Transcript
  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    1/40

    2.2.2.1 Pekerjaan Survey dan Penyelidikan Geologi Teknik

    1. Maksud dan Tujuan

    Survei dan investigasi geologi di dalam studi kelayakan EmbungKedunggogor terutama bertujuan untuk mengkaji dan mengklarifikasi

    kondisi geologi pada lokasi calon bendungan, kolam embung dan

    sekitarnya, termasuk lokasi borrowarea dan quarryarea.

    Klarifikasi kondisi geologi ini dimaksudkan untuk mendapatkan

    gambaran dan data teknis yang diperlukan dalam rangka mengevaluasi

    calon lokasi bendungan berikut kolam waduknya guna menunjang

    penyusunan desain bendungan yang layak serta memadai, baik teknis

    maupun ekonomis.

    Lingkup Kegiatan

    Dalam rangka merealisasikan maksud dan tujuan di atas, survey dan

    investigasi geologi pekerjaan ini mencakup pekerjaan sebagai berikut :

    (! "ekerjaan #apangana. Sumuran $ji :

    Sumuran uji %arus digali dengan ukuran panjang & m,lebar ,'

    m dan kedalaman sampai m dibuat sebanyak & lokasi. Setiap

    peruba%an yang terjadi pada sumuran uji %arus dicatat yaitu berupa

    uraian jenis tana%,sifat)sifatnya serta kedalaman. "engambilan

    conto% tana% tergantung pada setiap sumur uji setidak)tidaknya '*

    kg, +onto% tana% tersebut agar dijaga ter%adap pengaru% panas

    maupun air %ujan, dan di beri label sesuai dengan nomor sumuran

    uji, dan kemudian dikirim ke laboratorium untuk diadakan pengujian.

    pabila muka air tana% dijumpai atau batuan yang keras dansumuran uji tidak dapat mencapai kedalaman yang diinginkan maka

    penggalian dapat di ak%iri, dan kedalaman permukaan air tana%

    dicatat. Selama penggalian sumuran uji penyedia jasa %arus

    menjaga supaya tidak longsor dan memba%ayakan pekerja. Setela%

    selesai pengambilan conto% maupun pencatatan, sumuran uji %arus

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    2/40

    ditimbun kembali dengan material %asil penggalian.Sumuran uji ini

    dilasanakan pada daera% borrow area yang suda% ditentukan ole%

    pemberi kerja.

    "enyedia -asa di%aruskan mengambil sampling material pasir dan

    gravel pada lokasi material timbunan masing)masing pada lokasi

    calon embung untuk dilakukan pengujian laboratorium.

    ambar Sumuran $jib. "emboran :

    "emboran inti dilakukan di / titik. #okasi titik bor akan

    ditentukan dilapangan bersama dengan ""0K pekerjaan.

    Gambar Aktifitas Pemboran

    c. "engujian "ermeabilitas

    "engujian "ermeabilitas sebanyak / test, pengujian

    permeabilitas pada lubang bor. $ntuk batuan dan tana% yang tidak

    muda% runtu% pengujian permeabilitas %arus dilaksanakan dengan

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    3/40

    metode 1water "ressure 0est2,sedangkan untuk tana% yang muda%

    runtu% pelaksanaan tes permeabilitas menggunakan metode 13pen

    End 0est2.

    (&! 0est #aboratorium untuk material tana%.

    a. 4atural 5ater +ontent4atural 5ater +ontent %arus dilaksanakan untuk mengeta%ui

    kadar berat air dengan mengacu pada S06.D.&&7)8.b. Specific ravity.

    Specific ravity %arus dilaksanakan dengan mengacu pada

    S06.D.9'/)'9.c. rain sie nalysis

    rain sie nalysis %arus dilaksanakan untu uji kelolosan

    butiran dengan mengacu pada S06.D.7)/7 dan

    S06.D./&&)8&d. tterberg #imit

    tterberg #imit %arus diaksanakan untu uji batas kelembaban;

    li9)

    8*.

    f. 0ria=ial 0est +$ pada conto% yang suda% dipadatkan"engujian 0ria=ial +$ %arus dilaksanakan plastisitas pada tana%

    yang suda% dipadatkan dengan mengacu pada S06.D./878)

    98.g. "ermeability 0est pada conto% yang suda% dipadatkan.

    "engujian permeability untuk medapatkan nilai kelulusan air

    pada tana% yang suda% dipadatkan dengan mengacu pada

    S06.D.&//)79.%. +onsolidation 0est pada tana% yang suda% dipadatkan

    "engujian ini dilaksanakan pada tana% yang suda% dipadatkanuntuk mencari karakter volume penurunan pada proses saturasi

    yang disebabkan ole% tekanan vertikal dan %arus mengacu

    pada S06.D.&/')8*.

    (! 0est #aboratorium untuk material pasir dan gravel

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    4/40

    a. 5ater bsorption"engujian ini untuk mendapatkan prosentase dari penyerapan

    air pada mterial ter%adap berat kering material dengan

    mengacu pada S06.+.&8)79 dan S06.+&9)79.

    b. Soundness of gregate"engujian ini dimaksudkan untuk memperole% gambaran reaksi

    kimia dari sodium sulfat ter%adap material tersebut dengan

    mengacu pada S06.+.99 atau +oncrete 6anual D)>.c. +lay +ontent

    "engujian ini dimaksudkan untuk mengeta%ui kandungan

    lempung pada material yang akan dipakai sebagai ba%an

    concrete sesuai dengan +oncrete 6anual D)/d. 3rganic ?mpurities

    0estini bertujuan untuk mengeta%ui berapa persen kandunganorganic pada pasir yang akan digunakan untuk concrete, dan

    %arus sesuai dengan S06 +./*)770.e. @ A S@

    @ (lkaline ggregate @eaction! dan S@ (lkaline Silica

    @eaction! tes dimaksudkan untuk mengeta%ui potensial reaksi

    alkaline dan silika dari batu dan pasir sesuai dengan S06 + B

    &7*.

