Download - Program Kerja Un

Transcript
Page 1: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Merujuk pada Undang-undang Sisdiknas No. 20 tahun 2003

pasal 57 ayat 1 yang berbunyi “Evaluasi dilakukan dalam rangka

pengendalian mutu pendidikan secara nasional sebagai bentuk

akuntabilitas penyelenggaraan pendidikan kepada pihak-pihak

yang berkepentingan”, serta pasal 59 ayat 1 yang berbunyi “

Pemerintah dan pemerintah daerah melakukan evaluasi terhadap

pengelola; satuan, jalur, jenjang dan jenis pendidikan; Penilaian

hasil belajar dalam bentuk Ujian Nasional perlu dilaksanakan.

Dalam penerapannya kurikulum SMK memiliki karakter yang

luwes, sehingga dalam implementasinya terjadi penyesuian-

penyesuaian dan penyempurnaan sesuai perkembangan IPTEK dan

lapangan kerja yang diperlukan, sehingga dalam pembinaan SMK

disamping proses KBM, sebagai konsekuensi logis sistem

evaluasinyapun perlu diadakan penyempurnaan baik materi

maupun sistem penyelenggaraannya. Hal tersebut dilaksanakan

pada hakekatnya sebagai upaya peningkatan kualitas proses KBM

dan tamatan SMK.

Ujian Nasional SMK tahun pelajaran 2014/2015 meliputi 3

komponen utama yaitu :

1. Komponen Normatif

2. Komponen Adaptif

3. Komponen Produktif

Penyelenggaraan Ujian Nasional untuk komponen Normatif

dan Adaptif tetap sebagaimana tahun sebelumnya, sedangkan

untuk komponen Produktif diselenggarakan dengan pendekatan

kompetensi (kompetensi test) dalam bentuk Ujian Praktik dan Ujian

Teori Kejuruan yang juga melibatkan unsur eksternal (DU/DI) yang

dapat digunakan sebagai wahana dalam memberikan pengakuan

terhadap kompetensi-kompetensi yang dimiliki tamatan SMK.

44

Page 2: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

Agar seluruh pihak yang terkait dengan Ujian Nasional bagi

SMK dapat mempersiapkan dan melaksanakan dengan sebaik-

baiknya sehingga Ujian Nasional SMK tahun pelajaran 2014/2015

berjalan dengan aman, lancar, tertib dan berhasil mencapai

tujuannya, maka dibuat Program Kerja Ujian Kompetensi

Keahlian, Ujian Sekolah dan Ujian Nasional bagi SMK Gema

Istiqomah Kota Sukabumi Tahun Pelajaran 2014/2015.

B. Landasan/Dasar Hukum

Dasar penyelenggaraan Ujian Nasional, Ujian Kompetensi

Keahlian dan Ujian Sekolah bagi SMK Gema Istiqomah Kota

Sukabumi tahun pelajaran 2014/2015 adalah :

1. Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar

Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah diubah dengan

Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang

Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005

tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5410), sebagaimana telah

diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015

tentang Perubahan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun

2005 Lembaran Negara 45 tambahan Lembaran Negara 5670

tanggal 6 Maret 2015;

3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran

Negara Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara

Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas

Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran

44

Page 3: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

Negara Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara

Nomor 5157);

4. Keputusan Presiden Nomor 121/P Tahun 2014 tentang

Pembentukan Kementerian dan Pengangkatan Menteri Kabinet

Kerja Periode Tahun 2014-2019;

5. Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2015 tentang Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan (Lembaran Negara Tahun 2015

Nomor 15);

6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 5 Tahun

2015 tentang Kriteria Kelulusan Peserta Didik Dari Satuan

Pendidikan Dan Penyelenggaraan Ujian Nasional Dan Ujian

Sekolah/Madrasah/Pendidikan Kesetaraan;

7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 31 Tahun

2014 tentang Kerja Sama Penyelenggaraan dan Pengelolaan

Pendidikan oleh Lembaga Pendidikan Asing dengan Lembaga

Pendidikan di Indonesia;

8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006

tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan

Menengah;

9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006

Tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan

Dasar dan Menengah;

10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 6 Tahun 2007

tentang Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional

Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi untuk Satuan

Pendidikan Dasar dan Menengah dan Peraturan Menteri

Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar

Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan

Menengah;

11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2007

Tentang Standar Penilaian Pendidikan untuk Satuan Pendidikan

Dasar dan Menengah;

12. Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 13 Tahun

2014 tentang Pendidikan Keagamaan Islam;

44

Page 4: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

13. Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor

0031/P/BSNP/III/2015 Tentang Prosedur Operasional Standar

Penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2014/2015

C. Tujuan dan Fungsi

Tujuan Penyelenggaraan Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian

Sekolah, dan Ujian Nasional SMK tahun pelajaran 2014/2015

bertujuan untuk :

1. Mengukur pencapaian hasil belajar siswa SMK.

2. Menilai pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada

mata pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu

pengetahuan dan teknologi.

3. Menilai pencapaian standar kompetensi lulusan untuk mata

pelajaran pada semua kelompok mata pelajaran yang tidak

diujikan secara nasional.

4. Mengukur mutu Pendidikan Tingkat Nasional, Propinsi,

Kabupaten/Kota dan Sekolah.

5. Mempertanggungjawabkan Penyelenggaraan Pendidikan secara

Nasional, Propinsi, Kabupaten/Kota dan Sekolah kepada

masyarakat.

Sehubungan dengan tujuan di atas, maka fungsi Ujian

Nasional dan Uji Kompetensi Keahlian tahun pelajaran 2014/2015

adalah sebagai berikut :

1. Pemetaan mutu program dan/atau satuan pendidikan.

2. Dasar seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya.

3. Penentuan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan.

4. Dasar pembinaan dan pemberian bantuan kepada satuan

pendidikan dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan.

5. Alat pengendali mutu pendidikan SMK secara nasional.

6. Alat pendorong SMK untuk meningkatkan mutu lulusan/tamatan.

D. Sistematika

Sistematika penulisan Program Kerja Ujian Nasioanl disusun

sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN yang terdiri dari :

44

Page 5: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

A. Latar Belakang

B. Landasan / Dasar Hukum

C. Maksud dan Tujuan

D. Sistematika

BAB II PENGORGANISASIAN dibagi menjadi 2 bagian, yaitu :

A. Organigram / Struktur Kepanitiaan

B. Susunan Kepanitiaan

C. Rincian tugas panitia

BAB III RENCANA KEGIATAN, dibagi menjadi 3 yaitu :

A. Persiapan

B. Pelaksanaan, dan

C. Pelaporan

BAB IV RENCANA ANGGARAN KEGIATAN

BAB V PENUTUP

Lampiran-lampiran

BAB II

PENGGORGANISASIAN

A. Organigram/Struktur Kepanitian

Penyelenggara ujian nasional tingkat satuan pendidikan

berasal dari unsur Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Guru, dan

Tata Usaha yang ditetapkan oleh Kepala Sekolah Penyelenggara

dengan struktur kepanitian sebagai berikut:

44

Page 6: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

B. Susunan Kepanitian

Untuk susunan kepanitian diuraikan dalam tabel sebagai berikut :

NO.

