dunia biologi asyik

67
Sistem Hormon Opie_Cute materi Add comments Sistem Hormon Hormon adalah zat kimia dalam bentuk senyawa organic yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin. Hormon mengatur aktivitas seperti : metabolisme, reproduksi, pertumbuhan, dan perkembangan. Hormon mengatur aktivitas seperti metabolisme, reproduksi, pertumbuhan dan perkembangan. Pengaruh hormon dapat terjadi dalam beberapa detik, hari, minggu, bulan, dan bahkan beberapa tahun. Kelenjar endokrin disebut juga kelenjar buntu karena hormon yang dihasilkan tidak dialirkankan melalui suatu saluran tetapi langsung masuk kedalam pembuluh darah. Hormon dari kelenjar endokrin mengikuti peredaran darah ke seluruh tubuh hingga mencapai organ – organ tertentu. Meskipun semua hormone mengadakan kontak dengan semua jaringan dalam tubuh, namun hanya sel / jaringan yang mengandung reseptor yang spesifik terhadap hormon tertentu yang terpengaruh hormon tersebut. Hormon mempunyai ciri – ciri sebagai berikut : 1. Diproduksi dan disekresikan ke dalam darah oleh sel kelenjar endokrin dalam jumlah sangat kecil 2. Diangkut oleh darah menuju ke sel/jaringan target 3. Mengadakan interaksi dengan reseptor khusus yang terdapat dalam sel target 4. Mempunyai pengaruh mengaktifkan enzim khusus

Upload: roni-faslahsisilembee

Post on 03-Jan-2016

78 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

ufrururfufuyfdyufuykfuyfukyfu

TRANSCRIPT

Page 1: Dunia Biologi Asyik

Sistem Hormon

Opie_Cute materi Add comments

Sistem Hormon

Hormon adalah zat kimia dalam bentuk senyawa organic yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin. Hormon mengatur aktivitas seperti : metabolisme, reproduksi, pertumbuhan, dan perkembangan.

Hormon mengatur aktivitas seperti metabolisme, reproduksi, pertumbuhan dan perkembangan.

Pengaruh hormon dapat terjadi dalam beberapa detik, hari, minggu, bulan, dan bahkan beberapa tahun.

Kelenjar endokrin disebut juga kelenjar buntu karena hormon yang dihasilkan tidak dialirkankan melalui suatu saluran tetapi langsung masuk kedalam pembuluh darah. Hormon dari kelenjar endokrin mengikuti peredaran darah ke seluruh tubuh hingga mencapai organ – organ tertentu. Meskipun semua hormone mengadakan kontak dengan semua jaringan dalam tubuh, namun hanya sel / jaringan yang mengandung reseptor yang spesifik terhadap hormon tertentu yang terpengaruh hormon tersebut.

Hormon mempunyai ciri – ciri sebagai berikut :

1. Diproduksi dan disekresikan ke dalam darah oleh sel kelenjar endokrin dalam jumlah

sangat kecil

2. Diangkut oleh darah menuju ke sel/jaringan target

3. Mengadakan interaksi dengan reseptor khusus yang terdapat dalam sel target

4. Mempunyai pengaruh mengaktifkan enzim khusus

5. Mempunyai pengaruh tidak hanya terhadap satu sel target, tetapi dapat juga mempengaruhi beberapa sel target yang berlainan.

Dilihat dari aktivitasnya, kelenjar endokrin dapat dibedakan menjadi :

1. kelenjar yang bekerja sepanjang hayat, misalnya hormon yang memegang peranan pada

proses metabolisme

2. kelenjar yang bekerjanya mulai saat tertentu, misalnya hormon kelamin

3. kelenjar yang bekerja hanya sampai saat tertentu saja, misalnya kelenjar timus

Dilihat dari aspek dan macam lokasinya, kelenjar endokrin dapat dibedakan menjadi :

Page 2: Dunia Biologi Asyik

No. Kelenjar endokrin Lokasi

1 Kelenjar hipofisis Terletak pada dasar otak besar, pada

lekukan tulang selatursika di bagian

tulang baji

2 Kelenjar tiroid Terletak di daerah leher

3 Kelenjar paratiroid Terletak di dekat kelenjar tiroid

4 Kelenjar pankreas Terletak di dekat ventrikulus (perut

besar)

5 Kelenjar adrenal Terletak di bagian atas ginjal

6 Ovarium Terletak di daerah abdomen (perut)

7 Testis Terletak di buah zakar dalam

skrotum

Hubungan Saraf dan hormon

Hormon bekerja atas perintah dari sistem saraf. Sistem yang mengatur kerjasama antara saraf

dan hormon terdapat pada daerah hipotalamus. Daerah hipotalamus sering disebut daerah

kendali saraf endokrin (neuroendocrine control).

Hormon berfungsi dalam mengatur homeostasis, metabolisme, reproduksi dan tingkah laku.

Homeostasis adalah pengaturan secara otomatis dalam tubuh agar kelangsungan hidup dapat

dipertahankan. Contohnya pengendalian tekanan darah, kadar gula dalam darah, dan kerja

jantung

Perbedaan sistem hormon dan sistem saraf

No. Aspek

pembeda

Sistem hormon Sistem saraf

1 Aksi Bersifat lambat Bersifat

cepat/segera

2 Pengaturan Jangka panjang, Jangka pendek,

misalnya denyut

Page 3: Dunia Biologi Asyik

misalnya

pertumbuhan dan

perkembangan

jantung dan

kontraksi otot

3 Sekresi Hormon neurotransmitter

4 Komunikasi Komunikasi antar

neuron melalui

synapsis

Komunikasi

melalui sistem

sirkulasi

Aryulina (2003 : 275)

Kelenjar Endokrin meliputi hipofisis, tiroid, paratiroid, timus, pankreas, adrenal, ovarium dan testis

1. Kelenjar Hipofisis (pituitary)

Page 4: Dunia Biologi Asyik

Kelenjar ini terletak pada lekukan tulang selatursika di bagian tulang baji dan

menghasilkan bermacam-macam hormon yang mengatur kegiatan kelenjar lainnya.

Oleh karena itu kelenjar hipofisis disebut master gland. Kelenjar hipofisis dibagi

menjadi tiga bagian, yaitu bagian anterior, bagian tengah, dan bagian posterior.

([email protected])

Pembebasan hormon Adenohipofisis dikontrol oleh hipotalamus. Sel – sel neurosekresi di hipotalamus mensekresi hormone pembebas dan hormone penghambat ke dalam jaringan kapiler yang terletak di batang pituitary. Darah yang mengandung hormone tersebut mengalir melalui pembuluh – pembuluh portal pendek kedalam jaringan kapiler kedua di dalam pituitary anterior. Sebagai respon terhadap hormone pembebas spesifik, sel – sel endokrin di pituitary anterior mensekresikan hormone tertentu ke dalam sirkulasi.

(Campbell, 1925)

a. Hormon yang dihasilkan anterior hipofisis

Page 5: Dunia Biologi Asyik

No. Hormon Prinsip kerja

1 Hormon Somatrotof Pertumbuhan sel dan

anabolisme protein

2 Hormon Tiroid (TSH) Mengontrol sekresi

hormone oleh

kelenjar tiroid

3 Hormon

Adrenokortikotropik

(ACTH)

Mengontrol sekresi

beberapa hormone

oleh korteks adrenal

4 Follicle Stimulating

Hormon (FSH)

a. Pada wanita :

merangsang

perkembangan

folikel pada

ovarium dan

sekresi estrogen

b. Pada testis :

menstimulasi

testis untuk

mengstimulasi

sperma

5 Luteinizing hormone

(LH)

a. Pada Wanita :

bersama dengan

estrogen

menstimulasi

ovulasi dan

pembentukan

progesterone oleh

korpus luteum

b. Pada pria :

menstimulasi sel –

Page 6: Dunia Biologi Asyik

sel interstitial

pada testis untuk

berkembang dan

menghasilkan

testoteron

6 Prolaktin Membantu kelahiran

dan memelihara

sekresi susu oleh

kelenjar susu

Pratiwi, (2007 : 198)

Regulasi Hormon anterior hipofisis / Adenohipofisis

([email protected])

Page 7: Dunia Biologi Asyik

Sel – sel neurosekresi dalam hipotalamus mensintesis hormone ADH dan oksitosin. Neurohipofisis membebaskan hormone itu ke dalam darah, dimana hormone itu bersirkulasi. ADH berikatan dengan sel target di ginjal, oksitosin berikatan dengan sel target di kelenjar susu dan uterus

b. Hormon yang dihasilkan posterior hipofisis

No. Hormon Prinsip kerja

1 Oksitosin Menstimulasi kontraksi otot

polos pada rahim wanita

selama proses melahirkan

2 Hormon ADH Menurunkan volume urine

dan meningkatkan tekanan

darah dengan cara

menyempitkan pembuluh

darah

Pratiwi, (2007 : 198)

Regulasi hormon posterior hipofisis/neurohipofisis

([email protected])

Page 8: Dunia Biologi Asyik

c. Hormon yang dihasilkan intermediet hipofisis

No. Hormon Prinsip kerja

1 Melanocyte

stimulating hormon

(MSH)

Mempengaruhi warna

kulit individu

Video Kelenjar Hipofisis

2. Kelenjar Tiroid (kelenjar gondok)

gambar anatomi tiroid

Kelenjar yang terdapat di leher bagian depan di sebelah bawah jakun dan terdiri dari dua buah lobus.

