Download - Panas bumi
![Page 1: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/1.jpg)
Different Geothermal Energy Sources
Hot Water Reservoirs
Natural Stem
ReservoirsGeo-
pressured Reservoirs
![Page 2: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/2.jpg)
![Page 3: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/3.jpg)
Panas Bumi
• Sistem panas bumi di Sumatera umumnya berkaitan dengan G.api andesitis-riolitis sedangkan di Pulau Jawa, Nusatenggara, Sulawesi lebih ke arah andesitis-basaltis
• Akibat dari sistem penunjaman yang berbeda,tekanan atau kompresi yang dihasilkan oleh tumbukan miring (oblique) antara lempeng India-Australia dan Eurasia menghasilkan sesar regional yang memanjang sepanjang Pulau Sumatera dan merupakan sarana sumber panas bumi yang berkaitan dengan gunung api muda.
![Page 4: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/4.jpg)
Dr.Ir.nenny Miryani Saptadji,ITB
• Reservoir panas bumi di Sumatera umumnya menempati batuan sedimen yang telah mengalami beberapa kali deformasi tektonik atau pensesaran dari tersier sampai Resen
• Hal ini menyebabkan terbentuknya porositas atau permeabilitas skunder pada batuan sedimen yang dominan dan menghasilkan permeabilitas reservoir yang lebih besar.
![Page 5: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/5.jpg)
![Page 6: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/6.jpg)
SURVEY PENDAHULUAN (RECONAISSANCE)
• Studi literatur dan analisa foto udara yang terkait dengan sistem panasbumi daerah setempat.
• Mempelajari sistem volkanik daerah setempat
• Mengidentifikasi seluruh kenampakan manifestasi panas aktif maupun non aktif.
PETA WILAYAH KERJA
Muchsin Masdjuk, 2013
![Page 7: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/7.jpg)
SURVEY GEOLOGI
Pemetaan ini meliputi pemetaan geologi detil termasuk pengecekan struktur hasil interpretasi foto udara (penyebaran lithologi, struktur geologi, pendataan manifestasi, pemetaan daerah alterasi)
PETA GEOLOGI
1. Penyebaran batuan di permukaan dan volkanostratigrafi
2. Pola struktur pengontrol aktifitas panasbumi
3. Tipe manifestasi panas (batuan/mineral alterasi dan tipe air panas)
4. Model tentative panasbumi
Muchsin Masdjuk, 2013
![Page 8: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/8.jpg)
EKSPLORASI PERMUKAAN Pemetaan Geologi dengan Metode
Vulkanostratigrafi Menggambarkan sejarah thermal (thermal history), mendelineasi perpindahan sumber erupsi dan mengarahkan ke posisi sumber panas (heat source) termasuk Struktur sesar (zona produktif) sebagai target operasi pemboran.
Kastiman Sitorus
![Page 9: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/9.jpg)
9
PETA GEOLOGI
DU
Keterangan :
Sesar
Batuan Alterasi
Mata airpanas
Fumarola
Muchsin Masdjuk, 2013
![Page 10: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/10.jpg)
Heat FlowPanas ditransferkan melalui konduksi,konveksi dan radiasi. Persamaan dasar aliran panas secara konduksi adalah q
q = k (dT/dz)Dimana k= konduktivitas thermal batuanT = TemperaturZ = kedalamandT/dz = gradient geothermal (0 C / km)Satuan heat flow adalah mW/m2
Konduktivitas panas dipengaruhi olehPermeabilitasDensitas rekahanAlterasi hydrothermal
![Page 11: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/11.jpg)
Heat Flow
Aliran panas di sekitar “magma chamber” bergantung pada banyak variabel seperti temperatur pada suatu titik, kedalaman dan waktu. Untuk tubuh magma yang luas, aliran panas merupakan fungsi waktu setelah terjadinya intrusi seketikaq(t) = T(phi*Kt)^-1/2 exp (-z^2 /4*phi*t)
SugengWidodo,geothermal-system
![Page 12: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/12.jpg)
Classification of geothermal system (adapted from Hochstein &Browne 2000)
SugengWidodo,geothermal-system
![Page 13: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/13.jpg)
Model Geologi Panas Bumi
Menurut Marini (2001) secara garis besar bisa dikelompokkan kedalam dua model geologi
daerah panas bumi yaitu
Sistem magmatik vulkanik aktif
Sistem selain magmatik vulkanik aktif
![Page 14: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/14.jpg)
Peta sebaran daerah volkanik aktif di Indonesia (Hochstein dan Sudarman,2008)
Daerah panasbumi bertemperatur tinggi (lebih dari 180 oC) yg bisa dimanfaatkan untuk pembangkit listrik, sebagian besar terdapat pada vulkanik aktif. Sementara pemanfaatan energi panas bumi untuk direct use bisa didapatkan dari kedua sistem tersebut
![Page 15: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/15.jpg)
Air tanah yang berasal dari air hujan (meteoric water)
Fluida yang berasal dari magma itu sendiri atau yang disebut magmatic fluid
Air fosil atau air yang terperangkap pada saat pengendapan batuan-batuab sedimen
Air metamorfik atau air yang dikeluarkan pada proses metamorfik
Fluida merupakan komponen penting dalam sebuah sistem panas bumi. Ada empat macam fluida panas bumi menurut asal usulnya (Nicholson,1993) yaitu
Metamorfik water merupakan sumber fluida yang utama untuk produksi energi panas bumi
![Page 16: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/16.jpg)
Asal Usul Fluida Hydrothermal
Kandungan H2O tinggi Partial Melting Lapisan sedimen
terhidrasi
Fluida panasbumi
bergerak ke atas
![Page 17: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/17.jpg)
• Ketika fluida panasbumi terus bergerak ke atas,tekanannya makin berkurang hingga mencapai kondisi boiling
Terjadi pemisahan anatara fase fluid dan fase gas pada fluida panas bumi
Fluida fase gas akan lebih mudah menerobos ke
permukaan bumi menjadi fumaroles
Fluida fase gas akan lebih mudah menerobos ke
pemukaan dan bercampur dengan air tanah
membentuk steam-heated acid-sulfate water
SugengWidodo,geothermal-system
![Page 18: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/18.jpg)
Magmatic Volatile
Semua gas yang terperangkap di dalam magma diistilahkan sebagai volatile components atau magmatic volatiles karena semua gas cenderung membentuk gelembung-gelembung gas pada tekanan yang relatif rendah.
H2O dan CO2 adalah volatile components yang sangat penting pada magma, selain itu terdapat sulfur (S), chlorine (Cl) dan flourine (F)
SugengWidodo,geothermal-system
![Page 19: Panas bumi](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081422/558506a8d8b42ad71b8b52b7/html5/thumbnails/19.jpg)
http://www.slideshare.net/SugengWidodo/geothermal-system-7688546