Nama : Andrey RahmanNim : 1302769Jurusan : Pendidikan teknik otomotifSeksi : Senin/ jam 07.00 – 08.40Dosen : Lusi Susanti,S.Pd, M.Pd UJIAN MID SEMSTER ADMINISTRASI DAN SUPERVISI PENDIDIKAN
1. Jelaskanlah beberapa pengertian administrasi dan administrasi pendidikan menurut para
ahli, kemudian ditarik kesimpulan tentang pengertian atau defenisi administrasi dan
administrasi pendidikan yang sudah dikutip..!
Pengertian administrasi menurut ahli
a. Soewarno Handayaningrat
Mengungkapkan bahwa administrasi adalah kegiatan ketatausahaan yang terdiri
dari berbagai kegiatan seperti pembukuan baik perhitungan, pencatatan atau
yang lainnya dengan tujuan untuk menyediakan informasi yang dibutuhkan.
b. W.H Evans
Administrasi merupakan fungsi yang berkaitan dengan manajemen dan
pengarahan segala tahap operasi perusahaan yang berkenaan dengan
keterangan, komunikasi dan juga ingatan organisasi.
c. Ulbert
Menurutnya administrasi ini merupakan istilah lain dari tata usaha dimana
sebagian penyusunan dan pencatatan data serta informasi secara sistematis baik
internal atau eksternal dengan tujuan menyediakan keterangan dan
memudahkan dalam memperoleh data baik sebagian maupun secara
menyeluruh.
d. George Terry
Mengemukakan bahwa administrasi merupakan sebuah proses perencanaan,
pengendalian, pengorganisasian, dan penggerakan kepada orang-orang yang
melaksanakannya untuk mencapai tujuan yang dinginkan.
Kesimpulan: “jadi dapat disimpulkan administrasi adalah kegiatan untuk
mengatur menata dan mengelola suatu kegiatan untuk mencapai tujuan
tertentu secra sistematis dan terencana .”
(sumber: http://stitla08.blogspot.co.id/)
Pengertian administrasi pendidikan menurut ahli
a. Menurut Syarif
Segala usaha bersama untuk mendayagunakan sumber-sumber (personil
maupun materil) secara efektif dan efisien untuk menunjang tercapainya
pendidikan.
b. Menurut Syamsi
Administrasi adalah seluruh kegiatan dalam setiap usaha kerjasama yang
dilakukan oleh sekelompok atau lebih orang-orang secara bersama sama dan
simultan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
c. Menurut sutisna
Administrasi pendidikan adalah keseluruhan (proses) yang membuat sumber –
sumber personil dan materil sesuai yang tersedia dan efektif bagi tercapainya
tujuan-tujuan bersama.
d. Menurut hadari Nawawil
Administrasi pendidikan adalah rangkaian kegiatan atau keseluruhan proses
pengendalian usaha kerja sama sejumlah orang untuk mencapai
tujuanpendidikan secra berencan dan sistematis yang diselenggarakan dalam
lingkungan tertentu, terutama berupa pendidikan lembag formal.
Kesimpulan: “jadi dari kutipan diatas dapat disimpulkan bahwa administrasi
pendidikan adalah suatu rangkaian kegiatan atau keseluruhan proses
pengendalian yang dilakukan secra bersama sam untuk mencapai tujuan
pendidikan yang terencana dan sistematis.
(sumber: http://stitla08.blogspot.co.id/)
2. Salah satu tugas administrator sekolah adalah merencanakan, perencanaan bermakna
strategis, terutama untuk memberikan kejelasan, arah bagi setiap kegiatan sehingga setiap
kegiatan dapat diusahakan dan seefektif mungkin.
Jelaskanlah beberapa manfaat dari perencanaan yang dilakukan oleh administrator
sekolah serta jelaskanlah juga langkah-langkah yang dilakukan administrator sekolah
dalam perhitungan perencanaan strategis sekolah.