Kelenjar tiroid menghasilkan dua macam hormon yaitu tiroksin (T4) dan Triiodontironin (T3).

Hormon ini dibuat di folikel jaringan tiroid dari asam amino (tiroksin) yang mengandung yodium. Yodium secara aktif di akumulasi oleh kelenjar tiroid dari darah. Oleh sebab itu kekurangan yodium dalam makanan dalam jangka waktu yang lama mengakibatkan pembesaran kelenjar gondok hingga 15 kali.

Page 9: Dunia Biologi Asyik

No. Hormon Prinsip kerja1 Tiroksin Mengatur metabolisme,

pertumbuhan, perkembangan, dan kegiatan system saraf

2. Triiodontironin Mengatur metabolisme, pertumbuhan, perkembangan dan kegiatan sistem saraf

3. Kalsitonin Menurunkan kadar kalsium dalam darah dengan cara mempercepat absorpsi kalsium oleh tulang.

Regulasi hormon Tiroid

([email protected])

Hipotalamus mensekresi TRH (hormon pembebas TRH) yang merangsang pituitari anterior untuk mensekresi TSH (hormon perangsang tiroid). Ketika TSH berikatan dengan reseptor spesifik di kelenjar tiroid terjadi pembebasan T3 dan T4. Kadar T3 dan T4 yang tinggi, dan TSH dalam darah akan menghambat sekresi TRH oleh hipotalamus. Kadar hormon tiroid yang tinggi bisa menghambat sekresi TSH oleh pituitari anterior. Sistem umpan balik hipotalamus-pituitari anterior-kelenjar tiroid

Page 10: Dunia Biologi Asyik

menjelaskan mengapa defisiensi iodin menyebabkan penyakit gondok. Apabila iodin tidak mencukupi, kelenjar tiroid tidak dapat mensintesis T3 atau T4 dalam jumlah mencukupi. Dengan demikian pituitari akan terus mensekresi TSH, dan menyebabkan pembesaran tiroid. (Campbell, 1952 hal 140)

Salah satu keadaan yang diakibatkan kerusakan kelenjar tiroid adalah penyakit Grave.

Keadaan ini menyebabkan mata membengkak (kiri). Gondok adalah suatu keadaan

yang diakibatkan oleh pembesaran kelenjar tiroid (kanan).

Jenis penyakit tiroid yang utama:

Hipertiroidisme / Tirotoksikosis

Hipotiroidisme

Page 11: Dunia Biologi Asyik

Hyperthyroidism / thyrotoxicosis, hormon tiroid T3 dan T4 didapati lebih tinggi daripada

orang biasa. Antara penyebab penyakit ini ialah :

Grave's disease. Antibodi di dalam badan menyebabkan tiroid membesar dan

mengeluarkan lebih hormon. orang yang menghidapi penyakit ini mengeluarkan

hormon berlebihan

Thyroiditis (tiroid bengkak).

Toxic nodule goitre. Terlalu banyak iodin di dalam makanan

Tanda-tanda orang yang menghidapi hipertiroidisme:

Bengkak di leher

Degupan jantung bertambah, sentiasa berdebar-debar

Gementar dan gelisah,

Haid tidak teratur, kurang atau tidak datang

Kesuburan turun

Mata menjadi besar (bulging)

Kejang otot

Oesteoporosis

Pengeluaran keringat banyak,

Suhu badan naik,

Rambut rontok

Sulit bernafas

Susah tidur

Tekanan darah naik

Turun berat badan walaupun selera naik

Lemah

http://ms.wikipedia.org/wiki/Kelenjar_tiroid

3. Kelenjar Paratiroid (kelenjar anak ginjal)

Page 12: Dunia Biologi Asyik

Video Kelenjar Paratiroid

gambar anatomi paratiroid

Berjumlah empat buah terletak di belakang kelenjar tiroid Kelenjar ini menghasilkan parathormon (PTH) yang berfungsi untuk mengatur

konsentrasi ion kalsium dalam cairan ekstraseluler dengan cara mengatur : absorpsi kalsium dari usus, ekskresi kalsium oleh ginjal, dan pelepasan kalsium dari tulang.

Hormon paratiroid meningkatkan kalsium darah dengan cara merangsang reabsorpsi kalsium di ginjal dan dengan cara penginduksian sel –sel tulang osteoklas untuk merombak matriks bermineral pada osteoklas untuk merombak matriks bermineral pada tulang sejati dan melepaskan kalsium ke dalam darah

Kalsitonin mempunyai fungsi yang berlawanan dengan PTH, sehingga fungsinya menurunkan kalsium darah.

Fungsi umum kelenjar paratiroid adalah:

Page 13: Dunia Biologi Asyik

1. mengatur metabilisme fosfor2. mengatur kadar kalsium darah

4. Kelenjar Timus

Terletak di sepanjang rongga trachea di rongga dada bagian atas. Timus membesar sewaktu pubertas dan mengacil setelah dewasa. Kelenjar ini merupakan kelenjar penimbunan hormon somatotrof atau hormon

pertumbuhan dan setelah dewasa tidak berfungsi lagi. Menghasilkan timosin yang berfungsi untuk merangsang limfosit.

5. Kelenjar Anak Ginjal (Adrenal)

Video Kelenjar Adrenal

gambar anatomi adrenal

Page 14: Dunia Biologi Asyik

Berbentuk seperti bola atau topi terletak di atas ginjal. Pada setiap ginjal terdapat satu kelenjar suprarenalis yang terbagi menjadi dua

bagian yaitu bagian luar (korteks) dan bagian tengah (medula).

Hormon dari kelenjar anak ginjal dan prinsip kerjanya :

No. Hormon Prinsip kerja1 Bagian korteks adrenal

a. Mineralokortikoid

b. Glukokortikoid

Mengontol metabolisme ion anorganik

Mengontrol metabolisme glukosa

2 Bagian Medula Adrenal

Adrenalin (epinefrin) dan noradrenalin

Kedua hormon tersebut bekerja sama dalam hal berikut :

a. dilatasi bronkiolus

b. vasokonstriksi pada arteri

c. vasodilatasi pembuluh darah otak dan otot

d. mengubah glikogen menjadi glukosa dalam hati

e. gerak peristaltik

f. bersama insulin mengatur kadar gula darah

Regulasi hormon korteks adrenal

Page 15: Dunia Biologi Asyik

Regulasi hormon medulla adrenal

Stimulus yang mencekam menyebabkan hipotalamus mengaktifkan medula adrenal melalui impuls saraf dan korteks adrenal melalui sinyal hormonal. Medulla adrenal memperantarai respons jangka pendek terhadap stress dengan cara mensekresikan hormon katekolamin yaitu efinefrin dan norefinefrin. Korteks adrenal mengontrol respon yang berlangsung lebih lama dengan cara mensekresikan hormone steroid. (Campbell, 1952 : 146)

Page 17: Dunia Biologi Asyik

Kelenjar pankreas merupakan sekelompok sel yang terletak pada pankreas, sehingga dikenal dengan pulau – pulau langerhans.

