PROPOSAL BISNIS KEWIRAUSAHAAN
BUSANA MUSLIMAH DAN HIJAB IMA SCARF
Disusun Oleh:
Firna Adella(201432107)
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
JAKARTA
2015
DAFTAR ISI
HALAMAN UTAMA 1
DAFTAR ISI 2
KATA PENGANTAR 4
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 5
1.2 Manfaat Ekonomi 5
1.3 Manfaat Sosial 6
1.4 Visi, Misi dan Tujuan 6
BAB II PASAR DAN PEMASARAN
2.1 Gambaran Umum Pasar Sasaran 7
2.1.1 Pasar Sasaran 7
2.1.2 Wilayah Pemasaran 7
2.2 Permintaan 7
2.2.1 Jumlah Permintaan Terhadap Produk 7
2.2.2 Proyeksi Permintaan 8
2.3 Penawaran 8
2.3.1 Jumlah Produk Sejenis di Pasar 8
2.3.2 Kapasitas Produk Pesaing 8
2.3.3 Proyeksi Penawaran Pesaing 9
2.4 Pangsa Pasar 9
2.5 Rencana dan Strategi Pemasaran 9
2.5.1 Strategi Pemasaran Pesaing 9
2.6 SWOT Analisis 9
2.7 Rencana Strategi Pemasaran Perusahaan 10
BAB III PRODUKSI DAN OPERASI
3.1 Produk dan Proses Produksi 12
3.1.1 Produk 12
3.1.2 Proses Produksi 12
3.2 Operasi Barang 14
3.2.1 Rencana Kebutuhan dan Pembelian Bahan 14
3.2.2 Rencana Pembelian Barang 14
3.2.3 Rencana Kebutuhan Tenaga Kerja Langsung 14
3.2.4 Kebutuhan Perlengkapan dan Peralatan 15
3.2.5 Kebutuhan Tempat 15
3.2.6 Kebutuhan Sarana 15
BAB IV ORGANISASI DAN MANAJEMEN
4.1 Bentuk Kepemilikan 16
4.1.1 Biodata 16
4.1.2 Struktur Organisasi 16
4.2 Pimpinan dan Staf 16
4.3 Kegiatan Pra-Operasional dan Jadwal Kegiatan 17
4.4 Rencana Biaya Umum 18
BAB V KEUANGAN
5.1 Kebutuhan Dana 19
5.1.1 Modal Investasi 19
5.1.2 Modal Biaya 20
5.2 Pendapatan Usaha 21
BAB VI PENUTUP
6.1 Kesimpulan 22
6.2 Saran 22
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas petunjuk dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan proposal kewirausahaan dengan baik dan tepat waktu.
Proposal kegiatan usaha ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan. Disamping itu proposal ini dimaksudkan agar mahasiswa dan mahasiswi dapat mengembangkan kemampuan kewirausahaannya.
Saya menyadari masih ada kekurangan dalam penyajian proposal bisnis ini. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun untuk kesempurnaan proposal serta usaha yang dijalankan.
Semoga proposal kegiatan usaha ini bermanfaat bagi pengembangan kemampuan kewirausahaan.
Tangerang, Januari 2016
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tahun 2015 menjadikan momen sejarah paling penting untuk para pengusaha hijab karena pada tahun itulah titik mode hijab berkembang (kompas, 2015). Permintaan akan hijab pun semakin hari semakin bertambah karena semakin banyak muslimah yang mengenal tren berhijab. Salah satu anggota Hijabers Community Depok, Ajeng Rahayu, mengungkapkan berbusana hijab kini menjadi suatu tren yang tumbuh pesat di kalangan Muslimah Indonesia. Hijab yang berasal dari bahasa Arab, yang arti harfiahnya penutup, bisa diartikan dengan memakai jilbab atau kerudung dengan tujuan untuk menutup aurat bagi perempuan Muslimah (republika, 2015).
Mayoritas penduduk di Indonesia pun memeluk agama Islam. Sehingga merupakan salah satu peluang untuk saya dalam membuka bisnis perhijaban di Tangerang karena dilihat dari target pasar yang mendukung yakni banyaknya jumlah muslim di Tangerang.
