Download - Ustek Bab A Gecons.docx

PEMETAAN KEBUTUHAN GURU KECAMATAN PEMETAAN KEBUTUHAN GURU KECAMATAN BENGKALIS DI KABUPATEN BENGKALISBENGKALIS DI KABUPATEN BENGKALIS

Dinas PendidikanDinas PendidikanKabupaten BengkalisKabupaten Bengkalis

KERANGKA ACUANKERANGKA ACUAN

Pemetaan KebutuhanPemetaan Kebutuhan

Guru Guru KecamatanKecamatan BengkalisBengkalis

Di kabupaten BengkalisDi kabupaten Bengkalis

Penataausahaan data guru di Kabupaten Bengkalis selama ini masih dilakukan

secara manual, sehingga memerlukan ruang untuk menyimpan data guru di

Kabupaten Bengkalis. Apabila sewaktu-waktu diperlukan, proses rekapitulasinya

relatif membutuhkan waktu, data yang tumpang tindih dan lain sebagainya.

Kondisi seperti ini mengarah kepada pemborosan waktu, tidak produktif dan

tidak efisiennya proses penatausahaan kebutuhan guru.

Dewasa ini masalah data terutama data spasial semakin diperlukan. Berkaitan

dengan itu semakin meluas pula pemanfaatan Sistem Informasi Geografis (SIG)

dan perkembangan teknologi dalam memperoleh, merekam dan mengumpulan

data yang bersifat keruangan (spasial).

Kemajuan teknologi informasi saat ini, memungkinkan adanya keterpaduan

basisdata. Keuntungan atau kelebihan dari sistem basisdata yang terotomasi

adalah meminimalkan duplikasi data, menghemat tempat penyimpanan data,

melindungi data serta mempertahankan konsistensi data. Basisdata guru yang

kak. kak. 11

I. Latar Belakang

KERANGKA ACUAN KERJA KERANGKA ACUAN KERJA




tersusun dapat dihubungkan dengan data lokasi sekolah yang berbasis

kebutuhan lokasi. Keterpaduan basisdata akan mengeliminir kemungkinan

tumpang tindihnya suatu informasi pada entitas yang sama. Keterpaduan

basisdata dapat dijadikan sebagai alat analisis dan pengambilan keputusan yang

efektif.

Untuk mengatasi permasalah ini dibutuhkan suatu basis data (database) yang

baik (lengkap sesuai kebutuhan dan akurat), serta terknini (up to date). Untuk

mencapai maksud terkumpulnya data kebutuhan guru di Kecamatan Bengkalis

adalah sebagai bahan dasar perumusan program kerja dinas pendidikan di

Kabupaten Bengkalis dalam pengambilan dan keputusan mengenai kebutuhan

tenaga pengajar (guru) di Kecamatan Bengkalis.

Pemetaan guru yang dilakukan untuk mengetahui berapa kekurangan tenaga

pengajar (guru) di setiap sekolah negeri di Kecamatan Bengkalis. Sehingga

kelebihan tenaga pengajar yang ada pada sekolah-sekolah dapat terdistribusikan

secara merata. Hal tersebut sesuai dengan visi dan misi, moto serta moto dan

jargon Dinas pendidikan di Kecamatan Bengkalis yaitu:

Visi Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis

“Terwujudnya pelayanan pendidikan yang merata dan berkualitas disemua jalur

dan jenjang pendidikan menuju terwujudnya Medan Metropolitan yang berdaya

saing, nyaman, meladeni dan sejahtera”.

1. Pelayanan Pendidikan Yang Merata

Tersedianya sarana dan prasarana pendidikan yang memadai bagi

penduduk Kota Medan dan terjaminnya kesediaan biaya pendidikan

bagi siswa yang kurang/tidak mampu.

2. Berkualitas

Siswa mampu berdaya saing dan lulusan pendidikan menengah

mampu menjawab tantangan dunia kerja.

3. Disemua jalur dan jenjang pendidikan

Bahwa pembangunan pendidikan dilaksanakan pada pendidikan

formal dan non formal secara merata/setara.

kak. kak. 22




Misi Dinas Pendidikan Kota Medan:

1. Mempertahankan tuntas wajib belajar 9 (Sembilan) tahun dan rintisan

wajib belajar dua belas tahun.

2. Meningkatkan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan secara

merata.

3. Mewujudkan sekolah, PKPM dan Kursus sebagai basis peningkatan

mutu.

4. Mewujudkan pelayanan dan Manajemen pendidikan yang lebih

berkualitas.

Moto:

“Pendidikan bagi semua, semua mendidik”

1. Pendidikan Bagi Semua: Pelayanan (kewajiban pemerintah)

2. Semua Mendidik: Kerja (Kewajiban Masyarakat)

Jargon:

P R I M A (Prestasi, beriman dan Integritas, Mandiri)

PRESTASI

Berhasil membantu siswa sebagai individu dalam mempertahankan

dan meningkatkan prestasi guna peningkatan kualitas hidupnya

Pengelolaan pendidikan dengan komitmen menciptkan serta

membangun SDM yang berilmu, intelektual, cerdas, kreatif dan

berkualitas

BERIMAN DAN INTEGRITAS

Berhasil membantu pendidikan dan peserta didik sebagai individu

yang mampu berfikir holistic,integralistik dan rasionalistik.

