-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
1/72
JUDUL YANG RELEVAN DAN COCOK DENGAN PTS INI :
PEMBINAAN KURIKULUM MATA PELAJARAN MATEMATIKADI SDN ______ OLEH SUPERVISOR PENDIDIKAN MELALUI
APLIKATIF PEMBELAJARAN DIVERGENSI TAKTIS
1
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
2/72
BAB I
PENDAHULUAN
1 Latar Belaka! Ma"ala# PTS
Mata pelajaran matematika di Sekolah Dasar mempunyai fungsi
sebagaimana tercantum dalam kurikulum pendidikan dasar adalah
sebagai salah satu unsur masukan instrumental, yang memiliki obyek
dasar abstrak dan berlandaskan kebenaran konsistensi dalam sistem
proses belajar mengajar untuk mencapai tujuan pendidikan.
Tujuan Umum dan Tujuan Khusus Pengajaran Matematika di Sekolah
Dasar yang tercantum dalam suplemen kurikulum pendidikan dasar
tahun !!" adalah sebagai berikut #Tujuan umum pengajaran Matematika di Sekolah Dasar adalah
untuk #
1. Mempersiapkan sis$a agar sanggup menghadiri perubahan keadaan
di dalam kehidupan dan di dunia yang selalu berkembang, melalui
latihan bertindak atas dasar pemikiran yang logis, rasional, kritis,
cermat, jujur dan efektif.
2
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
3/72
2. Mempersiapkan sis$a agar dapat menggunakan matematika dan
pola pikir matematika dalam kehidupan sehari%hari, dan dalammempelajari berbagai ilmu pengetahuan.
Dengan demikian, tujuan umum pendidikan matematika pada jenjang
pendidikan dasar tersebut memberi tekanan pada penataan nalar, dan
pembentukan sikap sis$a, serta memberi tekanan pada keterampilan
dalam penerapan matematika &Suplemen Kurikulum SD Kelas ', !!" #
()*.
Tujuan khusus pengajaran matematika di Sekolah Dasar adalah
untuk #
1. Menumbuhkan dan mengembangkan ketrampilan berhitung
&menggunakan bilangan* sebagai alat dalam kehidupan sehari%hari.
2. Menumbuhkan kemampuan sis$a, yang dapat dialihgunakan, melaluikegiatan matematika.
3. Menambahkan pengetahuan dasar matematika sebagai bekal belajar
lebih lanjut di Sekolah +anjutan Tingkat Pertama &S+TP*.
4. Membentuk sikap logis, kritis, cermat, kreatif dan disiplin.
Tujuan Pembelajaran Matematika di kelas ' Sekolah Dasar adalah #
1. Sis$a memiliki keterampilan dasar hitung &menjumlah, mengurang,
mengali dan membagi* menggunakan bilangan cacah paling besar "
3
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
4/72
juta dan menggunakan pecahan biasa dan desimal serta dapat
menggunakannya dalam berhitung sehari%hari, misalnya dalampenghitungan uang.
2. Sis$a mulai mengenal dan memahami pengertian kuadrat dan akar
pangkat dua suatu bilangan serta mulai mengenal bilangan%bilangan
negatif secara praktis.
3. Sis$a memiliki keterampilan menentukan dan menggunakan KPK
dan P- beberapa bilangan.
4. Sis$a memiliki keterampilan menyelesaikan soal cerita melalui
pemilihan yang diketahui, yang ditanyakan dan pengerjaan yang
diperlukan.
5. Sis$a memiliki keterampilan menghitung keliling dan luas bangun
datar serta /olume bangun ruang dengan rumus.6. Sis$a memiliki kemampuan memandang ruang pada suatu gambar.
7. Sis$a memiliki pengertian tentang simetri lipat, simetri putar, simetri
putar dan a$al pengertian kuadrat.
8. Sis$a memiliki keterampilan mengelola data secara sederhana.
0uang lingkup materi 1 bahan%bahan kajian matematika di
Sekolah Dasar &SD* mencakup aritmetika &berhitung*, pengantar aljabar,
geometri, pengukuran, dan kajian data &pengantar statistika*.
4
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
5/72
Penekanannya diberikan pada penguasaan bilangan &number sense*
termasuk berhitung. &Suplemen Kurikulum SD Kelas ', !!"# (2*.
5
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
6/72
Dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar, guru yang mengjarmatematika hendaknya memilih dan menggunakan strategi yang melibatkan
sis$a aktif dalam belajar, baik secara mental, fisik, maupun sosial. Dalammengaktifkan sis$a, guru dapat memberikan bentuk soal yang mengarahpada ja$aban yang lebih dari satu , dan penyelidikan, selain yang
ja$abannya hanya ada satu .Dalam pembelajaran matematika hendaknya ada kesesuaian
antara kekhasan konsep 1 pokok bahasan 1 sub pokok bahasan dengan
taraf perkembangan berfikir sis$a. Dengan demikian diharapkan akan
tercapai keserasian antara pengajaran yang menekankan pada
pemahaman konsep dan pengajaran yang menekankan keterampilan
menyelesaikan soal dan pemecahan masalah &Suplemen Kurikulum SD,
!!"# (2*.
Pelajaran matematika berbeda dengan mata pelajaran lain.
Pelajaran lain lebih banyak bersifat kognitif, sedangkan pelajaran
matematika lebih banyak bersifat teoritik yang memerlukan pembuktian%
pembuktian.
Dengan pengembangan model mengajar di/ergensi taktis , guru
akan mengajarkan metode ilmiah secara langsung terhadap muridnya.
Sis$a terlibat aktif, berorientasi pada proses, mengarahkan sendiri,
mencari sendiri dan replektif. Dengan pengembangan model
pembelajaran latihan di/ergensi taktis , sis$a akan aktif belajar, tidak
menjenuhkan, sehingga sis$a menjadi pusat belajar &Student Centered *.
Melalui penelitian ini penulis selaku penga$as sekolah tingkat TK
1 SD di Kecamatan 33333333333 Kabupaten 3333333333333
6
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
7/72
mencoba memfokuskan masalah penelitian pada salah satu pembinaan
konseptual berupa pengarahan model pembelajaran yang diterapkandalam pengajaran matematika di Sekolah Dasar, dengan memanfaatkan
karakteristik model pembelajaran di/ergensi taktis yang dipadukan
dengan keingintahuan yang tinggi, yang disesuaikan dengan pokok
bahasan yang sekiranya cocok dengan model pembelajaran ini. 4al ini
diharapkan guru yang mengajar matematika dapat menerapkan di depan
kelas sehingga akan menimbuhkan antusiasme baik gru maupun sis$a
dalam proses belajar mengajar di kelas.
2 Per$%$"a Ma"ala# PTS
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan yang berfokus pada
pengarahan dan aplikasi model pembelajaran divergensi taktis dalampengajaran matematika oleh guru di kelas. Model yang dikembangkan
dalam penelitian ini meliputi &"* Pengenalan konsep model pembelajaran
di/ergensi taktis 5 &* Penerapan model pembelajaran di/ergensi taktis
dalam pokok bahasan yang disesuaikan dengan model yang digunakan.
Penelitian ini dilakukan di Sekolah Dasar 6egeri 33333333
Kecamatan 33333333333 Kabupaten 333333333 Propinsi
3333333333 Tahun Pelajaran 333313333.
Pelaksanaan penelitian ini mencakup beberapa metode, yaitu #
7
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
8/72
(1) Metode Sur/ey, yaitu untuk mengidentifikasi masalah dan isu%isu di
lapangan berkaitan dengan permasalahan pembelajaranmatematika.
