Transcript
Page 1: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

Tugas Mineral & Petrologi

Oleh:

Nama : Ariska Sonatta

NIM : 1307873

Jurusan : Teknik Pertambangan

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2014

Page 2: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

SIFAT FISIK & OPTIS MINERAL DERET BOWN

A. Deret Diskontinu

1. Kelompok Olivin

Mineral yang termasuk kelompok olivin yaitu : forstterite, olivin, fayalit, monticellit.

Dengan sifat-sifat :

Sifat Fisik:

a) FORSTERITE ( orthorombic 2V=850-900 )

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous.

Diaphaneity (Transparency): Transparan, Tembus.

Warna: Hijau, Kuning pucat atau Putih.

Cerat: Putih.

Kekerasan (Mohs): 7.

Tenacity: Brittle.

Belahan: Sempurna.

Pecahan: Conchoidal

Berat Jenis (terukur): 3.275 g / cm 3

Berat Jenis (dihitung): 3,271 g / cm 3

Sifat Mineral Optis:

Warna: Tidak berwarna.

Bentuk : Kristal euhedral sampai anhedral.

Relief: Tinggi.

Page 3: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

Pleokroisme: -

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Belahan: Fracture yang tidak teratur umum.

Birefringence: Kuat, Teratas orde kedua.

Kembaran: -

Sudut pemadaman: Paralel.

Orientasi optis: Length slow.

Sumbu optis: Dua (biaxial)

Tanda optis: Positif.

b) OLIVIN ( orthorombik 2V=700-900 )

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous.

Warna: Hijau kekuning-kuningan, Hijau zaitun, Hitam kehijau-hijauan, atau Coklat kemerah-

merahan.

Cerat: Putih.

Kekerasan (Mohs): 6½ - 7.

Sifat Mineral Optis:

Warna: Tidak berwarna.

Bentuk: Kristal anhedral dengan polygonal  dan dalam fenokris.

Relief: Tinggi.

Pleokroisme: -

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Belahan: Paralel yang tidak sempurna dengan, fracture yang tidak teratur umum.

Birefringence : Kuat, Teratas orde kedua.

Page 4: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

Kembaran: Kadang-kadang didapatkan.

Sudut pemadaman: Paralel.

Orientasi optis: Length slow.

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Tanda optis: Positif atau negative.

c) FAYALITE (  orthorombik 2V=470-540 )

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous, Greasy.

Diaphaneity (Transparency): Transparan, Tembus.

Warna: Kuning kehijau-hijauan, Kuning atau warna coklat.

Cerat: Tidak Bewarna.

Kekerasan (Mohs): 7.

Sifat Mineral Optis:

Warna: Tidak berwarna sampai kekuningan atau netral.

Bentuk : Euhedral,  Kristal anhedral.

Relief: Sangat tinggi.

Pleokroisme: Lemah.

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Belahan: Tidak sempurna dalam satu arah.

Birefringence: Kuat.

Kembaran: -

Sudut pemadaman: Paralel.

Orientasi optis: Length slow.

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Page 5: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

Tanda optis: Negatif.

d) MONTICELLITE (orthorombic 2V=750-800 )

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous.

Warna: Tidak berwarna/pucat, Kelabu atau kehijau-hijauan.

Kekerasan (Mohs): 5 ½.

Sifat Mineral Optis:

Warna: Tidak berwarna sampai kekuningan atau netral.

Bentuk : Granular aggregat dari kristal anhedral sampai subhedral, Kristal prismatik

euhedral.

Relief: Agak tinggi.

Pleokroisme: -

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Belahan: Paralel yang tidak sempurna.

Birefringence: Sedang, Merah orde pertama.

Kembaran: -

Sudut pemadaman: Paralel.

Orientasi optis: Length slow.

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Tanda optis: Negatif.   

Page 6: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

2. Kelompok Piroksin

Kelompok piroksen terbagi 2 yaitu orthopiroksen (enstatite dan hypersten) dan

klinopiroksen (augit, diopsit, pigeonit, aegirin ,hedenbergit, jedeit, spodemen, aegirin-

augit, walasnit). Sifat-sifat mineral kelompok piroksen :  

a) ENSTATITE ( orthorombik 2V=500-800 )

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous, Pearly.

