Download - Penelitian Persimpang Jalan
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 1/27
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Simpang jalan merupakan tempat terjadinya konflik lalu lintas. Volume
lalu lintas yang dapat ditampung jaringan jalan ditentukan oleh kapasitas
simpang pada jaringan jalan tersebut. Kinerja suatu simpang merupakan faktor
utama dalam menentukan penanganan yang paling tepat untuk mengoptimalkan
fungsi simpangan. Parameter yang digunakan untuk menilai kinerja suatu
simpang tak bersinyal mencakup antara lain kapasitas, derajat kejenuhan,
tundaan dan peluang antrian.Dengan menurunnya kinerja simpang akan menimbulkan kerugian pada
pengguna jalan karena terjadinya penurunan kecepatan, peningkatan tundaan,
dan antrian kendaraan yang mengakibatkan naiknya biaya operasi kendaraan
dan menurunnya kualitas lingkungan.
Berbeda dengan simpang bersinyal, pengemudi di simpang tak bersinyal
dalam mengambil tindakan kurang mempunyai petunjuk yang positif,
pengemudi dengan agresif memutuskan untuk menyudahi manuver yang
diperlukan ketika memasuki simpangan.
K!" #$%%&' menyatakan bah(a angka kecelakaan pada simpang tak bersinyal diperkirakan sebesar ),*) kecelakaan+juta kendaraan, dikarenakan
kurangnya perhatian pengemudi terhadap rambu "-D dan rambu S/0P
#Sukarno, dkk, 1))2', sehingga mengakibatkan perilaku pengemudi melintasi
simpang mempunyai perilaku tidak menunggu celah dan memaksa untuk
menempatkan kendaraan pada ruas jalan yang akan dimasukinya, hal ini
mengakibatkan konflik arus lalu lintas yang mengakibatkan kemacetan lalu
lintas bahkan berpotensi untuk terjadinya kecelakaan.
1.2. Rumusan Masalah
Dengan memperhatikan latar belakang di atas, maka pokok
permasalahan yang perlu dikaji antara lain3
$. Berapa banyak kendaraan yang melintas sesuai dengan tipe kendaraan
tersebut.
1. Bagaimana cara mengetahui rasio jumlah kendaraan yang melintas di
jalan mayor maupun minor pada suatu simpang tak bersinyal.
2. Bagaimana cara mengklarifikasi tipe simpangan berdasarkan jumlah
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 2/27
lengan, jumlah lajur pada jalan tersebut.
4. Bagaimana cara menentukan kapasitas dasar #5o' serta kapasitas #5'
terhadap factor6faktor yang menyesuaikan.
7. Bagaimana cara menentukan derajat kejenuhan #DS' dalam suatusimpang tak bersinyal
*. Bagaimana cara mengetahui suatu tundaan #D', peluang antrian #8P'
serta sasaran pada perilaku lalu lintas tersebut.
&. 9pa solusi yang harus diambil bilamana keadaan tersebut meningkat
dalam jangka 7 tahun kedapan #1)$461)$%'
1.3. Maksud dan Tuuan
$. engetahui jam puncak yang terjadi dalam suatu simpangan tak
bersinyal berdasarkan tipe kendaraan masing6masing.1. engetahui perbandingan jumlah kendaraan yang melintas di jalan
mayor dan minor
2. engetahui jenis simpangan sesuai jumlah lengan dan jumlah lajur pada
jalan tersebut
4. engetahui nilai kapasitas total pada suatu persimpangan jalan yang tak
bersinyal.
7. engetahui nilai derajat kejenuhan
*. engetahui besarnya peluang terjadi tundaan dan peluang terjadi antrian
&. Dapat menentukan solusi apa yang harus dilakukan pada ruas jalantersebut jika pada suatu persimpangan tak bersinyal mengalami
peningkatan dalam jangka (aktu 7 tahun kedepan.
1.!. Batasan Masalah
$. /ipe kendaraan yang diamati antara lain3
a. Low Vehicle (LV), seperti3 mobil pribadi
b. Height Vehicle (HV), seperti3 bus kota
c. Motor Cycle (MC) yaitu sepeda motor
d. UM (unmotor) seperti becak
1. /ipe simpangan3
a. Persimpangan 2 jalan
b. /idak memiliki sinyal pengatur
2. engamati perilaku lalu lintas dalam simpangan tersebut3
a. Derajat kejenuhan #DS'
b. /undaan #D'
c. Peluang antrian #8P'
4. Perkiraan jumlah kendaraan dalam jangka (aktu 7 tahun kedepan
1.". L#kas$ Masalah
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 3/27
BAB II
DA%AR TE&RI
2.1 s$m'ang tak (ers$n)al
9nalisis Kinerja simpang tak bersinyal menggunakan anual Kapasitas
!alan "ndonesia $%%&. 9nalisis Lag kritis menggunakan metode Raff. 9nalisis
potensi kapasitas lalulintas jalan minor belok kanan pada volume konflik lalulintas simpang menggunakan formula :5 $%%4. 9nalisis bertujuan untuk
mengetahui kondisi arus lalulintas di simpang tak bersinyal, (aktu lag kritis dan
potensi kapasitas lalulintas belok kanan dari jalan minor yang dapat memasuki
simpang.