Kelenjar pankreas menghasilkan hormon insulin dan glukagon. Insulin mempermudah gerakan glukosa dari darah menuju ke sel – sel tubuh menembus membrane sel.

Di dalam otot glukosa dimetabolisasi dan disimpan dalam bentuk cadangan.

Di sel hati, insulin mempercepat proses pembentukan glikogen (glikogenesis) dan pembentukan lemak (lipogenesis).

Kadar glukosa yang tinggi dalam darah merupakan rangsangan untuk mensekresikan insulin. Sebaliknya glukogen bekerja secara berlawanan terhadap insulin.

Pengaturan kadar gula darah

Peningkatan glukosa darah diatas titik pasang (sekitar 90mg/100ml pada manusia) merangsang pankreas untuk mensekresi insulin, yang memicu sel – sel targetnya untuk mengambil kelebihan glukosa dari darah. Ketika kelebihan itu

Page 18: Dunia Biologi Asyik

telah dikeluarkan atau ketika konsentrasi glukosa turun dibawah titik pasang, maka pancreas akan merespons dengan cara mensekresikan glukagon, yang mempengaruhi hati untuk menaikkan kadar glukosa darah.

7. Kelenjar Kelamin

Video

a. Ovarium

Merupakan kelenjar kelamin wanita yang berfungsi menghasilkan sel telur, hormone estrogen dan hormone progesterone.

Sekresi estrogen dihasilkan oleh folikel de Graaf dan dirangsang oleh FSH Estrogen berfungsi menimbulkan dan mempertahankan tanda – tanda kelamin

sekunder pada wanita, misalnya perkembangan pinggul, payudara, serta kulit menjadi halus.

Progesteron dihasilkan oleh korpus luteum dan dirangsang oleh LH Progesteron berfungsi mempersiapkan dinding uterus agar dapat menerima sel

telur yang sudah dibuahi.

Fisiologi menstruasi

Page 19: Dunia Biologi Asyik

Gambar 1. Kompleks Hipotalamus-Hipofisis-Ovarium

Siklus Menstruasi Normal

Siklus menstruasi normal dapat dibagi menjadi 2 segmen yaitu, siklus ovarium (indung telur) dan siklus uterus (rahim). Siklus indung telur terbagi lagi menjadi 2 bagian, yaitu siklus folikular dan siklus luteal, sedangkan siklus uterus dibagi menjadi masa proliferasi (pertumbuhan) dan masa sekresi.

Perubahan di dalam rahim merupakan respon terhadap perubahan hormonal. Rahim terdiri dari 3 lapisan yaitu perimetrium (lapisan terluar rahim), miometrium (lapisan otot rehim, terletak di bagian tengah), dan endometrium (lapisan terdalam rahim). Endometrium adalah lapisan yangn berperan di dalam siklus menstruasi. 2/3 bagian endometrium disebut desidua fungsionalis yang terdiri dari kelenjar, dan 1/3 bagian terdalamnya disebut sebagai desidua basalis.

Sistem hormonal yang mempengaruhi siklus menstruasi adalah:

1. FSH-RH (follicle stimulating hormone releasing hormone) yang dikeluarkan hipotalamus untuk merangsang hipofisis mengeluarkan FSH

2. LH-RH (luteinizing hormone releasing hormone) yang dikeluarkan hipotalamus untuk merangsang hipofisis mengeluarkan LH

3. PIH (prolactine inhibiting hormone) yang menghambat hipofisis untuk mengeluarkan prolaktin

Page 20: Dunia Biologi Asyik

Siklus Hormonal

Pada setiap siklus menstruasi, FSH yang dikeluarkan oleh hipofisis merangsang perkembangan folikel-folikel di dalam ovarium (indung telur).

Pada umumnya hanya 1 folikel yang terangsang namun dapat perkembangan dapat menjadi lebih dari 1, dan folikel tersebut berkembang menjadi folikel de graaf yang membuat estrogen.

Estrogen ini menekan produksi FSH, sehingga hipofisis mengeluarkan hormon yang kedua yaitu LH. Produksi hormon LH maupun FSH berada di bawah pengaruh releasing hormones yang disalurkan hipotalamus ke hipofisis. Penyaluran RH dipengaruhi oleh mekanisme umpan balik estrogen terhadap hipotalamus.

Produksi hormon gonadotropin (FSH dan LH) yang baik akan menyebabkan pematangan dari folikel de graaf yang mengandung estrogen. Estrogen mempengaruhi pertumbuhan dari endometrium.

Di bawah pengaruh LH, folikel de graaf menjadi matang sampai terjadi ovulasi. Setelah ovulasi terjadi, dibentuklah korpus rubrum yang akan menjadi korpus luteum, di bawah pengaruh hormon LH dan LTH (luteotrophic hormones, suatu hormon gonadotropik).

Korpus luteum menghasilkan progesteron yang dapat mempengaruhi pertumbuhan kelenjar endometrium. Bila tidak ada pembuahan maka korpus luteum berdegenerasi

Page 21: Dunia Biologi Asyik

dan mengakibatkan penurunan kadar estrogen dan progesteron. Penurunan kadar hormon ini menyebabkan degenerasi, perdarahan, dan pelepasan dari endometrium. Proses ini disebut haid atau menstruasi. Apabila terdapat pembuahan dalam masa ovulasi, maka korpus luteum tersebut dipertahankan.

Pada tiap siklus dikenal 3 masa utama yaitu:

1. Masa menstruasi yang berlangsung selama 2-8 hari. Pada saat itu endometrium (selaput rahim) dilepaskan sehingga timbul perdarahan dan hormon-hormon ovarium berada dalam kadar paling rendah

2. Masa proliferasi dari berhenti darah menstruasi sampai hari ke-14. Setelah menstruasi berakhir, dimulailah fase proliferasi dimana terjadi pertumbuhan dari desidua fungsionalis untuk mempersiapkan rahim untuk perlekatan janin. Pada fase ini endometrium tumbuh kembali. Antara hari ke-12 sampai 14 dapat terjadi pelepasan sel telur dari indung telur (disebut ovulasi)

3. Masa sekresi. Masa sekresi adalah masa sesudah terjadinya ovulasi. Hormon progesteron dikeluarkan dan mempengaruhi pertumbuhan endometrium untuk membuat kondisi rahim siap untuk implantasi (perlekatan janin ke rahim)

Regulasi hormon betina

Page 22: Dunia Biologi Asyik

b. Testis

Testis pada mammalian terdiri dari tubulus yang dilapisi oleh sel – sel benih (sel germinal), tubulus ini dikenal dengan tubulus seminiferus.

Testis mensekresikan hormon testosterone yang berfungsi merangsang pematangan sperma (spermatogenesisi) dan pembentukan tanda – tanda kelamin pria, misalnya pertumbuhan kumis, janggut, bulu dada, jakun, dan membesarnya suara.

Sekresi hormon tersebut dirangsang oleh ICTH yang dihasilkan oleh hipofisis bagian anterior.

Regulasi hormone jantan

Sewaktu pubertas, hipofisis anterior memproduksi gonadotrofin, yaitu hormone FSH dan LH. Sekresi kedua hormone ini dipengaruhi oleh GnRF (Gonadotropin Releasing Factor) yang berasal dari hipotalamus.

Page 23: Dunia Biologi Asyik

2. Peran Hormon Pada Sistem KB

KB adalah program pemerintah yang bertujuan menciptakan keluarga kecil bahagia dan sejahtera yang dilaksanakan melalui pengaturan jumlah anak dan jarak kelahiran.

Banyak macam teknik KB, ada yang permanent, ada yang sementara, dan ada yang secara mekanik, kimia ataupun dengan menggunakan hormon.

Teknik penggunaan hormone pada dasarnya adalah upaya mencegah terjadinya ovulasi. Dalam hal ini menggunakan hormone estrogen dan progesterone sintetik.

Hormon – hormon tersebut ada yang dikemas dalam bentuk pil, suntikan, ataupun susuk.

Jika seorang wanita menelan pil KB setiap hari maka dia telah memasukkan hormon estrogen dan progesterone sintetik ke dalam tubuhnya. Akibatnya, kelenjar hipofisis tidak akan menghasilkan FSH dan LH. Tidak adanya FSH dan LHmenyebabkan wanita tersebut tidak akan hamil, karena FSH dan LH berfungsi merangsang terjadinya ovulasi yang jika dibuahi akan terjadi kehamilan. Selain itu, progesterone juga berperan merangsang penebalan dinding rahim, sehingga menolak terjadinya implantasi (penempelan embrio pada dinding rahim).

