Download - Pengembangan Desa Siaga-DHS Sentosa
Pengembangan Desa Pengembangan Desa Siaga di Provinsi NTBSiaga di Provinsi NTB
10-12 Maret 2011
13/04/23 1
Bidang PSDMK dan PromkesBidang PSDMK dan Promkes
OOutlineutlineDesa SiagaRevitalisasi Posyandu (dana Sharing kab./kota)
13/04/23 3
Desa Siaga
Target capaian indikator Renstra Target capaian indikator Renstra 2009-20132009-2013
Indikator Satuan 2009 2010 2011 2012 2013
Cakupan Desa Siaga Aktif
% 65 70
Tercapai(87,7)
75 80 80
13/04/23 5
Dasar Pelaksanaan :Dasar Pelaksanaan :
1.1.SK Menkes No. 564/2006 tentang SK Menkes No. 564/2006 tentang Pengembangan Desa SiagaPengembangan Desa Siaga
2.2.SK Menkes No. 1529/2010 tentang SK Menkes No. 1529/2010 tentang Pedoman Umum Pengembangan Desa dan Pedoman Umum Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga AktifKelurahan Siaga Aktif
13/04/23 6
Strata Desa Siaga: SK Menkes 564/2006Strata Desa Siaga: SK Menkes 564/2006
Kriteria Desa/Kelurahan Aktif Kriteria Desa/Kelurahan Aktif SK Menkes 1529/2010SK Menkes 1529/2010
PENTAHAPANPENTAHAPANPerkembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif dapat digambarkan sebagai berikut
KRITERIA PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI
Forum MasyarakatDesa/Kelurahan
Ada, tetapibelum jalan
Berjalan, tetapibelum rutin
setiap tri-wulanBerjalan setiap tri-wulan, Berjalan setiap Bulan
KPM/Kader Teknis Sudah ada min. 2 orang Sudah ada 3-5 orang Sudah ada 6-8 orang Sudah ada 9 orang atau lebih
Kemudahan AksesPelayanan Kesehatan
Ya Ya Ya Ya
Posyandu & UKBMAktif
Posyandu ya,UKBM lainnya tidak aktif
Posyandu &2 UKBM lainnya aktif
Posyandu &3 UKBM lainnya aktif
Posyandu &4 UKBM lainnya aktif
Dukungan dana untuk kegiatan kesehatan di desa dan kelurahan
Sudah ada dari pemerintah desa dan kelurahan serta
belum ada sumber lainnya
Sudah ada dari pemerintah desa dan kelurahan serta satu sumber lainnya baik
masyarakat ataupun dunia usaha
Sudah ada dari pemerintah desa dan kelurahan serta dua sumber lainnya yaitu
masyarakat dan dunia usaha
Sudah ada dari pemerintah desa dan kelurahan serta dua sumber lainnya yaitu
masyarakat dan dunia usaha
Peran Masyarakat dan Organisasi Kemasyarakatan
Ada peran aktif masyarakat namun tidak ada peran
aktif ormas
Ada peran aktif masyarakat yang didukung peran aktif
satu ormas
Ada peran aktif masyarakat yang didukung peran aktif
dua ormas
Ada peran aktif masyarakat yang didukung peran aktif
lebih dari dua ormas
Peraturan Kepala Desa atau peraturan Bupati/walikota
Belum ada Ada, belumdirealisasikan
Ada, sudahdirealisasikan
Ada, sudahdirealisasikan
Pembinaan PHBS Rumah Tangga
Pembinaan PHBS Kurang dari 20% rumah tangga
yang ada
Pembinaan PHBS minimal 20% rumah tangga yang
ada
Pembinaan PHBS minimal 40% rumah tangga yang
ada
Pembinaan PHBS minimal 70% rumah tangga yang
ada
13/04/23 10
1010
Persamaan Indikator
Persamaan : 2006 2010Persamaan : 2006 2010
1.1.Forum DesaForum Desa2.2.Saryankes Saryankes 3.3.UKBMUKBM
13/04/23 11
1111
Perbedaan Indikator
Perbedaan : 2006 2010Perbedaan : 2006 2010
1.1.Kriteria 3 (Pratama, Madya Utama) 4 (Pratama, Kriteria 3 (Pratama, Madya Utama) 4 (Pratama, Madya, Madya, Purnama, MandiriPurnama, Mandiri
2. Saryankes titik berat Poskesdes Kemudahan 2. Saryankes titik berat Poskesdes Kemudahan Akses Akses 3. Pergantian -Sistem Surveilans -Kader 3. Pergantian -Sistem Surveilans -Kader Penggerak Masy Penggerak Masy Indikator -Kesiapsiagaan & gawat -Dukungan dana Indikator -Kesiapsiagaan & gawat -Dukungan dana bencana bencana -Upaya lingkungan sehat -Peran masy dan -Upaya lingkungan sehat -Peran masy dan ormasormas -Upaya PHBS (10 indikator) -Pembinaan PHBS-Upaya PHBS (10 indikator) -Pembinaan PHBS -Upaya Kadarzi-Upaya Kadarzi
13/04/23 12
Catatan :
