ii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH
Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa naskah Skripsi dengan
judul:
RANCANG BANGUN SISTEM MONITORING SUHU DAN KELEMBABAN
RUANG SERVER TERINTEGRASI DENGAN APLIKASI BERBASIS MOBILE
Nama : I Gusti Agung Bagus Prema Pradana
NIM : 1108605026
Email : [email protected]
Nomor telp/HP : 082247412510
Alamat : Jalan Tukad Pancoran Gang IIA No.17
Belum pernah dipublikasikan dalam dokumen skripsi, jurnal nasional
maupun internasional atau dalam prosiding manapun, dan tidak sedang atau akan
diajukan untuk publikasi di jurnal atau prosiding manapun. Apabila dikemudian
hari terbukti terdapat pelanggaran kaidah-kaidah akademik pada karya ilmiah saya,
maka saya bersedia menanggung sanksi-sanksi yang dijatuhkan karena kesalahan
tersebut, sebagaimana diatur oleh Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor
17 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di Perguruan
Tinggi.
Demikian Surat Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya untuk dapat
dipergunakan bilamana diperlukan.
Denpasar, 10 Februari 2017
Yang membuat pernyataan,
(I Gusti Agung Bagus Prema Pradana)
NIM. 1108605026
LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR
Judul : Rancang Bangun Sistem Monitoring Suhu dan Kelembaban
Ruang Server Terintegrasi dengan Aplikasi Berbasis Mobile
Kompetensi : Jaringan Komputer
Nama :I Gusti Agung Bagus Prema Pradana
NIM : 1108605026
Tanggal Seminar :10 Februari 2017
Disetujui oleh :
Mengetahui,
Jurusan Ilmu Komputer FMIPA UNUD
Ketua,
Agus Muliantara, S.Kom.,M.Kom.
NIP.19800616 200501 1 001
Pembimbing I
I Dewa Made Bayu Atmaja Darmawan, S.Kom, M.Cs.
NIP. 19890127 201212 1 001
Pembimbing II
Agus Muliantara, S.Kom.,M.Kom.
NIP. 19800616 200501 1 001
Penguji I
I Made Widiartha, S.Si., M.Kom.
NIP. 19821220 2008011008
Penguji II
I Komang Ari Mogi, S.Kom, M.Kom
NIP. 19840924 2008011007
Penguji III
Gusti Ayu Vida Mastrika Giri,S.Kom.,M.Cs.
NIP. 19900606 20160322001
iv
KATA PENGANTAR
Penelitian dengan judul “Rancang Bangun Sistem Monitoring Suhu dan
Kelembaban Ruang Server Terintegrasi dengan Aplikasi Berbasis Mobile” ini
disusun dalam rangkaian kegiatan pelaksanaan Tugas Akhir di Jurusan Ilmu
Komputer FMIPA UNUD.Sehubungan dengan telah terselesaikannya penelitian ini,
maka diucapkan terimakasih dan penghargaan kepada berbagai pihak yang telah
membantu penyusun, antara lain :
1. Bapak I Dewa Made Bayu Atmaja Darmawan, S.Kom., M.Cs.selaku
Pembimbing I yang telah membimbing dan membantu menyempurnakan
penelitian ini.
2. Bapak Agus Muliantara S.Kom., M.Kom.selaku Pembimbing I Idan Ketua
Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Udayana yang telah banyak membantu, meluangkan waktu
untuk penelitian ini dan memberikan masukan juga motivasi sehingga
memperlancar dalam proses pelaksanaan penelitian ini.
3. Bapak-bapak dan ibu-ibu dosen di Jurusan Ilmu Komputer yang bersedia
meluangkan waktunya untuk memberikan masukan dalam penyempurnaan
penelitian ini.
4. Rekan-rekan mahasiswa di Jurusan Ilmu Komputer khususnya angkatan
2011 yang telah memberi dukungan, motivasi, semangat dan kerja sama
dalam penelitian ini.
Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih belum sempurna, untuk itu
kritik dan saran yang bermanfaat demi kesempurnaan tugas akhir ini sangat
penyusun harapkan.
