PENGELOLAAN ARSIP INAKTIF

OLEH : RINTA KURNIATI

DISAMPAIKAN PADA

BIMBINGAN TEKNIS TATA KELOLA ARSIP PERGURUAN TINGGIDI LINGKUNGAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

PENGELOLAAN ARSIP INAKTIF

OLEH : RINTA KURNIATI

DISAMPAIKAN PADA

BIMBINGAN TEKNIS TATA KELOLA ARSIP PERGURUAN TINGGIDI LINGKUNGAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

14 SEPTEMBER 201914 SEPTEMBER 2019

BIO FILEBIO FILE

• RINTA KURNIATI• Jakarta, 26 April 1970• Alamat : Jl. Karang Pola IV Dalam Nomor 47,

Rt . 002/09 Jatipadang Ps. Minggu Jak-Sel.Telp : 0895328519712, 7805851 ext. 238Email : - rintakurniati@gmail.com,

- info@anri.go.id• Pendidikan : D III Kearsipan FSUI

S1 Kearsipan STIA-LAN• Pengalaman Bekerja: 1994 – 2008 Fungsional Arsiparis

2009 - 2014 Kepala Sub BagianPersuratan dan Penggandaan

2015 – sekaraang Fungsional Arsiparis

DASAR HUKUMPENYUSUTAN ARSIP

1. Undang-Undang RI Nomor 43 Tahun2009 tentang Kearsipan;

2. PP RI Nomor 28 Tahun 2012 tentangPelaksanaan Undang-Undang Nomor 43Tahun 2009 tentang Kearsipan;

3. Perka ANRI No.No. 37 Tahun 2016tentang Pedoman Penyusutan Arsip

1. UU 43/2009 Ps. 40 (2)2. PP 28/2012 Ps.31

PENGELOLAAN ARSIPDINAMIS

Meliputi kegiatan:

1PENCIPTAAN

ARSIP

2PENGGUNAAN

ARSIP

3PEMELIHARAAN

ARSIP

4PENYUSUTAN

ARSIP

PEMINDAHANARSIP INAKTIF

1

PEMINDAHAN ARSIP DI LINGKUNGAN PT

a. Pemindahan arsip yg memiliki retensi dibawah10 tahun dilakukan dari unit pengolah ke unitkearsipan (UK II) di lingkungan kerja rektorat,fakultas, atau satuan kerja dengan sebutan lain;

b. Pemindahan arsip yg memiliki retensi sekurang-kurangnya 10 tahun dilakukan dari unitkearsipan (UK II) di lingkungan kerja rektorat,fakultas, atau satuan kerja dengan sebutan lainke lembaga kearsipan perguruan tinggi.

(PP Nomor 28 Th 2012 pasal 62)

KETENTUAN PEMINDAHAN ARSIP

1. Pemindahan arsip dari unit pengolah ke unitkearsipan menjadi tanggung jawab unit pengolah

2. Pemindahan dilaksanakan setelah melewatiretensi aktif

3. Pemindahan dilakukan dengan penandatanganBA dan dilampiri dengan daftar arsip yg akandipindahkan

4. BA dan Daftar arsip yang dipindahkanditandatangani oleh Pimpinan Pengolah dan UnitKearsipan

PROSEDUR PEMINDAHAN ARSIP

1. Menentukan kapan waktu arsip dipindahkan2. Menyiapkan arsip yang akan dipindahkan:

• Menyeleksi arsip inaktif berdasarkan JRA• Menata arsip inaktif• Membuat daftar arsip inaktif yang dipindahkan

3. Meminta persetujuan pimpinan4. Berkoordinasi dengan Unit Kearsipan

• Pembuat berita acara pemindahan arsip• Tempat

5. Melaksanakan pemindahan arsip ke unit kearsipan

Daftar arsip aktif

Menyeleksi Arsip inaktif berdasarkan JRA : Daftar Berkas & JRA disandingkan

Labeling

BERITA ACARA PEMINDAHAN ARSIPNomor : ………………..

Pada hari ini …… tanggal……. bulan….…. tahun……… ygbertandtangan di bawah ini, berdasrkan JRA & berdasarkanpenilaian kembali arsip telah melaksankan pemindahan arsip ………sebanyak ………… tercantum dalam daftar arsip yang dipindahkansebagaimana terlampir.

