Download - Satuan acuan pembelajaran
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
MICROTEACHING
Disusun Oleh:
Anggelika Sidrata Bere
NIM: 1404057
PROGRAM STUDI DIV KEBIDANAN PENDIDIK
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA
SEMARANG
2015
HALAMAN PENGESAHAN
Satuan Acara Perkuliahan Mikro dengan Mata Kuliah Askeb Neonatus,
Bayi dan Anak Balita dengan pokok bahasan “Imunisasi” dan sub pokok
bahasan “Imunisasi HB 0” telah disajikan pada :
Hari :
Tanggal :
Semarang…………….,2015
Praktikan,
Dosen pembimbing I,
Dr. Kustiono, M.P.d
NIP. 19630371993031001
AAnggelika sidrata bere
NIM. 1404057
SATUAN ACARA PERKULIHAN
MICROTEACHING
(Latihan ke -1)
Institusi : Stikes Karya Husada Semarang
Program studi : D- III Kebidanan
Mata kuliah : Askeb Neonatus, Bayi dan Anak Balita
Kode Mata kuliah : Bd. 305
Materi Pokok : Imuniasi HB 0
Semester : III
Hari/Tanggal : Selasa , 16 April 2015
Waktu : 20 menit
Keterampilan yang : 1. Menbuka dan Menutup perkuliahan
Dilatihkan 2. Menjelaskan
3. Bertanya Dasar dan lanjut
A. STANDART KOMPETENSI
Mahasiswa D- IV Kebidanan memahami kemampuan dan keterampilan
tentang pemberian Imunisasi HB 0 dengan baik dan benar.
B. KOMPETENSI DASAR
Mahasiswa D- IV Kebidanan setelah memperhatikan demonstrasi dosen,
diharapkan mampu melakukan Imunisasi HB 0 dengan baik dan benar.
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1. Mahasiswa dapat mengindentifikasikan peralatan Imunisasi HB 0 dengan
benar.
2. Mahasiswa dapat menjelaskan prosedur Imunisasi HB 0 dengan benar.
3. Mahasiswa dapat melakukan Imunisasi HB 0 baik dan benar.
D. POKOK DAN SUB-POKOK MATERI
a. Menjelaskan pengertian imunisasi Hb 0.
b. Menjelaskan cara pemberian imunisasi Hb 0.
c. Menjelaskan dosis pemberian imunisasi Hb 0.
d. Memahami dan mengerti cara penyuntikan imunisasi Hb 0.
E. MEDIA/ ALAT DAN SUMBER BELAJAR
1. Media/ alat :
a. Bak berisi : - vaksin Imunisasi HB Neonatal
- Kapas steril air DTT
- Spuit 1 cc
b. Bengkok
2. Sumber Belajar :
1. Wahyuningrum, Ema. 2010. Panduan Praktik Klinik Kebidanan, hal
227-229. Yogyakarta : Nuha Medika.
F. METODE PERKULIAHAN
1. Ceramah
2. Diskusi kelompok kecil
3. Demonstrasi
4. Penugasan
G. KEGIATAN PERKULIAHAN
Indikator Pencapaian Kompetensi
Kegiatan Mahasiswa Kegiatan Dosen Alat/MediaPembelajaran
(1) (2) (3) (4)
1. Mahasiswa dapat mengidentifikasikan peralatan Imunisasi HB 0 dengan benar.
2. Mahasiswa dapat menjelaskan prosedur Imunisasi HB 0 dengan benar.
3. Mahasiswa dapat melakukan perawatan Imunisasi HB 0 dengan efektif.
1. Mahasiswa memperhatikan apersepsi dosen tentang Imunisasi HB 0.
2. Mahasiswa memperhatikan kompetensi pembelajaran yang akan dicapai.
3. Mahasiswa memperhatikan peralatan-peralatan yang diperlukan dalam Imunisasi HB 0 .
4. Mahasiswa memperhatikan penjelasan dosen tentang prosedur Imunisasi HB 0.
5. Mahasiswa memperhatikan demonstrasi dosen cara Imunisasi HB 0.
6. Mahasiswa melakukan praktek Imunisasi HB
0.