:asil analisis kinerja kedua simpang terlihat derajat kejenuhan melebihi
$,)) dan tundaan rata6rata melebihi $7 detik +smp serta peluang antrian lebih
besar dari 27;. :al ini mengindikasikan kondisi kedua simpang tersebut buruk.
<ilai Lag kritis simpang /imoho 1,%4 detik dan simpang /unjung 1,&) detik.Dengan demikian perilaku pengemudi pada lalulintas yang lebih ramai tidak
okasi asalah
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 4/27
menunggu celah. Potensi kapasitas lalulintas belok kanan dari jalan minor pada
volume konflik lalulintas simpang /imoho di pendekat barat 4,2*; 6 1),%7;, di
pendekat timur &,7$; 6 24,7*;, dan di simpang /unjung ),&=; 6 $*,21;.
Serapan kendaraan belok kanan dari jalan minor di simpang /unjung sangatkecil sehingga terjadi penumpukan kendaraan di jalan minor. Di simpang
/imoho serapan kendaraan belok kanan dari jalan minor yang kecil terjadi di
jalan minor pendekat Barat.
Perilaku pengemudi tidak menunggu celah dan agresif, maka diperlukan
pembuatan garis berhenti dan pemisah lajur kendaraan untuk memasuki
simpang dengan marka dan rambu. Perlu evaluasi kesesuaian geometrik
simpang terutama pada pendekat barat simpang /imoho yang mempunyai lebar
hanya 4,*7 m tanpa bahu jalan, sehingga menyulitkan kendaraan yang masuk ke jalan minor pendekat barat tersebut. Simpang /unjung harus di pasangkan
lampu lalulintas karena kinerja simpang sudah sangat jelek dan tidak dapat
dipertahankan lagi sebagai simpang tak bersinyal.
Kata kunci 3 Simpang tak bersinyal, Kinerja, lag kriti, serapan lalulintas
jalan minor. 9nalisis Kinerja simpang tak bersinyal menggunakan
anual Kapasitas !alan"ndonesia $%%&.
2.2. De*$n$s$ dan Ist$lah d$ %$m'ang Tak Bers$n)al
<otasi, istilah dan definisi khusus untuk simpang tak bersinyal ada
beberapa istilah yang digunakan. <otasi, istilah dan defenisi dibagi menjadi 2,
yaitu 3 Kondisi >eometric, Kondisi ingkungan dan Kondisi alu intas.
1.1.$ Kondisi >eometric
• -<>9< ? Bagian persimpangan jalan dengan pendekat masuk atau
keluar.
• S"P9<>62 D9< S"P9<>64 ? Persimpangan jalan dengan 2 dan 4
lengan
• !99< @/99+!99< "<0A ? !alan @tama adalah jalan yang
paling penting pada persimpangan jalan, misalnya dalam hal klasifkasi
jalan. Pada suatu simpang62 jalan yang menerus selalu ditentukan sebagai
jalan utama.
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 5/27
• 9,B,5,D P-<D-K9/ ? /empat masuknya kendaraan dalam suatu lengan
persimpangan jalan. Pendekat jalan utama disebut B dan D, jalan minor 9
dan 5 dalam arah jarum jam.
• /"P- -D"9< !99< @/99 ? Klasifkasi tipe median jalan utama,
tergantung pada kemungkinan menggunakan median tersebut untuk
menyeberangi jalan utama dalam dua tahap
.
• C -B9A P-<D-K9/ #m' ? ebar dari bagian pendekat yang
diperkeras, diukur di bagian tersempit, yang digunakan oleh lalu6lintas
yang bergerak. adalah nama pendekat. 9pabila pendekat tersebut sering
digunakan untuk parkir, lebar yang ada harus dikurangi 1 m.
• $ -B9A A9/96A9/9 S-@9 P-<D-K9/ #m' ? ebar efektif
rata6rata untuk semua pendekat pada persimpangan jalan.
• 95 #BD' -B9A A9/96A9/9 P-<D-K9/ "<0A #@/99'
#m' ebar rata6rata pendekat pada jalan minor #9 6 5' atau jalan utama #B
6 D'."/ /"PS S"P9<> Kode untuk jumlah lengan simpang dan jumlah
lajur pada jalan minor dan jalan utama simpang tersebut.