Menciptakan pendidik dan peserta didik untuk menjadi individu

yang berahlaq mulia, berkarakter, memiliki rasa empati dan peduli

serta jujur dan disiplin.

MANDIRI

kak. kak. 33




Pengelolaan manajement pendidik dilakukan dengan berbasis

kompotensi, kreatif, inovatif, memiliki daya saing dan daya juang

yang tinggi dengan menonjolkan prinsip efisien, efektif dan

transparan.

Prinsip-prinsip dasar manajemen pendidikan dilakukan dengan

menciptakan SDM yang berbasis kompetensi, berkualitas, memiliki

semangat leadership, mendorong peserta didik menjadi

enterpeneurship dan bertanggung jawab tanpa meninggalkan

prinsip efisiensi, efektif dan transparan

Maksud dari pekerjaan ini adalah tersedianya suatu basisdata guru Kecamatan

Bengkalis untuk mengetahui berapa kekurangan/kelebihan tenaga pegajar

(guru) pada tiap sekolah negeri (TK, SD, SMP, SMK dan SMK) yang ada di

Kecamatan Bengkalis.

Tujuan pemetaan guru di Kecamatan Bengkalis adalah untuk mengumpulkan

dan menyajikan data mengenai jumlah guru pada setiap sekolah negeri di

Kecamatan Bengkalis.

Mendata guru pada setiap sekolah-sekolah satuan pendidikan negeri (TK,

SD,SMP, SMA dan SMK) berdasarkan Kelurahan/desa di di Kecamatan

Bengkalis;

Membuat basis data yang dilengkapi dengan keterangan bila diperlukan

seperti gambar foto peta lokasi sekolah, baik secara manual maupun

komputerisasi;

Menyusun kesimpulan dan rekomendasi kebutuhan guru di Kecamatan

Bengkalis.

kak. kak. 44

II. Maksud dan Tujuan Pekerjaan

III. Sasaran Pekerjaan

IV. Kegunaan Pemetaan Kebutuhan Guru




Adapun kegunaan pemetaan kebutuhan guru di Kecamatan Bengkalis ini adalah:

a. Sebagai bahan dasar untuk pengambilan keputusan yang efektif sehingga

tidak terjadi sebaran guru yang tidak merata;

b. Sebagai bahan untuk mengidentifikasi dan memprioritisasi pengadaan CPNS

formasi tenaga guru di Kecamatan Bengkalis;

c. Perumusan rencana tindak (tujuan, sasaran, kebutuhan sumber daya,

peranan dan tanggung jawab implementasi) program pendidikan di

Kecamatan Bengkalis;

d. Dokumentasikan dalam rencana strategis dalam bentuk digital;

e. Pengembangan rencana operasional tahunan;

f. Implementasi program, kegiatan dan anggaran berbasis GIS;

g. Monitor, review, evaluasi dan pemutakhiran rencana berbasis GIS.

5.1. Kebutuhan Guru untuk Taman Kanak-kanak (TK)

Pegawai dalam TK terdiri atas Guru TK dan Kepala TK. Komponen untuk

menghitung kebutuhan guru TK adalah rombongan belajar atau kelas dan Kepala

TK. Rumus perhitungannya adalah:

Keterangan :

JGTK = Jumlah Guru TK

JRB = Jumlah rombongan belajar/kelas

KTK = Kepala Taman Kanak-kanak

kak. kak. 55

V. Acuan Pemetaan Kebutuhan Guru

JGTK = JRB + KTK




1. Contoh Daftar Kebutuhan Tenaga Pendidikan untuk Taman Kanak-kanak Di Kecamatan Bengkalis

NamaSekolah

RBNol kecil

RBNol Besar

GuruTK

KepalaTK

Total Pegawai

Kebutuhan Guru

D A K LTK ATK BTK CDst..

Jumlah

Dari daftar kebutuhan dalam tabel contoh diatas, maka dapat diketahui jumlah

kebutuhan tenaga Pendidikan untuk taman kanak-kanak seperti guru TK dan

Kepala TK di Kecamatan Bengkalis.

2. Jenjang Pendidikan untuk Taman Kanak-Kanak (TK)

Untuk menjadi guru Taman Kanak-Kanak (TK) diperlukan jenjang pendidikan

seperti Sekolah Pendidikan Guru (SPG), Sekolah Guru Agama (SGA),

Pendidikan Guru Taman Kanak-kanak (PGTK). Untuk mengetahui kualifikasi

jenjang pendidikan yang dibutuhkan untuk TK dibuat daftar kebutuhan dalam

tabel contoh dibawah ini:

NamaSekolah

Jenjang PendidikanJumlah

SPG SGA PGTKTK ATK BTK CDst..Total

5.2. Kebutuhan Tenaga Pendidikan Untuk Guru Sekolah Dasar (SD)

Tenaga pendidikan dalam SD terdiri atas Guru SD dan Kepala sekolah, Guru

pendidikan Jasmani dan Kesehatan (GP), serta Guru Agama (GA). Komponen

untuk menghitung kebutuhan tenaga pendidikan SD adalah rombongan belajar

atau kelas dan Kepala Sekolah, GP, dan GA. Rumus perhitungannya adalah:

