Download - Pertemuan ii angka indeks
18 FEBRUARI 2013
PENGERTIAN
Angka indeks adalah angka yang dipakai
sebagai alat perbandingan antara kegiatan
yang sama (produksi, ekspor, hasilyang sama (produksi, ekspor, hasil
penjualan, jumlah uang beredar, dan lain
sebagainya) dalam kurun waktu yang
berbeda.
KEGUNAAN ANGKA INDEKS
• Untuk mengetahui maju mundurnyakegiatan atau usaha yang dilaksanakan
• Dalam sosiologi, angka indeks digunakanuntuk menghitung perubahan pendudukuntuk menghitung perubahan penduduk
• Dalam psikologi, angka indeks digunakanuntuk menghitung perubahankecerdasan (IQ)
Ciri khas dari angka indeks ini adalahperhitungan rasio (pembagian),dimana hasil rasio tersebut selaludikalikan dengan bilangan 100 untukmenunjukkan perubahan tersebutmenunjukkan perubahan tersebutdalam persentase. Dengan demikian,basis dari angka indeks apapun selalu100.
Contoh:
Harga beras di Gunungsitoli adalah Rp8.500,-/kg pada tahun 2010. Sedangkansetahun berikutnya menjadi Rp 10.000,-/kg, maka harga beras di Gunungsitoli tahun2011 menjadi (10.000:8.500 ) × 100% = 2011 menjadi (10.000:8.500 ) × 100% = 117,65% dari harga beras pada tahun 2010.
Dengan perkataan lain, harga beras diGunungsitoli pada tahun 2011 mengalamikenaikan sebesar 17,65 % dari tahunsebelumnya.
Di dalam membuat angka indeksdiperlukan dua macam waktu yaitu:
Waktu/tahun dasar (base period) yaituwaktu dimana suatu kegiatan/kejadiandipergunakan untuk dasar perbandingandipergunakan untuk dasar perbandingan
Waktu/tahun yang bersangkutan atausedang berjalan (current period) waktudimana suatu kegiatan akandiperbandingkan terhadap kegiatanpada waktu dasar.
Beberapa syarat yang perlu diperhatikan dalammenentukan waktu/tahun dasar adalah:1. Waktu sebaiknya menunjukkan keadaan
perekonomian yang stabil, dimana harga tidakberubah dengan cepat sekali.
2. Tidak terlalu jauh dari tahun-tahun yang hendakdiperbandingkan.
3. Berdasarkan tahun/periode yang dianggappenting, misalnya saja jika suatu perusahaanpenting, misalnya saja jika suatu perusahaandalam membuat indeks produksi atau hasilpenjualan menggunakan waktu dasar pada saatdirektur produksi/pemasaran yang barudiangkat.
4. Waktu dimana tersedia data untuk keperluantimbangan. Hal ini biasanya juga tergantungkepada tersedianya biaya untuk melakukanpenelitian (pengumpulan data).
MACAM-MACAM ANGKA INDEKS• Angka Indeks Harga (Price Index , P)
Mengukur perubahan harga barang
Misalnya: Indeks Harga Konsumen
Indeks Harga Perdagangan BesarIndeks Harga Perdagangan Besar
Indeks Nilai Tukar Petani
• Angka Indeks Jumlah (Quantity Index, Q)
Mengukur jumlah/kuantitas suatu barang yang diproduksi, dikonsumsi maupun dijual
Misalnya: Indeks Produksi Beras
Indeks Konsumsi Kedelai
• Angka Indeks Nilai (Value Index, V = P × Q)
Perubahan nilai dari suatu barang, baik yang dihasilkan diimpor maupun diekspor
Misalnya: Indeks nilai impor beras
Indeks nilai ekspor kopra
SISTEMATIKA ANGKA INDEKS
ANGKA INDEKS
ANGKA INDEKS TERTIMBANG Angka Indeks Agregatif
ANGKAANGKA INDEKS SEDERHANA/TIDAK TERTIMBANG
rata Relatif
Angka Indeks AgregatifTertimbang- Laspeyres- Paasche- Irving Fisher- Drobisch- Marshall – Edgeworth-Walsh
Angka Indeks Rata-rata Relatif Tertimbang
Angka Indeks Harga Angka Indeks Kuantitas Angka Indeks Nilai
TIDAK TERTIMBANG Angka Indeks Relatif Sederhana Angka Indeks Agregatif
Sederhana
ANGKA INDEKS RELATIF SEDERHANA
Dikenal juga dengan unweighted index yaituindeks yang tanpa memperhitungkan bobotsetiap barang dan jasa.
1. Angka Indeks Harga Relatif Sederhana1. Angka Indeks Harga Relatif Sederhana
Menunjukkan perkembangan harga relatifsuatu barang dan jasa pada tahun berjalandengan tahun dasar, tanpa memberikanbobot terhadap kepentingan barang danjasa.
