Laporan Akademik
No. Reg. HKI/7690-1/2017
PROGRAM BANTUAN
PENINGKATAN MUTU PUBLIKASI ILMIAH
Karya yang Berpotensi Mendapat HKI
SEVADO SISTEM EVALUASI PERKULIAHAN DOSEN
(SEVADO) BERBASIS WEB
Oleh:
Dr. Winarno, S. Si, M. Pd.
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA
TAHUN 2017
ii
ABSTRAK
Program bantuan publikasi karya yang berpotensi mendapat Hak Kekayaan
Intelektual (HKI) adalah dana hibah publikasi ilmiah yang disediakan untuk
mempromosikan karya akademik atau invensi terbaik para dosen di lingkungan
PTKI. Program ini diselenggarakan untuk menjadi daya ungkit kualitas dan kuantitas
publikasi berbagai hasil inovasi atau invensi pendidikan Islam atau kelembagaan
Islam. Hasil inovasi yang sudah mendapat sertifikat HKI akan menjamin kualitas
hasil karya di kalangan para pengguna. HKI adalah hak kekayaan atas segala hasil
produksi kecerdasan daya pikir seperti teknologi, pengetahuan, seni, sastra, gubahan
lagu, karya tulis, karikatur, dan lain-lain yang berguna untuk manusia. HKI dapat
berupa hak cipta, hak paten, merek, desain industri, desain arsitektur terpadu dan
varietas tanaman
Sistem evaluasi perkuliahan dosen (SEVADO) berbasis web ini memiliki
tujuan kemaslahatan bagi manusia dan alam semesta dalam masyarakat terkait HKI
yang diperoleh. Sistem evaluasi perkuliahan dosen yang dilaksanakan di akhir di
setiap semester yang selama ini menggunakan kertas, pelaksanaan di kelas dengan
waktu yang telah ditentukan maka dengan SEVADO ini maka sistem evaluasi
perkuliahan bisa dilaksakana menggunakan internet. Bisa dilaksanakan kapan saja
dan dimana saja dengan syarat terhubung dengan internet. Dengan komputer maka
penyimpanan data akan lebih mudah efisien.
Output dari kegiatan ini adalah pertama, program komputer sistem evaluasi
perkuliahan dosen (SEVADO) berbasis web memperoleh sertifikat Hak Atas
Kekayaan Intelektual dari Kementerian Hukum dan HAM RI dan kedua, paper /
karya ilmiah sistem evaluasi perkuliahan dosen (SEVADO) berbasis web ini berhasil
dimuat dalam jurnal nasional terakreditasi dengan skor B yakni Jurnal Pendidikan
Islam (JPI) Universitas Islam Negeri UIN Bandung untuk edisi Desember 2017
Kata kunci; HKI, hasil karya, sistem evaluasi perkuliahan dosen, berbais web
iii
iv
v
KATA PENGANTAR
Segala puja dan puji syukur ALHAMDULILLAH hanya kami haturkan
kepada Allah SWT (RABB) atas selesainya penyusunan laporan akademik Program
Bantuan Peningkatan Mutu Publikasi Dan Jurnal Ilmiah (Hak Kekayaan
Intelektual) Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Tahun 2017 No.
Reg : HKI/7690-1/2017 dengan Judul: SISTEM EVALUASI PERKULIAHAN
DOSEN (SEVADO) BERBASIS WEB, berdasarkan SK Direktur Jenderal
Pendidikan Islam Nomor: 4655 Tahun 2017 Tanggal: 25 Agustus 2017 yang telah
selesai tepat waktu.
Dalam kesempatan ini, tim Pengabdian menyampaikan ucapan terima kasih
kepada yang terhormat:
1. Bapak Dr. Imam Safe’i, M. Pd. Selaku Plt. Direktur Pendidikan Tinggi
Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI yang
telah memberi dan menerbitkan Surat Keputusan (SK) tentang penerima Program
Bantuan Peningkatan Mutu Publikasi Dan Jurnal Ilmiah (Hak Kekayaan
Intelektual) Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Tahun 2017 ini
sehingga pengabdian ini bisa dilaksanakan.
2. Bapak Dr. Muhammad Zain, Bapak Anis Masykur, MA, dan Bapak Dr. Mahrus,
MA dan segenap jajaran Subdit Pengabdian, Publikasi Ilmiah dan Pengabdian
Kepada Masyarakat Direktorat Pendidikan Tinggi Islam Ditjen Pendidikan
Islam Kementerian Agama RI yang telah membantu spirituil dan materiil dalam
pengabdian ini sehingga pengabdian ini bisa berjalan dengan baik dan selesai
tepat pada waktunya dengan hasil yang memuaskan.
3. Bapak Dr. Adang Kuswaya, M. Ag. Sebagai segenap jajaran LP2M IAIN
Salatiga dan jajaran pengurus yang telah membantu mengeluarkan surat
pengantar pengabdian kegiatan monitoring dan evaluasi pengabdian sehingga
pengabdian ini bisa berjalan sesuai rencana dan berjalan dengan baik
4. Tim on clinic journal yang telah membantu mereview sehingga paper SEVADO
layak dimuat di jurnal Pendidikan Islam UIN Bandung
5. Semua pihak yang tidak dapat kami sebut satu-persatu yang membantu
selesainya kegiatan ini
Semoga berbagai amal kebaikan mendapatkan pahala yang berlipat ganda dari Allah
S.W.T.
Hormat kami
Dr. Winarno, S. Si, M. Pd.
NIP. 19730526 199903 1 004
vi
1.1.1.1.1 DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL i
ABSTRAK ii
LEMBAR PERNYATAAN iii
KATA PENGANTAR iv
DAFTAR ISI v
BAGIAN PERTAMA PENDAHULUAN 1
BAGIAN KEDUA TUJUAN KEGIATAN 3
BAGIAN KETIGA GAMBARAN PROSES KEGIATAN 5
BAGIAN KEEMPAT PROSES KEGIATAN 17
BAGIAN KELIMA OUTPUT KEGIATAN 27
BAGIAN KEENAM PENDANAAN KEGIATAN 28
BAGIAN KETUJUH PENUTUP 31
1
BAGIAN PERTAMA
PENDAHULUAN
Program bantuan publikasi karya yang berpotensi mendapat Hak Kekayaan Intelektual
(HKI) adalah dana hibah publikasi ilmiah yang disediakan untuk mempromosikan karya
akademik atau invensi terbaik para dosen di lingkungan PTKI. Program ini diselenggarakan
untuk menjadi daya ungkit kualitas dan kuantitas publikasi berbagai hasil inovasi atau invensi
pendidikan Islam atau kelembagaan Islam. Hasil inovasi yang sudah mendapat sertifikat HKI
akan menjamin kualitas hasil karya di kalangan para pengguna.