Kini semakin banyak wanita muslim yang tertarik untuk mengenakan hijab dan mengenakan busana yang menutup aurat. Selain itu penduduk di Tangerang yang mayoritas islam adalah salah satu faktor pendukung untuk dijadikan target pasar dalam berbisnis hijab dan busana muslimah, membuat usaha hijabpun semakin gencar dari permintaan pasar, semakin luaslah peluang untuk membuka bisnis tersebut. Dari tahun 2014 sampai dengan sekarang makin banyak pemain di layar kaca juga yang mengenakan hijab dalam dunia perfilman atau pesinetronan yang membuat masyarakat yang sering melihat layar kaca menjadi tertarik untuk mengenakan hijab. Selain itu, banyak pula disajikan tips and trick cara memakai hijab yang menarik. Hal tersebut membuat saya melihat peluang besar untuk membuka usaha hijab atau pernak-pernik muslimah.
1.2 Manfaat Ekonomi
Mengembangkan Budaya Wirausaha demi meningkatkan perekonomian Indonesia, dengan jalan menjadi mahasiswa yang unggul dan berkarakter, yang salah satu indikatornya adalah dengan memiliki jiwa wirausaha dan mampu mengembangkannya menjadi nyata. Selain itu, melihat peluang mengenai trend muslimah yang bergaya stylish, membuat saya sadar akan peluang ini. Dari bisnis yang saya jalankan ini saya dapat membuka lapangan pekerjaan seperti halnya penjahit bagi produk yang saya tawarkan dan kesempatan bagi reseller atau pengecer produk saya.
1.3 Manfaat Sosial
Saya berharap dengan adanya usaha ini, bisa menjadikan salah satu lapangan pekerjaan. Hal ini jelas akan memberikan kesempatan untuk membuka kesempatan untuk angkatan kerja yang belum memperoleh pekerjaan untuk dapat membantu saya dalam peningkatan penjualan, sehingga dapat mengurangi angka pengangguran di Indonesia. Selain itu, dengan dibukanya usaha ini, saya dapat bersosialisasi dengan orang banyak melalui transaksi jual beli dengan pelayanan prima, dan dapat memberikan kontribusi untuk perkembangan gaya muslimah di Tangerang, Indonesia serta dunia Internasional.
1.4 Visi, Misi dan Tujuan
1.4.1 Visi
Menjadi perusahaan penghasil hijab unik dan pernak pernik muslimah yang paling populer dimasyarakat luas.
1.4.2 Misi
· Memproduksi hijab dan busana muslim yang unik.
· Membuat model hijab yang berbeda dari pesaing dengan membuat model yang unik dan warna-warna yang dipadu padankan.
· Selalu memperluas area distribusi pemasaran dan juga memasarkan produk hijab dan pernak-pernik muslim di tempat-tempat yang mudah diperoleh konsumen.
1.4.3 Tujuan
Jangka pendek :
a. Meningkatkan nilai ekonomis kain perca atau bahan.
b. Mengurangi limbah kain.
c. Mendapatkan omset 10 juta.
d. Bisa memesan dari media sosial.
Jangka menengah :
a. Mendapatkan keuntungan dari produk ini.
b. Membuat produk yang dapat menjadi gaya berpenampilan modis bagi yang memakainya.
c. Dapat membuka 3 cabang di daerah masing-masing di daerah DKI Jakarta, Bogor dan Bandung.
Jangka panjang :
a. Menjadi perusahaan hijab dan busana muslimah yang terkenal di seluruh wilayah Indonesia.
b. Dapat menjual produk 10.000 pcs per minggu.
c. Dapat membuka cabang di Mall terkemuka.
BAB II
PASAR DAN PEMASARAN
2.1 Gambaran Umum Pasar Sasaran
2.1.1 Pasar Sasaran
a. Segmentasi pasar (segmenting)
Bisnis busana muslimah dan hijab ini mencakup untuk segmen pasar dari masyarakat kalangan bawah sampai atas dari umur 15 tahun s/d 45 tahun.
b. Target Pasar (targeting)
Target pasar sasaran adalah mahasiswi, pekerja kantoran, pekerja entertain dan masyarakat yang ingin dan suka berpenampilan trendy dan modis dengan hijab.
c. Positioning
Bahan atau kain perca dapat dibuat sebagus mungkin dan menarik agar konsumen tertarik untuk membeli di boutique saya.