JABATAN/TUGAS NAMA KETERANGAN

1 Penanggung Jawab / Ketua

Ujang Dedi Humaedi, S.Pd.I.

Kepala Sekolah

2 Sekretaris Elfin Permana, S.Pd. Wakasek Ur. Kurikulum

Wakil Sekretaris Ahmad Ijudin, S.Pd.I. Wakasek Ur. Sarana

3 Bendahara Ilfa Fauziah Shofwan Bendahara Sekolah

4 Anggota Siti Kusmiati, S.Pd.Imas Siti ShobariahBram Kumbara

C. Rincian Tugas Kepanitiaan

Secara umum tugas Penyelenggara UN tingkat Satuan

Pendidikan mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:

1. Merencanakan pelaksanaan UN di sekolah/madrasah/pondok

pesantren/PKBM dan SKB;

2. Melakukan sosialisasi Permendikbud UN dan POS UN kepada

pendidik/tutor, peserta ujian, dan orang tua peserta;

44

Page 7: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

3. Melaksanakan UN dan memastikan kesesuaian pelaksanaan UN

dengan POS UN;

4. Mengambil naskah soal UN dari tempat penyimpanan transit di

Kabupaten/Kota sampai ke lokasi ujian;

5. Mencatat dan melaporkan kejadian yang tidak sesuai dengan

POS UN;

6. Menandatangani amplop LJUN yang sudah dilem;

7. Mengesahkan berita acara pelaksanaan UN di satuan

pendidikan;

8. Mengembalikan LJUN dari satuan pendidikan ke Panitia UN

tingkat kabupaten/kota.

9. Mengirimkan data calon peserta UN ke Panitia UN Tingkat

Kabupaten/Kota;

10. Mengirimkan nilai S/M/PK yang merupakan hasil proses

penggabungan antara nilai rapor per semester dan nilai ujian

S/M/PK sesuai dengan bobot yang ditetapkan sekolah masing-

masing untuk SMP/MTS SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA/SMAK/SMTK,

SMALB, SMK/MAK, Program Paket B/Wustha, atau Program Paket

C ke Panitia UN Tingkat Kabupaten/Kota;

11. Mengambil naskah soal UN di titik simpan transit yang sudah

ditetapkan oleh Panitia UN Tingkat Kabupaten/Kota;

12. Memeriksa dan memastikan amplop naskah soal UN dalam

keadaan tertutup dan tersegel;

13. Menjamin kerahasiaan dan keamanan naskah soal UN;

14. Menjamin keamanan dan ketertiban pelaksanaan UN;

15. Menjelaskan tata tertib pengawasan ruang ujian dan cara

pengisian LJUN kepada pengawas ruang;

16. Mengumpulkan LJUN SMA/MA/SMAK/SMTK, dan SMK/MAK,

serta menyerahkannya kepada Panitia UN Tingkat

Kabupaten/Kota untuk selanjutnya dikirimkan ke perguruan

tinggi;

17. Memastikan LJUN dimasukkan ke dalam amplop, dilem/dilak

di ruang ujian, serta ditandatangani oleh pengawas ruang dan

dibubuhi stempel satuan pendidikan pada tempat yang

dilem/dilak tersebut;

44

Page 8: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

18. Menerima DKHUN dari Panitia UN Tingkat Kabupaten/Kota;

khusus SILN, menerima DKHUN dari Panitia UN Tingkat Pusat;

19. Menerbitkan, menandatangani, dan membagikan SHUN

kepada peserta UN SMP, MTs, SMPLB, SMA/MA/SMAK/SMTK,

SMALB, dan SMK/MAK;

20. Khusus SMK/MAK, melakukan kerjasama dengan industri

mitra atau institusi pasangan dalam rangka uji kompetensi

keahlian berdasarkan pedoman pelaksanaan uji kompetensi

keahlian dari Panitia UN Tingkat Pusat;

21. Menyampaikan laporan pelaksanaan UN kepada Panitia UN

Tingkat Kabupaten/Kota, khusus untuk sekolah Indonesia di luar

negeri kepada Perwakilan RI setempat; dan

22. Menyimpan naskah soal UN yang sudah diujikan di satuan

pendidikan dalam jangka waktu satu bulan dan setelah itu soal

UN dimusnahkan disertai dengan berita acara pemusnahan dan

diserahkan ke Panitia UN Tingkat Kabupaten/Kota.

Secara terperinci tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:

1. Ketua :

a. Bertanggung jawab keluar dan ke dalam atas segala

kegiatan Ujian Kompetensi Kejuruan, Ujian Sekolah, dan

Ujian Nasional tahun 2014/2015

b. Memberi petunjuk dan pengarahan kepada staffnya atas

dasar juklak dan juknis penyelenggara Ujian Kompetensi

Kejuruan, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional tahun

2014/2015

c. Menyampaikan berbagai informasi tentang kegiatan

pelaksanaan Ujian Kompetensi Kejuruan, Ujian Sekolah, dan

Ujian Nasional tahun 2014/2015

d. Bersama-sama sekertaris mengkoordinir kegiatan Ujian

Kompetensi Kejuruan, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

tahun 2014/2015 di sekolah penyelenggara

e. Menerima amplop soal Ujian Nasional dari Dinas Pendidikan

dan Kebudayaan

44

Page 9: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

f. Menandatangani berita acara penyerahan dan penerimaan

amplop dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan sekolah

penyelenggara

g. Menyusun laporan-laporan pelaksanaan Ujian Kompetensi

Kejuruan, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional tahun

2014/2015 dari sekolah penyelenggara

2. Sekretaris :

a. Bersama-sama ketua menyusun program kerja

b. Bersama-sama ketua dan bendahara menyusun RAPB

c. Mempersiapkan berbagai macam perlengkapan administrasi

yang berhubungan dengan UN

d. Mengimpun berbagai macam data :

1) Data peserta sekolah penyelenggara dan yang

menggabung

2) Data calon pengawas silang

e. Mengatur pengawas silang

f. Menerima sampul lembar jawaban siswa dari sekolah

penyelenggara

3. Bendahara :

a. Bersama-sama ketua dan sekertaris menyusun RAPBS

b. Menerima dan mengatur penggunaan keuangan

c. Mengadakan peralatan untuk penyelenggaraan UN

d. Mempertanggungjawabkan hal-hal yang menyangkut

keuangan

e. Membuat SPJ

4. Anggota :

a. Mengambil sampul soal dan dokumen yang lain

b. Memeriksa, menyimpan dan mengamankan sampul soal

sebelum di distribusikan ke siswa

c. Membantu Ketua/Sekertaris dalam kelancaran kegiatan

ujinan nasional sesuai tugas yang diberikan .

