2
BAB I
UMUM
PASAL 1
DASAR
Peraturan pertandingan khusus DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019
mengacu kepada Peraturan Umum Pertandingan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).
PASAL 2
MAKSUD DAN TUJUAN
1. Peraturan Pertandingan Khusus untuk DIREKTUR UTAMA PERTAMINA
CHAMPIONSHIP III 2019 diterbitkan dengan tujuan mewujudkan turnamen yang berjalan
lancar, tertib, dan teratur.
2. Sebagai pedoman anggota peserta turnamen untuk tidak melakukan pelanggaran dan
mematuhi semua peraturan yang disusun dalam Peraturan Pertandingan Khusus ini.
3. Sebagai ajang silaturahmi dan Memeriahkan HUT PT.Pertamina (Persero) ke 62 tahun.
PASAL 3
NAMA KEGIATAN
DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019
3
BAB II
ORGANISASI PENYELENGGARAAN DAN PESERTA
PASAL 4
PENYELENGGARAAN PERTANDINGAN
Seluruh rangkaian Pertandingan DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019
dilaksanakan oleh Panitia Penyelenggara dibawah koordinasi Bapor Sepakbola & Futsal PT
Pertamina (Persero)
PASAL 5
PESERTA
1. Seluruh peserta pertandingan DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP 2019
terdiri dari Tim Sepakbola yang mewakili Direktorat/Fungsi/Region/Unit/Aset/Anak
Perusahaan di seluruh lingkungan PT.Pertamina (Persero), dengan Pemain yang berasal
dari Para Pekerja (PWTT dan PWT), Mitra Kerja (OS/TKJP) yang bekerja di
Direktorat/Fungsi/Region/Unit/Aset/Anak Perusahaan tersebut. Adapun Pemain yang
berstatus Mitra Kerja adalah sebagai berikut :
a) Pemain dengan status PWT / OS / TKJP adalah pemain yang bekerja di lingkungan
kerja PT.Pertamina yang operasionalnya setiap hari di lingkungan kerja
PT.Pertamina dan telah memiliki bukti sah dalam SK maupun ID Nopek yang dapat
diverifikasi di sistem HR PT.Pertamina, dengan masa kerja minimum 3 bulan
sebelum pendaftaran.
b) Calon Pekerja yang berstatus OJT/BPS.
c) Pemain yang berstatus pekerja dari vendor jasa pekerjaan borongan tidak dapat
diperkenankan bermain karena bukan sebagai Pekerja / Mitra Kerja / OS PT.
Pertamina.
d) Mahasiswa Universitas Pertamina, Internship (magang) maupun anak karyawan
yang bukan pekerja Pertamina tidak diperbolehkan bermain
2. Pemain yang didaftarkan untuk Sepakbola ditetapkan maksimal sebanyak 24 orang
pemain (18 pemain dalam line up) dan 3 orang Official tim (Termasuk Manager dan
Pelatih). Susunan pemain dalam line up dapat diganti dengan pemain lain yang telah
mendapatkan pengesahan dalam 24 pemain tersebut
4
3. Pemain yang berstatus PWTT PT.Pertamina (Persero) dapat memperkuat tim mana saja
dan statusnya tetap PWTT. Sedangkan pemain yang statusnya PWTT AP apabila main
diluar Instansi nya maka statusnya akan berubah menjadi pemain PWT/OS.
BAB III
SISTEM, KETENTUAN NILAI, PEMAIN DAN PERTANDINGAN
PASAL 6
SISTEM KOMPETISI
Pertandingan DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019 berlangsung
dengan sistem SEMI KOMPETISI.
PASAL 7
KETENTUAN NILAI
1. Penentuan pemenang untuk sepak bola ditentukan dari hasil pertandingan selama 2 x 30
menit.
2. Kesebelasan yang berhak menuju babak knock out adalah kesebelasan yang memiliki
nilai paling banyak (juara grup). Apabila dalam satu grup ada dua kesebelasan yang
memiliki nilai yang sama maka peringkatan akan diperhitungkan mengacu pada jumlah
gol yang diciptakan. Jika setelah penyaringan mengacu pada poin di atas masih ada dua
atau lebih tim memiliki poin sama, peringkatan akan ditentukan dengan mengacu pada
hal-hal berikut ini:
a) Jumlah poin terbesar yang diraih tim pada pertandingan fase grup antara dua atau
lebih tim yang memiliki nilai sama.
b) Jumlah selisih gol yang didapat selama fase grup dibandingkan di antara tim yang
ingin dibandingkan.
c) Jumlah gol yang dicetak pada fase grup dibandingkan di antara tim yang ingin
dibandingkan.
d) Jika yang dibandingkan hanya dua tim, peringkatan diperhitungkan mengacu pada
jumlah gol tandang.