• !@9: 9!@A ? !umlah lajur, ditentukan dari lebar rata6rata pendekat
minor+utama.
• +#nd$s$ lalu,l$ntas
• / B-0K K"A" ? "ndeks untuk lalu6lintas belok kiri.
• S/ @A@S ? "ndeks untuk lalu6lintas lurus.
• A/ B-0K K9<9< ? "ndeks untuk lalu6lintas belok kanan.
• / B-0K ? "ndeks untuk lalu6lintas belok.
• P/ A9S"0 B-0K K"A" ? Aasio kendaraan belok kiri
• P/ ? 8/+8/0/
• PA/ A9S"0 B-0K K9<9< ? Aasio kendaraan belok kanan
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 6/27
• PA/ ? 8A/+8/0/
• 8/0/ 9A@S /0/9 ? 9rus kendaraan bermotor total pada
persimpangan dinyatakan dalam kend+j, smp+j atau :A/.
• 8D: 9A@S !9 A-<59<9 ? 9rus lalu6lintas jam puncak untuk
perencanaan.
• 8@ 9A@S K-<D9A99< /9K B-A0/0A ? 9rus kendaraan tak
bermotor pada persimpangan
• P@ A9S"0 K-<D9A99< /9K B-A0/0A ? Aasio antara
kendaraan tak bermotor dan kendaraan bermotor pada persimpangan.
• 89 9A@S /0/9 !99< @/99 ? !umlah arus total yang masuk
dari jalan utama #kend+jam atau smp+jam'.
• 8 9A@S /0/9 !99< "<0A ?!umlah arus total yang masuk dari
jalan minor #kend+jam atau smp+jam'.
P" A9S"0 9A@S !99< "<0A ?Aasio arus jalan minor terhadap
arus persimpangan total.
• D /@<D99< ? aktu tempuh tambahan untuk mele(ati simpang bila
dibandingkan dengan situasi tanpa simpang, yang terdiri dari tundaan
lalu6lintas dan tundaan geometrik.
• /@<D99< 9@6"</9S #D/' ? aktu menunggu akibat interaksi
lalu6lintas dengan lalu lintas yang berkonflik dan /@<D99<6
>-0-/A"K #D>' 9kibat perlambatan dan percepatan lalu6lintas yang
terganggu dan yang tidak terganggu. V; ; K-<D9A99< A"<>9<
; kendaraan ringan dari seluruh kendaraan bermotor yang masuk ke
persimpangan jalan, berdasarkan kend.+jam.
• :V; ; K-<D9A99< B-A9/ ? ; kendaraan berat dari seluruh
kendaraan bermotor yang masuk ke persimpangan jalan, berdasarkan
kend.+jam.
• 5; ; S-P-D9 0/0A ? ; sepeda motor dari seluruh kendaraan
yang masuk ke persimpangan jalan, berdasarkan kend.+jam. Esmp
E9K/0A SP Eaktor konversi arus kendaraan hermotor dari kend+jam
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 7/27
menjadi smp+jam. Esmp?#V; F:V;Gemp:VF5;Cemp5'+$))
• k E9K/0A :A/ ? Eaktor konversi dari :A/ menjadi arus lalu6lintas
jam puncak. 8kend B? k G :A/ #kend+jam'
-akt#r,*akt#r 'erh$tungan
• 5o K9P9S"/9S D9S9A#smp+jam' ? Kapasitas persimpangan jalan total
untuk suatu kondisi tertentu yang sudah ditentukan sebelumnya#kondisi
dasar'.
•
E E9K/0A P-<-S@9"9< -B9A 9S@K ? Eaktor penyesuaianuntuk kapasitas dasar sehubungan dengan lebar masuk persimpangan
jalan.
• E E9K/0A P-<-S@9"9< /"P- -D"9< !99< @/99 ?
Eaktor penyesuaian untuk kapasitas dasar sehubungan dengan tipe
median jalan utama.
• E5S E9K/0A P-<-S@9"9< @K@A9< K0/9 ? Eaktor penyesuaian
untuk kapasitas dasar sehubungan dengan ukuran kota
• EAS@ E9K/0A P-<-S@9"9< /"P- "<>K@<>9< !99<,
:9B9/9< S9P"<> D9< K-<D9A99< /9K B-A0/0A ?
Eaktor penyesuaian kapasitas dasar akibat tipe lingku ngan jalan,
hambatan samping dan kendaraan tak bermotor.
• E/ E9K/0A P-<-S@9"9< B-0K K"A" ? Eaktor penyesuaian
kapasitas dasar akibat belok kiri.
• EA/ E9K/0A P-<-S@9"9< B-0K K9<9< ? Eaktor penyesuaian
kapasitas dasar akibat belok kanan.
