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

29 Sri Rahayu 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1

30 Via Dwi Anisa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

31 Vina Uhadie Nurrahmah

Muqodas 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1

32 Yusuf Abdillah 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0

33 Ucu Karmila 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0

Jumlah 33 33 33 31 29 21 31 30 32 25 30 24 14 22 25

Rata Rata 1 1 1 0,94 0,88 0,64 0,94 0,91 0,97 0,76 0,91 0,73 0,42 0,67 0,76

Page 108: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

GARIS BESAR PEDOMAN ISI MEDIA

PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE

A. Nama Program

Aplikasi Mekanisme Pencernaan Makanan Manusia

B. Mata Pelajaran

Ilmu Pengetahuan Alam (Biologi)

C. Sasaran

Siswa SMA Kelas XI semester 1

D. Standar Kompetensi

Memahami konsep mekanisme pencernaan pada manusia

E. Kompetensi Dasar

Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem pencernaan dalam kaitannya

dengan nutrisi, bioproses dan gangguan fungsi yang dapat terjadi pada

sistem pencernaan manusia

Indikator :

1. Menjelaskan proses perjalanan makanan dari awal hingga akhir

2. Menyebutkan organ pencernaan makanan pada manusia

3. Menghubungkan organ yang ditunjuk pada gambar soal dalam proses pencernaan makanan yang

berlangsung di dalam organ manusia

4. Menyebutkan ezim-enzim yang terdapat pada organ pencernaan makanan pada manusia

F. Materi Pembelajaran :

1. Mekanisme Pencernaan Makanan pada Manusia

G. Media Pembantu

Handphone/ Tab dan koneksi internet

H. Sumber Materi

Utami Khory. (2012). Biologi untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Penerbit Janur Mas Media

I. Gambaran Program

Didalam aplikasi ini tediri dari slide-slide materi yang dikemas dengan konten pembelajaran. Tujuannya

agar siswa dapat belajar dengan baik dan meningkatkan motivasi belajar khusunya pada mata pelajaran

Biologi.. Media Pembelajaran ini berbasis android yang dapat di buat dengan mudah oleh guru. Aplikasi

Lectora Inspire dikembangkan oleh perusahaan Trivantis Corp yang memungkinkan guru dapat membuat

pembelajaran interaktif lebih mudah dan tidak harus menguasai Bahasa pemrograman.

Page 109: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

KD IPK Materi

Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Rencana Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar

3.7 Menganalisis

hubungan antara

struktur jaringan

penyusun organ pada

sistem pencernaan

dalam kaitannya

dengan nutrisi,

bioproses dan

gangguan fungsi yang

dapat terjadi pada

sistem pencernaan

manusia

3.7.1 Mengidentifikasi

hubungan antara struktur

jaringan penyusun organ

pada sistem pencernaan

dalam kaitannya dengan

nutrisi, bioproses dan

gangguan fungsi yang dapat

terjadi pada sistem

pencernaan manusia

3.7.2 Menjelaskan hubungan

antara struktur jaringan

penyusun organ pada sistem

pencernaan dalam kaitannya

dengan nutrisi, bioproses

dan gangguan fungsi yang

dapat terjadi pada sistem

pencernaan manusia

3.7.3 menentukan hubungan

antara struktur jaringan

penyusun organ pada sistem

pencernaan dalam kaitannya

dengan nutrisi, bioproses

dan gangguan fungsi yang

dapat terjadi pada sistem

pencernaan manusia

3.7.4 Menganalisis

hubungan antara struktur

jaringan penyusun organ

pada sistem pencernaan

dalam kaitannya dengan

nutrisi, bioproses dan

gangguan fungsi yang dapat

terjadi pada sistem

pencernaan manusia

Struktur dan

Fungsi Sel pada

Sistem

Pencernaan

Zat Makanan

BMR (Body

Mass Index) dan

BMR (Basal

Metabolic Rate)

