Download - UKP Primer Puskesmas Pasar Minggu
Alamat:Jl.Raya Kebagusan Pasar Minggu
Batas Wilayah:Sebelah Utara: Jalan Empang Tiga, Jalan H. Samali dan Jalan Pulo, Kecamatan PancoranSebelah Barat : Kali Krukut Kecamatan CilandakSebelah Timur : Kali Ciliwung Kecamatan Kramat Jati Jak - TimSebelah Selatan:Kecamatan Jagakarsa
Profil Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu
VISI
Puskesmas sebagai unit pelayanan Prima yang profesional, terjangkau, berkesinambungan,
mandiri dan mengutamakan kepuasan pelangan. MISI
1. Memberdayakan sumber daya manusia dalam menghadapi era globalisasi
2. Mengembangkan mutu pelayanan secara optimal baik promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif.
3. Menggalang kerjasama dengan mitra kerja4. Menggalang sistem pemasaran puskesmas.
Visi dan Misi Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu
SaranaLantai 1 Lantai 2 Lantai 3 • UGD (Unit Gawat
Darurat), • RB (Rumah Bersalin),• Gudang obat, • Apotek, • KI (Kesehatan Ibu)• Rontgen
• Loket, • KA (Kesehatan Anak),• KB (Keluarga
Berencana), T• HT, • Kulit, • akupunktur, • Mata, • DM (Diabetes
Melitus), gizi,• BPG (Balai
Pengobatan Gigi), • BPU (Balai
Pengobatan Umum), • Lansia, • Jiwa, • Paru, • Fisiotherapi • Kamar tindakan
• Ruang kepala puskesmas,
• Tata usaha, • IMS (Infeksi Menular
Seksual), • Haji, • Penyakit menular dan
kesling, • Diklat, • Perencanaan,• Keuangan, • Aula, • Musola
Sarana Luas tanah/bangunan : 1700 M2/1500 M2 3 lantai Kapasitas listrik : 6.300 watt Sumber air 2 pompa air jet pump Saluran telepon 3 / saluran fax 2 Kendaraan : 4 mobil, 25 motor 1 buah generator
Peralatan dan AsetNo
Jenis Aset
Jumlah
1 Gedung Puskesmas 10 2 Poruptor 1 3 Slit Lamp 1 4 Gudang Obat 1 5 Dental Unit 14 6 Mikroskop 4 7 Sterilisator Kering 4 8 ECG 3 9 Alat Rontgen Gigi 1
10 Rontgen Thorax, Abdomen 1 11 QBC 1 12 Obgyn Bed 4 13 Komputer / Server 12 / 1 14 Lap Top / LCD / Scenner 2 / 1 / 1 15 Cash Reginter / OHP 1/1 16 Tambal Light Curing / Scaller 1/12 17 Inhalasi 3 18 Incubator / Infra Red 5/2
Fasilitas Pelayanan
Pelayanan Pagi
• Pelayanan Umum : BPU (Balai Pengobatan Umum), BPG (Balai Pengobatan Gigi), Askes, MTBS (Manajeen Terbatu Balita Sakit), KB (Keluarga Berencana), KI (Kesehatan Ibu), Gigi, IMS (Infeksi Menular Seksual), KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga), Jiwa, DM (Diabetes Melitus), TB Paru, Klinik Gizi dan Lansia
• Pelayanan Semi Spec : Poli THT, Mata, Akupunkur dan Kulit
• Pelayanan Specialis : Kebidanan, Anak, mata dan NeurologPelayanan Sore : Poli umum, Askes dan Jamsostek
Pelayanan Penunjang : Rontgen Foto, Fisiotherapi, Laboratorium, EKG, USG
Rumah Bersalin
Unit Gawat Darurat
PembiayaanBerdasarkan SK Gubernur DKI Jakarta No. 366/2012 mulai 1
Maret 2012, puskesmas Pasar Minggu telah ditetapkan sebagai unit kerja Dinas Kesehatan yang menerapkan pola pengelolaan
keuangan Badan Layanan Umum Daerah secara penuh.
Hal ini bertujuan untuk meningkatkan penyelenggaraan kesehatan masyarakat, maka puskesmas Kecamatan Pasar Minggu diberi wewenang untuk menggunakan pendapatan
Operasionalnya secara langsung dan harus tertib dan disiplin.
Target penerimaan pendapatan• Rp.
2.846.100.600
Realisasi pendapatan• Rp.
3.347.309.741 (17,6 % diatas target)
Realisasi Penyerapan BLUD• Rp.