5
3. Pada Babak Knock Out, apabila kedua kesebelasan tersebut bermain dengan hasil
imbang, maka dilanjutkan dengan perpanjangan waktu 2 x 10 menit. Dan bila belum
menghasilkan pemenang maka dilanjutkan dengan tendangan penalti.
4. Tendangan penalti dilakukan sebanyak 5 penendang, apabila belum menghasilkan
pemenang maka ditambah 3 orang penendang, dan apabila belum menghasilkan
pemenang maka akan ditambah penendang penalti sampai terjadi selisih 1 gol.
PASAL 8
PENETAPAN, PENUNDAAN DAN PERUBAHAN JADWAL TURNAMEN
1. Jadwal DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019 ditetapkan dan
diatur oleh Panitia Penyelenggara.
2. Pemberitahuan jadwal turnamen kepada peserta disampaikan pada pertemuan tehnik
(Technical meeting), kecuali dalam keadaan darurat.
3. Setiap peserta diwajibkan melaksanakan pertandingan DIREKTUR UTAMA
PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019 sesuai jadwal yang ditetapkan oleh Panitia
Penyelenggara.
4. Permintaan penundaan atau pembatalan jadwal pertandingan pada dasarnya tidak dapat
dipenuhi.
5. Tidak adanya pemain yang disebabkan satu atau lain hal, tidak bisa dijadikan alasan
untuk meminta penundaan jadwal pertandingan.
6. Panitia Penyelenggara DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP 2019 dapat
membatalkan/menunda jadwal pertandingan yang telah ditetapkan dengan didasarkan
pada :
a) Keadaan bersifat force majeure.
b) Situasi yang tidak memungkinkan menurut pertimbangan panitia.
PASAL 9
KETENTUAN PEMAIN
1. Pemain yang diperbolehkan main dalam pertandingan DIREKTUR UTAMA PERTAMINA
CHAMPIONSHIP 2019 adalah pemain yang berasal dari Para Pekerja (PWTT) dan
PWT, Mitra Kerja (OS/TKJP) yang mewakili tim tempat pemain bekerja dan statusnya
6
telah disahkan oleh Panitia Penyelenggara (lolos Verifikasi) dan diumumkan kepada
seluruh Manager Tim sebelum dilaksanakan Technical Meeting.
2. Proses verifikasi dilakukan dengan pengecekan sbb :
a) Data SAP
b) Master Data TKJP/OS
c) Kontrak Kerja
d) BPJS Ketenagakerjaan
e) HR Unit / HR AP
3. Manager atau Official diperbolehkan main asalkan sesuai dengan Pasal 5 ayat 1 dan
tercantum di dalam Daftar Susunan Pemain (dikolom pemain bukan kolom official).
4. Persyaratan pengajuan pemain :
a) Mengirimkan List dan Data Pemain dalam format Microsoft Excel (list pemain) dan
PDF (data pemain) kepada Panitia untuk diverifikasi.
b) Diajukan secara tertulis dengan Kop surat resmi oleh manajer yang bersangkutan
yang dilengkapi dengan tanda tangan dari Pimpinan dan atau pimpinan HR tempat tim
berasal dan atau dilengkapi dengan Surat Keterangan dari Pimpinan/pimpinan HR
tempat tim berasal. Kelengkapan persyaratan untuk dilampirkan :
o Badge / ID Card yang SAH yang dikeluarkan oleh PT.Pertamina.
o Pas Photo ukuran 4X6 sebanyak 2 lembar.
o Kontrak Kerja minimal sudah berjalan 3 bulan bekerja.
o BPJS Ketenagakerjaan.
c) Pengiriman data dan kelengkapan dokumen melalui alamat website yang telah
disampaikan sebelumnya via Broadcast internal Pertamina
5. Seorang pemain hanya diperbolehkan main untuk satu tim.
6. Jumlah PWTT ketika bertanding adalah minimal 4 (empat) orang di dalam lapangan.
7. Tim peserta tidak diperbolehkan menggunakan pemain diluar instansi PT.Pertamina
(Persero) dan anak perusahaan.
8. Keabsahan data pemain dijamin oleh manajer tim peserta dan pimpinan HR setempat.
List data seluruh pemain yang telah melalui proses verifikasi dan dinyatakan sah dapat
mengikuti turnamen, akan di-upload di website Piala Dirut III 2019
9. Apabila ada pihak yang meragukan keabsahan data pemain, maka :
a) Pihak yang bersangkutan harus dapat membuktikan dengan dokumen pendukung
untuk menjadi dasar pembuktian kepada Panitia Penyelenggara pada fase Verifikasi
Pemain sebelum pelaksanaan technical meeting.
7
b) Apabila ditemukan status pemain bermasalah menjelang pertandingan, maka yang
bersangkutan diperbolehkan main pada pertandingan tsb dan tidak diperkenankan
bermain pada pertandingan berikutnya sampai pembuktian dapat diverifikasi.
10. Setiap pemain wajib patuh dan taat pada peraturan/ketentuan yang ditetapkan oleh
Panitia Penyelenggara DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019.