(2) Metode diskusi, yaitu untuk mengadakan pendalaman tentang
model yang akan diterapkan, dengan mengadakan diskusi antara
peneliti selaku super/isor pendidikan dengan guru yang mengajar
matematika .
(3) Metode eksperimen, yaitu untuk mengetahui tingkat keberhasilan
monitoring terhadap penerapan model pembelajaran di/ergensi
taktis dalam pokok bahasan yang disajikan.
-erdasarkan pada latar belakang masalah dan ruang lingkup
penelitian, dirumuskan permasalahan yaitu bagaimana sikap guru yangmengajar matematika menerapka pengajaran matematika yang
menggunakan model pembelajaran di/ergensi taktis .
Dari rumusan masalah di atas, dapat diuraikan dalam beberapa
pertanyaan penelitian, sebagai berikut #
1. -agaimanakah pemahaman guru yang mengajar matematika selama
ini sebelum menggunakan pembelajaran di/ergensi taktis 7
2. -agaimanakah respon guru yang mengajar matematika setelah
mendaoatkan pengarahan dan pembinaan model pembelajaran
8
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
9/72
ino/atif yakni dengan menggunakan model pembelajaran di/ergensi
taktis di Sekolah Dasar 6egeri 33333333 Kecamatan 33333333333 Kabupaten 333333333 Propinsi 3333333333 Tahun
Pelajaran 3333133337
3. -agaimanakah hasil kinerja guru selama mengajar dan hasil prestasi
belajar sis$a pada mata pelajaran matematika di Sekolah Dasar
6egeri 33333333 Kecamatan 33333333333 Kabupaten
333333333 Propinsi 3333333333 Tahun Pelajaran
333313333dengan menggunakan model pembelajaran di/ergensi
taktis 7
3 T$&$a Peel't'a T'(aka Sek)la#
Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menerapkan modelpembelajaran di/ergensi taktis dalam pembelajaran matematika di
sekolah dasar. Secara rinci tujuan penelitian dijabarkan sebagai berikut #
1. Mencatat informasi a$al profil pembelajaran matematika di Sekolah
Dasar 6egeri 33333333 Kecamatan 33333333333 Kabupaten
333333333 Propinsi 3333333333 Tahun Pelajaran 333313333
2. Menerapkan suatu model mengajar dengan memanfaatkan
karakteristik model pembelajaran di/ergensi taktis dengan pokok
bahasan mata pelajaran matematika pada suplemen kurikulum !!8.
9
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
10/72
3. Mendeskripsikan &memaparkan, menguraikan*, dan menganalisis
&menyelidiki dengan menguraikan bagian%bagiannya* kualitas prosesbelajar mengajar mata pelajaran matematika dengan menggunakan
model pembelajaran di/ergensi taktis .
4. Mendeskripsikan dan menganalisis obser/asi akti/itas guru dan
sis$a di Sekolah Dasar 6egeri 33333333 Kecamatan
33333333333 Kabupaten 333333333 Propinsi 3333333333 Tahun
Pelajaran 333313333 dalam pembelajaran matematika dengan
menggunakan model pembelajaran di/ergensi taktis .
4 Ma*aat Peel't'a T'(aka Sek)la#
Dalam meningkatkan pembelajaran matematika, diharapkan
penelitian ini akan memberikan manfaat baik praktis maupun teoritisterhadap pembelajaran matematika di Sekolah Dasar. Manfaat yang
diharapkan tersebut adalah #
1. Untuk mengetahui situasi dan kondisi proses pembelajaran
matematika yang tidak menggunakan model pembelajaran di/ergensi
taktis .
2. 9gar dapat mengaplikasikan model pembelajaran di/ergensi taktis
sebagai salah satu pendekatan pembelajaran matematika yang
10
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
11/72
melibatkan guru dan sis$a dalam belajar, baik secara mental maupun
sosial.3. 9gar dapat menguraikan dan menyelidiki kualitas proses belajar
mengajar matematika, ketika diterapkan model pembelajaran
di/ergensi taktis .
4. Untuk dapat mengetahui hasil belajar sis$a dalam mata pelajaran
matematika yang menggunakan model pembelajaran di/ergensi
taktis .
5. 9gar dapat diambil tindakan prefentif penyebab kesulitan dalam
penerapan model pembelajaran di/ergensi taktis . Sehingga
penerapan model pembelajaran di/ergensi taktis dalam
pembelajaran matematika di Sekolah Dasar 6egeri 33333333
Kecamatan 33333333333 Kabupaten 333333333 Propinsi 3333333333 Tahun Pelajaran 333313333bisa dilaksanakan.
11
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
12/72
5 De*''"' O+era"')al
Untuk memperoleh persamaan persepsi &tanggapan* mengenai
konsep dan istilah dalam penelitian ini, perlu dijabarkan sebagai berikut #
1. Model Pembelajaran Di/ergensi Taktis
Model Pembelajaran yang memiliki lebih dari dua cara atau
teknik dalam pengajaran sa:uatu bidang studi dan mementingkan
pengajaran perseorangan, manipulasi objek dan lain%lain percobaan,sebelum sampai kepada generalisasi. Model pembelajaran di/ergensi
taktis mengajarkan keterampilan menyelidiki dan memecahkan
masalah sebagai alat bagi sis$a untuk mencapai tujuan
pendidikannya, guru memperkenankan sis$a%sis$anya menemukan
sendiri informasi yang secara tradisional biasa diberitahukan atau
diceramahkan saja.
2. Pembelajaran &Proses -elajar Mengajar*
Pembelajaran merupakan sarana untuk memungkinkan
terjadinya proses belajar dalam arti perubahan perilaku indi/idu
melalui proses mengalami sesuatu yang diciptakan dalam rancangan
proses pembelajaran &Udin S. ;inataputra dan Tita 0osita, "((8#8*.
12
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
13/72
3. Proses -elajar Mengajar Proses -elajar Mengajar merupakan rangkaian kegiatan
komunikasi antara manusia yaitu orang yang belajar &sis$a* dan
orang yang mengajar &guru*. &Karso, dkk., !!
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
14/72
BAB IILANDASAN TEORI
A, K)%+ete"' G$r$
Kompetensi merupakan spesifikasi dari kemampuan,
keterampilan dan sikap yang dimiliki seseorang serta penerapannya di
dalam pekerjaan, sesuai dengan standar kinerja yang dibutuhkan oleh
lapangan &Ditjen Dikdasmen, !!8#8*. -erdasarkan pendapat tersebut
seorang yang bekerja sebagai guru, yang pekerjaan itu menurut Undang%
Undang =uru tahun !!) merupakan pekerjaan profesional maka guru
harus memenuhi standar%standar minimal yang dibutuhkan oleh
Depdiknas.