Program ini merupakan salah satu ikhtiar DIKTIS untuk membangun
sebuah jembatan penghubung antara hasil kajian akademik maupun penelitian dengan hasil
pemanfaatannya untuk kehidupan masyarakat. Melalui strategi model penelitian dan
pengembangan diharapkan dapat dihasilkan sejumlah produk baru atau penyempurnaan
produk yang telah ada dan sekaligus dapat dipertanggungjawabkan secara akademik.
Pengertian HKI adalah hak kekayaan atas segala hasil produksi kecerdasan daya pikir
seperti teknologi, pengetahuan, seni, sastra, gubahan lagu, karya tulis, karikatur, dan lain-lain
yang berguna untuk manusia. HKI dapat berupa hak cipta, hak paten, merek, desain industri,
desain arsitektur terpadu dan varietas tanaman. Hak Cipta adalah hak eksklusif pencipta yang
timbul secara otomatis berdasarkan prinsip deklaratif setelah suatu ciptaan diwujudkan dalam
bentuk nyata tanpa mengurangi pembatasan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan ( Undang Undang RI No.28 Tahun 2014).
Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh negara kepada inventor atas hasil
invensinya di bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri
invensinya tersebut kepada pihak lain untuk melaksanakannya. Merek adalah suatu "tanda
yang berupa gambar, nama, kata, huruf-huruf, angka-angka, susunan warna atau kombinasi
dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan
perdagangan barang dan jasa.
Desain Industri (DI) adalah suatu kreasi tentang bentuk, konfigurasi, atau komposisi
garis atau warna, atau garis dan warna, atau gabungan daripadanya yang berbentuk tiga
dimensi atau dua dimensi yang memberikan kesan estetis dan dapat diwujudkan dalam pola
tiga dimensi atau dua dimensi serta dapat dipakai untuk menghasilkan suatu produk, barang,
komoditas industri, atau kerajinan tangan.
Adapun jenis karya yang berpotensi mendapatkan HKI, sebagai berikut: 1) buku,
pamflet, perwajahan karya tulis yang diterbitkan, dan semua hasil karya tulis lainnya; 2)
2
ceramah, kuliah, pidato, dan ciptaan sejenis lainnya; 3) alat peraga yang dibuat untuk
kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan; 4) lagu dan/atau musik dengan atau tanpa
teks; 5) drama, drama musikal, tari, koreografi, pewayangan, dan pantomim; 6) karya seni
rupa dalam segala bentuk seperti lukisan, gambar, ukiran, kaligrafi, seni pahat, patung, atau
kolase; 7) karya seni terapan; 8) karya arsitektur; 9) peta; 10)karya seni batik atau seni motif
lain; 11) karya fotografi; 12) Potret; 13) karya sinematograh; 14) terjemahan, tafsir,
saduran, bunga rampai, basis data, adaptasi, aransemen, modifikasi dan karya lain dari hasil
transformasi; 15) terjemahan, adaptasi, aransemen, transformasi, atau modifikasi ekspresi
budaya tradisional; 16) kompilasi ciptaan atau data, baik dalam format yang dapat dibaca
dengan program komputer maupun media lainnya; 17) kompilasi ekspresi budaya tradisional
selama kompilasi tersebut merupakan karya yang asli; 18) permainan video; dan 19) Program
komputer.
Produk inovasi atau invensi yang dimaksud tidak harus selalu berbentuk benda atau
perangkat keras (hardware), seperti buku, modul, alat bantu pembelajaran di kelas atau
perangkat laboratorium di bidang kajian yang dikembangkan di lingkungan PTKI, tetapi bisa
juga perangkat lunak (software), seperti program komputer untuk pengolahan data,
pembelajaran di kelas, perpustakaan atau model-model pendidikan, pembelajaran, pelatihan di
bidang pendidikan Islam maupun kelembagaan Islam.
Dalam praktiknya, varian HKI diatur dalam hukum internasional, namun untuk
konteks PTKI, setidaknya ada sejumlah varian HKI yang dapat dikembangkan. Beberapa
contoh varian HKI adalah sebagai barikut: Hak Cipta, Paten, Merek, Desain Industri, Desain
Arsitektur Terpadu, dan Varietas Tanaman Hasil inovasi atau invensi yang dapat
diregistrasikan pada program publikasi ilmiah ini dapat berupa karya individu maupun
kelompok dosen PTKI. Program ini juga mengakomodir jenis inovasi atau invensi yang
dibiayai secara mandiri oleh penemu maupun yang telah dibiayai lembaga donor non
pemerintah. Output sertifikat Hak Kekayaan Intelektual dari Kementerian Hukum dan HAM
RI.
3
BAGIAN KEDUA
TUJUAN KEGIATAN
Pertama, melalui program komputer sistem evaluasi perkuliahan dosen (SEVADO)
berbasis web ini Pengusul memiliki tujuan kemaslahatan bagi manusia dan alam semesta
dalam masyarakat terkait HKI yang diperoleh. Sistem evaluasi perkuliahan dosen yang
dilaksanakan di akhir di setiap semester yang selama ini menggunakan kertas, pelaksanaan di
kelas dengan waktu yang telah ditentukan maka dengan SEVADO ini maka sistem evaluasi
perkuliahan bisa dilaksakana menggunakan internet. Bisa dilaksanakan kapan saja dan dimana
saja dengan syarat terhubung dengan internet. Dengan komputer maka penyimpanan data
akan lebih mudah efisien.
Kedua, program komputer sistem evaluasi perkuliahan dosen (SEVADO) berbasis
web memperoleh sertifikat Hak Atas Kekayaan Intelektual dari Kementerian Hukum dan
HAM RI dan sudah memperoleh sertifikat HKI seperti gambar berikut
Sertifikat HKI SEVADO
4
Ketiga, paper / karya ilmiah sistem evaluasi perkuliahan dosen (SEVADO) berbasis
web ini bisa dimuat dalam jurnal nasional terakreditasi. Dengan karunia Allah SWT, paper
sistem evaluasi perkuliahan dosen (SEVADO) berbasis web sudah diterima untuk dimuat di
Jurnal Pendidikan Islam Universitas Islam Negeri UIN Bandung untuk edisi Desember 2017.