LKS SISTEM HORMON

1. Hormon bekerja atas perintah dari system saraf, system yang mengatur kerjasama antara saraf dan hormon terdapat pada daerah …

2. Sebutkan 3 perbedaan antara sistem saraf dan sistem hormon berdasarkan aspek pembeda (aksi, komunikasi dan sekresi ) ?

3. Sebutkan hormon – hormon yang dihasilkan oleh kelenjar adenohipofisis dan jelaskan prinsip kerjanya ?

4. Setelah melihat video mengenai kelenjar pituitari, mengapa kelenjar tersebut disebut sebagai the master of glands ?

5. Setelah mengamati bagan mengenai regulasi kelenjar tiroid, apa yang terjadi jika kadar T3 dan T4 tinggi ?

6. Setelah melihat video mengenai kelenjar paratiroid, bagaimana cara kerja hormon paratiroid (PTH) dalam meningkatkan kadar kalsium darah ?

7. Hormon adrenalin dan noradrenalin dihasilkan oleh kelenjar? dan bagaimana prinsip kerjanya !

Page 24: Dunia Biologi Asyik

8. Kelenjar pankreas berfungsi sebagai kelenjar eksokrin dan kelenjar endokrin, sebutkan fungsi kelenjar pankreas sebagai kelenjar endokrin ?

9. Sebutkan sistem hormonal yang mempengaruhi siklus menstruasi ?

10. Apa fungsi dari hormon estrogen dan progesteron dalam teknologi KB ?

Kelainan – Kelainan Akibat Kelebihan atau Kekurangan

Hormon

N

o.

Kelenj

ar

Hormon yang

dihasilkan

Gangguan / kelainan Ciri - ciri

1 Hipofis

is

Kekurangan

hormon

(hiposekresi)

hormon

pertumbuhan

(growth

hormone)

Dwarfisme Penderita

tampak

bertubuh

pendek

(hanya

sekitar satu

meter atau

bahkan

kurang) tapi

tetap memiliki

proporsi

tubuh yang

normal

Kelebihan

hormon

(hipersekresi

) hormon

pertumbuhan

(growth

Gigantisme

(giantism)

Terjadi pada

masa kanak –

kanak, dimana

terjadi

pertumbuhan

berlebihan

bahkan dapat

Page 25: Dunia Biologi Asyik

hormone) sampai

mencapai 8

kaki

Akromegali Terjadi pada

saat dewasa,

penderita

mengalami

pembesaran

tulang rahang

dan wajah.

Kulit

bertambah

tebal, diikuti

gangguan

akibat

penekanan

saraf oleh

massa tulang

yang

bertambah

2. Tiroid Hipersekresi

hormone

tiroksin

(Hipertiroidis

me)

Grave’s

disease/

morbus

basedow

Penderita ini

mengalami

metabolisme

yang amat

meningkat;

penderita

cenderung

bertambah

kurus

walaupun

disaat yang

Page 26: Dunia Biologi Asyik

sama penderita

memiliki nafsu

makan yang

meningkat .

Keringat

berlebihan,

denyut nadi

yang cepat,

tidak tahan

panas dan

kelemahan

badan. Dapat

juga

ditemukan

penonjolan

bola mata

(exophtalmus)

Hiposekresi

hormon tiroid

(Hipotiroidis

me)

Kretinisme

(Kerdil)

Terjadi pada

masa kanak –

kanak, cirinya

penderita tidak

dapat

mencapai

pertumbuhan

fisik dan

mental yang

normal

Mix Oedema

(Miksedema)

Terjadi pada

orang dewasa,

cirinya laju

metabolisme

Page 27: Dunia Biologi Asyik

rendah, berat

badan

berlebihan,

bentuk badan

menjadi kasar,

dan rambut

rontok

3 Paratiro

id

Hipersekresi

hormon

paratiroid

Hiperparathor

mon

Kelainan pada

tulang seperti

tulang rapuh,

bentuk

abnormal dan

mudah patah.

Kelebihan

kalsium yang

diekskresikan

dalam air seni

bersama ion

fosfat dapat

menyebabkan

batu ginjal

Hiposekresi

hormon

paratiroid

Hipoparathorm

on

Terjadi gejala

kekejangan

otot (tetani)

4 Pankrea

s

Hiposekresi

hormon

insulin

Diabetes tipe

I

Penyakit ini

sepenuhnya

bergantung

dengan insulin,

penyakit ini

sering

didapatkan

Page 28: Dunia Biologi Asyik

pada anak-

anak atau

dewasa muda.

Pengobatan

dengan

mengganti

insulin sesuai

dengan jumlah

yang

diperlukan

Diabetes tipe 2 pada penyakit

ini insulin

diproduksi

dalam jumlah

memadai tetapi

terdapat

gangguan

dalam kualitas

dan

mekanisme

kerjanya.

Faktor resiko

penyakit ini

seperti riwayat

keluarga

dengan

Diabetes

Mellitus dan

obesitas

5 Korteks

Adrenal

Hipersekresi

hormon

Cushing’s

syndrome

penderita

mengalami

Page 29: Dunia Biologi Asyik

kelenjar

adrenal

peningkatan

tekanan darah,

gula darah

akibat

pengeluaran

hormon

kortisol yang

berlebihan.

Hiposekresi

hormon

kelenjar

adrenal

Addison’s

disease

Gejala berupa

· Hipoglikemia

(kadar gula

dalam

darah

menurun),

· Gangguan

pembentuk

an glukosa

oleh jaring

(glukoneog

enesis)

· Penurunan

kadar

glikogen di

liver yang

menjadi

cadangan

glukosa

dalam

Page 30: Dunia Biologi Asyik

tubuh

· Gangguan

akibat

kekurangan

aldosteron

seperti

pengeluara

n natrium

dan cairan

yang

berlebihan

di ginjal.

· Dehidrasi,

· Penurunan

tekanan

darah

· Shock yang

dapat

menimbulk

an

kematian,

terutama

bila tidak

ditangani

secara

cepat.

6 Kelenja

r gonad

Hiposekresi

hormon

- dapat

mengakibatkan

Page 31: Dunia Biologi Asyik

kelenjar

gonad

gangguan

terutama dalam

proses

reproduksi

manusia.

19 komentar

1. Anonim 1 Mei 2009 01.12

sMan_4_bdg/Kelompok_biologi/XI_IPA_4Ajie PratamaAndini MelatiLina LailasariMila Olivia TrianaputriRina Andriani

1.hypotalamus

2.- aksi : hormon (Bersifat lambat) , syaraf (Bersifat cepat/segera)- Komunikasi : Hormon (Komunikasi antar neuron melalui synapsis) , syaraf (Komunikasi melalui sistem sirkulasi)- Sekresi : Hormon (hormon) , syaraf (neurotransmitter)

3.- Hormon Somatrotof : Pertumbuhan sel dan anabolisme protein- Hormon Tiroid (TSH): Mengontrol sekresi hormone oleh kelenjar tiroid- Hormon Adrenokortikotropik (ACTH): Mengontrol sekresi beberapa hormone oleh korteks adrenal- Follicle Stimulating Hormon (FSH)

a. Pada wanita : merangsang perkembangan folikel pada ovarium dan sekresi estrogen

b. Pada testis : menstimulasi testis untuk mengstimulasi sperma- Luteinizing hormone (LH)

a. Pada Wanita : bersama dengan estrogen menstimulasi ovulasi dan pembentukan

Page 32: Dunia Biologi Asyik

progesterone oleh korpus luteum

b. Pada pria : menstimulasi sel – sel interstitial pada testis untuk berkembang dan menghasilkan testoteron- Prolaktin : Membantu kelahiran dan memelihara sekresi susu oleh kelenjar susu

4. karena kelenjar pituitary mampu mensekresikan bermacam-macan hormon yng mengatur bermacam-macam kegiatan di dalam tubuh, oleh karena itu kelenjar pituitary disebut the master of glands

5.Kadar T3 dan T4 yang tinggi, dan TSH dalam darah akan menghambat sekresi TRH oleh hipotalamus. Kadar hormon tiroid yang tinggi bisa menghambat sekresi TSH oleh pituitari anterior. Sistem umpan balik hipotalamus-pituitari anterior-kelenjar tiroid menjelaskan mengapa defisiensi iodin menyebabkan penyakit gondok. Apabila iodin tidak mencukupi, kelenjar tiroid tidak dapat mensintesis T3 atau T4 dalam jumlah mencukupi. Dengan demikian pituitari akan terus mensekresi TSH, dan menyebabkan pembesaran tiroid.