=uru yang setiap hari selalu berhadapan dengan anak tentu
menghadapi berbagai problema, baik yang berkaitan dengan anak
tersebut maupun dengan lingkungan pendidikan, yang notabene
mempunyai berbagai karakter, berbagai kemampuan dan moti/asi, yang
semuanya perlu strategi%strategi khusus yang harus dipersiapkan oleh
guru maka guru tersebut harus mempersiapkan diri baik yang berkaitan
dengan materi yang akan dikuasai sis$a, sikap sis$a, strategi yang dapat
memudahkan sis$a dalam memahami materi tersebut. -erdasarkan itu
Depdiknas menentukan bagian%bagian yang harus dikuasai oleh guru
14
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
15/72
dalam rangka memenuhi Standar Kompetensi =uru. Komponen%
komponen stantar kompetensi guru antara lain# &"* KomponenKompetensi Pengelolaan Pembelajaran dan ;a$asan Kependidikan, &*
Komponen Kompetensi 9kademik1'okasional sesuai materi
pembelajaran, &
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
16/72
a. Kompetensi menyusun rencana pembelajaran, dengan indikator#
• Mendeskripsikan tujuan pembelajaran
• Menentukan materi sesuai dengan kompetensi yang telah
ditentukan
• Mengorganisasikan materi berdasarkan urutan dan kelompok
• Mengalokasikan $aktu
• Menentukan metode pembelajaran yang sesuai
• Merancang prosedur pembelajaran
• Menentukan media pembelajaran1peralatan praktikum &dan bahan*
yang akan digunakan
• Menentukan sumber belajar yang sesuai &berupa buku, modul,
program komputer dan sejenisnya*
• Menentukan teknik penilaian
-erdasarkan indikator yang telah ditetapkan oleh Ditjen Dikmenum
tersebut maka seorang guru harus mampu membuat Persiapan
Pelaksanaan Pembelajaran &0PP* yang pada dasarnya sama dengan
indikator di atas. =uru tidak akan mampu membuat 0PP tersebut jika
guru tidak banyak belajar tentang materi, metode, strategi, media, dan
16
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
17/72
penilaian pembelajaran. ?leh sebab itu, guru harus banyak membaca
atau belajar.
b. Kompetensi melaksanakan pembelajaran, dengan indikator#
• Membuka pelajaran dengan metode yang sesuai
• Menyajikan materi pelajaran secara otomatis
• Menerapkan metode dan prosedur pembelajaran yang telah
ditentukan
• Mengatur kegiatan sis$a di kelas
• Menggunakan media pembelajaran1peralatan praktikum &dan
bahan* yang telah ditentukan
• Menggunakan sumber belajar yang telah dipilih &berupa buku,
modul, program komputer dan sejenisnya*
• Memoti/asi sis$a dengan berbagai cara yang positif
• Melakukan interaksi dengan sis$a menggunakan bahasa yang
komunikatif
• Memberikan pertanyaan dan umpan balik, untuk mengetahui dan
memperkuat penerimaan sis$a dalam proses belajar
• Menyimpulkan pembelajaran
• Menggunakan $aktu secara efektif dan efisien
17
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
18/72
-erdasarkan indikator di atas, guru harus mampu mendidik, mengajar,
membimbing, mengarahkan, melatih, menilai sis$a dalam belajar.@ndikator%indikator di atas berkaitan dengan tindakan guru dalam
melaksanakan pembelajaran &K-M*. ?leh sebab itu, guru yang mampu
melaksankan indikator di atas akan dapat menghasilkan pendidikan
yang bermutu.
B, Pe!ert'a Bela&ar (a Pre"ta"' Bela&ar
1. Pe!ert'a Bela&ar
-eberapa ahli mengemukakan pendapatnya tentang
pengertian belajar. =ood dan -rophy &dalam 6galim Pur$anto,
!!!#AB* mengemukakan arti belajar, yaitu learning is the
de/elopment of 6e$ assosiations as a result of eCperience. -eranjakdari definisi yang dikemukakannya itu selanjutnya ia menjelaskan
bah$a belajar itu suatu proses yang benar%benar bersifat internal
&a purely internal e/ent*.
S. 6asution & !!"#
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
19/72
b. -elajar adalah penambahan pengetahuan.c. -elajar sebagai perubahan kelakuan berkat pengalaman.
Sedangkan menurut ontana &dalam ;inataputra dan 0osita,
!!!#*.
-elajar adalah proses perubahan yang relatif tetap dalamperilaku indi/idu sebagai hasil dari pengalaman yang terpusatpada tiga hal.1. -ah$a belajar harus memungkinkan terjadinya
perubahan tingkah laku indi/idu.2. -ah$a perubahan itu terjadi harus merupakan buah dari
pengalaman, dan3. -ah$a perubahan itu terjadi pada perilaku indi/idu yangmemungkinkan.
Dan menurut Moh. Uer Usman & !!
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
20/72
lingkungan yang berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu
pengetahuan yang berlangsung seumur hidup.-elajar sangat ditentukan oleh kondisi pertumbuhan dan
lingkungan, namun yang paling besar ditentukan oleh lingkungan
indi/idu sendiri yang mencakup lingkungan rumah, letak geografis
dan fisik sekolah serta berbagai lingkungan sosial lainnya. Selain itu
proses belajar ditandai dengan perubahan tingkah laku secara
keseluruhan, dari yang paling sederhana yang bersikap reflektif
sampai ke hal yang paling kompleks yang bersifat pemecahan
masalah.
Prestasi -elajar
Menurut Syamsu Mappa &dalam Endang 6urhayati, "((B#"8*
Prestasi belajar adalah hasil yang dicapai murid dalambidang studi tertentu dengan menggunakan test standarssebagai alat pengukuran keberhasilan belajar seorangmurid.
Prestasi belajar menurut 9nton M. Moeliono dalam Kamus
-esar -ahasa @ndonesia &"(A(#2!!* Prestasi adalah hasil yang telah
dicapai &dari yang telah dilakukan, dikerjakan*.
Dengan demikian yang dimaksud dengan prestasi belajar
dalam penelitian ini adalah tingkat kemampuan atau penguasaan
bahan yang diajarkan oleh guru yang diukur dengan tes yang
dihasilkan, dan ditunjukkan dengan skor berupa hasil belajar sis$a
20
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
21/72
di Sekolah Dasar 6egeri 33333333 Kecamatan 33333333333
Kabupaten 333333333 Propinsi 3333333333 Tahun Pelajaran 333313333dinyatakan berupa nilai indeks prestasi.
2. E-al$a"'
2.1 Pengertian Evaluasi
E/aluasi atau penilaian menurut Mehrens dan +ehman
&dalam ;inataputra dan 0osita, "((8#")2* adalah Fperbuatan
keputusanF. Sedangkan pengertian $/aluasi menurut Gharter '.
=ood &dalam @. Djumhur dan Moh. Surya, "(2B#"B8* adalah
proses menentukan atau mempertimbangkan nilai atau jumlah
sesuatu melalui penilaian yang dilakukan dengan seksama.
Dari uraian di atas dapat penulis simpulkan bah$ae/aluasi adalah proses pembuatan keputusan untuk
menentukan atau mempertimbangkan nilai atau jumlah sesuatu
melalui penilaian yang dilakukan dengan seksama.
2.2 Tujuan dan Fungsi Evaluasi
Tujuan E/aluasi adalah untuk Fmembuat keputusanF
&Tyler, Popham, Stufflebeam, Merhen dan +ehman dalam
21
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
22/72
;inataputra dan 0osita, "((8#")(* Fada dua fungsi e/aluasi
yaitu fungsi formatif dan fungsi sumatifF.ungsi formatif e/aluasi berkenaan dengan keputusan
mengenai perbaikan, baik perbaikan mengenai hasil belajar
maupun perbaikan mengenai aspek kurikulum lainnya. Karena
itu fungsi ini tidak berusaha untuk menentukan keputusan
mengenai kelayakan seseorang untuk naik kelas, untuk
ditempatkan di suatu jurusan tertentu. 9pabila fungsi formatif
kita terapkan kepada e/aluasi hasil belajar, maka yang ingin kita
ketahui ialah bagian mana dari hasil belajar tersebut yang masih
lemah sehingga memperlukan usaha%usaha perbaikan tertentu.