Berita Acara ini dibuart dalam rangkap 2 (dua) dan para pihakmenerima satu rangkap yyang mempunyai kekuatan hukumsama.

Dibuat di,….tempat……tgl……….PIHAK YANGMEMINDAHKAN PIHAK YANG MENERIMA

Jabatan JabatanTtd Ttd

Nama tanpa gelar Nama tanpa gelarNIP NIP

PENGGUNAANARSIP INAKTIF

2

KETENTUAN PENGGUNAAN ARSIP INAKTIF

1. Pimpinan unit kearsipan bertanggung jawabterhadap ketersediaan, pengolahan danpenyajian arsip inaktif utk kepentinganpenggunaan internal & kepentingan publik

2. Dalam rangka ketersediaan arsip utkkepentingan akses, arsip dinamis dapat dilakukanalih media

3. Penggunaan arsip dinamis dilaksanakanberdasarkan SKKAAD

LAYANAN PEMINJAMANARSIP DINAMIS

HAL–HAL YANG PERLU DIATUR DALAM PEMINJAMAN:

a. Siapa yg diberi akses utk menggunakan arsip(sesuaikan dengan KKAD)

b. Siapa yg berwenang memberikan ijinpeminjaman

c. Berapa lama jangka waktu peminjamand. Untuk kepentingan apa arsip dipinjam

(kepentingan dinas, tdk blh menambah ataumengurangi arsip, perpanjangan waktu seijinpetugas, hrs mengembalikan arsip tepat waktu)

e. Semua peminjaman arsip hrs dicatat(lembar/buku peminjaman)

HAL- HAL YG PERLU DILAKUKAN DALAMPENEMUAN KEMBALI ARSIP

a. memahami, menelaah apa yg dimintab. menentukan indeks dr materi arsip yg

dimintac. menemukan tempat penyimpanan arsip

(sesuai klasifikasi arsip)d. menemukan arsip yg dimintae. mengisi lbr/buku peminjamanf. jika arsip yg diminta tdk ditemukan :

meneliti lbr disposisi, meneliti lbr tunjuk silang,meneliti lbr/buku peminjaman

PROSEDUR PENEMUAN KEMBALI ARSIP1. Permintaan/peminjaman arsip

- melalui telp / pegawai- permintaan berdsrkan masalah, asal pengirim, tanggal atau

informasi lain sesuai kepentingannya2. Pencarian arsip

- menggunakan daftar arsip tmp penyimpanan3. Penemuan kembali arsip (Retrieval)

- mengeluarkan arsip dilengkapi sarana out indikator4. Penulisan di sarana peminjaman

- buku peminjaman / formulir5. Kontrol & Pengembalian

waktu kembali, cek kelengkapan, kondisi, mngeluarkan outindikator, cek paraf/ttd pengembalian

6. Penempatan kembali arsip

FORMULIR PEMINJAMAN

INDEKS :………………………………………………………………………………

Tanggal Kembali :………………………..Tanggal Perpanjangan:………………………..

Nama peminjam / Unit Kerja :………………..…………………………

Tanggal Peminjaman…………………………

Media : ………………… Kode Lokasi :…………………………

Paraf PeminjamanPeminjam Petugas………… …………

Paraf PengemablianPeminjam Petugas………… …………

BUKU PEMINJAMAN

NO PEMINJAM JENIS ARSIP KODEARSIP

TGLPINJAM

PARAF TGLKEMBALI

PARAF

OUT INDIKATOR

NO JENIS ARSIP JUMLAH PEMINJAM TANGGAL PINJAM TGL KEMBALI KET

PEMELIHARAANARSIP INAKTIF

3

KETENTUAN PEMELIHARAAN ARSIP INAKTIF

1. Pemelihaaran arsip inaktif menjadi tanggungjawab kepala unit kearsipan

2. Pemeliharaan dilaksanakan melalui kegiatanpenataan dan penyimpaan

3. Penataan dan penyimpanan dilakukanberdasarkan asas asal usul dan aturan asli

4. Penataan arsip inaktif di unit kearsipandilaksanakan melalui kegiatan: pengaturan fisikarsip, pengolahan informasi, dan penyusunandaftar arsip inaktif

