Transcript
Page 1: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 1/81

Page 2: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 2/81

Page 3: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 3/81

 V M C

 VISION MISION CULTURE

 VISION

Menjadi Gereja yang berkarakter Kristus dan berdampak bagi sesama

MISION

Membangun Karakter Kristus dengan melengkapi setiap tahapan ke-

hidupan

melalui pengembalaan, pengajaran, pelatihan dan teknologi

CULTURE

Kasih, Iman, Integritas, Kreatif 

Page 4: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 4/81

 Address

Gereja :

Integrity Convention Centre (ICC). Mall MGK Lt. 9,

 Jl. Angkasa Kav. B - 6. Kemayoran, Jakarta Pusat - 10610

Kantor Sekretariat Pastoral Office GBI - PRJ :

 Jl. Lautze No. 11A, 15, 17 Lt. 3 - 4, Kel. Karang Anyar,

Kec. Sawah Besar - Jakarta Pusat 10710

Page 5: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 5/81

Service Timing 

Setiap hari Minggu :

Pk. 07.00

Pk. 09.00

Pk. 11.15

Pk. 14.00

Pk. 16.30

Page 6: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 6/81

Our Service

- Ibadah Raya

- Mandarin Service

- 2pm Service

- Teens Rock Community (TRC - Junior English)

- Junior Teens Community (JTC - Junior Indonesia)

- Joshua Generation Kid’s Church (JGKC)

- Sekolah Minggu

- Little Blessing Toddler 

- King Kids

- Martha Service- Kebaktian Tengah Minggu (KTM) Setiap hari Rabu di luar minggu ke 2 & Terakhir 

- Pray, Praise, & Worship Night (PPW Night) Setiap hari Rabu minggu ke 2 & Terakhir 

- Women Of Integrity (WOI) Setiap hari Kamis minggu ke 2 & ke 4

- Usia Emas (UMAS) Setiap Sabtu (Sebulan Sekali)

Page 7: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 7/81

Our Ministries

- Menara Doa

- Doa Fajar 

- Rumah Doa

- Integrity Peduli

- Integrity Bussinesman Fellowship (IBF)

- COmmunity Of Love (COOL)

- Kehidupan Orientasi Melayani (KOM)

Page 8: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 8/81

 We Care

- Welcome New Baby 

- Penyerahan Anak

- Baptisan Air 

- Pemberkatan Nikah

- Peneguhan Nikah

- Pelayanan Penghiburan

- Pemberkatan Rumah atau Kantor - Kunjungan Rumah Sakit

- Caring

Page 9: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 9/81

Hotline Service 24 jam

- Pdp. Handri hp. 0817 093 8063

- Pdp. Grace Suhadi hp. 0878 8157 6979

- Pdp. Nancy Siahaan hp. 0878 8157 6977

Page 10: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 10/81

Media Service

 Website :

Church : www.gbiprj.org

Group Band : www.lglpmusic.com

Magazine : www.integritymagazine.net

Children Ministry Conference : www.indofest.orgBuilding : www.integrityconvention.com

 Aplikasi BlackBerry / Apple / Android :

 www.gbiprj.org/mobile

Facebook :

Church : GBIPRJ

Group Band : LGLPWorshipTeam

Twitter :

Church : GBIPRJ

Group Band : LGLPWorshipTeam

Page 11: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 11/81

Giving 

BANK ACCOUNT

PERPULUHAN, UCAPAN SYUKUR, PENGINJILAN, DLL

BCA Cab. Menara Ancol

an. GBI PRJ

ac. 635 100 0101

Bank Permata Cab KEBON JERUK 

an. GBI. Jl. Kemayoran

ac. 070.103.4740

 Via ATM BCA dengan sandi bank 013

Bank Mayapada Cab. Green Garden

an. GBI-PRJ

ac. 130.30.27777.7

 Via ATM BCA dengan sandi bank 097

Page 12: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 12/81

PEMBANGUNAN GEREJA 

Bank Permata Cab KEBON JERUK 

an. GBI. Jl. Kemayoran

ac. 070.116.4660

DIAKONIA 

Bank Permata Cab KEBON JERUK 

an. GBI. Jl. Kemayoran

ac. 070.103.4724

REKENING GBI - PRJ

Rekening Pembangunan :

Bank Permata Cab. Intercon

an. GBI. Jl. Kemayoran

ac. 070.116.4660

Page 13: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 13/81

Rekening UMAS

Bank Mayapada Cab. Green Garden

an. GBI PRJ - UMAS

ac. 130.30.19999.1

Rekening Diakonia

Bank Permata Cab. Intercon

an. GBI. Jl. Kemayoran

ac. 070.103.4724

Page 14: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 14/81

Teaching about Prayer

DOA 

Doa merupakan “nafas” bagi kehidupan rohani kita. Melalui doa kita terhubung dengan Sumber

Kehidupan, yaitu Tuhan sendiri. Dalam doa kita menghadap dan menyampaikan sesuatu kepada

Tuhan. Doa juga menjadi salah satu sarana bagi Tuhan untuk menyampaikan pesan-Nya kepada

kita.

I. DEFINISI DOA 

Pada dasarnya doa adalah sebuah komunikasi dua arah yang didasari atas suatu hubungan.

Hubungan-hubungan tersebut digambarkan antara lain sebagai:

1. Umat dengan Allahnya

Setiap orang percaya membangun hubungan dengan Allah dalam doa. Hubungan antara umat

dengan Allah tercermin dalam kisah Salomo ketika hendak mendirikan Bait Suci terlebih dahulu

ia berdoa memohon agar Tuhan menyertai setiap langkah pembangunan bagi Rumah-Nya; dan

Tuhan mengabulkan (II Taw 6:12-42). 

2. Anak dengan Bapanya

Dalam kekristenan, selain sebagai bentuk permohonan umat kepada Allahnya, doa juga

Page 15: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 15/81

menunjukkan hubungan antara anak dengan bapaknya. Hubungan seperti ini tergambar jelas pada

diri Yesus dengan Bapa-Nya yang tidak pernah putus. Hal ini terlihat ketika Yesus mengajarkan

kepada murid-murid-Nya bagaimana menghampiri Bapa dengan doa.

(Doa Bapa Kami – Mat. 6:8-13).

3. PersahabatanHubungan dua arah yang membentuk sebuah persahaban. Pola hubungan dimana Allah mau

mengkomunikasikan isi hati-Nya kepada kita. Hubungan seperti ini dapat kita lihat pada diri

 Abraham pada waktu tawar menawar dengan Allah tentang Sodom dan Gomora (Kej. 18:17-18).

II. BENTUK-BENTUK DOA 

1. Doa Pribadi – doa yang dinaikkan untuk kehidupan pribadi kita, meliputi doa:a. Pengakuan dosa d. Ucapan Syukur 

b. Pernyataan iman e. Pengagungan

c. Permohonan f. Keintiman

2. Doa Syafaat – doa yang dinaikkan untuk kebutuhan orang lain, kota, bangsa dan negara

demi menghasilkan terobosan-terobosan rohani. Yang tergolong doa syafat adalah:

Page 16: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 16/81

a. Peperangan Rohani

b. Ratapan

c. Nubuatan

KEHIDUPAN DOA PRIBADISecara umum doa dapat dibagi menjadi 3 bagian, yaitu:

1. Doa Pribadi

Dilakukan secara pribadi dan untuk kepentingan pribadi.

2. Doa Syafaat

Doa yang dinaikkan untuk kepentingan pihak lain, seperti untuk: pasangan hidup, keluarga, teman,

masyarakat, gereja, suku-suku bangsa dan negara. Tujuannya agar Tuhan mengampuni, memulihkandan memberkati.

3. Doa Peperangan

Doa yang dilakukan untuk memerangi penguasa kegelapan yang menguasai seseorang, daerah

 tertentu, suku bangsa dan negara yang Tuhan perintahkan untuk didoakan.

Page 17: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 17/81

Manfaat kehidupan doa pribadi :

1. Membangun keintiman dengan Tuhan dan meningkatkan kualitas rohani.

2. Menerima pengurapan dan otoritas dari Tuhan

3. Semakin peka akan isi hati Tuhan.

 A. DASAR FIRMAN TUHAN

Matius 5:6; Markus 1:35; Yohanes 5:19; I Petrus 4:7

B. TINDAKAN

1. Miliki kerinduan untuk bersekutu dengan Tuhan.

2. Berikan waktu dan tempat yang khusus untuk bersekutu dengan Tuhan.

3. Awali dengan memuji dan menyembah Tuhan.

4. Lanjutkan dengan membaca firman Tuhan secara berurutan.

5. Siapkan buku catatan untuk mencatat pernyataan Tuhan dan memberikan waktu bagi

Tuhan untuk berbicara dengan kita.

6. Berdoalah menurut tuntunan Roh Kudus hal-hal yang penting.

7. Tutup dengan doa mohon kekuatan untuk dapat melakukan komitmen apa yang Tuhan

suruh untuk kita lakukan.

Page 18: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 18/81

C. TIPS

• Pembacaan Alkitab dapat dimulai dengan hanya satu pasal saja, kemudian secara bertahapmeningkat sesuai dengan kebutuhan, sehingga lama-kelamaan menjadi gaya hidup.

• Jangan mundur dan merasa bersalah apabila kita gagal untuk tetap konsisten melakukan doa

pribadi, karena Tuhan menyelidiki hati kita bukan sekedar tampilan lahiriah• Perlengkapi diri dengan membeli buku-buku atau materi khusus tentang doa sehinggakehidupan doa pribadi menjadi semakin berkembang.

• Untuk memulai saat teduh:  - Tetapkan waktu secara rutin (pasang alarm)

  - Tinggalkan tempat tidur 

  - Cuci muka/basuh badan bila perlu

  - Segarkan tubuh dengan senam ringan, jika perlu minum secangkir kopi bila sedang tidak

berpuasa.

  - Usahakan bersaat teduh tidak di tempat tidur.

Page 19: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 19/81

DOA DAN PUASA 

Doa dan Puasa merupakan aktifitas rohani yang dilakukan oleh orang percaya baik pada masa

Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru. Tokoh-tokoh di dalam Alkitab seperti Musa, Elisa,

berpuasa selama 40 hari, Ester berpuasa 3 hari, Daniel berpuasa selama 21 hari, bahkan Tuhan Yesus sendiri berpuasa selama 40 hari siang dan malam.

Kata puasa berasal dari bahasa Yunani “Nesteia” yang artinya : tidak makan/pantang makan secara

suka rela (Ne=tidak; Estheio=makan).

