dukungan sosial dan kesehatan

33

Upload: dee-mazt

Post on 11-Aug-2015

389 views

Category:

Documents


15 download

DESCRIPTION

Kuliah Dukungan Sosial Dan Kesehatan

TRANSCRIPT

Page 1: Dukungan Sosial Dan Kesehatan
Page 2: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

Adakah hubungan antara dukungan sosial dengan kesehatan ?

Bagaimanakah peran dukungan sosial terhadap promosi kesehatan ?

01

Page 3: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

Merupakan bantuan yang diterima individu dari hasil interaksinya dengan orang lain.

Menerima dan merasakan kenyamanan, perhatian,penghargaan dan bantuan dari orang lain atausekelompok orang yang dapat meningkatkan perilaku sehat.

(Cohen & Wills, 1985)

Sejumlah kontak dengan orang lain, yang dapat dipertahankan dalam jaringan sosial atau luasnya pergaulan yang dimiliki dan dipertahankan seseorang dalam jaringan sosial.

Perasaan individu menjadi bagian dalam jaringan sosial, atau rasa puas atas hubungan yang dipertahankan dengan orang lain dalam hubungan sosial. (Kaplan, 1995) 02

Page 4: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

Perasaan menyenangkan, diperhatikan, harga diri atau pertolongan yang diterima orang dari orang lain atau kelompok (Cobb, 1976, Gentry & Kobasa, 1984 Wallston, et.al. 1984)

Social support menekankan pada kepemilikan personal terhadap jaringan komunikasi sosial dan keharusan untuk saling kerja sama (Cobb, 1976)

03

Page 5: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

04

Esteem Support: membuat seseorang tahu bahwa ia tetap dicintai dan diterima meskipun memiliki kekurangan, kelemahan, atau sedang bermasalah.

Information Support: bantuan yang diterima seseorang untuk mengerti dan mengatasi situasi yang terjadi

Instrumental Support: dukungan secara nyata di bidang finansial, pelayanan, atau material.

Companionship Social: merupakan dukungan yang diperoleh dari meluangkan waktu melalui rekreasi, atau beraktivitas di waktu luang. Membantu individu untuk mengatasi situasi yang sulit dengan cara mengalihkan perhatian dari masalahnya atau memfasilitasi suasana hati yang positif.

(Bishop, 1998)

Dukungan sosial mempunyaikontribusi dalam patient safety

Page 6: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

05

DUKUNGAN SOSIAL

Dukungan Emosional:Ungkapan empati, perhatian, kepedulian

Dukungan Penghargaan:Ungkapan hormat, penghargaan atas hal-hal positif,

Dorongan untuk maju

Dukungan Instrumental:Bantuan materi, tenaga, sarana

Dukungan Informatif:Petunjuk, nasehat/saran, gagasan/peluang

Individu merasa:Diperhatikan/disayang,Merasa berharga,Dapat berbagi beban,Percaya diri/mampu,Melihat peluang, tumbuh harapannya

Mampu menangkal/Mengurangi stres

Mengurangi depresi

Page 7: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

06

Menurut Sarason, dukungan sosial meliputi:

Jumlah sumber dukungan sosial yang tersedia merupakan persepsi individu terhadap sejumlah orang yang dapat diandalkan saat individu membutuhkan bantuan (pendekatan berdasarkan kuantitas).

Tingkatan kepuasan akan dukungan sosial yang diterima, berkaitan dengan persepsi individu bahwa kebutuhannya akan terpenuhi (pendekatan berdasarkan kualitas).

Sumber Dukungan Sosial

Sumber Primer : anggota keluarga, sahabatSumber Skunder : teman, tetangga, rekan kerjaSumber Tersier : pimpinan, petugas kesehatan

(WHO, 1996)

Page 8: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

07

Potensi penerima dukungan sosial Karakteristik dan sumber daya penerima. Jenis masalah yang dihadapi Dukungan sosial yang tepat dengan masalah yang

dihadapi, Mis: penderita kanker lebih tepat dengan jenis dukungan emosional dan harga diri. Mis, penyakit kronik lebih tepat dengan jenis dukungan informasional.

Potensi pemberi dukungan sosial Potensi pemberi dukungan sosial akan mempengaruhi

ketrampilan dalam memberikan dukungan sosial yang dibutuhkan.

Komposisi & struktur jaringan sosial yang dimiliki Struktur jaringan meliputi jumlah orang, frekuensi kontak,

komposisi orang dan kedekatan hubungan dengan lingkungan sosialnya, semakin luas jaringan yang dimiliki berarti semakin banyak dukungan sosial yang diperoleh.

