Download - Prinsip Pariwisata
![Page 1: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/1.jpg)
Pertemuan #3
Prinsip Pariwisata
Oleh Hadi WahyonoDosen Jurusan PWK-FT UNDIP
![Page 2: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/2.jpg)
Tujuan Pertemuan
• Mahasiswa dapat menjelaskan prinsip pariwisata yang melandasi pengertian tersebut.
![Page 3: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/3.jpg)
PRINSIP DASAR
![Page 4: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/4.jpg)
Pariwisata sebagai Kegiatan Perjalanan
![Page 5: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/5.jpg)
Prinsip-prinsip Dasar1. Subyek Pelaku
Subyek pariwisata adalah wisatawan (visitor) dan tuan rumah (hosts). Tanpa wisatawan, tidak akan terjadi kegiatan pariwisata. Wisatawan bertindak sebagai pihak yang membutuhkan pelayanan (demand). Tuan rumah adalah menyediakan pelayanan (supply).
2. PergerakanPergerakan dilakukan oleh wisatawan dari tempat asal mereka ke tempat tujuan wisata. Pergerakan ini dilakukan wisatawan dengan tujuan untuk mendapatkan kesenangan.
![Page 6: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/6.jpg)
Prinsip-prinsip Dasar3. Prinsip Kembali
Ketika wisatawan meninggalkan rumah, tempat tinggal, tempat bekerja dan tempat kehidupan mereka, haruslah dilandasi oleh bahwa mereka akan kembali ke asal mereka. Konsep ini merupakan akar pengertian kata pariwisata, yaitu perjalanan (wisata) dalam lingkaran: aku pergi dan kembali.
4. Prinsip MotivasiUntuk melakukan perjalanan wisatanya, wisatawan selalu dilandasi oleh motivasi tertentu, baik yang diungkapkan maupun tidak. Motivasi merupakan penggerak perjalanan mereka.
![Page 7: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/7.jpg)
Prinsip Pariwisata Sebagai Kegiatan Pelayanan
![Page 8: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/8.jpg)
Prinsip-prinsip Dasar5. Prinsip Hospitaliti
Hospitaliti merupakan fenomena sosial budaya yang meliputi penyediaan makanan, minuman dan akomodasi ditawarkan kepada tamu. Ini adalah elemen fundamental untuk pengembangan pariwisata, karena terkait dengan tindakan menerima dan diterima oleh seseorang dalam konteks domestik, publik atau komersial.
6. Prinsip PengalamanWisatawan melakukan perjalanan dalam rangka untuk mencari pengalaman baru. Pengalaman tersebut diperoleh melalui berbagai material dan jasa tidak berwujud yang diperoleh selama melakukan kegiatan pariwisata, yang menjadi pengalaman sensorik dan psikologis (tidak peduli apakah itu baik atau buruk).
![Page 9: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/9.jpg)
Kegiatan Pelayanan Dalam Pariwisata
![Page 10: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/10.jpg)
Kegiatan Pelayanan Penyediaan Makanan
![Page 11: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/11.jpg)
Prinsip-prinsip Dasar
7. Prinsip KomunikasiPariwisata adalah tindakan berkomunikasi. Wisatawan berinteraksi dengan orang lain dan juga dengan budaya lain. Tidak mungkin untuk melakukan perjalanan tanpa berkomunikasi dengan orang lain.
8. TeknologiSetiap jenis pariwisata akan memanfaatkan teknologi, bahkan jenis pariwisata yang terjadi di daerah alami atau berpenghuni. Komunikasi dan transportasi teknologi adalah yang paling penting dalam prinsip ini.
![Page 12: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/12.jpg)
PRINSIP TAMBAHAN
![Page 13: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/13.jpg)
Organisasi dan Pihak Yang Terlibat
![Page 14: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/14.jpg)
Prinsip-prinsip Tambahan1. Keberlanjutan
Pariwisata berkelanjutan, yaitu penggunaan sumber daya wisata dengan cara yang memungkinkan kelangsungan penggunaan harus dijamin. Hal ini dibagi menjadi sosial, keberlanjutan budaya, ekonomi dan lingkungan. Selain itu, kesinambungan politik dan psikologis harus dimasukkan meskipun ini adalah implisit dalam empat pertama.
2. Prinsip KesetaraanManusia, tidak peduli sosial atau tingkat kekayaan mereka, agama, warna dan ras, semuanya sama menurut hukum pariwisata dan harus diperlakukan demikian dalam hubungan manusia dan profesinya serta dalam ruang dan waktu.
![Page 15: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/15.jpg)
Prinsip-prinsip Tambahan3. Prinsip Supremasi Publik Dan Swasta.
Kehendak kekuasaan publik harus di atas kepentingan pribadi. Oleh karena itu, jika keinginan turis negatif akan mempengaruhi urutan dan keinginan dari kelompok sosial, seharusnya tidak diijinkan.
4. Prinsip Alteritas.Alteritas berarti menghormati perbedaan. Prinsip ini harus ada dalam hubungan pariwisata berkaitan dengan tuan rumah, di kalangan wisatawan dan di antara tuan rumah.
5. Prinsip Etika.Etika dipahami sebagai ilmu moral dan adat istiadat. Hal ini juga mengacu pada cara yang benar akting. Prinsip ini terkait dengan empat mata pelajaran: (a) profesi pariwisata, (b) wisatawan, (c) masyarakat lokal dan (d) otoritas publik.
![Page 16: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/16.jpg)
Referensi
• Goeldner, Charles R. dan J. R. Brent Ritchie. 2009. Tourism: principles, practices, philosophies. John Wiley & Sons Inc., Hoboken, New Jersey.
• Tribe, John. 2009. Philosophical Issues in Tourism. Channel View Publications, Bristol.
![Page 17: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/17.jpg)
Ada pertanyaan?Tidak Ada?
![Page 18: Prinsip Pariwisata](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022072106/5695d1d21a28ab9b029809ff/html5/thumbnails/18.jpg)
Alhamdulillah...
Terima Kasih