Diaphaneity (Transparency): Transparan, Buram.

Warna: Hijau kekuning-kuningan, Coklat, Putih atau kelabu kehijau-hijauan, Hijau zaitun.

Cerat: Putih ke abu-abuan.

Kekerasan (Mohs): 5-6.

Tenacity: Brittle.

Belahan: Sempurna.

Pecahan: Irregular / Uneven.

Berat Jenis (terukur): 3.2 - 3.9 g / cm 3

Berat Jenis (dihitung): 3,189 g / cm 3

Sifat Mineral Optis:

Warna: Tidak berwarna sampai netral.

Bentuk : Kristal prismatik. Inklusi-inklusi umum dan menghasilkan struktur schiler.

Relief: Tinggi.

Belahan: Dalam dua arah pada sudut 88o sampai 92o pararel.

Kembaran: Jarang ada.

Pleokroisme: Lemah.

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Birefringence: Agak lemah, Kuning muda orde pertama.

Page 7: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

Sudut pemadaman: Paralel.

Orientasi optis: Length slow.

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Tanda optis: Positif.

     

b) HYPERSTHENE ( orthorombic 2V=630-900 )

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous, Silky.

Warna: Putih ke abu-abuan.

Cerat: Putih kehijau-hijauan.

Kekerasan (Mohs): 5 ½ - 6.

Sifat Mineral Optis:

Warna: Netral sampai hijau muda atau merah muda

Bentuk: Kristal subhedral prismatik.

Relief: Tinggi.

Pleokroisme: Lemah, kehijauan sampai kehijauan.

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Belahan: Pararel.

Birefringence: Agak lemah, Kuning sampai merah orde pertama.

Kembaran: -

Sudut pemadaman: Paralel.

Orientasi optis: Length slow.

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Tanda optis: Negatif.

Page 8: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

c) AUGITE ( 2V=580-620)

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous, Resinu, Tumpul.

Diaphaneity (Transparency): Transparan, Buram.

Warna: Coklat kehijauan, Hitam, Hijau- hitaman, Coklat, Coklat keungu – unguan.

Cerat: Kelabu kehijau - hijauan, Coklat gelap.

Kekerasan (Mohs): 5 ½ - 6.

Tenacity: Brittle

Belahan: Sempurna.

Pecahan: Irregular / Uneven, Sub-Conchoidal.

Berat Jenis (terukur): 3:19 to 3:56 g / cm 3

Berat Jenis (dihitung): 3:31 g / cm 3

Sifat Mineral Optis:

Warna: Hampir tidak berwarna.

Bentuk: Kristal prismatik pendek.

Relief: Tinggi.

Pleokroisme: Tidak ada sampai lemah.

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Belahan: Dalam dua arah pada sudut 87o dan 93o. Satu arah dalam sayatan

longitudinal, pararel.

Kembaran: Umum, Polisintetis, Kombinasi polisintetik yang dikenal sebagai struktur

herringbone.

Birefringence: Sedang, Kira-kira ditengah orde kedua.

Sudut pemadaman: Bervariasi dari 360-400(C^X).

Orientasi optis: Length fast kadang-kadang length slow.

Page 9: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Tanda optis: Positif.

d) PIGEONITE ( monoclinic 2V = 00-400 )

Sifat Fisik:

Cerat: Vitreous, Tumpul.

Warna: Hitam, Coklat, Coklat kehijau – hijauan.

Cerat: Putih ke abu-abuan.

Kekerasan (Mohs): 6.

Belahan: Sempurna.

Sifat Mineral Optis:

Warna: Tidak berwarna  atau netral.

Bentuk: Kristal anhedral.

Relief: tinggi.

Pleokroisme: Lemah.

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Belahan: Dalam dua arah pada sudut 87o dan 93o.

Birefringence: Sedang, Bervariasi dari yang terbawah sampai yang teratas orde kedua.

Kembaran: Polisintetik. Sudut pemadaman: bervariasi dari 22o-45o

Orientasi optis: Slower ray.