Bukit Jimbaran,Februari 2016
Penyusun
I Gusti Agung Bagus Prema Pradana
Judul : Rancang Bangun Sistem Monitoring Suhu Dan Kelembaban
Ruang Server Terintegrasi Dengan Aplikasi Berbasis Mobile
Nama : I Gusti Agung Bagus Prema Pradana
NIM : 1108605026
Pembimbing I : I Dewa Made Bayu Atmaja Darmawan, S.Kom, M.Cs.
Pembimbing II : Agus Muliantara, S.Kom, M.Kom
ABSTRAK
Pentingnya fungsi dari ruang server sebagai tempat untuk menyimpan
server (aplikasi dan database), perangkat jaringan (router, hub) dan perangkat
lainnya yang terkait dengan operasional jaringan maupun sistem suatu perusahaan,
mengharuskan adanya standar keamanan untuk melindungi kerja perangkat-
perangkat di dalamnya. Salah satu standar keamanan yang wajib menjadi perhatian
adalah suhu dan kelembaban dari ruang server itu sendiri. Banyaknya perangkat
yang berada di ruang tersebut membuat suhu dan kelembaban harus terjaga. Proses
monitoring suhu dan kelembaban secara manual tidak akan memberikan peringatan
ketika kenaikan suhu di luar batas normal.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka diperlukan suatu sistem yang
bisa melakukan monitoring suhu dan kelembaban ruangan secara otomatis dan real
time. Adapun dalam penelitian ini diimplementasikan sistem monitoring suhu dan
kelembaban ruang server yang terintegrasi dengan aplikasi berbasis mobile.
Dimana sistem ini dibentuk menggunakan mikrokontroller Arduino, sensor DHT11
dan aplikasi mobile berbasis android.
Sistem yang dihasilkan telah mampu memberikan notifikasi atau
pemberitahuan kepada user apabila nilai suhu atau kelembaban ruang server berada
diluar batas normal. Pengujian menggunakan blackbox testing pada fitur-fitur
didalam aplikasi sebagai bentuk dari implementasi dinyatakan sudah valid.
Dimana seluruh hasil pengujian sudah sesuai dengan kebutuhan fungsional sistem.
Kata kunci : suhu, kelembaban, ruang server, mikrokontroller,android
Title : Design of Temperature and Humidity Monitoring System
Integrated With Mobile Applications
Name : I Gusti Agung Bagus Prema Pradana
Registration : 1108605026
First Supervisor : I Dewa Made Bayu Atmaja Darmawan, S.Kom, M.Cs.
Second Supervisor : Agus Muliantara, S.Kom., M.Kom
ABSTRACT
The importance of the functions of the server room as a place to store the
server (application and database), network devices (routers, hubs) and other devices
associated with the operation of an enterprise network or system, requires labor
safety standards to protect the devices in it. One of the safety standards that must
be of concern is the temperature and humidity of the server room itself. The number
of devices that were in the room makes the temperature and humidity should be
maintained. Temperature and humidity monitoring process manually would not
give a warning when the temperature rises beyond the normal limits.
To overcome these problems, we need a system that can monitor the
temperature and humidity of the room automatically and in real time. As
implemented in this study temperature and humidity monitoring system integrated
server space with a mobile-based applications. Where the system is established
using a microcontroller Arduin, DHT11 sensor and android based mobile
application.
The resulting system was able to provide notification or notification to the
user when the value of the temperature or humidity of the server room is outside
normal limits. Tests using black box testing on features in the application as a form
of implementation has been declared valid. After which all the test results meet the
functional requirements of the system.
Keywords: temperature, humidity, server room, microcontroller, android
vii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................................. iv
DAFTAR ISI ......................................................................................................... vii
DAFTAR TABEL .................................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ...................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................. 3
1.3 Batasan Masalah .................................................................................... 3
1.4 Tujuan Penelitian ................................................................................... 4
1.5 Manfaat Penelitian ................................................................................. 4
1.6 Metodelogi Penelitian ........................................................................... 4
1.6.1 Tempat Penelitian .............................................................................. 4
1.6.2 Metode Pengembangan Sistem ......................................................... 4
1.6.3 Pengumpulan Data ............................................................................ 5
1.6.4 Analisa Sistem ................................................................................... 6
1.6.5 Perancangan Sistem .......................................................................... 6
1.6.6 Implementasi Sistem ......................................................................... 6
1.6.7 Penulisan Laporan ............................................................................. 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................ Error! Bookmark not defined.