Struktur dan

fungsi sel

penyusun

jaringan pada

organ

pencernaan

Menganalisis zat makanan yang

diperlukan tubuh manusia sehari-

hari dari berbagai sumber informasi

Mengamati salah satu bagian

saluran pencernaan hewan

ruminansia, saluran pencernaan

manusia melalui berbagai media

informasi dan mengenali posisi alat

dan kelenjar pencernaan serta

fungsinya dalam kerja kelompok

Mendiskusikan data hasil

pengamatan/percobaan,

menganalisis informasi kelainan-

kelainan yang mungkin terjadi pada

sistem pencernaan manusia dari

berbagai sumber dan mengaitkan

antara konsep dengan hasil

pengamatan/perco- baan dan

menyimpulkan- nya serta

mempresenta-sikan secara lisan

tentang struktur sel penyusun

jaringan, organ pencernaan, fungsi

dan prosesnya

Pilihan ganda

Uraian

Tugas

(mandiri atau

kelompok)

Lembar

laporan tugas

12 x 45 menit Irnaningtyas

.2013.Biolog

i untuk kelas

XI. Jakarta:

Erlangga

Campbell,

Neil A, dkk.

2008.

Biologi Jilid

2, Edisi

Delapan.

Jakarta:

Erlangga

Referensi

lain yang

relevan.

Internet.

SILABUS

Page 110: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

KD IPK Materi

Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Rencana Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar

SILABUS

Page 111: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

INDIKATOR

Kategori atau komposisi indikator.

Mudah : 5

Sedang : 5

Sukar : 5

Indikator Soal Jenjang Kemampuan Nomor

Soal

Menunjukan organ pencernaan yang berfungsi sebagai saluran

pencernaan sekaligus kelenjar pencernaan. C2 1

Menjelaskan makanan saat dicerna secara kimiawi dan

mekanis didalam mulut dengan berbantuan organ-organ di

dalam mulut.

C2 2

Menghubungkan organ yang ditunjuk pada gambar soal dalam

proses pencernaan makanan yang berlangsung di dalam organ

manusia.

C4 3

Mengungkapkan tahap pertama dalam proses pencernaan pada

lemak didalam organ pencernaan pada manusia C3 4

Menjelaskan proses pencernaan secara kimiawi yang berlangsung

pada organ pencernaan pada manusia C4 5

Menjelaskan fungsi dari bakteri Escherichia coli pada organ

pencernaan manusia C2 6

Menyebutkan mekanisme pencernaan makanan yang terjadi dalam

lambung C4 7

Mengidentifikasi penyusun jaringan pada sel mokusa halus C2 8

Menyebutkan Proses pencernaan secara kimiawi yang melibatkan

enzim karbohidrase pada manusia C3 9

Menyebutkan organ organ yang terlibat dalam proses pencernaan

pada manusia C4 10

Menyebutkan organ pencernaan manusia C2 11

Mengidentifikasikan organ pencernaan manusia dan

hubungannya dengan makanan C3 12

Menyebutkan organ pencernaan manusia secara berurutan C3 13

Page 112: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

Menyebutkan saluran pencernaan sekalugus kelenjar

pencernaan C3 14

Mengidentifikasi proses penyerapan pada organ manusia C4 15

Page 113: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER

Nama Sekolah : Sekolah Menengah Atas (SMA)

Kelas : XI (sebelas)

Mata Pelajaran : Biologi

Kurikulum Acuan : Kurikulum 2013

Alokasi Waktu : 30 menit

Jumlah Soal : 15 soal

Bentuk Soal : Pilihan Ganda

Kompetensi Dasar : 3.7 Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem pencernaan dalam kaitannya dengan nutrisi,

bioproses dan gangguan fungsi yang dapat terjadi pada sistem pencernaan manusia

No Soal No

Soal

1

Perhatikan organ organ pencernaan berikut!