    No Jenis Pengujian Satuan Volue Ket

    A. Index Test

    4atural 5ater +ontent sample *& Specific ravity sample * rain Sie nalysis sample */ tterberg #imit sample *' +ompaction 0est sample *B. Engineering Properties

    "emadatan standard sample *& 0riaksial $$ sample * Konsolidasi sample */ "ermeability sample *

    2. Metode Pelaksanaan

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    5/40

    2.1. !pdating Peta Geologi Perukaan

    "ada kegiatan ini yang akan dilakukan adala% updating peta

    geologi lokasi bendungan dan kolam embung yang tela% dilakukan

    pada studi sebelumnya. $pdating bertujuan untuk memetakan kondisiterkini dari antara lain kelongsoran, endapan alluvial, dll. "emetaan

    akan dilakukan dengan menggunakan "eta 0opografi sebagai peta

    dasar.

    C "eta situasi skala : '** (pemetaan lokasi alternatif lokasi as

    bendungan dan kolam waduk!. "emetaan tersebut akan dilakukan

    dengan mengikuti prosedur S4? *) &9/>)>>& dengan penjelasan

    ringkas sebagai berikut :

    C "engamatan visual ter%adap jenis tana% dan singkapan batuan

    C "emerian (deskripsi! tana% dan batuan yang tersingkap

    Deskripsi tana% akan mengikuti prosedur S06 D)&/99 dengan

    per%atian utama pada :

    ) -enis tana% ) entuk butir

    ) 5arna ) "lastisitas

    ) @entang ukuran butir ) Kadar air

    ) $kuran butir maksimum ) Kadar ba%an organisDeskripsi batuan akan menggunakan prosedur ?S@6 (>9&!,

    dengan per%atian utama pada :

    ) 4ama batuan

    ) 5arna

    ) 0ekstur

    ) $kuran butir

    ) Sementasi

    ) 0ebal lapisan

    ) Spasi kekar

    ) 0ingkat pelapukan

    ) Kekuatan;kekerasan

    C "engukuran jurus dan kemiringan lapisan

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    6/40

    C "engamatan struktur geologi (terutama sesar!

    ) jenis sesar

    ) ara% jurus dan kemiringan sesar

    ) produk sesar (one kekar, one %ancur!

    ) lebar one sesar

    ) analisa kekar (diagram roset, wulf net, sc%midt net!

    ) aktivitas sesar (tidak aktif, potensial aktif, aktif!

    C "engamatan air tana% dan mata air

    C "emetaan longsoran

    C "engamatan dan pemba%asan stratigrafi

    C "engamatan dan pemba%asan geomorfologi berdasarkan peta

    topografi dan peta geologi.C "embuatan penampang geologi teknik baik memanjang maupun

    melintang. "embuatan penampang)penampang tersebut dilakukan

    dengan memanfaatkan data pemboran inti, S"0 dan in)situ

    permeability se%ingga dapat dilakukan rekonstruksi geologi bawa%

    permukaan.

    Disamping %al)%al tersebut di atas, perlu dilakukan pemba%asan

    tentang kegempaan dengan mengacu pada "eta onasi empa yang

    diterbitkan ole% "usat #itbang Sumber Daya ir (&***!. "ekerjaan ini

    akan dilakukan ole% 0enaga %li eologi 0eknik.

    2.2. Studi Kegepaan

    a. "nalisis #a$aya Gepa

    nalisis ba%aya gempa merupakan proses penentuan parameter

    desain goncangan di permukaan tana% atau batuan, yang akandigunakan dalam analisis gempa umumnya mencakup langka%)

    langka% sebagai berikut :

    ! ?dentifikasi daera% sumber gempa dengan goncangan gempa

    kuat di permukaan tana% pada lokasi proyekF

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    7/40

    &! Evaluasi potensi gempa untuk setiap sumber yang berpotensiF

    ! Evaluasi intensitas goncangan gempa desain pada lokasi

    proyek.

    ?dentifikasi sumber gempa yang terdiri dari penentuan tipe sesar

    dan lokasi geografi, kedalaman, ukuran, dan orientasi, meliputi

    spesifikasi sumber gempa random untuk mengakomodasi gempa

    yang tidak bersamaan dengan sesar yang diketa%ui. Evaluasi potensi

    gempa dari sumber yang ditentukan mencakup evaluasi magnitudo

    gempa (rentang magnitudo!, yang dapat menimbulkan laju kejadian

    magnitudo yang diperkirakan.

    ?dentifikasi kemampuan sumber gempa bersama)sama denganevaluasi potensi gempa dari sumber yang berpotensi disebut

    karakterisasi sumber gempa. Sekali sumber gempa ditentukan, maka

    intensitas goncangan gempa di permukaan tana% dari sumber)

    sumber ini %arus ditentukan. 0iga cara yang biasa digunakan untuk

    menentukan intensitas goncangan di permukaan tana%, sesuai tingkat

    kompleksitasnya yaitu: (! gunakan peraturan dan standar

    bangunan;gedung setempatF (&! evaluasi ba%aya gempa secara

    deterministikF dan (! evaluasi ba%aya gempa secara probabilistik.

    "endekatan k%usus yang ditentukan tergantung pada kepentingan

    dan kompleksitas proyek, serta ditentukan ole% suatu badan yang

    berwenang.

    %. Karakterisasi Su%er Gepa

    Karakterisasi sumber gempa merupakan dasar dari evaluasi

    potensi goncangan di permukaan tana% untuk analisis desain.5alaupun parameter desain goncangan di permukaan tana%

    dapat diperole% dari peta)peta yang dipublikasi, namun masi%

    diperlukan untuk melakukan karakterisasi sumber gempa untuk

    analisis geoteknik secara umum dan menentukan magnitudo

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    8/40

    gempa desain. Karakterisasi sumber gempa sebaiknya dilakukan

    sebagai bagian dari evaluasi geologi dan seismologi yang

    kompre%ensif, yang mencakup kajian ulang ter%adap literatur

    terkait, interpretasi foto udara, studi kelayakan geologi lapangan,

    pemetaan geologi, dan evaluasi kegempaan mikro.

    Studi kegempaan mikro (studi data gempa dari instrumentasi

    yang umumnya tidak dapat dirasakan dan tidak menyebabkan

    kegagalan pada bangunan! dengan menggunakan data jaringan

    pemantauan gempa setempat atau regional, dapat digunakan

    dalam evaluasi potensi sesar yang tidak muncul di sekitar proyek.

    "roses karakterisasi sumber gempa dapat dili%at ambar E&..