• E" E9K/0A P-<-S@9"9< A9S"0 9A@S !99< "<0A ?
Eaktor penyesuaian kapasitas dasar akibat rasio arus jalan minor.
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 8/27
BAB III
MET&DE PEMBAHA%AN3.1 kerangka 'em(ahasan
Kapasitas dan ukuran perilaku lalu6lintas lainnya yaitu Derajat kejenuhan, /undaan
#det+smp'dari Peluang antrian dihitung untuk kondisi geometrik, lingkungan dan lalu6lintas
tertentu sebagai berikut. >ambar 2.$ Bagan alir analisa simpang tak bersinyal
Sumber 3 K!" $%%&
LAN+AH A/ DATA MA%U+AN
96$3 Kondisi geometrik
9613 Kondisi lalu6lintas
9623 Kondisi lingkunganLAN+AH B/ +APA%ITA%
B6$3 ebar pendekat dan tipe simpang
B613 Kapasitas dasar
B623 Eaktor penyesuaian lebar pendekat
B643 Eaktor penyesuaian median jalan utama
B673 Eaktor penyesuaian ukuran kota
B6*3 Eaktor penyesuaian tipe lingkugan, hambatan
samping dan kend. tak bermotor
B6&3 Eaktor penyesuaian belok kiri
B6=3 Eaktor penyesuaian belok kanan
B6%3 Eaktor penyesuaian rasio arus jalan minor
B6$)3 Kapasitas/"D9K 9khir analisa
Keperluan penyesuaian anggapan mengenai rencana dsb9
P-A@B9:9<
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 9/27
3.2 Pengum'ulan Data A0al
3.2.1 deraat keenuhan
a. @ntuk ruas jalan dapat berupa <VK, Kecepatan dan kepadatan
b. @ntuk persimpangan dapat berupa tundaan dan kapasitas sisa
c. Data kecelakaan lalu luntas dapat juga perlu dipertimbangkan
/abel $. <ilai <VK pada berbagai kondisi
<VK Keterangan
H).= Kondisi stabil
),=6$,) Kondisi tidak stabil
I$,) Kondisi kritis
Sumber 3 /amin #1)))'
enurut !inca #1))$' Pemecahan persoalan lalu lintas yang bersumber
dari ketidak seimbangan antara Kapasitas #5' dan Volume #V' dapat ditempuh
antara lain dengan menambah Kapasitas #5' dan atau mengurangi volume #V'.
3.2.2 e#metr$ %$m'angan
en$s,en$s Pers$m'angan
Secara garis besarnya persimpangan terbagi dalam 1 bagian 3
$. Persimpangan sebidang.
1. Persimpangan tak sebidang
Persimpangan sebidang adalah persimpangan dimana berbagai jalan atau
ujung jalan masuk persimpangan mengarahkan lalu lintas masuk kejalan yang
LAN+AH / PERILA+U LALU,LINTA%
56$3 Derajat kejenuhan
5613 /undaan
5623 Peluang antrian5643 Penilaian perilaku lalu6lintas
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 10/27
Persimpangan jalan berkaki banyak
Y dengan jalan membelok
Bentuk T tanpa kanalisasi
Dengan kanalisasiMelebar
Persimpangaan 4 kaki
Bentuk Y tanpa kanalisasi
Tanpa kanalisasi
Bundaran
Persimpangan 3 kaki
T Melebar T dengan jalan membelok
dapat bela(anan dengan lalu lintas lainnya.
Pada persimpangan sebidang menurut jenis fasilitas pengatur lalu
lintasnya dipisahkan menjadi 1 #dua' bagian 3
$. Simpang bersinyal #signalised intersection' adalah persimpangan jalan yang
pergerakan atau arus lalu lintas dari setiap pendekatnya diatur oleh lampu
sinyal untuk mele(ati persimpangan secara bergilir.
1. Simpang tak bersinyal #unsignalised intersection' adalah pertemuan jalan
yang tidak menggunakan sinyal pada pengaturannya.
>ambar $. Berbagai jenis persimpangan jalan sebidang
Sumber 3 orlok, -. K. #$%%$'
Sedangkan persimpangan tak sebidang, sebaiknya yaitu memisah6
misahkan lalu lintas pada jalur yang berbeda sedemikian rupa sehingga
persimpangan jalur dari kendaraan6kendaraan hanya terjadi pada tempat dimana
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 11/27
Persimpangan T atau terompet
Daun Semanggi
Persimpangan T setengah langsung Intan yang biasa
Jalan-jalan kolektor dan distributor
Intan dengan jalan kolektor dan distributor
kendaraan6kendaraan memisah dari atau bergabung menjadi satu lajur gerak
yang sama. #contoh jalan layang', karena kebutuhan untuk menyediakan
gerakan membelok tanpa berpotongan, maka dibutuhkan tikungan yang besar
dan sulit serta biayanya yang mahal. Pertemuan jalan tidak sebidang juga
membutuhkan daerah yang luas serta penempatan dan tata letaknya sangat
dipengaruhi oleh topografi. 9dapun contoh simpang susun disajikan secara
visual pada gambar berikut.
