Transcript
Page 1: PENTING NYA HELM DALAM BERKENDARA SEPEDA MOTOR

PENTING NYA HELM DALAM BERKENDARA SEPEDA MOTOR

1. Pendahuluan

a) Latar Belakang Penggunaan Helemet.

Kecelakaan lalu lintas yang terjadi di jalan raya sebagian besar adalah sepeda motor, hal ini dapat dilihat dari data pemerintah yang menyebutkan bahwa dari sekitar 30 ribuan kecelakaan yang terjadi setiap tahunnya, lebih dari setengahnya melibatkan sepeda motor (www.indonesia.go.id). Bahkan data statistik PBB menyebutkan, setiap dua kilometer pengendara sepeda motor mempunyai resiko mati karena kecelakaan, 20 kali lebih besar ketimbang pengendara mobil. Umumnya, kematian itu disebabkan oleh luka fatal pada kepala akibat tidak menggunakan helm. Penggunaan helm pengaman sesuai dengan standar keselamatan yang ditetapkan, dapat menurunkan resiko kematian hingga 30 persen (www.te m pointeraktif.co m ). Oleh karena itu Badan Standarisasi Nasional (BSN) pada tahun 2007 telah menetapkan standar helm di Indonesia dengan mengeluarkan SNI 1811 – 2007, dimana pada standar ini dinyatakan bahwa helm telah memenuhi standar keselamatan jika telah melewati beberapa uji yaitu uji sungkup, uji sistem penahan, uji ketahanan impact miring dan uji pelindung dagu.

b) Tujuan Pemakaian Helmet

Bagaimana cara memilih helm yang benar untuk kita? Sebelum menjawabnya, kita harus tanya pada diri sendiri dulu, apa tujuan memakai helm? Kalau untuk menghindari kena tilang polisi, maka akan banyak pilihan helm yang tersedia di pasaran. Tetapi kalau tujuannya untuk melindungi kepala kita, maka ada beberapa kriteria yang harus kita penuhi, yaitu :

1. Bentuk. Bentuk helm yang paling aman adalah type Full Face, karena memberikan perlindungan di bagian depan dan memperkuat struktur helm itu sendiri.

2. Material. Pilih material helm yang memenuhi standar SNI. Tetapi bila helm tersebut sudah pernah terjatuh, maka material apapun yang digunakan, dianjurkan untuk tidak digunakan lagi, karena dikawatirkan sudah terjadi perubahan mikro struktur sehingga mengurangi kekuatan helm tersebut.

3. Ukuran. Pilih ukuran yang pas dengan kepala. Tidak longgar sehingga dapat bergerak dan tidak sempit yang membuat anda merasa pusing dan mual bila menggunakannya.

4. Warna. Pilih warna terang sehingga terlihat pada saat terang maupun gelap. Lebih baik lagi bila terdapat stiker fluorescent, yang akan menyala bila terkena cahaya.

5. Nyaman. Pilih helm yang mempunyai ventilasi, untuk kesehatan dan kenyamanan kepala, dan kaca helm yang menyerap sinar, untuk mengurangi penyilauan sehingga mata tidak mudah lelah.

c) Manfaat Pemakaian Helmet

Helm merupakan kelengkapan bersepeda motor yang wajib dipakai oleh setiap pengendara atau penumpang sepeda motor. Undang Undang No 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ), khususnya pasal 57 ayat 2 menegaskan bahwa setiap pengendara sepeda motor wajib memakai helm sesuai standar nasional Indonesia. Siapa saja yang melanggar aturan ini bisa dikenai sanksi kurungan maksimal satu bulan atau denda maksimal Rp 250 ribu. Tujuan aturan ini jelas untuk melindungi pengendara sepeda motor terhindar dari risiko kecelakaan. “Luka paling fatal yang dialami pengendara sepeda motor adalah akibat cedera di kepala, ini terkait dengan budaya indisipliner pengguna sepeda motor terhadap peraturan lalu lintas.

Untuk melindungi para pengguna helm di Tanah Air, Konsep perlindungan terhadap pengendara sepeda motor, khususnya terkait helm, juga telah disiapkan oleh pemerintah. Proses produksi helm akan diawasi oleh Departemen Perindustrian, lalu peredarannya diawasi Departemen Perdagangan, dan Departemen Perhubungan akan membuat regulasi pemakaian helm, sedangkan Kepolisian Republik Indonesia berperan selaku penegak hukum.

Page 2: PENTING NYA HELM DALAM BERKENDARA SEPEDA MOTOR

Tugas Kelompok

PENTING NYA HELM DALAM BERKENDARA SEPEDA MOTOR

Kelompok I1. Ahmad Taufik2. Hengki Pranoto3. Sudarman

Tugas Karya TulisKelas 9c

SMPN 2 Tulang Bawang Tengah2011


Top Related