1) Mulut 4) Pankreas

2) Hati 5) Usus Halus

3) Lambung

Organ pencernaan yang berfungsi sebagai saluran pencernaan sekaligus kelenjar pencernaan ditunjukan oleh nomor. . . .

a. 1), 2), dan 3)

b. 1), 3), dan 5)

c. 2), 3), dan 4)

d. 2), 4), dan 5)

e. 3), 4), dan 5)

1

Page 114: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

2

Saat berada di dalam mulut, makanan dicerna baik secara mekanis maupun kimiawi. Pencernaan mekanis berlangsung dengan

bantuan . . . .

a. Gigi dan Saliva

b. Gigi dan kelenjar ludah

c. Lidah dan kelenjar ludah

d. Saliva dan enzim ptyalin

e. Kelenjar ludah dan enzim ptyalin

2

3

Perhatikan gambar system pencernaan manusia di samping !

Proses pencernaan yang berlangsung di bagian yang ditunjukan

Adalah . . . .

a. Penyerapan sari sari makanan

b. Pencernaan makanan secara kimiawi

c. Pencernaan makanan secara mekanis

d. Penyerapan air pada sisa sisa makanan

e. Mendorong makanan yang berbentuk gumpalan gumpalan

3

4

Tahap pertama dalam proses pencernaan lemak adalah . . .

a. Penyerapan gliserol oleh pembuluh kil

b. Pemecahan lemak oleh asam amino

c. Pengemulsian lemak oleh cairan empedu

d. Pemecahan asam lemak oleh getah pancreas

e. Pengubahan lemak menjadi asam lemak dan gliserol di lambung oleh HCL

4

5

Perhatikan gambar di samping !

Proses pencernaan kimiawi yang berlangsung pada organ yang ditunjuk

adalah . . .

5

Page 115: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

a. Amilum diubah menjadi glukosa oleh enzim ptyalin

b. Enzim pepsinogen diaktifkan menjadi enzim pepsin

c. Protein dipecah menjadi pepton oleh enzim pepsin

d. Penggumpalan kasein dalam susu oleh enzim renin

e. Pepton dipecah menjadi asam amino oleh enzim erepsin

6

Bakteri Escherichia coli yang terrdapat di usus besar mempunyai peran seperti di bawah ini, kecuali . . .

a. Membantu proses defekasi

b. Menyintesis vitamin K dan B12

c. Membusukan sisa sisa makanan

d. Membantu proses penyerapan air pada sisa sisa makanan

e. Menghambat pertumbuhan mikroorgansme yang berbahaya

6

7

Peristiwa berikut ini yang termasuk mekanisme pencernaan makanan yang terjadi dalam lambung manusia adalah . . .

(1) Penghancuran (3) pengasaman

(2) Sekresi enzim (4) absorpsi

7

8

Mukosa usus halus dihasilkan oleh sel sel penyusun jaringan . . .

a. Otot d. ikat

b. Saraf e. darah

c. Epitelium

8

9

Proses pencernaan secara kimiawi yang melibatkan enzim karbohidrase pada manusia terjadi di dalam . . .

(1) Mulut (3) Duodenum

(2) Lambung (4) Kolon

9

Page 116: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

10

Berikut adalah berbagai organ :

(1) Tenggorokan

(2) Lambung

(3) Usus halus

(4) Pangkreas

(5) Hati

(6) Ginjal

Organ di atas yang terlibat dalam proses pencernaan adalah . . . .

a. 1, 2, 3, 4, 5, dan 6

b. 2, 3, 4, 5, dan 6

c. 2, 3, 4, dan 5

d. 2, 3, dan 4

e. 2 dan 3

10

11

Dibawah ini manakan yang bukan termasuk organ pencernaan

a. Usus Besar

b. Trakea

c. Kerongkongan

d. Paru-paru

e. ginjal

11

12

Apa fungsi kerongkongan dalam sistem pencernaan?

a. penyerapan sari-sari makanan

b. Menampung sisa-sisa makanan

c. Menyalurkan makanan ke lambung

d. Membusukan makanan

e. Menetralisir racun dari makanan

12

13

Manakan yang termasuk urutan organ pencernaan makanan?

a. Mulut-kerongkongan-lambung-usus besar-usus halus-anus

b. Mulut-kerongkongan-lambung-usus halus- usus besar-anus

13

Page 117: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

c. Tenggorokan- mulut- lambung-anus- usus besar-usus halus

d. Mulut-lambung-kerongkongan-usus halus-usus besar-anus

e. Kerongkongan-lambung-mulut-usus halus-anus-usus besar

14

Organ-organ pada sistem pencernaan makanan manusia dapat dibedakan menjadi saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan.