>ambar 1. Beberapa contoh simpang susun jalan bebas hambatan.
Sumber orlok, -.K, #$%%$'
Pergerakan arus lalu lintas pada persimpangan juga membentuk suatu
manuver yang menyebabkan sering terjadi konflik dan tabrakan kendaraan.
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 12/27
Pada dasarnya manuver dari kendaraan dapat dibagi atas 4 jenis, yaitu 3
>ambar 2. !enis6jenis dasar pergerakan #lanjutan'
$. Berpencar #diverging'
1. Bergabung #merging'
2. Bersilangan #(eaving'
4. Berpotongan #crossing'
Sumber 3 Direktorat Bina Sistem alu intas J 9ngkutan Kota, #$%%% hal.2$'
3.3.3 Ham(atan %am'$ng
:ambatan samping adalah dampak terhadap kinerja lalu lintas dari
aktifitas samping segmen jalan. Banyaknya aktifitas samping jalan sering
menimbulkan berbagai konflik yang sagat besar pengaruhnya terhadap
kelancaran lalu lintas.
9dapun factor6faktor yang mempengaruhi nilai kelas hambatan samping
dengan frek(esi bobot kejadian per jam per 1)) meter dari segmen jalan yang
diamati, pada kedua sisi jalan.#K!" $%%&' seperti tabel berikut 3
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 13/27
/abel 2. Penentuan tipe fek(ensi kejadian hambatan samping
/ipe kejadian hambatan samping Simbol Eaktor bobot
Pejalan kaki P-D ),7
Kendaraan parkir PSV $.)
Kendaraan masuk dan keluar sisi jalan --V ).&
Kendaraan lambat SV ).4
Sumber 3 #K!" $%%&'
@ntuk mengetahiu nilai kelas hanmbatan samping, maka tingkat
hambatan samping telah dikelompokkan dalam 7 kelas dari yang sangat rendah
sampai tinggi dan sangat tinggi.
/abel 4. <ilai kelas hambatan samping Sumber 3 #K!" $%%&'
Kelas :ambatan
samping #S5E'
Kode !umlah kejadian
per 1)) m perjam
Kondisi Daerah
Sangat rendah V H$)) Daerah pemukiman
hampir tidak ada kegitan
Aendah $))61%% Daerah pemukiman
berupa angkutan umum,
dasb
Sedang 2))64%% Daerah industri,
beberapa toko disi jalan/inggi : 7))6=%% Daerah komersial
aktifitas sisi jalan yang
sangat tinggi
Sabgat tinggi V: I%)) Daerah komersial
aktifitas pasar di
samping jalan
Dalam menentukan nilai Kelas hambatan samping digunakan rumus
#K!" $%%&' 3
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 14/27
S5E ? P-D F PSV F --V F SV
Dimana 3
SE5 ? Kelas :ambatan samping
P-D ? Erek(ensi pejalan kaki
PSV ? Erek(ensi bobot kendaraan parkir
--V ? Erek(ensi bobot kendaraan masuk+keluar sisi jalan.
SV ? Erek(ensi bobot kendaraan lambat
$. Eaktor Pejalan Kaki.
9ktifitas pejalan kaki merupakan salah satu faktor yang dapat
mempengaruhi nilai kelas hambatan samping, terutama pada daerah6daerah
yang merupakan kegiatan masyarakat seperti pusat6pusat perbelanjaan. Banyak
jumlah pejalan kaki yang menyebrang atau berjalan pada samping jalan dapat
menyebabkan laju kendaraan menjadi terganggu. :al ini semakin diperburuk
oleh kurangnya kesadaran pejalan kaki untuk menggunakan fasilitas6fasilitas
jalan yang tersedia, seperti trotoar dan tempat6tempat penyeberangan.
1. Eaktor kendaraan parkir dan berhenti
Kurangnya tersedianya lahan parkir yang memadai bagi kendaraan dapat
menyebabkan kendaraan parkir dan berhenti pada samping jalan. Pada daerah6
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 15/27
daerah yang mempunyai tingkat kepadatan lalu lintas yang cukup tinggi,
kendaraan parkir dan berhenti pada samping jalan dapat memberikan pengaruh
terhadap kelancaran arus lalu lintas.
Kendaraan parkir dan berheti pada samping jalan akan mempengaruhi
kapasitas lebar jalan dimana kapasitas jalan akan semakin sempit karena pada
samping jalan tersebut telah diisi oleh kendaraan parkir dan berhenti.