1. Pemeriksaan• Meneliti apakah arsip benar telah inaktif sesuai JRA• Meneliti kelengkapan berkas arsip, bila belum lengkap

ditanyakan ke unit asal. Bila arsip benar-benar tdklengkap, minta arsip pengganti kpd pejabatberwenang

• Meneliti kondisi fisik arsip dan memperbaiki apabilaada arsip rusak

• Memperhatikan hubungan arsip yang berasal lebihdari satu unit kerja (tunjuk silang). Tunjuk silang bisadalam bentuk lembaran, guide, atau folder yangdiletakkan dlm boks. Juga dpt dituangkan dalamdaftar arsip

LANGKAH - LANGKAHPENATAAN & PENYIMPANAN ARSIP INAKTIF

2. Penyortiran• Menyortir arsip dan non arsip

3. Penataan arsip dan bok• Menempatkan arsip pada boks dgn

memperhatikan penataan arsip pada masa aktif,• Pelabelan, memberi nomor boks sesuai nomor

urut atau lokasi simpan. Penomoran boks haruskonsisten,Contoh : A.01.03.05 (ruang A, rak 1, baris 3,

boks nomor 50)• Penataan boks pada rak

4. Pembuatan daftar arsip inaktif

PENOMORAN

Contoh:A : gedung/ ruang01: rak03: baris50: boks

A.01.03.50

PENATAAN BOKS PADARAK

1 2 3 4 5 6 7 8 9

6069

5950

79

4940

20293039

10 19

70

II

III

IV

DAFTAR ARSIP INAKTIFNo Kode

KalsifikasiJenisArsip

Kurunwaktu

TingkatPerkembangan

Jml Ket No.DefinitifFolder &

Bok

LokasiSimpan

Retensi& nasib

akhir

KategoriArsip

Tempat, tanggal, bulan, tahunJabatan,

ttdNama

PENYUSUTAN ARSIP

4

4.1PEMUSNAHAN ARSIP

PEMUSNAHAN ARSIP DI LINGKUNGAN PT

a. Pemusnahan arsip di lingkungan PT yg memilikiretensi dibawah 10 tahun ditetapkan olehpimpinan satuan kerja di lingkungan PT setelahmendapat : pertimbangan dari tim penilai arsip persetujuan tertulis dari rektor atau sebutan

lain yang sejenis

b. Pelaksanaan pemusnahan arsip menjaditanggungjawab unit kearsipan di lingkungankerja rektorat, fakultas, atau satuan kerja dengansebutan lain

(PP Nomor 28 Th 2012 pasal 73)

PEMUSNAHAN ARSIP DI LINGKUNGAN PT

a. Pemusnahan arsip di lingkungan PT yg memilikiretensi sekurang-kurangnya 10 tahunditetapkan oleh rektor atau sebutan lain ygssejenis setelah mendapat : pertimbangan dari tim penilai arsip persetujuan tertulis dari Ka. ANRI

b. Pelaksanaan pemusnahan arsip menjaditanggungjawab lembaga kearsipan PT

(PP Nomor 28 Th 2012 pasal 74)

PEMUSNAHAN ARSIP DILAKUKAN TERHADAP :

1. Arsip yg tidak punya nilai guna;

2. Arsip yg telah habis masa retensinya &berketerangan musnah berdasarkan JRA;

3. Tidak ada peraturan perundang-undanganyang melarang;

4. Tidak berkaitan dengan penyelesaiaanproses suatu perkara.

(UU 43/2009 Ps. 51 ayat 1)

Pasal 51 (2)

• Pemusnahan arsip wajib dilaksanakansesuai prosedur yang benar

Pasal 52 (1) UU 43/2009 :

• Setiap lembaga negara dan lembagayang terkena kewajiban berdasarkanundang-undang ini dilarangmemusnahkan arsip tanpa proseduryang benar.

PROSEDUR PEMUSNAHAN ARSIPPs. 66 PP 28/2012

1. Pembentukan panitia penilai

2. Penyeleksian arsip

3. Pembuatan daftar arsip usul musnah

4. Penilaian oleh panitia penilai

5. Permintaan persetujuan daripimpinan pencipta arsip

6. Penetapan arsip yang akandimusnahkan

7. Pelaksanaan pemusnahan arsip

SURAT PERTIMBANGANPANITIA PENILAI ARSIP

Berkenaan dengan permohonan persetujuan pemusnahan arsip di ………………..(Nama Instansi) berdasarkan Surat ……………………… ( Pejabat Pengirim Surat )Nomor …… tanggal ……., tahun dalam hal ini telah dilakukan penilaian daritanggal ……………………. s/d …………………………, terhadap :

a. Arsip ………………………………………………………………………b. Milik instansi ………………………………………………………..