Bukti Letter Of Acceptance LOA seperti gambar berikut
Letter Of Acceptance (LoA) paper sistem evaluasi perkuliahan dosen (SEVADO)
berbasis web sudah diterima untuk dimuat di Jurnal Pendidikan Islam (JPI) Universitas
Islam Negeri (UIN) Bandung
5
BAGIAN KETIGA
GAMBARAN PROSES KEGIATAN
A. Pendahuluan
Pengertian HKI Menurut Para Pakar, sebagai berikut. Menurut Ismail
Saleh, Pengertian HKI adalah pengakuan dan penghargaan pada seseorang atau badan hukum
atas penemuan atau penciptaan karya intelektual mereka dengan memberikan hak-hak khusus
bagi mereka, baik yang bersifat sosial maupun ekonomis. Menurut pendapat Bambang
Kesowo, HKI adalah hak atas kekayaan yang timbul atau lahir karena kemampuan intelektual
manusia. Menurut Adrian Sutedi adalah hak atau wewenang atau kekuasaan untuk berbuat
sesuatu atas kekayaan intelektual tersebut dan hak tersebut diatur oleh norma-norma atau
hukum-hukum yang berlaku.
Dari Pengertian HKI di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa Pengertian HKI adalah
hak kekayaan atas segala hasil produksi kecerdasan daya pikir seperti teknologi, pengetahuan,
seni, sastra, gubahan lagu, karya tulis, karikatur, dan lain-lain yang berguna untuk manusia.
HKI dapat berupa hak cipta, hak paten, merek, desain industri, desain arsitektur terpadu dan
varietas tanaman.
Berdasarkan pertimbangan di atas maka pengusul mangajukan program aplikasi /
software SEVADO (Sistem Perkuliahan Dosen) berbasis Web dalam Bantuan Program
Peningkatan Mutu Publikasi Ilmiah Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam,
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun
Anggaran 2017 pada Karya yang berpotensi mendapat Hak Kekayaan Intelektual (HKI).
Dalam pengembangan keilmuan atau pemecahan problem sosial, SEVADO ini
memiliki signifikansi bisa memperbaiki sistem evaluasi perkuliahan dosen. Selama ini
pelaksanaan evaluasi perkuliahan dosen oleh mahasiswa masih menggunakan kertas (paper
based) dengan cara mahasiswa menilai dosen menggunakan instrument yang menggunakan
kertas. Dengan kemajuan teknologi informasi saat ini pelaksanaan evaluasi perkuliahan dosen
oleh mahasiswa bisa menggunakan teknologi komputer berbasis web. Kelebihan-kelebihan
yang ditawarkan oleh teknologi informasi dalam evaluasi perkuliahan antara lain: lebih efisien
dan akurat dalam menilai, bisa dilihat hasilnya dengan cepat
B. Ruang Lingkup dan Kemutakhiran
6
SEVADO adalah sistem evaluasi perkuliahan dosen berbasis web sesuai dengan
keilmuan pengusul karena pengusul adalah doktor pada program studi Penelitian dan Evaluasi
Pendidikan (PEP) konsentrasi Pengujian dan Pengukuran pada Program PascaSarjana
Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Yogyakarta atas beasiswa Direktorat Pendidikan
Tinggi Islam (DIKTIS) Kementerian Agama RI Jakarta Tahun 2008 dan lulus 3 tahun.
SEVADO ini sudah lolos ekspose dalam negeri sebanyak dua event yakni: pada Annual
International Conference on Islamic International Studies (AICIS). The 16th
IAIN lampung
2016 dan pada Forum Diskusi Bulanan (FORDIB) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
(FTIK) IAIN Salatiga
1. Annual International Conference on Islamic International Studies (AICIS). The 16th
IAIN lampung 2016 pada 3 Nopember 2016
Foto presentasi pengusul (nomor 2 kanan) pada Annual International Conference on
Islamic International Studies (AICIS). The 16th
IAIN lampung 2016
7
Penyerahan sertifikat pemakalah Annual International Conference on Islamic
International Studies (AICIS). The 16th
IAIN lampung 2016 oleh panitia yang diwakili
Prof. Dr. Magdy Behman dari Eastern Mennonite University, Virginia, USA
2. SEVADO juga sudah diekspose dalam negeri yakni pada Forum Diskusi Bulanan
(FORDIB) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) IAIN Salatiga pada 10
Januari 2017
Suasana Forum Diskusi Bulanan (FORDIB) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
(FTIK) IAIN Salatiga
8
Sertifikat Narasumber Forum Diskusi Bulanan (FORDIB) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu
Keguruan (FTIK) IAIN Salatiga
Untuk kegiatan Proposal Program Bantuan Peningkatan Mutu Publikasi Ilmiah pada Karya
yang Berpotensi Mendapat HKI ini pengusul sudah mendapatkan LOA (letter of acceptance)
untuk pemantapan HKI pada forum ilmiah dari negara tujuan yakni dari Devision for
Indonesia, Center for Chinese & South7east Asian Studies, School of Language, Literature @
Culture Studies, Jawaharlal Nehru University (JNU) New Delhi India seperti gambar berikut.
9
LOA (letter of acceptance) dari Devision for Indonesia, Center for Chinese & South7east
Asian Studies, School of Language, Literature @ Culture Studies, Jawaharlal Nehru
University (JNU) New Delhi India
Pengusul juga sudah mempersiapkan paper berbahasa Inggris untuk kegiatan pemantapan
HKI pada forum ilmiah di Devision for Indonesia, Center for Chinese & South7east Asian
Studies, School of Language, Literature @ Culture Studies, Jawaharlal Nehru University
(JNU) New Delhi India (paper berbahasa Inggris ada di lampiran)
SEVADO memiliki nilai inovasi dengan perkembangan IPTEK karena menggunakan
internet dan komputer. SEVADO juga memiliki Keterbaruan dalam ilmu pengetahuan karena
selama ini evaluasi perkuliahan dosen di banyak perguruan tinggi masih menggunkaan kertas
maka dengan SEVADO sistem evaluasi perkuliahan dosen bisa menggunakan komputer dan
jaringan internet
NOTE;
10
1. Kegiatan ini tidak bisa dilaksanakan karena pemangkasan anggaran yang
semula pengajuan 40.000.000,00 menjadi 20.000.000,00
2. Target kegiatan ini berubah menjadi paper SEVADO bisa dimuat di jurnal
nasional dan sudah lebih dari target yakni dimuat di Jurnal Pendidikan Islam
UIN Bandung yang telah terakreditasi dengan nilai B
C. Tujuan
Melalui program komputer SEVADO ini Pengusul memiliki tujuan kemaslahatan bagi
manusia dan alam semesta dalam masyarakat terkait HKI yang diperoleh. Sistem evaluasi
perkuliahan dosen yang dilaksanakan di akhir di setiap semester yang selama ini
menggunakan kertas, pelaksanaan di kelas dengan waktu yang telah ditentukan maka dengan
SEVADO ini maka sistem evaluasi perkuliahan bisa dilaksakana menggunakan internet. Bisa
dilaksanakan kapan saja dan dimana saja dengan syarat terhubung dengan internet. Dengan
komputer maka penyimpanan data akan lebih mudah efisien
D. Isu Penting
Secara deskriptis, Efisiensi dan efektifitas dalam pekerjaan harus mulai dilakukan
kerena akan menghemat anggaran. Dengan SEVADO maka beaya fotokopi instrumen
evaluasi perkuliahan dosen yang masih menggunakan kertas bisa dihemat. Dengan SEVADO
maka tidak perlu lagi petugas penyebar instrumen di kelas-kelas. Dengan SEVADO maka
mahasiswa melakukan evaluasi perkuliahan bisa menggunakan android mereka. Untuk
keterterkaitan dengan HKI, SEVADO adalah hasil produksi kecerdasan daya pikir seperti
teknologi dalam bentuk program komputer (software)
E. Kontribusi terhadap PTKI
SEVADO ini bisa memberikan sumbangan pada pada PTKI karena sistem evaluasi
perkuliahan dosen di PTKI masih menggunaka kertas dan dilakukan secara manual.