Berikut ini, organyang merupakan saluran pencernaan sekaligus kelenjar pencernaan adalah….

a. Pankreas dan hati

b. Pankreas dan usus halus

c. Lambung dan hati

d. Lambung dan usus halus

e. Usus halus dan hati

14

15

Usus halus terdiri dari 3 bagian yaitu jejunum, duodenum dan ileum. Proses penyerapan bahan makanan terjadi di bagian….

a. Duodenum dan jejunum

b. Jejunum

c. Duodenum dan ileum

d. Ileum

e. Jejunum dan ileum

15

Page 118: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

SOAL EVALUASI FORMATIF

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA)

Kelas : XI (sebelas)

Alokasi waktu : 30 menit

Bidang studi/mata pelajaran : Biologi

Jenis soal : Pilihan Ganda

Jumlah soal : 15 soal

Kerjakan soal dibawah ini dengan memilih satu jawaban yang dianggap paling benar, bacalah dengan teliti dan isilah jawaban pada lembar jawaban

yang disediakan!

Petunjuk umum :

1. Isikan identitas Anda kedalam Lembar Jawaban yang tersedia menggunkan pulpen

2. Jumlah soal sebanyak 15 butir, pada setiap butir terdapat 5 (lima) pilihan jawaban.

3. Tersedia waktu 30 menit untuk mengerjakan soal ini.

4. Periksa dan bacalah soal-soal sebelum Anda menjawabnya.

5. Pilihlah jawaban yang paling tepat diantara keempat jawaban yang tersedia

6. Laporkan kepada pengawas apabila terdapat lembar soal atau jawaban yang kurang jelas, rusak, atau

tidak lengkap.

7. Tidak diijinkan menggunakan kalkulator, HP, atau alat bantu lainnya.

8. Periksalah pekerjaan Anda sebelum diserahkan kepada pengawas

9. Lembar soal tidak boleh dicorat-coret

SELAMAT MENGERJAKAN

Page 119: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

1. Perhatikan organ organ pencernaan berikut!

1) Mulut 4) Pankreas

2) Hati 5) Usus Halus

3) Lambung

Organ pencernaan yang berfungsi sebagai saluran pencernaan sekaligus kelenjar pencernaan ditunjukan oleh nomor. . . .

a. 1), 2), dan 3)

b. 1), 3), dan 5)

c. 2), 3), dan 4)

d. 2), 4), dan 5)

e. 3), 4), dan 5)

2. Saat berada di dalam mulut, makanan dicerna baik secara mekanis maupun kimiawi. Pencernaan mekanis berlangsung dengan bantuan . . . .

a. Gigi dan Saliva

b. Gigi dan kelenjar ludah

c. Lidah dan kelenjar ludah

d. Saliva dan enzim ptyalin

e. Kelenjar ludah dan enzim ptyalin

3. Perhatikan gambar system pencernaan manusia di samping !

Proses pencernaan yang berlangsung di bagian yang ditunjukan

Adalah . . . .

a. Penyerapan sari sari makanan

b. Pencernaan makanan secara kimiawi

c. Pencernaan makanan secara mekanis

d. Penyerapan air pada sisa sisa makanan

e. Mendorong makanan yang berbentuk gumpalan gumpalan

Page 120: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

4. Tahap pertama dalam proses pencernaan lemak adalah . . .

a. Penyerapan gliserol oleh pembuluh kil

b. Pemecahan lemak oleh asam amino

c. Pengemulsian lemak oleh cairan empedu

d. Pemecahan asam lemak oleh getah pancreas

e. Pengubahan lemak menjadi asam lemak dan gliserol di lambung oleh HCL

5. Perhatikan gambar di samping !

Proses pencernaan kimiawi yang berlangsung pada organ yang ditunjuk

adalah . . .