Keterangan:

kak. kak. 66

JGSD = JRB + 1 KS + 1 GP + 1 GA




JGSD = Jumlah Guru SD


KS = Kepala sekoalh

GP = Guru pendidikan jasmani dan kesehatan

GA = Guru Agama (untuk guru agama minimal 1 orang)

1. Contoh Daftar Kebutuhan Tenaga Pendidikan Sekolah Dasar (SD)

Nama

sekolah

Jumlah Rombongan Belajar/Kelas

Jumlah

Guru

Kepala

sekolah

Jumlah

GP

Jumlah

GA

Keb.Guru

III

III

IV V

VI

D A K L

SDN 1

SDN 2

SDN 3

Dst…

Jumlah

Keterangan:

D = Jumlah guru yang dibutuhkan A = Jumlah guru yang ada K = Jumlah guru yang kurang L = Jumlah guru yang lebih

Dari contoh perhitungan diatas, maka tenaga pendidikan SD untuk Kecamatan

Bengkalis dapat diketehui jumlah dan kebutuhan Guru SD, Kepala sekolah, Guru

Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (GP) dan Guru Agama (GA).

2. Jenjang Pendidikan untuk SD

Untuk menjadi guru Sekolah Dasar (SD) diperlukan jenjang pendidikan

seperti SPG, DI, DII, DIII, DIV. Untuk mengetahui kualifikasi jenjang

pendidikan yang dibutuhkan untuk SD dibuat daftar kebutuhan dalam tabel

contoh dibawah ini:

kak. kak. 77




NamaSekolah


SPG DI DII DIII DIV S1 S2SD 1SD 2SD 3Dst..Total

5.3. Kebutuhan Tenaga Pendidikan untuk Sekolah Lanjutan Tingkat

Pertama (SLTP)

Tenaga pendidikan untuk SLTP terdiri atas Kepala sekolah, Guru Mata pelajaran

(GMP), dan Guru Pembimbing. Standar perhitungan kebutuhan untuk masing-

masing guru mata pelajaran adalah:

a) Jumlah jam pelajaran yang wajib dilaksanakan oleh seorang guru per

minggu (ditetapkan minimal 24 jam),

b) Alokasi waktu belajar efektif per mata pelajaran per minggu pelajaran

per minggu yang ditetapkan untuk SLTP adalah:

No Mata PelajaranKelas

I II III

1Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2

2 Pendidikan Agama 2 2 2

3 Bahasa Indonesia 6 6 6

4 Matematika 6 6 6

5 Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 6 6 6

6 Ilmu pengetahuan Sosial (IPS) 6 6 6

7 Kerajinan Tangan dan Kesenian 2 2 2

8 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan 2 2 2

kak. kak. 88




9 Bahasa Inggris 4 4 4

10 Muatan Lokal (sejumlah mata pelajaran) 6 6 6

Jumlah 42 42 42

Keterangan:

• Mata pelajaran untuk muatan lokal dikembangkan sendiri oleh pemerintah daerah disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan pembangunan daerah, lingkungan alam, lingkungan sosial, dan budaya daerah.

• Alokasi waktu belajar efektif adalah 42 jam setiap minggu atau 1.680 jam per tahun. 1 jam pelajaran adalah 45 menit, termasuk di dalamnya waktu untuk penyelenggaraan penilaian kemajuan dan hasil belajar siswa.

Berdasarkan alokasi waktu belajar efektif per minggu per mata pelajaran, maka

rumus penghitungan kebutuhan guru mata pelajaran adalah:

JRB x WJGMP =

24Keterangan:JGMP = Jumlah guru mata pelajaran


W = Alokasi waktu per minggu

24 = Jumlah jam wajib mengajar per minggu

KelasRombongan Belajar

SLTP 1 SLTP 2 SLTP 3 Dst…

kelas I

kelas II

kelas III

Jumlah

1.Contoh Perhitungan Untuk Kebutuhan Guru Mata Pelajaran Untuk SLTP 1 dan SLTP 2

kak. kak. 99




Mata

Pelajaran

SLTP 1 Keb.Guru SLTP 2 Keb.Guru

JRB WWM

JGMP D A K L JRB W

WM

JGMP

D A K L

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1011 12 13

14

15

16

17

PPKn

Pendidikan Agama

Bahasa Indonesia

Matematika

IPA

IPS

Kertakes

Penjaskes

Bahasa Inggris

Munlok

Total keb.Guru

Keterangan:

WM adalah jumlah jam wajib mengajar per minggu yaitu telah

ditetapkan jumlahnya 24.