 Jenis puasa :

1. Puasa sehari – contoh : pendudukan kota Niniwe (Yun. 3: 7-9)2. Puasa Daniel – Puasa selama 21 hari dengan tidak menyantap makanan-makanan yang lezat

(daging, anggur, dll).

3. Puasa Ester – Puasa yang dilakukan selama 3 hari secara terus-menerus.

4. Puasa 40 hari – Contoh : Tuhan Yesus, Musa, dan Elisa; dilakukan sesuai tuntunan Tuhan.

5. Puasa Biasa – Setelah makan malam sampai makan siang di keesokan hari.

Page 20: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 20/81

Gereja kita menetapkan bahwa kita wajib melakukan doa dan puasa biasa secara rutin setiap hari

Sabtu dan ditambah satu hari sesuai dengan pilihan masing-masing.

Tujuan/Alasan Doa dan Puasa :

1. Meneladani Tuhan Yesus (Mat. 4:2)

2. Mencari kehendak Tuhan (Kis. 14:23)3. Meningkatkan disiplin rohani – pengendalian diri (Luk. 2:36-37)

4. Merendahkan diri – menyatakan ketergantungan penuh kepada Tuhan (Nehemia 9:1-4)

5. Menghindari hukuman Tuhan (Yunus 3:5-8)

Manfaat Doa dan Puasa :

1. Meningkatkan kepekaan roh – Daniel berpuasa mohon pewahyuan tentang rancanganTuhan pada masa depan (Daniel 9).

2. Memperkuat doa-doa kita – ada masalah-masalah dalam kehidupan kita yang perlu

digumuli dengan doa dan puasa. (Mat. 17:21)

3. Menerima otoritas dan kuasa dalam doa (Mat. 4:1-11; II Taw. 20:3; Mat. 17:21)

4. Penuaian jiwa-jiwa

Page 21: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 21/81

Tindakan :

1. Carilah kehendak Tuhan jenis puasa apa yang harus dilakukan dan minta pengertian tujuan

dari puasa tersebut.

2. Selama melakukan puasa banyak berdoa dan baca firman Tuhan.

3. Minta Tuhan untuk mengoreksi hidup kita supaya kita benar di hadapan-Nya. Apabila Tuhanmengingatkan akan dosa pribadi maupun dosa terhadap orang lain, cepat bereskan dengan

Tuhan maupun dengan orang lain tersebut.

4. Lembutkan hati untuk menerima pewahyuan Tuhan.

Tips :

1. Selama melakukan puasa jangan berwajah muram, minyaki rambut dan cuci muka

(Mat. 6:16-18). Alangkah lebih baik kalau orang di sekeliling kita tidak tahu kalau kita

sedang berpuasa. Jangan seperti orang Farisi yang menonjolkan diri di depan banyak orang

bahwa ia sedang puasa atau berdoa. Biarlah Tuhan sendiri yang tahu.

2. Selama beraktifitas sementara sedang puasa, jaga kebersihan mulut dengan menggosok gigi

atau berkumur dengan alat kumur anti septik supaya aroma mulut tetap segar/harum.

3. Perhatikan saran dokter untuk melakukan doa dan puasa, khususnya bagi mereka yang

menderita sakit maag akut maupun gula.

Page 22: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 22/81

 A. MEMBANGUN MANUSIA ROH

Kepekaan kita menangkap hadirat Tuhan dalam menara doa sangat menentukan seberapa kuat

roh kita. roh kita juga perlu dibangun dengan banyak berbahasa roh .

I Korintus 14:4 “Siapa yang berkata-kata dengan bahasa roh, ia membangun dirinya sendiri, tetapi

 siapa yang bernubuat, ia membangun Jemaat.”

 Waktu kita berbahasa roh kita sedang mengaktivasi iman. Kita sedang memperkatakan bahasa

rahasia, yang tidak dimengerti oleh iblis, dimana hanya Tuhan yang tahu, ini bukan bahasa akal,

 tetapi roh manusia itulah yang berkata-kata kepada Allah.

I Korintus 14:2 “Siapa yang berkata-kata dengan bahasa roh, tidak berkata-kata kepada manusia,

tetapi kepada Allah. Sebab tidak ada seorang pun yang mengerti bahasanya; oleh Roh ia mengucapkanhal-hal yang rahasia.”

Galatia 3:14 “Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia berkat Abraham sampai kepada

bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu.”

Kita akan menerima Roh Allah kalau kita bergaul intim dengan Tuhan. Sama seperti Daud ketika ia

bergaul dengan Tuhan ia mengalami kebaikan-kebaikan Tuhan sehingga Daud mengungkapkannya

Page 23: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 23/81

dalam mazmur pujian seperti yang banyak dicatat dalam kitab Mazmur.

Kalau kita berdoa dalam bahasa roh berarti kita sedang menambahkan intensitas dari kehadiran

Tuhan. Kalau kita lakukan bersama-sama dengan sehati seperti mata rantai yang terjalin kuat,

maka akan menghasilkan kekuatan atau dampak yang luar biasa.

GAYA HIDUP PENYEMBAH

• Mengerjar Tuhan (Intim dengan Tuhan)• Mempunyai kehidupan seorang penyembah (disiplin)• Mempunyai hati seorang hamba (Doulos = hamba/keset/budak)• Mendisiplinkan kerohanian kita (membuat roh doa kita menyala-nyala)

• Menghasilkan buah roh yaitu “penguasaan diri.”MEZBAH KELUARGA 

Manfaat mezbah keluarga :

1. Ada unity terjadi dalam keluarga

2. Terjadi perlindungan (perisai) bagi keluarga (Neh. 7:1-3)

3. Mempersiapkan bahtera rumah tangga kita pada hari pengangkatan

Page 24: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 24/81

DOA FAJAR 

Doa Fajar adalah kegiatan doa di GBI CK-7 yang diadakan setiap hari Selasa – Sabtu (Pk. 04.45 –

06.00 wib). Doa Fajar sebuah kegiatan doa dan pengajaran Firman Tuhan yang berlangsung dalam

hadirat Tuhan yang dipenuhi dengan Doa – Pujian – Penyembahan dalam unity serta keintiman

dengan Tuhan.

Makna Doa Fajar :

1. Mengikuti tekadan dan karakter Tuhan Yesus. Markus 1:35 “Pagi-pagi benar, waktu harimasih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana.”

2. Ayub 7:17-18 “Apakah gerangan manusia, sehingga dia Kauanggap agung, dan

Kauperhatikan, dan Kaudatangi setiap pagi, dan Kauuji setiap saat?”Keuntungan Doa Fajar :

1. Doa dan seruan kita didengar oleh Tuhan

2. Diberi kepekaan rohani untuk mendengar suara Tuhan

Page 25: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 25/81

Penghalang-penghalang untuk datang ke Doa Fajar :

1. Keinginan daging Roma 8:13

2. Kamalasan Amsal 6:10

Solusi untuk mengalahkan penghalang :1. Buat komitmen untuk datang ke Doa Fajar 

2. Matikan kedagingan dengan menguasai tubuh

3. Ingat, tidak ada kemuliaan tanpa penderitaan

Page 26: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 26/81

MENARA DOA

I. MENGAPA GEREJA BERDOA?

Gereja Tuhan harus berdoa. Karena kekuatan dasar kehidupan kekristenan ada di dalam doa-

doanya. Doa yang dilakukan dengan maksimal akan menghasilkan daya ledak luar biasa. Doa

seperti apa yang Tuhan mau agar umat-Nya melakukannya?

Ester 4:14-16 ”Sebab sekalipun engkau pada saat ini berdiam diri saja, bagi orang Yahudi akan timbul juga pertolongan dan kelepasan dari pihak lain, dan engkau dengan kaum keluargamu

akan binasa. Siapa tahu, mungkin justru untuk saat yang seperti ini engkau beroleh kedudukan

sebagai ratu.” Maka Ester menyuruh menyampaikan jawab ini kepada Mordekhai: “Pergilah,kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah

makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta

dayang-dayangku pun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja,

sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati.”Demi menolong bangsanya Ester harus mengorbankan hati dan iman untuk berdoa, bahkan

berdoa sampai mati bila perlu. Itulah spirit untuk melakukan doa yang begitu dahsyat. Demikian

juga dengan kita. Sebagai pendoa, harus ada taruhan iman dalam kehidupan doanya yang akan

berdampak luar biasa.

Page 27: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 27/81

Mereka berdoa peperangan untuk mematahkan dan meruntuhkan setiap roh-roh jahat dan setiap

siasat Iblis agar jiwa-jiwa diselamatkan. Mereka harus rela mengorbankan hidupnya. Pengorbanan

ini dilakukan dengan berdoa siang dan malam. Ini menggerakkan Bapa di sorga menujukan

 wajahNya kepada anak-anak-Nya yang siang malam berdoa.

Ketika akan memulai doa, kita tidak tahu apa yang harus didoakan. Tetapi Roh Kudus akanmenyatakan esensi doa yang kita panjatkan kepada Bapa.

Salah satu pokok doa yang harus kami doakan adalah yang terdapat dalam Yeremia 29:7

“Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan berdoalah untuk kota itu kepada

TUHAN, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu.”

Intinya, bila kita berdoa:• Milikilah hati yang mengasihi Allah dan sesama, termasuk bangsa kita.• Mintalah kepada Tuhan mengenai apa saja yang harus kita doakan.• Mulailah berdoa dari sekarang. Jangan tunggu masalah baru berdoa.

Page 28: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 28/81

II. MENGENAL MENARA DOA 

 Alasan mengapa menara doa menjadi pilihan:

a. Karena menara doa berlangsung selama 24 jam.

b. Membuka peluang bagi banyak orang untuk dapat berdoa.

c. Atmosfir rohani dapat dikendalikan terjaga selama 24 jam. Ini mengakibatkan Iblis tidakmempunyai waktu untuk menabur benih.

d. Tuhan ditinggakan 24 jam. Kalau Tuhan ditinggikan, Iblis direndahkan serendah-rendahnya.

Hal-hal penting tentang menara doa :

• Menara berbicara tentang tempat yang tinggi. Menara doa menjadi tempat peperangan yangsangat strategis, karena kita bisa memantau/menguasai medan peperangan melalui tempat yang

 tinggi. Di menara doa kita perlu memberikan hati, tenaga dan waktu. Ini menunjukkan kedewasaankita. Dan kedewasaan perlu proses.