a. Amilum diubah menjadi glukosa oleh enzim ptyalin

b. Enzim pepsinogen diaktifkan menjadi enzim pepsin

c. Protein dipecah menjadi pepton oleh enzim pepsin

d. Penggumpalan kasein dalam susu oleh enzim renin

e. Pepton dipecah menjadi asam amino oleh enzim erepsin

6. Bakteri Escherichia coli yang terrdapat di usus besar mempunyai peran seperti di bawah ini, kecuali . . .

a. Membantu proses defekasi

b. Menyintesis vitamin K dan B12

c. Membusukan sisa sisa makanan

d. Membantu proses penyerapan air pada sisa sisa makanan

e. Menghambat pertumbuhan mikroorgansme yang berbahaya

Page 121: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

7. Peristiwa berikut ini yang termasuk mekanisme pencernaan makanan yang terjadi dalam lambung manusia adalah . . .

(1) Penghancuran (3) pengasaman

(2) Sekresi enzim (4) absorpsi

8. Mukosa usus halus dihasilkan oleh sel sel penyusun jaringan . . .

a. Otot d. ikat

b. Saraf e. darah

c. Epitelium

9. Proses pencernaan secara kimiawi yang melibatkan enzim karbohidrase pada manusia terjadi di dalam . . .

(1) Mulut (3) Duodenum

(2) Lambung (4) Kolon

10. Berikut adalah berbagai organ :

(1) Tenggorokan

(2) Lambung

(3) Usus halus

(4) Pangkreas

(5) Hati

(6) Ginjal

Organ di atas yang terlibat dalam proses pencernaan adalah . . . .

a. 1, 2, 3, 4, 5, dan 6

b. 2, 3, 4, 5, dan 6

c. 2, 3, 4, dan 5

d. 2, 3, dan 4

e. 2 dan 3

Page 122: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

11. Dibawah ini manakan yang bukan termasuk organ pencernaan

a. Usus Besar

b. Trakea

c. Kerongkongan

d. Paru-paru

e. ginjal

12. Apa fungsi kerongkongan dalam sistem pencernaan?

a. penyerapan sari-sari makanan

b. Menampung sisa-sisa makanan

c. Menyalurkan makanan ke lambung

d. Membusukan makanan

e. Menetralisir racun dari makanan

13. Manakan yang termasuk urutan organ pencernaan makanan?

a. Mulut-kerongkongan-lambung-usus besar-usus halus-anus

b. Mulut-kerongkongan-lambung-usus halus- usus besar-anus

c. Tenggorokan- mulut- lambung-anus- usus besar-usus halus

d. Mulut-lambung-kerongkongan-usus halus-usus besar-anus

e. Kerongkongan-lambung-mulut-usus halus-anus-usus besar

14. Organ-organ pada sistem pencernaan makanan manusia dapat dibedakan menjadi saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Berikut ini, organyang

merupakan saluran pencernaan sekaligus kelenjar pencernaan adalah….

a. Pankreas dan hati

b. Pankreas dan usus halus

c. Lambung dan hati

d. Lambung dan usus halus

e. Usus halus dan hati

Page 123: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

15. Usus halus terdiri dari 3 bagian yaitu jejunum, duodenum dan ileum. Proses penyerapan bahan makanan terjadi di bagian….

a. Duodenum dan jejunum

b. Jejunum

c. Duodenum dan ileum

d. Ileum

e. Jejunum dan ileum

Page 124: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

KUNCI JAWABAN

1. B

6. D

11. B

2. B

7. 1,3

12. C

3. E

8. C

13. B

4. E

9. 1,3

14. A

5. C

10 D

15. sA

Page 125: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

SOAL EVALUASI FORMATIF

Nama :

Kelas :

Alokasi waktu : 30 menit

Bidang studi/mata pelajaran : Biologi

Jenis soal : Pilihan Ganda

Jumlah soal : 15 soal

Kerjakan soal dibawah ini dengan memilih satu jawaban yang dianggap paling benar, bacalah dengan teliti dan isilah jawaban pada

lembar jawaban yang disediakan!

