Download - Rpp Produktif Titl x
12/96-540’
PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 TRENGGALEK Jl. Brigjen Sutran No. 3 9355793177 Fax. 0355793178 Trenggalek 66315
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
Mata Pelajaran : Produktif
Kelas/ Semester : X / 1
Alokasi Waktu : 12 JP ( @ 45 menit )
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar elektronika
Kode :
Kompetensi Dasar : Memahami konsep dasar elektronika
Indikator : - Simbol-simbol Elektronika digambar sesuai standar
- Menggambar skema rangkaian elektronika dengan simbol-
simbol yang sesuai standar
- Menerapkan skema pada papan rangkaian
- Sumber tegangan ditangani sesuai SOP
I. Tujuan Pembelajaran
• Siswa dapat menggambar symbol-simbol elektronika dengan benar
• Siswa dapat menggambar skema rangkaian tertentu dan dapat merangkainya
pada papan rangkaian
• Siswa dapat menangani sumber tegangan sesuai prosedur yang ditetapkan
II. Materi Ajar
a. Skema rangkaian serta simbol-simbol
Skema merupakan bentuk bahasa yang membantu kita berkomunikasi mengenai
informasi hubungan listrik dalam rangkaian. Skema tidak mengindikasikan posisi
atau ukuran komponen maupun memperlihatkan titik sebenarnya pada
penyambungan (melalui kesepakatan gambar yang nyata diupayakan untuk
mencoba mengindikasikan seluruh kebutuhan pada bentuk sesederhana
mungkin). Simbol yang digunakan pada skema menggambarkan komponen dan
penghubung pada rangkaian, tetapi sekali lagi bahwa simbol tidak
memperlihatkan bentuk fisik atau ukuran nyata dari komponen. Mereka
melakukan sejumlah urutan penghargaan mengenai ide dari penggambaran
karakteristik komponen.
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
12/96-540’
Gambar 1. menunjukan sejumlah simbol komponen yang banyak digunakan.
Ketika kekhususan atau simbol yang unik digunakan pada skema, maka ia diberi
label serta identitas.
Gambar 1. Simbol-simbol komponen elektronik
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
12/96-540’
Setelah kita mengerti beberapa simbol pada komponen, maka simbol tersebut
digunakan dalam sebuah bentuk rangkaian yang sederhana yang mudah
dipahami. Pada gambar 2, memperlihatkan contoh penerapan simbol-simbol
dalam rangkaian. 1
3
6
4
5
2
Gambar 2. Penerapan simbol pada rangkaian
Pada gambar 2. ada 6 macam komponen yang digunakan, yakni: 1. Fuse atau sekering, berfungsi sebagai komponen pengaman rangkaian. 2. Resistor atau tahanan, berfungsi membatasi arus yang mengalir pada
rangkaian. 3. Kapasitor, berfungsi penyimpan muatan listrik sementara. 4. Variabel resistor, tahanan yang mempunyai nilai berubah-ubah dari harga
minimum sampai maksimum. 5. Saklar, berfungsi pemutus dan penyambung rangkaian. 6. Induktor, berfungsi sebagai pembangkit medan magnet bila ada arus. 7. Sumber tegangan, berfungsi pembangkit arus dan tegangan pada rangkaian.
b. Sumber tenaga
Aliran arus hanya akan mengalir dalam rangkaian ketika:
1. Ada sumber energi listrik yang akan menghasilkan beda potensial antara
dua titik yang berbeda.
2. Dua titik tersebut terhubung dengan sebuah konduktor atau penghantar.
Terdapat dua sumber energi listrik yang terdiri dari sumber arus searah dan arus
bolak balik. Arus searah dapat dihasilkan oleh sel listrik yang biasanya dikenal
dengan nama baterai atau dengan mengubah dari arus bolak balik menjadi arus
searah dan arus bolak balik dihasilkan dari generator bolak-balik.
Baterai terdiri dari kombinasi sel tunggal yang dirancang untuk menghasilkan
tegangan. Kombinasi untuk memperbesar tegangan, dirancang dengan kombinasi
seri sel tunggal. Untuk memperbesar arus, dirancang dengan kombinasi paralel
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
12/96-540’
sel tunggal. Misalnya kita akan membuat 6 V dari sel tunggal 1,5 V seperti pada
gambar 3, maka kombinasi seri yang akan kita gunakan.
Gambar 3. Empat sel tunggal 1,5V untuk membentuk tegangan output 6 V
Meskipun baterai biasanya secara luas dipergunakan di laboratorium khususnya
alat ukur, mereka tidak memberikan tegangan yang konstan dan mereka tidak
mudah untuk digunakan pada tegangan dengan variasi yang lebar. Untuk tujuan
pengaturan tegangan biasanya digunakan sumber tegangan yang dapat diatur.
Sumber tegangan teregulasi yang dapat diatur adalah sumber yang secara manual
dapat diatur dan memberikan tegangan yang diperlukan dalam cakupan
operasinya.
Istilah tegangan teregulasi artinya tegangan yang dikeluarkan cenderung stabil
tidak terganggu oleh perubahan beban dan perubahan input hingga batas tertentu.
Sejumlah sumber tegangan dirancang untuk menyediakan satu atau lebih
tegangan dc tersendiri dimana dilakukan melalui pengontrolan serta terminal
yang terpisah pula.
Polaritas dari terminal dc pada power supply biasanya ditandai – dan + atau V+
dan GND. Melalui kesepakatan jack merah digunakan sebagai terminal positip
dan jack hitam digunakan sebagai terminal negatip sumber tegangan.
Berikut adalah langkah-langkah yang harus dilakukan dalam menggunakan
power supply :
1. Baca buku petunjuk dengan seksama dan yakinkan bahwa Anda memahami
instruksinya sebelum mengaktifkan power supply pertama kali.
2. Jangan membuat hubung singkat pada terminal output yang akan membuat
rusak sumber tegangan. Atur/tempatkan kabel penghubung terminal output
sehingga tidak terjadi saling menyentuh.
3. Jika terdapat komponen pada rangkaian percobaan yang tampak kelebihan
panas setelah tegangan diberikan, matikan sumber tegangan.
4. Untuk melindungi power supply dari kerusakan, jangan menghidup matikan
sumber tegangan berulang ulang. Jika percobaan menghendaki sumber
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
12/96-540’
tegangan diputus berkali-kali, gunakan saklar tambahan pada papan
percobaan untuk memberikan dan melepas tegangan dari rangkaian.
5. Jangan mengoperasikan sumber diatas nilai rata rata kemampuan arusnya.
Jika terdapat amperemeter yang menunjukan bahwa kita telah mencapai batas
kemampuan arus sumber, segera matikan dan periksa pada rangkaian untuk
menentukan kenapa rangkaian menarik arus lebih.
6. Selalu memperhatikan terhadap kejutan listrik. Meskipun peralatan yang
dipakai relatif memiliki tegangan yang aman tetapi dapat menimbulkan
bahaya jika terjadi lonjakan arus pada kondisi tertentu.
III. Metode Pembelajaran
1. Penyampaian materi dilakukan dengan ceramah
2. Laporan pekerjaan disampaikan dengan presentasi
3. Umpan-balik dengan Tanya-jawab
IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan tujuan kegiatan belajar 10 menit 2 Konfirmasi ke siswa tentang kejelasan tujuan kegiatan
belajar 10 menit
B. Kegiatan Inti
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan skema dan symbol komponen dan rangkaian
elektronika 70 menit
2 Mengamati bentuk fisik komponen-komponen elektronika sesuai simbolnya
30 menit
3 Menyiapkan alat/bahan Praktek membuat rangkaian elektronika sederhana di board connector
30 menit
4 Praktek membuat rangkaian elektronika sederhana di board connector
60 menit
5 Mengembalikan alat/bahan Praktek membuat rangkaian elektronika sederhana di board connector
30 menit
6 Menyusun laporan Praktek membuat rangkaian elektronika sederhana di board connector
30 menit
7 Menjelaskan sumber tenaga rangkaian elektronika 70 menit8 Mengamati bentuk fisik sumber-sumber tenaga rangkaian
elektronika 30 menit
9 Menyiapkan alat/bahan Praktek penanganan sumber tenaga rangkaian elektronika
30 menit
10 Praktek penanganan sumber tenaga rangkaian elektronika 60 menit11 Mengembalikan alat/bahan Praktek penanganan sumber
tenaga rangkaian elektronika 30 menit
10 Menyusun laporan Praktek penanganan sumber tenaga rangkaian elektronika
30 menit
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
12/96-540’
C. Kegiatan Akhir
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menarik kesimpulan akhir dari konsep dasar elektronika 20 menit
V. Alat/Bahan dan sumber Pembelajaran
A. Alat/Bahan Pembelajaran
1. Alat Pembelajaran
No Nama Alat Satuan Jumlah 1 Buzzer, AVO meter Buah 1 2 Trainner Elektronika Dasar set 1
2. Bahan Pembelajaran
No Nama Bahan Satuan Jumlah 1 Resistor Buah 5 2 Capasitor Buah 5 3 Induktor Buah 1 4 Dioda Buah 1 5 Fuse Buah 1 6 Baterei Kering 1,5 volt Buah 3
B. Sumber Pembelajaran
No Sumber Belajar Uraian Penyusun/ nara-sumber
1 Buku/modul Modul pembelajaran Produktif TPEL Tk.X
Budi C. Utomo
2 Jobsheet • Jobsheet menyusun rangkaian elektronika pada boardconnector
• Jobsheet penanganan Power supply
Budi C. Utomo
3 Lainnya Buku manual Trainner Pudak Scientific
VI. Penilaian
A. Bentuk Test
Test Praktek
B. Bentuk Soal
Langkah-langkah Praktikum
C. Soal
1. Persiapkan alat/bahan sesuai kebutuhan praktikum menyusun rangkaian
elektronika pada boardconnector & penanganan Power supply !
