Transcript
Page 1: Tugas sistem pencernaan vertebrata

S I S T E M P E N C E R N A A N ( S Y S T E M D I G E S T O R I U M )

DISUSUN OLEH Kelompok : 1

HASMIRAH FITRIANI ASRINA

Page 2: Tugas sistem pencernaan vertebrata

PISCES Saluran pencernaan pada ikan dimulai dari rongga mulut (cavum

oris). Di dalam rongga mulut terdapat gigi-gigi kecil yang berbentuk kerucut pada geraham bawah dan lidah pada dasar mulut yang tidak dapat digerakan serta banyak menghasilkan lendir, tetapi tidak menghasilkan ludah (enzim). Dari rongga mulut makanan masuk ke esophagus melalui faring yang terdapat di daerah sekitar insang.Dari kerongkongan makanan di dorong masuk ke lambung, lambung pada umum-nya membesar, tidak jelas batasnya dengan usus. Pada beberapa jenis ikan, terdapat tonjolan buntu untuk memperluas bidang penyerapan makanan.Dari lambung, makanan masuk ke usus yang berupa pipa panjang berkelok-kelok dan sama besarnya. Usus bermuara pada anus.Kelenjar pencernaan pada ikan, meliputi hati dan pankreas.

Page 3: Tugas sistem pencernaan vertebrata

Tractus Digestivus

Cavum oris, pada rahang terdapat gigi berbentuk conus,lidah melekat pada dasar mulut, tidak dapat digerakkan

Pharyng atau tekak, dapat terlihat jika insang diambilEsofagus, pendek sebagai lanjutan dari pharyng,

berbentuk seperti kerucutVentriculus umumnya membesar,kecuali pada ikan

mas (Cyprinus carpio) merupakan pembesaran dari usus, batas-batas dengan usus tidak begitu nyata

Usus atau intestinum merupakan saluran atau tube panjang, yang berkelok-kelok dan berakhir atau bermuara ke anus

Page 4: Tugas sistem pencernaan vertebrata
Page 5: Tugas sistem pencernaan vertebrata

AMPHIBISecara berturut-turut saluran pencernaan pada katak meliputi:

1. rongga mulut: terdapat gigi berbentuk kerucut untuk memegang

mangsa dan lidah untuk menangkap mangsa,

2. esofagus; berupa saluran pendek,

3. ventrikulus (lambung), berbentuk kantung yang bila terisi

makanan

menjadi lebar. Lambung katak dapat dibedakan menjadi 2, yaitu

tempat masuknya esofagus dan lubang keluar menuju usus,

4. intestinum (usus): dapat dibedakan atas usus halus dan usus

tebal. Usus halus meliputi: duodenum. jejenum, dan ileum, tetapi

belum jelas batas-batasnya.

5. Usus tebal berakhir pada rektum dan menuju kloata, dan

6. kloaka: merupakan muara bersama antara saluran pencernaan

makanan, saluran reproduksi, dan urine.

Kelenjar pencernaan pada amfibi, terdiri atas hati dan pankreas.

Page 6: Tugas sistem pencernaan vertebrata

Tractus Digestivus

Cavum oris, pada rahang terdapat gigi berbentuk conus, lidah dapat dijulurkan, disebelah caudal dari cavum oris ada lubang menuju ke

Pharyng Esofagus hanya merupakan saluran yang pendek Ventriculus terdiri dari bagian cardia dan pilorus Intestinum tenue (usus halus) terdiri dari duodenum-

yeyunum dan ileum…. Belum jelas batasnya  Intestinum crassum (usus kasar), segmennya tidak

jelas, segmen terakhirnya disebut rectum Cloaca merupakan muara pelepasan dari urin, feses

dan spermatozoa

Page 7: Tugas sistem pencernaan vertebrata
Page 8: Tugas sistem pencernaan vertebrata

REPTILIA Reptil umumnya karnivora (pemakan daging). Secara

berturut-turut saluran pencernaan pada reptil meliputi:1) rongga mulut: bagian rongga mulut disokong oleh rahang atas dan bawah, masing-masing memiliki deretan gigi yang berbentuk kerucut, gigimenempel pada gusi dan sedikit melengkung ke arah rongga mulut. Pada rongga mulut juga terdapat lidah yang melekat pada tulang lidah dengan ujung bercabang dua,2) esofagus (kerongkongan),3) ventrikulus(lambung),4) intestinum: terdiri atas usus halus dan usus tebal yang bermuara pada anus.Kelenjar pencernaan pada reptil meliputi hati, kantung empedu, dan pankreas.