E. Persyaratan Peserta Ujian Nasional

1. Persyaratan umum peserta UN adalah sebagai

berikut.

44

Page 10: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

a. Telah atau pernah berada pada tahun terakhir pada suatu

jenjang pendidikan di satuan pendidikan tertentu;

b. Memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar pada

suatu jenjang pendidikan di satuan pendidikan tertentu

mulai semester I tahun pertama sampai dengan semester

I tahun terakhir;

c. Memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar pada

Pendidikan Kesetaraan; dan

d. Belum pernah lulus dari satuan pendidikan pada jenjang

yang sama.

2. Persyaratan peserta UN dari pendidikan formal adalah

sebagai berikut:

a. Peserta didik terdaftar pada SMP/MTs/SMA/SMAK/SMTK

yang menyelenggarakan sistem SKS harus terakreditasi A.

b. Peserta didik yang memiliki rapor lengkap penilaian hasil

belajar pada satuan pendidikan sampai dengan semester I

tahun terakhir;

c. Bagi peserta didik SMK/MAK Program 4 tahun, telah

menyelesaikan proses pembelajaran selama 3 tahun untuk

mata pelajaran yang diujikan secara nasional dapat

mengikuti UN;

d. Peserta didik yang memiliki ijazah atau surat keterangan

lain yang setara, atau berpenghargaan sama dengan

ijazah dari satuan pendidikan yang setingkat lebih rendah.

Penerbitan ijazah yang dimaksud sekurang-kurangnya 3

tahun sebelum mengikuti ujian sekolah/madrasah, atau

sekurang-kurangnya 2 tahun untuk peserta program SKS;

e. Untuk peserta UN dari program SKS yang masa

pembelajarannya kurang tiga tahun, harus menunjukkan:

1) Surat izin penyelenggaraan program SKS dari

Direktorat atau Dinas Pendidikan Provinsi; dan

2) Surat pernyataan dari sekolah sebagai jaminan bahwa

proses pembelajaran dilakukan sesuai dengan

pedoman penyelenggaraan program SKS dari instansi

yang berwewenang.

44

Page 11: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

f. Peserta didik yang belajar di Satuan Pendidikan Kerjasama

(SPK) di Indonesia dapat mendaftar dan mengikuti UN

pada satuan pendidikannya atau satuan pendidikan

pelaksana UN terdekat.

g. Warga negara Indonesia yang belajar di sekolah asing di

luar negeri dapat mengikuti UN, yang ketentuannya diatur

lebih lanjut dalam peraturan tersendiri;

h. Peserta UN yang karena alasan tertentu dan disertai bukti

yang sah tidak dapat mengikuti UN di satuan

pendidikannya, dapat mengikuti UN di sekolah/madrasah

lain pada jenjang dan jenis yang sama;

i. Peserta UN yang karena alasan tertentu dan disertai bukti

yang sah

tidak dapat mengikuti UN dapat mengikuti UN susulan;

j. Peserta didik yang belum lulus UN pada tahun pelajaran

2011/2012, 2012/2013, atau 2013/2014 yang akan

mengikuti UN tahun pelajaran 2014/2015 harus:

1) Mendaftar pada sekolah/madrasah asal atau

sekolah/madrasah pelaksana UN;

2) Memiliki nilai sekolah/madrasah; dan

3) Mengikuti semua mata pelajaran yang diujikan secara

nasional.

k. Peserta didik yang belum lulus dari satuan pendidikan

yang akan mengikuti Ujian Sekolah/Madrasah tahun

pelajaran 2014/2015 harus:

1) Mendaftar Pada Sekolah/Madrasah Asal;

2) Nilai UN tahun sebelumnya dapat digunakan sebagai

nilai hasil UN tahun pelajaran 2014/2015.

44

Page 12: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

BAB III

RENCANA KEGIATAN

A. Persiapan

Dalam kegiatan persiapan ada beberapa tahapan yang

dikerjakan dengan uraian sebagai berikut

1. Pembentukan Kelompok Kerja (POKJA) ujian nasional tahun

pelajaran 2014/2015 oleh kepala sekolah tugas – tugas

kelompok kerja penyelenggara ujian nasional adalah sebagai

berikut:

a. Menyediakan soal ujian

b. Memeriksa sampul ujian nasional yang berisi lembar soal,

lembar jawaban, daftar hadir, daftar nilai dan berita acara

penyelenggara ujian

c. Melaksanakan ujian nasional dan menjaga keamanan,

ketertiban dan kelancaran pelaksanaannya

d. Menerima daftar kolektif nilai ujian nasional sebagai

penentu kelulusan

e. Menyusun daftar peserta yang lulus atau tidak lulus dan

menyampaikan laporan kepada panitia rayon

f. Membuat laporan penyelenggaraan ujian kepada Kepala

Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kota Sukabumi.

2. Penyusunan jadwal kegiatan Ujian Nasional Tahun pelajaran

2014/2015

44

Page 13: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

Penyusunan jadwal kegiatan Ujian Nasional Tahun pelajaran

2014/2015 Untuk memperlancar dalam penyelenggaraan Ujian

Nasional perlu adanya jadwal kegiatan yang terinci sebagai

acuan atau pedoman.

3. Penyusunan admininstrasi Kegiatan Ujian agar terlaksan

dengan baik harus ditunjang administrasi yang lengkap,

adapun administrasi pelaksanaan ujian nasional meliputi :