PASAL 10
KETENTUAN PERTANDINGAN
1. Pertandingan Sepak Bola DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019
dilangsungkan 2 x 30 menit dengan waktu istirahat 5 (Lima) menit.
2. Selambat-lambatnya 1 jam sebelum pertandingan dimulai, kedua kesebelasan yang akan
bertanding harus menyerahkan Formulir Daftar Susunan Pemain (DSP) beserta kartu
peserta DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019 yang akan
dimainkan serta nama pelatih dan official kepada Pengawas Pertandingan.
3. Setiap tim wajib mencantumkan pemain dalam DSP (Daftar Susunan Pemain). Untuk
Sepak Bola sebanyak 18 pemain (11 pemain inti, 7 pemain cadangan). DSP dapat
berubah pada pertandingan berikutnya dengan catatan pemain yang bersangkutan telah
mendapat verifikasi Panitia (Pasal 9 ayat 1).
4. Pemain yang masuk dalam DSP adalah pemain yang dinyatakan sah sebagai pemain
untuk mengikuti turnament DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019
dan boleh diturunkan dalam satu pertandingan.
5. Perubahan DSP dapat diajukan kepada Pengawas Pertandingan selambat-lambatnya 10
(sepuluh) menit sebelum pertandingan dimulai.
6. Pergantian pemain dalam satu tim maksimal sebanyak 5 (lima) orang dalam satu
pertandingan.
7. Jumlah pemain dalam pertandingan pada kompetisi DIREKTUR UTAMA PERTAMINA
CHAMPIONSHIP 2019 ditetapkan paling sedikit 7 (tujuh) orang pemain, dengan
ketentuan sebagai berikut :
a) Jika kurangnya pemain sebelum pertandingan dimulai maka pertandingan tidak dapat
dilangsungkan dan kepada kesebelasan yang bersangkutan dinyatakan kalah 3 – 0
b) Jika kurangnya pemain terjadi pada saat pertandingan telah/tengah berlangsung maka
pertandingan harus dihentikan
8
8. Pemain yang telah dikeluarkan dari lapangan permainan, baik disebabkan terkena kartu
merah maupun diganti oleh pemain lain, tidak boleh bermain lagi dalam pertandingan
yang sama atau yang masih berlangsung.
9. Setiap tim wajib memberikan uang jaminan sebesar Rp. 1.000.000 (Satu Juta Rupiah)
kepada Panitia Penyelenggara sebelum kick off pertandingan pertama dalam Turnamen
ini. Uang tersebut akan digunakan untuk membayar hukuman kartu kuning / merah
sesuai pasal 15 ayat 4. Apabila sampai turnamen selesai dan tidak mendapatkan kartu,
maka uang jaminan tim tersebut akan di kembalikan utuh.
10. Waktu kick-off pertandingan :
a) Pertandingan harus dimulai tepat pada waktunya sesuai jadwal.
b) Tim yang hingga batas waktu kick-off belum siap untuk melakukan pertandingan
(jumlah pemain belum mencukupi) diberikan waktu selama 10 (Sepuluh) menit.
c) Jika batas waktu sampai 10 (sepuluh) menit Tim tersebut belum juga siap maka
pertandingan ditiadakan dan Tim yang bersangkutan dikenakan sanksi / hukuman
sesuai Pasal 18 Ayat 1 dan 3.
11. Saat pertandingan yang tengah berlangsung menjadi berhenti dan tidak dapat
diselesaikan, akan diulangi seluruhnya jika disebabkan :
a) Meninggalnya salah seorang atau lebih pemain.
b) Larangan dari pihak berwajib
c) Keributan/kekacauan yang disebabkan oleh Tim yang sedang memimpin.
12. Jika sebelum maupun pada saat pertandingan terjadi gangguan cuaca/turun hujan dan
lapangan tergenang air (banjir) atau lampu penerangan padam, maka waktu
pertandingan dimundurkan selama 15 (lima belas) menit.
13. Jika waktu 15 (lima belas) keadaan belum juga memungkinkan untuk dimulainya
pertandingan atau dilanjutkannya pertandingan maka pertandingan akan dilanjutkan
pada lain waktu yang ditetapkan oleh Panitia Penyelenggara.
14. Ketentuan seperti tersebut pada Ayat 10 sub C pada Pasal ini tidak diberlakukan jika
terhentinya pertandingan terjadi keributan/kekacauan yang disebabkan oleh
kesebelasan yang pada waktu itu dalam keadaan kalah atau seri.