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    9/40

    ambar E. Karakteristik Daera% Sumber empa

    &. Penentuan Potensi Pergerakan Sesar

    '(aults)

    Pengupulan *ata Kejadian Gepa@adius ** km dari #okasi "royek

    Sesarakti+ ,

    Penentuan *aera$ Su%er Gepa! Daera% sumber gempa Subduksi&! Daera% sumber gempa sesar aktif

    Penyelidiklan rin&i -

    ?dentifikasi dengan metoda

    geofisika a.lresistivitas, refraksiatau refleksiseismik, survai

    magnetik.

    "enggalian parit melintang sesar

    "emboran vertikal dan miring

    0entukan pergerakan sesarmm;t%n

    Selesai

    Su%er Gepa Su%duksi(?nterplate E

    Su%er Gepa Sesar "kti+(?ntraplate E

    *ata Kejadian Gepa -Episentrum, kedalaman dan 6

    w

    Dari 4E?+)$SS olden +olorado, 6,"uslitbang eologi, 4ewcomb A 6c+ann,>9', "ac%eco A Sykes, +atalog, >98,Engdal, et al. Dan +atalog &***

    Pengupulan *ata Sesar "kti+-

    "eta eologi @egional, #okal, literatur

    0elusuri dan identifikasi bentukgeomorfologi yang menunjukanpenyesaran.

    ?nterpretasi foto udara

    Simpulkan apaka% sesar aktif

    a

    Tidak

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    10/40

    -ika kajian informasi geoteknik, seismologi dan studi

    rekonesan menunjukkan potensi adanya sesar aktif pada lokasi

    proyek, maka diperlukan penyelidikan geologi rinci untuk

    menentukan lokasi sesar dan pergerakan sesar baru di sekitar

    lokasi proyek. Studi kelayakan permukaan geologi terperinci dapat

    digunakan untuk identifikasi lokasi sesar dan memprediksi

    magnitudo dan ara% dari pergerakan sesar yang terjadi. Studi

    kelayakan rinci dapat ditamba%kan dengan penyelidikan lapangan

    bawa% permukaan, yang meliputi :

    a! unakan metoda geofisik, seperti resistivitas, refraksi seismik,

    refleksi seismik, atau metoda survai magnetik untuk

    mengidentifikasi lokasi potensi sesar.b! "enggalian parit eksplorasi melintang sesar yang potensial dan

    melalui bekas dasar alur dari strata geologi, untuk melakukan

    pengamatan pada dinding parit apaka% ada atau tidak ada

    tanda)tanda ali%an akibat dampak gempa dan pengambilan

    material untuk melakukan uji penanggalan umur stratigrafi.

    c! unakan pengeboran vertikal dan miring, untuk menentukan

    lokasi ona sesar dan pengambilan material untuk uji

    penanggalan umur stratigrafi.

    d. Penentuan /ntensitas *esain

    Gon&angan Gepa Perukaan

    ila sumber gempa berpotensi mengalami goncangan kuat

    susulan di permukaan tana% pada lokasi proyek yang tela%

    diidentifikasi dan ditentukan, intensitas goncangan pada lokasi itu

    dapat dievaluasi untuk desain dengan tiga cara berbeda (li%at

    ambar E&./!, yaitu:

    ! dari analisis ba%aya gempa deterministikF

    &! dari analisis ba%aya gempa probabilistikF

    ! dari pendekatan dengan peta ona gempa ?ndonesia.

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    11/40

    e. Pendekatan *eterinistik

    nalisis ba%aya gempa deterministik digunakan untuk

    mengevaluasi magnitudo dari parameter goncangan gempa

    (biasanya percepatan puncak di permukaan tana% dan respon

    spektrum percepatan! pada suatu lokasi ter%adap pengaru%

    semua sumber gempa aktif yang berpotensi menimbulkan

    goncangan kuat di permukaan tana%. ila berada pada perlapisan

    tana% lunak yang mampu menimbulkan amplifikasi goncangan

    gempa di permukaan tana%, maka analisis ba%aya gempa dapat

    mencakup sumber yang berada lebi% dari ** km dari lokasi yang

    ditinjau.

    Mulai

    /ntensitas Pun&ak *iPerukaan Tana$0#atuan

    *i Suatu Lokasi 'Koordinat)

    Peta ona Gepa /ndonesia -0 G *, &*, '*, **, &**, '**,***, &***, '***, **** ta%un

    Penentuan a& dan v -4ilai (koef ona!a

    cpada 0G**, '***, **** t%n

    Koreksi tana% v (batuan *,9!

    3itung Per&epatan Gepa Pun&akdi Perukaan Tana$:

    adG = a

    c= v

    Pendekatan *eterinistik(6DE !

    Karakterisasi su%er gepa(agan lir ambar /.!

    Tentukan daera$ Su%erGepaSubduksi berbentuk persegi dan

    tentukan 6w

    maksimum dan jarak

    @

    Sesar aktif berupa garis atau persegidan tentukan 6wmaks, dan jarak

    Peili$an (ungsi "tenuasiSu%er Gepa -SubduksiSesar ktifi

    3itung /ntensitas Pun&ak("ercepatan "uncak!

    Pendekatan Pro%a%ilistik(3E dan 6DE!

    Karakterisasi su%er gepa(agan lir ambar /.!

    Tentukan daera$ Su%erGepa -Subduksi berbentuk persegi dan

    tentukan 6wmaksimum dan

    jarak @Sesar aktif berupa garis atau

    persegi dan tentukan 6wmaks,dan jarak

    Lakukan analisis ststistikkejadian Gepa -$ntuk memperole% nilai a dan bdari setiap daera% sumber gempa

    Peili$an (ungsi "tenuasiSu%er Gepa -

    SubduksiSesar ktif

    3itung /ntensitas Pun&ak -"rogram Seisrisk ???, E

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    12/40

    ambar E./ agan lir "enentuan ?ntensitas "uncak di "ermukaan 0ana%;batuan

    Dalam analisis ba%aya gempa deterministik, mula)mula

    engineer atau geologis %arus melakukan analisis dengan cara

    mengidentifikasi sumber gempa berpotensi dan menentukan

    magnitudo maksimum pada setiap sumber. Kemudian, intensitas

    goncangan pada lokasi dari setiap sumber aktif di%itung dan

    gempa desainnya diidentifikasi berdasarkan sumber aktif yang

    menyebabkan tingkat kerusakan terbesar. #angka%)langka% dalam

    analisis ba%aya gempa deterministik adala% sebagai berikut (li%at

    ambar E&.'! :

    ! #angka% : 0entukan lokasi dan karakteristik (misal pola

    penyesaran! dari sumber gempa yang potensial

    mempengaru%i lokasi (li%at bagan alir ambar E&.!. $ntuk

    setiap sumber, tentukan magnitudo gempa yang yang

    signifikan (maksimum!.