2.1.2 Wilayah Pemasaran
Usaha busana muslimah dan hijab ini akan didirikan di jl. Perintis Kemerdekaan 1 No.3, Cikokol, Tangerang. Dan akan dipasarkan melalui online seperti ; facebook, twitter, instagram, blog dan bbm. Selain media online hijab dan busana muslimah ini juga dijual di toko dengan alamat yang tertera di atas.
2.2 Permintaan
2.2.1 Jumlah Permintaan Terhadap Produk
Jumlah permintaan terhadap produk sangat tergantung dari jumlah produksi produk dan tingkat penawaran produknya sendiri. Karena produk hijab dan busana muslimah ini ini belum direalisasikan dan belum ada penawaran produk ke masyarakat. Jadi, jumlah permintaan belum bisa dihitung dengan pasti hanya masih bisa diperkirakan saja.
2.2.2 Proyeksi Permintaan
Demand
Perkiraan Permintaan Perminggu
Perkiraan Permintaan Perbulan
Baik
250
900
Buruk
150
800
Sedang
220
850
a. Jumlah mahasiswi dan siswi (wanita): 2500 orang
b. Jumlah guru dan karyawan (wanita) : 500 orang
c. Total: 3000 orang
d. 80% dari jumlah orang diperkirakan yang melihat produk hijab dan busana muslimah yaitu (80% x 3000 = 2400 orang).
e. 70% dari jumlah yang melihat produk hijab dan busana muslimah bertanya mengenai produk yaitu (70% x 2400 = 1680 orang).
f. 65% dari jumlah yang melihat produk ini dan bertanya memiliki niat untuk membeli yaitu (65% x 1680 = 1092 orang).
g. Dari 1019 orang yang memiliki niat untuk membeli itu bukan berarti mereka membeli produk, apabila ada 50% saja dari mereka benar-benar membeli poduk berarti ada (50% x 1092 = 546 orang).
2.3 Penawaran (Competitors)
2.3.1 Jumlah Produk Sejenis di Pasar
Bisnis hijab dan busana muslimah merupakan bisnis yang sudah ada. Namun, tidak begitu dikembangkan, contohnya model hijab yang monoton. Keberadaan model hijab yang monoton membuat konsumen enggan melirik hijab tersebut. Dengan model hijab yang dikembangkan akan menarik minat konsumen untuk membeli.
2.3.2 Kapasitas Produksi Pesaing
Untuk produksi pesaing hijab dan busana muslimah ini sudah sangat banyak. Merk produk yang sudah banyak diantaranya : kamidea, moshaict, mexialita, indihijab, dan lain sebagainya.
2.3.3 Proyeksi Penawaran Pesaing
Untuk penawaran pesaing. Misalkan diambil contoh kamidea. Kamidea melakukan penawaran dengan memasarkan produknya secara online dan disebar di tempat-tempat yang mudah dikunjungi target pasarnya. Namun, tidak melakukan penawaran dengan mengurangi harga dari produk meskipun sudah banyak pesaing Kamidea yang menetapkan harga jual jauh dibawah harga jual kamidea.
2.4 Pangsa Pasar
Pangsa pasar untuk hijab dan busana muslimah sangat luas. Dari kalangan masyarakat bawah hingga atas bisa menjadi target pasar, dengan pangsa pasar yang luas itu maka peluang bisnis juga terbuka lebar. Target pasar adalah masyarakat yang memakai hijab dan busana muslimah, siswi, mahasiswi, pekerja kantoran dan masyarakat yang suka memakai hijab trendy dan busana muslimah yang modis. Terutama kalangan mahasiswi, remaja dan Ibu-Ibu rumah tangga.