• Di menara doa ada keintiman dengan Tuhan selama 24 jam setiap hari. Atmosfir keintimansangat kental. Namun keintiman tidak akan terjadi bila tidak ada hati yang mau mengasihi. Keintiman

harus dimulai dari pribadi pendoa. Pendoa adalah tentara bagi pasukan Tuhan. Perlu ada latihan

bagi tentara Tuhan. sehingga keintiman koorporat akan tercapai.

Page 29: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 29/81

Imamat 10:3  “Berkatalah Musa kepada Harun: “Inilah yang difirmankan TUHAN: Kepada orang

 yang karib kepada-Ku Kunyatakan kekudusan-Ku, dan di muka seluruh bangsa itu akan Kuperlihatkan

kemuliaan-Ku.” Dan Harun berdiam diri.”

 Waktu kita intim dengan Tuhan, kita menjadi sangat penting di mata-Nya, kita dimuliakan dan kita

dijadikan gilang-gemilang.

• Untuk mendirikan menara doa perlu unity. Kesepakatan/kesehatian membawa kita kepada tujuan yang pasti. Kesehatian menjadi modal penting keberhasilan menara doa. Menara doa

berbicara tentang membangun kembali kesatuan yang runtuh dalam Rumah Tuhan. Tuhan akan

membuat sesuatu yang baru di tengah-tengah umat-Nya.

Kisah Para Rasul 15:16 Kemudian Aku akan kembali dan membangunkan kembali pondok Daud

 yang telah roboh, dan reruntuhannya akan Kubangun kembali dan akan Kuteguhkan

 Amos 9:11 “Pada hari itu Aku akan mendirikan kembali pondok Daud yang telah roboh; Akuakan menutup pecahan dindingnya, dan akan mendirikan kembali reruntuhannya; Aku akan

membangunnya kembali seperti di zaman dahulu kala.

Page 30: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 30/81

Membaca buku tentang doa itu baik, mengikuti seminar atau pelatihan doa itu baik, Tetapi yang

lebih baik adalah bila kita berdoa.

III. IBADAH MENARA DOA 

Di menara doa ada penyembahan. Alasan yang paling kuat dalam penyembahan kita adalah

kerinduan kita kepada Tuhan, bukan hanya semangat. Semangat adalah akibat yang ditimbulkan daripadanya. Kerinduan lahir dari hati yang mengharapkan kehadiran Tuhan dalam hidup seseorang.

 Mazmur 42:1-2 “Untuk pemimpin biduan. Nyanyian pengajaran bani Korah. Seperti rusa yangmerindukan sungai yang berair, demikianlah jiwaku merindukan Engkau, ya Allah.”

Ketika kita berdoa dengan hati yang benar di menara doa, akan ada kuasa dari Allah yang diberikan

kepada anak-anak-Nya

Lukas 10:19 “Sesungguhnya Aku telah memberikan kuasa kepada kamu untuk menginjak ulardan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehingga tidak ada yang akan

membahayakan kamu. Namun demikian janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu,

 tetapi bersukacitalah karena namamu ada terdaftar di sorga.

Page 31: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 31/81

Nyanyian keintiman harus selalu ada di menara doa. Keintiman adalah menunjuk kepada hubungan

 yang sangat dekat. Keintiman terjadi karena ada pertemuan. Keintiman mengakibatkan hubungan

 yang dekat dan menjadikan kita kenal akan Tuhan. akibat dari pengenalan akan menghasilkan

kasih. Bagaimana tingkat pengenalan kita kepada Tuhan Yesus? Tuhan menyukai anak-anakNya

 yang mengenal akan Dia lebih daripada mereka memberikan korban-korban.Hosea 6:6  “Sebab Aku menyukai kasih setia, dan bukan korban sembelihan, dan menyukaipengenalan akan Allah, lebih dari pada korban-korban bakaran.”Doa yang intim membuat kita tahan berlama-lama dengan Tuhan, karena ada cinta dimana roh

kita dan Roh Tuhan berintim-intiman. Ada pengalaman berjumpa dengan Tuhan yang menjadikan

kita memperoleh apa yang dijanjikanNya kepada kita. Banyak orang Kristen ketika berdoa hanya

sampai kepada tingkat “membayangkan” Tuhan. Padahal Tuhan mau lebih dari itu. Ia mau kitamasuk ke tingkat yang lebih tinggi lagi, yaitu “berjumpa” dengan-Nya secara pribadi.

Bila kita belajar tentang Tabernakel akan kita temukan bahwa Tabernakel terdiri dari: Pelataran,

ruang Kudus dan ruang maha kudus. Dalam ruang maha kudus terdapat tabut Allah yang terbuat

dari emas yang di sekitarnya terdapat sinar kemuliaan Allah “Syekinah Glory”. Dan yang bisa masuk

dalam ruang maha Kudusnya adalah hanya Imam Besar.

Page 32: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 32/81

Emas melambangkan “Kemurnian dan kekudusan”. Karena itu setiap orang yang masuk kedalam

ruang Maha Kudus haruslah seorang Imam besar yang benar-benar kudus. Jika tidak kudus maka,

ketika ia masuk pasti akan mati (binasa). Karena itulah kekudusan merupakan hal sangat diperlukan

dihadapan Tuhan jika tidak kita akan menuai kebinasaan.

Imamat 16:2 Firman TUHAN kepadanya: “Katakanlah kepada Harun, kakakmu, supaya ia jangansembarang waktu masuk ke dalam tempat kudus di belakang tabir, ke depan tutup pendamaian

 yang di atas tabut supaya jangan ia mati; karena Aku menampakkan diri dalam awan di atas tutup

pendamaian.

Pola ibadah tabernakel merupakan gambaran dan bayangan dari apa yang ada di sorga. Dalam

Perjanjian Lama hukum Tuhan itu di taruh dalam tabernakel maka di zaman Perjanjian Baru ini

hukum itu di tempatkan di dalam hati kita sehingga kita dapat mengetahui dengan jelas mana

kehendak Allah. Sebab

Ibrani 8:10 Pelayanan mereka adalah gambaran dan bayangan dari apa yang ada di sorga, sama

seperti yang diberitahukan kepada Musa, ketika ia hendak mendirikan kemah: “Ingatlah,” demikianfirman-Nya, “bahwa engkau membuat semuanya itu menurut contoh yang telah ditunjukkan

kepadamu di atas gunung itu. “Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah

Page 33: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 33/81

 waktu itu,” demikianlah firman Tuhan. “Aku akan menaruh hukum-Ku dalam akal budi merekadan menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan

menjadi umat-Ku. (bnd.I korintus 6:19)

Sewaktu menghadap Tuhan di gunung Sinai, dan ketika Allah memberikan hukum-hukumNya

kepada Musa, muka Musa penuh dengan kemuliaan Allah. Terlebih kita yang sudah memiliki hukum

 Allah dalam diri kita. Ketika kita menghadap Tuhan dalam kekudusan maka kemuliaan Allah akan

lebih lagi menyertai hidup kita.

2 Korintus 3:7-9 Pelayanan yang memimpin kepada kematian terukir dengan huruf pada loh-

loh batu. Namun demikian kemuliaan Allah menyertainya waktu ia diberikan. Sebab sekalipun

pudar juga, cahaya muka Musa begitu cemerlang, sehingga mata orang-orang Israel tidak tahanmenatapnya. Jika pelayanan itu datang dengan kemuliaan yang demikian, betapa lebih besarnya

lagi kemuliaan yang menyertai pelayanan Roh! Sebab, jika pelayanan yang memimpin kepada

penghukuman itu mulia, betapa lebih mulianya lagi pelayanan yang memimpin kepada pembenaran.

IV. IBADAH MENARA DOA DAN LATIHAN

Pola ibadah yang dikhendaki Tuhan adalah pola ibadah yang profetik yaitu pola ibadah yang diilhami

oleh Roh Kudus.

Page 34: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 34/81

Dalam pola profetik terdapat:

• Tindakan profetik yaitu tidakan iman yang dilakukan seseorang karena diilhami oleh RohKudus.

• Doa profetik (doa yang diilhami oleh Roh Kudus)

  Doa yang kita sampaikan ke hadapan Tuhan dengan iman/kepercayaan melalui perkataanpujian, permohonan dan keluh kesah dsb.

• Nyanyian-nyanyian yang profetik.

Ketiga hal di atas harus disertai dengan Iman dan kepercayaan yang teguh. Karena selalu merupakan

kekuatan untuk mengaktivasi pewahyuan (nubuatan) dan bukan merupakan perasaan, sensasi

atau tanda-tanda semata.

Ketika kita menyampaikan pewahyuan kita diibaratkan sebagai “tukang post”  yang hanyamenyampaikan/mengantarkan pesan kepada orang lain. Dan ketika kita mengimani pesan Tuhan

 yang datang kepada kita maka, hal itu akan tergenapi dalam hidup kita.

 Matius 21:22 “Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akanmenerimanya.”

Page 35: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 35/81

Pola penyembahan di Menara doa

Yesaya 62:6-7, Di atas tembok-tembokmu, hai Yerusalem, telah Kutempatkan pengintai-

pengintai. Sepanjang hari dan sepanjang malam, mereka tidak akan pernah berdiam diri. Hai kamu

 yang harus mengingatkan TUHAN kepada Sion, janganlah kamu tinggal tenang dan janganlah

biarkan Dia tinggal tenang, sampai Ia menegakkan Yerusalem dan sampai Ia membuatnya menjadikemasyhuran di bumi.

Penyembahan di menara doa memiliki pola sebagai berikut :

1. Tidak akan berdiam diri (aktif) - keep flow

2. Menaikkan nyanyian syukur, pujian, bermazmur, berdoa, menyembah dalam roh.

3. Mengingatkan Tuhan keapda Sion

4. Mengucapkan janji-janji Allah.5. Jangan biarkan Tuhan tinggal tenang

6. Menaikkan doa yang tak jemu-jemu dengan kasih dan kerendahan hati.

 V. MEMBANGUN MANUSIA ROH

Kepekaan kita menangkap hadirat Tuhan dalam menara doa sangat menentukan seberapa kuat

roh kita. roh kita juga perlu dibangun dengan banyak berbahasa roh .

Page 36: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 36/81

I Korintus 14:4 “Siapa yang berkata-kata dengan bahasa roh, ia membangun dirinya sendiri, tetapisiapa yang bernubuat, ia membangun Jemaat.”

 Waktu kita berbahasa roh kita sedang mengaktivasi iman. Kita sedang memperkatakan bahasa

rahasia, yang tidak dimengerti oleh iblis, dimana hanya Tuhan yang tahu, ini bukan bahasa akal,

 tetapi roh manusia itulah yang berkata-kata kepada Allah.