2.1 Tinjauan Empiris .................................. Error! Bookmark not defined.
2.2 Tinjauan Teoritis ................................... Error! Bookmark not defined.
2.2.1 Mikrokontroler ................................. Error! Bookmark not defined.
2.2.2 Arduino Ethernet Shield ................... Error! Bookmark not defined.
2.2.3 Arduino ............................................. Error! Bookmark not defined.
2.2.4 Sensor ............................................... Error! Bookmark not defined.
2.2.5 Sensor DHT11 .................................. Error! Bookmark not defined.
2.2.6 Android ............................................ Error! Bookmark not defined.
2.2.7 Android Studio ................................. Error! Bookmark not defined.
2.2.8 Arduino IDE ..................................... Error! Bookmark not defined.
2.2.9 Google Cloud Messaging ................. Error! Bookmark not defined.
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN ....... Error! Bookmark not defined.
3.1 Analisa Sistem ...................................... Error! Bookmark not defined.
3.1.1 Analisa PIECES ............................... Error! Bookmark not defined.
3.1.2 Kebutuhan Fungsional ..................... Error! Bookmark not defined.
3.1.3 Kebutuhan Non Fungsional.............. Error! Bookmark not defined.
3.2 Perancangan Sistem .............................. Error! Bookmark not defined.
3.2 Flowchart Sistem .................................. Error! Bookmark not defined.
3.2.1 Flowchart Menyimpan Data .............. Error! Bookmark not defined.
3.2.2 Flowchart Aplikasi Mobile ................ Error! Bookmark not defined.
3.2.3 Flowchart Register User Pada GCM serverError! Bookmark not
defined.
3.2.4 Flowchart Pengiriman Notifikasi di Aplikasi Mobile ............... Error!
Bookmark not defined.
3.2.5 Flowchart Report ............................... Error! Bookmark not defined.
3.3 Rancangan Antar Muka Sistem ............ Error! Bookmark not defined.
3.4 Rancangan Database ............................ Error! Bookmark not defined.
3.5 Pengujian Sistem .................................. Error! Bookmark not defined.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............... Error! Bookmark not defined.
4.1 Modul-Modul Arduino ......................... Error! Bookmark not defined.
4.1.1 Modul Pengukur Suhu Ruangan ....... Error! Bookmark not defined.
4.1.2 Modul LCD ....................................... Error! Bookmark not defined.
4.1.3 Modul Buzzer .................................... Error! Bookmark not defined.
4.2 Source Code Aplikasi ........................... Error! Bookmark not defined.
4.2.1 Source Code Sistem Arduino............. Error! Bookmark not defined.
4.2.2 Source Code Penyimpanan Data ....... Error! Bookmark not defined.
4.2.3 Source Code Menampilkan Data ..... Error! Bookmark not defined.
4.2.4 Source Code Pengiriman Notifikasi .. Error! Bookmark not defined.
4.2.5 Source Code Laporan Grafik ............. Error! Bookmark not defined.
4.3 Tampilan Antarmuka Aplikasi .............. Error! Bookmark not defined.
4.3.1 Tampilan Halaman Awal ................... Error! Bookmark not defined.
4.3.2 Tampilan Halaman Detail Suhu......... Error! Bookmark not defined.
4.3.3 Tampilan Halaman Detail KelembabanError! Bookmark not
defined.
4.3.4 Tampilan Halaman Grafik ................. Error! Bookmark not defined.
4.3.5 Tampilan Notifikasi ........................... Error! Bookmark not defined.
4.3.6 Tampilan Form Tindak Lanjut ........... Error! Bookmark not defined.
4.3.7 Tampilan Form History Tindak LanjutError! Bookmark not
defined.