2.5 Rencana dan Strategi Pemasaran
2.5.1 Strategi Pemasaran Pesaing
Berikut ini uraian mengenai rencana strategi pemasaran pesaing yang terdiridari bauran pemasaran product,price, promotion,place (4P) :
a. Product (produk)
Produk Hijab ima scarf dikemas oleh plastik yang diberi label atas nama brand nya.
b. Price (harga)
Hijab dan busana muslimah dijual per satuan barang dengan harga xxxx per barang.
c. Promotion (promosi)
· Iklan (advrtising)
· Media cetak : poster dan spanduk.
· Media online : twitter, facebook, instagram, blog, youtube dan bbm.
d. Place (tempat)
Penempatan penjualan hijab dan busana muslimah yaitu di toko yang beralamat di jl. Perintis Kemerdekaan 1 No.3, Cikokol, Tangerang.
2.6 SWOT Analisis
SWOT analisis adalah analisa mengenai kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunity), dan ancaman (threat) dari bisnis yang dijalankan. Berikut ini merupakan uraian Sanalisis pada bisnis hijab dan busana muslimah:
a. Strength (Kekuatan)
Produk hijab dan busana muslimah dibuat dengan bentuk yang unik dan terkesan elegant dan nyaman di pakai.
b. Weaknesses (kelemahan)
Usaha produksi hijab dan busana muslimah sudah sangat banyak di setiap wilayah dan sudah banyak juga yang sudah popular, maka dari itu harus melakukan promosi yang gencar agar masyarakat dapat mengenal hijab dan busana muslimah kita.
c. Opportunities (peluang)
· Pangsa pasar luas
· Produk bukan bersifat umum, sehingga bisa bertahan dan dijalankan kapan saja
d. Threats (ancaman)
Pesaing dapat bekerja sama dengan artis untuk mempromosikan produknya ke masyarakat luas.
2.7 Rencana Strategi Pemasaran Perusahaan
Berikut ini uraian mengenai rencana strategi pemasaran perusahaan yang terdiri dari bauran pemasaran product,price,promotion,place(4P):
a. Product (produk)
Hijab dan busana muslimah yang dipasarkan akan diberi label brand kita yaitu “hijabFA” dan dengan dibungkus dengan plastik per pcs agar terlihat ekslusif.
b. Price (harga)
Hijab per pcs akan dijual dari harga 40rb s/d 60rb per pcs. Busana muslimah per pcs akan dijual dari harga 80rb per pcs s/d 300rb per pcs (harga tidak berlaku untuk pemesanan khusus).
Adapun perhitungan lebih rinci mengenai penetapan harga jual terdapat di Bab 5 mengenai keuangan.
c. Promotion (promosi)
· Iklan (advertising)
Media cetak : poster, famplet dan brosur
Internet : facebook, twitter, blog, ym, bbm, instagram, line, youtube .
· Sales promotion
Promosi melalui acara / pameran bazaar .Misalnya : pameran disekitar kampus, mall dll.
· Personal selling
Promosi melalui penjualan langsung konsumen atau teman.
d. Place (tempat)
Untuk tempat utama penjualan didirikan di jl. Perintis Kemerdekaan 1 No.3, Cikokol, Tangerang.
Untuk rencana penempatan penjualan. Akan dibagi ke dalam beberapa point rencana. Diantaranya:
· Membuka kerjasama dengan masyarakat yang ingin menjadi agen reseller.
· Membuka stand di Mall.
· Menjual dan mempromosikan melalui internet dalam situs jejaring sosial, blog, dan juga komunitas di BBM.
BAB III
PRODUKSI DAN OPERASI
3.1 Produk dan Proses Produksi
3.1.1 Produk
a. Dimensi produk
· Produk dalam bisnis ini adalah hijab dan busana muslimah dengan model-model yang unik dan elegant.
· Dikemas dengan plastik transparan.
b. Kegunaan atau fungsi produk
Kegunaan atau fungsi produk adalah Produk konsumsi, yaitu produk yang dibeli dan digunakan oleh konsumen akhir (pemakai akhir); Convenience goods, yaitu produk yang dibutuhkan sehari-hari dan mudah didapat.
3.1.2 Proses Produksi
a. Proses Pembuatan Hijab
· Membuat pola hijab.