I Korintus 14:2 “Siapa yang berkata-kata dengan bahasa roh, tidak berkata-kata kepada manusia, tetapi kepada Allah. Sebab tidak ada seorang pun yang mengerti bahasanya; oleh Roh ia mengucapkan

hal-hal yang rahasia.”

Galatia 3:14 “Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia berkat Abraham sampaikepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu.”

Kita akan menerima Roh Allah kalau kita bergaul intim dengan Tuhan. Sama seperti Daud ketika ia

bergaul dengan Tuhan ia mengalami kebaikan-kebaikan Tuhan sehingga Daud mengungkapkannya

dalam mazmur pujian seperti yang banyak dicatat dalam kitab Mazmur.

Kalau kita berdoa dalam bahasa roh berarti kita sedang menambahkan intensitas dari kehadiran

Tuhan. Kalau kita lakukan bersama-sama dengan sehati seperti mata rantai yang terjalin kuat,

maka akan menghasilkan kekuatan atau dampak yang luar biasa.

Page 37: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 37/81

Beberapa indikator bila berdoa di menara doa

Roma 8:14 “Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah.”Ketika kita naik ke menara doa kita tidak membawa konsep manusia. Artinya apa yang kita lakukan

di menara tidak kita susun dalam batasan “liturgis” manusia. Tetapi Roh Allah yang menuntun kita

untuk berdoa dan membawa kita hanyut dalam hadirat Tuhan. Kita banyak menemukan kata-kata baru dan nyanyian baru yang keluar dari hati karena dorongan Roh Kudus (contoh Mazmur

Daud).

Kisah Para Rasul 17:16 “Sementara Paulus menantikan mereka di Atena, sangat sedih hatinyakarena ia melihat, bahwa kota itu penuh dengan patung-patung berhala.”

Ketika Roh Kudus bergerak di dalam kehidupan doa kita, maka Tuhan akan memperlihatkan

kepada kita penyembahan-penyembahan berhala yang terjadi, yang membuat kita merasa sedih

dan terbeban untuk meruntuhkan kuasa-kuasa gelap itu dan merebut jiwa dan memenangkan

kota bagi Allah.

Di menara doa, kita menemukan tujuan. Roh Tuhan sendiri yang akan memberikan tujuan/visi

kepada kita

Page 38: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 38/81

Kisah Para Rasul 16:10  “Setelah Paulus melihat penglihatan itu, segeralah kami mencarikesempatan untuk berangkat ke Makedonia, karena dari penglihatan itu kami menarik kesimpulan,

bahwa Allah telah memanggil kami untuk memberitakan Injil kepada orang-orang di sana.”

Setelah rasul Paulus berdoa, Tuhan memberikan visi melalui penglihatan untuk berangkat ke

Makedonia. Paulus bergerak berdasarkan tuntunan Tuhan sehingga ia dapat memberitakan Injilkeseluruh penjuru dunia. Kita pun ketika kita sungguh-sungguh berdoa dalam hadirat Tuhan maka

kita pasti akan mendapatkan visi sehingga kita dapat berjalan kearah yang benar sesuai keinginan

Tuhan untuk melakukan tanggung jawab dan tugas-tugas kita. Jangan kita pernah memiliki motivasi

 yang salah ketika naik ke menara doa yaitu supaya kita di berkati Tuhan tetapi, supaya Tuhan

memberikan tuntunanNya dan pimpinanNya terhadap kita dalam bertindak dan bertingkah laku.

Lihat Daud yang selalu mengikuti tuntunan Roh Tuhan dalam diriNya bahkan ia tidak segan-seganmenari seperti orang gila bahkan melepaskan baju dan jubah kebesaran demi Tuhan maka tidak

heran Tuhan menyebut Daud dengan “orang yang dikasihiNya”

Tawanan Roh

Kisah Para Rasul 20:22 “Tetapi sekarang sebagai tawanan Roh aku pergi ke Yerusalem dan aku tidak tahu apa yang akan terjadi atas diriku di situ.”

Page 39: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 39/81

Roh yang akan menuntun kita sehingga tidak ada jalan yang tertutup bagi kita sebab Tuhan yang

akan berjalan di depan kita untuk membuka jalan dan pintu yang tertutup bagi kita.

 Matius 11:10 “Karena tentang dia ada tertulis: Lihatlah, Aku menyuruh utusan-Kumendahului Engkau, ia akan mempersiapkan jalan-Mu di hadapan-Mu.”

Meskipun kita senantiasa mengalami badai dalam perjalanan namun Tuhan berjanji yang akanmemberikan kita kekuatan sampai mencapai garis akhir.

Yesaya 40:31 “Tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru:mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan

 tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.”

Roh dapat memberikan kita rasa damaiDoa akan memberikan kita damai sejahtera yang dari Allah sehingga kita memiliki ketenangan.

Meskipun kita sedang masuk dalam masa-masa sulit dan menghadapi berbagai tantangan yang

berusaha menghancurkan kita. Tuhan mampu memberikan kita damai sejahtera sehingga kita

 tidak menjadi takut tetapi tetap mengerjakan apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab kita

meskipun kita tahu bahaya sedang mengintip kita.

Page 40: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 40/81

Dalam diri kita ada sebuah “kompas” yang dapat mengarahkan kita kepada Tuhan. Damai sejahtera

kita peroleh ketika Rohnya sudah memenuhi hati kita. Kuncinya adalah adakah kita memberikan

ruang yang kosong itu diisi oleh Tuhan.

Page 41: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 41/81

PERISAI DOA 

 Mazmur 3:4 Tetapi Engkau, TUHAN, adalah perisai yang melindungi aku, Engkaulah kemuliaanku

dan yang mengangkat kepalaku

2 Tesalonika 3:1  Selanjutnya, saudara-saudara, berdoalah untuk kami, supaya firman Tuhanberoleh kemajuan dan dimuliakan, sama seperti yang telah terjadi di antara kamu,

I. Pengertian Perisai Doa

- Perisai doa adalah aktivitas orang-orang percaya yang mengasihi Gembala/Pemimpin

dengan cara mendukung pelayanan Gembala/Pemimpin dengan doa

- Tujuannya agar melalui pelayanan Gembala/Pemimpin akan lebih banyak lagi orangdiselamatkan dan mengalami berkat Tuhan

II. Mengapa Gembala/Pemimpin perlu diperisai?

- Karena seorang Gembala/Pemimpin rohani merupakan wakil dari Tuhan

- Melalui Visi, Gembala/Pemimpin telah dipilih, ditetapkan, diurapi untuk memberikan arahan,

 tuntunan dan petunjuk kepada umatNya

Page 42: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 42/81

- Gembala/Pemimpin memberikan makanan rohani yang membentuk umat Tuhan menjadi umat

 yang kuat dan layak di hadapan Tuhan

- Kita berdoa untuk Gembala/Pemimpin itu artinya kita bukan sedang berdoa untuk satu pribadi

 tapi kita sedang berdoa untuk gereja/seluruh jemaat

- Gembala/pemimpin adalah sasaran utama si jahat

- Jika Gembala/Pemimpin lemah atau jatuh dalam dosa, maka banyak orang akan kena dampaknya,

dan sebaliknya jika Gembala/Pemimpin kuat maka banyak orang akan diberkati bahkan Kerajaan

 Allah akan semakin diperluas.

III. Syarat-Syarat Seorang Perisai Doa

Sebagai perisai kita harus mempunyai / memiliki :

1. Kepekaan roh, karena keintimannya dengan Tuhan sehingga bisa melakukan apa yang Tuhanperintahkan dengan TEPAT.

2. Urapan (Mazmur 28:8, Mazmur 20:7, I Yoh 2:27).

3. Memancarkan Kasih Kristus yang rela berkorban dan bahkan kehilangan nyawa.

4. Setia, ia tetap memerisai, baik diperhatikan maupun tidak diperhatikan, dalam keadaan baik

maupun tidak baik. Dikenal maupun yang tidak dikenalnya

5. Menguasai medan pertempuran dan mengenal dengan baik strategi, tipu muslihat iblis,

Page 43: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 43/81

  mengerti struktur alam roh serta mengetahui cara-cara yang benar dalam peperangan

rohani. (Efesus 6 : 12)

6. Menggunakan Otoritas yang Tuhan berikan dalam hidupnya.

IV. Tiga Level Perisai Doa

1. Perisai Doa Level 1 (P1)

Pendoa syafaat pribadi gembala/pemimpin Adalah orang-orang terdekat/keluarga yang menerima

kepercayaan penuh, menerima segala yang menjadi pokok doa para gembala/pemimpin. P1

memiliki komitmen penuh dan kesiagaan setiap waktu.

2. Perisai Doa Level 2 (P2)

Pendoa syafaat yang tergabung dalam Tim Doa di gereja lokal Adalah orang-orang yang terpanggil

sebagai pendoa syafaat dan memiliki komitmen yang penuh mendoakan para pemimpin setiap

hari selama ± 1 jam. P2 menerima permohonan doa dari gembala secara umum. Sebagai Tim

Doa, P2 menggerakkan dan memobilisasi kegiatan doa di gereja lokal.

Page 44: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 44/81

3. Perisai Doa Level 3 (P3)

Setiap jemaat yang terbeban untuk mendoakan para pemimpin setiap hari dalam doa-doa

mereka. P3 juga dimobilisasi untuk mengikuti kegiatan-kegiatan doa di gereja lokal. P3 menerima

permohonan doa dari para gembala/pemimpin yang bersifat umum.

Yakobus 5:16Karena itu hendaklah kamu .......saling mendoakan, ...... Doa orang yang benar, bila dengan yakin

didoakan, sangat besar kuasanya.

Page 45: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 45/81

MEZBAH KELUARGA

I. Pendahuluan

  1. Pemulihan keluarga

  2. Pengertian tentang mezbah keluarga

 II. Tujuan Mezbah

  1. Mempersiapkan umat yang layak ( Luk 1:17, Kej. 6:9-22)

  2. Terjadinya pemulihan segala sesuatu ( Kis 3:21)

  3. Penggenapan rencana Allah abgi setiap keluarga (Matius 5:15)

 

III. Manfaat Mezbah Keluarga  1. Berkat berkat Allah tercurah ( Maz 128 & Maz 133 )

  2. Sebagai perisai bagi keluarga (Nehemia 7:3)

  3. Struktur Ilahi (Efesus 5:22-24, 6:1-9)

  4. Mezbah menjadikan keluarga kuat (Yoh 15:5-8)

  ( Berakar, bertumbuh dan berbuah )

 

Page 46: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 46/81

IV. Cara Melakukan Mezbah Keluarga

  1. Waktu disepakati bersama, pagi atau malam.

  2. Mezbah tidak perlu kaku (nonton film ttg kebangunan rohani, ppw)

  3. Doa dan pujian dapat dipimpin sesuai petunjuk suami. Sharing Firman

Tuhan oleh salah satu keluarga, sedangkan Firman Tuhan disimpulkan

oleh suami.

