REKAPITULASI HASIL PENGHITUNGAN SUARA
Hasyim Asy’Ari
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
DASAR HUKUM
1. UU No 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara PemilihanUmum.
2.UU No 1 Tahun 2015 Tentang Penetapan PeraturanPemerintah Pengganti Undang-Undang No. 1 Tahun2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikotamenjadi Undang-Undang sebagaimana telah diubahdengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016
3.Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2016 TentangPerubahan Atas Peraturan Komisi Pemilihan UmumNomor 11 Tahun 2015 Tentang Rekapitulasi HasilPenghitungan Suara dan Penetapan Hasil PemilihanGubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati,dan/atau Walikota dan Wakil Walikota.
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
TAHAPAN REKAPITULASI
Tingkat Kabupaten/Kota pada 22 s/d 24 Februari
2017
Tingkat PPK pada 16 s/d 22 Februari
2017
Tingkat Provinsi
pada 25 s/d 27 Februari
2017
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
Formulir dalam Rekapitulasi di berbagai tingkatan
• Sertifikat Hasil dan RincianPenghitungan Perolehan Suara disetiap TPS dalam satu wilayahdesa atau sebutan lain/kelurahan
DAA-KWK
• Catatan Hasil PenghitunganPerolehan Suara di setiaptingkatan yang berukuran plano
DAA-KWK Plano/DA1-
KWK
• Berita Acara Rekapitulasi HasilPenghitungan Perolehan Suara disetiap tingkatan
Model DA/DB/DC-
KWK
• Sertifikat Rekapitulasi HasilPenghitungan Perolehan Suara disetiap tingkatan
Model DA1/DB1/DC1-
KWK
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
REKAPITULASI HASIL PENGHITUNGAN SUARA DI TINGKAT KECAMATAN
Dilaksanakan dalam 2 (dua) tahap
a. Rekapitulasi hasil penghitungan suara dalam satu wilayah
desa/ kelurahan (Formulir DAA);
b. Rekapitulasi hasil penghitungan suara dalam satu wilayah
kecamatan (Formulir DA dan DA1);
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
1. Ruang rapat indoor maupun outdoor dengan tetap memperhatikan cuaca, dan kapasitas peserta;
2. LCD proyektor apabila ada;
3. PC Komputer/ Laptop apabila ada;
4. Kalkulator;
5. Papan pengumuman;
Lokasi dan Peralatan yang digunakan
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
Formulir yang digunakan dalam Rekapitulasi di Kecamatan
1. Model DAA-KWK;2. Model DAA-KWK Plano;3. Model DA-KWK;4. Model DA1-KWK;5. Model DA1-KWK Plano;6. Model DA2-KWK; 7. Model DA3-KWK; 8. Model DA4-KWK; 9. Model DA5-KWK;10.Model DA6-KWK; dan11. Model DA7-KWK.
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
REKAPITULASI HASIL PENGHITUNGAN SUARA DI TINGKAT KECAMATAN
dilakukan secara berurutandimulai dari TPS pertama di
desa/kelurahan atau sebutanlain sampai dengan TPS
terakhir
dimulai dari PPS pertamasampai dengan PPS terakhir
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
REKAPITULASI HASIL PENGHITUNGAN SUARA DI TINGKAT KECAMATAN
dapat dilaksanakan secarabersamaan, paling banyak 4(empat) kelompok denganmempertimbangkan jumlah TPS danwaktu yang tersedia
Jika Pemilihan Gubernur dan WakilGubernur dilaksanakan secarabersamaan dengan PemilihanBupati dan Wakil Bupati atauWalikota dan Wakil Walikota, PPKterlebih dahulu melakukanRekapitulasi Hasil PenghitunganSuara Pemilihan Gubernur danWakil Gubernur
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
Pasca Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara di tingkat kecamatan
mengumumkan Rekapitulasi HasilPenghitungan Suara di tingkatkecamatan di tempat yang mudahdiakses oleh masyarakat selama 7 (tujuh) hari.