2. Susunlah rangkaian elektronika sederhana berikut pada boardconnector !
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
12/96-540’
1
3
6
4
5
2
3. Demonstrasikan cara penanganan Power supply dengan benar !
4. Jawablah latihan soal dalam jobsheet dan susunlah laporan setiap praktek
sesuai dengan sistematika yang baik & standar !
D. Kunci Soal
1. Alat & bahan dapat disiapkan sesuai kebutuhan dan sesuai alokasi waktu
yang diberikan
2. Rangkaian tersusun di boardconnector dengan benar dan rangkaian yang
efisien
3. Langkah-langkah penanganan Power Suply dilaksanakan sesuai petunjuk
4. Semua latihan soal dikerjakan dengan benar dan laporan dikerjakan dengan
menggunakan sistematika yang benar
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
12/96-540’
E. Penskoran .
Kriteria Penilaian Skor Max.
Skor Perolehan
Bobot Keterangan
A Soal
1. menjawab sesuai kunci jawaban 2
2. menjawab sesuai kunci jawaban 2
3. menjawab sesuai kunci jawaban 2
4. menjawab sesuai kunci jawaban 2
Nilai Akhir
Keterangan:
NA = Skor MaximumSkor Perolehan x100
Mengetahui : Trenggalek, Juli 2009
Kepala Sekolah Guru Praktek
Drs. Slamet Purnomo Budi Cahyo Utomo, ST
NIP. 131472668 NIP. 510136649
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
24/96-540’
PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 TRENGGALEK Jl. Brigjen Sutran No. 3 9355793177 Fax. 0355793178 Trenggalek 66315
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
Mata Pelajaran : Produktif
Kelas/ Semester : X / 1
Alokasi Waktu : 12 JP ( @ 45 menit )
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar elektronika
Kode :
Kompetensi Dasar : Memahami sifat-sifat komponen elektronika pasif (1)
Indikator : - Menyebutkan besaran-besaran yang ada dalam tahanan listrik
- Hukum ohm
- Menganalisa rangkaian arus searah
I. Tujuan Pembelajaran
• Siswa dapat menyebut besaran-besaran yang ada dalam tahanan listrik
II. Materi Ajar
a. Resistor
Tahanan atau Resistor (R) mempunyai satuan ohm (Ω) .
Pengertian-pengertian :
• Tahanan R
Tahanan suatu kawat penghantar listrik adalah penghambat bagi elektron-
lektron pada saat pemindahannya.Tahanan ini bergantung pada beban (
susunan atom, elektron bebas ), panjang, luas penampang dan temperatur dari
suatu kawat penghantar listrik.
• Nilai hantar G
Suatu kawat penghantar dengan tahanan kecil, maka kawat tersebut akan
penghantar arus listrik dengan baik kawat tersebut memiliki nilai hantar yang
besar.
Nilai hantar = 1Tahanan
G = 1R
• Tahanan jenis ρ
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
24/96-540’
Tahanan jenis adalah tahanan suatu penghantar pada panjang penghantar 1 m
dan luas penampang 1 mm2 dan pada keadaan temperatur 200.
Satuan = 1 . mm
m
2Ω
ρ dapat bervariasi di dalam hal berikut :
Dalam jenis pengerjaan ( Giling, tarik, tuang )
Dalam keadaan murni,
Dalam keadaan panas, sebelum dan sesudah pemakaian.
• Hantar jenis ( χ )
χ = 1ρ
Tahanan suatu penghantar tergantung kepada tahanan jenis suatu material,
panjang dan luas penampang.
Resistor tetap :
Jenis tahanan ada beberapa ;
1. Tahanan dengan lapisan karbon
2. Tahanan dengan lapisan metaloxid
3. Tahanan dengan lapisan metal
4. Tahanan kawat.
Simbol warna pada permukaan tahanan
Warna Gelang 1 Gelang 2 Gelang 3 Gelang 4 Polos Perak Emas Hitam Coklat Merah Oranye Kuning Hijau Biru Ungu Abu-abu Putih
− − − − 1 2 3 4 5 6 7 8 9
− − − 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
− 10−2
10−1
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
± 20 % ± 10 % ± 5 % − ± 1 % ± 2 % − − ± 0,5 % − − − −
Keterangan : Gelang 1 = 1 angka nilai tahanan
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
24/96-540’
Gelang 2 = 2 angka nilai tahanan Gelang 3 = 3 Bilangan pengali dikalikan dengan angka bilangan dari gelang 1
dan 2 Gelang 4 = Toleransi tahanan dalam % Contoh: Suatu tahanan dengan lapisan karbon dengan warna dari kiri ke kanan :
Kuning − Ungu − Coklat − Emas. Berapakah Tahanan dan Toleransinya ?
Jawab : Kuning, Ungu, Coklat, Emas
47. 10+ 5 % , jadi R = 470 Ω + 5
Selain kode warna tahanan dengan 4 dan 5 gelang warna ada juga yang
menggunakan 6 gelang warna dengan gelang ke 6 Menyatakan koefisien
temperatur
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
24/96-540’
Harga tahanan standar menurut IEC
Nilai tahanan yang ada dalam pasaran( yang diproduksi pabrik ) adalah kelipatan
10 dari angka yang ditunjukkan dalam table. Namun harga terkecil dimulai
dari nilai satuan ( 1,0 ).
TABEL HARGA TAHANAN STANDAR MENURUT IEC.
Resistor tidak tetap
Selain Tahanan tetap, ada juga tahanan yang tidak tetap :
Tahanan yang dapat dirubah-rubah (Tahanan kawat yang dililitkan, Tahanan
geser)
Tahanan penghantar panas (Tahanan berkurang dengan pemanasan - NTC )
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
24/96-540’
Tahanan penghantar dingin (Tahanan bertambah dengan pemanasan-PTC )
Tahanan tergantung kepada tegangan (Tahanan akan berkurang dengan
bertambahnya egangan -VDR )
Tahanan berkurang dengan adanya sinar ( LDR )
Tabel karakteristik Bahan-bahan
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
24/96-540’
b. Kapasitor
Kapasitor atau disebut juga Kondensator adalah alat / perangkat untuk
menyimpan muatan listrik untuk sementara waktu. Sebuah kapasitor/kondensator
sederhana tersusun dari dua buah lempeng logam paralel yang disekat satu sama
lain oleh bahan isolator yang disebut dielektrikum. enis kondensator diberi nama
sesuai dengan dielektrikumnya, misal : kertas, mika, keramik dan sebagainya.
Jika lempeng kondensator/kapasitor dihubungkan pada sumber tegangan DC,
terjadi perpindahan elektron dari kutub ( − ) lempeng B dan ke kutub ( + )
lempeng A. Hal ini berlangsung sampai beda potensial antara lempeng A dan
lempeng B dengan GGL sumber tegangan DC. Jika hal ini terjadi artinya
kondensator sudah bermuatan penuh.
KAPASITAS KONDENSATOR / KAPASITOR
Kapasitor kondensator yaitu besarnya muatan listrik yang dapat disimpan tiap
satuan beda potensial antara bidang-bidangnya. Dinyatakan dalam persamaan :
CQU
=
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
24/96-540’
C = kapasitas kapasitor .............................. farad ( F )
Q = muatan listrik ................................. coulamb ( C )
U = beda potensial ................................... volt ( V )
Untuk kondensator plat sejajar, kapasitasnya tergantung pada luas dan jarak
antara plat serta jenis / macam zat yang berada diantara dua plat tersebut.
Dinyatakan dalam persamaan :
CA
= Σl
C = kapasitas kapasitor ........ farad ( F )
A = luas plat .......................... m2
l = jarak antar plat ............... m
Σ = konstanta dielektrik mutlak
Σo = Konstanta dielektrik hampa udara
= 8,85 . 10−12
Σr = konstanta dielektrik relatif ( bahan tertentu )
Jadi jelas terlihat bahwa :
Konstanta dielektrik mutlak adalah konstanta dielektrik relatif.
Kontanta dielektrik relatif yaitu konstanta dielektrik tiap jenis bahan
tertentu
Berikut ini adalah konstanta dielektrik relatif beberapa jenis bahan :
No Jenis bahan Konstanta dielektrik ( Σr )
1 Mika 2,5 − 7
2 Gelas 4 − 7
3 Air 80
4 Gambar 2,65
5 Lilin 2,25
6 Udara 1
Satuan kapasitas kondensator kebanyakan dinyatakan dalam mikro farad = µF =
10−6 F
c. Induktor
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
24/96-540’
Induktor adalah gulungan kawat (lilitan) yang dililitkan pada sebuah inti besi.
Induktor mempunyai sifat listrik maupun sifat kemagnetan dan mempunyai besar
sesuai jumlah lilitan dan lebar inti besi. Induktor mempunyai satuan Henri / H.