SEVADO juga memiliki pengaruh dalam membangun PTKI menjadi research university
karena SEVADO merupakan pencapaian yang lebih tinggi dalam evaluasi perkulaiahan
dosen, memiliki nilai yang lebih strategis karena bisa menghemat anggaran, memberi
kemanfaatan yang meluas bagi umat manusia dalam evaluasi perkuliahan dalam rangka
memperbaiki perkuliahan untuk lebih baik. SEVADO juga memiliki pengaruh dalam
membangun Perguruan Tinggi Keagamaan Islam menjadi good university governance
memiliki unsur keterbukaan, akuntabilitas, efektivitas, dan efisiensi. Keterbukaan SEVADO
11
dilihat dari sistem yang bisa dipake oleh siapapun dan sekarang baru proses open source,
akuntabilitas SEVADO dilihat dari pertanggungjawaban hasil evaluasi perkuliahan dosen
yang bisa dilihat oleh user dan admin, efektivitas SEVADO dilihat dari hasil evaluasi
perkuliahan dosen bisa menghasilkan seperti yang direncanakan, dan efisiensi SEVADO
dilihat dari proses evaluasi perkuliahan dosen menggunakan teknologi komputer dan internet
yang lebih baik dibanding dengan menggunakan kertas
F. Manfaat HKI
SEVADO ini memberikan manfaat bagi dosen pemilik HKI dalam kenaikan pangkat,
akselerasi profesor. Pertama, Salah satu manfaat bagi dosen pengusul selaku pemilik HKI
produk komputer SEVADO adalah kenaikan pangkat. Saat ini pangkat pengusul adalah
Lektor Kepala / IV b yang akan mengajukan kenaikan pangkat IV/c profesor muda.Pengusul
punya prestasi sebagai
1. DOSEN BERPRESTASI STAIN SALATIGA TAHUN 2013 berdasarkan SK No;
Sti.24/K-0/KP.08.8/018/2014
2. DOSEN TELADAN NASIONAL KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2015
Berdasarkan surat Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI No;
Dj.I/Dt.I.IV/Hm.01/4291/2015 tanggal 3 Nopember 2015
3. Sedang mengurus HKI atas 4 program komputer yakni
a. Sistem Evaluasi Perkuliahan Dosen (SEVADO) Berbasis Web
Bukti pendaftaran HKI Produk komputer SEVADO
12
Sekarang sertifikat HKI untuk SEVADO sudah keluar / ada seperti gambar
berikut.
Sertifikat HKI SEVADO
b. CAT PAI (Computerized Adaptive Testing Pendidikan Agama Islam)
Bukti pendaftaran HKI Produk komputer CAT PAI
13
Sekarang sertifikat HKI untuk CAT PAI sudah keluar / ada seperti gambar
berikut.
Sertifikat HKI untuk CAT PAI
c. CBT PAI (Computerized Based Testing Pendidikan Agama Islam)
Bukti pendaftaran HKI Produk komputer CBT PAI
14
Sekarang sertifikat HKI untuk CBT PAI sudah keluar / ada seperti gambar
berikut.
Sertifikat HKI untuk CBT PAI
d. Sistem Informasi Supervisi Pendidikan Agama Islam (SISPAI) Berbasis Web
Bukti pendaftaran HKI Produk komputer SISPAI
15
Sekarang sertifikat HKI untuk SISPAI sudah keluar / ada seperti gambar
berikut.
Sertifikat HKI untuk SISPAI
4. Sedang membuat 4 buah buku
a. Buku pertama
Buku Kapita Selakta Matematika No ISBN 978-602-6570-64-2
16
b. Buku kedua
Buku Evaluasi Pendidikan Dan Kinerja Guru PAI no ISBN; 978-602-6570-63-5
c. Buku ketiga
On proses di penerbit dengan ISBN; 978-602-6570-94-9
Buku evaluasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam S1
d. Buku keempat
On proses di penerbit dengan ISBN; 978-602-6570-93-2
Buku evaluasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam S2
SEVADO juga dapat memberikan manfaat bagi akreditasi institusi karea saat ini sedang
proses pengurusan hak paten di Kementerian Hukum dan HAM. Hak Paten menjadi salah satu
indikator penilaian dalam akreditasi institusi. SEVADO mampu memberikan manfaat bagi
kehidupan masyarakat sehari-hari terutama lembaga IAIN Salatiga dalam melakukan
evaluasi perkuliahan dosen menggunakan komputer dan internet yang dilakukan di setiap
akhir semester sebagai penjaminan mutu akademik
G. Output HKI
SEVADO dapat dengan mudah diaplikasikan dimasyarakat karena disediakan manual
penggunaan SEVADO dan bisa di burning dalam bentu Compact Disk CD. Bersifat simple
17
karena mudah diinstal di semua perangkat PC dan laptop dan simple dalam penggunaan
karena disediakan manual penggunaan dan adaptif dalam kehidupan masyarakat kerena
SEVADO bisa dipakai oleh kalangan akademisi.
H. Kepemilikan HKI
Pemohon adalah pencipta utama dalam SEVADO seperti yang tertera pada bukti
pendaftaran HKI di halaman 6. Produk SEVADO selain sudah di daftarkan dalam HKI juga
papernya juga sudah diterbitkan sebagai proceeding Annual International Conference on
Islamic Studies (AICIS). The 16th
IAIN lampung 2016
Cover buku proceeding Annual International Conference on Islamic International Studies
(AICIS). The 16th
IAIN lampung 2016
18
Paper SEVADO dalam proceeding Annual International Conference on Islamic
International Studies (AICIS). The 16th
IAIN lampung 2016 buku 1 halaman 363
BAGIAN KEEMPAT
PROSES KEGIATAN
Berdasarkan Keputusan Pejabat Pembuat Komitmen Direktorat Pendidikan Tinggi
Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Nomor: 4655 Tahun 2017 Tanggal:
25 Agustus 2017 SEVADO Sistem Evaluasi Perkuliahan Dosen (Sevado) Berbasis Web
masuk sebagai Penerima Bantuan Peningkatan Mutu Publikasi Dan Jurnal Ilmiah (Hak
Kekayaan Intelektual) Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Tahun 2017.