15. Pertandingan lanjutan seperti termaksud dalam Ayat 12 dan Ayat 13 pada Pasal ini akan
ditetapkan oleh Panitia Penyelenggara DIREKTUR UTAMA PERTAMINA
CHAMPIONSHIP III 2019 dengan ketentuan :
a) Hasil pertandingan yang sama pada saat pertandingan dihentikan
b) Susunan pemain yang sama
9
c) Dapat melakukan pergantian pemain jika jumlah pergantiannya masih mencukupi
16. Pertandingan lanjutan ditiadakan jika waktu yang tersisa kurang dari 10 (sepuluh) menit
17. Peserta yang diijinkan berada dalam bangku cadangan selama pertandingan
berlangsung ditetapkan :
a) 7 (tujuh) pemain cadangan dengan seragam kostum Tim dilapisi dengan rompi (Bibs).
b) 3 ( tiga ) official
PASAL 11
FORCE MAJEURE
Jika suatu pertandingan tidak terlaksana atau terhenti dan tidak dapat dilanjutkan karena
sesuatu sebab yang tidak bisa dihindari (force majeure) seperti cuaca buruk/hujan, gangguan
penonton, masalah penerangan lampu (pertandingan malam hari), faktor keamanan dan lain-
lain maka pertandingan tersebut akan ditetapkan kembali dengan mengacu pada pasal 10
pada peraturan pertandingan ini.
BAB IV
FORMULIR PERTANDINGAN
PASAL 12
FORMULIR PERTANDINGAN
1. Seluruh pertandingan DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019 harus
dilaporkan kepada Panitia Penyelenggara dengan menggunakan formulir pertandingan
sesuai format yang ditentukan.
2. Panitia Penyelenggara DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019 yang
bertindak sebagai pelaksana pertandingan berkewajiban untuk menyediakan Formulir
Daftar Susunan Pemain (DSP) dan Formulir Laporan Hasil Pertandingan.
3. Formulir Daftar Susunan Pemain memuat nomor urut, nama pemain, nomor punggung
dan posisi dalam tim beserta tanda/keterangan PWTT/PWT. Nomor punggung pemain
tidak berubah sampai selesai kejuaraan.
4. Materi yang disebutkan dalam Formulir Laporan Pertandingan antara lain :
a) Tempat dan waktu pertandingan
10
b) Nama dan jabatan para perangkat pertandingan yang bertugas
c) Daftar susunan pemain inti dan cadangan dan kedua Tim berikut nomor punggung
dan warna kostum yang digunakan.
d) Nama-nama pemain yang terkena sanksi/hukuman akibat peringatan(kartu kuning)
dan pengusiran (kartu merah)
e) Hasil pertandingan babak pertama dan hasil akhir
f) Kejadian yang terjadi selama pertandingan berlangsung
g) Alasan-alasan keterlambatan dimulainya suatu pertandingan dan atau
ditunda/dibatalkannya pertandingan dengan menyebutkan waktu/menit dari setiap
kejadian
h) Hal-hal lain yang penting untuk dilaporkan seperti keadaan cuaca, jumlah penonton,
keamanan dan lain-lain
5. Formulir Laporan Pertandingan ditandatangani oleh kapten kedua kesebelasan, wasit
dan pengawas pertandingan.
6. Kekurangan tanda tangan dari salah satu atau kapten kedua kesebelasan yang
bertanding tidak memengaruhi hasil pertandingan dan laporan yang dimuat dalam
Formulir Laporan Pertandingan sah apabila sudah ada tandatangan wasit dan pengawas
pertandingan.
BAB V
PERLENGKAPAN PEMAIN
PASAL 13
PAKAIAN TIM
1. Setiap Tim Sepakbola diwajibkan untuk menetapkan dan mendaftarkan 2 ( dua ) kostum
pertandingan (kaos, celana dan kaos kaki) yang terdiri dari :
a) Kostum utama
b) Kostum cadangan, yang warnanya berlawanan dengan kostum utama
2. Nomor punggung seorang pemain harus terbaca jelas oleh Pengawas Pertandingan,
diberi nomor dari angka 1 sampai 99 dengan ukuran yang sesuai dengan peraturan FIFA
11
/ PSSI yang dibuat sedemikian rupa sehingga terlihat jelas dan tidak diperkenankan
menggunakan nomor rangkap. Begitu juga dicelana pada bagian sebelah kanan.
3. Setiap tim wajib membawa 2 kostum (utama dan cadangan) setiap bertanding.
4. Pemain cadangan wajib memakai rompi (bibs) dengan warna yang tidak sama dengan
warna kostum tim sendiri maupun kostum lawan.
5. Apabila warna kostum tim tandang sama dengan kostum tim kandang, maka tim tandang
dapat menggunakan kostum utamanya.
6. Warna celana ketat ( bicycle pants ) dan pelindung lengan ( manset ), harus sama dengan
warna kostum
7. Penjaga gawang tidak diperkenankan memakai pakaian yang berwarna sama dengan
menyerupai seragam wasit atau kostum pertandingan lawan.
o Bilamana pada pertandingan DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III
2019 terdapat dua kesebelasan yang menggunakan warna kostum yang sama atau
hampir sama menurut penilaian wasit, sehingga hal tersebut dapat mengganggu
jalannya pertandingan maka kesebelasan yang tandang dalam jadwal pertandingan
diharuskan mengganti pakaiannya.