6.Hormon paratiroid meningkatkan kalsium darah dengan cara merangsang reabsorpsi kalsium di ginjal dan dengan cara penginduksian sel –sel tulang osteoklas untuk merombak matriks bermineral pada osteoklas untuk merombak matriks bermineral pada tulang sejati dan melepaskan kalsium ke dalam darah

7. - kelenjar anak ginjal (adrenal)* Bagian korteks adrenala. Mineralokortikoidb. GlukokortikoidMengontol metabolisme ion anorganikMengontrol metabolisme glukosa

* Bagian Medula Adrenala. Adrenalin (epinefrin) dan noradrenalinKedua hormon tersebut bekerja sama dalam hal berikut :a. dilatasi bronkiolusb. vasokonstriksi pada arteric. vasodilatasi pembuluh darah otak dan ototd. mengubah glikogen menjadi glukosa dalam hatie. gerak peristaltikf. bersama insulin mengatur kadar gula darah

8. * Kelenjar pankreas merupakan sekelompok sel yang terletak pada pankreas, sehingga dikenal dengan pulau – pulau langerhans.* Kelenjar pankreas menghasilkan hormon insulin dan glukagon. Insulin mempermudah gerakan glukosa dari darah menuju ke sel – sel tubuh menembus membrane sel.

9.* Sistem hormonal yang mempengaruhi siklus menstruasi adalah:

Page 33: Dunia Biologi Asyik

1. FSH-RH (follicle stimulating hormone releasing hormone) yang dikeluarkan hipotalamus untuk merangsang hipofisis mengeluarkan FSH2. LH-RH (luteinizing hormone releasing hormone) yang dikeluarkan hipotalamus untuk merangsang hipofisis mengeluarkan LH3. PIH (prolactine inhibiting hormone) yang menghambat hipofisis untuk mengeluarkan prolaktin

10. Peran Hormon Pada Sistem KB :Jika seorang wanita menelan pil KB setiap hari maka dia telah memasukkan hormon estrogen dan progesterone sintetik ke dalam tubuhnya. Akibatnya, kelenjar hipofisis tidak akan menghasilkan FSH dan LH. Tidak adanya FSH dan LHmenyebabkan wanita tersebut tidak akan hamil, karena FSH dan LH berfungsi merangsang terjadinya ovulasi yang jika dibuahi akan terjadi kehamilan. Selain itu, progesterone juga berperan merangsang penebalan dinding rahim, sehingga menolak terjadinya implantasi (penempelan embrio pada dinding rahim).

2. Anonim 10 Mei 2009 23.00

Kelompok biologi:Dewi nur handayani (05)Fitri sugiarti (10)Jeshica fathirnadiva (15)Ristrinawaty p (36)Margareta dewi lusiana (42)XI IPA 4

1. Hormon bekerja atas perintah dari system saraf, system yang mengatur kerjasama antara saraf dan hormon terdapat pada daerah hipotalamus

2. Sebutkan 3 perbedaan antara sistem saraf dan sistem hormon berdasarkan aspek pembeda (aksi, komunikasi dan sekresi ) ?1. Aksi bersifat lambat pada sistem hormon dan bersifat cepat/segera pada sistem saraf

2.Sekresi pada hormon, menghasilkan hormon sedangkan pada saraf menghasilkan neurotransmitter

3. Komunikasi, pada saraf komunikasi antar neuron melalui synapsis, sedangkan pada hormon komunikasi melalui sistem sirkulasi

3. Sebutkan hormon – hormon yang dihasilkan oleh kelenjar adenohipofisis dan jelaskan prinsip kerjanya ?

1 Hormon Somatrotof untuk pertumbuhan sel dan anabolisme protein

Page 34: Dunia Biologi Asyik

2 Hormon Tiroid (TSH)untuk Mengontrol sekresi hormone oleh kelenjar tiroid3 Hormon Adrenokortikotropik (ACTH)untuk Mengontrol sekresi beberapa hormone oleh korteks adrenal4 Follicle Stimulating Hormon (FSH)a. Pada wanita : merangsang perkembangan folikel pada ovarium dan sekresi estrogenb. Pada testis : menstimulasi testis untuk mengstimulasi sperma5 Luteinizing hormone (LH)a. Pada Wanita : bersama dengan estrogen menstimulasi ovulasi dan pembentukan progesterone oleh korpus luteumb. Pada pria : menstimulasi sel – sel interstitial pada testis untuk berkembang dan menghasilkan testoteron6 prolaktin untuk Membantu kelahiran dan memelihara sekresi susu oleh kelenjar susu

4. Setelah melihat video mengenai kelenjar pituitari, mengapa kelenjar tersebut disebut sebagai the master of glands ?karena menghasilkan bermacam-macam hormon yang mengatur kegiatan kelenjar lainnya.

5. Setelah mengamati bagan mengenai regulasi kelenjar tiroid, apa yang terjadi jika kadar T3 dan T4 tinggi ?adar T3 dan T4 yang tinggi, dan TSH dalam darah akan menghambat sekresi TRH oleh hipotalamus. Kadar hormon tiroid yang tinggi bisa menghambat sekresi TSH oleh pituitari anterior. Sistem umpan balik hipotalamus-pituitari anterior-kelenjar tiroid menjelaskan mengapa defisiensi iodin menyebabkan penyakit gondok. Apabila iodin tidak mencukupi, kelenjar tiroid tidak dapat mensintesis T3 atau T4 dalam jumlah mencukupi. Dengan demikian pituitari akan terus mensekresi TSH, dan menyebabkan pembesaran tiroid.

6. Setelah melihat video mengenai kelenjar paratiroid, bagaimana cara kerja hormon paratiroid (PTH) dalam meningkatkan kadar kalsium darah ?Hormon paratiroid meningkatkan kalsium darah dengan cara merangsang reabsorpsi kalsium di ginjal dan dengan cara penginduksian sel –sel tulang osteoklas untuk merombak matriks bermineral pada osteoklas untuk merombak matriks bermineral pada tulang sejati dan melepaskan kalsium ke dalam darah

7. Hormon adrenalin dan noradrenalin dihasilkan oleh kelenjar? dan bagaimana prinsip kerjanya !dihasilkan oleh Bagian Medula Adrenal. Kedua hormon tersebut bekerja sama dalam hal berikut :a. dilatasi bronkiolusb. vasokonstriksi pada arteric. vasodilatasi pembuluh darah otak dan ototd. mengubah glikogen menjadi glukosa dalam hatie. gerak peristaltikf. bersama insulin mengatur kadar gula darah

Page 35: Dunia Biologi Asyik

8. Kelenjar pankreas berfungsi sebagai kelenjar eksokrin dan kelenjar endokrin, sebutkan fungsi kelenjar pankreas sebagai kelenjar endokrin ?Kelenjar pankreas menghasilkan hormon insulin dan glukagon

9. Sebutkan sistem hormonal yang mempengaruhi siklus menstruasi ?# FSH-RH (follicle stimulating hormone releasing hormone) yang dikeluarkan hipotalamus untuk merangsang hipofisis mengeluarkan FSH# LH-RH (luteinizing hormone releasing hormone) yang dikeluarkan hipotalamus untuk merangsang hipofisis mengeluarkan LH# PIH (prolactine inhibiting hormone) yang menghambat hipofisis untuk mengeluarkan prolaktin

10. Apa fungsi dari hormon estrogen dan progesteron dalam teknologi KB ?Jika seorang wanita menelan pil KB setiap hari maka dia telah memasukkan hormon estrogen dan progesterone sintetik ke dalam tubuhnya. Akibatnya, kelenjar hipofisis tidak akan menghasilkan FSH dan LH. Tidak adanya FSH dan LHmenyebabkan wanita tersebut tidak akan hamil, karena FSH dan LH berfungsi merangsang terjadinya ovulasi yang jika dibuahi akan terjadi kehamilan. Selain itu, progesterone juga berperan merangsang penebalan dinding rahim, sehingga menolak terjadinya implantasi (penempelan embrio pada dinding rahim).