1.Indikator yang baru (2010) lebih dipersempit ruang lingkupnya
penjabaran Forum Desa 2006, Perdes dan Dana mandiri di jadikan indikator 2010
Penjabaran Saryankes 2006, Kader Teknis dijadikan indikator 2011
2. Indikator Lama (2006) sudah masuk dalam RPJMD 2009-2013, kalo mau dirubah tunggu tahun setelah 2013 ???
13/04/23 13
1313
1.Total desa tercatat : 910 desa (BPS: 955 Ds)
2.Desa Siaga Aktif : 798 desa (87,7%) 3.Tidak Aktif sebanyak :112 desa
(12,3%).
4. Desi strata Utama : 79 Desa (8,55 %)
5. Desi strata Madya :275 Desa (29,8%)6. Desi strata Pratama :444 Desa (42,2%)
(sumber data: Promkes Kab./kota)
Cakupan Desa Siaga Aktif 2010Cakupan Desa Siaga Aktif 2010
RINCIAN PAKET PPM DAN OPERASIONAL PPM
DAN OPERASIONAL DESA SIAGA
NO.
TAHUN OPERASIONAL POSKESEDESJML. DESA
JML. PAKET
UNIT COSTJML.DANA
(Rp)SUMBER DANA
1 2007 OPERASIONAL POSKESEDES
- DESA PERCONTOHAN 10 1 2,400,000
2,400,000 DIPA UKM PROV.NTB
- DESA SIAGA YG TERBENTUK
500 1
1,200,000
600,000,000
2 2008SOSIALISASI, SMD,MMD (1 Ds = Rp.1.500.000,-)
300 3
500,000
450,000,000 DIPA PROMKES
PROV.NTB
OPERASIONAL POSKESEDES 618 1
1,650,000
1,019,700,000
BANSOS BINKESMAS DEPKES R.I
3 2009SOSIALISASI, SMD,MMD (1 DESA RP.1.200.000,-)
500 3 400,000
600,000,000 DIPA PROMKES
PROV.NTB
OPERASIONAL POSKESEDES 917 1
1,250,000
1,146,250,000
BANSOS BINKESMAS DEPKES R.I
4 2010PAKET KESIAPSIAGAAN (1 Ds = Rp. 800.000,-)
753 2
400,000
602,400,000 DIPA PROMKES
PROV.NTB
JUMLAH
4,420,750,000
DANA OPERASIONAL DESA SIAGA
NO.
TAHUN KegiatanJML. DES
A
JML. PAKE
T
UNIT COST
JML.DANA(Rp)
SUMBER DANA
1 2011
Pemberian paket stimulan Forum Desa (840 Ds) yaitu total desa (910) – Desa DHS (70)
840 1 286.020.000 APBD
JUMLAH
4.706.770.000
Bagaimana dana pengembangan di Bagaimana dana pengembangan di Kab./kota ?Kab./kota ?