Sifat listrik dan magnet inductor disebabkan prinsip bahwa disekitar kawat
beraliran arus akan menghasilkan medan magnet disekeliling kawat tersebut
dengan arah sbb :
Apabila arus melalui kawat dalam bentuk lilitan (inductor) maka arah
kemagnetannya menjadi :
+ •
Arus meninggalkan kita
Arus menuju kita
Dilihat dari arah penampang kawat
B
i
III. Metode Pembelajaran
1. Penyampaian materi dilakukan dengan ceramah
2. Laporan pekerjaan disampaikan dengan presentasi
3. Umpan-balik dengan Tanya-jawab
IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan tujuan kegiatan belajar 10 menit 2 Konfirmasi ke siswa tentang kejelasan tujuan kegiatan
belajar 10 menit
B. Kegiatan Inti
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan sifat-sifat komponen resistor 160 menit2 Menjelaskan sifat-sifat komponen capasitor 135 menit3 Menjelaskan sifat-sifat komponen induktor 135 menit4 Praktek membaca nilai Resistor dan Kapasitor 70 menit
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
24/96-540’
C. Kegiatan Akhir
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menarik kesimpulan akhir dari konsep dasar elektronika 20 menit
V. Alat/Bahan dan sumber Pembelajaran
A. Alat/Bahan Pembelajaran
1. Alat Pembelajaran
No Nama Alat Satuan Jumlah 1 Buzzer, AVO meter Buah 1 2 Trainner Elektronika Dasar set 1
2. Bahan Pembelajaran
No Nama Bahan Satuan Jumlah 1 Resistor Buah 5 2 Capasitor Buah 5 3 Induktor Buah 1
B. Sumber Pembelajaran
No Sumber Belajar Uraian Penyusun/ nara-sumber
1 Buku/modul Modul pembelajaran Produktif TPEL Tk.X
Budi C. Utomo
2 Jobsheet • Jobsheet Pembacaan Resistor • Jobsheet Pembacaan Kapasitor
Budi C. Utomo
3 Lainnya Buku manual Trainner Pudak Scientific
VI. Penilaian
A. Bentuk Test
Test Praktek
B. Bentuk Soal
Langkah-langkah Praktikum
C. Soal
1. Persiapkan alat/bahan sesuai kebutuhan praktikum Pembacaan Resistor &
Kapasitor !
2. Gambarkan bentuk fisik resistor-resistor yang akan dibaca sesuai gelang-
gelang warna!
3. Bacalah nilai-nilai angka, perkalian dan toleransi dari resistor-resitor yang
telah digambar secara benar ! catat didalam data bentuk table !
4. Gambarkanlah bentuk fisik capasitor dengan harga dan pengkodeannya !
5. Catat harga kapasitor sesuai yang tercantum pada bodynya kemudian
masukkan didalam data dalam bentuk table
6. Jawablah latihan-latihan soal dan jobsheet dan buatlah laporan dengan
membuat kesimpulan umumnya
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
24/96-540’
D. Kunci Soal
1. Alat & bahan dapat disiapkan sesuai kebutuhan dan sesuai alokasi waktu
yang diberikan
2. Resistor digambar secara proyeksi perpektif dan berwarna
3. Pembacaan harga resistor dicatat dalam bentuk penabelan yang mudah dibaca
4. Kapasitor digambar secara proyeksi perpektif dan berwarna
5. Pembacaan harga Kapasiotr dicatat dalam bentuk penabelan yang mudah
dibaca
6. Semua latihan soal dijawab dengan benar dan laporan disusun dengan
sistematika yang benar
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
24/96-540’
E. Penskoran .
Kriteria Penilaian Skor Max.
Skor Perolehan
Bobot Keterangan
A Soal
1. menjawab sesuai kunci jawaban 2
2. menjawab sesuai kunci jawaban 2
3. menjawab sesuai kunci jawaban 2
4. menjawab sesuai kunci jawaban 2
5. menjawab sesuai kunci jawaban 2
6. menjawab sesuai kunci jawaban 2
Nilai Akhir
Keterangan:
NA = Skor MaximumSkor Perolehan x100
Mengetahui : Trenggalek, Juli 200
Kepala Sekolah Guru Praktek
Drs. Slamet Purnomo Budi Cahyo Utomo, ST
NIP. 131472668 NIP. 510136649
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
36/96 – 540’
PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 TRENGGALEK Jl. Brigjen Sutran No. 3 9355793177 Fax. 0355793178 Trenggalek 66315
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
Mata Pelajaran : Produktif
Kelas/ Semester : X / 1
Alokasi Waktu : 12 JP ( @ 45 menit )
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar elektronika
Kode :
Kompetensi Dasar : Memahami sifat-sifat komponen elektronika pasif (2)
Indikator : - Besaran-besaran yang ada dalam tahanan listrik
diidentifikasikan
- Hukum-hukum kelistrikan dasar digunakan dalam analisa
rangkaian
- Rangkaian arus searah
I. Tujuan Pembelajaran
• Siswa menguasai hukum-hukum kelistrikan dan dapat menerapkan pada analisa
rangkaian
II. Materi Ajar
a. Hukum Ohm
Bila diantara dua tiitk kita hubungkan dengan sepotong penghantar maka arus
listrik mengalir lewat penghantar itu. Arus ini akan mendapatkan didalam
penghantar yang disebut tahanan ( R ) dan diukur dalam satuan ohm. Hal ini
menimbulkan pemikiran mengenai hubungan antara tegangan ; arus dan
tahanan. Telah ditentukan bahwa antara kedua tiitk diatas 1 volt dan tahanan
penghantar 1 ohm, maka kuat arus yang mengalir 1 ampere. Jadi tegangan 1 volt
itu ialah tinggi tegangan yang dapat mengalirkan arus 1 ampere melalui tahanan
1 ohm. Hukum ohm memperlihatkan hubungan antara tegangan arus dan tahanan
listrik. Pada setiap rangkaian listrik hukum ohm selalu berlaku.
Bunyi hukum ohm Pada setiap rangkaian listrik, tegangan adalah perkalian dari kuat arus dengan tahanan.dapat ditulis dengan rumus sbb :
V = Ι . R Ι =
RV R =
IV
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
36/96 – 540’
atau atau
Dimana : Ι adalah arus dengan satuan Ampere ( A )
V adalah tegangan dengan satuan Volt ( V )
R adalah tahanan dengan satuan Ohm ( Ω )
Jadi besarnya arus :
• Arus berbanding lurus dengan tegangan
• Arus berbanding terbalik dengan tahanan
b. Rangkaian Tahanan
1. Hubungan Seri Apabila tiga buah tahanan kita hubungkan berturut-turut seperti didalam gambar a, lalu kita hubungkan dengan tegangan baterai, maka arus mengalir dari baterai melalui tiga tahanan itu. Tiga buah tahanan yang dihubungkan seperti tersebut disebut : DIHUBUNGKAN DERET.
Kuat arus diseluruh bagian rangkaian deret itu sama besarnya, tidak hanya tiga tahanan saja yang dapat dihubungkan deret, tetapi rangkaian deret dapat terdiri dari dua, tiga, dan empat tahanan atau lebih.
Kalau kita ukur tegangan pada tahanan pertama ialah : U1 ; tegangan kedua ialah : U2 ; dan tegangan ketiga ialah : U3, maka ternyata bahwa jumlah ketiga tegangan itu sama dengan tegangan baterai. Jadi dalam rangkaian deret TEGANGAN JUMLAH.
Gambar a
Pada rangkaian tahanan-tahanan yang di sambung seri, besar tahanan total adalah jumlah nilai
tahanan yang disambung seri tersebut.
misal A B
R1 R2 R3
Maka :
R A−B = R1 + R2 + R3
2. Hubungan jajar (parallel)
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
36/96 – 540’
Beberapa pemakai alat listrik bersama-sama dihubungkan pada satu tegangan. Hubungan semacam ini disebut : HUBUNGAN JAJAR.
Semua alat listrik pada umumnya dihubungkan jajar pada tegangan yang tersedia.
Rangkaian paralel terdiri dari berbagai arus cabang. Semua arus cabang bersumber dari arus utama. Dan arus keluar kembali pada jepitan tertutup. Tegangan-tegangan pada komponen parallel mempunyai harga yang sama, sedangkan arus yang mengalir ke amsing-masing cabang tergantung besar tahanannya dan mengikuti hokum ohm.
Pada rangkaian tahanan-tahanan yang di sambung paralel
misal :
Maka :
R A−B = IR
1R
1R
1RAB 1 2 3
= + +
R3R2R1
B
A
3. Hubungan Campuran
Untuk rangkaian-rangkaian seri-paralel (campuran), tahanan-tahanan paralel harus dilihat sebagai sebuah kelompok tunggal yang seri dengan tahanan-tahanan lainnya. Berikut ini adalah cara penyelesaian rangkaian campuran :
• Rangkaian campuran 1 ( seri-paralel )
RΙ = R x RR R
1 2
1 2+
RΙΙ = 1
1R
1R
1R3 4
+ +5
R A−B = RΙ + RΙΙ + R6
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
36/96 – 540’
• Rangkaian campuran 2 ( paralel-seri )
RΙ = R1 + R2
RΙΙ = R3 + R4
RΙΙΙ = R5 + R6
R A−B = 11
R1
R1
RI II
+ +III
III. Metode Pembelajaran
1. Penyampaian materi dilakukan dengan ceramah
2. Laporan pekerjaan disampaikan dengan presentasi
3. Umpan-balik dengan Tanya-jawab
IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan tujuan kegiatan belajar 10 menit 2 Konfirmasi ke siswa tentang kejelasan tujuan kegiatan
belajar 10 menit
B. Kegiatan Inti
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan Hukum Ohm 90 menit2 Menjelaskan Rangkaian seri tahanan 60 menit3 Menjelaskan Rangkaian paralel tahanan 60 menit4 Menjelaskan Rangkaian campuran tahanan 60 menit5 Latihan soal-soal Pretest 60 menit6 Praktek Hukum Ohm 180 menit7 Praktek Rangkaian seri, parallel, & campuran Tahanan 180 menit
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
36/96 – 540’
C. Kegiatan Akhir
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menarik kesimpulan akhir 20 menit
V. Alat/Bahan dan sumber Pembelajaran
A. Alat/Bahan Pembelajaran
1. Alat Pembelajaran
No Nama Alat Satuan Jumlah 1 Buzzer, AVO meter Buah 1 2 Trainner Elektronika Dasar set 1
2. Bahan Pembelajaran
No Nama Bahan Satuan Jumlah 1 Resistor Buah 5
B. Sumber Pembelajaran
No Sumber Belajar Uraian Penyusun/ nara-sumber
1 Buku/modul Modul pembelajaran Produktif TPEL Tk.X
Budi C. Utomo
2 Jobsheet • Jobsheet Hukum Ohm • Jobsheet Rangkaian kelistrikan
Budi C. Utomo
3 Lainnya Buku manual Trainner Pudak Scientific
VI. Penilaian
A. Bentuk Test
Test Praktek
B. Bentuk Soal
Langkah-langkah Praktikum
C. Soal
1. Persiapkan alat/bahan sesuai kebutuhan praktikum Hukum Ohm dan
Rangkaian kelistrikan !