Page 9: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

08

Pengaruh Dukungan Sosial Terhadap Kualitas Hidup

Produktivitas hidup individu, dukungan sosial melibatkan orang lain yang menaruh simpati akan menimbulkan perasaan senang-senang sehingga akan meningkatkan produktivitas hidup.

Kesejahteraan psikologi, dukungan sosial meningkatkan identitas diri dan self extrem individu malalui perhatian kasih sayang, pengertian dan kedekatan.

Kesejahteraan fisik, individu yang memiliki banyak hubungan dekat akan memiliki umur panjang, jarang menderita sakit dan cepat sembuh dari sakit.

Pengendalian diri, dukungan sosial mampu memberi individu mengendalikan atau mengurangi stres.

Johnson & Johnson, 1991

Page 10: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

09

Dukungan sosial mempengaruhi kesehatan melaluiBerbagai macam proses termasuk modelling,

perilaku hidup sehat, dorongan, dan pengaruh pasangan

DukunganSosial

PengaruhPasangan

Dorongan

PerilakuSehat

Modelling

Kesehatan

Page 11: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

10

Dukungan sosial mempunyaihubungan dengan:

1. Kepatuhan pengobatan hipertensi;2. Kepatuhan pengobatan diabetes melitus;3. Program penurunan berat badan;4. Kepatuhan pengobatan TBC;5. Program penghentian merokok

(Kaplan & Toshima, 1990)6. Perilaku diet;7. Perilaku olah raga.

(Petterson & Nader, 1987

1. Dukungan sosial menurunkan stres, menghambat terjadinya gangguan jiwa yang lebih berat. (Muchlas, 2000)

2. Dukungan sosial yang diberikan oleh organisasi dalam bentuk higienis individu, waktu luang, rekreasi, akan menurunkan stres dan menghambat terjadinya depresi. (Sumarni, 2002; Cohen & Syme,

1985)

Dukungan sosial sebagai penyangga stress

Page 12: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

11

Hipotesa Efek Langsung dan Hipotesa Penyangga (Buffering Model)

1. Hipotesa Efek Langsung (Husanat, 1998) Dukungan sosial bermanfaat langsung bagi kesehatan,

tanpa mempedulikan banyaknya stres yang dialami.

2. Hipotesa Efek Langsung (Kaplan, 1993) Dukungan langsung memberi efek langsung pada

kesehatan seseorang dengan cara mendorong perilaku hidup sehat, menambah rasa aman, serta mengurangi kecemasan, ketidakberdayaan dan perasaan terasing.

3. Hipotesa Penyangga atau Stress Buffering Model (Kaplan, 1993)

Dukungan sosial mempengaruhi kesehatan dengan melindungi individu terhadap efek negatif stres yang berat.

Dukungan sosial dapat mengurangiefek stres sehingga mengurangi insiden penyakit

(Mc Dowel & Newel, 1996)

Page 13: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

12

Page 14: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

13

Penelitian Thomas, dkk (1985):Perempuan dengan skala interaksi sosial lebih tinggi,

Mempunyai fungsi imunitas lebih baik

Mahasiswa Kedokteran yang sering kesepian, Ditemukan mengalami penurunan fungsi imun

(Keicolt – Glaser, 1984)

Jaringan kerja yang miskin dukungan sosial, Menimbulkan peningkatan gluco-corticoid yang

Menekan fungsi imun dan menyebabkan individuLebih rentan terhadap penyakit dan kematian(Berkman & Syme, 1979; House, et. Al., 1988)

Page 15: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

KesepianMenurut JeffreyGeller, MD

Perubahan zat-zat kimia dalam tubuh antara lain pengeluaranhormon stress seperti kortisol yang akan menekan sistem imun

Lebih rentan terhadap penyakit

Orang-orang yang punya kurang dari 4-6 hubungan sosial yangmemuaskan berisiko 2x lebih besar terserang pilek dan

berisiko 4x lebih besar mengalami serangan jantung

Kurang dukungan sosial membuat seseorang lebih beresiko terserang penyakit dengan tingkat statistik yang jumlahnya

sama dengan merokok, obesitas, dan kurang olah raga

Menurut RonaldGlaser, Ph.D

- Kurang mampu memerangi infeksi & penyakit spt pilek, influenza, radang tenggorokan, virus lainnya- Lebih rentan thd infeksi bakteri & kanker- Lebih rentan terserang depresi- Lebih rentan jatuh ke minum-minuman alkohol & bunuh diri