4.3.8 Tampilan Grafik Penyebab Kejadian. Error! Bookmark not defined.
4.3.9 Tampilan Setting ................................ Error! Bookmark not defined.
4.3.10 Tampilan Register ............................ Error! Bookmark not defined.
4.4 Hasil dan Pengujian Sistem .................. Error! Bookmark not defined.
4.4.1 Pengujian Fungsionalitas Hardware SistemError! Bookmark not
defined.
4.4.2 Pengujian Notifikasi .......................... Error! Bookmark not defined.
4.4.3 Pengujian Komparasi Data ................ Error! Bookmark not defined.
4.4.4 Black Box Testing ............................. Error! Bookmark not defined.
4.4.5 Implementasi Nyata ........................... Error! Bookmark not defined.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................. Error! Bookmark not defined.
5.1 Kesimpulan ........................................... Error! Bookmark not defined.
5.2 Saran ..................................................... Error! Bookmark not defined.
DAFTAR PUSTAKA ............................................. Error! Bookmark not defined.
x
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Klasifikasi Suhu ..................................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 3.2 Klasifikasi Kelembaban ......................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 3.3 Struktur tabel tbl_setting ........................ Error! Bookmark not defined.
Tabel 3.4 Struktur tabel tb_data ............................. Error! Bookmark not defined.
Tabel 3.5 Struktur tabel tb_tindakan ...................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 3.6 Struktur tabel user .................................. Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.1 Kode definisi variabel ............................ Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.2Kode status suhu dan kelembaban .......... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.3 Kode pengiriman data ............................ Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.4 Kode Koneksi Ke internet ...................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.5 Kode Buzzer ........................................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.6 Kode LCD 2x16 ..................................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.7 Koneksi ke server ................................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.8 Kode Insert Database ............................. Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.9 Kode Request Data ................................. Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.10 Format JSON ........................................ Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.11 Kode Menampilkan Data ...................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.12 Kode Generate GCM ID ...................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.13 Mengirim GCM ID ............................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.14 Kode Trigger Notifikasi ....................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.15 Kode Mengirim data ke GCM server ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.16 Kode listening notifikasi ...................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.17 Pembentukan Notifikasi ....................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.18 Kode request data laporan .................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.19 Kode request data grafik ...................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.20 Kode pembuatan grafik ........................ Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.21 Pengujian Fungsionalitas Hardware SistemError! Bookmark not
defined.
Tabel 4.22 Tabel Pengujian Notifikasi Suhu TinggiError! Bookmark not defined.
Tabel 4.23 Tabel Pengujian Notifikasi Suhu RendahError! Bookmark not
defined.
Tabel 4.24 Tabel Pengujian Notifikasi Kelembaban TinggiError! Bookmark not
defined.
Tabel 4.25 Tabel Pengujian Notifikasi Kelembaban RendahError! Bookmark not
defined.
Tabel 4.26 Pengujian Komparasi Data Suhu .......... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.27 Pengujian Komparasi Data KelembabanError! Bookmark not
defined.
Tabel 4.28 Black Box Testing ................................. Error! Bookmark not defined.
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Metode Waterfall ................................................................................. 5
Gambar 2.1 Ethernet Shield ................................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 2.2 Arduino Board .................................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 2.3 Sensor Suhu dan Kelembaban DHT11Error! Bookmark not defined.
Gambar 2.4 Antarmuka Arduino IDE .................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 2.5Arsitektur GCM .................................. Error! Bookmark not defined.
Gambar 3.1 Gambaran umum sistem ..................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 3.2 Alur sistem umum .............................. Error! Bookmark not defined.
Gambar 3.3 Flowchart menyimpan data ................ Error! Bookmark not defined.
Gambar 3.4 Flowchart aplikasi mobile .................. Error! Bookmark not defined.
Gambar 3.5 Flowchart register user pada GCM serverError! Bookmark not
defined.
Gambar 3.6 Flowchart Notifikasi di Aplikasi MobileError! Bookmark not
defined.
Gambar 3.7 Flowchart report ................................ Error! Bookmark not defined.
Gambar 3.8 Rancangan halaman awal ................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 3.9 Rancangan halaman detail suhu ......... Error! Bookmark not defined.