2. Perhatikan Skema rangkaian dengan teliti dan aplikasikanlah pada papan
hubung (board connector) !
3. Lakukan percobaan dengan variable yang telah ditentukan, dan isilah table
data-data pada job sheet !
4. Selesaikan praktikum dengan meja kerja kembali rapi an alat-bahan kembali
ke almari penyimpanan !
5. Lakukan analisa data !
6. Buatlah laporan dengan membuat kesimpulan umumnya
D. Kunci Soal
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
36/96 – 540’
1. Alat & bahan dapat disiapkan sesuai kebutuhan dan sesuai alokasi waktu
yang diberikan
2. Komponen dirangkai dengan rapid an efisien di papan hubung
3. Satuan besaran dicatat dengan benar dan pembacaan data akurat
4. Ruang dan meja kerja kembali rapi seperti semua. Disipil dalam
pengembalian alat/bahan praktikum
5. Data-data yang telah diambil dari praktikum dianalisa dengan
membandingkan dengan rumus/hokum dengan hasil yang baik
6. Laporan disusun dengan sistematika yang benar
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
36/96 – 540’
E. Penskoran .
Kriteria Penilaian Skor Max.
Skor Perolehan
Bobot Keterangan
A Soal
1. menjawab sesuai kunci jawaban 2
2. menjawab sesuai kunci jawaban 2
3. menjawab sesuai kunci jawaban 2
4. menjawab sesuai kunci jawaban 2
5. menjawab sesuai kunci jawaban 2
6. menjawab sesuai kunci jawaban 2
Nilai Akhir
Keterangan:
NA = Skor MaximumSkor Perolehan x100
Mengetahui : Trenggalek, Juli 2009
Kepala Sekolah Guru Praktek
Drs. Slamet Purnomo Budi Cahyo Utomo, ST
NIP. 131472668 NIP. 510136649
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
48/96 – 540’
PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 TRENGGALEK Jl. Brigjen Sutran No. 3 9355793177 Fax. 0355793178 Trenggalek 66315
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
Mata Pelajaran : Produktif
Kelas/ Semester : X / 1
Alokasi Waktu : 12 JP ( @ 45 menit )
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar elektronika
Kode :
Kompetensi Dasar : Memahami sifat-sifat komponen elektronika pasif (3)
Indikator : - Konsep Pengisian dan Pengosongan Kondensator
diidentifikasikan
- kapasitas total dari beberapa kondensator yang dihitung
paralel
- kapasitas total dari beberapa kondensator yang dihubung deret
I. Tujuan Pembelajaran
Siswa memahami sifat dan hantaran Kapasitor
II. Materi Ajar
Pemindahan muatan kondensator ( Pengisian dan pengosongan )
Percobaan 1.
Ketentuan-ketentuan pemindahan muatan
Pengisian : Pada pengisian suara, arus mengalir dengan waktu yang pendek, Hubungan arus diblokir kondensator.
Penyimpanan : Kondensator dapat menyimpan muatan listrik.
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
48/96 – 540’
Pengosongan : Pada pengosongan muatan, arus mengalir dalam waktu yang pendek dengan arah berlawanan dari semula yaitu (pada waktu pengisian muatan)
Keterangan : Pada saat tidak ada pengisian kondensator bekerja sebagaimana sebuah rangkaian tertutup ( hubung singkat : short ).
Pada saat ada pengisian kondensator bekerja sebagaimana sebuah rangkaian terbuka ( open ). Tidak ada arus yang mengalir melalui dielektrikum.
Rangkaian kondensator :
1. Rangkaian paralel ( jajar ).
Pada rangkaian paralel ( jajar ) dari kondensator dihasilkan suatu plat-plat yang
Luas permukaanya lebih besar.
akibatnya C menjadi lebih besar.
PERCOBAAN 2.
Q = Q1 + Q2 + Q3
U . C = U.C1 + U.C2 + U.C3 = U ( C1 + C2 + C3 )
C = C1 + C2 + C3
Contoh : 4 Kondensator dirangkai paralel, semuanya dihubungkan dengan tegangan sebesar 48 V.
Hitung : a). C, bila C1, = 450 nF ; C2 = 0,25 µF ; C3 = 0,171 µF dan C4 = 129 000 pF b). Jumlah muatan yang disimpan bersama.
Jawab : a). C1 = 450 µF = 450 nF
C2 = 0,25 µF = 250 nF
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
48/96 – 540’
C3 = 0,171 µF = 171 nF
C4 = 129 000 pF = 129 nF
C = 1000 nF = 1µF
b). Q = U . C = 48 V . 1µ AS / V = 48 µ AS = 48 µC
2. Rangkaian seri ( Deret )
Pada rangkaian seri ( deret ) dari suatu kondensator plat-plat menjadi lebih lebar jaraknya.
akibatnya C menjadi lebih kecil.
PERCOBAAN 3.
Dalam hal ini semua kondensator
sama besar yaitu : C1 = C2 = C3
Q = Q1 = Q2 = Q3
U.C = U1.C1 = U2.C2 = U3.C3
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
48/96 – 540’
Maksudnya : Pada kondensator tsb dengan kapasitas yang paling kecil terletak pembagian tegangan yang lebih besar daripada kondensator dengan kapasitas yang lebih besar.
- Perhatikan ketetapan tegangan
U = U1 + U2 + U3
QC
QC
QC
QC
1C
1C
1C1 2 3 1 2 3
= + + = + +⎡
⎣⎢⎢
⎤
⎦⎥⎥
1C
1C
1C
1C
C 11
C1
C1
C1 2 3
1 2
= + + → =+ +
3
Kapasitas campuran adalah lebih kecil dari pada kapasitas satu persatu yang paling kecil.
Q = 0,455 C
III. Metode Pembelajaran
1. Penyampaian materi dilakukan dengan ceramah
2. Laporan pekerjaan disampaikan dengan presentasi
3. Umpan-balik dengan Tanya-jawab
IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan tujuan kegiatan belajar 10 menit 2 Konfirmasi ke siswa tentang kejelasan tujuan kegiatan
belajar 10 menit
B. Kegiatan Inti
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan konsep Pengisian, Penyimpanan, dan
Pengosongan 120 menit
2 Menjelaskan Rangkaian Jajar Kapasitor 75 menit3 Menjelaskan Rangkaian Seri kapasitor 75 menit4 Tanya jawab dan latihan mengerjakan soal-soal 30 menit5 Praktikum sifat hantaran Kapasitor 120 menit6 Menyusun Laporan Praktikum sifat hantaran Kapasitor 80 menit
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
48/96 – 540’
C. Kegiatan Akhir
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menarik kesimpulan akhir sifat hantaran Kapasitor 20 menit
V. Alat/Bahan dan sumber Pembelajaran
A. Alat/Bahan Pembelajaran
1. Alat Pembelajaran
No Nama Alat Satuan Jumlah 1 Buzzer, AVO meter Buah 1 2 Trainner Elektronika Dasar set 1
2. Bahan Pembelajaran
No Nama Bahan Satuan Jumlah 1 Kapasitor Buah 5 2 Kabel Jumper buah secukupnya
B. Sumber Pembelajaran
No Sumber Belajar Uraian Penyusun/ nara-sumber
1 Buku/modul Modul pembelajaran Produktif TPEL Tk.X
Budi C. Utomo
2 Jobsheet • Jobsheet sifat hantaran Kapasitor Budi C. Utomo 3 Lainnya Buku manual Trainner Pudak Scientific
VI. Penilaian
A. Bentuk Test
Test Tulis
B. Bentuk Soal
Issay
C. Soal
1. Apa yang dimaksud dengan : ( dalam hal pengisian dan pengosongan
kondensator )
a). Pengisian b). Penyimpanan c). Pengosongan
2. Lima buah kondensator masing-masing kapasitasnya : 2200 µF ; 4700 µF ;
400 µF dan 800 µF dihubungkan jajar dan tersambung pada tegangan 50 V,
Hitung : a). Kapasitas total
b). Kapasitas muatan total
3. Empat buah kondensator masing-masing kapasitasnya 1000 µF ; 2000 µF ;
500 µF dan 1500 µF. dihubungkan deret.
Hitung : Kapasitas total dari kondensator
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
48/96 – 540’
D. Kunci Soal
1. Istilah pada pengisian dan pengosongan kondensator
• Pengisian : Pada pengisian muatan, arus/muatan berpindah dari sumber ke
kondensator dalam waktu yang singkat. Jika muatan pada kondensator sudah
penuh, arus listrik berhenti mengalir
• Penyimpanan : Kondensator dapat menyimpan muatan listrik setelah pengisian,
selama kedua ujung elektrodanya tidak terhubung satu dengan lainnya
• Pengosongan : Jika ujung-ujung kondensator dihubungkan dengan hambatan,
muatan/ arus akan keluar/mengalir pada hambatan dan baru berhenti jika muatan
sudah kosong
2. Diketahui :
C1 = 2200 µF ; C2 = 4700 µF ; C3 = 1000 µF ; C4 = 400 µF C5 = 800 µF
; dihubung jajar ; U = 50 V
Hitung : a). C b). Q
Jawab :
a). C = C1 + C2 + C3 + C4 + C5 = 2200 + 700 + 1000 + 400 + 800
C = 9100 µF
b). Q = C . U = 9100 . 50 = 455 000 µC
Q = 0,455 C
3. Diketahui :
C1 = 1000 µF ; C2 = 2000 µF ; C3 = 500 µF ; C4 = 1000 µF; dihubung
deret
Hitung : C
Jawab :
1C= + + + = + + +
= + + + =
= =
1C
1C
1C
1C
11000
12000
1500
11500
66000
36000
126000
46000
256000
C 600025
24 F
1 2 3 4
µ
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
48/96 – 540’
E. Penskoran .
Kriteria Penilaian Skor Max.