1. Dosen membuka perkuliahan dengan memberikan apersepsi tentang Imunisasi HB 0.
2. Dosen menunjukkan kompetensi pembelajaran yang akan dicapaikan.
3. Dosen menunjukkan peralatan Imunisasi HB 0.
4. Dosen menjelaskan prosedur Imunisasi HB 0 .
5. Dosen mendemonstra- sikan cara Imunisasi HB 0 .
6. Dosen menugaskan mahasiswa untuk melakukan praktek Imunisasi HB 0.
1. Laptop;2. LCD
-sda-
1. Vaksin Imunisasi HB 0
2. Kapas steril air DTT
3. Spuit 1 cc4. Bengkok
- Sda-
-Sda-
Tugas Tes
7. Mahasiswa menjawab atau mengerjakan tugas/ evaluasi dari dosen.
7. Dosen memberikan penugasan/evaluasi.
-sda-
H. PENILAIAN PERKULIAHAN
1. Teknik penilaian : Tertulis
2. Alat penilaian : Tes
3. Prosedur Tes : Post test
4. Bentuk Tes : Subjective
5. Soal /tugas :
(1) Sebutkan peralatan imunisasi HB 0
(2) Jelaskan prosedur imunisasi HB 0
.
Lampiran 1
MATERI
IMUNISASI Hb 0
A. Pengertian Imunisasi Hb 0
Imunisasi Hb 0 adalah produk biologi (virus) yang dilemahkan atau
dimatikan atau rekombian yang menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif
terhadap penyakit tertentu atau diberikan sebagai pencegahan untuk
menghindari tertularnya bayi dari penyakit hepatitis B.
Imunisasi hepatitis B merupakan salah satu imunisasi yang diwajibkan,
lebih dari 100 negara memasukkan vaksinasi ini dalam program nasionalnya.
Jika menyerang anak, penyakit yang disebabkan virus ini sulit disembuhkan.
Bila sejak lahir telah terinfeksi virus hepatitis B (VHB) dapat menyebabkan
kelainan-kelainan yang dibawanya terus hingga dewasa. Sehingga sangat
mungkin terjadi sirosis atau pengerutan hati.
Pentingnya imunisasi Hepatitis B perlu Anda ketahui sebab penyakit
hepatitis B merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dan bisa
merusak hati. Jika dibiarkan, penyakit ini akan semakin berat dan bisa menjadi
kanker hati. Untuk penyakit hati, virus penyebab Hepatitis B adalah yang
paling berbahaya.Biasanya bayi yang baru lahir akan diberikan imunisasi
Hepatitis B. Ini sangat penting untuk mencegah bayi tertular penyakit tersebut.
Manfaat Imunisasi Hepatitis B akan meningkat jika diberikan sejak dini,
biasanya pada usia bayi 0 sampai 7 hari.
B. Manfaat
Untuk memberikan kekebalan tubuh bayi pada penyakit hepatitis B dan untuk
memastikan imunisasi tersebut bekerja seefektif mungkin. Dengan imunisasi
ini bayi Anda akan terlindungi dari penyakit Hepatitis B pada masa
pertumbuhannya.
C. Alat dan bahan
a. Bak berisi : - vaksin imunisasi HB Neonatal
- Kapas steril air DTT
- Spuit 1 cc
b. Bengkok
D. Waktu pemberian imunisasi Hb 0
Segera setelah lahir, yaitu bayi umur 0-7 hari.
Bayi lahir dari ibu yang tidak diketahui status HBsAg nya
Vaksin rekombinan (Hb Vax II 5 ug at Engerix – B 10 ug)atau vaksin
plasma derived 10 ug (dalam waktu 12 jam), dosis kedua pada usia 1-2
bulan, dosis ke tiga diberikan pada usia 6 bulan.
Bayi lahir dari ibu yang HBsAgnya (+)
Diberikan 0,5 ml HBIG dan vaksin rekombinan secara bersamaan di sisi
tubuh yang berbeda dalam waktu 12 jam dosis kedua pada usia 1-2 bulan,
dan dosis ketiga pada usia 6 bulan.
E. Dosis pemberian imunisasi Hb 0
Dosis untuk bayi adalah 0,5 ml.