Jawab: “manfaat dari perencanaan yang dilakukan oleh administrator sekolah adalah
a. Menetapkan standar pengawasan, untuk mencocokan pelaksanaan dengan
rencananya
b. Mengetahui kapan pelaksanaan dan selesainya suatu kegiatan
c. Mengetahui siapa saja yang terlibat dalam kegiatan tersebut
d. Mendapatkan kegiatan yang sistematis termasuk biaya dan kualitas pekerjaan
e. Meminimalkan kegiatan kegiatan yang tidak produktif dan menghemat biaya
tenaga dan waktu .
Langkah-langkah yang dilakukan administrator sekolah dalam perhitungan
perencanaan strategis sekolah adalah
a. Menentukan tujuan
Dengan adanya tujuan yang jelas dan terarah dari suatu lembaga atau
organisasi, maka sumber daya akan dipergunakan menjadi efektif dan
efisien.
b. Merumuskan keadaan sekarang
Oleh karena tujuan dan perencanaan menyangkut waktu mendatang, para
pengambil keputusan harus memahami lebih dahulu posisi lembaga atau
organisasi pada saat ini.
c. Mengidentifikasi kemudahan dan hambatan
Pada tahap ini perlu diidentifikasi semua kekuatan dan semua kelemahan
yang ada dilembaga atau organisasi, ini sebagai ukuran atas kemampuan
lembaga atau organisasi dalam mencapai tujuan.
d. Mengembangkan serangkaian kegiatan
Pada tahap ini merupakan tahap terakhir dalam perencanaan, karena itu
langkah yang perlu dilakukan adalah
1. Menyusun berbagai alternatif tindakan yang bisa diambil untuk
mencapai tujuan
2. Alternatif tersebut dinilai dan dibandingkan
3. Setelah itu dipilih alternatif yang terbaik
(sumber: https://dayatfarras.wordpress.com)
3. Kurikulum yang setiap saat berganti-ganti apakah menurut pendapat saudara hal ini dapat
meningkatkan mutu pendidikan dengan efektif dan efisien?
Jelaskanlah dan bagaimana pendapat saudara tentang kurikulum yang sebernanya dipakai
diindonesia.
Jawab: “menurut saya tidak dapat meningkatkan mutu karena dengan berganti-gantinya
kurikulum maka berganti pula metode guru untuk mengajar siswa , sehingga mata pelajaran
yang ingin disampaikan kurang efektif karena guru akan kerepotan untuk mengikuti setiap
kurikulum yang terus berganti.
Jadi menurut saya kurikulum yang sebaiknya dipakai diindonesia adalah kurikulum yang
sudah biasa dipakai misalnya kurukulum KTSP karena guru sudah terbiasa dengan kurikulum
tersebut.
4. Jelaskanlah dengan contoh
a. Apa yang dimakdud dengan pendidikan dan tenaga kependidikan
b. Kompetensi yang harus dimiliki oleh pendidik
c. Mengapa guru harus naik pangkat dan apa saja jenis-jenis kenaikan pangkat
pendidik tenaga kependidikan
a. Yang dimaksud dengan pendidik tenaga kependidikan adalah
Pendidik adalah tenaga profesional yang bertugas merencanakan dan
melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan
pembimbingan dan pelatihan, serta melakukan penelitian dan pengabdian
kepadamasyarakat
Contoh: guru, dosen, tutor, instruktur, pamong belajar, konselor,
widyasawara, fasilitator, penguji.
Tenaga kependidikan adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri
dan diangkat untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan.
Contoh: tata usaha sekolah, dinas pendidikan
b. Kompetensi yang harus dimiliki oleh pendidik
Menurut peraturan menteri nomor 16 tahun 2007 kompetensi yang harus
dimiliki oleh pendidik adalah
o Kompetensi pedagogik
Kompetensi pendidik meliputi pemahaman guru terhadap peserta
didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil
belajar dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan
berbagai potensi yang dimilikinya.
o Kompetensi kepribadian
Merupakan kemampuan personal yang mencerminkan kepribadian
yang mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa, menjadi teladan
bagi peserta didik dan berakhlak mulia.
o Kompetensi sosial
Merupakan kemampuan guru untuk berkomunikasi dan bergaul
secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga
kependidikan, orang tua/wali peserta didik, dan masyarakat.