Sesuai regulasi dari subdit penelitian, pengabdian dan publikasi ilmiah direktorat pendidikan
tinggi islam untuk dana 10-20 sebagai output adalah jurnal nasional, maka dalam kegiatan ini
dilakukan langkah-langkah submit di jurnal nasional terakreditasi yakni Jurnal Pendidikan
Indonesia (JPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung
A. Kegiatan Submit Jurnal Nasional Terakreditasi / Jurnal JPI UIN Bandung
1. Kegiatan penerjemahan
Ada beberapa definisi dari berbagai sumber mengenai penerjemahan. Penerjemahan
berasal dari Bahasa Arab Tarjammah yang berarti mengalihbahasakan suatu bahasa ke
bahasa lain. Di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) edisi ketiga terjemah/
menerjemahakan merupakan menyalin /memindahakan suatu bahasa ke bahasa lain atau
mengalihbahasakan.
Selain itu, penerjemahan menurut Hoed (23:2006) adalah kegiatan mengalihkan
secara tertulis pesan dari teks suatu bahasa (misalnya bahasa Inggris) ke dalam tekas
bahasa lain (misalnya bahasa Indonesia). Memang bukan suatu hal yang mudah untuk
menerjemahkan suatu teks. Menyampaikan pesan merupakan kegiatan menerjemahkan
yang paling utama wajib dilakuakan. Larson menuliskan bahwa pada dasarnya
penerjemahan ialah suatu perubahan bentuk dari suatu bahasa.
Perubahan ini dapat berupa frasa, klausa, kalimat, paragraf dsb. dalam kaitan lisan
maupun tulisan. Ini dilihat dari struktur luarnya saja. Artinya, selain membawa pesan,
kegiatan menerjemahkan juga merupakan kegiatan mengubah bentuk bahasa dengan tujuan
hasil terjemahan dapat dipahamai sebagai teks yang dapat dinikmati pembaca dan bahkan
teks dirasa tidak seperti teks hasil terjemahan.
Jadi, penerjemahan itu proses mengalihbahasa atau mengaliheja secara tulisan suatu
bahasa ke bahasa lain tanpa mengubah pesan yang ingin disampaikan. Walaupun terjadi
19
perubahan bentuk (frasa, klausa, kalimat dan paragraf). Seperti yang ditulis Nida dan Taber
(1974) penerjemahan harus bertujuan untuk menyampaikan pesan. Tetapi penyampaian
pesan ini akan mengalami penyesuaian bentuk leksikal dan gramatikal. Dalam memahami
arti penerjemahan, Catford menekankan bahwa penerjemahan harus beerbasis pada
kespadanan.
Penerjemahan menurut Catford (1965) merupakan pergantian materi tekstual dari
suatu bahasa (BSu) secara sepadan ke dalam bahasa lain (BSa). Tidak hanya ini, perlu
diingat bahwa terjemahan yang baik tidak dirasa seperti hasil terjemahan ketika
dibaca.Singkatnya, ada empat kunci yang diperlukan dalam menerjemahkan teks, yakni:
a. Adanya perubahan bentuk (frasa, klausa, kalimat, paragraf dsb.)
b. Penyampaian pesan (yang tidak diubah/ dipertahankan) c. Kesepadanan (ekuivalensi)
d. Teks terjemahan yang tidak terasa hasil penerjemahan.
Memang bukan hal yang mudah dalam menerjemahkan suatu teks. Ketika
menerjemahkan teks, penerjemah dihadapkan pada perbedaan bentuk frasa, klausa,
kalimat teks sumber dan teks sasaran. Setiap bahasa memiliki aturan masing-masing yang
dipengaruhi oleh budaya masing-masing pula. Yang terpenting adalah ketika
menerjemahkan suatu kalimat, penerjemah harus menyadari bahwa akan ada perubahan
bentuk frasa, klausa dan kalimat. Sehingga, penyampaian pesan dari bahasa sumber ke
bahasa sasaran tetap terjaga, dipertahankan dan tidak berubah walaupun bentuk frasa,
klausa, kalimat bahkan struktur berubah. Perlu diingat bahwa sebelum menerjemahkan
teks, penerjemah harus menemukan dan mengetahui apa pesan yang ingin disamapaikan
penulis. Artinya, penerjemah harus membaca seluruh teks yang ingin diterjemahkan
hingga menemukan pesan yang tersirat dalam teks sumber.
Penerjemahan merupakan suatu kegiatan mengalihkan pesan dari suatu bahasa
(bahasa sumber) ke dalam bahasa lain (bahasa sasaran). Penerjemahan yang baik
merupakan terjemahan yang berterima, artinya pesan dalam bahasa sumber tersampaikan
dengan baik. Kegiatan penerjemahan bukan masalah pas atau tidak pas terdengar di
telinga ataupun janggal atau tidak janggal dibaca, tapi bagaimana penerjemah
menyampaikan pesan, konsep dan budaya dari bahasa sumber ke bahasa sasaran. Hal ini
memang tidak semudah yang kita bayangkan. Akan tetapi, jika kita sudah paham dan
terbiasa dengan budaya serta konsep yang akan diterjemahkan maka dengan mudah
tulisan hasil terjemahan mengalir begitu saja.
Seorang penerjemah tidak hanya bertumpu pada satu sumber saja seperti Kamus
Dwibahasa, melainkan ia juga menggunakan berbagai wawasan yang dimilikinya. Hal ini
20
bertujuan untuk menghasilkan terjemahan yang baik dan teks tersebut tidak akan terasa
seperti hasil terjemahan jika dibaca oleh orang lain.