· Potong bahan sesuai pola tersebut.
· Gosok terlebih dahulu bahan tersebut.
· Bahan yang sudah di potong dan di gosok, di jahit dengan mesin jahit.
b. Proses Pembuatan Busana Muslimah
· Membuat pola busana muslimah.
· Potong bahan sesuai pola.
· Gosok terlebih dahulu bahan tersebut.
· Bahan yang sudah di potong dan di gosok, dijahit dengan mesin jait dan diberi hiasan.
Berikut ini tabel rencana produksi untuk bulan pertama:
Minggu
Rencana Produksi dalam (Unit)
1
200 meter bahan 100 pcs busana muslimah
150 meter bahan 100 pcs hijab
2
200 meter bahan 100 pcs busana muslimah
150 meter bahan 100 pcs hijab
3
200 meter bahan 100 pcs busana muslimah
150 meter bahan 100 pcs hijab
4
200 meter bahan 100 pcs busana muslimah
150 meter bahan 100 pcs hijab
Jumlah
Total
800 meter bahan = 400 pcs busana muslimah
600 meter bahan = 400 pcs hijab
800 pcs hijab dan busana muslimah
Busana muslimah terdiri dari: atasan, bawahan, outer, dress.
Adapun contoh gambar dari busana muslimah dan hijab yang telah dibuat
3.2 Operasi Barang
3.2.1 Rencana Kebutuhan dan Pembelian Bahan
a. Kebutuhan Barang
Bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan hijab dan busana muslimah adalah:
Bahan Dasar
· Bahan atau kain
3.2.2 Rencana Pembelian Barang
Rencana pembelian barang akan dilakukan setelah semua perencanaan akan proses pembuatan hijab dan busana muslimah selesai.
3.2.3 Rencana Kebutuhan Tenaga Kerja Langsung
Untuk rencana kebutuhan tenaga kerja langsung diperlukan 10 tenaga kerja untuk membantu dalam proses pembuatan hijab dan busana muslimah.
Untuk selanjutnya apabila permintaan akan produk meningkat, akan ditambah tenaga kerja casual atau non-permanen untuk membantu.
3.2.4 Kebutuhan Perlengkapan dan Peralatan
Peralatan yang digunakan dalam pembuatan hijab dan busana muslimah adalah adalah:
a. Mesin jait
b. Jarum
c. Gunting
d. Meteran
e. Penggaris
f. Rader
g. Skala
h. Kapur merah/biru
i. Gosokan
Perlengkapan yang dibutuhkan dalam bisnis pembuatan hijab dan busana muslimah adalah adalah:
a. Meja
b. Kursi
c. Komputer
d. ATK
e. Kertas
f. Benang
3.2.5 Kebutuhan Tempat
Dalam bisnis pembuatan hijab dan busana muslimah, diperlukan tiga tempat untuk penempatan tiga proses, yaitu:
a. Ruangan untuk memotong pola bahan dan menggosok bahan.
b. Ruangan untuk menjahit.
c. Ruangan untuk pengemasan barang dan penjualan.
3.2.6 Kebutuhan Sarana
Kebutuhan sarana utama untuk pembuatan hijab dan busana muslimah adalah sarana listrik dan air.
BAB IV
ORGANISASI DAN MANAJEMEN
4.1 Bentuk Kepemilikan
Bentuk kepemilikan bisnis hijab dan busana muslimah adalah perseorangan yang diberi brand atau nama “HijabFA”.