a. Administrasi Umum

1) Surat Keputusan pembentukan Kelompok Kerja

Penyelenggara Ujian Nasional

2) Susunan Kelompok Kerja Penyelenggara

3) Jadwal Kegiatan pelaksanaan UN

4) Daftar pembagian tugas kelompok kerja

5) Daftar peserta UN

6) Daftar rekapitulasi peserta UN

7) Album photo

8) Daftar peserta tiap ruang

9) Kartu peserta UN

10) Tata tertib peserta UN

11) Tata tertib pengawas UN

12) Rincian tugas pengawas UN

13) Nomor tempat duduk

14) Nomor peserta tiap ruang

15) Denah tempat duduk peserta UN

16) Blanko surat izin masuk bagi peserta yang terlambat

17) Blanko daftar pserta UN

18) Blanko daftar pserta yang tidak hadir

19) Surat pernyataan menjaga kerahasiaan

20) Daftar hadir pengawas

21) Berita acara penyerahan naskah ujian

22) Berita acara penerimaan naskah ujian

23) Denah tempat pelaksanaan ujian

24) Catatan kejadian penting selama ujian

25) Analisis soal

26) Surat Tugas

44

Page 14: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

27) Laporan hasil ujian

28) Rencana pembiayaan

29) Arsip surat – surat

30) Daftar penyerahan ijazah

b. Administrasi Khusus

1) Daftar pelaksanaan ujian praktek

2) Daftar penyusunan naskah ujian nasional praktek

3) Daftar penyusunan ujian tulis

4) Blanko standar kompetensi

5) Kartu soal

6) Daftar penguji ujian praktek

7) Daftar pemeriksa ujian tulis

8) Jadwal ujian praktek

9) Blanko daftar nilai ujian praktek

10) Blanko daftar nilai ujian praktek

11) Blanko daftar nilai ujian tulis

12) Blanko daftar hadir peserta ujian

13) Blanko berita acara penyelenggaraan ujian

14) Blanko daftar hadir pserta ujian tiap ruang

15) Blanko LJK ujian

16) Kartu peserta ujian

17) Daftar pengawas silang

18) Daftar pengawas silang

19) Jadwal ujian tulis utama

20) Jadwal ujian tulis susulan

21) Blanko sampul soal

22) Blanko nomor kode sampul soal

23) Daftar kelompok kerja

B. Pelaksanaan

1. Mata Pelajaran Yang Diujikan

Mata pelajaran yang diujikan adalah seluruh mata pelajaran

Komponen Normatif dan Adaptif yang diberikan di tahun terakhir

serta komponen produktif yang diberikan di tahun terakhir.

Mata pelajaran UN dan Jumlah butir soal serta alokasi waktu untuk satuan

pendidikan SMK adalah sebagai berikut :

44

Page 15: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

No Mata PelajaranJumlahButir Soal

AlokasiWaktu

1 Bahasa Indonesia 50 120 menit

2 Matematika*) 40 120 menit

3 Bahasa Inggris**) 50 120 menit4 Kompetensi

Keahlian:a. Teori Kejuruanb. Praktik Kejuruan***)

401 paket

120 menit18 – 24 jam

Keterangan :*) Terdiri atas tiga kelompok kejuruan:

(1) kelompok Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian;(2) kelompok pariwisata, seni dan kerajinan, teknologi

kerumahtanggaan, pekerjaan sosial, dan administrasi perkantoran;

(3) program Keahlian Akuntansi dan Penjualan.**) Terdiri dari 15 soal listening comprehension atau 15 soal

reading untuk penyandang tuna rungu dan 35 soal pilihan ganda

***) Ujian praktik kejuruan dilaksanakan sebelum pelaksanaan UN dan pelaksanaannya mengacu pada petunjuk teknis Ujian Praktik Kejuruan UN tahun pelajaran 2014/2015 Direktorat Pembinaan SMK Dirjen Pendasmen Depdiknas.

2. Praktik Kejuruan

Soal dan perangkat Ujian Praktik Kejuruan disusun oleh Panitia

Penyelenggara tingkat pusat meliputi petunjuk teknis, kisi-kisi,

soal, lembar penilaian ujian praktik kejuruan dan instrument

verifikasi penyelenggara ujian praktik kejuruan.

a. Kisi-kisi Soal Ujian Praktik Kejuruan (KSP)

Kisi-kisi UN tahun pelajaran 2014/2015 mengacu pada

Peraturan BSNP Nomor 0027/P/BSNP/IX/2014 tentang Kisi-kisi

UN untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah Tahun

Pelajaran 2014/2015.

b. Kisi-kisi UN tahun pelajaran 2014/2015 untuk mata pelajaran

keagamaan Katolik dan Kristen mengacu pada Peraturan

BSNP Nomor 0029/P/BSNP/I/2015 tentang Kisi-kisi UN mata

pelajaran keagamaan untuk SMAK dan SMTK Tahun Pelajaran

2014/2015.

c. Soal Ujian Praktik Kejuruan (SPK)

44

Page 16: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

Soal Ujian Praktik Kejuruan untuk setiap program keahlian

rata-rata terdiri dari 3 paket soal. Peserta uji mengikuti salah

satu paket yang ditugaskan oleh panitia penyelenggara

tingkat satuan pendidikan.

d. Lembar Penilaian Ujian Praktik Kejuruan (LPpK)

Lembar penilaian dipergunakan untuk menilai setiap peserta

uji. Lembar Penilaian Ujian Praktik Kejuruan memuat

komponen penilaian, sub komponen penilaian, pencapaian

kompetensi, alokasi waktu dan bentuk soal.

e. Instrumen Verifikasi Penyelenggaraan Ujian Praktik Kejuruan

(InV)

Instrumen ini dipergunakan untuk menilai kelayakan satuan

pendidikan atau institusi lain tempat penyelenggara Ujian

Praktik Kejuruan. Memuat standar persyaratan peralatan

utama, standar persyaratan peralatan pendukung, standar

persyaratan tempat/ruang serta memuat persyaratan penguji

internal dan eksternal.

3. Mata pelajaran yang diujikan pada Ujian Sekolah untuk SMK

Komponen normatif dan adaptif dalam bentuk “tertulis” antara

lain :

a. Pendidikan Agama;

b. Pendidikan Kewarganegaraan;

c. Pendidikan Jasmani Olah Raga dan Kesehatan;

d. IPA;

e. IPS

f. Seni Budaya

g. KKPI;

h. Kewirausahaan

i. Bahasa Sunda

j. PUI

k. BTQ.

4. Mata pelajaran yang diujikan pada Ujian Sekolah komponen

normatif dan adaptif dalam bentuk “praktik” antara lain :

a. Pendidikan Agama

b. Pendidikan Jasmani Olah Raga dan Kesehatan

44

Page 17: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

c. KKPI;

d. Kewirausahaan

5. Penyiapan bahan Ujian Sekolah mencakup :

a. Penyusunan Kisi-kisi

b. Penyiapan naskah soal ujian (Penulisan, penelaahan, dan

perakitan soal)

c. Penyiapan master copy

d. Penggandaan bahan ujian

6. Perangkat bahan ujian sekolah disiapkan oleh tim penyusun dari

sekolah penyelenggara dan/atau kelompok sekolah penyelenggara

yang dikoordinir oleh sub rayon/rayon berdasarkan kurikulum yang

berlaku, kaidah penulisan soal dan panduan materi yang meliputi

naskah soal ujian utama dan ujian susulan terdiri dari :

a. Naskah soal

b. Kunci jawaban

c. Lembar jawaban

d. Pedoman penilaian/penskoran

e. Format penilaian

f. Daftar hadir

g. Berita acara

Tim penyusun perangkat soal ujian sekolah harus memenuhi

persyaratan sebagai berikut:

a. Menguasai materi pembelajaran yang akan diujikan;

b. Mempunyai kemampuan dan pengalaman dalam penyusunan

naskah soal, diutamakan bagi guru yang sudah dilatih di bidang

penilaian pendidikan;

c. Memiliki sikap dan perilaku jujur, bertanggungjawab, teliti, tekun

dan dapat memegang teguh kerahasiaan.