F. Cara Pemberian imunisasi Hb 0
Vaksin Hb 0 disuntikan secara intramuskuler (IM), dipaha kanan atas bagian
luar.
G. Efek Samping Imunisasi Hepatitis B
Mengenai efek samping imunisasi hepatitis B, biasanya memang tidak
ditemukan efek samping yang serius karena imunisasi Hepatitis B ini.
Kalaupun ada, biasanya sangat ringan dan bisa cepat hilang. Yang biasanya
dirasakan pasca imunisasi ini adalah rasa sakit di tempat yang disuntik,
demam dan sakit pada tulang sendi, namun akan segera hilang dalam beberapa
hari.
Jika setelah di imunisasi Hepatitis B, Anda masih khawatir dengan efek
samping tersebut, maka sebaiknya segera hubungi dokter atau bidan Anda.
Keputusan untuk imunisasi atau tidak memang ada di tangan Anda. Jika masih
ragu, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter atau bidan terlebih dahulu.
H. Prosedur Tindakan
a. Beritahu ibu kalau bayinya akan disuntik imunisasi HB Neonatal
b. Cuci tangan dengar air mengalir
c. Posisikan bayi dengan cara dipangku oleh ibu atau petugas dngan kaki
yang akan disuntik dibebaskan dari celana yang menutup.
d. Pegang paha dengan ibu jari dan jari telunjuk
e. Kocok vaksin sebelum disedot ke dalam spuit
f. Sedot vaksin sebanyak 0,5 ml
g. Usap daerah yang akan disuntik dengan kapas DTT
h. Masukan jarum dengan sudut 90% secara intra muscular di daerah deltoid
atau paha antrolateral.
i. Suntikan pelan-pelan untuk mengurangi rasa sakit
j. Cabut jarum, bekas suntikan diusap dengan kapas DTT
k. Mencatat hasil tindakan
l. Mencuci tangan.
Lampiran 2
EVALUASI
Pertanyaan :
1. Jelaskan pengertian imunisasi Hb 0?
2. Kapan waktu pemberian imunisasi Hb 0?
3. Berapa dosis pemberian imunisasi Hb 0?
4. Bagaimana prosedur penyuntikan imunisasi Hb 0?
Jawaban :
1. Imunisasi Hb 0 adalah imunisasi aktif terhadap infeksi yang
disebabkan oleh virus hepatitis B.
2. Waktu pemberian imunisasi Hb 0 adalah segera setelah lahir, yaitu
bayi umur 0-7 hari.
3. Dosis pemberian imunisasi Hb 0 untuk bayi adalah 0,5 ml
4. Prosedur penyuntikan imunisasi Hb 0 adalah disuntikan secara
intramuscular (IM)
Lampiran 3
CHECKLIST IMUNISASI HB 0
Nama Mahasiswa :
Nim :
Hari/ tanggal :
Penguji :
NO BUTIR YANG DI NILAI BOBOT SKOR
A. Sikap dan prilaku
1.bersikap
2. teliti
3. menunjukan sikap empati
3
B . Persiapan Alat
1. Vaksin imunisasi HB neonatal
2. Kapas steril dalam tempatnya
3. Spuit 1 cc
4. bengkok
8
c. Persiapan
1. menjelaskan tunjuan imunisasi
2. menjelaskan langkah prosedur
3. menyiapkan
3
D . Prosedur kerja
1. beritahu ibu kalau bayinya akan
diisuntik imunisasi HB 0
10
2. cuci tangan dengan air mengalir
3. posisikan bayi dengan cara
dipangku oleh ibu atau petugas I
yang akan disuntikan dan
dibebaskan dari celana yang
menutupi
4. orang tua atau petugas memegang
kaki bayi
5. masukan jarum dengan sudut 90 %
pada paha tengah bagian luar
6. suntikan pelan-pelan untuk
mengurangi rasa sakit
7. cabut jarum, bekas suntikan diusap
dengan kapas DTT
8. mencatat hasil tindakan
9. mencuci tangan
E . Penampilan selama tindakan
1. kreatif
2. ketelitian
3. ketenagan
3
JUMLAH
Batas kelulusan : 75
Rumus : Jumlah Nilai X 10
Jumlah Item