Download - Perkembagan anak usia 0-5 tahun
PERKEMBANGAN ANAK USIA 0-5 TAHUN
KELOMPOK 1
ANDA SELLA PERMATA
ANISSA NIA W
DANI JAKASILA
RENA MAILANI
Perkembangan ... ?
Perkembangan ≠ Pertumbuhan
Pertumbuhan :Peningkatan jumlah dan besar sel diseluruh bagian tubuh. Pertambahan ukuran fisik dan dimensi, berkaitan dengan perubahan kuantitatif.Sesuai dengan pertambahan usia
Perkembangan : Perubahan secara berangsur-angsur dan bertambah sempurnanya fungsi alat tubuh, meningkat dan meluasnya kapasitas seseorang melalui pertumbuhan, kematangan, atau kedewasaan, dan pembelajaran. (wong, 2000).Berhubungan dengan kualitatif.
• Bervariasi tiap individu dalam batas tertentu• Perkembangan bayi ditandai dengan adanya
perubahan dari aktivitas yang tidak terkendali menjadi suatu aktifitas yang terkendali.
• Pada keadaan normal, proses bertambahnya keterampilan baru dapat diprediksi urutan serta waktunya.
milestones development/denver• Proses pematangan sistem syaraf pusat
dasar neurophysiologic untuk mencapai tahap perkembangan milestones yang baru
Tahapan Perkembangan
Aspek Perkembangan1. Motorik Kasar2. Motorik Halus3. Bahasa4. Pengamatan5. Sosial
Perkembangan Motorik Kasar• Motorik adalah keseluruhan proses yang terjadi pada
tubuh manusia, yang meliputi proses pengendalian (koordinasi) dan proses pengaturan (kondisi fisik) yang dipengaruhi oleh faktor fisiologi dan faktor psikis untuk mendapatkan suatu gerakan yang baik.
• Motori kasar merupakan suatu aktivitas motorik yang mencakup keterampilan otot-otot besar, gerakan ini menuntut kekuatan fisik dan keseimbangan, serta kematangan dalam koordinasi.
• Perkembangan Motorik Kasar:- Memungkinkan untuk bergerak dari satu tempat ke
tempat lain.- Motorik kasar merupakan area terbesar dalam
perkembangan di usia batita (bawah tiga tahun). Diawali dengan kemampuan berguling, duduk, merangkak, berjalan,berlari, melompat dan melempar.
Perkembangan Motorik Halus
Pengorganisasian penggunaaan sekelompok otot kecil seperti jari-jari dan tangan, yang sering membutuhkan kecermatan dan koordinasi dengan tangan, keterampilan yang mencakup pemanfaatan menggunakan alat-alat untuk megerjakan suatu objek. (Sumantri, 2005)
Contoh: memegang sendok untuk makan
Perkembangan BahasaPerkembangan bahasa dibagi menjadi dua periode besar,
yaitu periode Prelinguistik (0-1 tahun) dan linguistik (1-5 tahun). Mulai periode linguistik inilah mulai muncul hasrat anak mengucapkan kata yang pertama.
Periode Linguistik dibagi menjadi tiga fase besar:1. Fase Satu kata (Holofrase):mempergunakan satu kata
untuk menyatakan pikiran yang kompleks. (ex: duduk)2. Fase lebih dari satu kata: muncul pada anak berusia
sekitar 18 bulan. Anak sudah mampu membuat kalimat sederhana terdiri dari dua suku kata.
3. Fase differensiasi: merupakan periode terakhir di masa balita, yang berlangsung antara usia dua setengah hingga 5 tahun. Keterampilan berbicara anak mulai lancar
Perkembangan BahasaTahap perkembangan bahasa menurut Willem Stern dan
Clara Stern, ibagi menjadi 5 tahap:1. Prastadium (6 bulan-1 tahun): meraban atau keluar
suara yang belum berarti2. Masa pertama (1-1,5 tahun): penguasaan kata-kata
yang belum lengkap3. Masa kedua (1,5-2 tahun): mulai menyadari segala
sesuatu itu punya nama.4. Masa ketiga (2-2,5 tahun): anak mulai dapat
menggunakan kata-kata yang dapat ditafsirkan.5. Masa keempat (2,5 tahun keatas): anak dapat
merangkai pokok kalimat dengan penjelasannya berupa anak kalimat.
Dalam perkembangan jiwa anak, pengamatan menduduki tempat yang sangat penting.
Dari berbagai pendapat tersebut dapat ditangkap beberapa kaedah yang penting, yaitu:1.Perkembangan pengamatan bermula dari gestalt (global) menuju kestruktur (bagian-bagian).2.Pengamatan itu dimulai dari kemampuan menerima apa adanya tanpa kritik menuju kepada suatu pengertian logis dan kritis.3.Pengamatan itu bermula dari alam fantasi menuju kealam realita.4.Pengamatan itu bermula dari rasa “aku” yang sempit berangsur-angsur sampai kepada pengertian “aku” yang luas.
Perkembangan Pengamatan
Perkembangan SosialDepartemen Pendidikan dan Kebudayaan (1997) menyatakan bahwa perkembangan sosial adalah suatu proses perubahan yang berlangsung secara terus menerus menuju pendewasaan yang memerlukan adanya komunikasi dengan masyarakat. Perkembangan sosial bagi anak sangat di perlukan karena anak merupakan manusia yang tumbuh dan berkembang yang akan hidup di tengah-tengah masyarakat. Pada masa kanak-kanak merupakan awal kehidupan sosial yang berpengaruh bagi anak, dimana anak akan belajar mengenal dan menyukai orang lain melalui aktifitas sosial. Apabila pada masa kanak-kanak ini anak mampu melakukan hubungan sosial dengan baik akan memudahkan bagi anak dalam melakukan penyesuaian sosial dengan baik dan anak akan mudah di terima sebagai anggota kelompok sosial di tempat mereka mengembangkan diri (Hurlock, 1998).
Tabel Perkembangan 1Tabel Perkembangan 2
Denver
Terimakasih............
Sumber• Soetjiningsih, SpAk, 1995, Tumbuh Kembang
Anak, Jakarta: EGC.• http://community.um.ac.id/showthread.php?75057-
Hakikat-pertumbuhan-dan-perkembangan-peserta-didik. Diunduh 2 september 2014, pukul 17:15
• Diktat kuliah Fisioterapi Pediatri UI 2011• http://digilib.unimu.ac.id/ diunduh 3 september
2014 pukul 03:20