7. Pelaksanaan Try Out Ujian Nasional

Try Out Ujian Nasional SMK Gema Istiqomah Kota Sukabumi akan

dilaksanakan sebanyak 2 kali dengan jadwal sebagai berikut :

No Hari dan Tanggal Jam Mata pelajaran

1. TRY OUT 1:

Senin, 8 Pebruari

2015

07.30 – 09.30

10.00 – 12.00

Bahasa Indonesia

Matematika

44

Page 18: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

TRY OUT 2:

Senin, 1 April 2015

2.

TRY OUT 1:

Selasa, 9 Pebruari

201507.30 – 09.30

10.00 – 12.00

Bahasa Inggris

Teori KejuruanTRY OUT 2:

Selasa, 2 April 2015

8. Pelaksanaan Ujian Nasional

a. UN dilaksanakan secara serentak, yang terdiri atas UN

Utama, UN Susulan, dan UN Perbaikan.

b. UN Susulan dilaksanakan satu minggu setelah UN Utama,

diperuntukkan bagi peserta yang sakit atau berhalangan dan

dibuktikan dengan surat keterangan lain yang sah.

c. UN Perbaikan diperuntukkan bagi peserta UN SMA sederajat

yang mencapai kompetensi lulusan dengan kategori kurang,

yang akan dilaksanakan pada tahun 2016.

d. Ujian Kompetensi Keahlian SMK/MAK:

1) Ujian praktik kejuruan SMK/MAK dilaksanakan oleh satuan

pendidikan bersama dengan dunia industri dan/atau

asosiasi profesi paling lambat satu bulan sebelum

pelaksanaan UN.

2) Penggandaan, pendistribusian bahan ujian teori SMK/MAK

dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi.

3) Pemindaian dan penskoran ujian teori SMK/MAK dilakukan

oleh Dinas Pendidikan Provinsi.

4) Ketentuan lebih lanjut tentang pelaksanaan ujian praktik

dan ujian teori kejuruan diatur tersendiri oleh Direktorat

Pembinaan SMK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

e. Khusus bagi SMK/MAK program 4 tahun, ujian teori

dilaksanakan pada tahun ke-3 dan praktik kejuruan

dilaksanakan pada tahun ke-4.

f. Tempat pelaksanaan UN Paket B/Wustha dan Program Paket

C pada sekolah/madrasah pelaksana UN atau pondok

pesantren yang memenuhi syarat.

44

Page 19: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

g. Tempat pelaksanaan UN Susulan diatur oleh masing-masing

Panitia UN Tingkat Kabupaten/Kota dengan

mempertimbangkan jumlah peserta dan lokasi.

h. Tempat dan waktu pelaksanaan ujian pendidikan kesetaraan

di luar negeri disesuaikan dengan kondisi setempat.

i. Pengamanan pelaksanaan UN di satuan pendidikan

sepenuhnya menjadi tanggungjawab masing-masing satuan

pendidikan.

j. Jadwal pelaksanaan UN sebagai berikut.

N

o

Hari dan TanggalPukul Mata Pelajaran

UN Utama UN Susulan

1 Senin, 13 April

2015

Senin, 20 April

2015

07.30-

09.30

Bahasa Indonesia

2 Selasa, 14 April

2015

Selasa, 21 April

2015

07.30-

09.30

Matematika

3 Rabu, 15 April 2015 Rabu, 22 April 2015 07.30-

09.30

Bahasa Inggris

4 Kamis, 16 April

2015

Kamis, 23 April

2015

07.30-

09.30

Ujian Teori

Kejuruan

Pelaksanaan Ujian Praktik Kejuruan untuk program keahlian

administrasi perkantoran di SMK Gema Istiqomah Kota Sukabumi

dimulai pada hari Senin tanggal 02 Maret 2015 bekerjasama

dengan Ikatan Sekretaris Indonesia Cabang Jawa Barat.

No

Hari dan Tanggal

Jam Peserta

Jumlah

Peserta

Total Jumlah Peserta

1Senin, 02 Maret 2015

07.30 - selesai

SMK Gema Istiqomah Kota Sukabumi

16 16

Jadwal Ujian Sekolah Praktik Utama Dan Ujian Sekolah

Praktik Susulan

44

Page 20: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

No

Hari, Tanggal WaktuJam Ke

Kegiatan

1. Sabtu, 28 Feb 15 07.30 – 12.00

1-6 Simulasi Ujian Kompetensi Keahlian

2. Senin, 02 Maret 15

08.00 – 16.00

1-10

Ujian Kompetensi Keahlian

3.Senin, 09 Maret 15

07.30 – 09.30

1Ujian Sekolah Praktik MP Pendidikan Agama Islam

09.45 – 11.45

2Ujian Sekolah Praktik MP Seni Budaya

4.Selasa, 10 Maret 15

07.30 – 09.30

1 Ujian Sekolah Praktik MP KKPI

09.45 – 11.45

2Ujian Sekolah Praktik MP Penjasorkes

5. Rabu, 11 Maret 15

07.30 – 09.30

1Ujian Sekolah Praktik MP Kewirausahaan

6.Kamis, 12 Maret 15

07.30 – 09.30

1 Ujian Sekolah Praktik MP Mengetik

09.45 – 11.45

2Ujian Sekolah Praktik MP Bahasa Indonesia

7.Senin, 23 Maret 15

07.30 – 09.30

1Try Out Tahap 2 MP B. Indonesia

09.45 – 11.45

2Try Out Tahap 2 MP Matematika

8.Selasa, 24 Maret 15

07.30 – 09.30

1Try Out Tahap 2 MP B. Inggris

09.45 – 11.45

2Try Out Tahap 2 MP Teori Kejuruan

9. Rabu, 01 April 15

07.30 – 09.30

1Ujian Sekolah Teori MP Pendidikan Agama Islam

09.45 – 11.45

2Ujian Sekolah Teori MP PKn

10Kamis, 02 April 15

07.30 – 09.30

1Ujian Sekolah Teori MP Matematika

09.45 – 11.45

2Ujian Sekolah Teori MP Kewirausahaan

11.

Jum’at, 03 April 15

07.30 – 09.30

1Ujian Sekolah Teori MP B. Inggris

09.45 – 11.45

2Ujian Sekolah Teori MP IPA

12.

Sabtu, 04 April 15

07.30 – 09.00

1Ujian Sekolah Teori MP PUI

09.15 – 11.15

2Ujian Sekolah Teori MP B. Indonesia

13.

Senin, 06 April 15

07.30 – 09.30

1Ujian Sekolah Teori MP KKPI

09.45 – 11.45

2Ujian Sekolah Teori MP B. Sunda

14.