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Tanda optis: Positif.

Page 10: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

e) DIOPSIDE ( monoclinic 2V = 580-600 )

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous, Tumpul.

Diaphaneity (Transparency): Transparan, Buram.

Warna: Menyala ke biru gelap, Coklat, Tidak berwarna, Salju putih, Kelabu.

Cerat: Putih.

Kekerasan (Mohs): 5 ½ - 6½.

Tenacity: Brittle

Belahan: Sempurna.

Pecahan: Irregular / Uneven, Conchoidal.

Berat Jenis (terukur): 3:22 to 3:38 g / cm 3

Berat Jenis (diukur): 3,278 g / cm 3

Sifat Mineral Optis:

Warna: Tidak berwarna atau netral.

Bentuk: Kristal subhedral.

Relief: Tinggi.

Pleokroisme: Lemah.

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Belahan: Dalam dua arah pada sudut 87o dan 93o

Birefringence: Sedang, bervariasi dari yang terbawah sampai yang teratas orde kedua.

Kembaran: Polisintetik.

Sudut pemadaman: Bervariasi dari –370—440(C^Z).

Orientasi optis: Slower ray.

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Page 11: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

Tanda optis: Positif.

f) HEDENBERGITE ( monoclinic 2V=600)

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous, Tumpul.

Diaphaneity (Transparency): Transparan, Buram.

Warna: Hijau kecoklatan, Hitam.

Cerat: Putih, Abu-abu.

Kekerasan (Mohs): 5 ½ - 6½.

Tenacity: Brittle.

Belahan: Sempurna.

Pecahan: Irregular / Uneven, Conchoidal.

Berat Jenis (terukur): 3:56 g / cm 3

Berat Jenis (diukur): 3.65 g / cm 3

Sifat Mineral Optis:

Warna: Netral sampai kehijauan.

Bentuk : Columnar aggregate.

Relief: Sangat tinggi.

Pleokroisme: -

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Belahan: Dalam dua arah pada sudut 87o dan 93o

Birefringence: Sedang, Ungu orde pertama.

Kembaran:-

Sudut pemadaman: Dalam sayatan longitudinal kira-kira 420

Orientasi optis : Faster ray.

Page 12: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Tanda optis: Positif.

g) AEGIRINE ( monoclinic 2V = 600-660 )

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous.

Diaphaneity (Transparency): Transparan, Buram.

Warna: Hijau kegelapan ke hitam kehjauan, Coklat kemerahan, Hitam.

Cerat: Kelabu kekuning-kuningan pucat.

Kekerasan (Mohs): 6.

Tenacity: Brittle

Belahan: Sempurna.

Pecahan: Irregular / Uneven.

Berat Jenis (terukur): 3.5 - 3.6 g / cm 3

Berat Jenis (diukur): 3,576 g / cm 3

Sifat Mineral Optis:

Warna: Hijau, Kuning kecoklatan.

Bentuk: Kristal prismatic.

Relief: Tinggi.

Pleokroisme: Kuat, Hijau tua, Hijau muda, Kuning.

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Belahan: Dalam dua arah pada sudut 87o dan 93o

Birefringence: Kuat sampai sangat kuat, Orde ketiga atau orde keempat.

Kembaran: -

Sudut pemadaman: Dalam sayatan longitudinal sangat kecil (20-100 ).

Page 13: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

Orientasi optis: Length fast.

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Tanda optis: Negative.

h) AEGIRINE-AUGITE ( monoclinic 2V=Ca. 60 )

Sifat Fisik:

Warna: Hijau Kegelapan, Hitam kehijauan.

Belahan: Baik.

Pecahan: Tidak merata.

Tenacity: Brittle.

Kekerasan (Mohs): 6.

Kilap: Vitreous untuk sedikit resin.

Cerat: Abu-abu kekuningan.

Diaphaneity: Tembus menjadi buram.

Berat Jenis: 3,50-3,60.

Sifat Mineral Optis:

Warna: Hijau.

Bentuk : Kristal euhedral prismatik pendek.

Relief: Tinggi.

