Download - Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
1/60
OD PALPEBRA
SUPERIOR KALAZION,
ODS HIPERMIOPI, ODSAMBLIOPIA
SARTIKA SABHINAYA
1120221174
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
2/60
IDENTITAS PASIEN
Nama : Nn. C M
Jenis Kelamin : Perempuan
Usia : 17 tahun
Pekerjaan : Pelajar
Agama : Islam
Suku : Jawa
Alamat : Grabag
No RM : 091498
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
3/60
Anamnesis (19 Agustus 2013 di poli mata RST
dr.Soedjono)
KU : adanya benjolan di kelopak mata kananatas
RPS :
Pada kelopak mata kanan terdapat benjolan sejakpasien berusia kurang lebih 12 tahun, benjolantersebut teraba keras, tidak nyeri, tidak merah, tidakpanas, dan benjolan tersebut tidak semakinmembesar sejak dulu. Pasien mengeluh bahwa mata
kanannya menjadi terasa seperti ada yangmengganjal. Pasien mengaku bahwa matanya tidakmerah, tidak sakit, tidak gatal, tidak terasa perih, tidakberair (nyorocos) dan tidak keluar kotoran (belekan),tidak terasa seperti kelilipan.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
4/60
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
5/60
RPD
Memiliki riwayat bintilan pada mata kiri,
sudah diambil dan sembuh
Riwayat matanya minus sebelumnya diakui,
yaitu mata kanan S -2 D dan mata kiri S -
3.5 D, namun pasien tidak memakai
kacamata Menyangkal memiliki penyakit kencing
manis
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
6/60
RPK
Pada anggota keluarga Ayah, Ibu, dan keduakakaknya memakai kacamata minus yangdipakai sehari-hari
Menyangkal pada anggota keluarga memilikiriwayat kencing manis
Riw SosEkPasien adalah seorang pelajar. Biaya pengobatanditanggung oleh ASKES. Kesan sosial ekonomicukup.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
7/60
Pemeriksaan
Status Generalis (Tanggal 19 Agustus 2013)
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Tanda vital : TD : 120/70 mmHg Suhu :
36,80
C Nadi : 76x/menit RR : 20x/menit
Pemeriksaan fisik : Kepala/leher : tidak ada kelainan
Thoraks : Cor : tidak adakelainan
Paru : tidak ada kelainanAbdomen : tidak ada kelainan
Ekstremitas : tidak ada kelainan
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
8/60
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
9/60
Status Oftalmologi (Tanggal 19
Agustus 2013)
Oculus Dexter PEMERIKSAAN Oculus Sinister
2/60 Visus 1/60
S - 6 .00 D 6/15
NBC
Koreksi S8.00 D 6/20
NBC
Gerak bola mata baik ke
segala arah
Enoftalmus (-)
Eksoftalmus (-)
Strabismus (-)
Bulbus Oculi Gerak bola mata baik ke
segala arah
Enoftalmus (-)
Eksoftalmus (-)
Strabismus (-)
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
10/60
Edema (-), hiperemis (-), nyeri tekan
(-), blefarospasme (-), lagoftalmus (-),
trikiasis (-), ptosis (-), benjolan (+) 1
buah, bentuk bulat, batas tegas, terabakeras
Palpebra
Superior
Edema (-), hiperemis (-), nyeri tekan
(-), blefarospasme (-), lagoftalmus (-),
trikiasis (-), ptosis (-), benjolan (-)
Edema (-), hiperemis (-), nyeri tekan
(-), blefarospasme (-), lagoftalmus (-),
trikiasis (-), ptosis (-), benjolan (-)
Palpebra Inferior Edema (-), hiperemis (-), nyeri tekan
(-) , blefarospasme (-), lagoftalmus (-),
trikiasis (-), ptosis (-), benjolan (-)
Edema (-), hiperemis (-), terdapat
benjolan (+) 1 buah, bentuk bulat,
batas tegas
Konjungtiva Edema (-), hiperemis (-), benjolan (-)
Bulat Kornea Bulat
warna hitam Iris warna hitam
Reguler, letak sentral, diameter 3 mm,
refleks pupil L/TL (+/+)
Pupil Reguler, letak sentral, diameter 3 mm,
refleks pupil L/TL (+/+)
Jernih Lensa Jernih
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
11/60
Jernih, vitreus floaters (-) Vitreus Jernih, vitreus floaters (-)
+ cemerlang Fundus Refleks + cemerlang
Fokus -4
Pada papil berwarna merah
muda, batas tegas, tidak
ditemukan adanya gambaran
bulan sabit di polus posterior
fundus (miopik kresen), dan tidak
ada annular patch. Vasa AVR 2:3.