13/04/23 16
-Ada yang dapat menganggarkan-Ada yang dapat menganggarkan-Ada yang tidak menganggarkan (tergantung -Ada yang tidak menganggarkan (tergantung Provinsi ??? )Provinsi ??? )
Poskesdes s/d akhir 2010Poskesdes s/d akhir 2010
13/04/23 17
NTB
Jml Desa/
kel dibent
uk Desi
Keberadaan Poskesdes/Polindes
Tidak ada Ada
Total Baik RusakAbsolut % Absolut % Absolut % Absolut %
924924 347347 37,737,7 577577 62,462,4 490490 84,984,9 8787 15,115,1
Ket: Jumlah desa tahun 2010 = 924 (sumber data Kab,./kota)Ket: Jumlah desa tahun 2010 = 924 (sumber data Kab,./kota) Jumlah Desa tahun 2009 = 910 (data perencanaan Promkes)Jumlah Desa tahun 2009 = 910 (data perencanaan Promkes) ---- Pengembangan = 14---- Pengembangan = 14
13/04/23 18
Pembangunan PoskesdesPembangunan Poskesdes Tahun 2008 s/d 2010Tahun 2008 s/d 2010
No Kab./kota Jml Newmont PNPM Bank Mandiri
Cukai tembakau
DHS-2 Askes
1. Mataram 8 7 1
2. Lobar 27 1 17 8 1
3. Loteng 11 1 1 8 1
4. Lotim 12 1 1 1 8 1
5. KLU 2 1 10 - 1
6. KSB 10 1 8 1
7. Sumbawa
17 8 8 1
8. Dompu 12 1 2 8 1
9. Kota Bima
8 7 1
10 Bima 13 1 3 8 1
Total 129 6 41 2 70 10
13/04/23 19
Analisa PoskesdesAnalisa PoskesdesTotal Desa : -955 (terbaru, BPM-PD)---s/d 2011 -924 (data kab./kota)-924 (data kab./kota)---s/d 2010---s/d 2010 -910 (data perenc. 2009)Desa punya Poskesdes : 577Desa tdk punya Poskesdes : 347347 Pembangunan Poskesdes th. 2008 s/d 2011(selesai/dlm proses) : 129129
Desa yg tidak punya Poskesdes diharapkan diprioritaskan oleh Kab./kota dgn menganggarkan tahun 2012(DAK,PNPM, dll)
13/04/23 20
2020
SUMBER-SUMBER DANA YANGSUMBER-SUMBER DANA YANG DAPAT DIGALI UNTUK DAPAT DIGALI UNTUK
MENDUKUNG KEGIATANMENDUKUNG KEGIATAN DESA SIAGADESA SIAGA
• Sharing dana Kab./Kota• Dana BOK• PNPM• ADD• Sumbangan swasta (CSR
perusahaan: Newmont, Askes dll)• Donor Agency)• dll
13/04/23 21
2121
1. Mengusulkan kekurangan Bidan 2. Pelatihan Pemberdayaan bagi petugas Puskesmas
dlm mengaktifkan Desa Siaga3. Meningkatkan Koordinasi dgn: - Pertemuan Forum Pembina Desi - Kemitraan dgn TP.PKK dan kelompok potensial
lainnya (PT, Media massa) - Kerjasama dgn Ponpes dan Dai lapangan dlm penyebaran informasi PHBS - Melibatkan SBH dlm pengembangan Desi.4. Pemberian paket stimulan Forum Desa (840 Ds)
yaitu total desa (910) – Desa DHS (70) 5. Membangun Poskesdes scr bertahap di bbrp Desa
(Newmont, Bank Mandiri, PNPM, Askes dll.)
Kegiatan tahun 2011Kegiatan tahun 2011
13/04/23 22
2222
KKetenagaan :etenagaan : -Hanya 65% desa memiliki Bidan -Belum semua Bidan dilatih Desa Siaga (hanya tahu KIA saja, program
pemberdayaan masih minim) -Tidak semua Bidan Tinggal di desa (697
Dansa, 115 tdk tinggal di Desa).
Permasalahan pengembangan Permasalahan pengembangan Desa Siaga AktifDesa Siaga Aktif
13/04/23 23
2323
PPendanaanendanaan --Dukungan Pendanaan dari APBD sangat minim Dukungan Pendanaan dari APBD sangat minim
hanya utk SMD dan MMDhanya utk SMD dan MMD -Dukungan dari APBD II hanya dpt dialokasikan -Dukungan dari APBD II hanya dpt dialokasikan
oleh bbrp Kab/Kota saja dan Jumlahnya jg sangat oleh bbrp Kab/Kota saja dan Jumlahnya jg sangat minim.minim.
-Dukungan dari pihak donor (DHS & GTZ)-Dukungan dari pihak donor (DHS & GTZ), , hanya hanya di di bbrp bbrp ddesa saja.esa saja.