Belahan: Dalam dua arah pada sudut 87o dan 93o

Pleokroisme: Sedang, Kuning hijau sampai kehijauan.

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Birefringence: Teratas sampai di tengah orde kedua.

Kembaran: Umum.

Sudut pemadaman: Dalam sayatan longitudianal bervariasi dari –150 sampai -360

Page 14: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

Orientasi optis: Length fast.

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Tanda optis: Positif atau negative.

i) JADEITE ( monoclinic 2V=600-660 )

Sifat Fisik:

Warna: Hijau muda, Putih kehijauan, Biru keunguan, Hijau biru.

Cerat: Putih.

Kekerasan (Mohs): 6.

Belahan: Sempurna.

Sifat Mineral Optis:

Warna: Tidak berwarna samapai hijau.

Bentuk : Granular sampai columnar atau fibrous aggregate.

Tekstur: Bervariasi dari fine sampai coarse grained. Kristal euhedral.

Relief: Agak  tinggi.

Pleokroisme: Bervariasi.

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Belahan: Dalam dua arah pada sudut 87o dan 93o

Birefringence: Sedang, Orde kedua.

Kembaran: Kadang-kadang didapatkan.

Sudut pemadaman: Dalam sayatan longitudinal bervariasi dari 300-440

Orientasi optis: Length slow.

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Tanda optis: Positif.

Page 15: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

j) WOLLASTONITE ( triclinic 2V=Ca. 390 )

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous, Pearly.

Diaphaneity (Transparency): Transparan, Tembus.

Warna: Putih, Putih keabu-abuan, Hijau terang, Kepingan, Coklat, Merah, Kuning.

Cerat: Putih.

Kekerasan (Mohs): 4 ½ - 5.

Tenacity: Brittle

Belahan: Sempurna.

Pecahan: Irregular / Uneven.

Berat Jenis (terukur): 2.86 - 3:09 g / cm 3

Berat Jenis (diukur): 2.9 g / cm 3

Sifat Mineral Optis:

Warna: Tidak berwarna.

Bentuk : Columnar atau fibrous aggregate.

Relief: Tinggi.

Pleokroisme: -

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Belahan: Pararel yang sempurna, pararel yang kurang sempurna dan yang tidak

sempurna.

Birefringence: Agak lembah, Ordenya pertama.

Kembaran: Kadang-kadang ada.

Orientasi optis : Length slow atau length fast.

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Tanda optis: Negate.

Page 16: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

3. Kelompok Hornblenda

     HORNBLENDA (monoclinic 2V=640-800)

Sifat Fisik:

Cerat: Tidak bewarna.

Kekerasan (Mohs): 6.

Berat Jenis (terukur): 3 - 3.4 g / cm 3

Sifat Mineral Optis:

Warna: Hijau atau coklat.

Bentuk : Kristal prismatik (monoklin 2V=520-850).

Relief: Agak tinggi.

Pleokroisme: Kuat (dikroik/trikroik).

Indeks bias: n mineral > n balsam.

BelahaN: Dalam dua arah pada sudut 560 dan 1240

Birefringence: Sedang, Ditengah orde kedua.

Kembaran: Agak umum.

Sudut pemadaman: Dalam sayatan longitudinal bervariasi dari 120sampai 300

Orientasi optis: Length slow.

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Tanda optis: Negatif.

Gelapan miring: 12-300.

Page 17: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

4. Kelompok Biotit

BIOTIT ( monoclinic 2V=00-250 )

Sifat Fisik:

Warna: Putih, Hitam.

Kekerasan (Mohs): 2,5 – 3.

Cerat: Putih.

Belahan: 1 arah.

Bentuk: Lembaran.

Kilap: Kaca, dapat ditembus oleh cahaya.

Berat Jenis: 2.7 – 3.3 g/cm3.

Pecahan: Tabular dan Rhombohedral.

Sifat Mineral Optis:

Warna: Coklat kekuningan, Coklat kemerahan, Hijau zaitun, Hijau.

Bentuk : Kristal; euhedral bersisi enam, Tabular lamellar aggregate, Plate melengkung

Relief: Fair.