Selasa, 07 April 15

07.30 – 09.30

1 Ujian Sekolah Teori MP IPS

44

Page 21: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

No

Hari, Tanggal WaktuJam Ke

Kegiatan

09.45 – 11.45

2Ujian Sekolah Teori MP Teori Kejuruan

Kalender Kegiatan Try Out, Ujian Nasional, Ujian Praktik

Kejurun Dan Ujian Sekolah Tahun Pelajaran 2014/2015 SMK

Gema Istiqomah Kota Sukabumi

No

Kegiatan WaktuKeterang

an1 PERSIAPAN :

a. Penyerahan Nominatifb. Pembentukan Panitiac. Penetapan Rayon/Sub

Rayon/Sekolah Penyelenggarad. Pendaftaran Peserta e. Rapat penjelasan teknisf. Penggandaan naskah :

1. Praktik Kejuruan2. Normatif, adaptif, teori kejuruan

g. Pendistribusian naskah1. Praktik kejuruan2. Normatif, adaptif, teori kejuruan

Oktober 2014Januari 2015Januari 2015

16 Januari 201511 s/d 14 Januari 2015

Januari 2015Pebruari 2015

11 Januari 201517 Maret 2015

2 PELAKSANAAN :a. Try Out UN 1b. Ujian Praktik Kejuruanc. Try Out UN 2d. UN Utamae. UN Susulanf. Ujian Sekolah Praktik Utamag. Ujian Sekolah Praktik Susulanh. Ujian Sekolah TertulisUtamai. Ujian Sekolah Tertulis Susulanj. UN Ulangan

8 s/d 9 Pebruari 201515 s/d 18 Pebruari 2015

1 s/d 2 Maret 201513 s/d 16 Maret 201520 Maret s/d 1 April

201520 Maret s/d 1 April

20152 s/d 3 April 20155 s/d 8 April 2015

12 s/d 15 April 201510 s/d 14 Mei 2015

3 PENERIMAAN/PENGOLAHAN HASIL UJIAN :a. Pemeriksaan/scanning LJUNb. Penyerahan nilai Praktik Kejuruan

ke Provinsic. Penyerahan hasil ujian ke Provinsi :

Utama Ulangan

d. Pengiriman LJUN Normatif, Adaptif,

22 Maret s/d 14 April 2015

10 Maret 2015

21 April 20158 Juni 2015

44

Page 22: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

No

Kegiatan WaktuKeterang

andan Teori Kejuruan ke Provinsi : Utama Susulan Ulangan

e. Scoringf. Pencetakan DKHUNg. Penyerahan DKHUN ke sekolahh. Pencetakan SKHUN

22 s/d 25 Maret 201529 Maret s/d 1 April

201510 s/d 14 Mei 201514 s/d 20 April 201521 s/d 23 April 2015

24 April 201526 April s/d 1 Mei 2015

4 PENGUMUMAN / PELAPORN :a. Rapat penentuan kelulusanb. Pengumuman kelulusan

Utama Ulangan

c. Penulisan Ijasahd. Penyerahan ijasah, SKHUN dan

sertifikate. Laporan hasil ujian ke provinsi

26 April 2015

26 April 201512 Juni 2015

29 April s/d 8 Mei 201517 Mei dan 21 Juni 2015

28 Juni 2015

Tata Tertib Bagi Peserta UN

1. Peserta UN memasuki ruangan setelah tanda masuk

dibunyikan, yakni 15 (lima belas) menit sebelum UN dimulai,

seluruh peserta harus membawa Kartu Tanda Peserta,

menunjukkan kepada Pengawas pada waktu memasuki

ruangan.dan meletakkan diatas meja selama Ujian

Berlangsung.

2. Peserta UN yang terlambat hadir hanya diperkenankan

mengikuti UN setelah mendapat ijin dari Ketua Sekolah

Penyelenggara dan kepada peserta tersebut tidak diberi

perpanjangan waktu.

3. Peserta UN dilarang membawa alat komunikasi elektronik dan

kalkulator ke sekolah.

4. Tas, buku, dan catatan dalam bentuk apapun dikumpulkan di

depan kelas di samping pengawas.

5. Peserta UN membawa alat tulis menulis berupa pensil 2B,

penghapus, penggaris, dan bolpoin bertinta hitan/biru, serta

kartu tanda peserta ujian.

6. Peserta UN mengisi daftar hadir dengan menggunakan pulpen.

7. Peserta UN mengisi identitas peserta secara lengkap dan

benar serta mencantumkan nomor kode soal UN sesui dengan

kode soal UN yang dikerjakan pada LJUN.

44

Page 23: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

8. Peserta UN yang memerlukan penjelasan cara pengisian

identitas pada LJUN dapat bertanya kepada pengawas ruang

UN dengan cara mengacungkan tangan terlebih dahulu

9. Peserta UN mulai mengerjakan soal setelah ada tanda waktu

mulai ujian. Dalam menjawab LJUN tidak boleh ada coretan,

kotor, robek, atau terlipat.

10. Selama UN berlangsung, peserta UN hanya dapat

meninggalkan ruangan dengan izin dan pengawasan dari

pengawas ruang UN.

11. Peserta UN yang memperoleh naskah soal yang cacat atau

rusak, pengerjaan soal tetap dilakukan sambil menunggu

penggantian naskah soal.

12. Peserta UN yang meninggalkan ruangan setelah membaca soal

dan tidak kembali lagi sampai tanda selesai dibunyikan,

dinyatakan telah selesai menempuh/mengikuti UN pada mata

pelajaran yang terkait.

13. Peserta UN yang telah selesai mengerjakan soal sebelum

waktu UN berakhir tidak diperbolehkan meninggalkan ruangan

sebelum berakhirnya waktu ujian.

14. Peserta UN berhenti mengerjakan soal setelah ada tanda

berakhirnya waktu ujian.

15. Selama UN berlangsung, peserta UN dilarang:

a. menanyakan jawaban soal kepada siapa pun;

b. bekerjasama dengan peserta lain;

c. memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal;

d. memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain atau

melihat pekerjaan peserta lain;

e. membawa naskah soal UN dan LJUN keluar dari ruang

ujian;

f. menggantikan atau digantikan oleh orang lain.

Petunjuk Umum Bagi Peserta UN

1. 10 (sepuluh) menit sebelum ujian dimulai setiap peserta

mencantumkan identitas pada LJUN/Lembar Jawaban secara

lengkap meliputi :

44

Page 24: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

a. Kode propinsi

b. Rayon/Sub Rayon

c. Sekolah

d. Nomor Peserta

e. Nama

f. Kode Mata Uji

Pengisian Identitas untuk setiap LJUN/Lembar Jawaban harus

sama misalnya penulisan nama memakai singkatan.

2. Jumlah soal dan alokasi waktu setiap mata ujian harus

menjadi perhatian peserta.

3. Sebelum mulai mengerjakan, periksa terlebih dahulu

kelengkapan lembar soal dan kejelasan cetaknya. Mulai

mengerjakan dengan mengisi identitas peserta secara lengkap

sebagaimana dijelaskan pada butir a. Jangan lupa mengisi kode

mata uji, serta menandatangani LJUN/Lembar Jawaban.

4. Bentuk soal Ujian Nasional tahun pelajaran 2014/2015 mata

ujian komponen normatif, adaptif dan teori kejuruan seluruhnya

menggunakan Lembaran Jawaban Komputer (LJUN).