mengirim formulir DA1-KWK danlampiran kepada KPU/KIP Kabupaten/Kota untuk diunggahpada laman KPU/KIP Kabupaten/Kota
Pasca Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara di tingkat kecamatan
kotak suara hasilrekapitulasi
• formulirModel DA-KWK, Model DAA-KWK, Model DAA-KWK Plano, Model DA1-KWK, Model DA2-KWK, Model DA1-KWK Plano dan Model DA7-KWK
kotak suara HasilPenghitunganSuara di TPS
• Model C, C1, danlampirannya
kotak suaraDaftar Pemilih
• DPT, DPTb, dan C7
Kotak suara
• seluruh kotaksuara yang berisi SuratSuara dan
formulirdari seluruhTPS diwilayahkerjanya
PPK wajib segera menyerahkan kotak suara dalam keadaan tersegel kepada KPU Kabupaten/Kota yang berisi :
PENYELESAIAN KEBERATAN
1. Saksi atau Panwas Kecamatan dapat mengajukankeberatan terhadap prosedur dan/atau selisihRekapitulasi Hasil Penghitungan Suara kepada PPK
2. Dalam hal terdapat keberatan Saksi atau PanwasKecamatan, PPK wajib menjelaskan prosedurdan/atau mencocokkan selisih Rekapitulasi HasilPenghitungan Suara dengan Rekapitulasi HasilPenghitungan Suara dalam formulir Model DAA-KWK Plano dan/atau Model DA1-KWK Plano
3. Dalam hal Saksi masih keberatan terhadap hasilpembetulan sebagaimana dimaksud pada ayat (4)PPK meminta pendapat dan rekomendasi PanwasKecamatan yang hadir
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
PENYELESAIAN KEBERATAN
4. PPK wajib menindaklanjuti rekomendasi PanwasKecamatandi wilayah kerjanya sesuai jadwalrekapitulasi yang telah ditetapkan.
5. Dalam hal rekomendasi Panwas Kecamatandisampaikan pada akhir jadwal rekapitulasi, PPKmencatat sebagai kejadian khusus pada formulirModel DC2- KWK untuk ditindaklanjuti dalamRekapitulasi Hasil Penghitungan Suara dikabupaten/kota.
6. PPK bersama Panwas Kecamatan dan Saksi,menyelesaikan kejadian khusus dan/atau keberatanSaksi yang menjadi catatan PPL.
7. PPK wajib mencatat seluruh kejadian dalam rapatrekapitulasi pada formulir Model DA2-KWK.
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
REKAPITULASI HASIL PENGHITUNGAN SUARA DI TINGKAT KABUPATEN/KOTA
Pada prinsipnya rekapitulasi hasilpenghitungan suara di tingkatKabupaten/ Kota merekap hasilrekapitulasi di tingkat kecamatandengan menggunakan formulir DB, DB1,dan lampirannya
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
1. Ruang rapat indoor maupun outdoor dengan tetap memperhatikan cuaca, dan kapasitas peserta;
2. formulir berita acara dan sertifikat;
3. kotak suara tersegel yang berisi dokumen Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara di tingkat PPK;
4. LCD proyektor apabila ada;
5. PC Komputer/ Laptop apabila ada;
6. Kalkulator;
Lokasi dan Peralatan yang digunakan
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
Formulir yang digunakan dalam Rekapitulasi di Kabupaten/Kota
1. Model DB-KWK; 2. Model DB1-KWK; 3. Model DB2-KWK; 4. Model DB3-KWK; 5. Model DB4-KWK; 6. Model DB5-KWK;7. Model DB6-KWK; dan8. Model DB7-KWK.
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
PELAKSANAAN REKAPITULASI DI KABUPATEN/KOTA
1. Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suaradilakukan secara berurutan dimulai dari PPKpertama sampai dengan PPK terakhir dalamwilayah kerja kabupaten/kota.
2. Dalam hal Pemilihan Gubernur dan WakilGubernur dilaksanakan secara bersamaandengan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupatiatau Walikota dan Wakil Walikota, KPU/KIPKabupaten/Kota terlebih dahulu melakukanRekapitulasi Hasil Penghitungan SuaraPemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur.
PASCA REKAPITULASI DI KABUPATEN/KOTA
1. KPU/KIP Kabupaten/Kota menyampaikansalinan Model DB dan Model DB1-KWK dalambentuk softcopy (hasil scan) kepada KPUuntuk dipublikasikan di laman KPU.