Pada makula + cemerlang, tidak
ditemukan adanya degenerasi
makula & retina perifer. Pada
retina berwarna merah-orange,
tidak ditemukan ablasio retina,
dan tidak ditemukan fundus
trigoid.
Funduskopi Fokus -9
Pada papil berwarna merah muda,
batas tegas, ditemukan adanya
gambaran bulan sabit di polus
posterior fundus (miopik kresen),
dan tidak ada annular patch. Vasa
AVR 2:3. Pada makula +
cemerlang, tidak ditemukan
adanya degenerasi makula &
retina perifer. Pada retina
berwarna merah-orange, tidak
ditemukan ablasio retina, dan
tidak ditemukan fundus trigoid.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
12/60
Diagnosis Banding
Oculus Dexter
OD palpebra superior kalazion ditegakkan karena padaanamnesis didapatkan adanya rasa mengganjal pada mata,sudah lama berlangsungnya dan besarnya tidak mengalamiperubahan, tidak nyeri, tidak panas, serta pada pemeriksaan
didapatkan adanya benjolan kenyal ke daerah konjungtivatarsal yang tidak nyeri tekan, tidak merah, serta tidak adanyatanda-tanda peradangan lainnya.
OD palpebra superior hordeolum internum disingkirkan
karena pada hordeolum internum akan didapatkan adanyagejala kelopak yang bengkak dengan disertai rasa sakit danmengganjal, merah, dan nyeri bila ditekan. Padapemeriksaan didapatkan adanya penonjolan terutama kedaerah konjungtiva tarsal, didapatkan adanya pseudoptosisatau ptosis.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
13/60
OD palpebra superior hordeolum eksterna
disingkirkan karena pada hordeolum eksternum akan
didapatkan adanya gejala kelopak yang bengkak
dengan disertai rasa sakit dan mengganjal, merah, dan
nyeri bila ditekan. Pada pemeriksaan didapatkanadanya penonjolan terutama ke daerah kulit kelopak,
didapatkan adanya pseudoptosis atau ptosis.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
14/60
Oculus Dexter Sinister
ODS Hipermiopia Dipertahankan karena pada pasien terdapatkeluhan melihat jauh dan kabur, juga disertai keluhan nyeri kepala,serta dapat dikoreksi dengan lensa sferis negatif yang tinggi yaituOD S-6 D dan OS S-6 D.
ODS Presbiopia
Disingkirkan karena pasien berusia kurang dari40 tahun. Pada presbiopia akan didapatkan adanya keluhansetelah membaca mata akan terasa lelah, pedas, dan berair. Sertadapat dikoreksi dengan lensa sferis positif.
ODS Hipermetropia Disingkirkan karena pada hipermetropiamelihat jarak jauh dan dekat penglihatan menjadi kabur, merasakansakit kepala, silau, melihat ganda, serta mata menjadi lelah dansakit. Serta dapat dikoreksi dengan lensa sferis positif.
ODS Astigmatisma Disingkirkan karena pada astimatismamelihat jarak jauh penglihatan menjadi kabur dan dikoreksi denganlensa silindris.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
15/60
Oculi Dexter Sinister
ODS Ambliopia
Ditegakkan karena pada pasien didapatkan gejalamemicingkan mata bila melihat sesuatu, dan pada
pemeriksaan visus setelah dikoreksi tidak mencapai6/6.