Gambar 3.10 Rancangan halaman detail kelembabanError! Bookmark not
defined.
Gambar 3.11 Rancangan halaman detail kelembabanError! Bookmark not
defined.
Gambar 3.12 Rancangan halaman form tindak lanjutError! Bookmark not
defined.
Gambar 3.13 Rancangan Antarmuka History Tindak LanjutError! Bookmark not
defined.
Gambar 3.14 Rancangan halaman grafik kejadian Error! Bookmark not defined.
Gambar 3.15 Rancangan halaman pengaturan ....... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.1 Rangkaian Skematik Modul Pendeteksi SuhuError! Bookmark not
defined.
Gambar 4.2 Rangkaian Modul Pendeteksi Suhu ... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.3 Rangkaian Modul LCD 2x16 ............. Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.4 Rangkaian Modul Buzzer ................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.5 Rangkaian Modul Keseluruhan .......... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.6 Membuat Project Baru Pada Google Console Developer .......... Error!
Bookmark not defined.
Gambar 4.7 Membuat Server Key Baru ................. Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.8 Server Key Baru ................................. Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.9 Tampilan Halaman Awal .................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.10 Tampilan Halaman Detail Suhu ....... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.11 Tampilan Halaman Detail KelembabanError! Bookmark not
defined.
Gambar 4.12 Tampilan Halaman Grafik ................ Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.13 Tampilan Notifikasi .......................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.14 Tampilan Form Tindak Lanjut ......... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.15 Tampilan Form History Tindak LanjutError! Bookmark not
defined.
Gambar 4.16 Tampilan Grafik Penyebab Kejadian Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.17 Tampilan Setting ............................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.18 Tampilan Register............................. Error! Bookmark not defined.
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan berbagai produk teknologi informasi berlangsung
demikian cepat dan tidak mengenal batas waktu. Hal ini ditandai dengan
teknologi-teknologi baru yang bermunculan dari berbagai bidang. Salah satu
teknologi baru yang muncul adalah pada teknologi pengiriman informasi dari suatu
tempat ke tempat lain semakin cepat dan mudah dijangkau, khususnya melalui
jaringan komputer yang menjadi trend di berbagai kalangan. Salah satu
pemanfaatan teknologi informasiyang menjadi trend dan topik dan sedang hangat
dibahas adalah Internet Of Things (IoT).
Internet of Things bisa dikatakan adalah di mana benda-benda di sekitar kita
dapat berkomunikasi antara satu sama lain melalui sebuah jaringan seperti internet.
Dengan Internet of Things, peralatan-peralatan dapat dirancang untuk memberikan
informasi mengenai kondisinya. Misalnya ada peralatan yang membutuhkan bahan
bakar, dan peralatan tersebut memancarkan informasi status bahan bakarnya secara
periodik ke suatu peralatan lain melalui jaringan internet. Dengan adanya sistem
ini, maka kita dengan mudah memantau peralatan-peralatan biasa kita pergunakan.
Memudahkan pemantauan akan mengindarkan kita dari situasi suatu mesin tidak
berfungsi karena terlambat melakukan pemeliharaan, contoh mesin yang
memerlukan pemantuan sangat banyak contohnya seperti mesin-mesin jaringan
komputer (server, router, hub). Adapun semua mesin-mesin atau perangkat jaringan
tersebut biasanya ditaruh di dalam suatu ruangan untuk memudahkan pemantuan
yang biasa kita sebut dengan ruang server.
Ruang Server adalah sebuah ruangan yang digunakan untuk menyimpan
server (aplikasi dan database), perangkat jaringan (router, hub) dan perangkat
lainnya yang terkait dengan operasional sistem sehari-hari seperti UPS, AC dan
lain-lain. Ruang server adalah aset bagi sebuah perusahaan karena di dalam ruangan
ini terdapat aplikasi dan database pelanggan yang semakin hari akan semakin
2
bernilai bagi perusahaan, oleh karena itu ruangan ini harus selalu dalam kondisi
yang baik.Webopedia (2012: 2) mengatakan bahwa, “Server mengelola sumber
daya jaringan.” Ruang server merupakan fasilitas yang penting untuk diperhatikan
dan dipelihara. PTS Data Center Solutions, Inc. (2012: 1) menyimpulkan bahwa,
“Semua pusat data atau ruang komputer harus dijaga secara teratur”. Melihat
pentingnya fungsi dari ruang server, maka dari itu perusahaan perlu menerapkan
standar keamanan untuk melindungi kerja perangkat-perangkat di dalamnya.