    &! #angka% & : 0entukan jarak %iposentrum atau jarak terdekat

    @.

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    13/40

    ! #angka% : "ili% %ubungan atenuasi yang memadai dan

    estimasi parameter goncangan di permukaan tana% setempat

    dari setiap sesar aktif sebagai fungsi dari magnitudo gempa,

    mekanisme sesar, jarak lokasi ke sumber gempa, dan kondisi

    lokasi.

    /! #angka% /: "ili% sesar aktif berdasarkan magnitudo gempa

    dan intensitas goncangan di permukaan tana% setempat untuk

    menentukan sumber yang diinginkan.

    ambar E.' #angka%)langka% nalisis dengan "endekatan

    Deterministik

    +. Pendekatan Pro%a%ilistik

    Dalam analisis ba%aya gempa probabilistik diper%itungkan

    kemungkinan keruntu%an sesar dan distribusi magnitudo gempa

    secara probabilistik sesuai keruntu%an sesar untuk menentukan

    intensitas desain goncangan gempa di permukaan tana%

    setempat. 0ujuan analisis ba%aya gempa probabilistik adala%

    meng%itung parameter goncangan gempa di permukaan tana%

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    14/40

    untuk berbagai perioda ulang. "arameter ini dapat berupa nilai

    puncak (misal percepatan puncak di permukaan tana%! ataupun

    ordinat respon spektrum ber%ubungan dengan goncangan gempa

    kuat di permukaan tana%. 4ilai probabilistik dari parameter desain

    tela% dipertimbangkan ter%adap ke dua sifat ketidakpastian dari

    fungsi atenuasi goncangan kuat di permukaan tana% dan kejadian

    gempa. nalisis ba%aya gempa probabilistik biasanya meliputi

    langka%)langka% berikut (li%at bagan alir ambar H./! :

    ambar E.7 #angka%)langka% nalisis dengan "endekatan

    "robabilistik

    ! #angka% : ?dentifikasi sumber gempa aktif yang menyebabkan

    goncangan kuat di permukaan tana% pada lokasi proyek (bagan

    alir ambar 7.&! .

    &! #angka% &: 0entukan magnitudo gempa minimum dan maksimum

    untuk setiap sumber. 5alaupun magnitudo gempa maksimum

    adala% parameter fisik yang berkaitan dengan dimensi sesar,

    namun magnitudo gempa minimum mungkin berkaitan dengan

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    15/40

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    16/40

    koefisien ona gempa yang tertera pada tabel koefisien ona

    pada peta.

    3) 0entukan nilai percepatan gempa dasar ac (g! yang

    disesuaikan dengan periode ulang 0 (ta%un! menurut kriteriadesain.

    4) "ercepatan gempa puncak di permukaan tana% %arus

    dikoreksi ter%adap pengaru% jenis tana% setempat

    berdasarkan :

    !a "erioda predominan dari perlapisan tana%, yang dibagi

    dalam / kelompok yang diperli%atkan pada 0abel H.8.

    !b 4ilai perioda predominan di%itung dengan menggunakan

    persamaan berikut :

    0s G ,&' 0p .....

    ..(/.!

    0pG niG (4Hi

    Vsi! .

    ...(/.&!dengan Ls di%itung menggunakan persamaan /.9 atau /.>,

    atau diuji di laboratorium menggunakan uji kolom resonansi

    (resonant column test!, atau diuji di lapangan dengan uji

    lubang silang (cross ole test!.

    LsG ** 4;F untuk tana% ko%esif ...

    .(/.!

    LsG 9* 4; F untuk tana% nonko%esif .

    ......(/./!

    dengan :

    0s G "erioda predominan perlapisan tana% dengan regangan

    besar waktu terjadi gempa (detik!,

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    17/40

    0p G "erioda predominan perlapisan tana% dengan

    regangan kecil (detik!,

    Ji G 0ebal perlapisan ke i (m!,

    Lsi G +epat rambat gelombang geser pada lapisan tana%

    ke i (m;detik!,

    4S"0 G 4ilai uji penetrasi standar (!PT!,

    Ls G +epat rambat gelombang geser (m;detik!,

    n G -umla% lapisan.

    atuan dasar yang merupakan batas terdalam %arus ditentukan sebagai

    lapisan yang mempunyai nilai Lslebi% besar dari '* m;detik.

    0abel E&. Haktor Koreksi "engaru% -enis 0ana% Setempat

    Kelopok Jenis Tana$

    Perioda

    predoinan

    Ts'detik)

    Koreksi

    Fukushimadkk

    Ga%ar 4.11

    'v)

    #atuan -

    a! 6assa batuan terbentuk

    sebelum Kuarter.

    b! #apisan diluvial di atas

    massa batuan a! dengan

    tebal kurang dari * m

    0s*,&' *,9*

    & *iluviu -

    a! #apisan diluvial di atas

    lapisan batuan dengan tebal

    lebi% dari * m

    b! #apisan diluvial di ataslapisan batuan dengan tebal

    kurang dari * m.

    *,&' I 0s

    *,'*

    ,**

    "luviu -

    a! #apisan aluvial di atas

    lapisan batuan dengan tebal

    *,'* I 0s

    *,8'

    ,*

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    18/40

    kurang dari &' m

    b! #apisan aluvial di atas

    lapisan batuan dengan tebal

    kurang dari &' m dan lapisan

    aluvial lunak kurang dari ' m./ "luviu lunak -

    a! #apisan tana% pasiran jenu%

    air dengan tebal kurang dari

    * m dari permukaan dengan

    4S"0 * pkl; * cm

    penetrasi.

    b! #apisan tana% ko%esif ataulanauan lunak ditemukan

    mulai pada kedalaman m

    dari permukaan dengan nilai

    cu *,&' kg;cm& dari uji

    lapangan.