Page 9: Tugas sistem pencernaan vertebrata

Tractus Digestivus CAVUM ORIS

Celah mulutnya disokong oleh maxilla (rahang atas) dan mandibula (rahang bawah) yang masing-masing bergigi berbentuk kerucut : pleurodont, bengkok ke arah cavum oris

Pada palatinum (tulang langit-langit) terdapat deretan gigi halus yang disebut dentes palatini

Lingua (lidah) pipih, ujungnya bersifat bifida atau bercabang dua, terletak di dasar cavum oris

Pharyng Esofagus Ventriculus terdiri dari fundus dan pilorus Intestinum tenue (usus halus) terdiri dari duodenum,ileum Caecum

Page 10: Tugas sistem pencernaan vertebrata
Page 11: Tugas sistem pencernaan vertebrata

AVES Organ pencernaan pada burung terbagi atas saluran pencernaan dan

kelenjar pencernaan. Makanan burung bervariasi berupa biji-bijian, hewan kecil, dan buah-buahan.Saluran pencernaan pada burung terdiri atas:1) paruh: merupakan modifikasi dari gigi,2) rongga mulut: terdiri atas rahang atas yang merupakan penghubung antara rongga mulut dan tanduk,3) faring: berupa saluran pendek, esofagus: pada burung terdapat pelebaran pada bagian ini disebut tembolok, berperan sebagai tempat penyimpanan makanan yang dapat diisi dengan cepat,4) lambung terdiri atas:- Proventrikulus (lambung kelenjar): banyak menghasilkan enzim pencernaan, dinding ototnya tipis.- Ventrikulus (lambung pengunyah/empedal): ototnya berdinding tebal. Pada burung pemakan biji-bijian terdapat kerikil dan pasir yang tertelan bersama makanan vang berguna untuk membantu pencernaan dan disebut sebagai ” hen’s teeth”,6) intestinum: terdiri atas usus halus dan usus tebal yang bermuara pada kloaka.Usus halus pada burung terdiri dari duodenum, jejunum dan ileum.Kelenjar pencernaan burung meliputi: hati, kantung empedu, dan pankreas. Pada burung merpati tidak terdapat kantung empedu.

Page 12: Tugas sistem pencernaan vertebrata
Page 13: Tugas sistem pencernaan vertebrata

RUMINANSIA Perbedaan sistem pencernaan makanan pada hewan

ruminansia, tampak pada struktur gigi, yaitu terdapat geraham belakang (molar) yang besar, berfungsi untuk mengunyah rerumputan yang sulit dicerna. Di samping itu, pada hewan ruminansia terdapat modifikasi lambung yang dibedakan menjadi 4 bagian, yaitu: rumen (perut besar), retikulum (perut jala), omasum (perut kitab), dan abomasum (perut masam).Dengan ukuran yang bervariasi sesuai dengan umur dan makanan alamiahnya. Kapasitas rumen 80%, retlkulum 5%, omasum 7-8%, dan abomasums 7-8′/o.Pembagian ini terlihat dari bentuk gentingan pada saat otot spingter berkontraksi. Abomasum merupakan lambung yang sesungguhnya pada hewan ruminansia.

Page 14: Tugas sistem pencernaan vertebrata

PERJALANAN MAKANAN PADA RUMINANSIA

Page 15: Tugas sistem pencernaan vertebrata
Page 16: Tugas sistem pencernaan vertebrata

KELENJAR PENCERNAAN

Page 17: Tugas sistem pencernaan vertebrata

HATI DAN EMPEDUHati merupakan kelenjar terbesar tubuh manusia yang berfungsi sebagai alat ekskresi dan kelenjar pencernaan.

Sebagai kelenjar pencernaan, hati menghasilkan empedu yang berfungsi mencerna lemak, mengaktifkan lipase, membantu absorbsi lemak, pembentukan urea dan mengubah zat yang tidak larut air menjadi larut air.

Page 18: Tugas sistem pencernaan vertebrata

PANKREAS Pankreas menghasilkan getah pancreas yang mengandung :

1. Tripsinogen, diaktifkan entrokinase menjadi tripsin yang berfungsi menghidrolisis pepton menjadi asam amino

2. Disakharidase, berfungsi menghidrolisis disakharida menjadi monosakarida

3. Lipase pancreas(strepsin), menghidrolisis emulsi lemak menjadi asam lemak dan gliserol

4. Garam NaHCO3, berfungsi memberi lingkungan basa sehingga enzim - enzim pankreas menjadi aktif

Page 19: Tugas sistem pencernaan vertebrata

THANKS FOR ATTENTIONWASSALAMUALAIKUM


Top Related