;aktu pelaksanaan fungsi formatif sebuah e/aluasi yang paling
ideal adalah setelah selesai suatu bahasan &;inataputra dan
0osita, "(((#")(%"2!*.
ungsi sumatif sebuah e/aluasi untuk mengambil
keputusan mengenai keberhasilan sis$a dalam mencapai
tujuan &;inataputra dan 0osita, "(((#"2!*.
2.3 Prosedur Evaluasi
Prosedur E/aluasi harus menempuh langkah%langkah
sebagai berikut yaitu #
22
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
23/72
1. +angkah persiapan pertama langkah persiapan umum yang
harus dilakukan pada tahap a$al penyelenggaraanpenilaian, misalnya guru harus menetapkan lebih dahulu
alat yang digunakan dan kriteria yang dijadikan pedoman
penilaian. Kedua langkah persiapan khusus yang harus
dilaksanakan pada saat akan dilakukan langkah penilaian
tertentu misalnya membuat alat penilaian dan menetapkan
cara pencatatannya.
2. +angkah /erifikasi program 1 rencana yang telah dibuat
Pada langkah ini guru mengklasifikasikan rencana yang
disusun menjadi dua kategori yaitu rencana baik 1 memadai
dan rencana yang kurang baik.
3. +angkah pelaksanaan, yaitu langkah menerapkan rencana 1program yang dibuat pada langkah persiapan. Pada
langkah ini yang harus diperhatikan ialah hal%hal yang
berkaitan dengan jenis informasi 1 data yang dikumpulkan,
cara pengumpulan dan alat yang digunakan untuk
memperoleh informasi.
4. +angkah penafsiran, yaitu langkah memberi makna atau arti
terhadap informasi yang diperoleh. &;inataputra dan 0osita,
"(((#"2"*.
23
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
24/72
2.4 Pengertian Pembelajaran
Pembelajaran pada hakekatnya merupakan proses
komunikasi transaksional yang bersifat timbal balik antara guru
dengan sis$a, sis$a dengan sis$a, untuk mencapai tujuan
yang telah ditetapkan &0. @brahim, dkk., !!#8A*.
2.5 Pembelajaran Matematika
Para ahli barat mengemukakan pendapatnya tentang
pengertian matematika diantaranya Kline &dalam Karso, dkk.,
"((
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
25/72
Kemudian menurut Hohnson dan 0ising, &dalam Karso,
dkk., "((
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
26/72
4ubungan antara pembelajaran dengan matematika
dimaknai bah$a pembelajaran matematika sangat bergantungpada tujuan pembelajaran masing%masing pembelajaran itu
sendiri. Tujuan pembelajaran matematika seperti yang
tercantum pada kurikulum "((8 sesuai teori yang dideskripsikan
di atas.
Perubahan yang diharapkan terjadi pada sis$a dalam
pembelajaran matematika diantaranya penataan nalar,
keterampilan dalam penerapan matematika di masyarakat.
C. Model Pembelajaran Divergensi Taktis
2.5.1 Pengertian
Model pembelajaran di/ergensi taktis menurutSuryosubroto diartikan sebagai suatu prosedur mengajar
yang memiliki lebih dari satu pola atau teknik atau cara
melakukan pengajaran dalan suatu bidang studi dan
mementingkan pengajaran perseorangan, manipulasi
objek dan lain%lain percobaan, sebelum sampai kepada
generalisasi. Sebelum sis$a sadar akan pengertian, guru
tidak menjelaskan dengan kata%kata. Metode di/ergensi
taktis merupakan komponen praktek pendidikan yang
meliputi metode mengajar yang memajukan cara belajar
26
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
27/72
aktif, berorientasi pada proses, mengarahkan sendiri,
mencari sendiri dan reflektif.Menurut Encyclopedia of Educational Research
&dalam Suryosubroto, "((2#"(* penemuan merupakan
strategi yang unik yang diberi bentuk oleh guru dalam
berbagai cara, termasuk mengajarkan keterampilan
menyelidiki dan memecahkan masalah sebagai alat bagi
sis$a untuk mencapai tujuan pendidikannya.
Sund &"(2B* dalam Suryosubroto &"((2#"(
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
28/72
2.5.2 Langkah-langkah Pelaksanaan Metode divergensi
taktis
Menurut =ilstrap &"(2B* dalam Suryosubroto &"((2#"(2*langkah%langkah yang harus ditempuh dalammelaksanakan metode di/ergensi taktis adalah sebagaiberikut #1) Menilai kebutuhan sis$a sebagai dasar untuk
menentukan tujuan.2) Seleksi pendahuluan, atas dasar kebutuhan dan
minat sis$a, prinsip%prinsip, generalisasi, pengertiandalam hubungannya dengan apa yang akan
dipelajari.3) Mengatur susunan kelas agar memudahkanterlibatnya arus bebas pikiran sis$a.
4) -ercakap%cakap dengan sis$a untuk membantumenjelaskan peranan.
5) 9spek yang mengandung masalah yang mintadipecahkan.
6) Mengecek pengertian sis$a tentang masalah yangdigunakan untuk merangsang belajar denganpenemuan &di/ergensi taktis *.
7) Menambah berbagai alat peraga.
8) Memberi kesempatan kepada sis$a untuk bergiatmengumpulkan dan bekerja dengan data.9) Mempersilahkan sis$a mengumpulkan dan mengatur
data sesuai dengan kecepatannya sendiri.10) Memberi kesempatan kepada sis$a melanjutkan
pengalaman belajarnya.11) Memberi ja$aban dengan tepat dan cepat dengan
data dan informasi kalau diperlukan.12) Memimpin analisisnya sendiri melalui percakapan
dan eksplorasinya sendiri dengan pertanyaan yangmengarahkan dan mengidentifikasi proses.
13) Mengerjakan keterampilan untuk belajar denganpenemuan &di/ergensi taktis * yang diidentifikasi olehkebutuhan sis$a, misalnya latihan penyelidikan.
14) Merangsang interaksi sis$a, misalnya merundingkanstrategi penemuan &di/ergensi taktis *,mendiskusikan hipotesis dan data yang terkumpul.
28
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
29/72
15) Mengajukan pertanyaan tingkat tinggi maupunpertanyaan tingkat yang sederhana.
16) -ersikap membantu sis$a, ide sis$a, pandangandan tafsiran yang berbeda. -ukan menilai secarakritis tetapi membantu menarik kesimpulan yangbenar.
17) Membesarkan sis$a untuk memperkuatpernyataannya dengan alasan dan fakta.
18) Memuji sis$a yang sedang bergiat dalam prosespenemuan.
19) Membantu sis$a menulis atau merumuskan prinsip,aturan, ide, generalisasi atau pengertian yangmenjadi pusat dari masalah semula yang telah
ditemukan melalui strategi penemua.20) Mengecek apakah sis$a menggunakan apa yangtelah ditemukannya.
2.5.3 Kebaikan dan Kelemahan Metode Divergensi Taktis
a. Ke.a'ka Met)(e ''
1) Dianggap membantu sis$a mengembangkan ataumemperbanyak persediaan dan penguasaan
keterampilan dan proses kognitif sis$a, andaikatasis$a itu dilibatkab terus dalam penemuanterpimpin. Kekuatan dari proses penemuan&di/ergensi taktis * datang dari usaha untukmenemukan5 jadi seseorang belajar bagaimanabelajar itu.