Rumus yang digunakan adalah JGMP = (JRB x W) : WM

D = Jumlah guru yang dibutuhkan

A = Jumlah guru yang ada

K = Jumlah guru yang kurang

L = Jumlah guru yang lebih

kak. kak. 1010




2. Jenjang Pendidikan untuk SLTP

Untuk menjadi guru SLTP diperlukan jenjang pendidikan seperti D I, D II, D III,

D IV, S.1 dan S.2 . Untuk mengetahui kualifikasi jenjang pendidikan yang

dibutuhkan untuk SLTP dibuat daftar kebutuhan dalam tabel contoh dibawah

ini:

NamaSekolah


DI DII DIII DIV S1 S2SMP 1SMP 2SMP 3Dst..Total

5.4. Kebutuhan Tenaga Pendidikan untuk Sekolah Menengah Umum (SMU)

Tenaga pendidikan yang dihitung kebutuhannya untuk SMU adalah Guru Mata

pelajaran dan Guru pembimbing. Komponen menghitung kebutuhan Guru Mata

pelajaran adalah jumlah jam pelajaran yang wajib dilaksanakan oleh seorang

guru per minggu minimal 24 jam pelajaran, dan alokasi waktu belajar efektif per

mata pelajaran per minggu. Alokasi waktu belajar efektif per minggu ditetapkan

sebagai berikut:

Alokasi waktu Belajar Efektif Program Umum khusus kelas I dan II

Mata Pelajaran

Alokasi Waktu Belajar per

Minggu

Kelas I Kelas II

PPKn 2 2

kak. kak. 1111




Mata Pelajaran

Alokasi Waktu Belajar per

Minggu

Kelas I Kelas II

Pend. Agama 2 2

Bahasa dan Sastra Indonesia 5 5

Sejarah Nasional dan Umum 2 2

Bahasa inggris 4 4

Penjaskes 2 2

Matematika 6 6

I P A :

a. Fisika 5 5

b. Biologi 4 4

c. Kimia 3 3

I P S :

a. Ekonomi 3 3

b. Sosiologi - 2

c. Geografi 2 2

Pendidikan Seni 2 -

Jumlah 42 42

kak. kak. 1212




Alokasi Waktu Belajar Efektif untuk program Bahasa Kelas III

Mata PelajaranAlokasi Waktu

Belajar

Umum

1. PPKn 2

2. Pend. Agama 2

3. Bahasa dan Sastra Indonesia 3

4. Sejarah Nasional dan Umum 2

5. Bahasa inggris 5

6. Penjaskes 2

Khusus


2. Bahasa Inggris 6

3. Bahasa Asing lain 9

4. Sejarah Budaya 5

Jumlah 42

Alokasi Waktu Belajar Efektif untuk program IPA Kelas III

Mata Pelajaran

Alokasi Waktu

Belajar

Umum

1. PPKn 2

2. Pend. Agama 2

3. Bahasa dan Sastra

Indonesia 3

4. Sejarah Nasional dan

Umum 2

5. Bahasa inggris 5

6. Penjaskes 2

Khusus

1. Fisika 7

2. Biologi 7

3. Kimia 6

4. Matematika 8

Jumlah 42

kak. kak. 1313




Alokasi Waktu Belajar Efektif untuk program IPS Kelas III

Mata PelajaranAlokasi Waktu

Belajar

Umum

1. PPKn 2

2. Pend. Agama 2


4. Sejarah Nasional dan Umum 2

5 Bahasainggris 5

6. Penjaskes 2

Khusus

1. Ekonomi 10

2. Sosiologi 6

3. Tata Negara 6

4. Antropologi 6

Jumlah 42

Rumus menghitung Guru Mata Pelajaran adalah:

JRB x WJGMP =

24

KelasRombongan Belajar

SMU 1

SMU 2

SMU 3

Dst..

kelas Ikelas II

kak. kak. 1414




kelas III IPAkelas III IPSkelas III Bhs

Jumlah

1. Contoh Perhitungan Kebutuhan Guru Mata Pelajaran untuk SMU kelas 1 Berdasarkan Jumlah Rombongan Belajar yang ada adalah sebagai berikut:

NO

Program Kelas IKebutuhan Guru

D A K L1 PPKn2 Pendidikan Agama JRBxW/

243 Bahasa dan Sastra Ind4 Sejarah Nasional dan

Umum5 Bahasa Inggris6 Penjaskes7 Matematika8 Fisika9 Biologi10 Kimia11 Ekonomi12 Geografi13 PendidikanJumlah

Keterangan:

D = Jumlah guru yang dibutuhkan berdasarkan jumlah rombongon belajar serta rumus JGMP=JRB X W/24

A = Jumlah guru yang ada K = Jumlah guru yang kurang L = Jumlah guru yang lebih

2. Jenjang Pendidikan untuk SMU

Untuk menjadi guru SMU diperlukan jenjang pendidikan seperti, D III, D IV,

S.1 dan S.2. Untuk mengetahui kualifikasi jenjang pendidikan yang

dibutuhkan untuk SMU dibuat daftar kebutuhan dalam tabel contoh dibawah

ini:

kak. kak. 1515




Nama

Sekolah


D.III D.IV S.1 S.2

SMU 1

SMU 2

SMU 3

Dst..

Total

5.5. Prediksi Jumlah Tenaga Pendidikan Yang Pensiun

Untuk mengetahui jumlah tenaga pendidik yang pensiun sampai 5 (lima) tahun

yang akan datang diperlukan data tanggal lahir dan umur, dari tabel dibawah ini

dapat diketahui jumlah tenaga pendidik yang pensiun sampai pada tahun 2015.

Instansi Pemberi Pekerjaan atau pengguna jasa adalah Pemerintah Kabupaten

Bengkalis yang diwakili oleh Pengguna Anggaran Dinas Pendidikan Kabupaten

Bengkalis. Adapun Pejabat Penggunaan Anggaran adalah Kepala Dinas

Pendidikan Kabupaten Bengkalis.