Menurut J.C. Catford, terjemahan yang baik merupakan terjemahan yang tidak
terdengar seperti hasil penerjemahan, akan tetapi pesannya dapat disampaikan dengan
benar atau dapat dipertahankan meskipun terjadi perubahan struktur atau betuk (kata,
frasa, klausa, kalimat, paragraf). Seperti buku-buku bacaan mengenai ekonomi, novel
terjemahan, dan teks dalam film haruslah komunikatif, sehingga pembaca atau penonton
tidak merasa bahwa itu semua hasil terjemahan. Biasanya, hasil terjemahan yang kurang
baik akan terasa kaku dan tidak nyambung. Untuk membuat terjemahan yang baik,
seorang penerjemah harus melakukan beberapa hal yaitu:
(1) memahami sepenuhnya isi dan maksud penulis dalam bahasa sumber;
(2) mempunyai pengetahuan bahasa yang sempurna, baik bahasa sumber maupun
bahasa sasaran;
(3) menghindari kecenderungan menerjemahkan kata per kata karena teknik akan
merusak makna kata asli dan keindahan ekspresi;
(4) mampu menggunakan ungkapan-ungkapan yang biasa digunakan sehari-hari; dan
(5) berkemampuan menyajikan nada (tone) dan warna asli bahasa sumber dalam karya
terjemahannya.
Dengan demikian, terjemahan yang baik merupakan terjemahan yang tetap
mempertahankan makna dalam teks bahasa sumber dengan menggunakan bahasa yang
mudah dipahami pembaca
Kegiatan ini dilakukan karena Jurnal Pendidikan Indonesia (JPI) Universitas Islam
Negeri (UIN) Bandung mempunyai kebijakan karya ilmiah paper yang di submit dalam
bahasa Inggris. Kegiatan penerjemahan ini dilakukan dengan melakukan kerjasama
dengan
2. Kegiatan on clinic pakar
In academic publishing, a scientific journal is a periodical publication intended to
further the progress of science, usually by reporting new research. There are thousands of
scientific journals in publication, and many more have been published at various points in
the past (see list of scientific journals). Most journals are highly specialized, although
some of the oldest journals such as Nature publish articles and scientific papers across a
wide range of scientific fields. Scientific journals contain articles that have been peer
reviewed, in an attempt to ensure that articles meet the journal’s standards of quality, and
21
scientific validity. (Wikipedia, 2017). Berdasarkan Wikipedia (2017), Pengertian Jurnal
ilmiah adalah suatu karya ilmiah yang dipublikasikan secara periodik yang memuat ilmu
pengetahuan, biasanya berupa laporan penelitian terbaru. Saat ini jurnal ilmiah yang
dipublikasikan berjumlah ribuan, dan beberapa jurnal lainnya sudah dipublikasikan di
masa lalu. Banyak jurnal yang bersifat spesifik, walaupun beberapa jurnal lainnya seperti
yang terkait dengan alam di publish dengan area penelitian yang lebih luas. Jurnal ilmiah
teridiri atas artikel-artikel ilmiah yang telah direview, hal ini dimaksudkan agar memenuhi
standar kualitas jurnal yang baik dan sebagai kroscek bahwa penelitian yang dibuat
validthe purpose of a scientific journal is to provide information about new research
results, supported by relevant, strong and comprehensible proofs for its reliability.
(Marusic and Marusic, 2009). Selanjutnya, menurut Marusic (2009) Tujuan dari Jurnal
adalah untuk menyediakan informasi mengenai hasil penelitian terbaru, yang didukung
dengan data yang kuat dan komprehensif untuk membuktikan bahwa penelitian tersebut
reliabel
Kegiatan on clinic jurnal dilakukan pada saat dan setelah paper dilakukan
penerjemahan dalam bahasa Inggris karena tidak semua paper akan dimual dalam Jurnal
Pendidikan Indonesia (JPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung. Hanya paper yang
memenuhi standar tertentu dari Jurnal Pendidikan Indonesia (JPI) Universitas Islam Negeri
(UIN) Bandung yang akan dimuat, maka perlu dilakukan on clinic dengan pakar jurnal
3. Kegiatan Publication JPI UIN Bandung
Publikasi ilmiah adalah sistem publikasi yang dilakukan berdasarkan peer
review dalam rangka untuk mencapai tingkat obyektivitas setinggi mungkin. "Sistem"
ini, bervariasi tergantung bidang masing-masing, dan selalu berubah, meskipun
seringkali secara perlahan. Sebagian besar karya akademis diterbitkan dalam jurnal
ilmiah atau dalam bentuk buku. Sebagian besar bidang akademik yang telah mapan
memiliki jurnal dan bentuk publikasi tersendiri, meskipun banyak pula terdapat jurnal
akademik yang bersifat interdisipliner (antar cabang) dan mempublikasikan karya dari
beberapa bidang yang berbeda. Jenis-jenis publikasi yang dapat diterima sebagai
kontribusi terhadap bidang ilmu pengetahuan dan penelitian sangat bervariasi di antara
berbagai bidang. Publikasi ilmiah saat ini sedang mengalami perubahan yang besar,
yang muncul akibat transisi dari format penerbitan cetak ke arah format elektronik, yang
memiliki model bisnis berbeda dengan pola sebelumnya. Tren umum yang berjalan
sekarang, akses terhadap jurnal ilmiah secara elektronik disediakan secara terbuka. Hal
22
ini berarti semakin banyak publikasi ilmiah yang dapat diakses secara gratis melalui
internet, baik yang disediakan oleh pihak penerbit jurnal, maupun yang disediakan oleh
para penulis artikel jurnal itu sendiri.
Publikasi ilmiah adalah sistem publikasi yang dilakukan berdasarkanpeer
review dalam rangka untuk mencapai tingkat obyektivitas setinggi mungkin. "Sistem"
ini, bervariasi tergantung bidang masing-masing, dan selalu berubah, meskipun
seringkali secara perlahan. Sebagian besar karya akademis diterbitkan dalam jurnal
ilmiah atau dalam bentuk buku. Sebagian besar bidang akademik yang telah mapan
memiliki jurnal dan bentuk publikasi tersendiri, meskipun banyak pula terdapat jurnal
akademik yang bersifat interdisipliner (antar cabang) dan mempublikasikan karya dari
beberapa bidang yang berbeda. Jenis-jenis publikasi yang dapat diterima sebagai
kontribusi terhadap bidang ilmu pengetahuan dan penelitian sangat bervariasi di antara
berbagai bidang. Publikasi ilmiah saat ini sedang mengalami perubahan yang besar,
yang muncul akibat transisi dari format penerbitan cetak ke arah format elektronik, yang
memiliki model bisnis berbeda dengan pola sebelumnya. Tren umum yang berjalan
sekarang, akses terhadap jurnal ilmiah secara elektronik disediakan secara terbuka. Hal
ini berarti semakin banyak publikasi ilmiah yang dapat diakses secara gratis melalui
internet, baik yang disediakan oleh pihak penerbit jurnal, maupun yang disediakan oleh
para penulis artikel jurnal itu sendiri.