2) Pengetahuan diperoleh dari strategi ini sangatpribadi dan mungkin merupakan suatupengetahuan yang sangat kukuh5 dalam artipendalaman dan pengertian5 retensi dan transfer.
3) Strategi penemuan membangkitkan gairah kepadasis$a, misalnya sis$a merasakan jerih payahpenyelidikannya, menemukan keberhasilan dankadang%kadang kegagalan.
4) Metode ini memberi kesempatan pada sis$a untukbergerak maju sesuai dengan kemampuannyasendiri.
29
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
30/72
5) Metode ini menyebabkan sis$a mengarahkansendiri cara belajarnya, sehingga ia lebih merasa
terlibat dan bermoti/asi sendiri untuk belajar,paling sedikit pada suatu proses penemuankhusus.
6) Metode ini membantu memperkuat pribadi sis$adengan bertambahnya kepercayaan pada dirisendiri melalui proses%proses penemuan. Dapatmemungkinkan sis$a sanggup mengatasi kondisiyang mengece$akan.
7) Strategi ini berpusat pada anak, misalnya memberikesempatan kepada mereka dan guruberpartisipasi sebagai sesama dalam mengecek
ide. =uru menjadi teman belajar, terutama situasipenemuan yang ja$aban%nya belum diketahuisebelumnya.
8) Membantu perkembangan sis$a menujuskeptisisme yang sehat untuk menemukankebenaran akhir dan mutlak. &Suryosubroto,!!"#!!%!"*.
b. Kele%a#a Met)(e ''
1) Dipersyaratkan keharusan adanya persiapanmental untuk cara belajar ini. Misalnya sis$ayang lamban mungkin bingung dalam usahanyamengembangkan pikirannya jika berhadapandengan hal%hal yang abstrak, atau menemukansaling ketergantungan antara pengertian dalamsuatu subjek, atau dalam usahanya menyusunsuatu hasil penemuan dalam bentuk tertulis.Sis$a yang lebih pandai mungkin akanmemonopoli penemuan dan akan menimbulkanfrustasi pada sis$a lain.
2) Metode ini kurang berhasil untuk mengajar kelasbesar. Misalnya sebagian besar $aktu dapathilang karena membantu seorang sis$amenemukan teori%teori, atau menemukanbagaimana ejaan dari bentuk kata%kata tertentu.
30
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
31/72
3) 4arapan yang ditumpahkan pada strategi inimungkin mengece$akan guru dan sis$a yang
sudah biasa dengan perencanaan danpengajaran secara tradisional.4) Mengajar dengan penemuan mungkin akan
dipandang sebagai terlalu mementingkanmemperoleh pengertian dan kurang diperhatikandiperolehnya sikap dan keterampilan. Sedangkansikap dan keterampilan diperlukan untukmemperoleh pengertian atau sebagaiperkembangan emosional sosial secarakeseluruhan.
5) Dalam beberapa ilmu &misalnya @P9* fasilitas
yang dibutuhkan untuk mencoba ide%ide mungkintidak ada.6) Strategi ini mungkin tidak akan memberi
kesempatan untuk berpikir kreatif, kalaupengertian%pengertian yang akan ditemukan telahdiseleksi terlebih dahulu oleh guru, demikian pulaproses%proses di ba$ah pembinaannya. Tidaksemua pemecahan masalah menjamin penemuanyang penuh arti. Pemecahan masalah dapatbersifat membosankan mekanisasi, formalitasdan pasif seperti bentuk terburuk dari metode
ekspositories /erbal. &Suryosubroto, !!"#!"%!"*.
31
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
32/72
32
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
33/72
BAB IIIMETODOLOGI PENELITIAN TINDAKAN SEKOLAH
A. Je'" Peel't'a T'(aka K)la.)rat'*
Penelitian yang akan penulis lakukan berfokus pada masalah
tindakan guru materi pelajaram matematika dengan menerapkan
konsepsi cara belajar aktif model pembelajaran Di/ergensi TaktisHenis penelitian yang akan digunakan tergolong pada penelitian
kelas &classroom reaserch* yang berkolaborasi dengan tindakan sekolah,
dimana penulis selak peneliti hanya melakukan obser/asi di kelas dan
guru materi pelajaran matematika melakukan tindakan kelas, penelitian ini
biasa laim disebut penelitian tindakan kolabaratif .
Penelitian tindakan kelas dan penelitian tindakan sekolah mampu
mena$arkan pendekatan dan prosedur baru yang lebih menjanjikan
dampak langsung dalam bentuk perbaikan dan peningkatan
profesionalisme guru dalam mengelola proses belajar di kelas atau
implementasi berbagai program di sekolah dengan mengkaji berbagai
indikator keberhasilan proses dan hasil pembelajaran yang terjadi pada
sis$a. 4al tersebut sesuai dengan yang dikemukakan oleh Stenhause di
4opkin "((< dalam kasbollah bah$a #
33
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
34/72
JPenelitian Tindakan membuat guru dapat meneliti dan mengkaji
pembelajaran yang ia lakukan di kelas sehingga permasalahan yangdihadapi adalah permasalahan aktual. Dengan demikian guru dapat
langsung berbuat sesuatu untuk memperbaiki praktik%praktik
pengajaran yang kurang berhasil agar menjadi lebih baik dan lebih
efektif. Dalam hal ini guru dilatih untuk dapat mengendalikan
kehidupan profesinya serta terlibat dalam pengambilan keputusan
secara profesional.J
Selain itu Ebbuf&"AB* dalam Kasbollah mengemukakan
bah$a #
JPenelitian tindakan kelas merupakan studi yang sistimatis yang
dilakukan dalam upaya memperbaiki praktik%praktik dalam pendidikan
dengan melakukan tindakan%tindakan praktis serta refleksi dari
tindakan tersebut yang berupa suatu rangkaian siklus yang
berkelanjutan dan diantara siklus%siklus itu ada informasi yang
merupakan balikan.J
-entuk penelitian kelas yang penulis gunakan adalah penelitian
tindakan kelas yang bersifat kolaboratif dan partisipatoris. Sesuai dengan
yang diungkapkan Kasbolah &"(((# "8*, bah$a sebagai dasar pemikiran,
+e$in &orang yang mempopulerkan penelitian tindakan* menekankan
34
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
35/72
pentingnya kolaboratif dan partisipatoris. Kolaboratif diterapkan untuk
menciptakan adanya hubungan keseja$atan kerja sedangkanpartisipatoris merupakan penelitian tindakan kelas yang pada
pelaksanaannya melibatkan guru kelas.
Penulis memilih metode mi dengan pertimbangan bah$a guru
kelas merupakan pihak yang langsung mengalami dan menemukan
berbagai masalah pembelajaran.
Dengan penelitian tindakan kelas diharapkan dapat
meningkatkan kinerja dan kemampuan guru dalam rangka meningkatkan
mutu pembelajaran serta terciptanya hubungan antar guru SD dalam
mencari jalan pemecahan permasalahan yang terjadi dalam
pembelajaran.