Dengan menghasilkan pertimbanganmenyetujui usulan pemusnahan arsip sebagaimana terlampir, namun ada

beberapa berkas yang dipertimbangkan agar tidak dimusnahkan karenamempunyai nilai sekunder sebagaimana terlampir (contoh)

Demikian pertimbangan Panitia Pnenilai Arsip, dengan harapan permohonanpersetujuan usul pemusnahan arsip dapat ditindaklanjuti dengan cepat melaluiprosedur yang ada .

Nama kota, tanggal, bulan, tahun1. Ketua ....................................................

NIP, Jabatan2. Anggota ..................................................

NIP, Jabatan3. Anggota ....................................................

NIP, Jabatan4. Anggota ...................................................

NIP, Jabatan5. Anggota ...................................................

NIP , jabatan

BERITA ACARA PEMUSNAHAN ARSIPNomor : ……………………

Pada hari ini ……… tanggal ……bulan ……..tahun……, yang bertandatangan di bawah ini, berdasarkan Jadwal Retensi Arsip dan berdasarkanpenilaian kembali arsip telah melaksanakan pemusnahan arsip …………..,sejumlah……………… tercantum dalam Daftar Arsip Yang Dimusnahkanterlampir………..lembar, penghancuran secara total dengan cara ………….

Saksi-saksi Kepala Unit Kearsipan

(Kepala Unit Yg Mempunyai Arsip ) (……………………….)

(Unit Hukum )

(Unit Pengawas Internal )

NO. JENIS ARSIP THN JML TK.PERKEMBANGAN

KET.

1.

2.

Usulan perencanaan UnitKerja beserta datapendukung

Program Unit Kerja 2004

DAFTAR ARSIP YANG DIMUSNAHKAN

Arsip yg tercipta dari pelaksnaan kegiatanpemusnahan wajib dismpan oleh pencipta arsipmeliputi:

1. Keputusan pembentukan panitia

2. Notulen rapat panitia

3. Surat pertimbangan panitia kepada pimpinanpencipta arsip bhw arsip memenuhi syarat utkdimusnahkan

4. Surat persetujuan pimpinan pencipta arsip

5. Surat persetujuan pemusnahan dari rektor/pimpinan perguruan tinggi utk arsip < 10 tahundan persetujuan Ka. ANRI untuk arsip >10tahun

6. Keputusan pimpinan pencipta arsip tentangpenetapan pelaksanaan pemusnahan

7. Berita Acara Pemusnahan

8. Daftar arsip yang dimusnahkan

4.2PENYERAHAN ARSIP

PENYERAHAN ARSIP DILAKUKAN TERHADAP :

1. Arsip yg memiliki nilai guna kesejarahan;

2. Arsip yg telah habis masa retensinya &/atau

3. Berketerangan dipermanenkan berdasarkanJRA.

PROSEDUR PENYERAHAN ARSIP

1. Pembentukan panitia penilai

2. Penyeleksian arsip

3. Pembuatan daftar arsip usul serah

4. Penilaian oleh panitia penilai

5. Pemberitahuan akan meyerahkanarsip ke lembaga kearsipan

PROSEDUR PENYERAHAN ARSIP

7. Verifikasi oleh lembaga kearsipan

8. Penetapan arsip yang akan diserahkan

9. Pelaksanaan serah terima

BERITA ACARA SERAH TERIMA ARSIP STATISDARI ........... KEPAD A.......Nomor : ……………………

Pada hari ini ………. Tanggal ……… bulan ……. Tahun ………., kami yang bertanda tangandibawah ini :

1. Nama :NIP :Jabatan :

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama ………… (Unit yang menyerahkan) untukselanjutnya disebut pihak I (Pertama)2. Nama :

NIP :Jabatan :

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Kantor Arsip UI, untuk selanjutnya disebut pihak II(Kedua), telah mengadakan serah terima arsip statis seperti tercantum dalam Daftar Arsip untukdisimpan di Kantor Arsip UI.BA ini dibuat rangkap 2 (dua) bermaterai cukup da PARA PIHAK menerima satu rangkap yg

mempunyai kekuatan hukumyg samaaDubuat di ........., tanggal ......

