Download - PPT GIZI KEL 2
L/O/G/O
Masalah GiziBy : kelompok 2Aprilia
Ayu Pratiwi
Cici Aprilorensa
Clara Madona
Ekanita
Jenita Permatasari
Lelli
Contents
1
3
4
5
Ibu Hamil
Bayi
Balita
Remaja dan Dewasa
Ibu Menyusui2
Kekurangan gizi pada ibu hamil menimbulkan berbagai masalah gizi pada ibu hamil tersebut. Masalah gizi adalah gangguan pada beberapa segi kesejahteraan perorangan atau masyarakat disebabkan oleh tidak terpenuhinya kebutuhan akan zat gizi yang diperoleh dari makanan.
Menurut Soetjaningsih (1994;101) contoh akibat kekurangan gizi pada ibu hamil yakni:
• Kekurangan energi dan protein.
• Anemia gizi.
• Kekurangan gizi.
• Kekurangan seng (Zn).
• Kekurangan vitamin A.
• Kekurangan kalsium.
Ibu Hamil
Ibu Menyusui
Masalah gizi yang ditemui pada ibu menyusui antara lain:
• Anemia gizi• Kurang vitamin • Gangguan akibat kekurangan iodium (GAKI).• Kekurangan energi protein (KEP)• Kekurangan vitamin D
Bayi
Akibat gizi yang tidak seimbang
• Kekurangan energy dan protein (KEP) Berdasarkan penampilan yang ditunjukkan, KEP akut derajat berat dapat dibedakan menjadi tiga bentuk.
1. MarasmusPada kasus marasmus, anak terlihat kurus kering sehingga wajahnya seperti orang tua. Bentuk ini dikarenakan kekurangan energi yang dominan.
• Kwashiorkor
Anak terlihat gemuk semu akibat edema,
yaitu penumpukan cairan di sela- sela sel
dalam jaringan. Walaupun terlihat gemuk,
tetapi otot-otot tubuhnya mengalami
pengurusan (wasting ). Edema dikarenakan
kekurangan asupan protein secara akut
(mendadak), misalnya karena penyakit
infeksi padahal cadangan protein dalam
tubuh sudah habis.
• Marasmik-kwashiorkor
Bentuk ini merupakan kombinasi antara
marasmus dan kwashiorkor. Kejadian ini
dikarenakan kebutuhan energi dan protein yang
meningkat tidak dapat terpenuhi dari asupannya.
• ObesitasTimbulnya Obesitas dipengaruhi berbagai faktor, diantaranya faktor keturunan dan lingkungan. Tentu saja, faktor utama adalah asupan energi yang tidak sesuai dengan penggunaan. Menurut Aven-Hen (1992), obesitas sering ditemui pada anak-anak sebagai berikut:
• Anak yang setiap menangis sejak bayi diberi susu botol.• Bayi yang terlalu dini diperkenalkan dengan makanan
padat.• Anak dari ibu yang terlalu takut anaknya kekurangan
gizi.• Anak yang selalu mendapat hadiah cookie atau gula-
gula jika ia berbuat sesuai keinginan orangtua.• Anak yang malas untuk beraktivitas fisik.
Balita
Berbagai faktor yang secara tidak langsung mendorong terjadinya
gangguan gizi terutama pada anak Balita antara lain sebagai berikut:
• Ketidak tahuan akan hubungan makanan dan kesehatan dalam
kehidupan masyarakat sehari-hari sering terlihat keluarga yang
sungguh pun berpenghasilan cukup akan tetapi makanan yang
dihidangkan seadanya saja.
• Prasangka buruk terhadap bahan makanan tertentu banyak bahan
makanan yang sesungguhnya bernilai gizi tinggi tetapi tidak
digunakan atau hanya digunakan secara terbatas akibat adanya
prasangka yang tidak baik terhadap bahan makanan itu.
• Adanya kebiasaan atau pantangan yang merugikan berbagai
kebiasaan yang bertalian dengan pantang makan makanan tertentu
masih sering kita jumpai terutama di daerah pedesaan.
• Kesukaan yang berlebihan terhadap jenis makanan
tertentu. Kesukaan yang berlebihan terhadap suatu
jenis makanan tertentu atau disebut sebagai faddisme
makanan akan mengakibatkan tubuh tidak
memperoleh semua zat gizi yang diperlukan.
• Jarak kelahiran yang terlalu rapat
• Sosial Ekonomi
• Penyakit infeksi
Remaja dan Dewasa
• Obesitas
• Kurang Energi Kronis
• Anemia
L/O/G/O
Thank You!By : kelompok 2