Suhu dan kelembaban merupakan salah satu hal yang harus diperhatikan
dari ruang server itu sendiri. Banyaknya perangkat yang berada di ruang tersebut
membuat suhu dan kelembaban harus terjaga. Perangkat-perangkat server biasanya
memiliki rentang suhu dan kelembaban yang perlu di jaga agar perangkat tidak
panas yang dapat mengakibatkan perangkat tersebut rusak. Salah satu kendala
yang sangat berpengaruh adalah naiknya tingkat suhu dan kelembaban pada
ruang server. Server yang memiliki tingkat suhu dan kelembaban tinggi
akan terjadi lambatnya kinerja satu dengan yang lain pada proses jaringan.
Proses monitoring suhu dan kelembaban secara manual tidak akan
memberikan peringatan ketika kenaikan suhu di atas batas. Kenaikan suhu akan
terdeteksi apabila IT Support mendatangi ruangan dan mengukur suhu di ruangan
tersebut, seperti pada ruang server yang mengalami kerusakan Air Conditioner
secara tiba-tiba sehingga bisa menyebabkan kenaikan suhu. Jika kasus tersebut
tidak ditangani secara cepat maka akan merusak perangkat – perangkat yang ada di
ruangan tersebut, karena perangkat-perangkat tersebut sangat sensitif.
Dari permasalahan tersebut maka diperlukan suatu sistem yang dapat
melakukan monitoring suhu dan kelembaban ruang server, sehingga jika suatu
ketika terjadi penyimpangan suhu di luar batas toleransi dapat segera diketahui dan
ditindaklanjuti sehingga tidak terjadi kerusakan pada server. Sistem yang dibangun
menggunakan sensor suhu dan kelembaban DHT11 dan mikrokontroler Arduino
yang digunakan untukmemantau suhu ruangan server, kondisi suhu ruangan dan
kelembaban ruangan akan ditampilkan melalui aplikasi android yang dapat diakses
melalui jaringan internet, sehingga pengaruh lingkungan terhadap suhu dan
kelembaban ruangan dapat diamati secara langsung kapanpun dan darimanapun.
3
Apabila terjadi penyimpangan suhu dan kelembaban diluar batas toleransi, maka
aplikasi akan memberikan notifikasi agar dapat segera ditindaklanjuti. Aplikasi juga
dapat memberikan laporan keadaan suhu dan kelembaban ruangan sesuai dengan
periode tertentu sebagai bahan dokumentasi.
Berdasarkan latar belakang ini, maka penulis mengambil judul “Rancang
Bangun Sistem Monitoring Suhu Dan Kelembaban Ruang Server Terintegrasi
Dengan Aplikasi Berbasis Mobile”. Adapun notifikasi yang diberikan oleh aplikasi
mobile ini diharapkan dapat membantu staf hotel khususnya IT Support dalam
memonitoring suhu dan kelembaban ruang server dan mencegah terjadinya hal-hal
yang tidak diinginkan pada perangkat-perangkat yang terdapat di ruang server
tersebut.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang, maka permasalahan yang akan
dikaji dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut :
a. Bagaimana membangun Sistem Monitoring Suhu dan Kelembaban Ruang
Server Terintegrasi dengan Aplikasi Berbasis Mobile?
b. Bagaimana hasil Rancang Bangun Sistem Monitoring Suhu Dan
Kelembaban Ruang Server Terintegrasi Dengan Aplikasi Berbasis
Mobile?
1.3 Batasan Masalah
Batasan masalah yang diajukan adalah sebagai berikut :
a. Sensor yang digunakan untuk memonitoring suhu dan kelembaban ruang
server adalah sensor DHT11.
b. Mikrokontroler yang digunakan sebagai pengendali adalah Arduino Uno.
c. Output pada monitoring ditampilkan pada aplikasi mobile android. Output
suhu berupa angka nilai suhu dan output kelembaban berupa angka nilai
persentase kelembaban.
d. Mekanisme pengiriman data monitoring melalui jaringan internet.