Yang menerima Yang menyerahkanPihak Kedua, Pihak Pertama,

(………………) (……………….)Kantor Arsip UI Unit yang menyerahkan

LOGO

DAFTAR ARSIP STATIS YANG DISERAHKAN

PENCIPTA ARSIP:

NO KODEKLASIFIKASI

URAIAN INFOARSIP

KURUNWAKTU

JML TK. PERKEMBANGAN

NOBOK

KET

Arsip yg tercipta dari pelaksnaan kegiatanpenyerahan wajib dismpan oleh pencipta arsipmeliputi:

1. Keputusan pembentukan panitia

2. Notulen rapat panitia

3. Surat pertimbangan panitia kepada pimpinanpencipta arsip bhw arsip memenuhi syaratuntuk diserahkan

4. Surat persetujuan dari lembaga kearsipan

5. Surat pernyataan pimpinan pencipta arsip bhwyg diserahkan autentik, terpercaya, utuh &dapat digunakan

6. Keputusan pimpinan pencipta arsip tentangpenetapan pelaksanaan penyerahan

7. Berita Acara Penyerahan

8. Daftar arsip yang dimusnahkan

KONDISI ARSIP

arsip kacau

PEMBENAHAN ARSIP INAKTIF

• Permasalahan Belum adanya sistem & prosedur dalam pengelolaan

arsip SDM belum memadai Terbatasnya sarana & peralatan (anggaran kurang

memadai) Kurang perhatian dari atasan

• Mengapa perlu di benahi Arsip terus bertambah Arsip kacau timbul masalah Arsip perlu dikelola & dimanfaatkan Untuk memudahkan penyusutanMenyelamatkan arsip bernilai guna sekunder

• Manfaat pembenahanPenyelamatan & pemanfaatan informasi arsipPendayagunaan ruanganPenghematan biaya pengelolaan

• Dasar hukum pembenahanUU Nomor 43 Tahun 2009 tentang KearsipanPP Nomor 28 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan UU

Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan

• Prinsip pembenahan

Principle of Provenance (asas asal usul)

Principle of Original order (asas aturan asli)

Mendaftar/mendeskripsi bukan per lembar

namun per berkas

Arsip tidak boleh ditulisi apapun

TAHAPAN KEGIATAN PEMBENAHAN

A. Perencanaan1. Survey Arsip/Pendataan

Pengumpulan data & informasi secaralangsung terhadap arsip dengan segalakelengkapannya

2. Survey KelembagaanSurvey mengenai sejarah perkembanganorganisasi, struktur organisasi, tugas & fungsiorganisasi unit kearsipan

3. Survey Fisik ArsipSurvey mengenai lokasi/tempat penyimpanan,volume, asal arsip/unit kerja pencipta, kondisifisik, jenis, kurun waktu, jalan masuk dll

NAMA INSTANSI :ALAMAT :

UNIT KERJA :LOKASI ARSIP :ASAL ARSIP :KONDISI RUANGAN :KONDISI ARSIP :

MEDIA :VOLUME :TAHUN :

SISTEM PENATAAN :

JALAN MASUK :

PELAKSANAAN SURVEI :TANGGAL :

FORMULIR PENDATAAN ARSIP

2. Pembuatan Daftar Ikhtisar ArsipRekapitulasi hasil survey sebagai dasar penyusunanrencana/proposal pembenahan arsip

DAFTAR IKHTISAR ARSIPNAMA INSTANSIALAMAT

NO ASAL ARSIP TAHUN JUMLAH MEDIA PENATAAN LOKASI KETERANGAN

B. Persiapan

1.Membersihkan Arsip(Fumigasi,pengasapan, pengisapan debu)

2.Mempersiapkan perangkat keras kearsipan(Box,folder, rak dll.)

3.Mempersiapkan alat pengaman bagipetugas (Masker, jas laborat, sarungtangan)

C. Pelaksanaan

Tahapan kegiatan pengelolaan arsip inaktifyang tidak teratur

1. Pemilahan• Memilah arsip dan non-arsip/duplikasi• Pemilahan

Fisik : - Arsip- Non-arsip – Duplikasi- Sampul (amplop, map)- Formulir, blangko- Barang-barang tertentu

Informasi : - Unit kerja- Masalah- Jenis

2.Identifikasi/PengindentifikasianMenentukan bagaimana arsip diberkaskan,

termasuk kelompok mana, berdasarkan urutanmasalah, nomor, atau alpabet.