Jika kesepiantubuh & pikiranakan menderita

14

Page 16: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

15

Behavioral Medicine, Spring, 2004, by Milagros C, Rosal, Jean King, Yunsheng Ma

TUJUAN Mengetahui pengaruh stress terhadap kadar kortisol Mengetahui pengaruh dukungan sosial terhadap kadar kortisol

HASILHubungan terbalik (r=23,p<006) kadar kortisol vs pagi hari denganindex stres dukungan sosial menurunkan 36% kadar kortisol

KESIMPILANStres kronik intermittent menurunkan kadar kortisol, melalui metode desensitisasi terhadap HPA axis.Dukungan sosial menurunkan kadar kortisol dengan jalan memodulasi pikiran dan perasaan serta memfasilitasi sense of meaning.

Page 17: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

16

Dukungan sosial menurunkan depresi penderita kanker (Muhana, 1998)

Dukungan sosial meningkatkan kualitas hidup penderitapenyakit kronis (Hartati, 1999)

Dukungan sosial menurunkan kecemasan pada Kala I (Ginting, 2000)

Dukungan sosial menurunkan Emisis Gravidarum (Eli, 2001)

Dukungan sosial menurunkan depresi usila (Widiatmoko, 2000)

Dukungan sosial menurunkan depresi TKW (Yuliani, 2002)

Dukungan sosial menurunkan demensia (Soewadi, 2003)

Page 18: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

17

Pendidikan dukungan sosial pada keluarga penderita hipertensi meningkatkan perilaku diet hipertensi (Utari, 2003)

Pengaruh depresi, dukungan sosial terhadap penyakit jantung koroner (Carotine W. 2003)

Derajat depresi lansia, aspek demografi dan dukungan sosial di Panti Wreda Surakarta (Sumardiono, 2005)

Normalisasi gejala depresi Post Partum dengan dukungan sosial (Debra, AS, 2005)

Pengaruh dukungan sosial dan rekreasi humor terhadap depresi ibu dan anak pasca gempa di Kabupaten Sleman (Sumarni, 2006)

Page 19: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

18

Hasil dari hubungan antara seseorang dengan orang lain, yang memberi rasa aman, tenteram, merasa optimis dan

terhargai sebagai manusia (Kaplan, et.al, 1993)

Membantu mempercepat kesembuhan asma bronchiale (Silas, 1999)Mengurangi lama perawatan penderita pasca operasiMengurangi frekuensi kekambuhan pada penderita epilepsi (Pramesti, 1993)Mengurangi kecemasan persalinan dan mengurangi lama persalinan (Nugroho, 1995)

Banyak wanita kurang menggunakan fasilitas kesehatan, karena tidak memberikan dukungan sosial (Thadeus, 1990)

Dukungan sosial meningkatkan kesehatan, mencegah respon stres, menenangkan sistem neuro-endogrin. (Cohen & Willis, 1985)

Peran dalam Tugas Medis

Page 20: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

DUKUNGAN SOSIAL PADA PERINATAL LOSS

TUJUAN MENGEVALUASI DESKRIPSI ORANG TUA TERHADAP CARA DUKUNGAN

OLEH KELUARGA /TEMAN SAAT MENGALAMI PERINATAL LOSS (KEHAMILAN ANAK SELAMA KEHAMILAN < 16 MG ATAU KEMATIAN NEONATAL

METODE 62 BERKAS WAWANCARA DG 22IBU DAN 9 AYAH (2X),IDENTIFIKASI PERNYATAAN YANG MENUNJUKKAN PERILAKU MENDUKUNG• EMOSIONAL • NASEHAT• PREAKTEK • MATERI • SOSIALISASI

HASIL PARA ORANG TUAMENDAPATKAN DUKUNGAN EMOSIONAL PALING BANYAK• KEHADIRAN FISIK• MEMBERI KESEMPATAN

MENGEKPRESIKAN PERASAAN• MEMBESARKAN HATI• MENERIMA APA YANG DI

RASAKAN DAN BERSIMPATI

KESIMPULAN SEBAGAI DATA BAGI PROFESIONAL KESEHATAN UNTUK MEMBERIKAN

PETUNJUK BAGI KELUARGA DAN TEMAN DALAM MEMBERIKAN DUKUNGAN PADA ORANG TUA YANG MENGALAMI PERINATAL LOSS 19

Page 21: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

Konflik dengan ibu mertua, ketidakpuasan dalam perkawinan, depresi masa lalu dan depresi antenatal mempengaruhi terjadinya depresi pasca persalinan. Penerapan budaya Peiyue – sebuah budaya Cina yang

mengharuskan keluarga memberi dukungan bagi wanita yang baru saja melahirkan – berhubugnan dengan dukungan sosial yang lebih baik dan dapat sedikit menurunkan resiko terjadinya depresi pasca persalinan