5. Setiap peserta harus menggunakan pensil 2B untuk

menjawab/mengisi LJUN. Kecuali menandatangani daftar hadir.

6. Setiap peserta harus membawa karet penghapus untuk

membersihkan kesalahan/ kekeliruan jawaban pada LJUN.

7. LJUN hanya boleh diisi dengan menggunakan pensil 2B

termasuk untuk tandatangan peserta pada LJUN.

8. LJUN harus terhindar dari kotor, basah, robek, terlipat atau

coretan.

9. Setiap peserta harus memperhatikan dengan seksama

petunjuk umum pada naskah soal dan petunjuk pengisian pada

LJUN.

10. Setiap peserta mengetahui jadwal dan tempat ujian praktik.

11. Setiap peserta harus membawa peralatan/bahan khusus

untuk ujian praktik berdasarkan petunjuk sekolah

penyelenggara.

Fasilitas / Ruangan Ujian

44

Page 25: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

1. Ruang Ujian Tertulis (Ujian Nasional normatif, adaptif, teori

kejuruan, dan Ujian Sekolah) harus memenuhi persyaratan

sebagai berikut :

a. ruang kelas yang digunakan aman dan memadai untuk UN;

b. setiap ruang ditempati paling banyak 20 peserta sesuai

dengan denah ruang UN, dan 1 meja untuk Pengawas UN;

c. setiap meja diberi nomor dan photo peserta UN;

d. setiap ruang UN disediakan denah tempat duduk peserta UN;

e. setiap ruang UN disediakan lak/segel;

f. gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi UN

agar dikeluarkan dari ruang UN;

g. tempat duduk peserta UN diatur sebagai berikut:

1) satu bangku untuk satu orang peserta UN;

2) jarak antara meja yang satu dengan yang lain

disusun dengan mempertimbangkan jarak antara peserta

yang satu dengan peserta yang lain minimal 1 (satu)

meter;

3) penempatan peserta UN disesuaikan dengan urutan

nomor peserta UN (lihat gambar contoh denah ruang UN).

44

Page 26: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

Keterangan : - Nomor Ganjil soal paket A

- Nomor Genap soal paket B

2. Fasilitas/ruangan untuk Ujian Praktik

a. Tempat pelaksanaan ujian praktik disiapkan sedemikian

rupa oleh sekolah penyelenggara atau secara bersama-

sama oleh sekolah penyelenggara dan DU/DI dengan

dilengkapi fasilitas sesuai rambu-rambu yang tertuang

pada pedoman pelaksanaan ujian praktik kejuruan.

b. Ruang dan peralatan praktik diatur dengan

memperhitungkan jumlah peserta, jumlah kelompok tim

penguji dan alokasi waktu.

c. Fasilitas (alat dan bahan) harus siap selama ujian

berlangsung.

Pengawas Ruang UN

1. Penyelenggara UN Tingkat Kabupaten/Kota menetapkan

pengawas ruang UN di tingkat sekolah atas usul dari sekolah

penyelenggara.

2. Pengawas ruang UN adalah guru yang memiliki sikap dan

perilaku disiplin, jujur, bertanggungjawab, teliti, dan memegang

teguh kerahasiaan.

3. Pengawas ruang UN harus bersedia menandatangani surat

pernyataan bersedia menjadi pengawas ruang UN sesuai dengan

ketentuan yang berlaku dan harus hadir 45 menit sebelum ujian

dimulai di lokasi sekolah penyelenggara UN.

44

Page 27: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

4. Pengawas ruang UN tidak diperkenankan untuk membawa alat

komunikasi elektronik ke dalam ruang ujian.

5. Penempatan pengawas ruang UN dilakukan oleh Penyelenggara

UN Tingkat Kabupaten/Kota dengan prinsip sistem silang antar

sekolah dalam satu sub rayon.

6. Setiap ruangan diawasi oleh dua orang pengawas ruang UN.

7. Setiap ruangan disiapkan 1 meja dan 2 kursi didepan untuk

pengawas.

8. Untuk menghindari kesalahan pada setiap pergantian mata

ujian, dipapan tulis agar dituliskan nama dan kode mata ujian

yang diujikan pada saat itu.

9. Di setiap Sekolah Penyelenggara harus dipasang denah ruang

ditempat-tempat yang strategis yang mudah diketahui oleh

peserta UN, misal di ruang panitia, di gerbang dan halaman

dalam sekolah.

10. Disetiap pintu ruangan ditempel nomor ruang dan nomor

peserta.

Tata Tertib Pengawas Ruang UN

1. Persiapan UN

a. Empat puluh lima menit (45) menit sebelum ujian dimulai

pengawas ruang UN telah hadir di lokasi sekolah/madrasah

penyelenggara UN.

b. Pengawas ruang UN menerima penjelasan dan pengarahan

dari ketua penyelenggara.

c. Pengawas ruang UN menerima bahan UN yang berupa

naskah soal UN, LJUN, amplop LJUN, daftar hadir, dan berita

acara pelaksanaan UN.

2. Pelaksanaan UN

a. Setiap ruangan diawasi oleh 2 (dua) orang pengawas ruang

UN.

b. Pengawas ruang UN masuk ke dalam ruang UN 20 menit

sebelum waktu pelaksanaan untuk:

1) memeriksa kesiapan ruang ujian;

44

Page 28: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

2) meminta peserta UN untuk memasuki ruang UN dengan

menunjukkan kartu peserta UN dan menempati tempat

duduk sesuai nomor yang telah ditentukan;

3) memastikan setiap peserta UN tidak membawa tas, buku

atau catatan lain, alat komunikasi elektronik, kalkulator

dan sebagainya ke dalam ruang UN kecuali alat tulis yang

akan dipergunakan;

4) membacakan tata tertib UN;

5) meminta peserta ujian menandatangani daftar hadir;

6) membagikan LJUN kepada peserta dan memandu serta

memeriksa pengisian identitas peserta UN (nomor ujian,

nama, tanggal lahir, dan tanda tangan), kode mata

pelajaran dan kode paket naskah soal UN sebelum waktu

UN dimulai. Pengawas UN mengingatkan peserta UN agar

terlebih dahulu membaca petunjuk cara menjawab soal

dan cara mengisi LJUN;

7) memastikan peserta UN telah mengisi identitas dengan

benar; setelah seluruh peserta UN selesai mengisi

identitas, pengawas ruang UN membuka amplop soal,

memeriksa kelengkapan bahan UN, dan meyakinkan

bahwa amplop tersebut dalam keadaan baik dan tertutup

rapat (disegel), disaksikan oleh peserta UN. Pengawas

rung dalam membuka amplop naskah soal maupun LJUN

harus berhati-hati agar amplop tidak robek;

8) membagikan naskah soal yang terdiri dari dua paket A

dan B secara selang seling (peserta nomor ganjil dapat

soal paket A dan nomor genap dapat soal paket B);

9) membagikan naskah soal UN dengan cara meletakkan di

atas meja peserta UN dalam posisi tertutup (terbalik).