3. sovia 12 April 2010 22.20

Ada keterangan terbalik pada tabel perbedaan hormon dan saraf bagian komunikasi

4. rafa 8 Oktober 2010 23.51

hormon somatrotof terdapat pada makanan apa sih ??? (di jawab ya)

5. Anonim 10 Januari 2011 18.39

guru biologi saya bu rena loh!!!

6. Anonim 1 April 2011 03.07

ehemmmhhh.............. aqw suka ini emank media pembelajaran yang pwaling baek n bagus

7. Anonim 16 April 2011 22.06

Blog ini bagus banget khususnya buat anak" ipa yang lagi butuh materi ttg hormon buat pembelajaran. Materinya lengkap dan cukup jelas. I like it ;)

Page 36: Dunia Biologi Asyik

8. eko tri 3 Mei 2011 03.10

makasih infonya :)

9. qqqqqqqqq 6 Oktober 2011 03.47

thanks ya atas infonya. blog ini dapay menmbah wawasan saya mengenai sistem hormon

10. yuniza 14 Januari 2012 00.22

keren, lengkap banget

11. Manusia_Alpha 1 April 2012 00.51

terimakasih lengkap sekali infonya, kebetulan lagi sistem endokrin :D

12. cyntia 20 April 2012 03.57

akhirnya dapat juga perbedaan dari sistem hormon dan saraf...thanks atas infox..:)

13. Andi 10 Mei 2012 08.57

Thank a lot for the information :)Very useful :)

14. fitriyani mutyastuti 26 Mei 2012 04.33

kalau hormon yan dihasilkan kelenjar lain seperti usus halus kok nggak ada ya,. padahal butuh materinya...

15. Anonim 30 Mei 2012 03.24

boleh aku jadi in referensi yaa ini ..makasii sebelumnyaa . bermanfaat banget :)sukses selalu :)

16. andini yulianingtias 2 Desember 2012 05.41

wah .. mksh yah buat infonya .. bgus bngt buat refernsi ^^

Page 37: Dunia Biologi Asyik

17. Mirda Bioz 9 April 2013 05.33

maksic ya....blognya keren banget,,,materi ditambah dengan video,,,,,,, jadi bahan ajar untuk ngajar besok neee

18. Atika arafah 16 April 2013 04.53

Guru biologi saya orangnya baik banget soalnya cuman 1 tapi jawabanya yah seperti ini beranaaaaak :) terimakasih ^^

19. le me 21 Mei 2013 06.27

yoshaaa!!! tengkyu infonya *manjleb!

Poskan Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama iTheme Techno Blogger by MagzNetwork and Agus MU. Theme & Icons by N.Design Studio

My Profil

Novi Yusnia's Profile

Create Your Badge

www.yusnia-bio.webs.com

Buku Tamu

Pengunjung Blog Harap Mengisi Buku Tamu ini

Page 38: Dunia Biologi Asyik

Ayo Ikut Gabung Disini

Secara garis besar, kelenjar hipofisis terbagi menjadi 3 lobus ( bagian ), yaitu: lobus anterior, lobus intermedia, dan lobus posterior.

Lobus anterior

Merupakan bagian depan hipofisis. Bagian ini menghasilkan berbagai macam hormon dengan fungsi yang berbeda. Beberapa hormon yang dihasilkan oleh lobus anterior, antara lain :

1. hormon tirotropin ( Thyroid Stimulating Hormone ) yang bertugas untuk merangsang kelenjar tiroid sehingga memproduksi hormon tiroksin.

2. hormon adrenokortiko tropin ( ACTH ) yang berfungsi merangsang korteks adrenal untuk memproduksi kortikosteroid.

3. Folikel stimulating hormone yang pada wanita berperan dalam merangsang perkembangan ovarium dan menekan sekresi esterogen. Sedangkan pada pria berperan menstimulasi testis untuk memproduksi spermatozoa.

4. Hormon somatotrof, berguna dalam merangsang pertumbuhan tubuh terutama pemanjangan tulang.

5. Prolaktin ( luteotropic hormon ) atau laktogen, yang berperan dalam menstimulasi kelenjar susu ( glandulla mammae ) untuk mensekresi ASI.

Lobus Intermedia

Page 39: Dunia Biologi Asyik

merupakan bagian tengah dari kelenjar hipofisis yang bersifat unik karena bagian ini akan mengalami kemunduran ( rudimenter ) selama masa pertumbuhan dan belum secara jelas diketahui fungsinya. Penelitian yang dilakukan pada katak menemukan bahwa bagian ini menghasilkan melanosit stimulating hormone atau intermedin yang berperan dalam mengatur pigmentasi ( perubahan warna kulit ) dalam hal ini mengatur penyuburan pigmen melanin.

Lobus Posterior

Merupakan bagian belakang dari kelenjar hipofisis. Bagian ini menghasilkan dua jenis hormon, yaitu:

1. Antidiuretik Hormone atau hormon vasopresin. Hormon ini berfungsi dalam : mengatur kadar air dalam tubuh dan darah melalui absorbsi air oleh tubulus kontorti ( pada ginjal ) sehingga dapat mengatur banyak sedikitnya jumlah urine yang dihasilkan.Selain itu juga ikut berperan dalam mengatur tekanan darah.

2. Hormon oksitosin yang berfungsi merangsang kontraksi otot polos pada dinding uterus. Terutama penting dalam proses persalinan.

Kelenjar Hipofisis Macam dan Fungsi Hormon Reviewed by Muhammad Tsani Abdul Hakim on Rating: 4.5

PEMBACA SETIA

Page 40: Dunia Biologi Asyik

Rabu, 18 April 2012

FUNGSI HIPOFISIS ANTERIOR DAN POSTERIOR

                                            

                                            KELENJAR HIPOFISIS

PENDAHULUAN

Kelenjar hipofisis merupakan struktur kompleks pada dasar otak, terletak dalam sela tursiks, di rongga dinding tulang sfenoid dan terbentuk sejak awal perkembangan embrional dari penyatuan dua tonjolan ektodermal yang berongga.Kantung Rathke, suatu invaginasi dari atap daerah mulut primitif yang meluas ke atas menuju dasar otak dan bersatu dengar tonjolan dasar ventrikel ketiga yang akan menjadi neurohipofisis.Kelenjar hipofisis rnanusia dewasa terdiri dari lobus posterior atau neurohipoy'sis sebagai lanjutan dari hipotalamus, dan lobus anterior atau adenohipofisis yang berhubungan dengan hipotalamusmelalui tangkai hipofisis.Suatu struktur vaskular, yaitu sistem portal hipotalamo-hipofisis, juga menghubungkan hipotalamus dengan bagian anterior kelenjar hipofisis. Melalui sistem vaskular ini hormon pelepasan darihipotalamus dapat mencapai sel-sel kelenjar hipofisis untuk mempermudah pelepasan hormon.

Hipofisis Anterior Bagian anterior kelenjar hipofisis mempunyai banyak fungsi dan karena memiliki kemampuan dalam mengatur fungsi-fungsi dari kelenjar-kelenjar endokrin lain, maka bagian anterior kelenjar hipofisis ini dikenal juga dengan nama kelenjar utama (master-gland). Sel-sel hipofisis anterior merupakan sel-sel yang khusus menyekresikan hormon-hormon tertentu. Tujuh macam hormon dan peranan metabolik fisiologinya telah diketahtri dengan baik. Hormon- hormon tersebut adalah adrenocorticotropic hormone(ACTH), melanocyte-stimulating hormone (MSH), thyroid-stimulating hormone (thyrotropin, TSH), folliclestimulating hormone (FSH), Iuteinizing hormone (LH), growth hormone (GH), dan prolactin (PRL).Beberapa hormon ini (ACTH, MSH, GH dan prolaktin) merupakan"" polipeptida, sedangkan hormon yang lainnya (TSH, FSH dan LH) merupakan glikoprotein.