2. KPU/KIP Kabupaten/Kota menyampaikansalinan Keputusan KPU/KIPkabupaten/Kota tentang Penetapan HasilPerolehan Suara dalam bentuk softcopydan hardcopy kepada KPU pada hari yangsama dengan penetapan keputusan hasilrekapitulasi.
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
1. Menetapkan Rekapitulasi Hasil PenghitunganSuara Pemilihan Bupati dan WakilBupati/Walikota dan Wakil Walikota.
2. Penetapan Rekapitulasi Hasil PenghitunganSuara ditetapkan dengan Keputusan KPU/KIP Kabupaten/Kota.
PENETAPAN HASIL REKAPITULASI DI KABUPATEN/KOTA
PENETAPAN PASANGAN CALON TERPILIH
Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara digunakansebagai dasar penetapan Pasangan CalonBupati dan Wakil Bupati atau Walikota danWakil Walikota terpilih.
REKAPITULASI HASIL PENGHITUNGAN SUARA DI TINGKAT PROVINSI
Dilaksanakan pada Pemilihan Gubernurdan Wakil Gubernur, pada prinsipnyarekapitulasi hasil penghitungan suara ditingkat Provinsi merekap hasilrekapitulasi di tingkat kecamatandengan menggunakan formulir DC, DC1,dan lampirannya
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
1. Ruang rapat indoor maupun outdoor dengan tetap memperhatikan cuaca, dan kapasitas peserta;
2. formulir berita acara dan sertifikat;
3. kotak suara tersegel yang berisi dokumen Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara di tingkat Kabupaten/Kota;
4. LCD proyektor apabila ada;
5. PC Komputer/ Laptop apabila ada;
6. Kalkulator;
Lokasi dan Peralatan yang digunakan
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
Formulir yang digunakan dalam Rekapitulasi di Kabupaten/Kota
1. Model DC-KWK; 2. Model DC1-KWK; 3. Model DC2-KWK; 4. Model DC3-KWK; 5. Model DC4-KWK; 6. Model DC5-KWK;7. Model DC6-KWK;
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
PELAKSANAAN REKAPITULASI DI KABUPATEN/KOTA
Rekapitulasi Hasil PenghitunganSuara dilakukan secaraberurutan dimulai dariKabupaten/Kota pertamasampai denganKabupaten/Kota terakhir dalamwilayah kerja Provinsi.
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
PASCA REKAPITULASI DI PROVINSI
1. KPU Provinsi/KIP Aceh menyampaikansalinan Model DC dan Model DC1-KWK dalambentuk softcopy (hasil scan) kepada KPUuntuk dipublikasikan di laman KPU.
2. KPU Provinsi/KIP Aceh menyampaikansalinan Keputusan tentang Penetapan
Hasil Perolehan Suara dalam bentuksoftcopy dan hardcopy kepada KPU padahari yang sama dengan penetapankeputusan hasil rekapitulasi.
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
PENETAPAN HASIL REKAPITULASI DI PROVINSI
1. Menetapkan Rekapitulasi HasilPenghitungan Suara Pemilihan Gubernurdan Wakil Gubernur.
2. Penetapan Rekapitulasi Hasil PenghitunganSuara ditetapkan dengan Keputusan KPUProvinsi/KIP Aceh.
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
PENETAPAN PASANGAN CALON TERPILIH
Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara digunakansebagai dasar penetapan Pasangan CalonGubernur dan Wakil Gubernur terpilih
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM
Penetapan Pasangan Calon Terpilih dalan Pilkada 1 Paslon
1. KPU Provinsi atau KPU Kabupaten/Kotamenetapkan pasangan calon terpilih, jikamendapatkan suara lebih dari 50% (lima puluhpersen) dari suara sah.
2. Jika perolehan suara pasangan calon kurang dari50% (lima puluh persen) , pasangan calon yangkalah dalam Pemilihan boleh mencalonkan lagidalam Pemilihan berikutnya.
3. Pemilihan berikutnya, diulang kembali pada tahunberikutnya.
4. Dalam hal belum ada pasangan calon terpilih,Pemerintah menugaskan penjabat Gubernur,penjabat Bupati, atau penjabat Walikota.
Thanks
KOMISI
PEMILIHAN
UMUM