Pleokroisme: Kuat.

Indeks bias: n mineral > n balsam.

Belahan: Sempurna dalam satu arah.

Birefringence: Kuat, Merah orde kedua.

Kembaran: Kadang-kadang ada.

Sudut pemadaman: Paralel dengan belahan 30

Orientasi optis: Length slow.

Sumbu optis: Dua (biaxial).

Tanda optis: Negative.

Page 18: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

B. Deret Kontiniu

Kelompok Plagioklas

Sifat Fisik:

Warna: Putih, Abu-abu, Putih kebiruan, Putih kemerahan, Putih kehijauan.

Belahan: Bagus.

Tenacity: Brittle.

Kekerasan (Mohs): 6-6,5.

Kilap: Vitreous.

Cerat: Putih.

Diaphaneity: Transparan untuk tembus.

Berat Jenis: 2.62 (Albite) ke 2.76 (Anorit).

Sifat Mineral Optis:

• Warna: Tidak berwarna.

• Ketembusan Cahaya: Tembus.

• Bentuk : Euhedra atau anhedra, Tabular.

• Belahan: Dua arah.

• Indeks bias: n < n balsam.

• Relief: Rendah.

• Warna Interferensi: Putih & abu-abu orde pertama.

• Gelapan: Inclined.

• Sudut gelapan: 120 – 190

• Kembaran: Polysintetic.

• Dwi bias: nγ – nα = 0.007-0.013.

• Sifat pembeda: Relief rendah, Kembaran polysintetic, Biaxial.

• Keterdapatan: Semua jenis batuan beku dan metamorf, Kadang dalam batuan sedimen

Page 19: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

a) ANORTHITE

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous.

Diaphaneity (Transparency): Transparan, Tembus.

Warna: Tidak bewarna, Abu-abu kemerahan, Putih.

Cerat: Putih.

Kekerasan (Mohs): 6 - 6½.

Tenacity: Brittle.

Belahan: Sempurna.

Pecahan: Irregular / Uneven, Conchoidal.

Berat Jenis (terukur): 2.74 - 2.76 g / cm 3

Berat Jenis (dihitung): 2.76 g / cm 3

Sifat Mineral Optis:

Bentuk: Biaxial (-).

RI values: nα = 1573-1577 nβ = 1580-1585 nγ = 1585-1590

2V: terukur: 78 ° to 83 °, dihitung: 78 °

Maximum Birefringence: δ = 0012-0013.

Tabel menunjukkan cakupan warna gangguan campur tangan bias ganda ( pada 30m ketebalan) dan

tidak mempertimbangkan pewarna/susunan warna mineral.

Permukaan Relief: Moderat.

Pembubaran: r <v lemah.

Page 20: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

b) BYTOWNITE ( triclinic 2V=790-880 )

Sifat Fisik:

Kilap: Sub-Vitreous

Warna: Tidak bewarna, Abu-abu, Putih kehijauan, Putih.

Cerat: Putih.

Kekerasan (Mohs): 6 - 6½.

Belahan: Sempurna.

Pecahan: Step-Like.

Sifat Mineral Optis:

• Warna: Tidak berwarna.

• Bentuk : Kristal subhedral sampai anhedral.

• Relief: Sedang.

• Pleokroisme: -

• Indeks bias: n mineral < n balsam.

• Belahan: Sempurna, Kurang sempurna, dan Tidak sempurna.

Page 21: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

c) LABRADORITE (triclinic 2V=w60-900)

Sifat Fisik:

Kilap: Sub-Vitreous.

Warna: Hijau pucat, Biru, Tidak bewarna, Abu-abu keputihan.

Cerat: Putih.

Kekerasan (Mohs): 6 - 6½.

Belahan: Sempurna.

Sifat Mineral Optis:

• Warna: Tidak berwarna.

• Bentuk: Kristal euhedral sampai anhedral.

• Relief: Rendah.

• Pleokroisme: -

• Indeks bias: n mineral < n balsam.

• Belahan: Sempurna, Kurang sempurna, dan Tidak sempurna.

• Birefringence: Lemah, Abu-abu atau putih orde pertama.