Dana untuk pelaksanaan kegiatan ini sebesar Rp 99.250.000,-(sembilan puluh

sembilan juta dua ratus lima puluh ribu rupiah) yang dibebankan dan bersumber

dari APBD Kabupaten Bengkalis Tahun Anggaran 2013. Adapun rincian rencana

anggaran biaya pekerjaan Pemetaan Kebutuhan Guru Kecamatan Bengkalis

dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

kak. kak. 1616

VII. Sumber Dana

2012 2013 2014 20151234

Jumlah

Tanggal LahirPensiun

No Nama Jabatan UmurUnit Kerja

VI. Nama Dan Organisasi Pengguna Jasa




NO PERSONIL JUMLAH SATUAN

DURASI SATUAN HARGA JUMLAH

I BIAYA PERSONIL a. HONOR TENAGA

AHLI

Team Leader/Ahli Pendidikan (S2/8 thn)

1 orang 2 bulan 9.000.000

18.000.000

Tenaga Ahli Statistik (S1/7 thn)


15.000.000

Asisten ahli Komputer/Sistem Informasi (S1/5 thn)


10.000.000

b. HONOR TENAGA PENDUKUNG

Surveyor 4 orang 1 bulan 1.250.000

5.000.000

Operator Komputer (entry data)


5.000.000

Staf Administrasi 1 orang 2 bulan 1.250.000

2.500.000

Jumlah I 55.500.000

II BIAYA NON PERSONIL

a. Biaya survey Foto Copy Kuisioner

dan Bahan-bahan ls 3.000.000

Operasional Survey 4 orang 30 hari 50.000 6.000.000

b. Bahan Habis/ATK

Catridge 4 Unit 200.000 800.000

Refill 10 Unit 100.000 1.000.000

Kertas A4 30 Kotak 60.000 1.800.000

Injet paper A4 30 Kotak 50.000 1.500.000

Kertas Glossy A4 5 Kotak 75.000 375.000

Pulpen 5 Kotak 60.000 300.000

Pensil 4 Kotak 40.000 160.000

Flash Drive 5 Buah 100.000 500.000

Clip Bord 5 Buah 50.000 250.000

ATK Lainnya 2 Is 1.000.000

2.000.000

Kertas Plano 3 Gulung 50.000 150.000

c. Sewa Kenderaan, Dll

GPS 4 unit 1.500.000

6.000.000

Kamera Digital 6 Unit 1.000.000

6.000.000

b. Biaya Diskusi/Sosialisasi

0

kak. kak. 1717




VIII. Ruang Lingkup Kegiatan, Serta Data dan Fasilitas Penunjang

VIII.1. Lingkup Wilayah

Seminar/Sosialisasi 20 orang 2 Pertmuan

50.000 2.000.000

c. Pelaporan 0

Laporan Penduhuluan 5 ekslempar

130.000 650.000

Laporan Draf Akhir 5 ekslempar

150.000 750.000

Laporan Akhir 5 ekslempar

180.000 900.000

Eksekutif Summary 5 ekslempar

110.000 550.000

CD Laporan dan Data Base

5 keping 3.500 17.500

Jumlah II 34.702.500

JUMLAH BIAYA (I+II) 90.202.500

PPN 10% 9.020.250

JUMLAH TOTAL 99.222.750

DIBULATKAN 99.250.000

Lingkup wilayah yang termasuk dalam pemetaan kebutuhan guru adalah

seluruh sekolah Negeri yang terdiri dari jenjang TK, SD, SMP,

SMA dan SMK yang berada di Kecamatan Bengkalis yang

menyebar di 2 0 Kelurahan .

kak. kak. 1818




Lingkup bidang dari pekerjaan ini adalah pelaksanaan survei dan menyajian

data hasil survei secara manual maupun dalam aplikasi data base komputer

(dilengkapi sistem informasi geografis) yang terdiri dari :

1. Persiapan pelaksanaan pendataan guru seperti format kuisioner, pelatihan

surveyor, format isian kompilasi data;

2. Pengumpulan data primer dari wawancara, dokumentasi, observasi lapangan

dan berbagai metode lainnya;

3. Pengumpulan data skunder mengenai peta dan jumlah guru pada setiap

sekolah dan keterangan lainnya dari berbagai sumber baik data tertulis

maupun data elektronik;

4. Plotting lokasi sekolah dalam peta Kecamatan atau peta Kecamatan

Bengkalis;

5. Pembuatan basis data dan pemasukan (entry) data kedalam aplikasi sistem

informasi;

6. Asistensi, konsultasi dan seminar kemajuan dan hasil pekerjaan pada Tim

teknis dan pihak terkait;

kak. kak. 1919

VIII.2. Lingkup Kegiatan




7. Penyusunan laporan dan buku basis data hasil pendataan guru yang telah

dilakukan.