2. Eaktor kendaraan masuk+keluar pada samping jalan
Banyaknya kendaraan masuk+keluar pada samping jalan sering
menimbulkan berbagai konflik terhadap arus lalu lintas perkotaan. Pada daerah6
daerah yang lalu lintasnya sangat padat disertai dengan aktifitas masyarakat
yang cukup tinggi, kondisi ini sering menimbulkan masalah dalam kelancaran
arus lalu lintas. Dimana arus lalu lintas yang mele(ati ruas jalan tersebut
menjadi terganggu yang dapat mengakibatkan terjadinya kemacetan.
4. Eaktor kendaraan lambat
ang termasuk dalam kendaraan lambat adalah becak, gerobak dan
sepeda. aju kendaraan yang berjalan lambat pada suatu ruas jalan dapat
menggaggu aktifitas6aktifitas kendaraan yang yang mele(ati suatu ruas jalan.
0leh karena itu kendaraan lambat merupakan salah satu faktor yang dapat
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 16/27
mempengaruhi tinggi rendahnya nilai kelas hambatan samping.
3.2.! Arus Lalu L$ntas
$. 9rus lalu lintas jalan
enurut Direktorat !enderal Bina marga#$%%&', arus lalu lintas adalah
jumlah kendaraan bermotor yang melalui titik tertentu persatuan (aktu,
dinyatakan dalam kendaraan perjam atau smp+jam. 9rus lalu lintas perkotaan
terbagi menjadi empat #4' jenis yaitu 3
Kendaraan ringan + Light !ihicle #V'
eliputi kendaraan bermotor 1 as beroda empat dengan jarak as 1,)L2,) m
#termasuk mobil penumpang, mikrobis, pick6up, truk kecil, sesuai sistem
klasaifikasi Bina arga'
Kendaraan berat+ Hea!e Vehicle #:V'
eliputi kendaraan motor dengan jarak as lebih dari 2,7 m biasanya beroda
lebih dari empat #termasuk bis, truk dua as, truk tiga as, dan truk kombinasi'.
Sepeda otor+ Motor cycle #5'
eliputi kendaraan bermotor roda 1 atau tiga #termasuk sepeda motor dan
kendaraan roda tiga sesuai sistem klasifikasi Bina arga'
d. Kendaraan /idak Bermotor + Un Motori"ed #@'
eliputi kendaraan beroda yang menggunakan tenaga manusia, he(an, dan
lain6lain #termasuk becak,sepeda,kereta kuda,kereta dorong dan lain6lain
sesuai sistem klasifikasi Bina arga'.
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 17/27
1. Volume alu lintas
Volume lalu lintas menunjukkan jumlah kendaraan yang melintasi suatu
titik pengamatan dalam satu satuan (aktu. Volume lalu lintas dapat dihitung
dengan menggunakan rumus #orlok, -.K. $%%$' berikut 3
t
n#=
Dimana 3 M ? volume lalu lintas yang melalui suatu titik
n ? jumlah kendaraan yang melalui titik itu dalam interval
(aktu pengamatan
t ? interval (aktu pengamatan
2. Kecepatan
Kecepatan merupakan besaran yang menunjukkan jarak yang ditempuh
kendaraan dibagi (aktu tempuh. Kecepatan dapat diukur sebagai kecepatan
titik, kecepatan perjalanan, kecepatan ruang dan kecepatan gerak. Kelambatan
merupakan (aktu yang hilang pada saat kendaran berhenti, atau tidak dapat
berjalan sesuai dengan kecepatan yang diinginkan karena adanya sistem
pengendali atau kemacetan lalu6lintas. 9dapun rumus untuk menghitung
kecepatan #orlok, -.K. $%%$' 3
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 18/27
t
d V =
#1'
Dimana 3 V ? kecepatan #km+jam, m+det'
d ? jarak tempuh #km, m'
t ? (aktu tempuh #jam, detik'
4. Kepadatan
Kepadatan adalah jumlah rata6rata kendaraan persatuan panjang jalur
gerak dalam (aktu tertentu, dan dapat dihitung dengan rumus #orlok, -. K.
$%%$' berikut 3
L
n $ =
#2'
Dimana 3 K? kepadatan #kend+km'
n ? jumlah kendaraan di jalan
?panjang jalan #km'
7. Kapasitas
Kapasitas jalan adalah jumlah kendaraan maksimum yang dapat mele(ati
suatu jalan pada jalur jalan selama $ jam dengan kondisi serta arus lalu lintas
tertentu. Penghitungan kapasitas suatu ruas jalan perkotaan #K!" $%%&'
sebagai berikut 3
5 ? 5o C E5( C E5sp C E5sf C E5cs #4'
dimana 3
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 19/27
5 ? kapasitas ruas jalan #smp+jam'
5o ? kapasitas dasar #smp+jam'
E5( ? faktor penyesuaian lebar jalur lalu lintas
E5sp ? faktor penyesuaian pemisahan arah
E5sf ? faktor penyesuaian hambatan samping
E5cs ? faktor penyesuaian ukuran kota
Penentu kapasitas dasar #5o' jalan ditentukan berdasarkan tipe jalan dan
jumlah jalur, terbagi atau tidak terbagi, seperti dalam tabel 4.