Skor Perolehan
Bobot Keterangan
A Soal
1. menjawab sesuai kunci jawaban 2
2. menjawab sesuai kunci jawaban 2
3. menjawab sesuai kunci jawaban 2
Nilai Akhir
Keterangan:
NA = Skor MaximumSkor Perolehan x100
Mengetahui : Trenggalek, Juli 200
Kepala Sekolah Guru Praktek
Drs. Slamet Purnomo Budi Cahyo Utomo, ST
NIP. 131472668 NIP. 510136649
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
54/96 – 270’
PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 TRENGGALEK Jl. Brigjen Sutran No. 3 9355793177 Fax. 0355793178 Trenggalek 66315
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
Mata Pelajaran : Produktif
Kelas/ Semester : X / 1
Alokasi Waktu : 6 JP ( @ 45 menit )
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar elektronika
Kode :
Kompetensi Dasar : Memahami sifat-sifat komponen elektronika aktif (1)
Indikator : - Dasar Pembentukan Dioda diidentifikasikan
- Sifat Dasar Dioda diterapkan pada rangakain sederhana
penyearah
I. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat memahami dasar pembentukan Dioda Penyearah dan memahami sifat
dasar dari Dioda
II. Materi Ajar
• Dasar Pembentukan
Dasar Pembentukan Dioda Material P Material N
Gambar DiodaSebelum Difusi
+ + + + ++ + + + ++ + + + +
_ _ _ _ __ _ _ _ __ _ _ _ _
Material P Material N
Gambar DiodaSebelum Difusi
+ + + + _+ + + + _+ + + + _
+ _ _ _ _+ _ _ _ _+ _ _ _ _
Lapisan Pengosongan
Anoda Katoda
AnKatoda
Gambar Simbol Dioda
• sifat dasar dari Dioda
Adapun sifat dasar dari Dioda adalah menyearahkan arus satu periode saja (lihat gambar di bawah ini)
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
54/96 – 270’
A K+
_
+
_
AK+
_
+
_
Input
Input
Output
Output
Dioda
Dioda Contoh Penggunaan
1. Untuk Pengaman Polaritas
+
_ _
+Dioda
Penerima Radio
2. Untuk Penyearah
220V
D
C6V
+
_
III. Metode Pembelajaran
1. Penyampaian materi dilakukan dengan ceramah
2. Laporan pekerjaan disampaikan dengan presentasi
3. Umpan-balik dengan Tanya-jawab
IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan tujuan kegiatan belajar 10 menit 2 Konfirmasi ke siswa tentang kejelasan tujuan kegiatan
belajar 10 menit
B. Kegiatan Inti
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan Dasar Pembentukan Dioda 30 menit2 Menjelaskan Sifat Dasar Dioda 30 menit4 Tanya jawab dan latihan mengerjakan soal-soal 30 menit5 Praktikum Dasar-dasar Dioda 90 menit6 Menyusun Laporan Praktikum sifat hantaran Kapasitor 50 menit
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
54/96 – 270’
C. Kegiatan Akhir
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menarik kesimpulan akhir sifat hantaran Kapasitor 20 menit
V. Alat/Bahan dan sumber Pembelajaran
A. Alat/Bahan Pembelajaran
1. Alat Pembelajaran
No Nama Alat Satuan Jumlah 1 Buzzer, AVO meter Buah 1 2 Trainner Elektronika Dasar set 1
2. Bahan Pembelajaran
No Nama Bahan Satuan Jumlah 1 Dioda Buah 5 2 Kabel Jumper buah secukupnya
B. Sumber Pembelajaran
No Sumber Belajar Uraian Penyusun/ nara-sumber
1 Buku/modul Modul pembelajaran Produktif TPEL Tk.X
Budi C. Utomo
2 Jobsheet • Jobsheet Dasar-dasar Dioda Budi C. Utomo 3 Lainnya Buku manual Trainner Pudak Scientific
VI. Penilaian
A. Bentuk Test
Test Tulis
B. Bentuk Soal
Issay
C. Soal
1. Gambarkan dasar pembentukan dari Dioda
2. Terangkan proses dasar pembentukan Dioda
3. Gambarkan simbol dari Dioda
4. Terangkan sifat dasar dari Dioda
5. Berilah ( 2 buah ) contoh penggunaan sifat dasar dari Dioda
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
54/96 – 270’
D. Kunci Soal
1. Gambar Dasar Pembentukan Dioda
Material P Material N
Gambar DiodaSebelum Difusi
+ + + + ++ + + + ++ + + + +
_ _ _ _ __ _ _ _ __ _ _ _ _
Material P Material N
Gambar DiodaSebelum Difusi
+ + + + _+ + + + _+ + + + _
+ _ _ _ _+ _ _ _ _+ _ _ _ _
Lapisan Pengosongan
2. Dasar Pembentukan Dioda adalah Jika material P dan material N dihubungkan/disusun sedemikian rupa maka akan
terjadilah hubungan PN junction dan lahirlah komponen aktif yang mempunyai dua
elektroda yang diberi nama Dioda
3. Gambar simbol dari Dioda
Anoda Katoda
AnKatoda
4. Sifat dasar Dioda menyearahkan arus hanya satu periode saja.
A K+
_
+
_
AK+
_
+
_
Input
Input
Output
Output
Dioda
Dioda
5. Contoh Penggunaan
+
_ _
+Dioda
Penerima Radio
220V
D
C6V
+
_
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
54/96 – 270’
E. Penskoran .
Kriteria Penilaian Skor Max.
Skor Perolehan
Bobot Keterangan
A Soal
1. menjawab sesuai kunci jawaban 2
2. menjawab sesuai kunci jawaban 2
3. menjawab sesuai kunci jawaban 2
4. menjawab sesuai kunci jawaban 2
5. menjawab sesuai kunci jawaban 2
Nilai Akhir
Keterangan:
NA = Skor MaximumSkor Perolehan x100
Mengetahui : Trenggalek, Juli 200
Kepala Sekolah Guru Praktek
Drs. Slamet Purnomo Budi Cahyo Utomo, ST
NIP. 131472668 NIP. 510136649
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
56/96 – 90’
PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 TRENGGALEK Jl. Brigjen Sutran No. 3 9355793177 Fax. 0355793178 Trenggalek 66315
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
Mata Pelajaran : Produktif
Kelas/ Semester : X / 1
Alokasi Waktu : 2 JP ( @ 45 menit )
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar elektronika
Kode :
Kompetensi Dasar : Menggambar karakteristik komponen elektronika (1)
Indikator : - Rangkaian catu forward dari dioda digambar dan dirangkai
dengan benar
- Rangkaian catu reverse dari dioda digambar dan dirangkai
dengan benar
- Sifat listrik (karakteristik) dari dioda digambar dan diuji coba
I. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat memahami sifat listrik dari dioda
II. Materi Ajar
Sifat Listrik dari Dioda kasar
halus
V
AVR50KΩ
VR50KΩ
470Ω
20V
1N4002+-
Gambar 1. rangkaian dioda catu maju (forward bias)
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
56/96 – 90’
50
40
30
20
10
1V 2V 3V 4V
forwardbias
aliran forward( mA )
daerah tembusforward
0.7 V
Arus reverse
reversebias
B
Gambar 2. kurva sifat listrik (karakteristik) dioda catu maju (forward bias)
kasarhalus
V
AVR50KΩ
VR50KΩ
470Ω
20V1N4002
+
-
Gambar 3. rangkaian dioda catu mundur (reverse bias)
500
1000
1500
Arus reverse (mA)
4060120Forward b ias
Arus forward
Reverse bias
D
daerahtembusreverse
Gambar 4. Kurva sifat listrik ( karakteristik ) dioda dicatu mundur ( reverse bias )
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
56/96 – 90’
500
1000
1500
Arus reverse (mA)
4060120Forward bias (V)
Arus forward (mA)
Reverse bias (V)
D
daerahtembusreverse
10
20
30
40
50
1V 2V 3V
daerah tembusforward
0,7V
Gambar 5. Sifat listrik ( karakteristik ) dioda secara lengkap
III. Metode Pembelajaran
1. Penyampaian materi dilakukan dengan ceramah
2. Laporan pekerjaan disampaikan dengan presentasi
3. Umpan-balik dengan Tanya-jawab
IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan tujuan kegiatan belajar 10 menit 2 Konfirmasi ke siswa tentang kejelasan tujuan kegiatan
belajar 10 menit
B. Kegiatan Inti
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan Rangkaian Forward dan reverse Bias Dioda 30 menit2 Menjelaskan Karakteristik Dioda 30 menit
C. Kegiatan Akhir
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menarik kesimpulan Karakteristik Dioda 10 menit
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
56/96 – 90’
V. Alat/Bahan dan sumber Pembelajaran
A. Alat/Bahan Pembelajaran
1. Alat Pembelajaran
No Nama Alat Satuan Jumlah 1 Buzzer, AVO meter Buah 1 2 Trainner Elektronika Dasar set 1