ODS Miopia
Disingkirkan karena dapat dokoreksi dengan lensasferis negatif
ODS Astigmatisme
Disingkirkan karena pada astimatisma melihat jarakjauh penglihatan menjadi kabur dan dikoreksi denganlensa silindris.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
16/60
Diagnosis Kerja
OD palpebra superior kalazion
ODS hipermiopia
ODS ambliopia
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
17/60
Px Penunjang
Untuk pemeriksaan penunjang kalazion, tidak
diperlukan
Untuk pemeriksaan penunjang hipermiopia
dapat dilakukan Autorefraksi denganautorefraktometer
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
18/60
Tatalaksana
Medikamentosa :
Oral = -
Topikal = Gentamisin EO dioles 3 kali sehari OD
Non medikamentosa :
Kompres air hangat 5-10 menit pada mata kanan
Ekskokleasi kalazion
Resep kacamata sesuai dengan koreksi
OD : S 6 D
OS : S 8 D
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
19/60
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
20/60
ODS Hipermiopia Menjelaskan bahwa penurunan tajam penglihatan tidak dapat
sembuh dan pemakaian kecamata tidak dapat mengurangiminus
Menjelaskan kepada pasien bahwa minus dapat sajabertambah
Menyarankan kepada pasien untuk melakukan kontrol visus
Menjelaskan bahwa penurunan tajam penglihatan yangdialami salah satunya disebabkan oleh bentuk bola mata
yang panjang. Menjelaskan bahwa penurunan tajam penglihatan yang terjadi
dapat diperbaiki dengan kaca mata.
Mengingatkan pasien untuk memperhatikan sumberpencahayaan saat membaca, terutama pada malam hari dan
jangan terlalu berlama-lama di depan komputer dan janganmembaca sambil tiduran.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
21/60
ODS Ambliopia
Menjelaskan kepada pasien bahwa ia
menderita mata malas/ambliopia
Memakai kacamata yang telah diberikan agar
ambliopia tidak semakin parah
Memberitahu pasien bahwa semakin muda
ambliopia/mata malas ditangani makasemakin baik
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
22/60
Prognosis
OD OS
Quo ad visam Dubia ad bonam Dubia ad bonam
Quo ad vitam Bonam Bonam
Quo ad functionam Dubia ad bonam Dubia ad bonam
Quo ad sanam Dubia ad bonam Dubia ad bonam
Quo ad cosmeticam Bonam Bonam
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
23/60
Komplikasi
Penyulit yang dapat timbul pada pasien
dengan hipermiopia adalah terjadinya ablasi
retina dan juling ke dalam (esotropia)
Penyulit yang dapat timbul pada pasiendengan kalazion adalah trikiasis
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
24/60
Rujukan
Dalam kasus ini tidak dilakukan Rujukan ke
Disiplin Ilmu Kedokteran Lainnya, karena dari
pemeriksaan klinis dan laboratorium tidak
ditemukan kelainan yang berkaitan denganDisiplin Ilmu Kedokteran lainnya.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
25/60
TINJAUAN PUSTAKA
KALAZION
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
26/60
Definisi
Kalazion merupakan peradangan
granulomatosa kelenjar Meibom yang
tersumbat
Penyumbatan kelenjar Meibom dengan infeksi
ringan mengakibatkan peradangan kronis
tersebut
Biasanya kelainan ini dimulai penyumbatan
kelenjar oleh infeksi dan jaringan parut lainnya
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
27/60
Etiologi
Kalazion mungkin timbul spontan disebabkan olehsumbatan pada saluran kelenjar atau sekunder darihordeolum internum
Kalazion disebabkan oleh minyak dalam kelenjarterlalu pekat untuk mengalir keluar kelenjar atausaluran kelenjar minyak yang tersumbat.
Oleh karena tidak dapat mengalir keluar, produksi
minyak tertimbun di dalam kelenjar. Kelenjar dapatpecah, mengeluarkan minyak ke jaringan palpebrasehingga menyebabkan inflamasi dan kadang-kadangjaringan parut.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
28/60
Faktor Resiko
Belum diketahui dengan pasti faktor resiko
apa yang menyebabkan terjadinya kalazion
Hygiene palpebra yang buruk mungkin dapat
dihubungkan dengan kalazion meskipunperannya masih perlu dibuktikan.