8. Setiap pemain wajib menggunakan pelindung tulang kering (shin guard)
9. Setiap pemain tidak boleh memakai atribut apapun di bagian tubuhnya
10. Setiap pemain wajib memotong kukunya
11. Apabila pemain melakukan pelanggaran pada pasal 6, 7, 8 dan 10 maka atas wewenang
wasit dan panitia pertandingan pemain ybs tidak diperbolehkan bermain.
BAB VI
WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB OFFICIAL TEAM
PASAL 14
OFFICIAL TEAM
1. Yang dimaksud official team adalah manajer, pelatih, dokter, masseur, dan pembantu tim
2. Official team bertanggung jawab atas kesebelasannya
3. Ikut membantu ketertiban, kelancaran, dan kebersihan pada setiap jalannya
pertandingan.
4. Tidak memainkan pemain yang dikategorikan sebagai pemain tidak sah
12
5. Memberikan instruksi kepada para pemainnya untuk berbuat baik dan patuh terhadap
keputusan wasit
6. Melarang pemainnya dalam melakukan pemogokan bertanding
7. Ikut menertibkan dan melarang pemainnya yang tidak berkepentingan memasuki bangku
duduk cadangan
8. Terhadap seluruh pemain dan official dilarang merokok di lingkungan area pertandingan
(Bench pemain)
9. Wajib berpakaian sopan (bersepatu)
BAB VII
LARANGAN BERMAIN
PASAL 15
KARTU KUNING DAN KARTU MERAH
1. Seorang pemain yang terkena dua kali kartu kuning pada pertandingan yang berbeda
dalam satu gelaran turnament, maka tidak diperkenankan bermain/memperkuat
kesebelasannya untuk 1 (satu) kali pertandingan berikutnya.
2. Seorang pemain dikenakan tindakan pengusiran dari lapangan permainan dengan kartu
merah karena melakukan pelanggaran atas peraturan permainan maka pemain tersebut
otomatis dihukum dengan tidak diperkenankan bermain dalam kesebelasannya seperti
tersebut di bawah ini :
a) Jika selama pertandingan hari itu berlangsung, pemain yang bersangkutan
mendapatkan dua kali kartu kuning sehingga terkena kartu merah maka pemain yang
bersangkutan dilarang bermain dalam 1 (satu) kali pertandingan berikutnya
b) Jika dalam suatu pertandingan terdapat pemain yang mendapatkan satu kali kartu
kuning kemudian pemain yang sama dikenakan tindakan pengusiran dari lapangan
permainan dengan kartu merah maka pemain tersebut dilarang bermain untuk 2 (dua)
kali pertandingan berikutnya.
c) Seorang pemain yang terkena langsung pengusiran dari lapangan pertandingan
dengan kartu merah maka pemain yang bersangkutan tidak diperbolehkan bermain
untuk 2 (dua) kali pertandingan berikutnya.
3. Pemain dari salah satu kesebelasan mendapatkan kartu kuning satu kali dari wasit
kemudian pada pertandingan lain terkena kartu merah maka kartu kuning pertama yang
13
diberikan kepada pemain tersebut dihapus dan selanjutnya pemain tersebut dihukum
seperti tersebut pada ayat 2.c pada pasal ini
4. Pemain yang terkena hukuman kartu Kuning dikenakan denda sebesar Rp.100.000 dan
kartu Merah dikenakan denda sebesar Rp.200.000. yang langsung dipotong dari uang
jaminan yang disetorkan tim. Tim yang uang jaminannya habis terpotong denda kartu
merah, wajib menambah uang jaminan.
5. Pemain yang diusir dari lapangan oleh wasit tidak diperkenankan berada di bangku
cadangan dan harus berada di tribun
6. Pemain yang belum berakhir masa hukumannya tidak diperkenankan bermain apabila
dari salah satu kesebelasan tersebut memainkan pemainnya maka kesebelasan tersebut
dianggap menggunakan pemain tidak sah dan pemain tersbut dihukum seperti pasal 17
ayat 1, 2, 3.