    0sM *,8' ,&*

    5) Jitung percepatan gempa terkoreksi ad dengan rumus ad G = ac = v,

    sedangkan koefisien gempa k G ad;g (gG percepatan gravitasi!.

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    19/40

    Ga%ar (.5 Peta 6ona gepa /ndonesia dengan enggunakan

    persaaan atenuasi Fukushima7 Tanaka'1889)

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    20/40

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    21/40

    Pe%oran /nti ':ore *rilling)

    "ekerjaan pemboran tana% dimaksudkan untuk mengeta%ui strata

    tana% di masing)masing lokasi as bendungan dan mendapatkan

    gambaran umum tentang kondisi geologi setempat. #okasi titikpengeboran akan ditentukan di lapangan dengan persetujuan Direksi.

    "emboran inti bertujuan untuk mendapatkan informasi yang lebi%

    teliti mengenai jenis tana%, penyebaran lapisan tana% baik secara

    vertikal maupun %orisontal dan sifat)sifat tana%nya.

    lat yang dipergunakan adala% mesin bor putar (rotary type

    drilling macine! yang operasinya dilakukan secara %idrolis. or yang

    akan dipergunakan adala% bor ukuran 24N2 berdasarkan D+D6("iamond #ore "rilling $anufactures Association! dengan : diameter

    teras 4O (core! '/,8 mm dan diameter lubang 8'.' mm. 6ata bor

    yang dipakai tergantung keadaan bantuannya, tetapi umumnya akan

    dipakai mata bor tungsten atau mata bor intan. "rosedur pemboran

    mengikuti petunjuk standar S06 D)/&*)98.

    "embuatan lubang bor dilakukan dengan pemboran inti bermesin

    untuk memperole% conto% dan inti. "usaran ir lumpur tidak bole%terjadi selama pemboran berlangsung guna mencega% agar dinding

    lubang bor tidak runtu%, dipakai pipa lindungan (casing!.

    "elaksanaan pekerjaan %arus memuat catatan pembiran dalam

    buku lapangan dengan format seperti yang tela% disetujui ole%

    "engawas "ekerjaan. +atatan tersebut akan menunjukkan antara lain

    tipe dan ukuran mata bor, tabung penginti dan alat pengambil conto%,

    air tana%, elevasi dimana dijumpai air dengan tekanan sangat besar,tebal lapisan, kedalaman pemboran pengujian yang dilakukan.

    "ada waktu memberi formasi batuan, %arus dipakai reaining s%ell

    guna mencega% menyempitnya diameter lubang. $ntuk lapisan

    endapan, %arus dipakai pipa pelindung baja guna mencega% agar

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    22/40

    dinding lubang tidak runtu%.

    Janya ba%an yang doambil dari tabung penginti saja yang bole%

    dianggap sebagai conto% inti. a%an)ba%an lain seperti lendir (slime!,

    potongan)potongan tana% atau ba%an yang jatu% dari dinidng lubangtidak bole% dianggap sebagai conto%. $ntuk mengatasi %al ini, %arus

    digunakan metoda pemboran kering. "ada formasi batuan %arus

    diambil conto% menerus (continues core!.

    "elaksanaan pekerjaan %arus berusa%a keras untuk

    memperbanyak ratio perole%an inti. Setiap kali pemboran selesai,

    lubang bor %arus ditandai dan tanda ini %arus diplot pada gambar.

    #okasi dan elevasi lubang bor yang tela% selesai %arus diukur ole%

    "elaksanaan "ekerjaan. enc% 6ark dan koordinat)koordinat serta

    elevasinya akan dotunjukkan ole% "engawas "ekerjaan.

    Jasil pengeboran berupa inti berbentuk batang (core!,

    diisyaratkan menggunakan tabung penginti rangkap (double tube core

    barrel! atau, untuk %al)%al k%usus dapat dipergunakan tabung penginti

    rangkap tinggi (triple tube core barrel!. Dimasukkan ke dalam peti

    kayu serta disusun sesuai dengan urutan kemajuan pemboran.

    +onto% tana% diambil untuk keseluru%an kedalaman yang

    ditentukan. Diskripsi inti pemboran %core&dilaksanakan setela% core

    dikeluarkan dari tabung core barrel berdasarkan pengamatan visual

    sesuai kedalaman pengambilan conto% tana% yang bersangkutan.

    Jasil pemboran inti %core&ditempatkan dalam peti kayu %core box&.

    Selanjutnya, inti bor akan disimpan di dalam kotak conto% (core

    bo=! yang terbuat dari papan kayu dengan kapasitas simpan ' = muntuk setiap kotak conto%. Kemudian inti bor di diskripsi ole% tenaga

    a%li geologi teknik sesuai prosedur S06 D)&/99 (conto% tana%! dan

    ?S@6 >9& (untuk conto% batuan!. Jasil pemboran ini akan disajikan

    dalam format #og "emboran ?nti. "ada setiap kotak conto% (core bo=!

    akan diberi tutup dan label minimal sebagai berikut :

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    23/40

    C 4ama "royek

    C 4omor #ubang or

    C kedalaman ?nti or

    2.;. Standard Penetration Test 'SPT)

    S"0 akan dilaksanakan dengan mengikuti prosedur S06 D)'97

    atau S4? *)/')>>7 dengan penjelasan sebagai berikut :

    o "eralatan yang dipakai terdiri dari :

    o "engujian dilakukan dengan menjatu%kan drive %ammer

    dengan tinggi jatu% 8' cm %ingga menumbuk knocking block.

    o gar diperole% %asil yang teliti maka pencatatan jumla%

    tumbukan dilakukan setiap kemajuan penetrasi ' cm.

    o "enumbukan di%entikan apabila penetrasi split barrel

    sampler mencapai /' cm. Dalam %al ini, jumla% tumbukan pada

    penetrasi ' cm pertama diabaikan (tidak diper%itungkan!

    o "engujian ini dinyatakan selesai apabila :

    2.

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    24/40

    C +onstant Jead 0est

    C Halling Jead 0est (Lariable Jead 0est!

    C "acker 0est

    ! Metode :onstant 3ead

    6etode ini akan dipili% apabila ruas uji berupa tana% atau

    material lepas. "engujian akan mengikuti prosedur prosedur

    $S@ E ) 9, dengan cara memasukan memasukan air ke dalam

    pipa casing dengan debit konstan. "encatatan dilakukan

    ter%adap debit dan waktu pembacaan debit tersebut.

