§ HAMA:serangga,tungau§ PATOGEN:jamur,bakteri,mikoplasma,virus§ Intensitas serangan bervariasi§ Datakerugian hasil belum terdokumentasi
dengan baik§ Petani belum sepenuhnya sadar akan arti
penting hama penyakit tanaman§ Informasi dasar kehidupan hama dan patogen
terbatas
PERMASALAHANHAMADANPENYAKITUBIKAYU
Fase Pertumbuhan Bagian tanaman yang diserang
Hama
Fase perkecambahan Akar Lundi
Batang Kutu perisaiKepinding tepung
Daun Tungau merah
Fase vegetatif Batang Kutu perisaiKepinding tepung
Daun Tungau merahKepinding tepungUlat grayakKutu putihKutu kebulUlat tandukThrips
Fase reproduksi Batang Kutu perisaiKepinding tepung
Daun Tungau merahKepinding tepungUlat grayakKutu putihKutu kebulUlat tandukThrips
Umbi Rayap
Jenis hama yang dapat menyerang pada tanaman ubikayu
¨ Menyerang di ms kemarau ¨ Awal gejala : bercak kuning sepanjang tulang daun. à terjadi pada daun-daun bawah
¨ Bercak menyebar ke seluruh permukaan daun. ¨ Daun menjadi berwarna coklat ¨ Kering, rontok
¨ Umbi berukuran kecil ¨ Kandungan tepung rendah ¨ Kuantitas hasil menurun
GEJALA
GEJALA:• Kerdil pada
titik tumbuh,• Ruas menjadi
pendek,• Tumbuh daun
baru yangkecildanmengkerut.
• Bila kepadatan populasi kepinding meningkat titiktumbuh tanaman layu.
Kepinding tepung (mealybug),Phenacoccus sp.
Gejala• Larvadan imagokutu putih menusuk dan mengisap cairan daun,
dan menyebabkan tanaman menjadi lemah,kelayuan awal danpertumbuhannya terhambat.
Inang alternatif• Tanamansayuran,buah-buahan,tanamanhiasdangulma.
Kutuputih spiral,Aleurodicusdisperses
Kutukebul,Bemisiatabaci
Gejala serangan• Serangga muda dan dewasa menghisap cairan daun.• kutu kebul tidak menimbulkan kerusakan yangberarti pada ubikayu.• kutu kebul merupakan penular cassavamosaicdisease(CMD)à
menurunnya vigordan hasil tanaman.• Penurunanhasilsampai90%
Ulattanduk,Erinnyisello
GejalaSerangan• Hamamusimkemarau,• Penyebabdefoliasitotaldaundanrendahnyakualitasumbi.• Kehilanganhasiltergantungumurtanaman,kesuburantanah,curah hujandan
frekuensiserangan.Kehilanganhasilberkisarantara15-46%.• Tanamanumur6bulan,kehilanganhasilkurangberartitapiberpengaruh
terhadapkualitasumbi.• Seranganulatdapatterjadipadasemuaumurtanaman,umurterrentan: 2- 5
bulan
Hamauret/lundi,Leucopholis rorida /Phyllophaga spp.Banyak menyerang di lahan kering.Merusak akar dan kulit/batang di dalam tanah -->mati.Sering terbawa bersama pupuk kandang.Pengendalian insektisida butiran,jaga kebersihan lahan
Rayap
•Akar tanamandiserangà tanamanlayu.•Tanamanàmatiketika terjadigerekan dalam akartunggang,batang,dan cabang
Penyakit bercak daun baur, Cercospora vicosae.Bercak lebih lebar pada bagian pinggir/ujung daun tanpa batasjelas.Banyak menyerang pada kondisi lembab.
Penyakit hawar bakteri Xanthomonas campestris pv.Manihotis.Bercak kebasahan,bentuk tidak teratur,bersudut..Pada serangan berat,daun layu rontok,pucuk tanaman mati.Pengendalian:varietas tahan,menanam stek sehat,rotasi tanam
Penyakit layu bakteri Pseudomonas solanacearum
. Tanaman yang terserang à daun layu, umbi dan akar busuk
. Empulur batang berwarna coklat, berlendir
. Pengendalian : menanam stek sehat, rotasi tanam, sanitasi,eradikasi tanaman sakit
Penyakit: African cassava mosaic virus.