o Kompetensi profesional
Merupakan penguasaan materi pembelajaran secara luas dan
mendalam, yang mencakup penguasaan materi kurikulum mata
pelajaran disekolah dan substansi keilmuan yang menaungi
materinya, serta penugasan terhadap struktur dan metodologi
keilmuannya.
c. Mengapa guru harus naik pangkat dan apa saja jenis-jenis kenaikan pangkat
pendidik dan tenaga kependidikan
o Karena dengan guru mendapatkan naik pangkat maka dengan
begitu diharapkan kulitas guru dapat meningkat dalam mengajar
karena sebelum naik pangkat seorang guru harus memenuhi point-
point dan ikut sertifikasi agar guru lebih mendapatkan ilmu dan
sistem pembelajaran terbaru.
o Jenis jenis kenaikan pangkat pendidik tenaga kependidikan
Kenaikan pangkat jabatan
5. Saat ini dalam penerimaan siswa baru banyak terjadi penyimpangan dimana calon siswa
yang seharusnya tidak dapat diterima disekolah x karena nilainya tidak memungkinkan
tetapi karena sesuatu hal akhirnya calon siswa tersebut dapat diterima disekolah tsb.
Apa tanggapan saudara tentang hal ini
Jawab:
“menurut saya hal ini akan dapat merugikan sekolah dan juga efeknya bisa
merugikan negara, karena dengan cara penerimaan siswa yang seperti itu siswa yang
nilainya bagus akan tersingkirkan, sehingga siswa tersebut tidak dapat menyalurkan bakat
dan minatnya akibat dari penerimaan siswa yang nilainya tidak memenuhi standar tersebut
dibantu oleh pihak-pihak tertentu, dan akhirnya yang menjadi siswa adalah siswa yang
kualitasnya kurang bagus, ada kemungkinan siswa ini akan membuat onar bagi sekolah dan
akan merugikan orang tua, sekolah, maupun masyarakat.
Jadi kalau penerimaan siswa seperti ini saya merasa setiap sekolah dalam menerima sisawa
tidak mengutamakan aspek kemampuan siswa tersebut melainkan hanya mengutamakan
kekeluargaan tanpa memikirkan efek kedepannya yang akan terjadi.”
6. Jelaskanlah dengan contoh beberapa jalur pembinaan siswa disekolah dan apa bentuk
kegiatan nyata dari wawasan wiyata mandala.
Jawab:
“wawasan wiyata mandala merupakan suatu pandangan bahwa suatu proses pendidikan di
sekolah akan berhasil jika kita mendudukan sekolah sesuai dngan fungsinya yakni sebagai
lembaga pendidikan tempat berlangsungnya siswa belajar guru mengajar untuk mencapai
tujuan pendidikan.
Kegiatan wiayata mandala:
1. Penataan lingkungan melalui K6 (keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan,
kekeluargaan, dan kerindangan.
2. Kegiatan pembelajaran yang berlangsung secara efektif dan efisien.
7. Jelaskanlah apa peranan guru dan kepala sekolah dalam administrasi sarana dan prasarrana
dan bagaimana sebaiknya administrasi saran adan prasarana itu diajalankan disekolah-
sekolah...
Jawab:
“peranan guru dalam administrasi sarana dan prasarana disekolah dapat dilihat
dalam beberapa hal, misalnya:
Dalam hal perencanaan pengadaan barang menurut keterlibatan guru karena semua
barang yang di pergunakan dalam proses belajr mengajar harus sesuai dengan
rancangan kegiatan belajar mengajar itu.perencanaan pengadaan barang yang
menuntut keterlibatan guru di antaranya adalah pengadaan alat pengajaran dan
media pengajaran.
Peran kepala sekolah dalam administrasi sarana dan prasarana secara umum
adalah memberi dan melengkapi fasilitas untuk segala kebutuhan yang di perlukan
dalam proses belajar mengajar dan memelihara agar tugas-tugas murid yang
diberikan oleh guru dapat terlaksana dengan lancar dan optimal.