Download - Presentasi spanning tree protocol
AssalammualaikumWr. Wb…
Bekerja lebih keras tidak lebih efektif dari bekerja
lebih pintar.
Spanning Tree Protocol
Disusun Oleh : Juanda Esa PutraKelas : 12 TKJ 2No Induk Taruna : 9954409307Guru Pembimbing : Muhamad Fachri, S.Kom
Pengertian Spanning Tree Protocol
Spanning Tree Protocol (STP)
adalah protokol yang digunakan untuk
memastikan tidak adanya loop di suatu
jaringan.
Spanning Tree Protocol adalah
protokol yang terdapat di layer 2 OSI
yang berfungsi untuk memastikan tidak
adanya loop pada topologi pada
jaringan LAN.
Konfigurasi Spanning Tree Protocol
Membuat Skema Jaringan STP
1. Siapkan 3 buah Switch yang ada pada Device Box pada bagian Switches.
2. Siapkan 4 buah PC yang ada pada Device Box pada bagian End Devices.
3. Menghubungkan Kabel
Hubungkan keempat PC dan switch dengan menghubungkan
kabel straight yang berada di Device Box pada bagian Connections
lalu pilih Copper Straight-Over. Dengan ketentuan sebagai berikut :
PC 1 FastEthernet -> S2 FastEthernet 0/11
PC 2 FastEthernet -> S2 FastEthernet 0/18
PC 3 FastEthernet -> S2 FastEthernet 0/6
PC 4 FastEthernet -> S1 FastEthernet 0/3
Dan switch dengan switch menggunakan kabel Cross. Dengan
ketentuan sebagai berikut :
S2 FastEthernet0/2 -> S3 FastEthernet0/2
S2 FastEthernet0/1 -> S1 FastEthernet0/1
S1 FastEthernet0/2 -> S3 FastEthernet0/1
Sehingga Menjadi Seperti Ini :
4. Konfigurasi IP Address Pada PC
Klik PC yang ada di Logical workspace pilih desktop
pilih IP Configuration, lalu setting alamat IP Address tiap PC
yang berada dalam satu network dengan setingan IP
Address-nya :
PC 1
IP Address : 172.17.10.21
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default Gateway : 172.17.10.254
PC 2
IP Address : 172.17.10.22
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default Gateway : 172.17.10.254
PC 3
IP Address : 172.17.10.23
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default Gateway : 172.17.10.254
PC 4
IP Address : 172.17.10.27
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default Gateway : 172.17.10.254
Konfigurasi Switch1. Konfigurasi Switch 1, Switch 2, dan Switch 3 :
Klik Switch – CLI – Lalu ketikan syntax seperti dibawah ini :
Switch>enable
Switch#configure terminal
Enter configuration commands, one per line. End with
CNTL/Z.
Switch(config)#hostname S1
S1(config)#enable secret class
S1(config)#no ip domain-lookup
S1(config)#line console 0
S1(config-line)#password cisco
S1(config-line)#login
S1(config-line)#line vty 0 15
S1(config-line)#password cisco
S1(config-line)#login
S1(config-line)#end
%SYS-5-CONFIG_I: Configured from console by
console
S1#copy running-config startup-config
Destination filename [startup-config]?
Building configuration...
[OK]
2. Shutdown semua interface pada Switch 1, Switch 2 dan
Switch 3. Klik Switch – CLI – Lalu Ketikan syntax seperti
dibawah ini :
Untuk Switch 1 :
S1(config)#interface range fa0/1-24
S1(config-if-range)#shutdown
Untuk Switch 2 :
S2(config)#interface range fa0/1-24
S2(config-if-range)#shutdown
Untuk Switch 3 :
S3(config)#interface range fa0/1-24
S3(config-if-range)#shutdown
3. Mengubah Mode pada Switch 1 dan Switch 2 menjadi
Mode Access. Klik Switch – CLI – Lalu ketikan syntax seperti
dibawah ini :
Untuk Switch 1 :
S1(config)#interface fa0/3
S1(config-if)#switchport mode access
S1(config-if)#no shutdown
Untuk Switch 2 :
S2(config)#interface range fa0/6, fa0/11, fa0/18
S2(config-if-range)#switchport mode access
S2(config-if-range)#no shutdown
4. Mengubah Mode pada Switch 1, Switch 2 dan Switch 3 menjadi
Mode Trunk. Klik Switch – CLI – lalu ketikan syntax seperti
dibawah ini :
Untuk Switch 1 :
S1(config-if-range)#interface range fa0/1, fa0/2
S1(config-if-range)#switchport mode trunk
S1(config-if-range)#no shutdown
Untuk Switch 2 :
S2(config-if-range)#interface range fa0/1, fa0/2
S2(config-if-range)#switchport mode trunk
S2(config-if-range)#no shutdown
Untuk Switch 3 :
S3(config-if-range)#interface range fa0/1, fa0/2
S3(config-if-range)#switchport mode trunk
S3(config-if-range)#no shutdown
5. Konfigurasi Interface Address pada semua Switch. Klik Switch – CLI
– Lalu ketikan syntax seperti dibawah ini :
Untuk Switch 1 :
S1(config)#interface vlan1
S1(config-if)#ip address 172.17.10.1 255.255.255.0
S1(config-if)#no shutdown
Untuk Switch 2 :
S2(config)#interface vlan2
S2(config-if)#ip address 172.17.10.2 255.255.255.0
S2(config-if)#no shutdown
Untuk Switch 3 :
S3(config)#interface vlan3
S3(config-if)#ip address 172.17.10.3 255.255.255.0
S3(config-if)#no shutdown
6. Kemudian mengecek Show Spanning Tree yang sudah
dibuat. Klik Switch – CLI – Lalu Ketikan syntax dibawah
ini :
Untuk switch S1#show spanning-tree
Untuk switch S2#show spanning-tree
Untuk switch S3#show spanning-tree
7. Hasil Percobaan
Untuk mengecek apakah Simulasi Jaringan VTP
yang tadi sudah dibuat berjalan dengan baik atau tidak
dapat dilakukan dengan cara PING. Jika muncul tulisan
Reply from 172.17.10.21: bytes=32 time=1ms TTL=128
maka laptop telah terhubung dan terkoneksi dengan
baik.
Hasil tes dari PC 4 ke PC 1
PC>Ping 172.17.1.21
Sekian dan
Terimakasih
WassalamualaikumWr. Wb….