Download - Status Pasien
BAB I
STATUS PASIENI. IDENTITAS
Nama : Tn. SUmur : 45 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Bangsa : Indonesia
Agama
: Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Buruh
Alamat : sukarameII. ANAMNESISKeluhan utama : Pasien mengeluh penglihatan mata kanan dan kiri buram sejak 4 hari lalu.Keluhan tambahan : Pasien juga mengeluh kedua mata merah, berair, nyeri dan pegal sekitar mata, sakit kepala, melihat pelangi dan silau.Riwayat penyakit sekarang:Pasien laki-laki usia 45 tahun datang dengan keluhan penglihatan buram sejak 4 hari lalu. Pasien mengeluh penglihatan buram pada kedua mata, munculnya tiba-tiba dan hanya bisa melihat bayangan samar-samar walaupun dengan melihat dekat. Pasien juga mengeluh kedua matanya merah, munculnya berbarengan saat penglihatannya menurun. Selain itu, pasien juga mengeluh nyeri yang dirasakan di dalam mata dan sekitar mata serta menjalar ke seluruh kepala. Nyeri dirasakan berdenyut-denyut namun tidak begitu hebat. Nyeri diarasakan terus menerus dan hilang setelah tidur sebentar. Pasien juga mengeluh merasa pegal dan sedikit berair pada kedua mata. Pasien mengaku merasa silau jika melihat cahaya dan melihat seperti pelangi jika melihat kearah lampu. Pasien menyangkal terdapatnya keluhan lain seperti adanya belekan, kotoran dan gatal pada kedua mata. Pasien tidak mengeluh mual, muntah dan demam.
Riwayat trauma dan penggunaan obat-obatan tetes mata yang lama sebelumnya disangkal. Riwayat penyakit dahulu :
Pasien mengaku tidak pernah mengalami keluhan yang sama sebelumnya. Tidak ada riwayat hipertensi dan diabetes mellitus pada pasien. Riwayat memakai kaca mata juga disangkal.Riwayat penyakit keluarga :
Tidak ada anggota keluarga serumah yang mengalami keluhan yang sama dengan pasien. Tidak ada riwayat glaucoma di keluarga pasien.III. PEMERIKSAAN FISIK
A. Status generalis
Keadaan umum : Tampak sakit ringan
Kesadaran
: Compos mentis
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Frekuensi nadi : 84x/ menit
Suhu
: 36.6oC
Pernafasan
: 20x/ menit
B. Status OftalmologisOcculi Dekstra (OD)Occuli Sinistra (OS)
3/60Visus3/60
Ortoforia Kedudukan bola mataOrtoforia
Bola mata bergerak ke segala arahPergerakan bola mataBola mata bergerak ke segala arah
Oedema (-), Hiperemis (-), Enteropion (-), Ekteropion (-), Trikiasis (-), Distikiasis (-)Palpebra superiorOedema (-), Hiperemis (-), Enteropion (-), Ekteropion (-), Trikiasis (-), Distikiasis (-)
Oedema (-), Hiperemis (-), Enteropion (-), Ekteropion (-), Trikiasis (-), Distikiasis (-)Palpebra inferiorOedema (-), Hiperemis (-), Enteropion (-), Ekteropion (-), Trikiasis (-), Distikiasis (-)
Hiperemis (-),Litiasis (-)Konjungtiva Tarsal
Konjungtiva SuperiorHiperemis (-), Litiasis (-)
Hiperemis (-),Litiasis (-), Sekret (-)Konjungtiva TarsalInferiorHiperemis (-),Litiasis (-, Sekret (-)
Injeksi silier (-), Injeksi konjungtiva (+), Subkonjungtival bleeding (-), Pinguekula (-), Pterigium (-)Konjungtiva BulbiInjeksi silier (-), Injeksi konjungtiva (+), Subkonjungtival bleeding (-), Pinguekula (-), Pterigium (-)
Jernih KorneaJernih
Dangkal COADangkal
Warna coklat, kripti baikIrisWarna coklat, kripti baik
Bulat, 6mm, tepi regular, RCL/RCTL (+)PupilBulat, 7mm, tepi regular, RCL/RCTL (+)
Jernih LensaJernih
Jernih Vitreous humorJernih
Refleks fundus (+), papil bulat, warna jingga, batas tegas, CD ratio 0.3, arteri : vena = 2:3,retina baik, refleks macula (+)FunduskopiRefleks fundus (+), papil bulat, warna jingga, batas tegas, CD ratio 0.3, arteri : vena = 2:3, retina baik, refleks macula (+)
N+1/palpasi
25.8TION+1/palpasi
30.4
Sama dengan pemeriksaTes KonfrontasiSama dengan pemeriksa
IV. RESUME
Pasien laki-laki usia 45 tahun datang dengan keluhan penglihatan buram sejak 4 hari lalu. Pasien mengeluh melihat buram pada kedua mata, munculnya tiba-tiba dan hanya bisa melihat bayangan samar-samar walaupun dengan melihat dekat. Pasien juga mengeluh kedua matanya merah, munculnya berbarengan saat penglihatannya menurun, terdapat nyeri yang dirasakan di dalam mata dan sekitar mata serta menjalar ke seluruh kepala. Nyeri dirasakan berdenyut-denyut namun tidak begitu hebat. Nyeri diarasakan terus menerus dan hilang setelah tidur sebentar. Pasien juga mengeluh merasa pegal dan sedikit berair pada kedua mata. Pasien mengaku merasa silau jika melihat cahaya dan melihat seperti pelangi jika melihat kearah lampu.
Berdasarkan pemeriksaan oftalmologis, didapatkan visus occuli dextra (OD) dan sinistra (OS) adalah 3/60. COA ODS dangkal dan ukuran pupil OD (6mm) dan 0S (7mm). Pada konjungtiva bulbi terdapat injeksi konjungtiva. Pada pemeriksaan tekanan bola mata didapatkan TIO mata kanan N+1/palpasi (25.8mmHg) dan mata kiri N+1/palpasi(30.4).V. DIAGNOSIS KERJAGlaukoma akut ODSVI. DIAGNOSIS BANDING Hipertensi okuli Iritis akut Konjungtivitis akut KeratitisVII. PEMERIKSAAN ANJURAN Gonioskopi
PerimetriVIII. PENATALAKSANAANMedikamentosa
Timol 0.5% eye drop 2 dd gtt I ODS Polynel eye drop 6 dd gtt I ODS
Glaucon tab 2 dd I
KCL tab 2 dd I
Non-medikamentosa
Tidak terlalu beremosi. Jangan membaca terlalu dekat.
Jangan berada lama di tempat gelap.
IX. PROGNOSIS Ad vitam : Ad bonam
Ad fungsionam : Ad bonam
Ad sanationam : dubia ad bonam