B, L)ka"' / Ja(0al (a S$.1ek Peel't'a
". +okasi Penelitian
Penulis mengambil lokasi dalam penelitian tindakan ini sebagai
langkah konkrit melakukan penelitian tindakan sekolah di SD6
33333333 Kecamatan 33333333333 Kabupaten 333333333 Propinsi
3333333333 Tahun Pelajaran 333313333.
. Had$al Penelitian
Had$al penelitian adalah $aktu berlangsungnya penelitian atau
saat penelitian ini dilangsungkan. Penelitian ini dilaksanakan pada
35
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
36/72
bulan 333333sampai 3333333333 pada semester =anjil tahun
pelajaran 333333133333.
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
37/72
Sedangkah menurut Mukhlis &!!!# B* PTK adalah suatu bentuk
kajian yang bersifat sistematis reflektif oleh pelaku tindakan untukmemperbaiki kondisi pembelajaran yang dilakukan.
9dapun tujuan utama dari PTK adalah untuk
memperbaiki1meningkatkan pratek pembelajaran secara
berkesinambungan, sedangkan tujuan penyertaannya adalah
menumbuhkan budaya meneliti di kalangan guru &Mukhlis, !!!# B*.
Sesuai dengan jenis penelitian yang dipilih, yaitu penelitian
tindakan, maka penelitian ini menggunakan model penelitian tindakan dari
Kemmis dan Taggart &dalam Sugiarti, "((2# )*, yaitu berbentuk spiral dari
sklus yang satu ke siklus yang berikutnya. Setiap siklus meliputi planning
&rencana*, action &tindakan*, observation &pengamatan*, dan reflection
&refleksi*. +angkah pada siklus berikutnya adalah perncanaan yang sudah
dire/isi, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Sebelum masuk pada siklus
" dilakukan tindakan pendahuluan yang berupa identifikasi permasalahan.
Siklus spiral dari tahap%tahap penelitian tindakan kelas dapat dilihat pada
gambar berikut.
37
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
38/72
38
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
39/72
=ambar diatas adalah 9lur Penelitian Tindakan
1. 0encana permulaan, sebelum mengadakan penelitian peneliti
menyusun rumusan masalah, tujuan dan membuat rencana tindakan,
termasuk di dalamnya instrumen penelitian dan perangkat
pembelajaran.
2. 9kti/itas obser/asi, meliputi tindakan yang dilakukan oleh peneliti
sebagai upaya membangun pemahaman konsep sis$a serta
mengamati hasil atau dampak dari diterapkannya metode
pembelajaran di/ergensi taktis .
3. 0efleksi, peneliti mengkaji, melihat dan mempertimbangkan hasil atau
dampak dari tindakan yang dilakukan berdasarkan lembar
pengamatan yang diisi oleh pengamat.
4. 0encana yang dire/isi, berdasarkan hasil refleksi dari pengamat
membuat rancangan yang dire/isi untuk dilaksanakan pada siklus
berikutnya.
?bser/asi dibagi dalam tiga putaran, yaitu putaran ", dan
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
40/72
Penulis dalam melakukan penelitian menggunakan @nstrumen
sebagai berikut ##". Silabus Kepenga$asan
>aitu seperangkat rencana dan pengaturan tentang kegiatan
pembelajaran pengelolahan kelas, serta penilaian Kinerja =uru.
. 0encana Pembelajaran
0encana pembelajaran biasanya digunakan sebagai
pedoman guru dalam mengajar dan disusun untuk tiap putaran.
Masing%masing 0P berisi kompetensi dasar, indikator pencapaian
Kinerja =uru, tujuan pembelajaran khusus, dan kegiatan belajar
mengajar.
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
41/72
diberikan setiap akhir putaran. -entuk soal yang diberikan adalah
pilihan ganda &objektif*. Sebelumnya soal%soal ini berjumlah 8) soalyang telah diujicoba, kemudian penulis mengadakan analisis butir soal
tes yang telah diuji /aliditas dan reliabilitas pada tiap soal. 9nalisis ini
digunakan untuk memilih soal yang baik dan memenuhi syarat
digunakan untuk mengambil data. +angkah%langkah analisi butir soal
adalah sebagai berikut#
a. 'aliditas Tes
'aliditas butir soal atau /aliditas item digunakan untuk
mengetahui tingkat ke/alidan masing%masing butir soal. Sehingga
dapat ditentukan butir soal yang gagal dan yang diterima. Tingkat
ke/alidan ini dapat dihitung dengan korelasi Product Moment#
( )( )
( ){ } ( ){ }∑ ∑∑ ∑∑∑∑
−−
−=
2222 Y Y N X X N
Y X XY N r xy
&Suharsimi 9rikunto,
!!"# 2*
Dengan# r Cy # Koefisien korelasi product moment
6 # Humlah peserta tes
L> # Humlah skor total
41
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
42/72
L # Humlah skor butir soal
L
# Humlah kuadrat skor butir soalL> # Humlah hasil kali skor butir soal
b. 0eliabilitas
0eliabilitas butir soal dalam penelitian ini menggunakan
rumus belah dua sebagai berikut#
)1(
2
2/21/1
2/21/111
r
r r
+=
&Suharsimi 9rikunto, !!!"# (
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
43/72
Js
B P =
&Suharsimi 9rikunto, !!"# !A*
Dengan# P # @ndeks kesukaran
- # -anyak sis$a yang menja$ab soal dengan
benar
Hs # Humlah seluruh sis$a peserta tes
Kriteria untuk menentukan indeks kesukaran soal adalah sebagai
berikut#
- Soal dengan P N !,!!! sampai !,
- Soal dengan P N !,
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
44/72
B A
B
B
A
A P P
J
B
J
B D −=−=
&Suharsimi 9rikunto, !!"# ""*
Dimana#
D # @ndeks diskriminasi
- 9 # -anyak peserta kelompok atas yang menja$ab dengan benar
-- # -anyak peserta kelompok ba$ah yang menja$ab dengan
benar
H 9 # Humlah peserta kelompok atas
H- # Humlah peserta kelompok ba$ah
==
A
A A
J
B P
Proporsi peserta kelompok atas yang menja$ab benar.
== B
B
B J
B
P Proporsi peserta kelompok ba$ah yang menja$ab
benar
Kriteria yang digunakan untuk menentukan daya pembeda
butir soal sebagai berikut#
- Soal dengan D N !,!!! sampai !,!! adalah jelek
- Soal dengan D N !,!" sampai !,8!! adalah cukup- Soal dengan D N !,8!" sampai !,2!! adalah baik
- Soal dengan D N !,2!" sampai ",!!! adalah sangat baik
44
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
45/72
D, Met)(e Pe!$%+$la Data
Data%data yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh melaluiobser/asi pengolahan metode pembelajaran aktif mdel pembelajaran
di/ergensi taktis pada materi pelajaran, dan soal ujian .
E, Tek'k Aal'"'" Data
Untuk mengetahui keefekti/an suatu metode dalam kegiatan
pembelajaran perlu diadakan analisa data. Pada penelitian ini
menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif, yaitu suatu metode
penelitian yang bersifat menggambarkan kenyataan atau fakta sesuai
dengan data yang diperoleh dengan tujuan untuk mengetahui Kinerja
=uru yang dicapai sis$a juga untuk memperoleh respon sis$a terhadap
kegiatan pembelajaran serta akti/itas sis$a selama proses pembelajaran.
Untuk mengalisis tingkat keberhasilan atau persentase
keberhasilan sis$a setelah proses belajar mengajar setiap putarannya
dilakukan dengan cara memberikan e/aluasi berupa soal tes tertulis pada
setiap akhir putaran.