Petunjuk umum :

10. Isikan identitas Anda kedalam Lembar Jawaban yang tersedia menggunkan pulpen

11. Jumlah soal sebanyak 15 butir, pada setiap butir terdapat 5 (lima) pilihan jawaban.

12. Tersedia waktu 30 menit untuk mengerjakan soal ini.

13. Periksa dan bacalah soal-soal sebelum Anda menjawabnya.

14. Pilihlah jawaban yang paling tepat diantara keempat jawaban yang tersedia

15. Laporkan kepada pengawas apabila terdapat lembar soal atau jawaban yang kurang jelas, rusak, atau

tidak lengkap.

16. Tidak diijinkan menggunakan kalkulator, HP, atau alat bantu lainnya.

17. Periksalah pekerjaan Anda sebelum diserahkan kepada pengawas

18. Lembar soal tidak boleh dicorat-coret

SELAMAT MENGERJAKAN

Page 126: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

16. Perhatikan organ organ pencernaan berikut!

4) Mulut 4) Pankreas

5) Hati 5) Usus Halus

6) Lambung

Organ pencernaan yang berfungsi sebagai saluran pencernaan sekaligus kelenjar pencernaan ditunjukan oleh nomor. . . .

f. 1), 2), dan 3)

g. 1), 3), dan 5)

h. 2), 3), dan 4)

i. 2), 4), dan 5)

j. 3), 4), dan 5)

17. Saat berada di dalam mulut, makanan dicerna baik secara mekanis maupun kimiawi. Pencernaan mekanis berlangsung dengan bantuan . . . .

f. Gigi dan Saliva

g. Gigi dan kelenjar ludah

h. Lidah dan kelenjar ludah

i. Saliva dan enzim ptyalin

j. Kelenjar ludah dan enzim ptyalin

18. Perhatikan gambar system pencernaan manusia di samping !

Proses pencernaan yang berlangsung di bagian yang ditunjukan

Adalah . . . .

f. Penyerapan sari sari makanan

g. Pencernaan makanan secara kimiawi

h. Pencernaan makanan secara mekanis

i. Penyerapan air pada sisa sisa makanan

Page 127: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

j. Mendorong makanan yang berbentuk gumpalan gumpalan

19. Tahap pertama dalam proses pencernaan lemak adalah . . .

f. Penyerapan gliserol oleh pembuluh kil

g. Pemecahan lemak oleh asam amino

h. Pengemulsian lemak oleh cairan empedu

i. Pemecahan asam lemak oleh getah pancreas

j. Pengubahan lemak menjadi asam lemak dan gliserol di lambung oleh HCL

20. Perhatikan gambar di samping !

Proses pencernaan kimiawi yang berlangsung pada organ yang ditunjuk

adalah . . .

f. Amilum diubah menjadi glukosa oleh enzim ptyalin

g. Enzim pepsinogen diaktifkan menjadi enzim pepsin

h. Protein dipecah menjadi pepton oleh enzim pepsin

i. Penggumpalan kasein dalam susu oleh enzim renin

j. Pepton dipecah menjadi asam amino oleh enzim erepsin

21. Bakteri Escherichia coli yang terrdapat di usus besar mempunyai peran seperti di bawah ini, kecuali . . .

f. Membantu proses defekasi

g. Menyintesis vitamin K dan B12

h. Membusukan sisa sisa makanan

i. Membantu proses penyerapan air pada sisa sisa makanan

j. Menghambat pertumbuhan mikroorgansme yang berbahaya

Page 128: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

22. Peristiwa berikut ini yang termasuk mekanisme pencernaan makanan yang terjadi dalam lambung manusia adalah . . .

(3) Penghancuran (3) pengasaman

(4) Sekresi enzim (4) absorpsi

23. Mukosa usus halus dihasilkan oleh sel sel penyusun jaringan . . .

d. Otot d. ikat

e. Saraf e. darah

f. Epitelium

24. Proses pencernaan secara kimiawi yang melibatkan enzim karbohidrase pada manusia terjadi di dalam . . .

(3) Mulut (3) Duodenum

(4) Lambung (4) Kolon

25. Berikut adalah berbagai organ :

(7) Tenggorokan

(8) Lambung

(9) Usus halus

(10) Pangkreas

(11) Hati

(12) Ginjal

Organ di atas yang terlibat dalam proses pencernaan adalah . . . .