Page 41: Dunia Biologi Asyik

Penelitian morfologis menemukan bahwa setiap hormon disintesis oleh satu jenis sel tertentu. Dapat dikatakan bahwa bagian anterior kelenjar hipofisis sesungguhnya merupakan gabungan dari beberapa kelenjar yang berdiri sendiri-sendiri, yang semuanya berada di bawah pengawasan hipotalamus.

Hipofisis Posterior

Lobus posterior kelenjar hipofisis atau nerrrohipofisis terutama berfungsi untuk mengatur keseimbangan cairan.

Vasopresin atau hormon antidiuretik (ADH) terutama disintesis dalam nukleus supraoptikdan paraventrikular hipotalamus dan disimpan dalam neurohipofisis.

PERAN FISIOLOGIS DAN METABOLIK HORMON.HORMON HIPOFISIS ANTERIOR

GH, prolaktin dan MSH mempunyai pengaruh metabolik langsung pada jaringan sasaran. Sebaliknya ACTH, TSH, FSH dan LH fungsi utamanya adalah mengatur sekresi kelenjar-kelenjar endokrin lainnya, karena itu dikenal sebagai hormon-hormon tropik

GH atau somatotropin mempunyai pengaruh metabolik utama baikpada anak-anak maupun orangdewasa. Pada anak-anak, hormon ini diperlukan untuk pertumbuhan somatik. Pada orang dewasahormon ini berfungsi mempertahankan ukuran orang dewasa normal dan juga berperanan dalarn pengaturan sintesis protein dan pembuangan zat makanan. GH memproduksi faktor pertumbuhanmirip insulin (IGF-1) yang memerantarai efek perangsang pertumbuhan. Tanpa IGF-I, GH tidak dapat merangsang pertumbuhan. Sekresi GH diatur oleh growth hormone-releasing hormone (GHRH) dari hipotalamus dan oleh somatostatin, suatu hormon penghambat.Pelepasan GI-i dirangsang oleh hipoglikemia dan oleh asam arnino seperti arginin; ditambah juga dengan stres dan latihan berat.

MSH merupakan suatu unsur pokok dari proopio melanokortin. Hormon ini meningkatkan pigmentasi kulit dengan merangsang dispersi granula-granula melanin dalam melanosit.Sekresi MHS dialur oleh corticotropin- releasing hornrone (CRH), dan dihambat oleh peningkatan kadar kortisol.Defisiensi sekresi kortisol dapat merangsang pelepasan MSH, sedangkan kadar kortisol yang tinggi menekan sekresi hormon ini.

Prolaktin merupakan salah satu kelompok hormon yang dibutuhkan untuk perkembangan payudara dan

Page 42: Dunia Biologi Asyik

sekresi susu. Peiepasan prolaktin berada di bawah pengaruh pengharnbatan tonik olehhipotalamus melalui dopamin, yang disekresi oleh sistem neuron dopaminergik tuberohipofiseal. Jikafaktor-faktor penghambat ini tidak ada maka sekresi prolaktin akan meningkat dan dapat terjadi laktasi. 'I'hyrotropin-releasing Hormon (TRH) merangsang sekresi prolaktin.

ACTH merangsang pertumbuhan dan fungsi korteks adrenal dan merupakan suatu faktor yangsangat penting pada pengaturan produksi dan pelepasan kortisol. Secara tunggal, ACTH tampaknyatidak mempunyai efek ekstraadrenal yang berarti.CRH dan arginine unsopressin (AVP) bekerja secara sinergis untuk merangsang sekresi ACTH.

TSH merangsang pertumbuhan dan fungsi kelenjar tiroid. TSH ini menyebabkan pelepasan tiroksin(Tn) dan triyodotironin (T.), selanjutnya hormon hormon ini akan mengatur sekresi TSH. TRH merangsang sekresi TSH,

FSH dan LH dikenal juga sebagai gonadotropin. Pada laki-laki, FSH mempertahankan dan merangsang spermatogenesis, sedangkan LH merangsang sekresi testoteron oleh sel-sel Leydig atau sel-sel interstisial testis. FSH dan LH ini akan disekresi secara kontinu atau secara tonik pada laki laki. Sebaliknya pada perempuan, FSH merangsang perkembangan folikel dan sekresi estrogen oleh sel-sel folikel. LH menyebabkan ovulasi dan mempertahankan serta merangsang sekresi progesteron oleh korpus luteum yang berkembang dari folikel sesudah ovulasi. Pelepasan FSH dan LH pada perempuan bersifat siklik, sedemikian rupa sehingga kadar kedua hormon tersebut akan melonjak pada pertengahan siklus dan kemudian sedikit demi sedikit menurun pada akhir siklus, dan diikuti oleh menstruasi. Sekresi FSH dan LH diatur oleh sekresi (amplitudo dan frekuensi) gotudotropin-releasing hormone (GnRH) yang bersifat pulsatil.

Page 43: Dunia Biologi Asyik

Konsekuensi klinis defisiensi pelepasan ACTH dan TSH masing-masing berupa insufisiensi adrenal dan hipotiroidisme. Tidak adanya pelepasan gonadohopin mengakibatkan hipogonadisme. Sebaliknya, sekresi ACTH yang berlebihan akan mengakibatkan hiperfungsi korteks adrenal atau sindrom Cushing. Sindrom'kelebihan TSH atau pelepasan gonadotropin jarang ditemukan. Diagnosis klinis gangguan hipofisis membutuhkan penegasan biokimia melalui uji khusus yang memperlihatkan fungsi hipofisis abnormal yang merupakan karakteristik keadaan yang dicurigai. Hormon hipofisis yang sudah diterangkan yaitu, ACTH, MSH, TSH, FSH, LH, GAI, dan prolaktin, semuanya dapat dihitung dalam serum atau plasma

SEKIAN DULU..... BACA LANJUTANNYA DI SINI.......

Anda mungkin juga meminati: 

Mengenal jenis dan klasifikasi Hormon dalam tubuh manusia

OBAT INOTROPIK MIOKARD JANTUNG

Hipotensi ortostatik : Penyebab, proses terjadi dan ...

Stuktur mikroskopis hitologi pernapasan

PEMERIKSAAN LENGKAP UNTUK DIAGNOSA TBC

LinkWithin

2

Posted by servasius epi at 04.08

Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook

Labels: kesehatan, METABOLIK ENDOKRIN

Page 44: Dunia Biologi Asyik

Tidak ada komentar:

Poskan Komentar

Links to this post

Buat sebuah Link

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

Langganan: Poskan Komentar (Atom)

LinkWithin

CARI BLOG INI

Page 45: Dunia Biologi Asyik

UMUM

BERITA LINK SEO TUKAR

« Ini Dia Ciri Pelaku Bom Bunuh Diri di Polres Poso »

« Loading BlastCasta Ticker... »

« Surface 2 Akan Gunakan Otak Qualcomm Snapdragon? »

« Romario: Brasil Takkan Juara Piala Dunia «

« Loading BlastCasta Ticker... »

« Loading BlastCasta Ticker... »

Widget by Kumpulan Trick Blog

ARSIP BLOG

► 2013 (71)

▼ 2012 (637) o ► Desember (42) o ► November (1) o ► Oktober (20) o ► September (25) o ► Agustus (25) o ► Juli (69) o ► Juni (176) o ► Mei (135) o ▼ April (86)

CARA MEMBAGI HEADER BLOGSPOT MEMBUAT LINK MENARIK MAKALAH KEJANG DEMAM MEMPERINDAH TAMPILAN ARSIP BLOG CARA SITEMAP XML BLOGGER MENGGANTI TULISAN KOMENTAR MENGGANTI TULISAN BERANDA,POSTING BARU DAN POSTING... CARA MEMBAHKAN TULISAN SENDIRI DI AKHIR POSTINGAN HILANGKAN ENTRI ATOM KONDISI LINGKUNGAN RUMAH YANG BERESIKO TBC PENYEBAB RESISTENSI OBAT TUBERKULOSIS