Adapun lingkup kedalaman materi minimal yang akan disusun antara lain :

a. Peta Kecamatan Bengkalis dirinci berdasarkan Kecamatan (Peta Berbasis

GIS dengan menggunakan Arc View);

b. Lokasi Penyebaran Sekolah Negeri (TK, SD, SLTP, SMU dan SMK) di

Kecamatan Bengkalis;

c. Data Guru dibagi berdasarkan pengelompokan klasifikasi seperti pada

tabel dibawah ini:

BIODATA KEPEGAWAIAN

RIWAYAT KEPANGKATAN

kak. kak. 2020

NOMOR TANGGAL1234567

No PANGKAT/GOLONGAN RUANG

SURAT KEPUTUSAN PEJABAT YANG MENETAPKAN

ANGKA KREDIT

TMT PANGKAT

1 NAMA LENGKAP :2 NIP :3 NUPTK :4 TEMPAT/TGL LAHIR :5 JENIS KELAMIN :6 STATUS PERKAWINAN : L P7 AGAMA :8 PANGKAT/GO.RUANG :9 JABATAN :

10 UNIT KERJA :11 SERTIFIKASI GURU : Belum Proses Sudah12 NO.KTP :13 NO.KARPEG :14 NO. ASKES :15 NO.TASPEN :16 NPWP :17 ALAMAT RUMAH: :

A. JALAN :B. KELURAHAN/DESA :C. KECAMATAN :D. KAB/KOTA :E. PROVINSI :F. KODE POS :G. NO TELEPON RUMAH :H. NOMOR HP :




RIWAYAT KENAIKAN GAJI BERKALA (KGB) TERAKHIR

RIWAYAT PEKERJAAN

RIWAYAT PENDIDIKAN UMUM

RIWAYAT PENDIDIKAN KILAT

kak. kak. 2121

123456

No TMT KGBSURAT KEPUTUSAN

NOMOR TANGGALPEJABAT YANG MENETAPKAN

NOMOR TANGGAL123456789

10

SURAT KEPUTUSANNo JABATAN STRUKTURAL/

FUNGSIONALPEJABAT YANG MENETAPKAN

TMT

NAMA DAN TEMPAT SEKOLAH/PT

NAMA KEPSEK/DEKAN/REKTOR

NOMOR TANGGAL

2 SD3 SMP4 SMA5 S16 S27 S3

No TMT KGB

SURAT KEPUTUSAN STTB/IJAZAH

MULAI SELESAI NOMOR TANGGAL

12345678

12

I. FUNGSIONAL

II. STRUKTURAL

TANGGAL PENDIDIKAN STTPNo NAMA DIKLAT PENYELENGGARAN

DAN TEMPAT DIKLATANGKATAN/TAHUN




SERTIFIKASI GURU

RIWAYAT KELUARGA

Keseluruhan kedalaman materi tersebut dapat disusun berdasar berbagai

sumber baik, survei primer langsung lapangan, maupun survei sekunder

instansional sepanjang dapat diterima oleh Tim Teknis yang ditunjuk.

Lingkup kedalaman materi data base/basis data sebagai output utama, adalah

seluruh muatan dan tahapan yang telah diuraikan diatas serta beberapa

tambahan berdasarkan masukan Tim teknis yang dihunjuk. Data base bersifat

sistem informasi geografis yang berfungsi hanya sebagai fungsi dasar yaitu

visualisalisasi informasi/data dasar yang terkumpul. Aplikasi harus dapat

terhubung atau menampilkan dengan baik data dan peta lokasi obyek.

kak. kak. 2222

VIII.3. Lingkup Waktu

MULAI SELESAI NOMOR TANGGAL

12345678

12

I. FUNGSIONAL

II. STRUKTURAL

TANGGAL PENDIDIKAN STTPNo NAMA DIKLAT PENYELENGGARAN

DAN TEMPAT DIKLATANGKATAN/TAHUN

NoHUBUNGAN KELUARGA

TEMPAT/TGL LAHIR PENDIDIKAN PEKERJAAN

1 AYAH2 IBU3 SUAMI/ISTRI4 ANAK5 ANAK6 ANAK7 ANAK

NAMA

No. Urut No.Peserta No. Sertifikat Bidang Studi Ket.




Lingkup waktu pelaksanaan pekerjaan ini adalah 90 (sembilan puluh) hari

kalender terhitung sejak ditandatanganinya perjanjian kerjasama (kontrak).

Adapun rincian kegiatan sebagai berikut:

No

Tahapan Kegiatan

Minggu

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Persiapan

- Diskusi awal dengan Tim Teknis

- Pembuatan rencana kerja dan metoda kerja

- Penetapan peta kerja dasar

- Pembuatan formula pendataan

2 Pengumpulan Data

- Survei Instansional

- Survei Lapangan (pengecekan dan pengamatan,)

- Wawancara

3 Pembuatan Database dan Peta

- Data entri hasil survei

- Pembuatan Database

4 Pelaporan

- Laporan Pendahuluan

- Laporan Draft Final

- Laporan Final

kak. kak. 2323

VIII.4. Data dan Fasilitas Penunjang




Dalam pelaksanaan pekerjaan ini, data dan fasilitas pelaksanaan pekerjaan pada

dasarnya menjadi tanggung jawab penyedia jasa (konsultan pelaksana),

walaupun dalam beberapa hal pengguna jasa menyediakan beberapa data dan

fasilitas penunjang. Ketentuan data dan fasilitas penunjang antara lain sebagai

berikut :