Aspek sosial budaya saat nifas, membentuk keadaan emosional ibu. Konflk dengan keluarga suami merupakan sumber distress rumah tangga pada kebanyakan masyarakat Asia. Penemuan ini mempunyai implikasi bagi

praktek klinik dan penelitian mendatang

KESIMPULAN

HASIL

Untuk meneliti faktor risiko budaya depresi pasca persalinan dengan menggunakan metode epidemiologi etnografis

TUJUAN

20

EPIDEMIOLOGI ETNIS PADA DEPRESI PASCA PERSALINAN Penelitian prospektif Multivarian tentang faktor Risiko Sosial Budaya

pada Populasi Etnis Cini di Hongkong,Dominis TS Lee, Alexaner SK Yip, Tony YS Leung dan Tony KH Chung

(British Journal of Psychiatri (2004), 184, 34-40)Sumber

Page 22: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

Hasil:

Gejala depresi dan semua dimensi dukungan sosial berhubungan secara bebas dengan ketidakmampuan fungsional. Diagnosis depresi tidak berhubungan secara bebas dengan segala bentuk pengukuran ketidakmampuan fungsional. Dukungan sosial (bantuan instrumen yang lebih, perasaan nyaman yang lebih) menjadi moderator hubungan beberapa diagnosis depresi dengan ketidakmampuan fungsional dan hubungan satu gejala depresi dengan ketidakmamnuan fungsional,

DUKUNGAN SOSIAL, DEPRESI, DAN KETIDAKMAMPUAN FUNGSIONAL PADA PASIEN PUSKESMAS

(PRIMARY CARE) USIA DEWASA TUA

Kesimpulan:Gejala depresi dan semua bentuk dimensi dukungan sosial berhubungan

secara bebas dengan ketidakmampuan fungsionalDukungan sosial (bantuan instrumental yang lebih, perasaan nyaman yang

lebih) berperan sebagai moderator dalam hubungan diagnosis depresi ketidakmampuan fungsional secara cross-sectional

Tujuan:Mengetahui apakah dukungan sosial dan depresi berhubungan secara bebas dengan ketidakmampuan fungsional dan memeriksa peran potensial dukungan sosial sebagai moderator dlm hubungan antara depresi & ketidakmampuan fungsional.

21

Page 23: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

22

PENGARUH KELOMPOK PENDUKUNG TERKAIT HIV TERHADAP KETAHANAN HIDUP PADA

PEREMPUAN DENGAN HIV British Journal Psychiatry, 2001 July:251

HASIL PENELITIAN : Perempuan yang ikut dalam kelompok pendukung

mempunyai ketahanan hidup yang lebih tinggi (75 bln vs 45 bln).

Kelompok pendukung dan jumlah keluarga yang kecil mempunyai pengaruh yang bermakna terhadap peningkatan ketahanan hidup .

TUJUAN PENELITIAN :

Untuk mengetahui apakah partisipasi dalam kelompok pendukung dapat meningkatkan ketahanan hidup.

Page 24: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

PERAWATAN PASIEN TUMOR KEPALA & LEHER APAKAH DUKUNGAN SOSIAL AKAN MENUJU KE KUALITAS HIDUP

YANG LEBIH BAlK?

Untuk menentukan bilamana dukungan sisial mempunyai peranan terhadap kualitas hidup dan keadaan psikologis pada pasien tumor kepala dan leher

45 pasien tumor kepala dan leher (33 pria, 12 wanita) yang follow up di klinik tumor kepala dan leher Camp Hill Medical Centre, diwawancara dengan quesioner terstruktur

• Informasi demografik*• Informasi medis*• Dukungan sosial*• Kualitas hidup (functional Living Index-Cancer Scale)*• Depresi (center for Epidemiologic Studies Depression)*

Faktor utama kualitas hidup: kepuasan dengan dukungan dokter keluarga, keganasan kanker, jenis kelamin pasien, tipe kanker/prediktor status psikologi: berkurangnya nafsu makan, dukungan dokter keluarga, jenis kelamin.