  4. Doa berkat dengan penumpangan tangan; suami kepada isteri dan anak.

Page 47: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 47/81

SAAT TEDUH PRIBADI

I. Pendahuluan

  1. Saat berdoa syafaat

  2. Keimanan

  3. Definisi saat teduh Waktu khusus setiap hari yang disediakan untuk bertemu dengan Tuhan, berbicara denganNya

dalam doa dan mendengarkan FirmanNya secara pribadi. 

II. Alasan Bersaat Teduh

  a. Markus 1 : 35 Teladan Yesus

  b. Ayub 7 : 17-18 Kerinduan hati Tuhan kepada kita

  c. Yesaya 55 : 3,6-8 Perintah Allah untuk mencari Allah selama masih

berkenan menanggapi.

  d. Matius 6:33 Mereka yang mengikuti Kristus dihimbau untuk

mendahulukan kerajaan Allah dan

kebenaranNya atas segala hal lain.

  e. Mazmur 90:14 Mengisi tangki rohani

Page 48: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 48/81

III. Bagaimana bersaat teduh

  Mazmur 5:4

  a. Daud mencari Allah terlebih dahulu pada “Pagi hari” sebelum

melakukan aktifitas yang lain.

  b. Daud berseru kepada Tuhan didalam “doa” ( Kolose 4:2)

  c. Daud memberikan persembahan bagi Tuhan berupa “Pujian &

Penyembahan”.

  d. Daud menunggu “Firman Tuhan” yang berarti :

  - Membaca Firman Tuhan

  - Merenungkan Firman Tuhan

  - Catatlah apakah ada : Perintah Tuhan. dosa yang ditegur, teladan

 yang diikuti, janji Tuhan, dll. 

IV. Manfaat saat teduh

  1. Meningkatkan kepekaan mendengar suara Tuhan (Yesaya 50 :4 )

  2. Merasakan kasih dan rahmat dari Tuhan ( Ratapan 3:22 - 23)

  3. Mengetahui rencana Tuhan bagi kita ( Yeremia 33 : 3 )

  4. Hubungan dengan Allah makin dekat ( Mazmur 145:18, Yak 4: 8a )

Page 49: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 49/81

  5. Rohani kita akan bertumbuh (Daniel 6:11, Mazmur 3:4) 

 V. Saran saran praktis

  1. Sebagai pemula, mulailah 15 menit dan terus berkembang

  2. Carilah tempat yang tenang, hindarilah suara suara yang bisa

mengganggu.  3. Tenangkan hati dan harapkan Tuhan.

  Tujuan saat teduh adalah untuk memenuhi kebutuhan kita akan Tuhan,

mengisi bejana rohani kita sebelum perjalanan pada hari itu.

  4. Bacalah Alkitab secara berurutan (anda bisa mulai dari kitab Mazmur

atau Yohanes atau keduanya masing masing satu pasal )

Page 50: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 50/81

PUJIAN & PENYEMBAHAN

I. Apakah Pujian Itu?

 Arti kata PRAISE (Pujian) dalam bahasa Ibrani:

1. TODAH = mengangkat tangan tanda amengucap syukur. Maz.50:232. YADAHA = Mengangkat tangan serta menikmati hadirat Allah. Maz.107:8, 15, 21, 23.3. HALLAL = Sangat bersukacita (Ledakan sukacita yang luarbiasa) dengan suara keras.4. ZAMAR = Memainkan alat musik (jenis bedawai), memuji dengan alat musik.

Maz.149:3, 150:3-4.

5. BARAK = Memberkati Allah karena Dialah sumber kesuksesan, kemakmuran, dankesuburan . Hak.5:3, Maz.72:13-15.

6. TEHILLAH = Puji-pujian pengagungan (bernyanyi dengan keras). Maz.33:1. Maz.149:6.7. SHABACH = Berteriak dengan keras dengan sorak kemenangan.

II. Mengapa Kita Memuji Tuhan?

1. Perintah Tuhan. Maz.1501:1.

2. Tuhan bersemayam diatas puji-pujian. Maz.22:4.

3. Ada kuasa didalam puji-pujian. Maz.149:6-9.

Teaching about Praise & Worship

Page 51: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 51/81

4. Adalah baik memuji Tuhan. Maz.29:2.

5. Karena layak DIa dipuji. Maz. 48:2, Wah.4:11.

6. Kita diciptakan untuk memuji Dia. Yes. 43:21.

III. Kapan Kita Memuji Tuhan?

1. Dalam keadaan gembira. Yak. 5:13.2. Dalam keadaan tertekan. Maz.42:6.

3. Disetiap waktu. Dipagi hari. Maz.57:9. Dimalam hari. Maz. 119:62. Siang malam. 1 Taw.9:33.

Disegala waktu. Maz.34:2.

IV. Bagaimana Kita Memuji Tuhan?

Dasar utama didalam kita memuji Tuhan adalah kita tidak memakai cara kita tetapi cara Tuhan. ALkitab banyak berbicara tentang cara-cara memuji Tuhan.

1. Mengangkat Tangan. Maz.63:5, Maz.134:3, Nehemia 8:6, Maz.141:2.

Mengapa mengangkat tangan?

a. Tanda penyembahan kita kepada Dia. 1 Sam.4:4 dan 1 Taw. 13:6 bentuk tangan yang mirip

dengan sayap malaikat Kerubim pada Tabut Perjanjian.

Page 52: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 52/81

b. Gambaran seorang bayi yang minta digendong atau dipeluk oleh bapanya.

c. Lebih mudah berkonsentrasi (terutama didalam doa).

d. Tanda keterbukaan hati kepada Tuhan (pekerjaanNya).

e. Menerima apa yang Tuhan kerjakan didalam hidup kita (sikap yang pasrah).

2. Bertepuk Tangan. Maz.42, 47:2, 2 Jaj.11:12. Didlaam tradisi bangsa Yahudi bertepuk tangan

bukanlah untuk sekedar memberi “beat” tetapi sebagai salah satu bentuk “make joyful noise”kepada Tuhan.

3. Memainkan Alat-alat Musik. MAz.105:3-5. Ditangan para penyembah dan pemazmur maka

alat-alat musik menjadi “Praise” dan bahkan bernubuatpun bisa menggunakan alat-alat musik. 1

Taw.25:1-3.

4. Berdiri. 2 Taw.5:13, Maz.134:1. Merupakan tanda hormat dan kesiap siagaan. Kalau kita duduk

maka kesiap siagaan itu menjadi berkurang dan pikiran bisa melayang-layang sehingga iblis bisa

menggunakan kesempatan itu untuk meltakkan kakinya. Ep.4:27. (Faathald).

Page 53: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 53/81

5. Membungkuk, sujud bertelut dan tertelungkup. Maz.95:6, Wah.19:4, Wah.4:10, Kej.19:1,

 Yes.55:14. Ini adalah bentuk-bentuk dari ekspresi kita didalam menyembah Dia.

6. Bernyanyi dengan suara yang keras. Maz.26:7. Bernyanyi dengan Bahasa Roh. 1 Kor.14:15.

7. Menari-nari. Maz.149:3, 150:4, 2 Sam.6:14-16, Kel.15:20-21. Tarian penyembahan.

8. Berteriak. Maz.47:7, Maz.35:27. Berteriak dalam bahasa Ibraninya HILLEL yaitu kata dasar

dari Halleluyah yang berarti berteriak dengan keras dengan penuh sukacita.

 V. Apakah Penyembahan Itu?

 Arti dasar yang membedakan puji-pujian dan penyembahan adalah:

Puji-pujian  : Masuk kedalam hadirat Allah.

Penyembahan  : Menikmati hadirat Allah.

Definisi Penyembahan :

1. Dialog intim dan penuh aksih antara Tuhan dan manusia yang dilakukan secara konstan

didalam kehidupan sehari-hari.

2. Pengungkapan hati mengenai kasih, penyanjungan dan puji-pujian bagi Tuhan.

3. Kemampuan untuk mengagungkan Tuhan dengan seluruh keberadaan kita, roh, tubuh dan jiwa.

Page 54: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 54/81

4. Orang di lakitab yang mengerti penyembahan yang dalam yaitu: Abraham. Kejadian 22:5.

 Ayub. Ayub 1:20. Daud. 2 Sam.12:20.

 A. Dasar-Dasar Firman Tuhan

Keluaran 15:20 Miryam memimpin seluruh bangsa Israel memuji akan kebesaran Allah Israel yang

sudah memenangkan peperangan. ”Sing ye to the Lord, for He had triumphed gloriously, thehorse and his rider hath he thrown into the sea”.

1. Kel.15:1. “…I will sing unto the Lord, for He hath triumphed gloriously, the horse and hisrider hath he thrown into the sea”. Pada saat ini Musa menyanyikan lagu kemenangan bagi

 Allah. Didalam lagu tersebut dikatakan bahwa Allah kita adalah pahlawan perang (ayat 3).

2. Yosua 5:13-14. Juga berbicara Allah panglima perang yang senang berperang.

3. 2 Taw.20:1-25. Juga menekankan bagaimana Allah yang berperang memberikan rahasianya

kepada nabiNya bahwa puji-pujian memegang peranan yang amat penting didalam

peperangan dan mengalahkan musuh.

Page 55: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 55/81

B. Teriakan (Memekik) Didalam Peperangan (The Shout In The Warfare)

1. Yosua 5:20. Yosua memimpn bangsa Israel menaklukkan tembok Yerikho dengan

berteriak (sorak-sorai).

2. Hak.7:20. Gideon bersama ke 300 tentaranya menaklukkan bangsa Median dengan teriakan

  (sorak-sorai).

Didalam kita berteriak kita tidak memfokuskan kepada musuh atau emosi tetapi kepada Tuhan

 yang sudah memberikan kemenangan atas situasi sekeliling kita.

Didalam keempat ayat ini kita melihat ada beberapa kelainan dari apa yang biasa kita lihat didalam

peperangan. Biasanya didalam peperangan fokus utama kita adalah musuh kita, tetapi kalau kita

didalam Tuhan fokus kita tidak lagi musuh tetapi Tuhan yang merupakan jawaban bagi persoalan

kita dan kemudian memuji Allah karena kasih setiaNya yang tidak berkesudahan.