2.941.209.507 (per 31 Des 2012)
Anggaran pada tahun 2012 adalah
sebesar Rp. 8.043.830.437
(92,38 %)
Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
• Unit Kerja pada Satuan Kerja Perangkat Daerah di lingkungan pemerintah daerah di Indonesia yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang/jasa yang dijual tanpa mengutamakan mencari keuntungan, dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan produktivitas
Pola Pengelolaan Keuangan (BLUD)
• Memberikan fleksibilitas berupa keleluasaan untuk menerapkan praktik-praktik bisnis yang sehat untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, seperti pengecualian dari ketentuan pengelolaan keuangan daerah pada umumnya
Peraturan Terkait dengan BLUD di Puskemas Kecamatan Pasar Minggu
Peraturan Presiden No : 70 Tahun 2012 tentang Pengadaan barang / jasa Pemerintah
Peraturan Gubernur Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 37 tahun 2011 tentang Pedoman Pelaksanaan APBD Propinsi DKI Jakarta.
Peraturan Gubernur Nomor 142 tahun 2011 tentang Perubahan Penjabaran APBD Propinsi DKI Jakarta tahun 2012
Keputusan Kepala Puskesmas Nomor : 54 / 2013 tentang Penunjukan Pejabat Pembuat Komitmen, BLUD Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan.
BLUD di Puskesmas Pasar Minggu
2012 BLUD bertahap
• Masih ada subsidi dari pemerintah
2014 BLUD penuh
• Sudah menggunakan pendapatan dari masyarakat.
• Dana kapitasi pada era JKN menjadi sebagian besar sumber dana BLUD
BLUD di Puskesmas Pasar Minggu
Dengan BLUD masih ada subsidi dari pemerintah untuk kegiatan-kegiatan rutin saja seperti bayar listrik, internet, dan air, belanja
modal, honor pegawai. Sedangkan BLUD untuk yang sifatnya cepat
habis dan tidak operasional.
Keuntungan BLUD adalah adanya fleksibilitas untuk melakukan
pembelian kebutuhan yang sesuai dibutuhkan jika memang ada
perubahan dari rencana
Contoh dianggarkan beli Paracetamol 5.000 butir untuk setahun, ketika tengah tahun
ternyata sudah habis. Maka dengan BLUD bisa membeli tambahan
menjadi 10.000 butir
tidak mencari keuntungan (kepentingan bisnis komersial) tapi dikembalikan kepada masyarakat lagi contohnya untuk perbaikan pelayanan kesehatan yang akan
diberikan kepada masyarakat
Ada aturan BLUD penuh yaitu 60% belanja pegawai dan 40% belanja operasional. Tapi kondisi sekarang dibalik lebih besar ke operasional
yang ada diluar APBD
Komposisi SDM
NO JENIS TENAGA PNS HONOR JUMLAH
1 Dokter Umum 19 3 22 2 Dokter Gigi 14 14 3 Dokter Spesialis 1 1 4 Perawat 36 9 45 5 Perawat Gigi 8 1 9 6 Bidan 32 32 7 Farmasi 2 2 4 8 Analis 2 2 9 Radiologi 1 1
10 SPPM 4 4 1 Pekarya Kesehatan 9 9
12 PKC 1 1 13 Gizi 5 5 14 Administrasi 13 14 27 15 APK 1 1 16 SKM 1 1 17 Fisiotherapi 2 2
JUMLAH 149 31 180
Komposisi Pegawai
NO JENIS PNS HONOR JUMLAH
1 Medis 34 3 37 2 Paramedis 90 12 102 3 Non Medis 27 14 41
Jumlah 151 29 180
Tingkat Pendidikan Karyawan
NO PENDIDKAN PNS HONOR JUMLAH
1 S 2 3 3 2 S 1 42 7 49 3 D 3 48 15 63 4 D 1 15 15 5 SLTA 39 7 46 6 SLTP 1 1 7 SD 3 3
151 29 180
10 Pemakaian Obat Terbanyak
No Jenis Obat Jumlah
1 Parasetamol 500 Mg Tablet 1.060.951
2 Tablet tambah darah kombinasi 823.971
3 Klorfeniramin Maleat 4 mg Tablet 707.632
4 Amoksisiline 500 mg Tablet 622.906
5 Thiamin HCL ( B1 ) 50 mg Tablet 500.614
6 Asam Askorbat ( Vit C ) 50 mg Tablet 462.160
7 Piridoksin HCL ( B6 ) 10 mg Tablet 442.620
8 Gliseril Guayakolat 100 mg Tablet 439.207
9 Antalsida Doen Tablet Kombinasi 372.522
10 Kalsium Laktat 500 mg Tablet 333.070
Kesulitan dalam pengelolaan obat
Belum terlaksananya sistem satu pintu terutama untuk obat program seperti vaksin. Sehingga pelaporan dan perencanaan belum terintegrasi
Jumlah kunjungan dan trend penyakit yang susah di prediksi untuk pengadaan obat persis seperti yang dibutuhkan
Kurang Sumber Daya manusia yang profesional dalam pengelolaan obat
Belum terlaksananya management yang baik dalam pembagian dan pelaksanaan tugas pokok kefarmasian ( pengelola obat )
Kurangnya sarana pendukung dalam pengelolaan obat seperti sarana gudang
Tidak tersedia dana yang cukup untuk pengelolaan obat