Download - Pengertian penilaian formasi
-
8/17/2019 Pengertian penilaian formasi
1/2
Pengertian penilaian formasi : Kegiatan
pengumpulan data-data reservoir yang dilakukansebelum pemboran, , saat pemboran dan sesudah
pemboran berlangsung yang nantinya digunakan
dalam perencanaan pengembangan suatu lapanganminyak dan gas.
Proses penilaian formasi :
Pada tahap eksplorasi formasi untuk menilai
lokasi dari lapangan yang mengandunghidrokarbon. .
• Pada tahap deliniasi untuk menilai batas
reservoir yang digunakan untuk menentukan
volume bulk batuan reservoir dan ketebalanformasi produktif.
• Pada tahap pengembangan dipergunakan
untuk melaksanakan program perencanaan pengembangan lapangan
Metode yang digunakan dalam pelaksanaan
penilaian formasi :
• Sebelum pemboran
− Survey geologi
− Survey geofisika
• Pada saat pemboran
− Mud logging
− Analisa Cutting
− Coring dan analisa core
• Setelah pemboran
− ogging
−!ell testing
− Analisa fluida reservoir
Tujuan dari dilaksanakannya penilaian formasi :
• Menentukan sifat fisik batuan reservoir
− Porositas,permeabilitas,saturasi,teka
nan kapiler,compressibility
• Menentukan sifat fisik fluida reservoir
− "ensitas, viskositas,#$#,%s dll
• Menentukan kondisi reservoir
− &ekanan dan temperature reservoir
•Menentukan potensi reservoir
− 'enis dan (umlah fluida yang
dikandung, produktivitas formasi.
Analisa Cutting : Proses pengambilan dan
penganalisa serbuk bor )cutting* selama
pelaksanaan pemboran berlangsung.
Informasi Analisa Cutting : sumber informasi
dalam menentukan tanda adanya minyak dan gas.
"an untuk deskripsi lithology batuan. "alam
analisa cutting ini dibuat korelasi antara deskripsisampel dengan kedalaman.
Proses Analisa Cutting :
- &ipe batuan, misalnya batu pasir, shale
karbonat
- !arna sampel
- &ekstur dan porositas sampel yang meliputi
ukuran butir, angularitas, penilaian butir dan
kekerasan
- Sementasi- Mineral mineral tambahan dan fosil
- &anda tanda +C
Coring : suatu usaha untuk mendapatkan contoh batuan dari formasi di baah permukaan untuk
dianalisa sifat fisik batuan secara langsung
Analisa core : kegiatan pengukuran sifat fisik batuan di lab. &u(uannya adalah untuk mengetahui
sifat fisik batuan yang ditembus selama pemboran.
Metode coring
- Bottom hole coring : pengambilan core
yang dilakukan pada saat pemboran berlangsung
- ide !all coring : pengambilan core yangdilakukan setelah pemboran selesai atau
berhenti.
Core handling : semua proses yang dilakukansetelah core sampai di permukaan.
Tahapan core handling:
- Pemotongan : Setelah sampai dipermukaancore dikeluarkan dari barel dan dipotong
setiap ft )atau /meter * dengan
meggunakan core cutter. &u(uan dar pemotongan ini agar memudahkan dalam
pengangkutan ke laboratorium. Setelah core
dikeluarkan semua dari barel kemudian core
yang telah dipotong tersebut disusun dalam bo0
- Pem"ungkusan : &u(uan dar
pembungkusan ini adalah agar core tidakmengalami perubahan kandungan fluida
serta ter(adi kerusakan selama proses
pengangkutan. cara pembungkusan core
dengan a0, P$C dan fiber glass.- Pela"elan : &u(uan dari pemberian label ini
agar tidak ter(adi kesalahan dalam
interpretasi atau analisanya. Pelabelan 2ama sumur, kedalaman, lapangan, nomor
core dan tanda panah top-bottomnya
Setelah pemberian label, core dimasukkandalam core bo0 dan siap untuk dikirim ke
laboratorium.
#asil dari routine core analysis : porositas permeabilitas, saturasi dan tekanan kapiler
-
8/17/2019 Pengertian penilaian formasi
2/2
#asil dari special core analysis : kompresibilitas,
etabilitas dan tekanan kapiler.
$ell %ogging : Merupakan salah satu metode
pengukuran perekaman besaran-besarn fisik batuan
reservoir terhadap kedalam lubang bor.
&enis-jenis %ogging
Secara garis besarnya logging dapat dibagimen(adi lima macam, yaitu 1
/. Analisa Serbuk 3or )Cutting Analysis*,
4. og istrik )5lectric og*,. og %adioaktif )%adioactive og*,
6. Acustic og, dan
7. og Penun(ang.
&enis- jenis !ell logging :
%og listrik 1 Suatu plot antara sifat listrik
lapisan yang ditembus oleh lubang bor
versus kedalaman lubag bor. og listrik dibagi 1
pontaneous potensial log 1
digunakan untuk membedakan
formasi shale dan non shale. Kurva
SP digunakan untuk menentukan
batas lapisan ketebalan dan perkiraan besarnya kandunga shale dalam
lapisan porous, serta digunakan
untuk menentukan resistivity air formasi.
− 'esisti(ity log : sebagai akibat
pengukuran tahanan listrik formasidengan dua atau tiga elektroda yang
diturunkan kedalam lubang bor.
Pengukuran pada resistivity log ini
lebih sulit dan kompleks, peralatannya mempunyai elektroda
ganda (uga menggunakan sumber
arus listrik.
− Induction log
− Micro log
)on(ensional resisti(ity log
Micro 'esisti(ity log
− Multiple resisti(ity log
• %og 'adioaktif : og ini dioperasikan
dalam keadaan cased hole maupun open
hole. %adioaktif ini terdiri dari tiga macam,
yaitu 8amma %ay log, "ensity log, dan 2eutron log.
*amma ray log : suatu kurvadimana kurva tersebut menun(ukkan
besaran intensitas radioaktif yangada dalam formasi. Sehingga gamma
ray log berguna untuk mendeteks
dan mengevaluasi endapan-endapanmineral radioaktif seperti potasium
atau bi(ih uranium.
− +ensity log : adalah kurva yang
menun(ukkan besarnya densitas)bulk density* dari batuan yang
ditembus lubang bor. "ari besarandensitas batuan ini sangat bergunauntuk menentukan besarnya
porositas.
− ,eutron log : suatu partikel listrik
yang netral dan mempunyai massayang hampir sama dengan massa
atom hidrogen. Suatu energi tinggi
dari neutron dipancarkan darisumber radioaktif secara terus
menerus dan konstan )alat
Schlumberger*.
Acustic log onic log/ : Pada dasarnya
prinsip sonic log adalah merekam kecepatan
rambat suara pada batuan formasi.
Kecepatan rambat suara biasanya dikenal
sebagai 9interval transite time: )∆t*.