Download - PERTEMUAN MINGGU KE-11
![Page 1: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/1.jpg)
PERTEMUAN MINGGU KE-11
SISTEM INPUT / OUTPUT
![Page 2: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/2.jpg)
DEVICE EKSTERNAL
Pembacaan di sisi manusia (screen, printer, keyboard)
Pembacaan disisi mesin (monitoring, control) Komunikasi (modem, NIC)
![Page 3: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/3.jpg)
MODUL I/O
Interface dengan CPU dan memori Interface ke satu atau lebih peripheral
![Page 4: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/4.jpg)
MODUL DAN FUNGSI MODUL I/O
Modul I/O 1. Interface dengan CPU dan memori 2. Interface ke satu atau lebih peripheral
Fungsi Modul I/O : 1. Control dan Timing 2. Komunikasi CPU 3. Device untuk komunikasi 4. Data Buffering 5. Deteksi Error
![Page 5: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/5.jpg)
LANGKAH-LANGKAH PENANGANAN I/O
1. CPU mengecek staus modul I/O Device2. I/O module mengirimkan statusnya3. Jika ready, CPU meminta transfer data4. I/O modul mengambil data dari device5. I/O modul transfer data ke CPU dalam variasi
output yang diinginakan
![Page 6: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/6.jpg)
METODE PENGAKSESAN SISTEM I/O
1. Memori Mapped I/O :
Piranti I/O dihubungkan sebagai lokasi memori virtual sehingga port I /O tergantung memori utama
Karakteristik : 1. Port I/O : menempati bagian tertentu pada bus alamat, diakses seolah-olah dari memori 2. Piranti Input : menjadi bagian dari memori yang memberi data ke bus data 3. Piranti Otput : menjadi bagian dari memori yang memiliki data di dalamnya.
![Page 7: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/7.jpg)
METODE PENGAKSESAN SISTEM I/O
2. I/O Mapped I/O :
Piranti yang dihubungkan sebagai lokasi terpisah dari lokasi memori, sehingga port I/O tidak tergantugn pada keadaan memori utama
Karakteristik : 1. Port I/O :tidak tergantung memori utama 2. Transfer Informasi : di bawah sinyal kontrol dengan I/O 3. Operasi I/O : tergantung sinyal kendali dari CPU 4. Jenis Instruksi : Instruksi I/O dan Instruksi Memory 5. Ruang memori dan ruang alamat I/O bisa saja memiliki alamat yang sama 6. Lebih cepat dan efesien
![Page 8: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/8.jpg)
METODE OPERASI SISTEM I/O
1. I/O Terprogram
CPU mengendalikan operasi I/O secara keseluruhan dengan menjalankan serangkaian instruksi I/O dengan program tertentu
Karakteristik :1. Terdapat program untuk memulai-mengarahkan-
menghentikan operasi I/O 2. Membutuhkan perangkat keras register Register status, register buffer register point buffer dan register counter data 3. perlu waktu proses yang menyita waktu pemanfaatan
CPU
![Page 9: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/9.jpg)
METODE OPERASI SISTEM I/O
2. I/O Instruksi (Demand Driven)
CPU akan bereaksi ketika suatu piranti mengeluarkan
permintaan untuk pelayanan Karakteristik : 1. Lebih efesian dalam pemanfaatan CPU 2. Menunggu interupsi dari piranti I/O 3. Ada 2 metode pemilihan prioritas layanan :
polling dan vector interrupt
![Page 10: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/10.jpg)
3. Direct Memory Access (DMA) Metode transfer data secara langsung antara memori
dan piranti dan pengendalian CPU Hanya dapat dilakukan pada piranti I/O berkecepatan
tinggi dan mampu mentransfer data besar dalam waktu singkat
Metode :1. CPU hanya menginisialisasi saluran DMA2 DMA Controller mengendalikan transfer data
dengan cara : skema transfer blok DMA dual port dan skema transfer DMA cycle stealing
METODE OPERASI SISTEM I/O
![Page 11: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/11.jpg)
TRANSFER DATA PADA SISTEM I/O
1. Format Transfer
a. Paralel : semua bit pada karakter dikirim secara bersamaan
dalam batas waktu tranmisi tertentu
b. Serial : data dikirm secara berurutan dalam satu baris