4.1.1 Biodata
Nama perusahaan : HijabFA
Bidang usaha : Boutique
Jumlah karyawan : 10 orang
Badan hukum : CV
Alamat perusahaan : jl. Perintis Kemerdekaan 1 No.3,
Tangerang
Telepon : 08568030909
Email : [email protected]
Tahun berdiri : 2015
4.1.2 Stuktur Organisasi
Pemilik merangkap keuangan : 1 Orang
Bagian Pemasaran : 1 Orang
Bagian Pelayanan : 2 Orang
Bagian Pengiriman : 1 Orang
Bagian Produksi : 5 Orang
4.2 Pimpinan dan Staf
a. Pimpinan
Jabatan
Jumlah
Gaji per orang/bulan
Jumlah gaji
Manajer
1
Rp 5.000.000
Rp 5.000.000
Gaji per bulan
Rp 5.000.000
Gaji per tahun
Rp 60.000.000
b. Manajemen
Jabatan
Jumlah
Gaji per orang/bulan
Jumlah gaji
Pemasaran
1
Rp 2.200.000
Rp 2.200.000
Pelayanan
2
Rp 2.200.000
Rp 4.400.000
Pengiriman
1
Rp 2.200.000
Rp 2.200.000
Produksi
5
Rp 2.500.000
Rp 12.500.000
Keuangan
1
Rp 2.200.000
Rp 2.200.000
Gaji per bulan
Rp 23.500.000
Gaji per tahun
Rp 282.000.000
c. Biaya Administrasi
Biaya administrasi per bulan
Jumlah
Biaya pajak
Rp 250.000
Sewa ruko
Rp 2.000.000
Biaya distribusi
Rp 1.000.000
Biaya listrik
Rp 1.000.000
Biaya internet
Rp 2.000.000
4.3 Kegiatan Pra-Operasional dan Jadwal Kegiatan
Sebelum melakukan kegiatan operasional, harus terlebih dahulu mencari informasi ketersediaan bahan baku dan bahan penunjang, dan informasi-informasi lain yang dibutuhkan dalam menjalankan bisnis HijabFA ini.
Berikut ini daftar Jadwal kegiatan Pra-Operasional yang harus dilakukan
Kegiatan
Jadwal Pelaksana
( Dalam Mingguan )
1
2
3
4
1. Survei Pasar
O
O
2. Menyusun Recana Usaha
O
O
3. Survey Mesin Peralatan
O
4. Survey Mesin Penunjang
O
5. Survey Tempat Usaha & Perijinan
O
6. Uji Coba Produksi
O
4.4 Rencana Biaya Umum
Biaya umum dalam kegiatan pra-operasional mencakup ke dalam 4 hal. Yaitu:
a. Biaya transportasi
b. Biaya akses informasi
c. Biaya alat dan bahan uji coba produksi
d. Biaya lain-lain
BAB V
KEUANGAN
5.1 Kebutuhan Dana
5.1.1 Modal Investasi
Tabel kebutuhan modal investasi
Peralatan
No
NAMA BARANG
JUMLAH
(BUAH)
HARGA SATUAN (Rp)
JUMLAH HARGA (Rp)
1.
Mesin jahit
4
1.000.000
4.000.000
2.
Jarum
4
2.000
8.000
3.
Gunting
4
5.000
20.000
4.
Meteran
4
20.000
80.000
5.
Penggaris
4
5.000
20.000
6.
Rader
4
10.000
40.000
7.
Kapur merah/biru
4
3.000
12.000
8.
Skala
4
5.000
20.000
9.
Gosokan
2
50.000
100.000
Jumlah Peralatan
4.300.000
Perlengkapan
10.
Meja
4
80.000
320.000
11.
Kursi
4
48.000
192.000
12.
Komputer
1
5.000.000
5.000.000
13.
