Download - Sumatera Selatan
Sumatera SelatanLampung
BantenJawa Barat
Jawa TengahJawa Timur
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Maluku
Sulawesi TenggaraSulawesi Selatan
Kalimantan Selatan
Sulawesi Barat
Sulawesi Tengah
GorontaloSulawesi Utara
Maluku Utara
Kalimanatan Barat
Kalimantan Tengah
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN (SNP) SEBAGAI
ACUAN REGULASI
90 MENIT
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
PENGANTAR (5’)
Tujuan:• Peserta memahami kriteria pada 8 SNP• Peserta dapat menetapkan kriteria
pada 8 SNP yang memerlukan regulasi di tingkat Kabupaten/Kota
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
LANGKAH KEGIATAN
Diskusi Kelompok
30”
Presentasi & Diskusi
20”
Penutup 5”
Pengantar 5”
Diskusi Sub Kelompok
30”
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
CURAH PENDAPAT (5’)
• Apakah yang dimaksud dengan standar nasional pendidikan (SNP)?
• Ada berapa SNP?
• Apakah pemenuhan SNP di daerah Bapak/Ibu berjalan lancar?
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
• Setiap Kabupaten /kota dibagi menjadi 2 sub kelompok)
• Sub kelompok I mencermati SNP nomor 1 – 4 pada PP nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan – sesuai kriteria/indikator dari BSNP
• Sub kelompok II mencermati SNP nomor 5 - 8• Setiap sub kelompok mencermati kriteria SNP
yang menjadi tugas masing-masing
DISKUSI SUB KELOMPOK (30’)
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
LANJUTAN DISKUSI SUB KELOMPOK (30’)
• Menetapkan kriteria SNP yang memerlukan regulasi di tingkat kabupaten/kota dan alasannya. Untuk memperkuat alasan dapat merujuk pada Lampiran PP_38 Tahun 2007 tentang Pembagian urusan Pemerintahan
• Menuliskan hasilnya pada LK 2
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
LK (LEMBAR KERJA) 2: STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN
No SNP Kriteria yang perlu dibuat regulasi
Alasan
1 Isi
2 Kompetensi Lulusan
3 Pendidik dan tenaga kependidikan
Kepala sekolah, Pegawas, penyebaran tenaga pendidik
4 Sarana Prasarana
5 Pengelolaan
6 Proses
7 Penilaian
8 Pembiayaan
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
DISKUSI KELOMPOK (30’)
• Setiap sub kelompok memaparkan hasil diskusinya dalam satu kelompok Kabupaten/Kota (paparan 10’, masukan sub kelompok lain 10’)
• Memperbaiki hasil dispok berdasar masukan sub kelompok lain (10’) sehingga diperoleh hasil kerja satu kelompok kabupaten/kota
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
PRESENTASI & DISKUSI (20’)
Salah satu kelompok Kabupaten/Kota mempresentasikan hasil kerja kelompoknya (LK2), kelompok lain menanggapi /memberi masukan
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
REFLEKSI (5’)
• Salah satu peserta diminta menyampaikan refleksi atas sesi yang telah berlangsung
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
PENGUATAN (5’)
• Fasilitator memberikan penguatan hasil diskusi
• Hasil kerja setiap kelompok kabupaten / kota dikumpulkan ke panitia
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
SNP
• Standar nasional pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem pendidikan yang berlaku di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
SNP (lanjutan)
SNP terdiri dari standar isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian yang harus ditingkatkan secara berencana.
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
SNP (lanjutan)
• 8 standar nasional pendidikan ini kemudian dijelaskan lebih rinci dalam peraturan menteri.
• Pada 2008 Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) telah menerbitkan rincian kriteria dan indikator dari 8 SNP .
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
SNP (lanjutan)
• SNP merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Untuk mencapai SNP dibutuhkan waktu dan sumberdaya yang memadai.
• Pemerintah daerah dapat menetapkan regulasi untuk pencapaian SNP di daerah
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi
RTL DAN EVALUASI SESI (10’)
• Salah satu peserta upaya lanjutan yang harus dilakukan agar regulasi pendidikan dapat dirumuskan dengan mengacu kepada kriteria/indikator SNP dan sesuai dengan kebutuhan Kabupaten/ Kota?
Standar Nasional Pendidikan (SNP) sebagai Acuan Regulasi