4
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian yang dibahas dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut:
a. Dapat membangun sistem monitoring suhu dan kelembaban menggunakan
Arduino dan sensor DHT11.
b. Dapat membuat aplikasi mobile yang terintegrasi dengan mikrokontroler
Arduino untuk menampilkan data suhu dan kelembaban ruangan server
dari Arduino
1.5 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian yang nantinya diharapkan dari penelitian ini
adalah
a. Mempermudah monitoring suhu dan kelembaban ruang server.
b. Meningkatkan response time apabila suhu dan kelembaban yang tidak
normal pada ruang server.
1.6 Metodelogi Penelitian
Pada sub bab metodelogi penelitian ini akan menjelaskan langkah-langkah
yang akan dilalui untuk melakukan pengenalan. Adapun sub bab bahasan yang akan
dijelaskan adalah desain penelitian, pengumpulan data, pengolahan data awal, dan
metode yang digunakan.
1.6.1 Tempat Penelitian
Tempat penelitian monitoring suhu dan kelembaban ruang server ini
dilakukan di Ruang Server Holiday Inn Express Bali Kuta Square.
1.6.2 Metode Pengembangan Sistem
Metode perekayasaan yang digunakan Sistem Monitoring Suhu Dan
Kelembaban Ruang Server Terintegrasi Dengan Aplikasi Berbasis Mobile adalah
Metode Waterfall. Menurut Sugiyono (2010: 297), penelitian Research and
Development adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan
5
produk tertentu dan menguji kefektifan produk tersebut. Dalam penelitian ini
hanya digunakan tujuh tahap dari sepuluh tahap yang dimiliki oleh metode
waterfall. Adapun tahapan tersebut meliputi (1) tahap analisis potensi dan
masalah, (2) tahap desain produk, (3) tahap implementasi, (4) tahap integrasi dan
pengujian (5) tahap operasional dan pemeliharaan
Gambar 1.1 Metode Waterfall
1.6.3 Pengumpulan Data
Pada perekayasaan ini digunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut
a. Literatur Review
Metode pengumpulan data dan informasi dengan cara menggali
pengetahuan atau ilmu dari sumber-sumber seperti buku Sistem
Informasi Manajemen/Edisi Kesepuluh/Raymond McLeod, Jr., karya
tulis, jurnal ilmiah, makalah dan sumber lain yang berhubungan dengan
objek penelitian.
b. Studi Dokumentasi
Dimana pengumpulan data dilakukan dengan menganalisa
dokumen yang terkait dengan objek penelitian.
6
1.6.4 Analisa Sistem
Dalam tahap analisa ini akan diuraikan komponen-komponen kebutuhan
fungsionalitas sistem ini, dengan maksud untuk mengidentifikasikan masalah-
masalah dan menentukan seberapa jauh ruang lingkup untuk membuat sistem yang
di harapkan dapat memenuhi tujuan dilakukan perekayaan ini.
1.6.5 Perancangan Sistem
Perancangan sistem dilakukan untuk mengetahui alur data dan proses yang
terjadi pada sistem sebelum dilakukan proses implementasi. Dalam perancangan
sistem ini akan digunakan flowchart, skema sistem serta perancangan desain
antarmuka sistem (interface).
1.6.6 Implementasi Sistem
Implementasi sistem dalam perekayasaan ini mempresentasikan hasil
tahapan sebelumnya kedalam sebuah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan
dan digunakan untuk mendapatkan hasil. Untuk implementasi sistem akan
digunakan.
1.6.7 Penulisan Laporan
Tahap terakhir dalam penyelesaian perekayasaan ini adalah penulisan
laporan sebagai dokumentasi perekayasaan. Laporan yang dihasilkan merupakan
dokumentasi kegiatan penelitian dan perekayasaan yang telah dilakukan dari tahap
pertama hingga terakhir.