C. Pujian Pengagungan Allah (The High Praise Of God)

 Maz.149:6. “Biarlah pujian pengagungan Allah ada dalam kerongkongan mereka”. Ini adalah satu-satunya ayat yang berbicara mengenai pujian pengagungan Allah dan ada tiga arti dari pujian ini:

1. Puji-pujian yang amat “mengangkat” (Intensive level of praise). Maksudnya ialah mungkin kita

semua pernah mengalami didlaam kebaktian dimana belum lama kita bernyanyi tiba-tiba

Page 56: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 56/81

  kita merasakan hadirat Allah begitu kuatnya dan membuat kita bebas menyembah dengan

merdeka.

2. Puji-pujian di Surga (Para Malaikat) bersatu dengan puji-pujian di bumi. Di Surga Malaikat memuji

  dan menyembah Tuhan 24 jam sehari, dan di Bumi ketika kita memuji Tuhan dengan sepenuh

  hati memberikan pujian (korban pujian) dan penyembahan maka gabungan dari puji-pujian

  itulah disebut pujian pengagungan Allah (sama-sama memuji dan mengagungkan Allah).

3. Pada bagian ketiga ini kita akan lihat lebih dalam mengenai apa yang terjadi di Alam Roh (heavenly)

  yaitu peperangan rohani.

Daniel 10:1-14  berbicara mengenai Daniel yang berdoa dan doanya itu sudah dijawab sejak

ia mengucapkannya namun iblis berusaha menyabot yang dari Tuhan itu. Melalui ayat ini kita

mengerti bahwa kuasa kegelapan menguasai seluruh langit dan bumi: Negara-negara, Kota-kota,Rumah Tangga bahkan individu.

Bermacam-macam bentuk peperangan rohani dapat kita lakukan misalnya: Doa, Puasa, dan

akhir-akhir ini Tuhan mulai menyatakan bahwa peperangan rohani juga dapat dilakukan melalui

puji-pujian.

Page 57: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 57/81

 Maz.149 berbicara mengenai puji-pujian dan pedang bermata dua atau Firman Allah. Inilah yang

iblis benci, karena selanjutnya ayat-ayat itu menyatakan bahwa iblis itu disiksa, dibelenggu dan

dihukum oleh puji-pujian dan firman Tuhan (Rahasia kebenaran/pengajaran). Dan akhirnya adalah

penginjilan terbuka, jiwa-jiwa diselamatkan, contoh:

Lukas 24:53. Mereka senantiasa berada di rumah Allah memuliakan Allah/Praising God.

Kis.2:41. Orang-orang yang menerima perkataanNya memberikan dirinya dibaptis dan apda hari

itu jumlah mereka bertambah kira-kira 3000 orang.

 Jadi tujuan puji-pujian rohani dalam peperangan rohani adalah penginjilan. Akibat mengikat,

membelenggu, dan menyiksa serta menghukum si iblis maka jiwa-jiwa dilepaskan dari cengkraman

iblis.

Kita hanya mengangkat panji puji-pujian yang tinggi dan dengan iman menyaksikan kuasa Allahdilepaskan dan firmanNya memenuhi seluruh bumi.

Yesaya 30:32. “Sebab setiap pukulan dengan tongkat penghajar yang ditimpakan Tuhan keatasnya(musushNya), akan diiringi rebana dan kecapi dan Ia akan berperang melawan Asyur dengan

 tangan yang diayunkan untuk peperangan”. Para pemain musik ayo gunakan alat-alatmu untuk

mengiringi Tuhan menghajar musuh.

Page 58: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 58/81

Yesaya 25:7. “Dan diatas gunung ini Tuhan akan mengoyakkan kain perkabungan yang diselubungkankepada suku bangsa dan tudung yang ditudungkan kepada segala bangsa-bangsa”. Dan lihat juga 2Korintus 4:3-4. Pada ayat diatas dikatakan “Gunung ini” Ini adalah guung Sion tempat puji-pujian.Gunung Musa adalah tempat pengorbanan (korban) sedangkan Sion adalah pusat musik , nyanyian

dan puji-pujian.

Yesaya 31:4. “..demikianlah Tuhan semesta alam akan turun berperang untuk mempertahankanGunung Sion dan buktinya”.

Yesaya 66:6. “Dengar, bunyi kegemparan dari kota, dengar, datangnya dari Bait Suci. DengarTuhan melakukan pembalasan kepda musuh-musuhNya”. Kegemparan apa yang terjadi? itu adalah

pujian pengagungan Allah yang keluar dari Bait Suci (Gereja Tuhan) diakhir zaman ini.

 Mazmur 144:1. Terpujilah Tuhan Gunung Batu ku, yang mengajar tanganku untuk bertempur

dan jari-jariku untuk berperang.” Tuhan ingin mempersiapkan dan melatih para pemusik danpemimpin pujian untuk masuk didlaam peperangan. Dia ingin melatih tangannya untuk bermain

piano, gitar, drum, biola, bass, juga suara, untuk apa? Masuk didalam peperangan dengan puji-

pujian pengagungan Allah dan menghancurkan musuh. Halleluyah.

Page 59: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 59/81

BAPTISAN AIR 

“Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan

 Anak dan Roh Kudus.”  Matius 28:19

1. Arti Baptisan

Baptisan merupakan sakramen yang harus dilakukan oleh orang-orang percaya.

Kata “baptis” berasal dari bahasa Yunani “bsptize, bapto” yang berarti:a. Meliputi seluruhnya dengan air (to cover wholly with water)

b. Mencelupkan sesuatu ke dalam cairan, kemudian mengeluarkannya kembali

c. Dibanjiri, dicelupkan, dan dibenamkan

2. Jenis-Jenis Baptisana. Baptisan Yohanes (Mat 3:11; Kis 19:3)

Disebut sebagai baptisan tradisional dimana orang-orang Yahudi dan non Yahudi yang bertobat

masuk ke dalam sekte Yudaisme Mesianik (pengharapan akan datangnya seorang Mesias). Mereka

disebut ‘Proselit’ dimana mereka berjanji untuk meninggalkan cara hidup kefir demi menantikan

pengharapan mesiank itu.

Teaching about Baptism

b B k d l T b h K (1 K 12 13 G l 3 27)

Page 60: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 60/81

b. Baptisan ke dalam Tubuh Kristus (1 Kor 12:13; Gal 3:27)

Baptisan ini terjadi pada saat kita bertobat dan lahir baru, Yesus masuk dalam hati kita dan kita

di masukkan ke dalam tubuh-Nya. itulah sebabnya kita harus menjadi bagian dari ekspresi tubuh

Kristus yaitu gereja lokal.

c. Baptisan Air (Mat 28:19)Inilah baptisan yang diperintahkan oleh Tuhan Yesus di dalam Amanat Agung, yaitu dalam nama

Bapa- Anak, dan Roh Kudus.

d. Baptisan Roh Kudus dan Api (Mat 3:11; Kis 2:4)

Digenapi pada hari Pentakosta, setelah kenaikan Tuhan Yesus ke Sorga.

3. Mengapa Kita Harus Dibaptis Air?a. Memenuhi kehendak Allah (Mat 3:15)

b. Mengikuti teladan Tuhan YesusMat 3:13-17)

c. Melakukan Amanat Agung Tuhan Yesus (Mat 28:19)

4 S B i

Page 61: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 61/81

4. Syarat-syarat Baptisan

a. Percaya dan bertobat (Kis 2:38-39)

 Artinya kita menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat secara pribadi. Hal ini dilakukan

dengan penuh kesadaran dan komitmen untuk menjadi murid Yesus.

b. Usia Pertanggung jawaban (Luk 2:22’ 27-28)Bayi dan anak-anak belum dapat mempertanggungjawabkan iman mereka. Usia yang diwajibkan

adalah akil balik (± 12 tahun ke atas)

5. Makna Baptisan Air 

a. Tanda kematian manusia lama, dan kebangkitan hidup baru bersama Kristus (Rm 6:2-4)

b. Tanda ketaatan akibat dari kelahiran baru dalam Kristus (2 Kor 5:17)

c. Sarana bagi setia orang percaya untuk menerima karunia-karunia Roh Kudus (Kis 2:38)d. Pernyataan kepada dunia bahwa kita adalah bagian dari Tubuh Kristus dan keluarga Allah (1 Kor

12:13; Ef 4:3-6)

BAPTISAN ROH KUDUS

Page 62: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 62/81

BAPTISAN ROH KUDUS

 Aku membaptis kamu dengan air, tetapi Ia akan membaptis kamu dengan Roh Kudus.” Markus 1:8

1. Hakikat Baptisan Roh Kudus

a. Roh Kudus dicurahkan sehingga memenuhi setiap pribadi murid-murid Yesus (Kis 2:2-4)

b. Tanda awalnya adalah berbahasa Roh. Kebenaran ini berlaku sampai hari ini (Kis 8:14-17)

c. Penggenapan janji Allah (Yoel 2:28-29)

2. Proses Menerima Baptisan Roh Kudus

a. Bertobat dan menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dn Juruselamat (Kis 2:38)

b. Memiliki rasa haus dan kerinduan akan Tuhan (Yoh 7:37-39)

c. Hidup dalam doa, pujian dan penyembahan (Filp 4:4-7)d. Menerima dengan iman dan bertindak (1 Yoh 5:14-15)

3. Dampak Baptisan Roh Kudus

a. Melengkapi kita dengan kuasa untuk menjadi saksi Kristus (Kis 1:8)

b. Mengubah kehidupan doa kita (Rm 8:26-27)

c. Membangun iman kita (1 Kor 14:4)

d M k ji d b h kit (1 K 14 15)

Page 63: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 63/81

d. Menyempurnakan pujian dan penyembahan kita (1 Kor 14:15)

e. Meningkatkan kepekaan rohani (1 Kor 14:2)

4. Hal-hal yang Menghalangi Pekerjaan Roh Kudus

a. Mendukakan hati Roh Kudus (Ef 4:30)

b. Memadamkan Roh Kudus (1 Tes 5:19)

c. Terikat oleh keduniawian (1 Yoh 2:15-17)

d. Terikat oleh kuasa-kuasa kegelapan (Mat 12:28-29)

JENIS JENIS PERSEMBAHAN

Page 64: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 64/81

Teaching about Giving 

 JENIS-JENIS PERSEMBAHAN

“Tetapi janganlah orang menghadap ke hadirat-Ku dengan tangan hampa.”