100.0
0P
PP n
n
Contoh:Berikut adalah hargarata-rata rokok per batang merk “X” di
TahunHarga per
batang (Rp)
2000 185,82
Rumus:
batang merk “X” diIndonesia . Hitunglahangka indeks hargarelatif sederhanadenganmenggunakan tahundasar 2000
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
185,82
293,15
270,44
295,95
262,06
251,58
235,79
241,60
TahunHarga per batang
(Rp)Indeks
2000
2001
2002
2003
2004
185,82
293,15
270,44
295,95
262,06
100
157,76
145,54
159,27
141,032004
2005
2006
2007
262,06
251,58
235,79
241,60
141,03
135,39
126,89
130,02
Dari tabel diatas, harga rokok per batang pada tahun 2007
lebih tinggi 30,02 % dibandingkan dengan tahun 2000
2. Angka Indeks Kuantitas Relatif Sederhana
Menunjukkan perkembangan kuantitasbarang dan jasa dibandingkan dengan tahunatau periode dasarnya. Indeks kuantitassederhana dihitung tanpa memberikanbobot pada setiap komoditas, karenabobot pada setiap komoditas, karenadianggap masih mempunyai kepentinganyang sama.
Rumus:
100.0
0Q
QQ n
n
Contoh:Berikut adalah produksi rokok merk “X” diIndonesia. Hitunglah angka indeks kuantitas relatif sederhana dengan menggunakan tahun dasar 2000.
Tahun Produksi (batang)
2000 218.9872000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
218.987
210.675
230.980
198.330
202.310
220.000
230.000
237.000
TahunProduksi
(batang)Indeks
2000
2001
2002
2003
2004
218.987
210.675
230.980
198.330
202.310
100
96,20
105,48
90,57
92,382004
2005
2006
2007
202.310
220.000
230.000
237.000
92,38
100,46
105,03
108,23
Dari indeks kuantitas, terlihat bahwa produksi yang lebih
kecil dari 2000 adalah tahun 2003 dan 2004. Produksi
selama 2000 – 2007 mengalami kenaikan tertinggi 8,23%.
3. Angka Indeks Nilai Relatif Sederhana
Menunjukkan perkembangan nilai (hargadikalikan dengan kuantitas) suatu barangdan jasa pada suatu periode denganperiode atau tahun dasarnya.
Rumus:Rumus:
100..
.
00
0QP
QPV nn
n
Contoh:Berikut adalah harga dan produksi rokok merk “X” di Indonesia. Hitunglah angka indeks nilaimenggunakan tahun dasar 2000.
TahunHarga per
batang (Rp)
Produksi
(batang)
2000 185,82 218.9872000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
185,82
293,15
270,44
295,95
262,06
251,58
235,79
241,60
218.987
210.675
230.980
198.330
202.310
220.000
230.000
237.000
TahunHarga per
batang(Rp)
Produksi
(batang)Nilai Indeks
2000
2001
2002
2003
2004
185,82
293,15
270,44
295,95
262,06
218.987
210.675
230.980
198.330
202.310
40.692.164,34
61.759.376,25
62.466.231,20
58.695.763,50
53.017.358,60
100
151,77
153,51
144,24
130,292004
2005
2006
2007
262,06
251,58
235,79
241,60
202.310
220.000
230.000
237.000
53.017.358,60
55.347.600,00
54.231.700,00
57.259.200,00
130,29
136,02
133,27
140,71
Dari indeks nilai dapat diketahui bahwa penerimaan darirokok meningkat 2% untuk tahun 2001 – 2002, sedangselama periode 2006 – 2007 penerimaan meningkat 7%.
ANGKA INDEKS AGREGATIF SEDERHANA
Angka indeks ini menekankan agregasi yaitu barangdan jasa lebih dari satu.
1. Angka Indeks Harga Agregatif Sederhana
Angka indeks yang menunjukkan perbandinganantara jumlah harga kelompok barang dan jasapada periode tertentu dengan periode dasarnya.
Rumus:100.0
o
n
n P
PP
Contoh:Hitunglah indeks harga agregatif sederhana dari 6 jenismakanan yang biasa dikonsumsi, menggunakan tahundasar 1995.
Jenis 1995 2005
Barang Harga Harga
RotiRoti 1000 1200
Telur 1200 1100
Susu 1000 1200
Apel 1600 1700
Jeruk 1500 1650
Kopi 1300 1400
Jenis 1995 2005
Barang Harga Harga
Roti 1000 1200
Telur 1200 1100
Susu 1000 1200
Apel 1600 1700
Jeruk 1500 1650
Angka Indeks harga
Agregatif sederhana
100.95
05
0595
P
PP
100.7600
8250
Jeruk 1500 1650
Kopi 1300 1400
Total 7600 8250
Angka indeks tahun 2005 berdasarkan tahun dasar 1995 adalah 108,55 artinya selama 10 tahun dari 1995 – 2005 harga untuk ke enam jenis makanan diatas meningkatsebesar 8,55%.