f. 1, 2, 3, 4, 5, dan 6

g. 2, 3, 4, 5, dan 6

Page 129: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

h. 2, 3, 4, dan 5

i. 2, 3, dan 4

j. 2 dan 3

26. Dibawah ini manakan yang bukan termasuk organ pencernaan

f. Usus Besar

g. Trakea

h. Kerongkongan

i. Paru-paru

j. ginjal

27. Apa fungsi kerongkongan dalam sistem pencernaan?

f. penyerapan sari-sari makanan

g. Menampung sisa-sisa makanan

h. Menyalurkan makanan ke lambung

i. Membusukan makanan

j. Menetralisir racun dari makanan

28. Manakan yang termasuk urutan organ pencernaan makanan?

f. Mulut-kerongkongan-lambung-usus besar-usus halus-anus

g. Mulut-kerongkongan-lambung-usus halus- usus besar-anus

h. Tenggorokan- mulut- lambung-anus- usus besar-usus halus

i. Mulut-lambung-kerongkongan-usus halus-usus besar-anus

j. Kerongkongan-lambung-mulut-usus halus-anus-usus besar

29. Organ-organ pada sistem pencernaan makanan manusia dapat dibedakan menjadi saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Berikut ini,

organyang merupakan saluran pencernaan sekaligus kelenjar pencernaan adalah….

f. Pankreas dan hati

g. Pankreas dan usus halus

Page 130: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

h. Lambung dan hati

i. Lambung dan usus halus

j. Usus halus dan hati

30. Usus halus terdiri dari 3 bagian yaitu jejunum, duodenum dan ileum. Proses penyerapan bahan makanan terjadi di bagian….

f. Duodenum dan jejunum

g. Jejunum

h. Duodenum dan ileum

i. Ileum

j. Jejunum dan ileum

Page 131: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

UJI VALIDITAS INSTRUMEN

Responden Nilai Nilai dari Skor X2 Y2 XY

R1 80 63 6400 3906 5000

R2 86 71 7396 5017 6092

R3 75 65 5625 4171 4844

R4 80 63 6400 3906 5000

R5 77 63 5929 3906 4813

R6 88 81 7744 6602 7150

R7 85 79 7225 6267 6729

R8 80 69 6400 4727 5500

R9 80 67 6400 4444 5333

R10 79 65 6241 4171 5102

R11 80 48 6400 2296 3833

R12 84 81 7056 6602 6825

R13 88 81 7744 6602 7150

R14 80 73 6400 5317 5833

R15 78 67 6084 4444 5200

R16 76 50 5776 2500 3800

R17 81 48 6561 2296 3881

R18 80 71 6400 5017 5667

R19 80 63 6400 3906 5000

R20 80 75 6400 5625 6000

R21 77 63 5929 3906 4813

R22 85 71 7225 5017 6021

R23 77 71 5929 5017 5454

R24 77 65 5929 4171 4973

R25 75 65 5625 4171 4844

R26 80 46 6400 2101 3667

R27 79 48 6241 2296 3785

R28 80 65 6400 4171 5167

R29 77 67 5929 4444 5133

R30 82 65 6724 4171 5296

R31 82 50 6724 2500 4100

R32 77 71 5929 5017 5454

R33 78 63 6084 3906 4875

Total 2643 2146 212049 142613 172333

N 33 ΣXY 172333 5687000

ΣX 2643 (ΣX)2 6985449 5671438

ΣY 2146 (ΣY)2 4604601 12168

ΣX2 212049 NΣX2 6997617 101623

ΣY2 142613 NΣY2 4706224

Page 132: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

Uji Realibilitas Instrumen

Reliability

Notes Output Created 27-NOV-2018 03:30:22

Comments

Input Active Dataset DataSet0

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in Working Data File

33

Matrix Input

Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.