Peserta UN tidak diperkenankan untuk menyentuh soal

sampai tanda waktu UN dimulai;

10)Setelah tanda waktu mengerjakan dimulai, pengawas

ruang UN:

a) mempersilakan peserta UN untuk mengecek

kelengkapan soal;

44

Page 29: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

b) mempersilakan peserta UN untuk mulai mengerjakan

soal;

c) mengingatkan peserta agar terlebih dahulu membaca

petunjuk cara menjawab.

1) Kelebihan naskah soal UN selama ujian berlangsung

tetap disimpan di ruang ujian dan tidak

diperbolehkan dibaca oleh pengawas ruangan.

2) Selama UN berlangsung, pengawas ruang UN wajib:

a) menjaga ketertiban dan ketenangan suasana

sekitar ruang ujian;

b) memberi peringatan dan sanksi kepada peserta

yang melakukan kecurangan; serta

c) melarang orang lain memasuki ruang UN

3) Pengawas ruang UN dilarang memberi isyarat,

petunjuk, dan bantuan apapun kepada peserta

berkaitan dengan jawaban dari soal UN yang

diujikan.

4) Lima menit sebelum waktu UN selesai, pengawas

ruang UN memberi peringatan kepada peserta UN

bahwa waktu tinggal lima menit;

5) Setelah waktu UN usai, pengawas ruang UN:

a) mempersilakan peserta UN untuk berhenti

mengerjakan soal;

b) mempersilakan peserta UN meletakkan naskah

soal dan LJUN di atas meja dengan rapi;

c) mengumpulkan LJUN dan naskah soal UN;

d) menghitung jumlah LJUN sama dengan jumlah

peserta UN;

e) mempersilakan peserta UN meninggalkan ruang

ujian;

f) menyusun secara urut LJUN dari nomor peserta

terkecil dan memasukkannya ke dalam amplop

LJUN disertai dengan 1 lembar daftar hadir

peserta dan 1 lembar berita acara pelaksanaan,

44

Page 30: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

kemudian ditutup dan dilem serta ditandatangani

oleh pengawas ruang UN di dalam ruang ujian;

g) Pengawas Ruang UN menyerahkan LJUN dan

naskah soal UN kepada Sekolah Penyelenggara

UN disertai dengan daftar hadir peserta dan

berita acara pelaksanaan UN disaksikan oleh TPI

tingkat sekolah.

h) Pengawas ruang UN yang melanggar ketentuan

dibebastugaskan dan diganti oleh yang lain, serta

tidak diikutsertakan dalam kegiatan UN yang

akan datang.

i) Naskah soal ujian yang sudah diujikan disimpan

disekolah dan dapat dimanfaatkan oleh sekolah

sebulan setelah Ujian Nasional.

C. Pelaporan Kelulusan

Kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan ditentukan

oleh satuan pendidikan berdasarkan rapat Dewan Guru dengan

menyesuaikan kriteria sebagai berikut:

1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran

Hal ini berarti peserta didik telah mengikuti program

pembelajaran seluruh mata pelajaran yang terdapat pada

kurikulum yang digunakan.

2. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk

seluruh mata pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan

akhlah mulia, kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan

kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika dan kelompok

mata pelajaran pendidikan jasmani, olah raga dan kesehatan.

3. Lulus Ujian Sekolah untuk kelompok mata pelajaran ilmu

pengetahuan dan teknologi

a. Ujian sekolah mencakup :

1) Ujian untuk menilai mencapai standar kompetensi

lulusan pada mata pelajaran dalam kelompok mata

pelajaran ilmi pengetahuan dan teknologi yang tidak

diujikan pada ujian nasional;

44

Page 31: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

2) Ujian praktik untuk mata pelajaran yang tidak dinilai

melalui UN.

b. Hasil ujian sekolah digunakan sebagai salah satu

pertimbangan untuk :

1) Penentuan kelulusan peserta didik dari satuan

pendidikan

2) Pembinaan peserta didik, pendidik, dan tenaga

kependidikan serta pengembangan fasilitas dalam upaya

peningkatan mutu pendidikan.

4. Lulus Ujian Nasional sebagaimana diatur dalam POS UN sebagai

berikut:

a. memiliki nilai rata-rata minimal 5,50 untuk seluruh mata

pelajaran yang diujikan, dengan nilai minimal 4,00 untuk

paling banyak dua mata pelajaran dan minimal 4,25 untuk

mata pelajaran lainnya;

b. khusus untuk SMK nilai ujian praktik kejuruan minimal 7,00

dan digunakan untuk menghitung nilai rata-rata UN.

5. Kabupaten/Kota dan atau satuan pendidikan dapat menentukan

standar kelulusan UN lebih tinggi dari kriteria butir 4 sebelum

pelaksanaan UN.

44

Page 32: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

BAB IV

PENDANAAN

Pendanaan dalam kegiatan ujian kompetensi keahlian, ujian

sekolah, dan ujian nasional tahun pelajaran 2014/2015 di dapatkan

dari beberapa sumber yaitu:

1. Pemerintah

2. Dana Masyarakat (orang tua peserta didik).

Dalam pengelolan dana didasarkan pada prinsip

keseimbangan antara pemasukan dan pengeluaran dalam kegiatan

ujian kompetensi keahlian, ujian sekolah, dan ujian nasional tahun

pelajaran 2014/2015, untuk lebih jelasnya ada dalam lampiran.

44

Page 33: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

BAB V

PENUTUP

Alhamdulillah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah

SWT, Atas ridho-Nya dengan memberi taufiq dan hidayah-Nya

kepada kita semua, dan tidak lupa pula kami haturkan terima kasih

kepada semua pihak yang telah membantu sehingga selesainya

penyusunan Program Kerja yang sangat sederhana ini .

Selanjutnya perlu kita sadari dan yakini bersama bahwa

sebaik dan selengkap apapun suatu program akan berpulang

kepada SDM sebagai pelaksananya. Dan oleh karena itu kami

mengajak kepada rekan – rekan mari kita melaksanakan tugas

mulia ini dengan dedikasi yang tinggi, penuh rasa tanggung jawab

dan marilah kita panjatkan do’a semoga Allah SWT memberikan

petunjuk dan bimbingan ke jalan yang benar, Amiin…

Sukabumi, Maret

2015

Kelompok Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah

dan Ujian Nasional

Tahun Ajaran 2014/2015

SMK Gema Istiqomah Kota Sukabumi

Ketua Sekretaris

44

Page 34: Program Kerja Un

Program Kerja Ujian Kompetensi Keahlian, Ujian Sekolah, dan Ujian Nasional

Ujang Dedi Humaedi, S.Pd.I. Elfin Permana,

S.Pd.

44


Top Related