/abel 1. Kapasitas #5o'
<o/ipe !alan
Kapasitas Dasar
#smp+jam'
Keteranga
n
$ -mpat lajur terbagi $*7) Perlajur
1 -mpat lajur tidak terbagi #4+1
@D'
$7)) Perlajur
2 Dua lajur tidak terbagi #1+1 @D' 1%)) /otal
untuk dua
arah
#Sumber3 # K!" $%%&'
. Deraat +eenuhan
Derajat kejenuhan #DS' didefenisikan sebagai rasio arus lalu lintas
terhadap kapasitas, yang digunakan sebagai faktor utama dalam penentuan
tingkat kinerja simpang dan segmen jalan. <ilai DS menunjukkan apakah
segmen jalan tersebut mempunyai masalah kapasitas atau tidak. @ntuk
menghitung derajat kejenuhan pada suatu ruas jalan perkotaan dengan rumus
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 20/27
#K!" $%%&' sebagai berikut 3
DS ? 8+5
dimana 3
DS ? Derajat kejenuhan
8 ? 9rus maksimum #smp+jam'
5 ? Kapasitas #smp+jam'
BAB I4PEMBAHA%AN
!.1 k#n5ers$ kendaraan6am menad$ sm'6am
/abel 4.$ hasil perhitngan dan tipe kendaraan
Sumber hasil survey $) oktober 1)$44.$.$ Perhitungan arus lalu lintas
Perhitunga arus dan tipe kendaraan pada arus lalu lintas pada
simpang di dekat S/-S"9 Surabaya dengan menggunakan rumus di ba(ah ini 3
V ? kendaraanjam C $.) emp
:V ? kendaraan+jam C $.2 emp
5 ? kendaraanjam C ).7 emp
l. Utama A
LT
V ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? ) kendaraan+jam $.) emp
? ) smp+jam
:V ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? ) kendaraan+jam $.2 emp
? ) smp+jam
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 21/27
5 ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? ) kendaraan+jam $.2 emp
? ) smp+jam
%T
V ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? $)7 kendaraan+jam $.) emp
? $)7 smp+jam
:V ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? ) kendaraan+jam $.2 emp ? ) smp+jam
5 ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? 221 kendaraan+jam $.2 emp
? 42$,* smp+jam
RT
V ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? %= kendaraan+jam $.) emp
? %= smp+jam
:V ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? ) kendaraan+jam $.2 emp
? ) smp+jam
5 ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? $&$ kendaraan+jam $.2 emp ? 111,2 smp+jam
Perhitungan jumlah total !. @tama 9 menggunakan perhitungan / F S/ F A/
− Kendaraan ringan #V'
Kendaraan+jam ? ) F $)7 F %= ? 1)2 kendaraan+jam # lihat tabel 4.$.1 '
− Kendaraan berat # :V '
Kendaraan+jam ? ) F ) F ) ? ) kendaraan+jam # lihat tabel 4.$.1 '
− Sepeda motor # 5 '
Kendaraanjam ? ) F 221 F $&$ ? 7)2 kendaraan+jam
l. M$n#r B
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 22/27
LT
V ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? $2$ kendaraan+jam $.) emp ? $2$ smp+jam
:V ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? ) kendaraan+jam $.2 emp
? ) smp+jam
5 ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? $1) kendaraan+jam $.2 emp
? $7* smp+jam
%T
V ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? ) kendaraan+jam $.) emp
? ) smp+jam
:V ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? ) kendaraan+jam $.2 emp
? ) smp+jam
5 ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? ) kendaraan+jam $.2 emp
? ) smp+jam
RT
V ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp ? $74 kendaraan+jam $.) emp
? $74 smp+jam
:V ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? ) kendaraan+jam $.2 emp
? ) smp+jam
5 ? !umlah kendaraan pendekat 9 #S/' C emp ? jumlah kendaraan smp+jam
? di dapat dari tabel 4.$ C emp
? $=& kendaraan+jam $.2 emp ? 142,$ smp+jam