BAB VIII
PELANGGARAN DAN HUKUMAN
PASAL 16
JENIS-JENIS PELANGGARAN
Yang dimaksud dengan pelanggaran adalah :
1. Memainkan pemain tidak sah
2. Tidak hadir ( absen ) untuk melaksanakan pertandingan yang telah dijadwalkan
3. Mengundurkan diri sebagai peserta DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP
III 2019 yang sedang/tengah berjalan
4. Berkurangnya jumlah pemain (minimal tujuh orang) dalam suatu pertandingan
5. Melakukan pemogokan
6. Melakukan penghinaan
7. Melakukan penganiyaan atau Pemukulan
8. Menggunakan doping dan obat-obat terlarang lainnya
9. Mengganggu ketertiban dan keamanan
10. Pelanggaran oleh aparat pertandingan
11. Tidak turut serta menjaga kebersihan lingkungan
14
PASAL 17
HUKUMAN MEMAINKAN PEMAIN TIDAK SAH
1. Yang dimaksud pemain tidak sah adalah :
a) Pemain yang melakukan pemalsuan data diri
b) Dalam status skorsing
c) Memasuki lapangan pertandingan dan bermain kembali setelah sebelumnya diganti
oleh pemain lain dalam pertandingan yang sama
d) Dihukum karena dikeluarkan dari lapangan pertandingan sebelumnya dan belum
selesai masa hukumannya
e) Pemain yang dimainkan belum memperoleh pengesahan dari Panitia Penyelenggara
f) Pemain yang dimainkan dalam suatu pertandingan tidak dicantumkan dalam Daftar
Susunan Pemain yang sudah disampaikan kepada Pengawas pertandingan
g) Pemain yang terkena larangan bermain karena terkena hukuman dua kali kartu kuning
h) Pemain yang telah dikeluarkan dari lapangan permainan dengan kartu merah oleh
wasit
i) Memakai nomor punggung pemain yang sedang mendapatkan hukuman
2. Jika dalam suatu pertandingan terdapat kesebelasan yang memainkan pemain tidak sah
atau kemudian hari terbukti menggunakan pemain tidak sah maka akan diproses dan
dikenakan sanksi/hukuman sebagai berikut :
a) Jika pada pertandingan tersebut menang maka kemenangannya dihapus dan
dinyatakan kalah 3-0.
b) Jika pertandingan tersebut seri (draw) maka kesebelasan yang bersangkutan
dinyatakan kalah dengan tambah tiga gol untuk kesebelasan lawan.
c) Manajer dan pelatih tim yang bersangkutan dikenakan sanksi berupa tidak boleh
mendampingi tim selama sisa kompetisi berlangsung.
3. Apabila pelanggaran seperti tersebut pada Ayat 2 diatas dilakukan oleh dua kesebelasan
yang bertanding maka skor/hasil pertandingan tersebut dihapus dan kedua kesebelasan
dinyatakan kalah masing-masing 3-0 gol ( gol minus ), pertandingan dianggap telah
berlangsung dan tidak dipertandingkan kembali dengan kekalahan untuk kedua tim dan
tidak ada pemenang pada pertandingan tersebut.
15
PASAL 18
HUKUMAN TIDAK HADIR UNTUK MELAKSANAKAN PERTANDINGAN
1. Bagi kesebelasan yang tidak hadir untuk melaksanakan pertandingan yang telah
ditetapkan, dinyatakan WO (walk out) dan dikenakan sanksi/hukuman dengan
dinyatakan kalah 3-0
2. Apabila pelanggaran pada Ayat 1 tersebut diatas dilakukan oleh kedua kesebelasan
maka dikenakan sanksi/hukuman sebagai berikut :
a) Pertandingan tidak akan diulang lagi dan dianggap sudah terlaksana
b) Masing-masing kesebelasan dinyatakan kalah dengan tiga gol
PASAL 19
HUKUMAN ATAS BERKURANGNYA JUMLAH PEMAIN
1. Apabila dalam suatu pertandingan yang tengah berlangsung, salah satu kesebelasan
jumlah pemainnya kurang dari 7 (tujuh) maka pertandingan harus dihentikan dan kepada
kesebelasan yang bersangkutan dikenakan hukuman :
a) Jika saat menang, kemenangannya dihapus dan kesebelasan lawannya yang pada
saat kalah, dinyatakan menang sesuai dengan hasil akhir pertandingan
b) Jika skor pertandingan saat itu seri (draw) maka kesebelasan yang bersangkutan
dinyatakan kalah dengan tiga gol tambahan dan kesebelasan lawan dimenangkan
dengan tiga gol tambahan
c) Jika kesebelasan yang pemainnya kurang dari 7 (tujuh) pada saat itu kalah maka
kekalahannya ditambahkan dengan tiga gol
2. Jika tersebut pada Ayat 1 diatas terjadi atas kedua kesebelasan yang bertanding maka
pertimbangan dianggap sudah berlangsung dan masing-masing kesebelasan dinyatakan
kalah.
PASAL 20
HUKUMAN ATAS PENGUNDURAN DIRI
1. Jika dalam turnament yang tengah berlangsung terdapat kesebelasan yang absen atau
tidak hadir dalam pertandingan maka kesebelasan tersebut akan mendapat sanksi sbb :
16
a) Diberhentikan sebagai peserta turnamen DIREKTUR UTAMA PERTAMINA
CHAMPIONSHIP III 2019.
b) Kesebelasan tersebut wajib membayar uang denda sebesar Rp.10.000.000 dan
seluruh pemain maupun official kesebelasan tersebut dilarang main pada turnamen-
turnamen berikutnya.