    Selanjutnya dibuat grafik antara < (cmP;menit! dengan waktu Qt.

    esarnya < dapat diperole% dari grafik tersebut yaitu < pada Qt G

    *. Kemudian lakukan per%itung dengan cara ibson (>7!sebagai berikut :

    k G

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    25/40

    k G1

    1( 2 2) 2

    A A Hatauk n

    FT F t t H=

    Dengan penjelasan :

    K G koefisien permeabilitas tana% (cm;det!

    G luas penampang pipa casing

    H G factor 1intake2

    0 G basic time log

    J G pengukuran tinggi air pada waktu t

    J& G pengukuran tinggi air pada waktu t&

    n1

    2

    H

    Hdan (t& B t! diperole% dari kurva waktu t ter%adap

    %eadratio dalam kertas semilog.

    Sebelum pengujian, akan dilakukan pengukuran kedalaman muka

    air tana% di dalam lubang bor.

    ! Metode Pa&ker

    +ara ini digunakan apabila ruas uji berupa formasi batuan.

    "engujian akan mengikuti prosedur S4? *)&/)>>. "engujian

    dilakukan pada lubang bor dengan kedalaman yang tela%

    ditentukan. "anjang ruas uji bervariasi antara )' m tergantung

    pada kondisi batuan pada ruas uji.

    "eralatan yang dipakai terdiri dari :

    ) "ompa air yang mampu meng%asilkan debit tertentu secara

    konstan pada tekanan yang dike%endaki.

    ) 6eteran air yang tela% dikalibrasi

    ) 6anometer tekanan yang tela% dikalibrasi

    ) Single packer atau double packer, jenis air pac%er atau6ec%anical "ac%er

    ) Selang udara atau tabung gas nitrogen bertekanan tinggi

    ) Stopwatc%

    "engujian dilakukan dengan cara :

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    26/40

    ) 6engukur dan mencatat muka air tana% pada lubang bor

    ) 6engembangkan karet packer pada kedalaman yang tela%

    ditentukan se%ingga menyekat lubang bor dan terbentukla% ruas

    uji

    ) 6emompakan air ke dalam ruas uji melalui stang bor

    ) 6encatat tekanan, pembacaan volume air dan meng%itung

    debit air sebagai berikut :

    0ekanan "embaca volume air debit rata)rata

    (kg;cm ! #iter;menit #;det

    "

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    27/40

    Selanjutnya dilakukan per%itungan nilai #ugeon (#u! sebagai

    berikut :

    #u G10q

    LH

    Dengan penjelasan :

    #u G nilai #ugeon (lt;menit;m!

    O G debit (lt;menit!

    J G tekanan total pengujian (kg;cm!

    * G konstanta

    2.4. Penga%ilan :onto$ Tana$ Tak Terganggu

    "ada pekerjaan pemboran inti dan dilakukan pengambilan

    1undistur%ed saple= memakai tabung baja berukuran 4N (4N sie

    S%elby tube! dengan mengikuti prosedur S06 D)'98. Sebelum

    dipakai, tabung baja bagian dalam diolesi pelumas dengan maksud

    untuk mengurangi gesekan antara dinding tabung dengan conto%

    tana%. Segera setela% pengambilan conto% tana%, kedua ujung tabung

    disegel;ditutup dengan paraffin cair dan ditunggu %ingga mengeras.

    Kemudian tabung diberi label dan disimpan ditempat yang terlindungi

    dari sinar mata%ari maupun dari peruba%an temperature yang radikal.

    2.5. Suuran !ji 'Test Pit)

    6aterial konstruksi yang diperlukan dalam proyek ini terdiri dari :

    C 0ana% (untuk tubu% bendungan!

    C "asir (untuk filter dan agregat beton!

    C Krikil;split (untuk agrgat kasar beton!C ongka% batu (untuk rip rap dan pondasi!

    $ntuk memenu%i kebutu%an akan material tersebut maka

    survey;pencarian material konstruksi akan dilakukan dengan

    ketentuan sebagai berikut :

    C -arak sedekat mungkin ke tubu% bendungan

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    28/40

    C 0ransportasinya muda%

    C Kualitas baik

    C Lolume mencukupi kebutu%an

    3le% karena itu sumuran uji (test pit! akan diprioritaskan sedekat

    mungkin ke tubu% bendungan (terutama direncana daera% genangan!.

    "enggalian sumuran uji akan dilakukan secara manual (tenaga

    manusia! dengan menggunakan peralatan cangkul, linggis, singkup,

    keranjang serta meteran. Kedalaman galian dapat mencapai (tiga!

    meter atau, ' (lima! meter bila dipandang memungkinkan.

    "ekerjaan ini dianggap selesai apabila :

    C 6encapai batuan keras

    C 6encapai *,' m di bawa% muka air tana% setempatC @untu%an dinding galian tidak dapat diatasi

    Dimensi sumuran uji yang diusulkan ole% Konsultan adala% ,' m =

    ,' m = D (D G kedalaman galian, m!

    Dinding sumuran uji akan diobservasi dan dideskripsi ole% tenaga a%li

    geologi teknik sesuai prosedur S06 D)&/99. Selanjutnya akan

    dilakukan pengambilan conto% tana% terganggu (disturbed sample!

    sebanyak T &' kg dengan cara mengikis dinding galian, memakai

    cangkul atau singkup. +onto% tana% akan dimasukkan ke dalam

    karung plastic dan diberi label :

    C #okasi

    C 4omor test pit

    C Kedalaman conto%

    +onto% tana% akan dibawa ke laboratorium untuk diuji sifat fisik dan

    sifat teknisnya. +onto% pasir;kerikil akan diambil secara acak sesuai

    kondisi lapangan dan diperlakukan sama seperti %alnya conto% tana%.

    Jasil pekerjaan sumuran uji;tes pit akan disajikan dalam format log

    sumuran uji. $ntuk conto% batu akan diambil dari . Pengujian La%oratoriu Mekanika Tana$ 7 #atuan

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    29/40

    Seluru% conto% tana% (undisturbed sample dan disturbed sample!

    serta conto% batu akan diuji di laboratorium. $ntuk material timbunan

    akan dilakukan pengujian mengikuti prosedur seperti tersebut di dalam

    1) Natural Moisture :ontent

    6erupakan perbandingan antara berat air dengan berat tana% kering

    yang dinyatakan dalam persen.