komnikasi tunggal, sehingga antara pengirim dan
penerima harus membagi batas waktu pengiriman
karakter menjadi beberapa sub interval pengiriman
Transfer paralel lebih cepat karena memiliki saluran tranmisi yang banyak, tapi tidak bisa diterapkan pada jarak yang terlalu panjang, karena dapat terjadi interfensi anatar saluran
![Page 12: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/12.jpg)
TRANSFER DATA PADA SISTEM I/O
2. Mode Transfera. Synchronous :
Kecepatan piranti I/0 yang bervariasi sedang data yang dikirim secar serial dan bergantian dalam periode yang sudah diterapkan, maka kecepatan transfer di set pada piranti I/O dengan kecepatan rendah
b. AsynchronousProses back and forth dalam meneruskan sinyal kendali dari pengirim ke penerima
![Page 13: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/13.jpg)
INTERFACING I/O
Suatu alat yang digunakana untuk menghubungkan suatu piranati dengan CPU melalui BUS
Fungsi Umum:Mensinkronkan data transfer antara CPU dan piranti I/O
![Page 14: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/14.jpg)
INTERFACING I/O
Fungsi Detail :1. Penyedia status piranti I/O bagi CPU
2. Memiliki kemampuan interupsi / DMA3. Mampu mentransfer instruksi CPU ke piranti
4. Mampu berfungsi sebagai buffer storage data transfer 5. Mampu melakukan pengujian kesamaan data 6. Mampu mendecode dan mengencode data
7. Memiliki fasilitas khusus: Konversi data paralel ke serial, Encoding karakter F1,F2
BACKSPACE, DELETE dan lain-lain8. Menyediakan sinyal status operasi
![Page 15: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/15.jpg)
INTERFACING I/O
Komponen Utama :1. Device Dependent :bagian yang melayani piranti2. Device Independet :bagian yang menghubungkan
unit interface ke bus sistem
![Page 16: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/16.jpg)
INTERFACING I/O
Strukrur Interface :1. Register : Kendali (CR) :mencatat instruksi dan informasi dalam piranti Status (SR) : mencatat status piranti dan mengeluarkan
pesan kesalahan Data Input (IDR) dan Data Ouput : sebagai buffer data untuk
operasi input dan output2. BUS Receiver : menangani data input Transciever : sirkuit bidirectional data menangani input
maupun output Driver / Buffer Bus : sirkuit tri state yang menyimpan
informasi bus
![Page 17: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/17.jpg)
SISTEM PROSESOR I/O
General Purpose komputer yang berisi sejumlah saluran DMA, CPU tersendiri dan menjalankannya secara paralel
Fungsi : Sebagai piranti front end yang menangani setiap aspek I/O dan menyediakan pengendali I/O khusus yang disebut I/O Channel
![Page 18: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/18.jpg)
SISTEM PROSESOR I/O
Instruksi IOP :1. Instruksi Transfer Data Input (pembacaan), Output (penulisan) dan membaca
informasi status2. Instruksi General Purpose
Instruksi aritmatika, logika, percabangan (konversi, prioritas operasi, evaluasi alamat, jump instruksi)
3. Instruksi KendaliInstruksi untuk menangani fungsi piranti I/O khusus yang tidak terlibat dalam transfer data contoh : memindahkan head R/W untuk menentukan lokasi track dan record pada disk
![Page 19: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/19.jpg)
SISTEM PROSESOR I/O
Mode IOP :1. Single Shared BUS Setiap IOP mengendalikan sejumlah piranti I/O
tertentu yang tetap2. Switching Matriks BUS
Pensklaran yang memungkinkan transfer bersamaan antara I/O dan modul memori
![Page 20: PERTEMUAN MINGGU KE-11](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082712/568144c8550346895db1904d/html5/thumbnails/20.jpg)
SISTEM PROSESOR I/O
Format Instruksi IOP :1. Field Opcode : representasi jenis operasi2. Field Alamat Memori : alamat awal blok memori
yang digunakan untuk transfer
3. Field Word Count : jumlah word yang harus ditransfer
4. Field Kendali : untuk fungsi-fungsi piranti I/O khusus
5. Filed Status : untuk tujuan komunikasi dan pencatatan