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 23/27
Perhitungan jumlah total !. inor B menggunakan perhitungan / F S/ F A/
− Kendaraan ringan #V'
Kendaraan+jam ? $22 F ) F $74 ? 1=& kendaraan+jam # lihat tabel 4.1 '
− Kendaraan berat # :V 'Kendaraan+jam ? ) F ) F ) ? ) kendaraan+jam # lihat tabel 4.1 '
− Sepeda motor # 5 '
Kendaraanjam ? $1) F ) F $=& ? 2)& kendaraan+jam
!.2 Ras$# Bel#k
Perhitungan pada rasio belok di jalan @tama 9 , B , dan jalan minor
5
alan Utama A
Aasio belok kiri ? ) + 477 ? ) # lihat tabel 4.$.1 '
Aasio belok kanan ? $=4 + 477 ? ),4) # lihat tabel 4.$.1 '
alan M$n#r B
Aasio belok kiri ? $%2 + 4$$ ? ),44 # lihat /abel 4.$.1 '
Aasio blok kanan ? 14= + 4$$ ? ),7* # lihat tabel 4.$.1 '
• !alan @tama 5
Aasio belok kiri ? 1)* + 71$,7 ? ),4) # lihat tabel 4.$.1 '
Aasio belok kanan ? ) + 71$,7 ? ) # lihat tabel 4.$.1 '
!.3 Ras$# +endaraan T$dak Berm#t#r
alan Utama A/ ? ) + jam
S/ ? $2 + jam
A/ ? 1= + jam
/otal kendaraan tidak bermotor pada jalan utama 9 ? 4$ + jam
alan M$n#r B
/ ? 7 + jam
S/ ? = + jam
A/ ? $4 + jam/otal kendaraan tidak bermotor pada jalan utama 9 ? 1& + jam
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 24/27
alan Utama
/ ? 1* + jam
S/ ? = + jamA/ ? ) + jam
/otal kendaraan tidak bermotor pada jalan utama 9 ? 24 + jam
!.! Ras$# alan M$n#r Terhada' alan T#tal
/otal ? Aasio !l. inor + # !l. @tama F inor '
? %*& + $=7& ? ),7$= # lihat tabel 4.$.1 '
!." Ras$# kendaraan t$dak (erm#t#r terhada' kendaraan (erm##t#r
1=71 + 1)$ ? ),)&) # lihat tabel 4.$.1 '
Ta(el !.1.2
Sumber hasil survey $) oktober 1)$4
!. Le(ar Pendekatan Rata 7rataPerhitungan lebar pendekatan dan tipe simpang berikut diperlukan untuk
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 25/27
analisa kapasitas, dan sebaliknya dicatat pada bagian Eormulir @S"> ""
.perhitungan lebar rata6rata pendekatan pada jalan minor dan jalan utama dan
masukan hasilnya pada kolom 4 dan & pada tabel 4.* dengan menggunakan
rumus ac ? # a F c ' + 1 dan bd ? # b F d ' + 1sedangkan pada perhitungan lebar rata6rata pendekatan dan masukan hasilnya pada kolom =
dengan rumus $ ? # a F c F (b F (d ' + jumlah lengan simpang.
4.* perhitungan lebar pendekat !. inor 5
!.8 +a'as$tas Dasar
/abel 4.*Sumber hasil survey $) oktober 1)$4
!.8 +a'as$tas Dasar
/abel 4.&
Sumber hasil survey $) oktober 1)$4
!.9 Per$laku Lalu L$ntas
/abel 4.=
Sumber hasil survey $) oktober 1)$4
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 26/27
BAB 4
+E%IMPULAN DAN %ARAN
".1 +E%IMPULAN
Setelah di lakukan analisa dan perhitungan menggunakan metode K!"
$%%& menunjukan bah(a persimpangan tersebut terjadi sedikit hambatan,
karena di peroleh data dengan nilai derajat kejenuhan ? ),*$ kapasitas total ?
2)2) dan ukuran jalan, serta lokasi persimpangan tersebut yang artinya sering
terjadi kemacetan pada persimpangan tersebut pada jam tertentu.
".2 %ARAN
:al6hal yand dapat disarankan untuk meminimumkan ataupun mengatasi
permasalahan yang terdapat pada persimpangan terssebut guna untuk
meningkatkan tingkat pelayanan simpang, maka sebaiknya di lakukan
penambahan lajur untuk masing6masing jalur di setiap lengan simpang.
Sehingga dengan otomatis lebar jalan akan bertambah.
7/23/2019 Penelitian Persimpang Jalan
http://slidepdf.com/reader/full/penelitian-persimpang-jalan 27/27
DA-TAR PU%TA+A
https3++maps.google.com+
K!" $%%&
/amin #1)))'
orlok, -. K. #$%%$'
Direktorat Bina Sistem alu intas J 9ngkutan Kota, #$%%% hal.2$'
hasil survey $) oktober 1)$4 tugas persimpangan tak bersinyal