• Kembaran: Albite.

• Sudut pemadaman: Kembar albite bervariasi dari 27½0 sampai 390. Pada (001) = -70-

(- 1v0, pada (010) = -160-(-290).

• Orientasi optis: -

• Sumbu optis: Dua (biaxial).

• Tanda optis: Positif.

Page 22: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

d) ANDESINE (triclinic 2V=760-900)

Sifat Fisik:

Kilap: Sub-Vitreous, Pearly.

Diaphaneity (Transparency): Transparan, Tembus.

Warna: Putih, Abu-abu, Hijau, Kuning, Merah kekilapan.

Cerat: Putih.

Kekerasan (Mohs): 6 - 6½.

Tenacity: Brittle

Belahan: Sempurna.

Pecahan: Irregular / Uneven, Conchoidal.

Sifat Mineral Optis:

• Warna: Tidak berwarna.

• Bentuk : Kristal euhedral sampai anhedral.

• Relief: Rendah.

• Pleokroisme: -

• Indeks bias: n mineral < n balsam.

• Belahan: Sempurna, Kurang sempurna, dan Tidak sempurna.

• Birefringence: Lemah, Abu-abu atau putih orde pertama.

• Kembaran: Albite. Sudut sayatan rhombic bervariasi dari +30 sampai –20 dalam

andein.

• Sudut pemadaman: Kembar albite bervariasi dari 130 sampai 27½0. Pada (001) = 00-(-

70), pada (010) = 00-(-160).

• Orientasi optis : m.

Page 23: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

e) OLIGOCLASE ( 2V=820-900 )

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous, Sub-Vitreous.

Diaphaneity (Transparency): Transparan, Tembus.

Warna: Tidak bewarna, Putih, Kuning sangat pudar.

Cerat: Putih.

Kekerasa (Mohs): 6 - 6½.

Tenacity: Brittle

Belahan: Sempurna.

Pecahan: Irregular / Uneven, Sub-Conchoidal, Step-Like.

Berat Jenis (terukur): 2.63 - 2.66 g / cm 3

Berat Jenis (dihitung): 2.65 g / cm 3

Sifat Mineral Optis:

• Warna: Tidak berwarna.

• Bentuk : Kristal euhedral, Subhedral dan anhedral.

• Relif: Rendah.

• Pleokrisme: -

• Indeks bias: n mineral < n balsam.

• Belahan: Sempurna, Kurang sempurna, dan Tidak sempurna.

• Birefringence: Lemah atau agak lemah, Abu-abu atau putih orde pertama.

• Kembaran: Albit.

• Sudut pemadaman: Kembar albit bervariasi dari 00-120 pada = 00-30 pada =  00-(+150)

• Orientasi opti: -

• Sumbu optis: Dua (biaxial).

• Tanda optis: Positif atau negative.

Page 24: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

f) ALBITE ( 2V=770-820

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous.

Diaphaneity (Transparency): Transparan, Tembus.

Warna: Putih keabu-abuan, Kebiru-biruan, Kehijau-hijauan, Kemerah-merahan.

Cerat: Putih.

Kekerasan (Mohs): 6 - 6½.

Tenacity: Brittle

Belahan: Sempurna.

Pecahan: Irregular / Uneven, Conchoidal.

Berat Jenis (terukur): 2.6 - 2.65 g / cm 3

Berat Jenis (dihitung): 2.615 (6) g / cm 3

Sifat Mineral Optis:

• Warna: Tidak berwarna.

• Bentuk : Plate atau lath-shaped, Jarang dalam fenokris. Mungkin intergrowth dengan

mikcocline.

• Relief: Rendah.

• Pleokroisme: -

• Indeks bias: n mineral < n balsam.

• Belahan:  Sempurna, Kurang sempurna, dan Tidak sempurna.

• Birefringence: Agak lemah, kuning muda orde pertama.

• Kembaran: Polisintetik sesuai dengan albite jarang tidak ada. Yang sesuai dengan

carlbad atau kombinasinya,percline.