2. Bahan Pembelajaran
No Nama Bahan Satuan Jumlah 1 Dioda Buah 5 2 Kabel Jumper buah secukupnya
B. Sumber Pembelajaran
No Sumber Belajar Uraian Penyusun/ nara-sumber
1 Buku/modul Modul pembelajaran Produktif TPEL Tk.X
Budi C. Utomo
2 Jobsheet • Jobsheet Dasar-dasar Dioda Budi C. Utomo 3 Lainnya Buku manual Trainner Pudak Scientific
VI. Penilaian
A. Bentuk Test
Test Tulis
B. Bentuk Soal
Issay
C. Soal
1. Berapakah tegangan cut in ( tegangan patah ) dari dioda penyearah ( silikon )
2. Gambarkan secara lengkap karakteristik dari dioda penyearah ( silikon )
3. Gambarkan rangkaian dioda catu maju ( forward bias )
4. Gambarkan rangkaian dioda catu mundur ( reverse bias )
D. Kunci Soal
1. Tegangan cut in ( tegangan patah ) dari dioda penyearah ( silikon ) = 0,7 Volt.
2. Gambar lengkap dari karakteristik dari dioda penyearah ( silikon ) sebagai berikut :
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
56/96 – 90’
500
1000
1500
Arus reverse (mA)
4060120Forward bias (V)
Arus forward (mA)
Reverse bias (V)
D
daerahtembusreverse
10
20
30
40
50
1V 2V 3V
daerah tembusforward
0,7V
3. Gambar rangkaian dioda catu maju ( forward bias ) sebagai berikut :
kasarhalus
V
AVR50KΩ
VR50KΩ
470Ω
20V
1N4002+
-
4. Gambar rangkaian dioda catu mundur ( reverse bias ) sebagai berikut :
kasarhalus
V
AVR50KΩ
VR50KΩ
470Ω
20V1N4002
+
-
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
56/96 – 90’
E. Penskoran .
Kriteria Penilaian Skor Max.
Skor Perolehan
Bobot Keterangan
A Soal
1. menjawab sesuai kunci jawaban 2
2. menjawab sesuai kunci jawaban 2
3. menjawab sesuai kunci jawaban 2
4. menjawab sesuai kunci jawaban 2
Nilai Akhir
Keterangan:
NA = Skor MaximumSkor Perolehan x100
Mengetahui : Trenggalek, Juli 200
Kepala Sekolah Guru Praktek
Drs. Slamet Purnomo Budi Cahyo Utomo, ST
NIP. 131472668 NIP. 510136649
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
62/96 – 270’
PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 TRENGGALEK Jl. Brigjen Sutran No. 3 9355793177 Fax. 0355793178 Trenggalek 66315
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
Mata Pelajaran : Produktif
Kelas/ Semester : X / 1
Alokasi Waktu : 6 JP ( @ 45 menit )
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar elektronika
Kode :
Kompetensi Dasar : Memahami sifat-sifat komponen elektronika aktif (2)
Indikator : - Pembentukan Dioda Zener diidentifikasi
- Sifat Dasar Dioda Zener diidentifikasi
- Harga Batas Dioda Zener
I. Tujuan Pembelajaran
• Siswa memahami sifat dasar pembentukan, sifat dasar, harga batas Dioda Zener
II. Materi Ajar
Semua dioda prinsip kerjanya adalah sebagai peyearah, tetapi karena proses
pembuatan, bahan dan penerapannya yang berbeda beda, maka nama-namanya juga
berbeda. Secara garis besar komponen elektronika yang terbuat dari bahan semi
konduktor adalah ringkas (kecil-kecil atau sangat kecil). Maka hampir-hampir kita
tidak bisa membedakan satu sama lainnya. Hal ini sangat penting untuk mengetahui
kode-kode atau tanda-tanda komponen tersebut.
• Bahan dasar
Bahan dasar pembutan komponen dioda zener adalah silikon yang mempunyai sifat
lebih tahan panas, oleh karena itu sering digunakan untuk komponen-komponen
elektronika yang berdaya tinggi. Elektron-elektron yang terletak pada orbit paling
luar (lintasan valensi) sangat kuat terikat dengan intinya (proton) sehingga sama
sekali tidak mungkin elektron-elektron tersebut melepaskan diri dari intinya
• Dasar pembentukan junction pn
Pembentukan dioda bisa dilaksanakan dengan cara point kontak dan junction. Namun dalam pembahasan ini fokus pembahasan materi diarahkan pada cara junction.
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
62/96 – 270’
Pengertian junction (pertemuan) adalah daerah dimana tipe p dan tipe n bertemu, dan
dioda junction adalah nama lain untuk kristal pn (kata dioda adalah pendekan dari
dua elektroda dimana di berarti dua). Untuk lebih jelasnya lihat gambar dibawah ini. p n
+ + + ++ + + ++ + + +
_ _ _ __ _ _ _ _ _ _ _
Sisi p mempunyai banyak hole dan sisi n banyak elektron pita konduksi. Agar tidak
membingungkan, pembawa minoritas tidak ditunjukkan, tetapi camkanlah bahwa
ada beberapa elektron pita konduksi pada sisi p dan sedikit hole pada sisi n.
Elektron pada sisi n cenderung untuk berdifusi kesegala arah, beberapa berdifusi
melalui junction. Jika elektron masuk daerah p, ia akan merupakan pembawa
minoritas, dengan banyaknya hole disekitarnya, pembawa minoritas ini mempunyai
umur hidup yang singkat, segera setelah memasuki daerah p, elektron akan jatuh
kedalam hole. Jika ini terjadi, hole lenyap dan elektron pita konduksi menjadi
elektron valensi. Setiap kali elektron berdifusi melalui junction ia menciptakan
sepasang ion, untuk lebih jelasnya lihat gambar dibawah ini :
p n
+ + + + + + + + +
_ _ _ _ _ _ _ _ _
Lapisan Pengosongan
___
+++
Tanda positip berlingkaran menandakan ion positip dan taanda negatip berlingkaran
menandakan ion negatip. Ion tetap dalam struktur kristal karena ikatan kovalen dan
tidak dapat berkeliling seperti elektron pita konduksi ataupun hole. Tiap pasang ion
positip dan negatip disebut dipole, penciptaan dipole berarti satu elektron pita
konduksi dan satu hole telah dikeluarkan dari sirkulasi.
Jika terbentuk sejumlah dipole, daerah dekat junction dikosongkan dari muatan-
muatan yang bergerak, kita sebut daerah yang kosong muatan ini dengan lapisan
pengosongan (depletion layer)
• Potensial Barier
Tiap dipole mempunyai medan listrik, anak panah menunjukkan arah gaya pada
muatan positip. Oleh sebab itu jika elektron memasuki lapisan pengosongan, medan
mencoba mendorong elektron kembali kedalam daerah n. Kekuatan medan
bertambah dengan berpindahnya tiap elektron sampai akhirnya medan menghentikan
difusi elektron yang melewati junction.
Untuk pendekatan kedua kita perlu memasukkan pembawa minoritas. Ingat sisi p
mempunyai beberapa elektron pita konduksi yang dihasilkan secara thermal. Mereka
yang didalam pengosongan didorong oleh medan kedalam daerah n. Hal ini sedikit
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
62/96 – 270’
mengurangi kekuatan medan dan membiarkan beberapa pembawa mayoritas
berdifusi dari kanan kakiri untuk mengembalikan medan pada kekuatannya semula.
Inilah gambaran terakhir dari kesamaan pada junction :
___
+++
Lapisan Pengosongan
1. Beberapa pembawa minoritas bergeser melewati junction, mereka akan
mengurangi medan yang menerimanya
2. Beberapa pembawa mayoritas berdifusi melewati junction dan
mengembalikan medan pada harga semula
Adanya medan diantara ion adalah ekuivalen dengan perbedaan potensial yang
disebut potensial barier, potensial barier kira-kira sama dengan 0,3 V untuk
germanium dan 0,7 V untuk silikon.
A K
A K
(a) Simbol (b) Contoh Konstruksi
A K
+_
(c) Cara pemberian tegangan
• Dioda zener dalam kondisi forward bias Dioda zener berbeda dengan dioda penyearah, dioda zener dirancang untuk
beroperasi dengan tegangan muka terbalik (reverse bias) pada tegangan
tembusnya,biasa disebut “break down diode”
Jadi katoda-katoda selalu diberi tegangan yang lebih positif terhadap anoda dengan
mengatur tingkat dopping, pabrik dapat menghasilkan dioda zener dengan tegangan
break down kira-kira dari 2V sampai 200V.
Dalam kondisi forward bias dioda zener akan dibias sebagai berikut: kaki katoda
diberi tegangan lebih negatif terhadap anoda atau anoda diberi tegangan lebih positif
terhadap katoda seperti gambar berikut,
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
62/96 – 270’
G
RX
ZDA
K
+
_
Dalam kondisi demikian dioda zener akan berfungsi sama halnya dioda penyearah dan mulai aktif setelah mencapai tegangan barier yaitu 0,7V.
Disaat kondisi demikian tahanan dioda (Rz) kecil sekali .
Sedangkan konduktansi (∆
∆
I
U) besar sekali, karena tegangan maju akan
menyempitkan depletion layer (daerah perpindahan muatan) sehingga perlawanannya menjadi kecil dan mengakibatkan adanya aliran elektron. Untuk lebih jelasnya lihat gambar dibawah ini.
NP
___
+++
depletion layer
G+ _
A K
ada aliranelektron
• Dioda zener dalam kondisi Reverse bias
Dalam kondisi reverse bias dioda zener kaki katoda selalu diberi tegangan yang lebih
positif terhadap anoda,
G
RX
ZDK
A
+
_
Jika tegangan yang dikenakan mencapai nilai breakdown, pembawa minoritas
lapisan pengosongan dipercepat sehingga mencapai kecepatan yang cukup tinggi
untuk mengeluarkan elektron valensi dari orbit terluar. Elektron yang baru
dibebaskan kemudian dapat menambah kecepatan cukup tinggi untuk membebaskan
elektron valensi yang lain. Dengan cara ini kita memperoleh longsoran elektron
bebas. Longsoran terjadi untuk tegangan reverse yang lebih besar dari 6V atau lebih.