7600
55,108
2. Angka Indeks Kuantitas Agregatif Sederhana
Angka indeks yang menunjukkan perbandinganantara jumlah kuantitas kelompok barang danjasa pada periode tertentu dengan periodedasarnya.
Rumus:
100.0
o
n
n Q
Contoh:Hitunglah indeks kuantitas agregatif sederhana dari 6 jenis makanan yang biasa dikonsumsi oleh keluarga, menggunakan tahun dasar 1995.
Jenis 1995 2005
Barang Kuantitas Kuantitas
Roti 50 55Roti 50 55
Telur 26 20
Susu 102 130
Apel 30 40
Jeruk 40 41
Kopi 12 12
Jenis 1995 2005
Barang Kuantitas Kuantitas
Roti 50 55
Telur 26 20
Susu 102 130
Apel 30 40
Jeruk 40 41
Angka Indeks KuantitasAgregatif sederhana
100.95
05
0595
Q
100.260
298
Jeruk 40 41
Kopi 12 12
Jumlah 260 298
260
62,114
Indeks tahun 2005 berdasarkan tahun dasar 1995 adalah 114,62artinya selama 10 tahun dari 1995 – 2005 jumlah untuk ke enam jenis makanan yang dikonsumsidiatas meningkat sebesar 14,62%.
3. Indeks Nilai Agregatif Sederhana
Indeks nilai agregatif sederhana menunjukkanperkembangan nilai (harga dikalikan dengankuantitas) sekelompok barang dan jasa padasuatu periode dengan periode atau tahundasarnya. dasarnya.
Rumus:
100..
.
00
0
QP
QPV nn
n
Contoh:
Hitunglah indeks nilai agregatif sederhana dari6 jenis makanan yang biasa dikonsumsi olehkeluarga, menggunakan tahun dasar 1995.
Jenis 1995 2005
Barang Harga Kuantitas Harga KuantitasBarang Harga Kuantitas Harga Kuantitas
Roti 1000 50 1200 55
Telur 1200 26 1100 20
Susu 1000 102 1200 130
Apel 1600 30 1700 40
Jeruk 1500 40 1650 41
Kopi 1300 12 1400 12
Jenis 1995 2005
Barang Harga Kuantitas Nilai Harga Kuantitas Nilai
Roti 1000 50 50000 1200 55 66000
Telur 1200 26 31200 1100 20 22000
Susu 1000 102 102000 1200 130 156000
Apel 1600 30 48000 1700 40 68000Apel 1600 30 48000 1700 40 68000
Jeruk 1500 40 60000 1650 41 67650
Kopi 1300 12 15600 1400 12 16800
Jumlah 306800 396450
22,129100.306800
396450100.
.
.
00
0
QP
QPV nn
n
Angka Indeks Nilai Agregatif sederhana
Indeks tahun 2005 berdasarkan tahun dasar 1995Indeks tahun 2005 berdasarkan tahun dasar 1995adalah 129,22 artinya selama 10 tahun dari 1995 –2005 nilai untuk ke enam jenis makanan yangdikonsumsi diatas meningkat sebesar 29,22%.
KESIMPULANKESIMPULAN
100.0
0P
PP n
n 100.
0
0
P
PP
n
n
MacamnyaAngka Indeks Relatif/
Angka Indeks Sederhana
Angka IndeksAgregatif
Sederhana
Indeks Harga
ANGKA INDEKS SEDERHANA/TIDAK TERTIMBANG
100.0
0Q
QQ n
n 100.
0
0
Q
n
n
100..
.
00
0QP
QPV nn
n 100.
.
.
00
0
QP
QPV nn
n
IndeksKuantitas
Indeks Nilai
TUGAS IITUGAS II
1. Berikut adalah harga rata-rata dan produksi sepatumerk “A”. Hitunglah: a. Angka indeks harga relatif sederhanab. Angka indeks kuantitas relatif sederhanac. Angka indek nilai relatif sederhana
Tahun Harga per sepatu (Rp) Produksi
2006 111.000 3602006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
111.000
116.000
123.000
125.000
135.000
136.000
140.000
360
365
374
376
380
381
392
Gunakan tahun 2006 sebagai tahun dasar
2. Berikut adalah daftar harga dan banyak barang yang dipesan oleh sebuah fotokopy. Hitunglah: a. Angka indeks harga agregatif sederhanab. Angka indeks kuantitas agregatif sederhanac. Angka indek nilai agregatif sederhana
JenisBarang
Tahun 2008 Tahun 2012
HargaBanyakBarang
HargaBanyakBarangBarang Barang
Kertas Folio 32000 72 37000 90
Kertas letter 30000 40 35000 55
Kertas A4 29000 36 32000 50
Pulpen 15000 30 20000 32
Penggaris 8000 25 13000 28
Buku Tulis 40000 50 45000 60
Gunakan tahun 2008 sebagai tahun dasar