3.PemberkasanMengelompokkan arsip sebagai kesatuan

informasi sesuai hasil identifikasi

4.PendeskripsianMenuangkan informasi yang ada pada arsip

kedalam kartu fisis. Unsur deskripsi : bentukredaksi, isi pokok, unit kerja, jumlah, tahun,tingkat perkembangan, catatan lain yangdianggap perlu

• Contoh Kartu Deskripsi

1. Unit Kerja2. Kode Pelaksana

3. Bentuk redaksi4. Isi pokok

5. Kurun Waktu/tahun6. Tingkat perkembangan

7. Jumlah8.Catatan khusus/keterangan

Keterangan :

1

3

4

5

8 7

6

2

Contoh Deskripsi

Dit.KP1

Surat3

Permohonan nara sumber Bimtek Kearsipan Unair4

Rinta/12

Asli6

1 berkas7

Tahun 20155

Contoh Deskripsi

Dit KP1

Surat3

Surat Perintah memberikan mengikuti kegiatan ICA di Australia4

Rinta/22

Pertinggal6

1lembar7

Tahun 20145

Contoh Deskripsi

Dit.KP1

Surat3

Balasan permohonan narasumber Bimtek kearsipan unair4

Rinta/32

Pertinggal6

1 berkas7

Tahun 20155

5. Pembuatan Skema

• Membuat skema/format untukmengelompokkan penempatan kartufisis yang telah dibuat.

• Dasar pembuatan skema adalahstruktur organisasi, atau identifikasikartu deskripsi.

• Pola klasifikasi sangat membantudalam pembuatan skema

• Contoh Skema

Kepegawaian Formasi Pengadaan Pegawai Mutasi Jabatan Kenaikan pangkat Analisis jabatan

Kesejahteraan Perumahan Kesehatan OR & Rekreasi dll.

6. Manuver Mengelompokan kartu-kartu deskripsi sesuai dengan skema

yang telah dibuat dan disusun kronologis dalam masing-masing berkas manuver fisik arsip disesuaikan dengan kartudeskripsi

7. Penomoran defenitif Memberikan nomor tetap pada kartu deskripsi dan dilanjutkan

pada fisik arsip

8. Penomoran Bok & Label Arsip yang telah diberi nomor defenitif dimasukkan ke dalam bok

dan kemudian diberi nomor bok (label) secara berurutan sesuaidengan arsip yang ada dalam bok

9. Pembuatan Daftar Arsip Sementara (DAS)Membuat daftar arsip berdasar skema dan diurutberdasar nomor defenitif yang ada

DAFTAR ARSIP SEMENTARA

Nama Instansi : Badan Kebijakan FiskalAlamat : Jalan DR. Wahidin Nomor 1 Jakarta 10710 disesuaikan dengan kartu fisis

NO. SERIES/JENIS ARSIP KURUN WAKTU JUMLAH KET.

1.

2.

3.

4.

KEPEGAWAIAN

Pengadaan Pegawai

Mutasi pegawai

KEUANGAN

Laporan Keuangan

LHP

1995-2004

1995-2000

1995-2004

1997-2000

10 folder

5 folder

10 folder

3 folder

Bok 1

Bok 2

Bok 3

Bok 4

10.Penilaian

• Berdasar DAS yang ada kemudian dianalisis olehtim untuk menentukan kategori dan jangkasimpan arsip. Hasil penilaian arsip:

– Arsip aktif : disimpan di unit kerja– Arsip inaktif : disimpan di pusat arsip– Arsip musnah : dimusnahkan dengan prosedur yang

ditentukan– Arsip Statis : diserahkan ke ANRI

11. Penyusunan Daftar Arsip

Setelah dilakukan penilaian, telah ditentukan arsipsimpan, musnah dan serah, dibuat daftar sebagaiberikut:1. Daftar Arsip Simpan2. Daftar Arsip Musnah (usul musnah)3. Daftar Arsip yang Diserahkan ke Lembaga

Kearsipan

semoga bermanfaat ...