1) Penyediaan oleh Pengguna Jasa

a. Data dan fasilitas yang disediakan oleh pengguna jasa dapat digunakan

dan harus dipelihara oleh penyedia jasa;

b. Beberapa data hasil studi ataupun data lain yang pernah dilakukan oleh

instansi pengguna jasa akan diberikan;

c. Data yang dimiliki oleh instansi lain akan disediakan surat pengantar

maupun mediasi oleh pengguna jasa tetapi tanggung jawab sepenuhnya

berada pada penyedia jasa;

d. Akomodasi dan ruangan kantor berserta peralatan penunjang administrasi

perkantoran wajib disediakan oleh penyedia jasa sedangkan dana

operasional atas fungsionalisasi fasilitas tersebut dapat menggunakan

dana pelaksanaan kegiatan sesuai ketentuan yang berlaku;

e. Pengguna jasa akan membentuk dan menyediakan satu tim teknis yang

terdiri dari berbagai unsur untuk membantu memberikan arahan,

konsultasi dan pendampingan kepada penyedia jasa.

2) Penyediaan oleh penyedia jasa

a. Penyedia jasa harus menyediakan dan memelihara semua fasilitas dan

peralatan yang dipergunakan untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan.

b. Beberapa peralatan minimal yang diprioritaskan dimiliki oleh penyedia

jasa antara lain komputer/laptop, printer, kamera digital, handycam, GPS,

dll.

3) Alih Pengetahuan

Penyedia jasa harus mangadakan pelatihan singkat mengenai cara

mengoperasionalkan dan memperbaharui program basis data guru di

komputer kepada aparatur pengguna jasa. Untuk keperluan ini, penyedia jasa

juga wajib membuat buku panduan penggunaan dan pengembangan data

base. Alih pengetahuan lainnya adalah dalam bentuk diskusi dan seminar

kemajuan dan hasil pekerjaan.

kak. kak. 2424




Pelaksanaan kegiatan ini harus mempedomani kaidah-kaidah ilmiah yang

berlaku sesuai tingkat kepentingannya antara lain :

a. Pelaksanaan pengumpulan data primer maupun sekunder sesuai metode

survei;

Lokasi Sekolah

Sasaran penyusunan pemetaan kebutuhan guru ini seluruh sekolah Negeri

yang terdiri dari jenjang TK, SD, SMP, SMA dan SMK Negeri yang berada di

Kecamatan Bengkalis yang menyebar di 20 Kelurahan/Desa.

Pengumpulan Data dan Responden

Data dikumpulkan berdasarkan alat penjaring data (instrument) yang

disusun dan di ujicobakan sebelumnya. Instrumen dimaksud dirancang

sedemikian rupa yang akan diisi oleh para responden.

b. Penyusunan aplikasi data base memenuhi asas dan prinsip pengembangan

basis data dan sistem informasi;

c. Pengelompokan klasifikasi data guru berdasarkan unit kerja, jabatan/bidang

studi, SK pengangakatan pertama, masa kerja golongan, TMT, Riwayat

Kepangkatan, Riwayat Kenaikan Gaji Berkala, Riwayat Pekerjaan, Riwayat

Pendidikan Umum, Riwayat Pendidikan Diklat, Sertifakasi Guru dan Riwayat

Keluarga;

d. Setelah data dikumpulkan, diedit, ditabulasi kemudian diolah dengan

bantuan untuk menjawab pertanyaan yang dikemukan terdahulu.

Berdasarkan hasil analisis itu akan dipetakan kebutuhan guru dengan

kondisinya masing-masing di setiap sekolah;

e. Pembuatan peta dan plotting lokasi mengacu pada kaidah kartografi;

f. Rekomendasi hasil pendataan kebutuhan guru di Kecamatan Bengkalis

Konsultan harus membentuk tim yang dipimpin oleh seorang koordinator (team

leader) untuk malaksanakan pekerjaan ini secara fungsional dapat langsung

berhubungan dengan pemberi tugas untuk menyelesaikan rencana tersebut. Tim

dimaksud adalah merupakan gabungan dari berbagai keahlian yang meliputi

kak. kak. 2525

IX. Metodologi

X. Tenaga Ahli




keahliannya telah teruji secara profesional. Pertimbangan dalam pembentukan

organisasi kerja ini adalah sekurang-kurangnya terdiri dari:

Team Leader (Ahli Pendidikan) sebanyak 1 orang;

Ahli Statistik sebanyak 1 orang;

Ahli Komputer /Sistem Informasi Geografi (SIG) sebanyak 1 orang;

Asisten Ahli Komputer/Sistem Informasi Geografi (SIG) 1 orang;

Surveyor;

Tenaga Administrasi dan Pendukung Lainnya.