2. Terhadap kesebelasan yang melakukan pelanggaran tersebut pada ayat 1 dan 2 diatas,
maka akan dipertimbangkan keikutsertaannya pada turnament berikutnya.
PASAL 21
HUKUMAN ATAS PEMOGOKAN
1. Apabila salah satu kesebelasan yang sedang bertanding tidak bersedia meneruskan
pertandingan maka kesebelasan tersebut dinyatakan melakukan pemogokan dan
dikenakan hukuman sebagai berikut :
a) Jika pada saat itu kalah maka gol kekalahannya ditambah tiga gol (gol minus)
b) Jika pertandingan seri (draw) maka kesebelasan yang melanggar dinyatakan kalah
dengan tiga gol tambahan untuk kesebelasan lawan.
c) Jika telah memperoleh kemenangan maka kemenangannya dihapus dan diganti
dengan kekalahan 0-3, sedangkan kesebelasan lawan dimenangkan 3-0
2. Apabila kedua kesebelasan yang sedang bertanding tidak bersedia meneruskan
pertandingan maka kedua kesebelasan dianggap melakukan pemogokan dan dikenakan
hukuman sebagai berikut :
o Pertandingan dianggap sudah berlangsung akan tetapi hasilnya ditiadakan dan
kepada kedua kesebelasan dinyatakan kalah
o Akan dipertimbangkan keikutsertaannya di dalam turnament berikutnya
PASAL 22
HUKUMAN ATAS PENGHINAAN
Terhadap pemain yang melakukan penghinaan dan dikenakan hukuman pengusiran oleh
wasit maka pemain tersebut dikenakan hukuman larangan bermain untuk 2 (dua) kali
pertandingan berikutnya.
17
PASAL 23
HUKUMAN ATAS PENGANIAYAAN
Terhadap pemain yang melakukan penganiayaan atau pemukulan dan dikenakan hukuman
pengusiran dari lapangan permainan oleh wasit maka pemain tersebut secara otomatis tidak
diperbolehkan main sampai Turnamen DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP
III 2019 selesai dan tim nya akan dipertimbangkan keikutsertaannya di dalam turnament
berikutnya.
PASAL 24
HUKUMAN TERHADAP PERANGKAT PERTANDINGAN
Kepada Perangkat Pertandingan baik disengaja atau tidak, telah lalai dalam menerapkan
Peraturan Permainan sehingga berakibat mengganggu kelancaran jalannya pertandingan
dapat dikenakan sanksi/hukuman oleh Panitia Penyelenggara setelah berkonsultasi dan
berkoordinasi dengan Penasehat kompetisi DIREKTUR UTAMA PERTAMINA
CHAMPIONSHIP III 2019.
PASAL 25
HUKUMAN ATAS GANGGUAN KETERTIBAN DAN KEAMANAN
1. Terhadap pemain yang melakukan pelanggaran yang menyebabkan gangguan dan
keamanan dalam suatu pertandingan dapat dikenakan hukuman oleh wasit berupa
pengusiran dari lapangan pertandingan
2. Terhadap pemain, official dan supporter yang melakukan pelanggaran sehingga
menyebabkan gangguan ketertiban dan keamanan baik dalam pertandingan, sebelum
atau sesudah pertandingan. Maka tim yang bersangkutan akan didiskualifikasi oleh
Panitia Penyelenggara
3. Seluruh hasil pertandingan tim tersebut ditiadakan.
18
BAB IX
PENGAWAS PERTANDINGAN DAN WASIT
PASAL 26
PENGAWAS PERTANDINGAN
1. Pengawas Pertandingan ditetapkan oleh Panitia Penyelenggara DIREKTUR UTAMA
PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019
2. Pengawas Pertandingan harus hadir di lapangan pertandingan selambat-lambatnya 30
(tiga puluh) menit sebelum pertandingan dimulai
3. Tugas Pengawas Pertandingan :
a) Memeriksa sarana pertandingan dan lapangan sebelum pertandingan dimulai
b) Bersama wasit, kapten kedua kesebelasan memeriksa biodata pemain dan
dicocokkan dengan pemain yang bersangkutan atas pemain-pemain yang akan
bertanding
c) Bertanggung jawab atas kelancaran dan tertib jalannya pertandingan, bilamana perlu
dapat memberi saran dan pendapat kepada wasit pada hal-hal yang serius
d) Meneliti perlengkapan pemain termasuk nomor punggung, pelindung tulang kering
(shin guard) dan dicocokan dengan Daftar Susunan Pemain
e) Menerima dan meneruskan segala bentuk pengaduan atau protes dari kapten
kesebelasan yang bertanding kepada Panitia Penyelenggara, menurut tingkat dan
wewenangnya dengan menyertakan laporan wasit
f) Apabila dalam suatu pertandingan terjadi kericuhan maka pengawas pertandingan
harus membuat Laporan Khusus serta menyusun bukti-bukti untuk keperluan Panitia
Penyelenggara DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019 dan
komisi terkait