Stress juga sering dihubungkan dengan
kalazion namun stress belum dibuktikansebagai penyebab dan mekanisme stress
dalam menyebabkan kalazion belum
diketahui.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
29/60
Patogenesis
Nodul kalazion terdiri dari berbagai jenis sel imun yang responsifterhadap steroid, termasuk makrofag jaringan ikat yang dikenalsebagai histiosit, sel-sel raksasa multinukleat, sel plasma, leukositPMN, dan eosinofil.
Kalazion mungkin merupakan agregasi sisa sel-sel inflamasisetelah infeksi kelopak mata seperti hordeolum dan selulitispreseptal, atau mungkin berkembang dari retensi sekresi kelenjarMeibom
Kerusakan lipid yang mengakibatkan tertahannya sekresi kelenjar,
kemungkinan karena enzim dari bakteri, membentuk jaringangranulasi dan mengakibatkan inflamasi. Proses granulomatous iniyang membedakan antara kalazion dengan hordeolum internal ataueksternal (terutama proses piogenik yang menimbulkan pustul),walaupun kalazion dapat menyebabkan hordeolum, begitupunsebaliknya..
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
30/60
Gejala Klinis
Adanya benjolan pada kelopak, tidak hiperemi, tidakada nyeri tekan, dan adanya pseudoptosis
Kadang-kadang mengakibatkan perubahan bentuk
bola mata akibat tekanannya sehingga terjadikelainan refraksi pada mata tersebut
Kulit di atas benjolan dapat digerakkan secara longgar
Seringkali terdapat riwayat keluhan yang sama padawaktu yang lampau, karena kalazion memilikikecenderungan kambuh pada individu-individutertentu.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
31/60
Diagnosis
Dari anamnese diriwayatkan pembesaran dariwaktu ke waktu, dan mungkin ada riwayat infeksipada kelopak mata yg nyeri sebelum terbentukkalazion, tapi ini tidak selalu terjadi
Pemeriksaan yang dilakukan meliputi tespenglihatan masing-masing mata dan inspeksimuka, palpebra, dan mata itu sendiri. Sebagai
tambahan dalam memeriksa kulit palpebra, doktermata juga akan melihat bagian dalam palpebrasuperior jika benjolan tersebut ada di palpebrasuperior
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
32/60
Bila terjadi kalazion berulang beberapa kali
terutama yang terjadi di tempat yang sama
meskipun telah dilakukan drainase dengan
baik sebelumnya, harus dipertimbangkanadanya suatu keganasan dan sebaiknya
dilakukan pemeriksaan histopatologik karena
adanya kemungkinan benjolan tersebut
merupakan suatu keganasan misalnyakarsinoma sel basal, karsinoma kelenjar
sebasea, atau adenokarsinoma.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
33/60
Komplikasi
Rusaknya sistem drainase pada kalazion
dapat menyebabkan trichiasis, dan kehilangan
bulu mata.
Astigmatisma dapat terjadi jika massa pada
palpebra sudah mengubah kontur kornea.
Kalazion yang drainasenya hanya sebagian
dapat menyebabkan massa jaringan granulasi
prolapsus diatas konjungtiva atau kulit.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
34/60
Prognosis
Terapi bisanya berhasil dengan baik. Jika lesibaru sering terjadi, drainage yang kurang adekuatmungkin mengikatkan lokal rekurensi ini. Kalazionyang tidak diobati kadang-kadang terdrainase
secara spontan, namun biasanya lebih seringpersisten menjadi inflamasi akut intermitten.