Setelah langkah penerjemahan dalam bahasa Inggris dan kegiatan on clinic
jurnal selesai maka yang dilakukan berikutnya dilakukan submit ke Kegiatan Jurnal
Pendidikan Indonesia (JPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung pada 4 September
2017. Hasil paper SEVADO diterima Jurnal Pendidikan Indonesia (JPI) Universitas
Islam Negeri (UIN) Bandung dengan hasil diterima dengan revisi seperti gambar
berikut.
23
Paper diterima di jurnal JPI UIN Bandung
a. Review pertama
Hasil review pertama seperti gambar berikut.
Hasil review pertama jurnal JPI UIN Bandung
b. Review kedua
Hasil review kedua seperti gambar berikut.
24
Hasil review kedua jurnal JPI UIN Bandung
c. Pada 17 Nopember 2017 Paper diterima di Jurnal Pendidikan Indonesia (JPI)
Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung dengan LOA seperti gambar berikut.
LOA jurnal JPI UIN Bandung
25
Pemberitahuan paper diterima dalam email dari jurnal JPI UIN Bandung
B. Kegiatan Ekspose SEVADO Pada Forum AICIS 2017 Di Tangerang
Kegiatan ekspose SEVADO pada forum AICIS 2017 di Tangerang Banten dilakukan
untuk memperkenalkan sofware evaluasi perkuliahan dosen dalam forum AICIS 2017 yang
dihadiri oleh dosen-dosen PTKI seluruh Indonesia .
AICIS 2017 di Tangerang Banten
26
C. Kegiatan Seminar Evaluasi Diktis
Kegiatan seminar evaluasi dilakukan untuk melihat dan memonitoring serta
mengevaluasi sejauh mana pelaksanaan kegiatan HKI ini berlangsung. Undangan seminar
evaluasi seperti gambar berikut.
Undangan seminar evaluasi
Pelaksanaan seminar evaluasi
27
D. Ekspose Kalangan Akademisi (Dosen Dan Mahasiswa) IAIN Salatiga
Indikator utama dari penelitian yang sukses adalah bahwa hasil penelitiannya dapat
diterapkan, dan bahwa hasil aplikasinya - baik secara langsung atau tidak langsung -
meningkatkan efisiensi, produktivitas atau keberlanjutan (Garforth, C., 1998). Secara jelas,
hasil akhir suatu penelitian harus ada di lahan petani dan menyebar kepada petani sekitarnya.
Oleh karena itu, hasil penelitian harus didiseminasikan kepada “pengguna antara” dan
“pengguna akhir teknologi tanaman pangan”.
Secara sederhana, diseminasi digambarkan sebagai proses penyampaian dan penerimaan
suatu pesan. Diseminasi adalah proses interaktif mengkomunikasikan pengetahuan kepada
khalayak target, sehingga dapat digunakan untuk melakukan perubahan.
Diseminasibertujuan untuk mempercepat penerimaan suatu pesan yang mudah dipahami oleh
pengguna (pengguna antara dan pengguna akhir) tentang suatu informasi baru. Pengguna
akhir adalah petani yang terlibat langsung dalam proses produksi tanaman pangan. Sedangkan
pengguna antara adalah peneliti, komunikator, swasta, lembaga penyuluhan, dan pembuat
kebijakan, yang memproses informasi menjadi produk akhir untuk diaplikasikan oleh
pengguna akhir.
Diseminasi secara khusus diartikan sebagai penyebarluasan informasi, doktrin, pemikiran,
kebijakan, dan hasil penelitian. Ada juga yang mendefinikan diseminasi sebagai "suatu
kegiatan yang ditujukan kepada kelompok target atau individu agar mereka memperoleh
informasi, timbul kesadaran, menerima, dan akhirnya memanfaatkan informasi tersebut
28
Kegiatan diseminasi
BAGIAN KELIMA
OUTPUT KEGIATAN
1. Sertifikat HKI SEVADO Dari Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia
Sertifikat HKI SEVADO
29
2. Terbitnya Paper SEVADO Di Jurnal Pendidikan Islam Universitas Islam Negeri UIN
Bandung
LOA jurnal JPI UIN Bandung
BAGIAN KEENAM
PENDANAAN KEGIATAN
Sesuai Keputusan Pejabat Pembuat Komitmen Direktorat Pendidikan Tinggi
Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Nomor: 4655 Tahun 2017 Tanggal:
25 Agustus 2017, kegiatan Bantuan Peningkatan Mutu Publikasi dan Jurnal Ilmiah Tahun
Anggaran 2017 kluster HKI mendapat bantuan Rp. 20.000.000,00 seperti gambar berikut
30
Lampiran SK
Maka semua pendanaan untuk kegiatan dan disesuaikan dengan standar biaya dari
kementerian keuangan sebagai berikut;
1. pembelian bahan dan atk habis pakai / sudah dilaksanakan seperti; kertas kuarto (rim), beli meterai
6000, beli meterai 3000, refill tinta printer, beli paket data internet.