KKoordinasioordinasi
-Koordinasi antar pengelola program di Dinas -Koordinasi antar pengelola program di Dinas kkesehatan esehatan belum berjalan secara optimalbelum berjalan secara optimal..
-Koordinasi dgn L-Koordinasi dgn LS S masih masih kurang,kurang, masih ada masih ada anggapan bahwa Desa anggapan bahwa Desa ssiaga iaga mmilikilik KesehatanKesehatan
13/04/23 24
2424
KelembagaanKelembagaan -Keberadaan Poskesdes yg belum memenuhi
syarat (kualitas & kuantitas)-Forum Desa Siaga : Belum Semua Desa
membentuk/ada tapi belum aktif-Upaya Promotif dgn belum ada : dengan
aktifnya sistem-sistem yg harus ada (pendonor, transportasi, surveilans berbasis masy., kesiapsiagaan penanggulangan masalah kes. Dan bencana)..
1. Kesediaan kab./kota mengalokasikan dana utk
pengembangan Desa Siaga (Poskesdes, Forum Desi, MMD, Kader, pelatihan Bidan, dll)
2. Perlukah MOU: ttg kesepakatan pendanaan tahun 2012 ?
-dana APBN&APBD : 4 M lebih sudah mengucur, mana dana APBD Kab./Kota?
-LHP Irjend Depkes merekomendasikan untuk Sharing dana kab./kota
3. Provinsi melalui Dinkes (APBD) siap mengallkasikan dana tahun 2012
Diskusi ?
13/04/23 26
Revitalisasi Posyandu
Jumlah Posyandu: 5.914Balita per Posy. : 84 orgJumlah Posy per Pusk : 40
PosyPosyandu aktif : 57,4 %Strata Posyandu :
◦Pratama : 42,6 %◦Madya : 38,4 %◦Purnama : 16,5 %◦Mandiri : 2,5 %
Kondisi Posyandu di NTB
LLatar Belakangatar Belakang1. Seruan Presiden untuk mengaktifkan Posyandu, saat Pekan
Kesehatan Nasional th 2005 di Karanganyar Jateng
2. Inpres No. 1/2010, tentang percepatan pelaksanaan prioritas pembangunan nasional tahun 2010
3. Hasil Riskesdas 2010, cakupan 3 prog prioritas masih rendah (KIA, Imunisasi, Gizi)
4. Advokasi Pusat ke kabupaten prioritas (KLU & Lotim) tentang hasil Riskesdas 2010
5. Kebijakan pemerintah provinsi dalam rangka NTB BerSaing : Gerakan 3 A, Posyandu BerSaing
KesepakatanKesepakatan tentang :penyelenggaraan penyelenggaraan
revitalisasi posyandu & revitalisasi posyandu & penyediaan biaya penyediaan biaya operasional secara operasional secara bersama. bersama.
KesepakatanKesepakatan tentang :penyelenggaraan penyelenggaraan
revitalisasi posyandu & revitalisasi posyandu & penyediaan biaya penyediaan biaya operasional secara operasional secara bersama. bersama.
Rapat Kerja Gubernur, Bupati/Walikota, DPRD, dengan Menteri Kesehatan RI
(Mataram, 18 September 2010)
IIsi Kesepakatansi Kesepakatan
1. Melaksanakan Revitalisasi Posyandu
2. Menyediakan biaya operasional secara bersama
3. Meningkatkan fungsi pelayanan posyandu untuk menurunkan AKI dan AKB.
Antara Pemerintah Provinsi dan DPRD Provinsi NTB dengan
Pemerintah Kabupaten / Kota dan DPRD Kab/Kota
PPelaksanaanelaksanaan1. Pemerintah Provinsi telah mengalokasikan dana
Rp. 7.500.000.000 pada TA. 20112. Rencana Penggunaan & Peng-alokasian kpd
Posyandu masih dibahas - alternatif 1: dibagi Rp. 3.000.000/posyandu hanya mencover 42% dari total
posyandu yg ada. - alternatif 2: dibagi berdasarkan besaran
sharing/komitmen kab./kota (makin besar dana kab./kota akan mendapat bagian makin besar)
- alternatif 3: dibagi rata kpd total posyandu.