Page 46: Dunia Biologi Asyik

TBC PADA KEHAMILAN DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TB... PEMBAGIAN TUBERCULOSIS DAN KELOMPOK RENTAN TERTULA... CARA PENGOBATAN DAN PENCEGAHAN TBC GEJALA KLINIS TBC CARA MENGUKUR DENYUT NADI PEMERIKSAAN LENGKAP UNTUK DIAGNOSA TBC CARA PENGATURAN PORSI MAKANAN PADA PENDERITA SAKIT... PENYAKIT LUPUS ERITREMATOSUS SISTEMIK PADA BAYI MENGENAL HIDROSEPHALUS DAN PEMBAGIANNYA CARA BACA BERITA DI BLOG EPIDEMOLOGI PENELITIAN MENGENAL VERTIGO PERIFER DAN PENYEBABNYA PENYEBAB INGUS BERCAMPUR DARAH CARA DIAGNOSA DAN TERAPI LEPTOSPIRA GEJALA KLINIS DAN GAMBARAN HISTOPATOLOGIK LEPTOSPI... PERJALAN PENYAKIT LEPTOSPIRA DAN PENYEBABNYA MENGENAL JENIS ULAR DI INDONESIA SELAMATKAN POSTING BLOG DARI PEMBAJAKAN OBAT- OBATAN YANG DI PAKAI UNTUK MENGOBATI PENYAKI... OBAT SARIAWAN PENYEBAB DAN CARA MENGOBATI KUTU KEPALA ATAU PEDIK... PENATALAKSANAAN ATAU PENGOBATAN SERTA PENCEGAHAN P... PERJALANAN PENYAKIT ATAU PATOGENESIS PENYAKIT JANT... MAKALAH PENYAKIT JANTUNG REUMATIK SERTA PATOFISIOL... MAKALAH LENGKAP PENDARAHAN POST PARTUM DAN PENANGA... TANATOLOGI DAN CARA MEMBUKTIKAN KASUS PEMBUNUHAN ... PEMERIKSAAN FORENSIK KASUS PEMBUHAN BAYI PENYEBAB CACAR AIR DAN PENANGANNYA HUBUNGAN FLUORIDE TERHADAP KEJADIAN KARANG GIGI FUNGSI HIPOFISIS ANTERIOR DAN POSTERIOR CARA ATAU TEKNIK DASAR PENYELAMATAN NYAWA SESEORAN... PENGOBATAN DAN PENCEGAHAN GIGITAN ULAR BERACUN MENGENAL APA ITU SUPRAVENTRIKULAR TAKIKARDI FISIOLOGI CARA KERJA JANTUNG CARA PENGOBATAN DAN PENCEGAHAN DIABETES MELITUS FAKTOR PENYEBAB DAN PERJALANAN PENYAKIT DIABETES CARA MENDIAGNOSA PENYAKIT DIABETES MELITUS PEMERIKSAAN FISIK YANG DI LAKUKAN UNTUK MENDIAGNOS... INSUFIENSI HIPOFISIS DAN AKIBAT KLINISNYA MENGAPA DBD BERBAHAYA? CARA BUAT KOTAK BERGULIR PADA FEEDJID widget pada blok untuk telepon gratis PENYEBAB DAN CARA PENANGGULANGAN PERTUMBUHAN RAMBU... PENYEBAB KERINGAT BERLEBIHAN DAN PENGOBATANNYA OSTEOARTHITIS PENYAKIT DEGENERATIF DISLOKASI TULANG AKIBAT FRACTURE PENANGANAN DIARE ANAK PADA KASUS GIZI BURUK Widget SMS Gratis

Page 47: Dunia Biologi Asyik

jenis dan pengobatan keringat buntet atau biang ke... proksi gratis BAGAIMANA PROSES TERJADINYA ASMA DAN PENGOBATAN AS... keseimbangan asam basa soal ujian mata kuliah anak fakultas kedoktern membuat tulisan blog kita terbaca PENYAKIT JANTUNG PADA ANAK MENGENAL APA ITU VISUM ET REPERTUM MAKANAN UNTUK IBU HAMIL NYERI PADA SARAF WASPADAI EFUSI PLEURA RADANG MEDULA SPINALIS (MIELITIS) RADANG JARINGAN OTAK INFEKSI SELAPUT OTAK APA ITU MENINGITIS DAN PENGOBATANNYA MIESTENIA GRAVIS KELAINAN AUTO IMUN apa itu sariawan, penyebab dan pengobatannya MENGENAL PEMBAGIAN SYOK Visum et Repertum Korban Keracunan syndrome down ( kelainan genetik pada anak ) MENGENAL TBC SECARA DETAIL obat penghilang rasa sakit nyeri penyakit kuning akibat sumbatan batu empedu Penyebab Abortus atau keguguran klasifikasi aborsi RESIKO ASMA PADA KEHAMILAN PENYAKIT KELAINAN PEMBEKUAN DARAH

o ► Maret (9) o ► Februari (49)

POPULAR POST

MAKALAH LENGKAP PENDARAHAN POST PARTUM DAN PENANGANNYA

PENDARAHAN PASCA PERSALINAN BAB 1 Pendahuluan Latar Belakang Perdarahan postpartum atau perdarahan pasca persalinan adalah perda...

Page 48: Dunia Biologi Asyik

penyebab dan pengobatan gatal pada lipatan paha

PENYAKIT JAMUR PADA DAERAH SEKITAR GENITAL DAN SELANGKANGAN PENDAHULUAN Penyakit infeksi jamur, masih memiliki prevalensi ya...

Mengenal jenis dan klasifikasi Hormon dalam tubuh manusia

MACAM HORMON YANG DIHASILKAN SISTEM ENDOKRIN PENDAHULUAN Sistem endokrin terdiri dari kelenj...

PEMERIKSAAN LENGKAP UNTUK DIAGNOSA TBC

PEMERIKSAAN UNTUK MENDIANOSA TBC Untuk mediagnosa penyakit tuberkulosis dapat di lakukan berbagai pemeriksaan yang akan di paparkan...

Penyebab muntah darah dan feces berwarna hitam

MUNTAH DARAH (HEMATEMESIS) DAN FECES BERWARNA HITAM (MELENA) PENDAHULUHAN Sebelum kita membahas penyebab muntah darah, ada baiknya ji...

Mengenal otot dan mekanisme kontraksi relaksasi otot

OTOT DAN MEKANISMENYA Dalam system tubuh kita tulang berperan sebagai alat gerak pasif sehingga untuk dapat menggerakkan tulang agar kita...

Page 49: Dunia Biologi Asyik

Kortikosteroid : mekanisme kerja,efek samping dan pencegahan

KORTIKOSTEROID SISTEMIK Pendahuluan Glukokortikoid merupakan terapi utama di dalam bidang dermatologi karena sifatnya sebagai imunosup...

Mekanisme pengaturan suhu tubuh manusia

Mekanisme Pengaturan suhu tubuh PENDAHULUAN Manusia adalah makhluk homeotermik, makhluk berdarah panas dimana suhu tubuhnya relatif ko...

Tuli : Penyebab dan penyakit yang mengggangu pendengaran

KETULIAN PENDAHULUAN Yang dimaksud "ketulian" disini adalah sama dengan "kurang pendengaran", yang dalam buku-buku di...

PENYEBAB CACAR AIR DAN PENANGANNYA

VARICELLA ATAU CHICKEN POX I. PENDAHULUAN Varisella zoster virus adalah HHV-3. Memiliki manifestasi penyakit be...

KATEGORI visitor

Page 50: Dunia Biologi Asyik

kesehatan (434) VIDEO medis (197) CARDIOLOGI (76) METABOLIK ENDOKRIN (66) KULIT KELAMIN (60) respirasi (57) anasthesi (51) NEUROLOGI (47) MUSKULOSKELETAL (42) TUTORIAL BLOG (36) PENCERNAAN (35) OBGIN (34) tht (34) HEMATOLOGI (33) OBAT (32) ANAK (28) urogenital (26) SISTIM INDRA (22) KESEHATAN MASYARAKAT (20) FORENSIK (18) GILUT (18) INFEKSI TROPIK (16) komputer (15) hepatobiliar (12) BEDAH (11) GIZI (11) ppt (11) PEMERIKSAAN FISIK (4) UMUM (4) radiologi (4) FLORES (1) MUSIC (1)

ADMIN

Lihat profil lengkapku

?

X

Recommended for you

DEMAM THYFOID : PENYEBAB, GEJALA DAN PATOFISIOLOGI TIFUS

[tutup]

Diberdayakan oleh Blogger.