ATK
6
10.000
60.000
14
Benang
50 / pac
30.000 / pac
1.500.000
15
Kertas
2 / pac
20.000
40.000
Jumlah Perlengkapan
7.112.000
Jumlah Peralatan dan Perlengkapan
11.412.000
5.1.2 Modal Biaya
Tabel Modal Biaya
Jumlah produksi 500 pcs perbulan (200 pcs untuk busana muslimah & 300 pcs untuk hijab)
No
Nama Bahan
Satuan
Harga Satuan
Jumlah yang dibutukan
Biaya per pcs (Rp)
Total Biaya
Bahan Pembuat busana muslimah (200 pcs)
1
bahan/ kain
Meter
20.000
2 meter
40.000
8.000.000
2
Kancing
ons
10.000
10.000
2.000.000
3
Benang
3.000
3.000
600.000
4
Resleting
500
500
100.000
5
Jarum
2.000
2.000
400.000
Jumlah
55.500
11.100.000
Bahan pembuat hijab (300 pcs)
1
Bahan/kain
Meter
15.000
1,5 meter
22.500
6.750.000
2
Karet
5.000
5.000
1.500.000
3
Benang
3.000
3.000
900.000
4
Jarum
2.000
2.000
600.000
Jumlah
32.500
9.750.000
Bahan pembuat pola baju muslimah dan hijab
1
Kertas kopi
20.000
20.000
20.000
2
Atk
50.000
50.000
50.000
3
Rader
10.000
10.000
10.000
4
Ketas furing
meter
10.000
4 meter
40.000
40.000
Jumlah
120.000
120.000
Jumlah biaya pembuatan hijab dan busana muslimah
208.000
20.970.000
Biaya Kemasan
1. Plastik
Pack (500 buah)
200.000
1 buah
400
200.000
Jumlah biaya kemasan (Rp)
400
200.000
Total Modal biaya (Rp)
208.400
21.170.000
Sumber dana
a. Rencana Kebutuhan Modal
· Modal Investasi = Rp 11.412.000
· Modal Biaya = Rp 21.170.000 +
Total Kebutuhan modal = Rp 32.582.000
b. Sumber Dana/ Modal
· Modal pribadi = Rp 30.000.000
· Modal sumbangan orang tua = Rp 10.000.000 +
Total Modal = Rp 40.000.000
c. Alokasi Modal
· Total Modal = Rp 40.000.000
· Total Kebutuhan modal = Rp 32.582.000 -
Sisa Modal/Cadangan modal = Rp 7.418.000
5.2 Pendapatan Usaha
a. Pendapatan
· 1 hariRp 1.645.000
No
Nama Barang
Banyak
Satuan (Rp)
Jumlah (Rp)
1.
Hijab ima scarf
8
40.000
320.000
2.
Hijab ima diamond
5
45.000
225.000
3.
Baju kemeja
1
135.000
4.
Outer
1
170.000
5.
Baju kode 05
1
80.000
6.
Baju kode 07
1
95.000
7.
Baju kode 10
1
120.000
8.
Baju kode 01
1
85.000
9.
Baju kode 08
1
110.000
10.
Celana bahan
1
145.000
11.
Rok motif
1
160.000
12.
Gamis kode 15
1
225.000
Total
Rp 1.645.000
· 1 bulanRp 49.350.000
· 1 tahunRp 592.200.000
b. Pengeluaran (1 tahun)
· Gaji karyawanRp 282.000.000
· Biaya belanja produkRp 21.170.000
· Biaya transportRp 12.000.000
· Biaya pajakRp 3.000.000
· Sewa rukoRp 24.000.000
· Biaya listrikRp 12.000.000
· Biaya internetRp 24.000.000
TotalRp 378.170.000
Pendapatan bersih selama 1 tahun= Rp 592.200.000 – 378.170.000
= Rp 214.030.000
BAB VI
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa dalam memilih suatu usaha perlu mengetahui terlebih dahulu berbagai macam hal yang berhubungan dengan usaha yang didirikan. Seperti mengetahui peluang usaha, lokasi yang strategis, pemasaran produk dan aspek-aspek lain yang berkenaan dengan pendirian usaha, sehingga usaha yang akan dijalankan dapat berjalan dengan baik. Usaha busana muslimah dan hijab ini merupakan suatu usaha yang dapat membantu menciptakan lapangan usaha baru, sehingga mengurangi pengangguran.
6.2 Saran
1. Dalam mendirikan usaha sebaiknya dipersiapkan segala sesuatunya dengan matang dan tepat sehingga usaha yang dijalankan dapat berjalan dengan baik.
2. Dalam berwirausaha diperlukan keyakinan, percaya diri, dan keuletan.
3. Seorang wirausaha haruslah selalu kreatif dan inofatif serta selalu mengikuti trend dan selera konsumen agar pelanggan tidak mudah bosan.
4. Semangat wirausaha harus selalu tertanam dalam diri kita.
5. Jangan mudah menyerah menghadapi berbagai hambatan dan masalah.
23