. Ditularkan oleh kutu kebul Bemisia tabaci
. Kehilangan hasil hingga 80-90%
. Pengendalian: stek sehat, rotasi tanam, eradikasitanaman sakit
KOMPONEN PENGENDALIAN HAMA PENYAKIT SECARA TERPADU
1. Menanam Varietas tahan2. Pengendalian dengan kultur teknis
Bahan tanam sehatPengaturan waktu tanamRotasi tanamEradikasi tanaman sakitTanam tumpangsari
3. Pengendalian Biologis4. Pengendalian Kimiawi
Cara pengendalian Hama/penyakit dapatdilakukan dengan:
• Menanam bibit yang sehat, bebas infestasihama/penyakit.• Menanam varietas yang tahan atau agak tahan.• Tidak menanam di lahan yang terinfestasi hama/penyakit
atau menunda sehingga populasi hama tersebut menjadirendah.• Tidak membasmi musuh alami dari hama dengan
menggunakan pestisida selektif misalnya Thuricidedengan bahan aktif Bacillus thuringiensis, untmengendalikan ulat tanduk.• Menggunakan insektisida apabila serangan berat dan
diperkirakan tanaman tidak mampu recover tanpaperlakuan tersebut.
Pengendalian: Khusus tungau merah
• Kultur teknisTanam awal musim hujan, gunakan stek sehat, bebas hama danpenyakit
• BiologisPemangsa :Famili Coccinellidae (Stethorus sp., Chilomenes sp. dan
Verania sp.), Staphylinidae (Oligota minuta), Cecidomyiidae, Thysanoptera, Phytoseidae (Typhlodromus limonicus, T. rapax) danAnthocoridae (Orius insiduous).
• Varietas/Klon tahanMalang 1, Malang 4, Malang 6, Litbang UK2, Adira 4, Adira 1, MLG 10113, MLG 10077, 07 DHL, OMM9601-140, OMM9601-142, OMM9601-70 dan MLG-10075, Mp 4.
• Bahan NabatiSerbuk biji bengkuang 50 g/l paling efektif untuk mengendalikan hamatungau, disusul serbuk batang serai, serbuk biji sirsak, mimba danmahoni @ konsentrasi 50 g/l air
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mor
talit
as im
ago
Jenis bahan nabati
1 hsa
2 hsa
Keterangan:1=serbuk biji sersak;2=limbah tembakau;3=serbuk biji bengkuang;4=serbuk biji mimba;5=serbuk mahoni;6=serbuk umbi gadung;7=serbuk serai;8=dikofol;9=kontrol;hsa=hari setelah aplikasi.
14.1
21.9
14.116.7 15.2
11.9 11.69.1
13.5 14.0
0
5
10
15
20
25
Kontro
l
Dikofol
2 ml/l
Tiameto
ksam
0,5 g/
l
Progarg
it 2 m
l/l (an
tm)
Progarg
it 2 m
l/l (om
t)
Fenpro
patrin
1 ml/l
Neemoil 5
ml/l
SBM form
cair 5
ml/l
SBB form
.cair 5
ml/l
SBS form
.cair 5
ml/l
Jenis insektisida kimia dan nabati
Hasi
l t/h
a
0
10
20
30
40
50
60
Inte
nsita
s se
rang
an tu
ngau
(%)hsl int ser (5)
Pengendalian: Khusus kepinding tepung
• Kultur teknisTanam awal musim hujan, gunakan stek sehat, bebas hama danpenyakit
• BiologisSatu jamur patogen Cladosporium sp sebagai jamur parasit pada P. herreni. Di Colombia telah diidentifikasi lima jenis parasit potensi daripertanaman ubikayu antara lain Acerophagus coccois, Epidinocarsisdiversicornis, Anagyrus putonophilus, A. insolitus dan Apoanagyruselgeri (Belloti 1987). Pemangsa kepinding kebanyakan dari familiCoccinellidae (Coleoptera).
• KimiawiCarbamult 37,5%W.P. dengan takaranan 0,08 kg a.i /ha akan mematikansemua instar P. manihoti. Selain itu insektisida dengan bahan aktifprogargit dan dikofol dengan konsentrasi 2 ml/l cukup efektifmengendalikan kepinding tepung