Efek zener berbeda-beda bila dioda di-doping banyak, lapisan pengosongan amat
sempit. Oleh karena itu medan listrik pada lapisan pengosongan amat kuat. Jika kuat
medan mencapai kira-kira 300.000 V persentimeter, medan cukup kuat untuk
menarik elektron keluar dari orbit valensi. Penciptaan elektron bebas dengan cara ini
disebut breakdown zener.
Efek zener dominan pada tegangan breakdown kurang dari 4 V, efek longsoran
dominan pada tegangan breakdown yang lebih besar dari 6 V, dan kedua efek
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
62/96 – 270’
tersebut ada antara 4 dan 6 V. Pada mulanya orang mengira bahwa efek zener
merupakan satu-satunya mekanisme breakdown dalam dioda. Oleh karenanya, nama
“dioda zener” sangat luas digunakan sebelum efek longsoran ditemukan. Semua
dioda yang dioptimumkan bekerja pada daerah breakdown oleh karenanya tetap
disebut dioda zener.
G +_
A K
NP___
+++
arus bocor
Didaerah reverse mulai aktif, bila tegangan dioda (negatif) sama dengan tegangan
zener dioda,atau dapat
dikatakan bahwa didalam daerah aktif reverse (∆
∆
I
U) konduktansi besar sekali dan
sebelum aktif (∆
∆
I
U) konduktansi kecil sekali.
• Karakteristik Dioda zener
Jika digambarkan kurva karakteristik dioda zener dalam kondisi forward bias dan
reverse bias adalah sebagai berikut.
I forward ( mA )
forward ( v )Reverse ( V )
daerah tegangan
linier
tembus
titik tegangan
I reverse
• harga batas
Harga batas yang di maksud dalam pembahasan ini adalah suatu keterangan
tentang data-data komponen dioda zener yang harus di penuhi dan tidak boleh
dilampaui batas maximumnya dan tidak boleh berkurang jauh dari batas
minimumnya.
Adapaun harga batas tersebut memuat antara lain keterangan tentang tegangan
break down ( Uz ) arus maximumnya dioda zener ( Iz ) tahanan dalam dioda zener
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
62/96 – 270’
( Rd ). Semua harga komponen yang terpasang pada dasarnya akan mempunyai 2
kondisi yaitu :
1. Kondisi normal , sesuai dengan ketentuannya
2. Kondisi tidak normal , tidak sesuai dengan ketentuannya.
a. Mungkin kurang dari ketentuannya
b. Mungkin melebihi ketentuannya
Untuk alasan itu semua, maka kita perlu sekali memperhatikan data-data yang ada
untuk setiap jenis komponen agar komponen yang digunakan sesuai dengan yang
diharapkan yaitu bisa bekerja baik dan tahan lama . Kondisi yang demikian
dinamakan kondisi yang normal namun kondisi yang tidak normal adalah suatu
kondisi yang perlu mendapatkan perhatian.
Oleh karena itu kita perlu mempelajari harga batas dioda zener , agar kita dapat
mengoperasikan komponen sesuai dengan data yang dimiliki . Sebab kondisi yang
tidak normal terutama kondisi dimana komopenen diberi tegangan melebihi batas
maximumnya , maka komponen tersebut dapat rusak maka hal ini perlu sekali di
antisipasi sehingga tidak akan terjadi kerusakan komponen akibat kesalahan
pemberian bias. Maka di sarankan setiap pemakai komponen sebelum merangkai
harap melihat data karakteristiknya seperti yang terlampir pada lembar informasi
III. Metode Pembelajaran
1. Penyampaian materi dilakukan dengan ceramah
2. Laporan pekerjaan disampaikan dengan presentasi
3. Umpan-balik dengan Tanya-jawab
IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan tujuan kegiatan belajar 10 menit 2 Konfirmasi ke siswa tentang kejelasan tujuan kegiatan
belajar 10 menit
B. Kegiatan Inti
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan dasar-dasar pembentukan dioda Zener 60 menit2 Menjelaskan sifat-sifat dasar Dioda zener 60 menit3 Menjelaskan Harga batas Dioda zener 30 menit4 Praktikum Dasar-dasar Dioda zener 90 menit
C. Kegiatan Akhir
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menarik kesimpulan tentang Dioda Zener 20 menit
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
62/96 – 270’
V. Alat/Bahan dan sumber Pembelajaran
A. Alat/Bahan Pembelajaran
1. Alat Pembelajaran
No Nama Alat Satuan Jumlah 1 Buzzer, AVO meter Buah 1 2 Trainner Elektronika Dasar set 1
2. Bahan Pembelajaran
No Nama Bahan Satuan Jumlah 1 Dioda Zener Buah 5 2 Kabel Jumper buah secukupnya
B. Sumber Pembelajaran
No Sumber Belajar Uraian Penyusun/ nara-sumber
1 Buku/modul Modul pembelajaran Produktif TPEL Tk.X
Budi C. Utomo
2 Jobsheet • Jobsheet Dasar-dasar Dioda Zener
Budi C. Utomo
3 Lainnya Buku manual Trainner Pudak Scientific
VI. Penilaian
A. Bentuk Test
Test Tulis
B. Bentuk Soal
Issay
C. Soal
1. Elektron valensi adalah elektron yang terletak pada ....................
2. Daerah pertemuan (junction) antara kedua lapisan P-N disebut ..................
3. Dioda zener adalah dioda yang beroperasi dengan tegangan ..............
4. Sifat istimewa dioda zener adalah dapat menghantar walau dalam keadaan
reverse yang rendah saja.Sifat ini dinamakan ?
5. Perbedaan yang menyolok antara dioda silikon dan dioda zener antara lain
dalam hal ..............
6. Dioda zener dalam kondisi forward bias akan mempunyai sifat ...........
7. Dioda zener bila dibias dalam kondisi Reverse bias akan ...............
8. Jelaskan perlunya mengetahui harga batas komponen Dioda Zener
9. elaskan apa yang terjadi jika komponen dioda zener di bias dibawah tegangan
kerja
10. Jelaskan apa yang terjadi jika komponen dioda zener di bias diatas batas
tegangan kerja
D. Kunci Soal
1. Elektron valensi adalah elektron yang terletak pada ..orbit paling luar..
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
62/96 – 270’
2. Daerah pertemuan (junction) antara kedua lapisan P-N disebut ..daerah
deplesi..
3. Dioda zener adalah dioda yang beroperasi dengan tegangan ..reverse.
4. Sifat istimewa dioda zener adalah dapat menghantar walau dalam keadaan
reverse yang rendah saja. Sifat ini dinamakan ..efek zener.
5. Perbedaan yang menyolok antara dioda silikon dan dioda zener antara lain
dalam hal ..pemberian tegangan.
6. Dioda zener dalam kondisi forward bias akan mempunyai sifat ..sama
seperti dioda penyearah dan mulai aktif setelah tegangan bariernya
7. Dioda zener bila dibias dalam kondisi Reverse bias akan ..menghantarkan
arus setelah menerima tegangan bias sebesar atau lebih dari tegangan
breakdownnya dan akan selalu tetap walaupun tegangan panjarnya naik
terus
8. Agar kita dapat mengoperasikan komponen dioda zener dengan benar
9. Yang terjadi komponen dioda zener tidak bekerja normal tetapi komponen
tidak mengalami kerusakan
10. Yang terjadi komponen dioda zener tidak bekerja normal , tetapi komponen
bisa mengalami kerusakan
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
62/96 – 270’
E. Penskoran .
Kriteria Penilaian Skor Max.
Skor Perolehan
Bobot Keterangan
A Soal
1. menjawab sesuai kunci jawaban 2
2. menjawab sesuai kunci jawaban 2
3. menjawab sesuai kunci jawaban 2
4. menjawab sesuai kunci jawaban 2
5. menjawab sesuai kunci jawaban 2
6. menjawab sesuai kunci jawaban 2
7. menjawab sesuai kunci jawaban 2
8. menjawab sesuai kunci jawaban 2
9. menjawab sesuai kunci jawaban 2
10. menjawab sesuai kunci jawaban
2
Nilai Akhir
Keterangan:
NA = Skor MaximumSkor Perolehan x100
Mengetahui : Trenggalek, Juli 200
Kepala Sekolah Guru Praktek
Drs. Slamet Purnomo Budi Cahyo Utomo, ST
NIP. 131472668 NIP. 510136649
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
64/96 – 90’
PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 TRENGGALEK Jl. Brigjen Sutran No. 3 9355793177 Fax. 0355793178 Trenggalek 66315
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
Mata Pelajaran : Produktif
Kelas/ Semester : X / 1
Alokasi Waktu : 2 JP ( @ 45 menit )
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar elektronika
Kode :
Kompetensi Dasar : Menggambar karakteristik komponen elektronika (2)
Indikator : - Sifat Listrik Dioda Zener diidentifikasi
I. Tujuan Pembelajaran
• Siswa dapat menjelaskan sifat listrik dioda zener
II. Materi Ajar
• Tegangan Breakdown dan Rating Daya
Gambar 1 menunjukkan kurva tegangan dioda zener . Abaikan arus yang mengalir
hingga kita mencapai tegangan breakdown Uz . Pada dioda zener , breakdown
mempunyai lekukan yang sangat tajam, diikuti dengan kenaikan arus yang hampir
vertikal.Perhatikanlah bahwa tegangan kira-kira konstan sama dengan UZ pada arus
test IZT tertentu di atas lekukan (lihat Gambar 1 ) .