Cases Used Statistics are based on all cases with valid data for all variables in the procedure.

Syntax RELIABILITY /VARIABLES=VAR00001 VAR00002 VAR00003 VAR00004 VAR00005 VAR00006 VAR00007 VAR00008 VAR00009 VAR00010 VAR00011 VAR00012 VAR00013 VAR00014 VAR00015 /SCALE('ALL VARIABLES') ALL /MODEL=ALPHA.

Resources Processor Time 00:00:00,00

Elapsed Time 00:00:00,06

Scale: ALL VARIABLES

Page 133: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 33 100,0

Excludeda 0 0,0

Total 33 100,0

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items 0,743 15

RELIABILITY /VARIABLES=VAR00016 VAR00017 VAR00018 VAR00019 VAR00020 VAR00021 VAR00022

VAR00023 VAR00024

VAR00025 VAR00026 VAR00027 VAR00028 VAR00029 VAR00030

/SCALE('ALL VARIABLES') ALL

/MODEL=ALPHA.

Reliability

Notes Output Created 27-NOV-2018 03:31:19

Comments

Input Active Dataset DataSet0

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in Working Data File

33

Matrix Input

Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.

Cases Used Statistics are based on all cases with valid data for all variables in the procedure.

Page 134: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

Syntax RELIABILITY /VARIABLES=VAR00016 VAR00017 VAR00018 VAR00019 VAR00020 VAR00021 VAR00022 VAR00023 VAR00024 VAR00025 VAR00026 VAR00027 VAR00028 VAR00029 VAR00030 /SCALE('ALL VARIABLES') ALL /MODEL=ALPHA.

Resources Processor Time 00:00:00,02

Elapsed Time 00:00:00,05

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 33 100,0

Excludeda 0 0,0

Total 33 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items 0,674 15

Page 135: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

DOKUMENTASI

Ket : Proses Kelas Eksperimen

Waktu : 22 Juli 2019

Ket : Pengerjaan Soal Pretes Postest

Waktu : 20 Juli 2019

Ket : Proses Pengerjaan Soal Pretes Postest

Waktu : 20 Juli 2019

Ket : Proses Pemaparan Tentang Media

Waktu : 20 Juli 2019

Page 136: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN LECTORA INSPIRE …peneliti menggunakan dua kelas sebagai sampel dimana kelas XI IPA 2 yang berjumlah 33 orang sebagai kelas control dan kelas XI IPA

RIWAYAT HIDUP

RAHMATULLAH. Dilahirkan di Padali Kabupaten Soppeng pada

tanggal 20 Februari 1998, dari pasangan Ayahanda Mastuang S.Pd dan

Ibunda Saderiah. Penulis Masuk sekolah dasar pada tahun 2002 di

SDN 160 Attangsalo dan tamat pada tahun 2008. Penulis melanjutkan

studi di Mts DDi Pattojo Kabupaten Soppeng

ng pada tahun 2009 dan tamat pada tahun 2011 . Pada tahun 2012 penulis melanjutkan studi di

SMK Negeri 1 Marioriawa dan tamat pada tahun 2015. Pada tahun 2015 , penulis melanjutkan

pendidikan pada program Strata Satu (S1) Program Studi Teknologi Pendidikan Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas Muhammadiyah Makassar sampai saat ini .

Sebagai tugas akhir, maka penulis menulis sebuah karyah ilmiah skripsi yang berjudul

“Efektivitas Media Pembelajaran Lectora Inspire Dalam Meningkatkan Hasil Belajar

Siswa Pada Mata Pelajaran Biologi Kelas XI di SMA Negeri 6 Kabupaten Soppeng”