Keluaran 23:15

1. Persembahan Kolekte/Sukarela (Maz. 96:8; Maz. 23:5-6).

Persembahan ini sifatnya sukarela ketika kita datang dalam kebaktian baik hari Minggu, KKR,

Persekutuan, dll. Ketika kita lakukan ini akan menuai KEMURAHAN TUHAN.

2. Persembahan Syukur  (Mazmur 50:23).

Persembahan Syukur berbicara tentang Keselamatan, persembahan ini sifatnya sukarela. Persem-

bahan ini bisa: Berkat-HUT-Mujizat-Rumah Baru, dll. Ketika kita melakukan itu akan menuaiPERLINDUNGAN dari Tuhan.

3. Persembahan Diakonia (Amsal 28:27; Amsal 11:24; 2 Tesalonika 3:10).

Persembahan ini adalah untuk sosial dan diberikan kepada janda tua , anak yatim piatu, orang-

orang Jompo, orang-orang miskin, dll. Ketika kita melakukan ini akan menuai KESEJAHTERAAN.

4 P b h Kh /Mi i d P i jil (K l 35 21 I t 27 1 2 9 14 15)

Page 65: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 65/81

4. Persembahan Khusus/Misi dan Penginjilan (Keluaran 35:21, Imamat 27:1-2, 9, 14-15).

Persembahan untuk misi gereja, pembangunan gereja dan pekerjaan Tuhan, ketika mempersem-

bahkan ini kita akan menuai HARTA/PROPERTI bagi Kerajaan Allah, atau kita sedang memban-

 gun bait Allah (Kel. 35:3-35).

 Akibat orang-orang yang tidak peduli dengan rumah Tuhan Alkitab katakan demikian

“Itulah sebabnya langit menahan embunnya dan bumi menahan hasilnya” (Hagai 1: 9-10). 

5. Persembahan Kasih (1 Korintus 9:14).

Persembahan ini kita lakukan dengan sukarela diberikan untuk orang-orang kudus (Hamba Tuhan

- Pelayan Tuhan-Rohaniwan). Ketika kita melakukan persembahan ini akan menuai penghargaan.

6. Persembahan Nazar (Pengkhotbah 5:34).Persembahan sebagai nazar kepada Tuhan adalah persembahan yang kita berikan atas janji kita

kepada Tuhan, dan sifatnya adalah wajib dipenuhi, jika dilakukan menuai janji Tuhan.

7. Persembahan Sulung (Keluaran 13:2, Amsal 3:9, Ulangan 26:1-11).

Persembahan ini meliputi hasil pertama dan sifatnya wajib, bisa berupa: Anak Pertama, Gaji Per-

 tama, Laba Pertama, ketika kita melakukan akan menuai berkat bagi keturunan dan usaha kita.

Segala sesuatu yang pertama kita terima adalah buah sulung Tuhan tidak melihat nilainya tetapi

Page 66: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 66/81

Segala sesuatu yang pertama kita terima adalah buah sulung. Tuhan tidak melihat nilainya tetapi

Tuhan melihat sikap hati kita. Pada waktu kita memberikan buah sulung, artinya kita menghormati

Tuhan dan Tuhan akan menjaga serta mengatur semua milik kita. Jika kita menghormati Tuhan,

Tuhan akan menghormati kita.

8. Persembahan Persepuluhan (Maleakhi 3:10; Amsal 10:22, Matius 5:18).

Persembahan ini sifatnya wajib, yaitu 10% dari apa yang kita dapatkan. Berkat Tuhan yang kita

peroleh sesuai janji Tuhan, maka bagian kita 90% dan 10% dikembalikan kepada Tuhan. dengan

kata lain, semua penghasilan yang kita terima, 10% adalah milik Tuhan.

 

Kemana kita harus membawa persembahan persepuluhan? Ke rumah perbendaharaan Tuhan.

Rumah perbendaharaan adalah gereja lokal dimana kita mendapat makanan rohani. Tuhan meng-ingatkan hukum persepuluhan pada orang Israel supaya mereka dilepaskan dari kutuk. Jika kita

menghormati hukum-hukumnya Tuhan, maka :

a. Tingkap surga terbuka

b. Berkat berkelimpahan akan mengejar kita

c. Belalang pelahap akan dihardik malaikat Tuhan (ayat 11)

d Hasil tanahmu keuntungan bisnismu akan dijaga Tuhan

Page 67: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 67/81

d. Hasil tanahmu, keuntungan bisnismu akan dijaga Tuhan

e. Keluarga sampai anak cucu kita akan diberkati Tuhan

f. Segala bangsa akan menyebutmu berbahagia

 g. Dimana kita berada, Anda akan mendapatkan sahabat

Persembahan Persepuluhan hanya membuka tingkap-tingkap surga tetapi persembahan khusus

 yang membuat Anda dilimpahkan dengan kekayaan. Anda tidak bisa hidup dengan berkat ke-

limpahan tanpa tingkap-tingkap surga terbuka. Oleh sebab itu di kitab Maleakhi disebutkan dua

persembahan yaitu Persembahan Persepuluhan dan Persembahan Khusus.

“Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kep-

adamu.” ( Matius 6:33 )

PERSEMBAHAN BUAH SULUNG

Page 68: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 68/81

PERSEMBAHAN BUAH SULUNG

Bapak/ibu, Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus...

Sesuai dengan tuntunan Gembala Sidang, bahwa setiap awal tahun yang baru seluruh pemimpin,

pengerja dan jemaat diwajibkan membawa persembahan “BUAH SULUNG” .

 Apa itu persembahan “buah sulung” ?

 A. Persembahan “buah sulung” berbeda dengan persembahan “persepuluhan” 

1. Persembahan “persepuluhan”  adalah persembahan yang kita bawa ke rumah Tuhan setiap

bulan secara rutin dan terus menerus. Dan itu merupakan milik Tuhan dari sepersepuluh seluruh

pendapatan kita dalam bulan tersebut. (Maleakhi 3:10)

2. Persembahan “buah sulung”  adalah persembahan yang kita bawa ke rumah Tuhan setiap

awal tahun. Sebagai ucapan syukur atas segala berkat Tuhan yang disediakan bagi kita.

Nehemia 10:35 5 “Lagipula setiap tahun kami akan membawa ke rumah TUHAN hasil yang pertama

dari tanah kami dan buah sulung segala pohon.”

B Apa yang kita persembahkan kepada Tuhan sebagai persembahan “buah sulung”?

Page 69: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 69/81

B. Apa yang kita persembahkan kepada Tuhan sebagai persembahan buah sulung ?

Pada zaman Perjanjian Lama, seluruh bangsa Israel membawa persembahan buah sulung berupa

hasil bumi dan ternak mereka di bawa ke Rumah Tuhan.

Pada zaman sekarang (PB) umat Tuhan mempersembahkan persembahan “Buah sulung” ke Rumah

Tuhan (Gereja) berupa uang hasil usaha atau kerja kita.Berapa besar kita harus memberikan persembahan buah sulung? Ini relatif sesuai dengan kerelaan

Saudara. Sebagai gambaran : ada yang memberikan lebih dari persepuluhan, ada yang bahkan

memberikan seluruh hasil yang didapat sepanjang bulan.

C. Kemana kita mempersembahkan “buah sulung”?

Persembahan “buah sulung” kita persembahkan ke gereja di mana kita beribadah.Ulangan 12:6 “Ke sanalah harus kamu bawa korban bakaran dan korban sembelihanmu, persembahan

 persepuluhanmu dan persembahan khususmu, korban nazarmu dan korban sukarelamu, anak-anak

 sulung lembu sapimu dan kambing dombamu.”

Ingat : JANGAN MENGHADAP HADIRAT TUHAN DENGAN TANGAN HAMPA!

MEMBAWA PERSEMBAHAN PERSEPULUHAN

Page 70: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 70/81

MEMBAWA PERSEMBAHAN PERSEPULUHAN

 A. Mengapa kita harus membawa persembahan kepada Tuhan?

1. Karena itu merupakan perintah, ketetapan dan peraturan dari Tuhan sendiri.

2. Mengingat bahwa kita telah diselamatkan oleh pengorbanan Tuhan Yesus di atas kayu salib.

3. Mengakui dengan iman bahwa segala yang kita miliki berasal dari Tuhan.

4. Sebagai ungkapan rasa syukur kita kepada Tuhan atas berkat-berkat-Nya.

Keluaran 23:15b “.....tetapi janganlah orang menghadap ke hadirat-Ku dengan tangan hampa.” 

B. Bagaimana cara kita membawa persembahan kepada Tuhan?

1. Harus dengan ketaatan : membawa/memberi persembahan tepat seperti perintah Tuhan. Jangan dikurangi dan jangan ditunda-tunda.

2. Penuh rasa syukur : kita diberkati karena kita dipercaya Tuhan untuk mengelola dan

menikmati berkat-berkat-Nya

3. Dengan kerelaan hati : tidak dengan paksaan, artinya atas kesadaran sendiri karena tingkat

kerohanian yang sudah mantap.

4. Membawa dengan sukacita : tidak merasa terbebani.

2 Kor 9:6-7 “Camkanlah ini: Orang yang menabur sedikit akan menuai sedikit juga dan orang

Page 71: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 71/81

2 Kor. 9:6-7  Camkanlah ini: Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang

 yang menabur banyak, akan menuai banyak juga. Hendaklah masing-masing memberikan menurut

kerelaan hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena paksaan, sebab Allah mengasihi orang yang

memberi dengan sukacita.”

C. Melakukan Perintah dan Ketetapan Tuhan

Pada dasarnya bila kita membawa/memberi persembahan itu artinya kita sedang melakukan

perintah dan ketetapan Tuhan. Oleh sebab itu kita wajib melakukannya:

1. Dengan setia, segenap hati dan segenap jiwa

2. Melakukan karena perjanjian, dari pihak:

  Tuhan : Ia akan menjadi Allah kita

  Umat : kita akan menjadi umat kesayangan-Nya

Lukas 6:38 “Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, Yang digoncang

dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk

mengukur, akan diukurkan kepadamu.” 

D Bagian Allah dan Bagian umat-Nya

Page 72: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 72/81

D. Bagian Allah dan Bagian umat-Nya

Kita kita membawa/memberi persembahan kepada Allah, maka 2 pihak akan terlibat di dalamnya.

Pihak pertama, yaitu Allah dan pihak kedua adalah umatNya akan melakukan bagiannya masing-

masing.

Bagian Umat : membawa dan memberi persembahan dan korban-korban secara rutin.