g) Pertandingan yang terhenti oleh suatu sebab dimana wasit ragu mengambil keputusan
maka wasit dapat bermusyawarah dengan pengawas pertandingan dan Panitia
Penyelenggara DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP 2019
h) Mencatat serta menyusun laporan pertandingan dan dikririm/disampaikan kepada
Panitia Penyelenggara DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP 2019
19
PASAL 27
WASIT
1. Wasit yang bertugas merupakan anggota ASPROV PSSI DKI JAKARTA yang
penugasannya disusun serta dikoordinasikan oleh Ketua komite wasit penyelenggara
turnamen DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019
2. Jika dalam pertandingan terjadi kasus maka wasit yang bertugas seusai pertandingan
harus segera membuat Laporan Khusus disertai kronologis kejadian untuk diserahkan
kepada pengawas pertandingan
3. Sebelum pertandingan dimulai, wasit, kedua asisten wasit, dan wasit cadangan
berkewajiban untut memeriksa perlengkapan pemain dan kerapian pemain, antara lain :
a) Kaos kaki harus dinaikkan
b) Baju harus dimasukkan kedalam celana
c) Melarang pemain yang tidak menggunakan pelindung tulang kering ( shin guard )
d) Melarang pemain yang menggunakan atribut ditubuhnya selain sepatu bola, kaos
kaki, kaos, dan celana bola khusus penjaga gawang harus memakai sarung tangan
e) Melarang pemain yang memelihara kukunya
BAB X
TATA CARA PROTES DAN HUKUMAN
PASAL 28
PROTES
1. Pengajuan protes yang diajukan oleh kapten kesebelasan harus dilakukan dengan
mengisi Formulir Hasil Pertandingan di meja Pengawas Pertandingan. Materi protes
harus diajukan sebelum penandatanganan Berita Acara Pertandingan.
2. Terhadap protes yang tidak memenuhi persyaratan seperti termasuk ayat 1 pada hasil
ini dinyatakan batal.
20
PASAL 29
PROTES PEMAIN TIDAK SAH
1. Protes keabsahan pemain dapat dilakukan pada saat fase Verifikasi Pemain, sebelum
seluruh Manager Tim menandatangani Berita Acara Verifikasi Pemain.
2. Apabila melakukan protes keabsahan pemain setelah penandatanganan Berita Acara
Verifikasi Pemain tidak dapat diterima.
PASAL 30
HUKUMAN BAGI PEMAIN YANG MELAKUKAN PROTES
DI LUAR KETENTUAN YANG BERLAKU
1. Keputusan wasit adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat
2. Hanya kapten kesebelasan yang diperkenankan mengajukan pertanyaan, dan dilakukan
secara sopan. Wasit hanya dapat memeberi jawaban dengan singkat dan tegas
3. Para pemain yang bukan kapten kesebelasan dilarang mengajukan protes lebih-lebih
dilakukan dengan cara berbondong-bondong, bergerombol, mengerumuni, dan
menghina atau menyakiti wasit.
4. Official dan pemain cadangan yang mengajukan protes sebagaimana tersebut pada ayat
3 pasal ini dapat dikenakan sanksi/hukuman.
5. Setiap perbuatan yang tidak sopan terhadap wasit baik pada saat pertandingan, sebelum
maupun sesudah pertandingan dapat dikenakan sanksi/hukuman oleh Panitia
Penyelenggara berdasarkan sanksi-sanksi dan bukti yang ada
BAB XI
PENUTUP
PASAL 31
PENYELESAIAN HAK DAN KEWAJIBAN
Jika terdapat tim peserta DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP 2019 yang lalai
memenuhi hak dan kewajiban dalam kepesertaannya dalam turnament ini, hak yang timbul
dalam pelaksanaan pertandingan maupun kewajibannya terhadap pemain sampai dengan
berakhirnya penyelenggaraan turnament ini, tim tersebut terancam tidak dapat mengikuti
turnament di tahun berikutnya. Penegasan tentang hal tersebut akan dikeluarkan oleh Panitia
Penyelenggara dalam bentuk keputusan.
21
PASAL 32
LAIN-LAIN
1. Hal-hal yang belum diatur atau belum cukup diatur dalam Peraturan Pertandingan
Khusus ini akan ditetapkan dan disesuaikan oleh Panitia Penyelenggara DIREKTUR
UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019 Apabila terdapat kekeliruan dalam
Peraturan Pertandingan Khusus ini maka akan diadakan perubahan sebagaimana
mestinya.
2. Panitia Penyelenggara DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP 2019 dalam
kebijakannya sendiri dari waktu ke waktu dapat melakukan perubahan atas hal-hal
ditentukan dalam Peraturan Pertandingan Khusus ini.
Jakarta, September 2019
Panitia Penyelenggara
DIREKTUR UTAMA PERTAMINA CHAMPIONSHIP III 2019