    C 0empatkan sejumla% tana% ke dalam cawan alumunium yang

    beratnya 5 tela% diketa%ui sebelumnya.

    C 0imbang berat cawan U tana% G 5&

    C 6asukkan ke dalam oven pada temperature *'V+ selama &/ jam

    C Keluarkan cawan U tana% dari oven kemudian timbang G 5

    Kadar air ditentukan dengan cara sebagai berikut :

    Kadar air tana% asli dapat di%itung sbb:

    5n G2 3

    100%3 1

    W Wx

    W W

    2) !nit ?eig$t

    "engujian yang dilakukan ter%adap conto% tana% tak terganggu

    (undorturbed sample! dengan cara sebagai berikut :C "ersiapkan tabung (cincin! baja dan timbang beratnya G 5

    C Jitung volume ruang cincin baja tersebut G L

    C 0ekan tabung (cincin! baja %ingga masuk penu% ke dalam tana%

    asli, kemudian diratakan kedua ujungnya

    C 0imbang berat cincin T tana% asli G 5&

    $nit 5eig%t dapat di%itung sebagai berikut :

    2 1W W

    V

    = gr;cmP atau t;mP

    ;) #erat Jenis 'Spe&i+i& Gravity)

    "engujian dilakukan dengan cara sebagai berikut :

    ersi%kan, keringkan dan timbang piknometer G 5

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    30/40

    Keringkan sejumla% tana% dalam oven, kemudian

    masukan ke dalam piknometer dan timbangan G 5&

    0amba%kan air suling %ingga piknometer setenga%

    penu% "iknometer diputar)putar (dikocok! diatas api unsen

    agar udara dalam tana% dapat keluar, kemudian piknometer

    divakum T * menit

    Selanjutnya, isi piknometer dengan air suling %ingga

    penu% dan ditimbang G 5

    id dan tana% dikeluarkan dari piknometer dan botol

    piknometer dibersi%kan, kemudian diisi air suling sampai penu%dan ditimbang G 5/

    erat jenis dapat di%itung sesuai prosedur S4? *)>7/)>>*.

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    31/40

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    32/40

    Dengan penjelasan :

    DG diameter butiran efektif

    W G viskositas air pada temperature pengujian

    y G berat volume butiran tana%

    yw G berat volume air pada temperatur pengujian

    r G jarak dari permukaan suspensi ke titik pusat

    volume;gelembung %ydrometer

    t G selang waktu total

    "ersentase material %alus dapat di%itung sebagai berikut :

    4 G ( ) 100%1

    GsVye r rw x

    Gs Ws

    Dengan penjelasan :

    4 G persentase butiran %alus

    s G berat jenis butiran

    L G volume suspensi (*** cc!

    Xe G berat volume air pada temperature kalibrasi

    %ydrometer

    @ G pembacaan %ydrometer dalam suspensi

    rw G pembacaan %ydrometer dalam air pada temperature

    yang

    sama dengan suspensi

    Jasil per%itungan disajikan dalam bentuk grafik gradasi (satu

    kesatuan dengan kurva gradasi butiran kasar!.

    >) "tter%erg Liits

    0ana% berbutir %alus dijumpai dalam berbagai kondisi dan %al ini

    tergantung pada jumla% air di dalam tana% tersebut. "erilaku tana%

    berbutir %alus sangat dipengaru%i ole% jumla% air di dalam tana%

    tersebut. tterberg menentukan batas)batas perilaku tana% tersebut

    dan dikenal sebagai tterberg #imits. "enentuan batas)batas

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    33/40

    tterberg dilakukan ter%adap tana% yang lolos ayakan no. /*.

    #atas :air 'li@uid liit)

    atas cair adala% kadar air pada batas antara keadaan cair

    dengan keadaan plastis. +ara penentuannya memakai alat batas

    cair (li

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    34/40

    #atas Plastis 'plasti& liit)

    atas plastis adala% kadar air dimana tana% mulai menggumpal

    getas apabila digiling)giling pada ukuran tertentu.

    Kadar air ditentukan dengan menggiling tana% diatas pelat kaca

    se%ingga terbentuk batang tana% berdiameter ,& mm, relative

    getas dan tidak pata%.

    /ndeks Plastisitas 'plasti&ity indeA)

    ?ndeks plastisitas adala% selisi% antara kadar air pada batas cair

    denan kadar air pada batas plastis. ( "?G ## B "# !

    B) Peadatan ':opa&tion)

    Dalam suatu proyek pengairan pemadatan tana% diperlukan untuk

    (tiga! alasan :

    6enurunkan potensi settlement

    6enaikkan kekuatan geser

    6enurunkan permeabilitas

    6aksud dari pemadatan di laboratorium adala% untuk menentukan

    jumla% air yang tepat yang %arus dicampurkan dengan tana% apabila

    tana% tersebut akan dipadatkan. Dengan demikian dapat diperole%

    derajat kepadatan pada kadar air optimum.

    +ara yang dipakai dalam pemadatan dilaboratorium adala% standart

    proctor dengan menggunakan peralatan sebagai berikut:

    +ompaction mold U e=tention colar

    diameter *,' cm

    Jammer &,' kg

    0imbangan

    3ven listrik

    elas ukur

    Dalam percobaan ini tana% dipadatkan secara berlapis ( lapis!

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    35/40

    dengan kadar air yang berbeda)beda. Jasil pemadatan disajikan

    dalam bentuk kurva yang menggambarkan %ubungan antara berat isi

    tana% dengan kadar air. Dari kurva diperole% informasi :

    C berat isi tana% kering

    C kadar air optimum

    8) Triaksial

    "engujian ini dilakukan untuk memperole% kekuatan geser tana%.

    "eralatan yang dipakai terdiri dari :

    C mesin pembebananC panel tekanan

    C proving ring

    C stopwatc% ; arloji

    "rosedur pengujian secara garis besarnya dapat dijelaskan sebagai

    berikut:

    o !ntuk Triaksial C !!

    - enda uji ditempatkan di dalam sel triaksial

    - Katup drainase ditutup

    - @angkaian sel triaksial dengan panel tekanan

    - erikan tekanan sel sesuai dengan yang dike%endaki

    - 0empatkan sel triaksial pada mesin pembebanan

    - "asang proving ring dan berikan beban dengan

    kecepatan *,& mm;menit sampai terjadi keruntu%an benda uji.