Pengerahan masing-masing personil disusun berdasarkan pertimbangan

tahapan pekerjaan yang akan dilaksanakan. Tugas setiap tenaga ahli dan

tenaga penunjang yang terlibat dalam pekerjaan ini secara umum sebagai

berikut :

a. Team Leader (Ahli Pendidikan)

Seorang ahli pendidikan yang telah memiliki pendidikan S2 sekurang-

kurangnya 8 tahun yang berpengalaman dalam bidangnya. Team Leader

bertanggung jawab terhadap keseluruhan aspek pekerjaan, mulai dari tahap

persiapan hingga penyelesaian pekerjaan. Team Leader juga bertanggung

jawab mengkoordinasikan hasil pekerjaan kepada Pemberi Tugas sehingga

hasilnya sesuai dengan TOR ini.

b. Ahli Statistik

Seorang ahli dalam penelitian pendidikan yang menguasai penelitian dan

survey pendidikan dan statistik yang memiliki pendidikan S1 sekurang-

kurangnya 7 tahun yang berpengalaman dalam bidangnya. Ahli Statistik yang

akan memimpin pengembangan instrumen, pengumpulan data secara

statistik tentang kebutuhan guru.

c. Ahli Komputer/Sistem Informasi Geografi (SIG)

Seorang ahli yang menguasai SIG yang memilki pendidikan S1 sekurang-

kurangnya 7 tahun yang berpengalaman dalam pembuatan data berbagis SIG

untuk keperluan perencanaan pendidikan serta dapat mengatur dan

menyusun data dalam tampilan digital.

d. Asisten Tenaga Ahli Komputer/SIG

kak. kak. 2626




Seorang Asisten ahli yang menguasai SIG yang memilki pendidikan S1

sekurang-kurangnya 5 tahun yang berpengalaman dalam pembuatan data

berbagis SIG untuk keperluan pemetaan kebutuhan guru serta dapat

mengatur dan menyusun data dalam tampilan digital.

e. Tenaga administrasi dan Pendukung lainnya

Menyiapkan semua kebutuhan tim dan keperluan pekerjaan seperti

kelengkapan administrasi, keuangan, perlengkapan tim dan sebagainya.

Laporan Hasil Pemetaan Kebutuhan Guru di Kecamatan Bengkalis ini akan

memuat aspek-aspek sebagai berikut

Ringkasan eksekutif

Pendahuluan berisi : latar belakang tujuan dan manfaat pemetaan

Metode Pelaksanaan pemetaan yang mencakup data dan instrumen

pemetaan, teknik pengumpulan data, populasi dan responden, metode

pengolahan dan analisis data serta waktu pelaksanaan pemetaan

Gambaran umum lokasi dan sekolah yang akan dipetakan termasuk di

dalamnya jumlah guru.

Hasil pemetaan dan analisisnya sesuai dengan penjelasan pada bagian

analisis pemetaan yakni mencakup informasi bersifat lokasi.

Kesimpulan dan rekomendasi

Daftar Pustaka

Sesuai dengan hasil pekerjaan yang dimaksud diatas, maka

sistem pelaporan yang memperlihatkan kemajuan pekerjaan

ditentukan sebagai berikut:

1. Buku Laporan Pendahuluan, ukuran kertas kuarto A4 sejumlah 5 eksemplar.

2. Buku Laporan Draf Akhir ukuran kertas kuarto A4 sejumlah 5 Eksemplar.

3. Buku Laporan Akhir ukuran kertas kuarto sejumlah 5 eksemplar,

4. Eksekutif Summary 5 Eksemplar.

5. Soft Copy akhir sebanyak 5 set berisikan file dan program aplikasi database.

kak. kak. 2727

XI. Sistem Pelaporan




a) Hasil survei yang dilengkapi dengan peta dan data.

b) Program aplikasi berbasis sistem informasi geografis yang telah

dilengkapi dengan seluruh data hasil survei.

c) Laporan Pendahuluan dan Laporan Akhir

CD ini dapat berupa DVD maupun disertai dalam wadah eksternal hardisk

maupun media penyimpanan data elektronik lainnya.

Pelaporan dan asistensi kemajuan pelaksanaan pekerjaan dilakukan dalam

beberapa cara, yaitu :

1. Wawancara, dilakukan kepada Tim Teknis terhadap situasi yang

membutuhkan penjelasan atas materi dan hal-hal lain menyangkut

pelaksanaan pekerjaan. Wawancara dapat dilakukan setiap saat dengan

fasilitasi pengguna barang/jasa.

2. Focus Group Discuss (FGD), berupa diskusi terbatas pada Tim Teknis,

pengguna barang/jasa (Pimpinan Kegiatan) dan pihak-pihak lain yang

ditunjuk. FGD dilakukan pada presentasi Laporan Pendahuluan dan Draft

Laporan Akhir serta pada masa-masa penyusunan laporan survei.

3. Seminar, dilakukan setelah perbaikan Draft Laporan Akhir yang ditujukan

untuk mendapatkan tanggapan akhir dari pihak-pihak yang lebih luas

sehingga produk yang dihasilkan dapat sesuai dengan kebutuhan

stakeholders.

Kerangka Acuan Kerja ini disusun sebagai gambaran dan arahan kepada

konsultan dan sebagai landasan bagi penyusunan penawaran untuk pekerjaan

pemetaan Kebutuhan Guru di Kecamatan Bengkalis

Bengkalis, 2013Disetujui/Disahkan oleh : Dibuat oleh :Kepala Dinas Pendidikan

Kabupaten Bengkalis

................................................... NIP

Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK)

............................................... NIP

kak. kak. 2828

XII. Penutup




kak. kak. 2929

Download - Ustek Bab A Gecons.docx

Top Related