Dissipasi daya dioda zener sama dengan perkalian tegangan dan arusnya , yaitu :
PZ Z Z= U I
Misalkan, jika UZ = 12 dan IZ = 10 mA,
PZ = 1,2 0,01 = 0,12 W×
Selama PZ kurang daripada rating daya PZ(max), dioda zener tidak akan rusak. Dioda
zener yang ada di pasaran mempunyai rating daya dari 1/4 W sampai lebih dari 50 W
.
Lembar data kerap kali menspesifikasikan arus maksimum dioda zener yang dapat
ditangani tanpa melampaui rating dayanya . Arus maksimum diberi tanda IZM (lihat
Gambar 1 . Hubungan antara IZM dan rating daya adalah :
IP
VZM
Z
Z =
( )max
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
64/96 – 90’
UzU
Iz
Iz
T
M Gambar 1. Kurva Tegangan Dioda Zener
• Impendansi Zener
ika dioda zener bekerja dalam daerah breakdown, dengan tambahan tegangan sedikit
menghasilkan pertambahan arus yang besar. Ini menandakan bahwa dioda zener
mempunyai impedansi yang kecil. Kita dapat menghitung impedansi dengan cara :
ZZi
= u∆
∆
Sebagai contoh, jika kurva menunjukkan perubahan 80 mV dan 20 mA, impedansi
zener adalah :
ZZ = 0,080,02
= 4 Ω
Lembar data menspesifikasikan impedansi zener pada arus tes yang sama di gunakan
untuk UZ . Impedansi zener pada arus tes ini diberi tanda ZZT. Misalnya, 1N3020
mempunyai UZ 10 V dan
ZZT = 7Ω untuk IZT = 25 mA
• Koefisien Suhu
Koefisien suhu TC adalah perubahan (dalam persen ) tegangan zener per derajad
Celcius.
Jika UZ = 10 V pada 250 C dan TC = 0,1%, maka
UZ = 10 V (250C)
UZ = 10,01 (260C)
UZ = 10,02 V (270C)
UZ = 10,03 V (280C)
dan seterusnya .
Dalam rumus, perubahan tegangan zener adalah :
∆ ∆U = T UZ C T Z× × Diketahui TC = 0,004% dan U = 15V pada 250C, perubahan tegangan zener dari 250C
sampai 1000C adalah
∆ U = 0,004 (10 ) (100 - 25) 15 = 0,045 V-2Z
Oleh sebab itu, pada 1000C, UZ = 15,045 V
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
64/96 – 90’
• Pendekatan Zener
Untuk semua analisa pendahuluan, kita dapat melakukan pendekatan daerah
breakdown sebagai garis vertikal. Ini berarti tegangannya konstan walaupun arus
berubah. Gambar 2 menunjukkan pendekatan ideal suatu dioda zener. Pada
pendekatan pertama, dioda zener yang bekerja dalam daerah ekuivalen dengan batere
UZ volt. IZ IZ
+
__+
IZ IZ
UZ
ZZ +
_UZUZ
(a) (b)
Gambar 2
Untuk memperbaiki analisa, kita memperhitungkan kemiringan dari daerah breakdown. Daerah breakdown tidak benar-benar vertikal, tetapi ada impedansi zener yang kecil. Gambar 2 menunjukkan pendekatan kedua dari dioda zener. Karena impedansi zener, tegangan zener total UZ adalah :
= U + IΛU ZZ Z Z Z CONTOH 1 Dioda zener pada Gambar 3 mempunyai UZ = 10 V dan ZZT = 7 Ω. Tentukan harga
UOUT dengan pendekatan ideal. Juga hitung minimum dan maksimum arus zener
+
_
+
_20 - 40V
820Ω
IZ 10V+
_20 - 40V
820Ω
IZ 10V
+
_
Uout
(a) (b)
+
_ +
_
20 - 40V
820Ω
IZ
10V
7Ω
(c)
Gambar 3
PENYELESAIAN
Tegangan yang dikenakan (20 sampai 40 V) selalu lebih besar dari tegangan
breakdown dioda zener. Oleh sebab itu, kita dapat membayangkan dioda zener
seperti batere dalam Gambar 3b. Tegangan outputnya adalah :
U OUt Z= U = 10 V
Tak peduli berapa harga tegangan sumber antara 20dan 40 V, tegangan output selalu
pada 10 V. Jika tegangan sumber 20 V, tegangan pada resistor pembatas-seri adalah
10 V , jika tegangan sumber 40 V, tegangan pada resistor pembatas-seri adalah 30 V.
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
64/96 – 90’
Oleh sebab itu, setiap perubahan tegangan sumber, muncul pada resistor pembatas-
seri. Tegangan output secara ideal konstan .
Arus zener minimum IZ(min) terjadi pada tegangan sumber minimum. Dengan
hukum Ohm .
IU U
RZ
IN Z(min)
min =
) - =
20 - 10
820 = 12,2 mA
(
Arus zener maksimum terjadi jika tegangan sumber maksimum :
IR
Z(max) = U - U
= 40 - 10
820 = 36,6 mA
IN( max) Z
CONTOH 2
Gunakan pendekatan kedua untuk menghitung tegangan output minimum dan
maksimum pada Gambar 3a
PENYELESAIAN
Contoh 2 memberikan ZZT = 7 Ω. Walaupun hal ini hanya benar pada arus tertentu,
ZZT merupakan pendekatan yang baik untuk ZZ di mana saja dalam breakdown .
Kita dapatkan IZ(min) = 12,2 mA dan IZ(Mak) = 36,6 mA. Jika arus ini mengalir melalui
dioda zener pada Gambar 3c, tegangan minimum dan maksimumnya adalah :
UOUT MIN Z Z MIN( ) U + I Z
= 10 + 0,0122(7) = 10,09 V
( ) Z≅
dan
UOUT Z Z ZU + I Z
= 10 + 0,0366(7) = 10,26 V
( )≅ max
Yang penting dari contoh ini adalah untuk menggambarkan regulasi tegangan
(menjaga tegangan otput konstan). Di sini kita mempunyai sumber yang berubah dari
20 sampai 40 V, perubahan 100%. Tegangan output berubah dari 10,09 sampai 10,26
V, perubahan 1,7%. Dioda zener telah mengurangi perubahan input 100% menjadi
perubahan output hanya 1,7%. Regulasi tegangan merupakan penggunaan utama dari
dioda zener
III. Metode Pembelajaran
1. Penyampaian materi dilakukan dengan ceramah
2. Laporan pekerjaan disampaikan dengan presentasi
3. Umpan-balik dengan Tanya-jawab
IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan tujuan kegiatan belajar 10 menit 2 Konfirmasi ke siswa tentang kejelasan tujuan kegiatan
belajar 10 menit
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
64/96 – 90’
B. Kegiatan Inti
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menjelaskan Tegangan Breakdown dan Rating Daya 30 menit2 Menjelaskan Impendansi Zener & Koefisien suhu 30 menit
C. Kegiatan Akhir
No Uraian Kegiatan waktu 1 Menarik kesimpulan tentang sifat listrik Dioda Zener 10 menit
V. Alat/Bahan dan sumber Pembelajaran
A. Alat/Bahan Pembelajaran
1. Alat Pembelajaran
No Nama Alat Satuan Jumlah 1 Buzzer, AVO meter Buah 1 2 Trainner Elektronika Dasar set 1
2. Bahan Pembelajaran
No Nama Bahan Satuan Jumlah 1 Dioda Zener Buah 5 2 Kabel Jumper buah secukupnya
B. Sumber Pembelajaran
No Sumber Belajar Uraian Penyusun/ nara-sumber
1 Buku/modul Modul pembelajaran Produktif TPEL Tk.X
Budi C. Utomo
2 Jobsheet • Jobsheet Dasar-dasar Dioda Zener
Budi C. Utomo
3 Lainnya Buku manual Trainner Pudak Scientific
VI. Penilaian
A. Bentuk Test
Test Tulis
B. Bentuk Soal
Issay
C. Soal
1. Di ketahui dioda zener bertegangan 15 V dan arusnya 20 mA, tentukan
dissipasi dayanya ?
2. Di ketahui jika dioda zener mempunyai rating daya 5 watt dan tegangan
zener 20 V berapakah IZM ?
3. Dalam daerah breakdown dioda zener , perubahan 15 mV menghasilkan
perubahan 2 mA. berapakah impedansi zener ?
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
64/96 – 90’
4. Di ketahui tegangan breakdown (UZ) = 18 V dan impedansi zener (ZZT) = 12
Ω jika arus yang mengalir pada zener 10 mA . Berapakah tegangan total
dioda zener tersebut ?
D. Kunci Soal
1.
PZ = U . I
= 15 V . 0,02 A
= 0,3 w
Z Z
2. I
PZM
Z
UZ =
5 W
20 V 0,25 W
=
=
3. ZZ =
U
i
15 mV
2 mA 7,5
∆
∆
Ω
=
=
4. UZ = U + I . Z
= 18 + (0,01 . 12 )
= 18 + 0,12
= 18,12 V
Z Z Z
Ω
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk
64/96 – 90’
E. Penskoran .
Kriteria Penilaian Skor Max.
Skor Perolehan
Bobot Keterangan
A Soal
1. menjawab sesuai kunci jawaban 2
2. menjawab sesuai kunci jawaban 2
3. menjawab sesuai kunci jawaban 2
4. menjawab sesuai kunci jawaban 2
Nilai Akhir
Keterangan:
NA = Skor MaximumSkor Perolehan x100
Mengetahui : Trenggalek, Juli 200
Kepala Sekolah Guru Praktek
Drs. Slamet Purnomo Budi Cahyo Utomo, ST
NIP. 131472668 NIP. 510136649
website : www.mediaguru.tk email : [email protected] friendship network : www.facebook-mediaguru.tk atau www.yahoogroup-mediaguru.tk