2. pembayaran kegiatan submit jurnal nasional terakreditasi / jurnal jpi uin bandung seperti; beaya
penerjemahan, beaya on clinic pakar, publication fee jpi uin bandung
3. pembayaran kegiatan ekspose sevado pada forum aicis 2017 di jakarta seperti; taksi salatiga – solo,
pesawat solo – jakarta, taksi bandara ke hotel, sewa kamar, taksi hotel ke bandara, pesawat jakarta -
solo, taksi solo – salatiga, uang saku harian, lain-lain
4. pembayaran kegiatan monitoring dan evaluasi diktis di semarang seperti; taksi salatiga – semarang’
beaya kegiatan monev, taksi semarang – salatiga, uang harian, lain-lain
5. pembayaran ekspose kalangan akademisi (dosen dan mahasiswa) iain salatiga seperti; foto kopi materi ,
foto kopi presentasi, kudapan, makan siang, uang harian, lain-lain
6. pembayaran membuat laporan kegiatan hki diktis 2017 seperti; fotokopi, jilid dan cover, beaya
pengiriman, lain-lain
7. pembayaran pajak penelitian dengan jumlah beaya penelitian sebesar rp. 20.000.000,00
31
Maka pendanaan kegiatan seperti dibawah ini
1. BAHAN DAN ATK HABIS PAKAI
No Kegiatan Unit Jumlah Unit Frek Harga Unit Jumlah Pajak (Jumlah - Pajak)
1 Kertas kuarto (rim) 1 4 2 40.000,00 320.000,00 320.000,00
2 Beli Meterai 6000 1 10 2 7.000,00 140.000,00 140.000,00
3 Beli Meterai 3000 1 10 2 4.000,00 80.000,00 80.000,00
4 Refill tinta printer 1 1 3 100.000,00 300.000,00 300.000,00
5 Beli Paket Data Internet 1 1 5 50.000,00 250.000,00 250.000,00
Jumlah Sub Total 1.090.000,00 1.090.000,00
2. KEGIATAN SUBMIT JURNAL NASIONAL TERAKREDITASI / JURNAL JPI UIN BANDUNG
No Kegiatan Unit Jumlah Unit Frek Harga Unit Jumlah Pajak (Jumlah - Pajak)
1 Beaya penerjemahan 1 30 1 100.000,00 3.000.000,00 3.000.000,00
2 Beaya on clinic pakar 1 1 2 1.000.000,00 2.000.000,00 300.000,00 2.000.000,00
3 Publication fee JPI UIN Bandung 1 1 1 2.000.000,00 2.000.000,00 2.000.000,00
4 Lain-lain 1 1 1 50.000,00 50.000,00 50.000,00
Jumlah Sub Total 7.050.000,00 300.000,00 7.050.000,00
3. KEGIATAN EKSPOSE SEVADO PADA FORUM AICIS 2017 DI TANGERANG
No Kegiatan Unit Jumlah Unit Frek Harga Unit Jumlah Pajak (Jumlah - Pajak)
1 Taksi Salatiga - Solo 1 1 1 300.000,00 300.000,00 300.000,00
2 Pesawat Solo - Jakarta 1 1 1 561.000,00 561.000,00 561.000,00
3 Taksi Bandara ke Hotel 1 1 1 300.000,00 300.000,00 300.000,00
4 Sewa kamar 1 1 2 300.000,00 600.000,00 600.000,00
5 Taksi Hotel ke Bandara 1 1 1 300.000,00 300.000,00 300.000,00
6 Pesawat Jakarta - Solo 1 1 1 750.000,00 750.000,00 750.000,00
7 Taksi Solo - Salatiga 1 1 1 300.000,00 300.000,00 300.000,00
8 Uang saku harian 1 1 3 350.000,00 1.050.000,00 1.050.000,00
9 Lain-lain 1 1 1 50.000,00 50.000,00 50.000,00
Jumlah Sub Total 4.211.000,00 0,00 4.211.000,00
4. KEGIATAN SEMINAR EVALUASI DIKTIS DI SEMARANG
No Kegiatan Unit Jumlah Unit Frek Harga Unit Jumlah Pajak (Jumlah - Pajak)
1 Taksi salatiga - semarang 1 1 1 300.000,00 300.000,00 300.000,00
2 Beaya kegiatan monev 1 1 1 250.000,00 250.000,00 250.000,00
4 Taksi semarang - salatiga 1 1 1 300.000,00 300.000,00 300.000,00
5 Uang harian 1 1 2 350.000,00 700.000,00 700.000,00
32
6 Lain-lain 1 1 1 50.000,00 50.000,00 50.000,00
Jumlah Sub Total 1.600.000,00 0,00 1.600.000,00
5. EKSPOSE KALANGAN AKADEMISI (DOSEN DAN MAHASISWA) IAIN SALATIGA
No Kegiatan Unit Jumlah Unit Frek Harga Unit Jumlah Pajak (Jumlah - Pajak)
1 Foto kopi materi 30 20 1 200,00 120.000,00 120.000,00
2 Foto kopi presentasi 30 10 1 200,00 60.000,00 60.000,00
3 kudapan 1 30 1 10.000,00 300.000,00 300.000,00
4 makan siang 1 30 1 32.000,00 960.000,00 960.000,00
5 uang harian 1 25 1 110.000,00 2.750.000,00 2.750.000,00
6 Lain-lain 1 1 1 50.000,00 50.000,00 50.000,00
Jumlah Sub Total 4.240.000,00 0,00 4.060.000,00
6. MEMBUAT LAPORAN KEGIATAN HKI DIKTIS 2017
No Kegiatan Unit Jumlah Unit Frek Harga Unit Jumlah Pajak (Jumlah - Pajak)
1 Fotokopi 5 150 1 200,00 150.000,00 150.000,00
2 Jilid laporan 1 5 1 50.000,00 500.000,00 500.000,00
3 Beaya pengiriman laporan 1 1 1 100.000,00 100.000,00 100.000,00
4 Lain-lain 1 1 1 100.000,00 100.000,00 100.000,00
Jumlah Sub Total 850.000,00 0,00 850.000,00
PAJAK PENELITIAN 300.000,00
JUMLAH BEAYA PENELITIAN 20.000.000,00
1
BAGIAN KETUJUH
PENUTUP
Kegiatan Peningkatan Mutu Publikasi dan Jurnal Ilmiah menjadi salah satu
ihktiar dari Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal
Pendidikan Islam agar dosen-dosen di PTKI memiliki kemampuan / skill yang baik
dalam penulisan karya ilmiah yang menjadi salah satu kemampuan yang harus
dimiliki oleh seorang dosen.
Publikasi merupakan rangkaian lanjutan dari sebuah penelitian yang
menjadi komponen terpenting dalam perkembangan ilmu pengetahuan,
termasuk di perguruan tinggi. Kualitas penelitian dapat diukur dengan
publikasi ilmiah baik serial maupun monograf. Publikasi saat ini menjadi
perhatian serius Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) untuk
meningkatkan daya saing pada level nasional dan internasional.
Kementerian Agama, melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan
Islam, memberikan dukungan kuat terhadap peningkatan publikasi ilmiah di
lingkungan PTKI yang salah satunya dengan memberikan stimulus dana
bantuan. Bantuan dana ini diharapkan sebagai salah satu jembatan dalam
mewujudkan visi dan misi PTKI menjadi univesitas berbasis riset (research
university).
Program bantuan publikasi karya yang berpotensi mendapat Hak
Kekayaan Intelektual (HKI) adalah dana hibah publikasi ilmiah yang
disediakan untuk mempromosikan karya akademik atau invensi terbaik para
dosen di lingkungan PTKI. Program ini diselenggarakan untuk menjadi daya
ungkit kualitas dan kuantitas publikasi berbagai hasil inovasi atau invensi
pendidikan Islam atau kelembagaan Islam. Hasil inovasi yang sudah
mendapat sertifikat HKI akan menjamin kualitas hasil karya di kalangan para
pengguna.
Demikian laporankegiatan Bantuan Peningkatan Mutu Publikasi dan Jurnal
Ilmiah Tahun Anggaran 2017 kluster Hak Atas Kekaaan Intelektual HKI. Sesuai
Keputusan Pejabat Pembuat Komitmen Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan
Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Nomor: 4655 Tahun 2017 Tanggal: 25
2
Agustus 2017. Pengusul merasa berbahagia karena bisa melampaui target yakni
paper/makalah SEVADO bisa dimuat di jurnal Pendidikan Islam UIN Bandung dan
SEVADO berhasil mendapatkan sertifikat HKI dari Kementerian Hukum dan HAM
Republik Indonesia.