    - +atat pembacaan proving ring dengan selang waktu tertentu

    - $langi proses ini untuk benda uji kedua dan benda uji

    ketiga dengan tekanan sel yang berbeda .

    - ambarkan lingkaran mo%r

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    36/40

    - 0arik garis singgung melalui lingkaran mo%r, se%ingga

    diperole% nilai ko%esi dan sudut geser dalam pada kondisi

    tegangan total.

    o !ntuk Triaksial :!#P

    - 0empatkan benda uji pada triaksial sel, rangkaian sel

    tersebut dengan panel tekanan dan tempatkan pada mesin

    pembebanan

    - uka katup drainase

    - laksanakan penjenu%an dengan 1back pressure2 %ingga

    Skempton value M *,>'

    - #aksanakan konsolidasi dengan cara memberikan tekanan

    sel yang dike%endaki dan mencatat ekses tekanan pori

    ter%adap waktu %inggakonsolidasi selesai.

    - #akukan pembebanan aksial dengan kecepatan *,* mm ;

    menit, catat pembacaan proving ring dan pembacaan tekanan

    pori %ingga terjadi keruntu%an.

    - $langi prosedur tersebut untuk benda uji kedua dan ketiga

    - ambar lingkaran mo%r pada kondisi total (tekanan por'i

    diabaikan! dan kondisi efektif (tekanan pori diper%itungkan!- 0arik garis)garis lurus yang menyinggung tiga lingkaran

    mo%r untuk masing)masing kondisi tersebut se%ingga diperole%

    ko%esi dan sudut geser dalm tegangan efektif.

    19) Konsolidasi ':onsolidation!

    "engujian ini dimaksudkan untuk mengeta%ui sifat)sifat

    kompretibilas tana% yang dinyatakan dengan parameter-

    C +c (compression inde=!

    C +v (coefficient of sonsolidation!

    C e (void ratio!

    "arameter tersebut diperole% dengan cara memberikan beban

    pada conto% tana% (benda uji! yang ditempatkan pada sel

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    37/40

    oedometer. "embebanan diberikan secara berta%ap dengan

    selang waktu &/ jam. dapun prosedurnya secara ringkas adala%

    sebagai berikut :

    +onto% tana% (benda uji ! dimasukan ke dalam cincin baja dan

    diberi batu berpori dibagian atas an bagian bawa%

    +incin dan benda uji ditempatkan di dalam sel oedometer,

    kemudian diisi air sampai terendam seluru%nya.

    "asang arloji ukur dan catat pembacaan awal

    erikan beban dan catat penurunannya %ingga penurunan

    ber%enti (T &/ jam !

    erikan tamba%an beban setiap T &/ jam dengan tegangan *,&'

    B *,'* ),** B &,** B /,** B 9,** kg;cm

    Setela% mencapai 9 kg;cm beban dikurangi secara berta%ap

    sampai ,** kg;cm se%ingga terbentuk 1rebound curve2

    "ada setiap pembebanan arloji ukur dibaca dengan interval

    waktu tertentu.

    Jitung '*, >*, +c, +v dan eo.

    11) *ire&t S$ear C :*

    "engujian ini dilakukan untuk memperole% parameter kekuatan

    geser tana% (ko%esi dan sudut geser dalam! dengan cara

    memberikan beban normal dan beban %oriontal (geser! ter%adap

    conto% tana%.

    "rosedur pengujian secara garis besarnya adala% sebagai

    berikut :

    +onto% tana% ditempatkan dalam sel baja persegi empat,

    direndam air dan diberi tegangan normal yang konstan

    mati dan catat penurunan %ingga ber%enti

    +onto% diberi tegangan geser dengan kecepatan *,*& mm;menit

    %ingga terjadi keruntu%an

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    38/40

    "roses tersebut diulangi untuk conto% tana% kedua dan ketiga

    dengan tegangan normal yang berbeda

    "lot tegangan normal dengan tegangan geser maksimum

    (tegangan geser pada saat terjadi keruntu%an! se%ingga

    diperole% (tiga! titik.

    0arik garis lurus melalui ketiga titik tersebut se%ingga diperole%

    nilai ko%esi sudut geser dalam (Y! pada tegangan efektif.

    12) *ou%le 3ydroeter

    "engujian ini dimaksudkan untuk mengeta%ui sifat dispersive

    conto% tana%.

    "rosedur dilakukan seperti uji %ydrometer yaitu :

    mbil conto% tana% dan dibagi dua menjadi conto%

    dan conto%

    #akukan standar %ydrometer untuk conto%

    #akukan uji %ydrometer memakai air suling saja untuk

    conto% tanpa dikocok

    Jitung persentase butiran lempung (diameter I

    *,**&mm!

    esarnya persen disperse adala% perbandingan

    antara lempung dengan lempung

    Dispersi G%

    100%%

    lempunAx

    lempun!

    1;) Perea%ility Test

    "engujian ini dimaksudkan untuk mengeta%ui keofisienpermeabilitas conto% tana%. "engujian dapat dilakukan dengan &

    cara, yaitu :

    +onstant %ead test untuk tana% berbutir kasar

    Halling %ead test untuk tana% berbutir %alus

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    39/40

    "eralatan yang dipakai terdiri dari :

    "ermeameter

    @eservoir air

    "ipa air berskala (terbuat dari kaca;gelas!

    elas ukur

    rloji ; stopwatc% untuk mengukur waktu

    "er%itungan dilakukan sebagai berikut :

    $ntuk +onstant Jead 0est :

    K G /detQL cmtHA

    Dengan penjelasan :

    K G koefisien permeabilitas

    O G volume air selama waktu t

    # G panjang conto% tana%

    G luas permeameter

    J G tinggi tekanan air

    $ntuk Halling Jead 0est :

    K G0

    ( 1 0 1

    aL "In

    A t t "

    Dengan penjelasan :

    a G luas penampang pipa air

    # G panjang conto% tana%

    G luas penampang permeameterto G waktu dimana tinggi air pada %p

    t G waktu dimana tinggi air pada %s

    %o,% G tinggi tekanan air

  • 7/26/2019 Pekerjaan Survey Dan Penyelidikan Geologi Teknik

    40/40

    1


Top Related