BAB IV
HASIL PENELITIAN TINDAKAN DAN PEMBAHASAN
45
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
46/72
Di bab @' ini, penulis menguraikan terhadap hasil penelitiantindakan sejauh mana hasil obrse/asi peneliti yang sekaligus penga$as
TK1SD di SD6 33333333 Kecamatan 33333333333 Kabupaten
333333333 Propinsi 3333333333 Tahun Pelajaran 333313333 akan
dijelaskan di ba$ah ini sebagai berikut #
A, Pe!)la#a Data (a Ha"'l T'(aka
". Siklus @
a. Tahap Planning
Pada tahap ini peneliti mempersiapkan perangkat
pembelajaran yang terdiri dari rencana pelajaran ", soal ujian "
dan alat%alat pengajaran yang mendukung.
b. Tahap 9ction
Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar untuk siklus @
dilaksanakan pada tanggal 333333333 di Kelas ' dengan jumlah
sis$a
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
47/72
Pada akhir proses belajar mengajar sis$a diberi soal ujian @
dengan tujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan sis$a dalamproses belajar mengajar yang telah dilakukan. 9dapun data hasil
penelitian pada siklus @ adalah sebagai berikut#
Tabel . 6ilai Ujian Pada Siklus @
0esponden 6ilai Point 0espond
en
6ilaiPont
- K- - K-" )! O "( A! O BB O ! 2! O< 2! O " 8! O8 2! O A! OB 2! O < )! O) )! O 8 B! O2 )! O B A! OA )! O ) )! O( )! O 2 A! O
"! B! O A 2! O
"" 2! O ( A! O" )! O
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
48/72
taktis pada materi pelajaran diperoleh nilai rata%rata sis$a adalah
)),A! dan ketuntasan belajar mencapai )2,"! atau ada "2 sis$adari
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
49/72
9dapun proses belajar mengajar mengacu pada rencana pelajaran
dengan memperhatikan re/isi pada siklus @, sehingga kesalahanatau kekurangan pada siklus @ tidak terulang lagi pada siklus @@.
Pengamatan &obser/asi* dilaksanakan bersamaan dengan
pelaksanaan belajar mengajar.
Pada akhir proses belajar mengajar sis$a diberi soal ujian
@@ dengan tujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan sis$a
dalam proses belajar mengajar yang telah dilakukan. @nstrumen
yang digunakan adalah soal ujian @@. 9dapun data hasil penelitian
pada siklus @@ adalah sebagai berikut.
Table 8. 6ilai Tes ormatif Pada Siklus @@
0esponden 6ilai Point 0esponden 6ilai Point - K- - K-" (B O "( 2! O AB O ! A! O< 2! O " 2! O8 )! O B! OB 2! O < 2! O) 2! O 8 2! O2 2! O B )! OA 2! O ) B! O( 2! O 2 2! O
"! 2! O A A! O"" )! O ( (! O" )! O
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
50/72
"2 2! O
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
51/72
Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar untuk siklus @@@
dilaksanakan pada tanggal 33333333333 di Kelas ' SD6 33333333 Kecamatan 33333333333 Kabupaten 333333333
Propinsi 3333333333 Tahun Pelajaran 333313333dengan jumlah
sis$a
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
52/72
0esponden 6ilai Point 0espond
en6ilai
Point - K- - K-
" (! O "( B! O (! O ! (! O< (! O " (! O8 (! O 2! OB A! O < A! O) 2! O 8 A! O2 (! O B 2! OA A! O ) A! O( (! O 2 )! O
"! (! O A A! O"" (! O ( A! O
" (! O
sis$a dan < sis$a belum mencapai ketuntasan belajar. Maka
secara klasikal ketuntasan belajar yang telah tercapai sebesar
(8," &termasuk kategori tuntas*. 4asil pada siklus @@@ ini
mengalami peningkatan lebih baik dari siklus @@. 9danya
peningkatan Kinerja =uru pada siklus @@@ ini dipengaruhi oleh
adanya usaha sis$a untuk mempelajari kembali materi ajar yang
telah disampaikan oleh guru. Disamping itu sis$a juga merasa
52
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
53/72
belajar mengulang ini adalah juga sebagai persiapan untuk
menghadapi ujian kenaikan kelas yang sudah dekat $aktunya.
c. 0efleksi
Pada tahap ini akah dikaji apa yang telah terlaksana dengan
baik maupun yang masih kurang baik dalam proses belajar
mengajar dengan penerapan metode belajar aktif model
pembelajaran di/ergens taktis pada materi pelajaran. Dari data%
data yang telah diperoleh dapat duraikan sebagai berikut#
1) Selama proses belajar mengajar guru telah melaksanakan
semua pembelajaran dengan baik. Meskipun ada beberapa
aspek yang belum sempurna, tetapi persentase
pelaksanaannya untuk masing%masing aspek cukup besar.
2) -erdasarkan data hasil pengamatan diketahui bah$a sis$a
aktif selama proses belajar berlangsung.
3) Kekurangan pada siklus%siklus sebelumnya sudah mengalami
perbaikan dan peningkatan sehingga menjadi lebih baik.
4) Kinerja =uru sis$sa pada siklus @@@ mencapai ketuntasan.
d. 0e/isi Pelaksanaan
53
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
54/72
Pada siklus @@@ guru telah menerapkan metode belajar aktif
model pembelajaran di/ergensi taktis pada materi pelajarandengan baik dan dilihat dari akti/itas sis$a serta Kinerja =uru
sis$a pelaksanaan proses belajar mengajar sudah berjalan
dengan baik. Maka tidak diperlukan re/isi terlalu banyak, tetapi
yang perlu diperhatikan untuk tindakah selanjutnya adalah
memaksimalkan dan mempertahankan apa yang telah ada dengan
tujuan agar pada pelaksanaan proses belajar mengajar
selanjutnya penerapan metode belajar aktif model model
pembelajaran di/ergensi taktis pada materi pelajaran dapat
meningkatkan proses belajar mengajar sehingga tujuan
pembelajaran dapat tercapai.
B, Pe%.a#a"a Ata" Ha"'l T'(aka
". Ketuntasan Kinerja =uru Sis$a
Melalui hasil peneilitian ini menunjukkan bah$a metode belajar
aktif model pembelajaran di/ergensi taktis pada materi pelajaran
memiliki dampak positif dalam meningkatkan Kinerja =uru sis$a. 4al
ini dapat dilihat dari semakin mantapnya pemahaman sis$a terhadap
materi yang disampaikan guru untuk menghadapi ujian kenaikan kelas
&ketuntasan belajar meningkat dari sklus @, @@, dan @@@* dan ketuntasan
belajar sis$a secara klasikal telah tercapai.
54
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
55/72
. Kemampuan =uru dalam Mengelola Pembelajaran
-erdasarkan analisis data, diperoleh akti/itas sis$a dalam
proses metode belajar aktif model pembelajaran di/ergensi taktis
pada materi pelajaran dalam setiap siklus mengalami peningkatan. 4al
ini berdampak positif terhadap Kinerja =uru sis$a yaitu dapat
ditunjukkan dengan meningkatnya nilai rata%rata sis$a pada setiap
siklus yang terus mengalami peningkatan.
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
56/72
4al ini terlihat dari akti/itas guru yang muncul di antaranya akti/itasmembimbing dan mengamati sis$a dalam mengerjakan kegiatan
pembelajaran, menjelaskan materi yang sulit, memberi umpan
balik1e/aluasi1tanya ja$ab dimana prosentase untuk akti/itas di atas
cukup besar.