Page 25: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

• Sudut pemadamn: Sesuai dengan kembar albit bervariasi dari 120 sampai 190, yang

paralel dengan (001) = 30-50, yang paralel dengan (010) = 150-200

• Orientasi optis: Dua (biaxial).

• Tanda optis: Positif.

C. Pertemuan Deret Diskontiniu dan Kontiniu

K-Feldspar

Sifat Fisik:

Warna: Kehijauan, Kuning keabu-abuan, Putih, Merah jambu.

Kekerasan (Mohs): 6.

Kilap: Vitreous, Mutiara.

Cerat: Putih.

Diaphaneity: Transparan untuk Tembus.

Berat Jenis: 2,55-2,63.

Sifat Mineral Optis:

Sifat optik link Tanjungpandan Biaksial (-), 2V = 65-75.

Gabungan Bias n α = 1,518-1,520.

n β = 1,522-1,524

n γ = 1,522-1,525

Birefringence: 0,0050-0,0060.

Dispersi: Relatif kuat.

Karakteristik berbaring Bantuan negatif rendah.

MUSKOVIT

Page 26: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous, Silky, Pearly.

Diaphaneity (Transparency): Transpara, Tembus.

Warna: Putih ke tidak bewarna, Putih keperakan.

Cerat: Putih.

Kekerasan (Mohs): 2 ½.

Tenacity: Elastic

Belahan: Sempurna.

Pecahan: Micaceous.

Berat Jenis (terukur): 2.77 - 2.88 g / cm 3

Berat Jenis (dihitung): 2.83 g / cm 3

Sifat Mineral Optis:

Warna: Tidak bewarna.

Pleokroisme: Tidak ada.

Ketembusan Cahaya: Tembus.

Bentuk : Tabular, Euhedra.

Belahan: Satu arah.

Indeks bias: n > n balsam.

Relief: Sedang.

Warna Interferensi: Kebiruan-kehijauan orde kedua.

Page 27: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

Gelapan: Parallel.

Kembaran: Jarang ada.

Dwi bias: Kuat, nγ – nα = 0,037 – 0,041.

Sifat pembeda: Biaxial, Tidak bewarna, gelapan “bird – eye”, gelapannya paralel.

Keterdapatan : Tersebar luas pada batuan beku dan metamorf, dijumpai dentrital

pada batuan sedimen.

KUARSA

Sifat Fisik:

Kilap: Vitreous.

Diaphaneity (Transparency): Transparan, Tembus.

Warna: Tidak bewarna, Ungu, Merah hati, Merah, Hitam, Kuning, Coklat,

Hijau, Biru, Oranye.

Cerat: Putih.

Kekerasan (Mohs): 7.

Tenacity: Brittle

Belahan: Buruk.

Pecahan: Conchoidal.

Berat Jenis (terukur): 2.65 - 2.66 g / cm 3

Berat Jenis (dihitung): 2.66 g / cm 3

Sifat Mineral Optis:

Warna: Tidak bewarna.

Page 28: Sifat Fisik Dan Sifat Optis

Pleokroisme: Tidak ada.

Ketembusan Cahaya: Tembus.

Bentuk: Anhedral.

Belahan: Tidak ada.

Indeks bias: n > n balsam.

Relief: Sangat rendah.

Warna Interferensi: Putih/sedikit kuning orde pertama.

Gelapan: Paralel.

Sudut gelapan: Parallel, 00

Kembaran: Tidak dapat teramati.

Dwi bia: nγ – nα = 0,009.

Sifat pembeda: Relief rendah, Dwi bias rendah, Tidak ada belahan, Uniaxial positif.

Keterdapatan: Dapat ditemukan pada batuan beku,sedimen dan metamorf.

nw = 1.544

ne = 1.553

Orientasi optik: Sumbu optik terletak pada sumbu c, perpanjangan kristal memotong

ujung-ujung sumbu yang berlengan pendek.

Komposisi kandungan dasarnya berupa SiO2, meskipun bekas kandungan mineral dari

Ti, Fe, Mn, Al, kemungkinan dapat ditemukan.

Sifatnya tidak mudah terubah dan sangat stabil pada lingkungan yang mudah

mengalami pelapukan.


Top Related