Bagian Allah : “....dan Ia pun akan mengangkat engkau di atas segala bangsa yang telah

dijadikan-Nya, untuk menjadi terpuji, ternama dan terhormat. Maka

engkau akan menjadi umat yang kudus bagi TUHAN, Allahmu,.....“

(Ulangan 26:19)

E. Persembahan Persepuluhan Maleakhi 3:10 “ Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan,

 supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah

 Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai

berkelimpahan.”

1 Persembahan persepuluhan merupakan perintah Tuhan kepada umat-Nya untuk

Page 73: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 73/81

1. Persembahan persepuluhan merupakan perintah Tuhan kepada umat-Nya untuk

mengembalikan 10% dari seluruh hasil pendapatan bruto (kotor).

2. Kata “seluruh” berarti tidak boleh dikurangi.

3. Ke dalam rumah Tuhan artinya membawa persembahan ke tempat yang dipilih Tuhan.

(Ul 12:5)

4. Bila kita membawa persembahan persepuluhan, maka Tuhan akan membuka tingkap- tingkap langit untuk membecurahkan berkat-Nya kepada kita sampai berlimpah-limpah.

KARUNIA ROH KUDUS

Page 74: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 74/81

KARUNIA ROH KUDUS

“Kejarlah kasih itu dan usahakanlah dirimu memperoleh karunia-karunia Roh”

I Korintus 14:1a

1. Jenis-Jenis Karunia Roh Kudusa. Perkataan Hikmat

  Kemampuan istimewa untuk mengetahui pikiran Roh Kudus, sehingga memiliki wawasan

  dan hikmat.

b. Perkataan Pengetahuan/Marifat

  Kemampuan istimewa untuk menyerap pengetahuan tentang Allah .

c. Karunia Iman  Kemampuan istimewa untuk mengerti kehendak Tuhan.

d. Karunia Kesembuhan

  Kemampuan istimewa untuk hidup dalam tuntunan melakukan tindakan iman.

e. Karunia Mukjizat

  Kemampuan istimewa untuk bertindak sebagai pengantara bagi Allah.

Teaching about Gift of the Spirit

f. Karunia Nubuat

Page 75: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 75/81

 f. Karunia Nubuat

  Kemampuan istimewa untuk menerima dan menyampaikan pesan Tuhan kepada orang lain.

 g. Karunia Membedakan Bermacam-macam Roh

  Kemampuan yang memungkinkan kita mengenali jenis-jenis roh, dan membedakan antara

  yang berasal dari Tuhan, manusia, atau setan.

h. Karunia Berkata-kata dalam Bahasa Roh  Kemampuan untuk menerima serta menyampaikan pesan langsung dari Allah untuk jemaat

  -Nya melalui penyataan ilahi.

i. Karunia Menafsirkan Bahasa Roh

  Kemampuan istimewa untuk menangkap makna bahasa Roh.

2. Proses Memperoleh Karunia Roha. Membangun keintiman dengan Tuhan

b. Memperdalam pengertian akan firman Tuhan

c. Mengimani Tuhan ada di dalam hidup kita, bekerja di dalam dan melalui hidup kita untuk 

  melayani orang lain

d. Mempersembahkan roh, jiwa dan tubuh sebagai persembahan yang hidup, kudus dan

Page 76: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 76/81

d. Mempersembahkan roh, jiwa dan tubuh sebagai persembahan yang hidup, kudus dan

  berkenan kepada-Nya.

3. Aktivasi Karunia Roh

a. Mengobarkan roh kita dengan berdoa dalam bahasa roh

b. Menyatakan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat kitac. Minta hidup kita ditutup bungkus oleh kuasa darah Yesus

d. Tolak segala roh-roh agamawi, penyesat dan penipu

e. Taklukkan hati dan pikiran kepada Roh Kudus

f. Aktivasikan karunia dengan iman dan kasih

BUAH ROH KUDUS

Page 77: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 77/81

BUAH ROH KUDUS

Buah Roh Kudus adalah istilah Alkitab yang merangkum 9 sifat nyata dari hidup Kristen yang

sejati menurut rasul Paulus. Meskipun tertulis ada 9 sifat (atau “atribut”), tetapi istilah aslinyadalam bahasa Yunani untuk “buah” adalah kata tunggal, menegaskan bahwa hanya ada satu macam

“Buah”, dengan 9 sifat. Buah ini akan dihasilkan oleh mereka yang sungguh-sungguh bertobat, yang menjadi pengikut sejati Yesus Kristus. Sebaliknya, jika seseorang tidak menghasilkan buah ini,

ia bukanlah seorang Kristen sejati.

Buah Roh Kudus meliputi :

1. Kasih.Kasih “agape” menunjukkan kehendak hati yang murah hati dan tidak dapat dikuasai yang selalu

menginginkan kebaikan orang lain, tanpa peduli apa yang dilakukan orang itu. Merupakan kasih

 yang memberi yang diberikan cuma-cuma tanpa mengharapkan balasan dan tidak mempertim-

bangkan nilai pemberiannya. Agape menggambarkan kasih Allah yang tanpa pamrih kepada dunia

ini. Kata ini terutama dipakai oleh Paulus dalam suratnya yang pertama kepada jemaat di Korintus

Teaching about Fruit of the Spirit

pasal 13 menggambarkan pengorbanan, seperti yang dilakukan oleh Yesus Kristus dengan kema-

Page 78: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 78/81

pasal 13 menggambarkan pengorbanan, seperti yang dilakukan oleh Yesus Kristus dengan kema

 tiannya di kayu salib untuk menebus dosa manusia, yang tidak memegahkan diri:

Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.

Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah

dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karenakebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar

menanggung segala sesuatu. Kasih tidak berkesudahan.

2. Sukacita.

Kata Yunani untuk “sukacita” adalah chara, yang berasal dari kata charis, yaitu kata Yunani untuk

“rahmat” (lang-en|grace}}). Dalam kaitan ini, “sukacita” (chara) dihasilkan oleh “rahmat” (charis) Allah. Jadi ‘sukacita’ ini bukan kebahagiaan manusia yang sesaat saja, melainkan ‘sukacita sejati’

 yang bersumber dari Khalik kudus. Merupakan ekspresi dari Roh yang berkembang paling bagus

pada waktu kesusahan. Misalanya, dalam 1 Tesalonika 1:6, jemaat Tesalonika mengalami tekanan

berat akibat penganiayaan; tetapi di tengah kesusahan itu, mereka terus mengalami sukacita besar.

Sukacita karena TUHAN itulah perlindunganmu!

3. Damai sejahtera.

Page 79: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 79/81

j

“Damai sejahtera” ini merupakan hasil penyandaran pada hubungan dengan Allah. Damai ini ada-

lah keadaan istirahat yang tenang, dihasilkan dari mencari Allah, dan berlawanan dengan keadaan

“kacau balau” (chaos). Kata aslinya dalam bahasa Yunani “eirene” merupakan terjemahan dari kata

bahasa Ibrani “syalom” (shalom) yang merupakan ekspresi dari kepenuhan, kesempurnaan atau ke-

tenangan jiwa yang tidak dipengaruhi oleh keadaan ataupun tekanan dari luar. Kata eirene menegas-kan kekuatan keteraturan yang berlawanan dengan kekacaubalauan.

4. Kesabaran.

Kesabaran dalam bahasa Yunani aslinya “makrothumia” terdiri dari dua kata: makros, “panjang,”dan thumos “temperamen”, yang memberikan makna “kelunakan”, “mau menanggung”, “panjang

sabar”, “tabah”, “tahan menderita”. Juga termasuk dalam kata makrothumia ini kekuatan untukmenanggung aniaya dan perlakuan buruk. Menggambarkan orang yang memiliki kemampuan

untuk membalas dendam, tetapi sebaliknya memilih untuk menahan diri.

5. Kemurahan.

Kemurahan bukan hanya berlaku manis. Orang dapat berbuat murah hati tetapi tidak berperilaku

manis. Kelakuan manis lebih bermakna “dapat diterima”, sedangkan kemurahan merupakan

 tindakan yang bermanfaat bagi orang lain tanpa peduli tindakan sebelumnya. Kata christotes 

Page 80: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 80/81

y g g g p p y

merupakan perbuatan baik yang nyata, kelembutan dalam berlaku terhadap yang lain, bersikap

penuh rahmat.

6. Kebaikan

a. Keadaan atau kualitas untuk bersikap baik b. Kemuliaan perilaku; kebajikan

c. Perasaan manis, murah hati, ringan tangan

d. Bagian terbaik dari semuanya; Intisari; Kekuatan;

e. Karakter umum yang dikenali dalam kualitas atau perbuatan.

7. Kesetiaan.Kesetiaan adalah mendedikasikan diri kepada sesuatu atau seseorang, misalnya pasangan hidup,

atau suatu hal atau suatu kepercayaan/agama. Menjadi setia membutuhkan tekad pribadi untuk

 tidak menyimpang jauh dari komitmen atau janji. Tidak selalu mudah untuk menjadi setia. Iman

Kristen membutuhkan kepercayaan kepada Allah.

8. Kelemahlembutan.

Page 81: Profile GBI - PRJ.pdf

7/17/2019 Profile GBI - PRJ.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/profile-gbi-prjpdf 81/81

Dalam bahasa Yunani, prautes dikenal sebagai “kelembahlembutan”. New Spirit Filled Life Biblemendefinisikan kelemahlembutan sebagai “disposisi yang bertemperamen stabil, tenang, seim-

bang dalam roh, tidak sombong, dan dapat menguasai emosi. Kata ini diterjemahkan sebagai ‘kele-

mahlembutan,’ bukan merupakan indikasi kelemahan, melainkan kemampuan menguasai energi

dan kekuatan. Orang yang mempunyai kualitas ini mampu mengampuni kesalahan, memperbaikikekeliruan, dan menguasai jiwanya sendiri dengan baik.”

9. Penguasaan diri.

Kata Yunani “egkrateia” [engkrateia] bermakna “mempunyai kuasa atas” (kata dasar “krat-” sep-

erti pada kata “demokrat”, yang berarti “pemerintahan”), atau “kepemilikan atas kelakuan sendi-

ri.” Kata yang sama dipergunakan oleh rasul Petrus dalam suratnya yang kedua pasal 1:5-7:“Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menambahkan kepadaimanmu kebajikan, dan kepada kebajikan pengetahuan, dan kepada pengetahuan penguasaan diri,

kepada penguasaan diri ketekunan, dan kepada ketekunan kesalehan, 7 dan kepada kesalehan

kasih akan saudara-saudara, dan kepada kasih akan saudara-saudara kasih akan semua orang. “


Top Related