56
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
57/72
BAB VKESIMPULAN DAN SARAN
A. Ke"'%+$la
-erdasarkan hasil pengolahan data dan pembahasan hasil
penelitian yang telah dilakukan pada bab @, bab @@, bab @@@, dan bab @',
maka dapatlah penulis menarik kesimpulan sebagai berikut #1. Kemampuan guru yang mengajar matematika di SD6 33333333
Kecamatan 33333333333 Kabupaten 333333333 di dalam
menerapkan model pembelajaran Fdivergensi taktis F dengan
dilandasi usaha yang maksimal untuk memperoleh nilai yang bagus.
2. Tanggapan 1 respon para guru dan sis$a terhadap pengembangan
model pembelajaran Fdivergensi taktis F cukup antusias dan merasa
terbantu di dalam menyelesaikan soal%soal matematika.
3. Pengembangan model pembelajaran dapat membantu meningkatkan
kemampuan sis$a sesuai dengan potensi yang dimilikinya. 4al itu
tampak pada perubahan nilai hasil tes secara bertahap dan
signifikan, apabila dibandingkan antara nilai hasil tes pada tindakan
pertama, tindakan kedua dan tindakan ketiga.
57
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
58/72
B. Sara
Pengembangan model pembelajaran Fdivergensi taktis F dalampembelajaran matematika di Sekolah Dasar akan berhasil apabila #
1. Sarana dan prasarana yang diperlukan untuk kegiatan belajar
mengajar tercukupi misalnya #
- -ahan pelajaran5
- 9lat pelajaran5
- Serta alat bantu pelajaran lainnya
2. Pertanyaan dari sis$a tidak boleh hanya dija$ab oleh guru. =uru
harus lebih banyak menerangkan pertanyaan dari murid.
3. Dalam penggunaan pendekatan Fdivergensi taktis F, guru harus lebih
mempersiapkan diri sebelum mengajar, diantaranya menyusun
rencana pembelajaran, lembar kegiatan sis$a, alatperaga, sumber belajar, dan alat e/aluasi.
58
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
59/72
DAFTAR PUSTAKA
Depdiknas. & !!!*. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Hakarta # -alai Pustaka.
333333333. & !!"*. Kurikulum Pendidikan asar Kelas I! Sekolah asar .Hakarta # Depdiknas.
333333333. & !!
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
60/72
+ampiran
Al$r Pelak"aaa Peel't'a T'(aka Sek)la#
S'kl$" III?bser/asi
0efleksi
PelaksanaanTindakan
0encanaTindakan
0encanaTindakan
S'kl$" II
?bser/asi
0efleksi
PelaksanaanTindakan
S'kl$" I
?bser/asi
0efleksi 0encanaTindakan
PelaksanaanTindakan
60
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
61/72
+ampiran @@
-uatlah Surat @din Penyelenggaraan Kegiatan Penelitian Tindakan SekolahDi SD6 333333333 Disahkan ?leh KS dan Diketahui ?leh =uru Kelas '
61
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
62/72
+ampiran @@@
-uatlah # Daftar Presensi Kegiatan PTS untuk 0esponden& =uru mengajar Matematika di SD6 333333333* DanDaftar Presensi Sis$a berjulan
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
63/72
+ampiran @'
?T?%?T? KE=@9T96 PTS D9+9M PEM-@6996PEM-E+9H9096 MET?DE PEM-E+9H9096 D@'E0=E6S@ T9KT@S
63
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
64/72
64
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
65/72
65
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
66/72
66
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
67/72
+ampiran '
Daftar Hadir Siswa (Responden)
Selama enelitian !erlan"s#n"
$spe% &e"iatan '& $pli%asi emela*aran Di+er"ensi 'a%tis
'an""al &e"iatan ,,,,,,,,, 'apel ,,,-,,,,
'empat &e"iatan &elas . SD/ ,,,,,,,,,,,,
/o /ama S raian &e"iatan ''D
1 Bagus Wahyu P
2 Yanuar Ade Leno
3 Ahmad Eka Pratama
4 Antari Yuniati Putri
5 Agung Aprianto
6 Aldoko rianto
7 Ak!ar Permadi
8 Binti "l#atus $%9 &yki Praptama
10 &imas Budi Wi!o'o
11 ndra ra'an
12 hoirun *isa+
13 Lia *ur Al#iatin
14 Layli ,e!istin
15 % Yudha ,aoro.i
16 *uke Aprilia
17 Pramesty *ella E%
18 o#ik estian Aditya
19 $iti $aodah
20 $atria Wahyu ri A%
21 heo Yolanda Pratama
22 au#ik smail
23 Wahyudi
24 0uhrotul ,% $uryahati
67
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
68/72
25 nayah $olikah
26 $iti uaro!at
27 *ur idayah28 $ya#ii mamudin
29 3oko $usilo
30 ,rendy mansyah
31 *ugi ,redianto
32 *o4ita $ari
,,,,,,,, ,,,,,,,,,,,,,,,
e n e l i t i
Lampiran 5
R/$/$ !$$R$/
ata Pelaaran 6 atematika
ateri 6 Bilangan
elas/$emester 6 5 / Waktu 6 2 Pertemuan (7 am pelaaran)
A. &opetensi Dasar
68
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
69/72
1% elakukan operasi hitung !ilangan !ulat dan menggunakan operasi hitung
!ilangan !ulat dan menggunakannnya dalam peme8ahan masalah%
B. Hasil !ela*ar
1%1% elakukan dan menggunakan operasi hitung !ilangan 8a8ah%
C. ndi%ator
1%1% enggunakan si#at omulati# (pertukaran)9 Asosiati# (pengelompokan)
dan &istri!uti# (penye!aran) untuk melakukan perhitungan se8ara e#isien%
D. ateri o%o%
:perasi hitung dengan !ilangan !ulat
E. an"%alan"%a emela*aran
ertem#an 1
a. egiatan A'al6
- $is'a diaak melakukan operasi hitung !ilangan 8a8ah
- $is'a mengetahui arti si#at omutati#9 Asosiati# dan &istri!uti#
b. e!iatan nti6
- $is'a diminta mengerakan L$ tentang si#at-si#at operasi hitung%
- &engan !im!ingan guru sis'a mena'a! soal se8ara !ergantian (penilaian
e#ekti# dan unuk kera)%
- $is'a diingatkan guru tentang peru!ahan pengelompokan suku
penumlahan dan #aktor perkalian tidak mengu!ah umlah dan hasil kali%
Berpikir kritis;
ni ada < !uah !ilangan9 yaitu6 =2%>?=9 127%@
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
70/72
Cara pengelompokan yang manakah yang menurut pendapatmu le!ih mudah
menumlahkannyaD
c. egiatan Akhir6
- $is'a diaak untuk le!ih akti# !erlatih menyelesaikan soal-soal yang
mengandung si#at omulati#9 Asosiati# dan &istri!uti#
- $is'a di!eri soal untuk latihan di rumah se!agai P
F. edia dan S#mer !ela*ar
- Buku atematika elas 5 Erlangga (hal 1-=)
- Buku Belaar atematika untuk adrasah !tidaiyah/$ekolah &asar elas 5
(hal 2-
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
71/72
G. enialian
- es tertulis
- "nuk kera
- :!ser4asi
engetahui
epala $ekolah
9 %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
Furu elas 5
armiatin
*ip% 1G@1121< 1G>2H1 2 H1=
71
-
8/18/2019 Pts Zzz 5 ( Konsep Met Pembel Divergensi Taktis ) Pgws
72/72