Download - Visum Bayangan Penganiayaan
-
7/30/2019 Visum Bayangan Penganiayaan
1/2
PRO JUSTITIA
VISUM ET REPERTUM
No :12/VRJ/X/2012
Atas permintaan tertulis dari Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah Jawa Tengah
Resor Kota Besar Semarang melalui suratnya tanggal 17 Oktober 2012 No. Pol 17
/VRJ/212/V/2012/RESKRIM yang ditandatangani oleh Diky Sukma Wibawa, pangkat
AIPTU, NRP 2123456 dan diterima tanggal 17 Oktober 2012, pukul 10.00 WIB, dengan ini
saya dr.Dadan Fakhrurijal sebagai dokter yang bekerja di Rumah Sakit Umum Pusat Dokter
Kariadi Semarang menerangkan bahwa pada tanggal 17 Oktober 2012 pukul 11.00 WIB di
Instalasi Kedokteran Forensik dan Pemulasaran Jenazah Rumah Sakit Umum Pusat Dokter
Kariadi, telah melakukan pemeriksaan korban yang berdasarkan permintaan rersebut di atas
bernama Bella bagus setiawan, umur dua puluh satu tahun, jenis kelamin laki-laki, pekerjaan
mahasiswa, kewarganegaraan Indonesia, agama Islam, alamat jalan Mangga no. 6 Semarang.
Jenazah tersebut ditemukan di kamar milik jenazah di Jalan Melati no 37 Semarang.
HASIL PEMERIKSAAN
1. Korban datang dalam keadaan sadar dengan keadaan umum sakit sedang korban
mengeluh sakit kepala dan sempat pingsan setelah kejadian pemukulan pada kepala
2. Pada korban ditemukan
a. Pada belakang kepala kanan, dua sentimeter dari garis pertengahan belakang, tiga
sentimeter diatas batas dasar tulang, terdapat satu buah luka terbuka, tepi tidak
rata, dinding luka kotor,sudut luka tumpul, panjang dua sentimeter, lebar satu
sentimeter, disekitar luka dikelilingi benjolan panjang tiga sentimeter, lebar duasentimeter.
b. Pada bibir tepat pada garis pertengahan depan terdapat luka terbuka tepi tidak rata,
dasar jaringan bawah kulit, dinding kotor, sudut tumpul, ukuran luka panjang dua
sentimeter, lebar setengah sentimeter, dasar otot.
c. Pada dagu tepat pada garis pertengahan depan terdapat luka terbuka tepi tidak
rata, dasar jaringan bawah kulit, dinding kotor, sudut tumpul, ukuran luka panjang
dua sentimeter, lebar satu sentimeter, dasar tulang.
d. Lengan atas kiri terdapat gangguan fungsi, teraba patah pada pertengahan serta
nyeri pada penekanan.
e. Korban dirujuk ke dokter spesialis syaraf dan pada pemeriksaan didapatkan
adanya cedera kepala ringan
3. Pemeriksaan foto rontgen kepala posisi depan dan samping tidak menunjukan adanya
patah tulang, pada pemeriksaan foto rontgen lengan atas kiri menunjukan adanya
patah tulang lengan atas pada pertengahan.
4. Terhadap korban dilakukan penjahitan dan perawatan luka serta pengobatan
5. Korban dipulangkan dengan anjuran kontrol seminggu lagiKESIMPULAN
-
7/30/2019 Visum Bayangan Penganiayaan
2/2
Berdasarkan fakta-fakta yang ditemukan dari pemeriksaan korban tersebut laki-laki
berusia dua puluh satu tahun, ini ditemukan cedera kepala ringan, luka terbuka pada
belakang kepala kanan, bibir atas dan dagu, serta patah tulang tertutup pada lengan
kiri akibat kekerasan tumpul. Cedera tersebut telah mengakibatkan penyulit/halangan
dalam menjalankan pekerjaan, jabatan/pencaharian untuk sementara waktu.
PENUTUP
Demikianlah visum et repertum ini dibuat dengan sesungguhnya, dengan
menggunakan keilmuan yang sebaik-baiknya, mengingat sumpah saya sewaktu
menerima jabatan sebagai dokter.
Semarang, 2 Maret 2012
Dokter yang memeriksa
dr. Dadan Fakhrurijal