3. Semua Kab./Kota telah menyediaan sharing biaya pada TA. 2011 dengan total :
+ Rp. 15.471.730.400. (belum konfirmasi dgn surat secara resmi)
Kamis 13 April 2023
31
Dana Sharing Revitalisasi Posyandu dari Kab./Kota se-NTB tahun 2011 (Sementara)
Kab./kota jumlah Keterangan
Provinsi 7.500.000.000 Operasional Posy., PMT Penyuluhan, Survei Gizi Aktif, Rujukan Kasus
Mataram 406,000,000
306.000.000 (dikelola BPMPD), 100.000.000 (di kelola Dikes)
Lombok Barat 8,880,000,000 Dana Desa : Rp. 10 jt / Desa
Lombok Tengah 700,000,000
APBDP 2011 untuk Operasional Posyandu
Lombok Timur 1,661,200,000
Insentif kader, Monev
Lombok Utara 972,000,000
operasional kader (3.000.000 per Posyandu)
Sumbawa Barat 610,530,400 Penguatan Pokjanal Posyandu : Rp. 7.884.000Lomba Posyandu : Rp. 16.738.000 Pelatihan Kader : Rp. 12.008.400Insentif Kader : Rp. 573.000.000Penguatan Sistem informasi : Rp. 900.000
Sumbawa 319,000,000
untuk 624 posyandu selama 5 bulan
Dompu 295,000,000
Operasional posyandu
Kab. Bima
1,590,000,000
DPA Dikes : PMT Penyuluhan, ATK : Rp. 795.000.000DPA PPKB : Insentif Kader : Rp. 795.000.000
Kota Bima 444,000,000 Operasional posyandu, Surveilance gizi, Adm Posy.
Total kab./kota 15,877,730,400
Rencana Pembagian sharring dana Revitalisasi Rencana Pembagian sharring dana Revitalisasi posyandu 2011posyandu 2011
13/04/23 33
No Kabupaten/KotaJumlah
KecamatanJumlah
PosyanduJml.Posyandu yg
dpt dana operasional (42%)
Biaya operasional @ Posyandu (Rp.)
Total dana Operasional (Rp.)
1 Kota Mataram 6 339 142 3.000.000 426.000.000
2 Lombok Barat 11 691 291 3.000.000 873.000.000
3 Lombok Utara 5 324 136 3.000.000 408.000.000
4 Lombok Tengah 12 1434 604 3.000.000 1.812.000.000
5 Lombok Timur 20 1349 567 3.000.000 1.701.000.000
6 Sumbawa Barat 8 185 77 3.000.000 231.000.000
7 Sumbawa 24 624 259 3.000.000 777.000.000
8 Dompu 8 325 137 3.000.000 411.000.000
9 Bima 18 532 225 3.000.000 675.000.000
10 Kota Bima 5 149 62 3.000.000 186.000.000
NTB 117 5.952 2.500 3.000.000 7.500.000.000
Rencana Penggunaan Dana Revitalisasi Posyandu selama 1 bulanRencana Penggunaan Dana Revitalisasi Posyandu selama 1 bulan
13/04/23 34
NO KEGIATAN VOLUME HARGA JUMLAH
BIAYA
BELANJA/RINCIAN BELANJA SATUAN
1 3 4 5 6
1 OPERASIONAL POSYANDU
- Transp. Kader dlm rangka keg. Posyandu 5 Or x 1 Tr 5 OT 10.000 50.000
- Transp.Tokoh Agama dlmrangka penyuluhan 2 Or x 1 Tr 2 OT 10.000 20.000
- Sweeping kegiatan Posyandu 3 Or x 1 Tr 3 OT 10.000 30.000
2 PMT PENYULUHAN DI POSYANDU 1 PT 1 PT 100.000 100.000
3 SURVEILANS GIZI AKTIF
- Transport Kader 5 Or x 1 Tr 5 OT 10.000 50.000
250.000
1. Berapa dana Sharing Kabupaten/kota ?2. Dana Sharing Provinsi: 7,5 Milyar3. Pembagian dana sharing provinsi sesuai
komitmen kab./kota (proporsi, makin besar mengalokasikan dana sharing makin besar mendapatkan dana sharing dari provinsi)
Diskusi ?
Terima Kasih