Dukungan sosial, terutama dari dokter keluarga, mempunyai peran besar untuk kualitas hidup yang lebih baik dan status psikologi pada pasien tumor kepala dan leher

Kesimpulan

Hasil

Kriteria yangdinilai

Metode

Tujuan

23

Page 25: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

24

DUKUNGAN SOSIAL, DEPRESI DAN CACAT FUNGSIONAL PASIEN USIA LANJUT

PADA PELAYANAN PRIMER

HASIL DUKUNGAN SOSIAL YANG KURANG BERHUBUNGAN

DGN MENINGKATNYA GEJALA DEPRESI, DEPRESI MAYOR DAN CACAT FUNGSIONAL YANG LEBIH SEHAT

KESIMPULAN DUKUNGAN SOSIAL PENTING DLM PERUBAHAN DEPRESI MENJADI TIDAK CACAT FUNGSIONAL

TUJUAN

UNTUK MENGETAHUI APAKAH DUKUNGAN

SOSIAL DAN DEPRESI BERHUBUNGAN DENGAN

CACAT FUNGSIONAL

Page 26: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

PENGARUH DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP FUNGSI KOGNITIF PADA LANJUT USIA (LANSIA)

BMC Health Services Reseach 2003, 3:9

Di Taiwan, fungsi kognitif yang lebih tinggi pada komunitas lansia berhubungan dengan peningkatan dukungan sosial

Manajemen gaya hidup harus melibatkan aktivitas sosial untuk lansia guna menjadikan kualitas hidup yang lebih baik

Nilai SPMSQ (Short Portable Mental Status Questionnaire) yg lebih tinggi ternyata berhubungan dgn dukungan sosial yg kuat, diukur dari status perkawinan dan dukungan positif dari kerabat

Fungsi kognitif yg lebih rendah berhubungan dgn usia lanjut & responden wanita Instrumental Activities of Daily Living (IADL) secara statistik tdk berhubungan dgn

SPMSQ. Status fungsional lebih rendah berhubungan dgn fungsi kognitif yg rendah pula. Lansia berpendidikan rendah nilai SPMSQ nya lebih rendah dibanding lansia

berpendidikan tinggi.

KESIMPULAN

HASIL

Mengetahui apakah dukungan sosial berhubungan dengan tinggi/rendahnya fungsi kognitif pada komonitas lansia di Taiwan

TUJUAN

25

Page 27: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

26

HASIL 2/3 RESPONDEN MENGALAMI INTENSITAS KONFLIK

SEDANG – TINGGI DUKUNGAN DR SUPERVISOR SANGAT SEDIKIT DUKUNGAN SOSIAL TERBESAR BERASAL DR SUAMI WANITA MENIKAH YANG BEKERJA PERLU PENOLONG

(FASLITAS, DUKUNGAN PELAYANAN) UNTUK MENGATASI KONFLIK

DUKUNGAN SOSIAL DI TEMPAT KERJA SANGAT PENTING

WANITA DAN PEKERJAAN DALAM INDUSTRI PERAN KONFLIK DAN DUKUNGAN SOSIAL

TUJUAN MEMPELAJARI INTENSITAS KONFLIK PERAN PADA

WANITA MENIKAH YANG BEKERJA MEMPELAJARI LUASNYA DUKUNGAN DARI TEMPAT

KERJA (SUPERVISOR, TEMAN) DAN DILUAR TEMPAT KERJA (SUAMI, TEMAN, KERABAT)

Page 28: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

27

Page 29: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

28

PERANAN SUAMI DALAM PROGRAM LIPS (Lovely Iron Pill Supplementation)

1. Meningkatkan kepatuhan minum tablet zat besi.

2. Meningkatkan perubahan kadar hemoglobin

3. Menurunkan prematuritas

4. Menurunkan Kejadian BBLR

5. Menigkatkan status kesehatan anak (6 bulan post partum)

Hamam Hadi, 2002

Page 30: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

1. Menangkal dan mengurangi stres penderita DM memperbaiki imunitas memperkecil peluang komplikasi

SUMBANGANDUKUNGAN SOSIAL

2. Meningkatkan perilaku sehat penderita DM meningkatkan kepatuhan dalam pengobatan mempercepat kesembuhan

3. Meningkatkan kualitas hidup penderita DM memulihkan semangat hidup meningkatkan motivasi untuk sembuh

Memperpanjang usia / memperkecil risikoKematian penderita DM 29

Page 31: Dukungan Sosial Dan Kesehatan

30

Beberapa penelitian:pengukuran dukungan sosial

Status perkawinan Kontak dengan teman dan keluarga Afiliasi sosial Kehadiran di gereja Aktivitas yang menyenangkan Organisasi sukarela Frekuensi berinteraksi Persepsi dukungan Diskusi masalah Kejadian krisis kehidupan

Kaplan, Sallis & Peterson, 1993

Page 32: Dukungan Sosial Dan Kesehatan
Page 33: Dukungan Sosial Dan Kesehatan