Bila terjadi kalazion berulang beberapa kali
sebaiknya dilakukan pemeriksaan histopatologikuntuk menghindari kesalahan diagnosis dengankemungkinan keganasan.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
35/60
TERIMAKASIH
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
36/60
MIOPIA
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
37/60
Definisi
Miopia adalah suatu keadaan mata yang
mempunyai kekuatan pembiasan sinar yang
berlebihan atau kerusakan refraksi mata
sehingga sinar sejajar yang datang dibiaskandi depan retina, pada mata yang tidak
berakomodasi
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
38/60
Jenis
Miopia Axial
Dalam hal ini, terjadinya miopia akibat panjang sumbu bola mata(diameter Antero-posterior), dengan kelengkungan kornea danlensa normal, refraktif power normal dan tipe mata ini lebih besardari normal.
Miopia Kurvatura
Dalam hal ini terjadinya miopia diakibatkan oleh perubahan darikelengkungan kornea atau perubahan kelengkungan dari padalensa seperti yang terjadi pada katarak intumesen dimana lensamenjadi lebih cembung sehingga pembiasan lebih kuat, dimanaukuran bola mata normal.
Perubahan Index RefraksiPerubahan indeks refraksi atau miopia refraktif, bertambahnyaindeks bias media penglihatan seperti yang terjadi pada penderitaDiabetes Melitus sehingga pembiasan lebih kuat.
Perubahan Posisi Lensa
Pergerakan lensa yang lebih ke anterior setelah operasi glaukoma
berhubungan dengan terjadinya miopia.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
39/60
Derajat
Miopia ringan (0,25 3,00D)
Miopia sedang (3,00 6,00D)
Miopia berat / tinggi (>6,00D)
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
40/60
Menurut Perjalanannya
Miopia stasioner, miopia yang menetap setelah
dewasa
Miopia progresif, miopia yang bertambah teruspada usia dewasa akibat bertambah panjangnya
bola mata
Miopia maligna, miopia yang berjalan progresif,
yang dapat mengakibatkan ablasi retina dan
kebutaan atau sama dengan miopia pernisiosa =
miopia maligna = miopia degeneratif.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
41/60
Etiologi
Miopia tinggi dapat diturunkan, baik secara
autosomal dominan maupun autosomal
resesif.
Penurunan secara sex linked sangat jarang
terjadi, biasanya terjadi pada miopia yang
berhubungan dengan penyakit mata lain ataupenyakit sistemik. Pada ras oriental,
kebanyakan miopia tinggi diturunkan secara
autosomal resesif.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
42/60
Patogenesis
Ada dua mekanisme dasar yang menyebabkan
miopia :
kehilangan bentuk terjadi jika kualitas gambar
pada retina menurun defokus optik terjadi jika sinar difokuskan di
depan atau dibelakang retina.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
43/60
Gejala Klinik
Mata kabur bila melihat jauh
Sering sakit kepala
Menyipitkan mata bila melihat jauh (squinting /
narrowing lids)
Lebih menyukai pekerjaan yang membutuhkan
penglihatan dekat disbanding pekerjaan yang
memerlukan penglihatan jauh.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
44/60
Diagnosis
Anamnesis Gejala klinis
Mata kabur bila melihat jauh
Sering sakit kepala
Menyipitkan mata bila melihat jauh (squinting
/ narrowing lids)
Lebih menyukai pekerjaan yang
membutuhkan penglihatan dekat disbandingpekerjaan yang memerlukan penglihatan
jauh
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
45/60
Pemeriksaan
Pemeriksaan ketajaman penglihatan (visus, refraksisubjektif)
Cara subjektif dilakukan dengan menggunakan kartuSnellen dan lensa coba. Pemeriksaan dengan
optotipe Snellen dilakukan dengan jarak 5-6 meterdari kartu Snellen dan pemeriksaan ini harusdilakukan dengan tenang
Bila huruf terbesar dari optotipe Snellen tidak dapatdilihat, maka pemeriksaan dilakukan dengan carameminta penderita menghitung jari pada bermacam-macam jarak. Hitung jari pada penglihatan normalterlihat pada jarak 60 m
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
46/60
Pemeriksaan dengan gerakan tangan.Gerakan tangan pada penglihatan normalterlihat pada jarak 300 m
Bila tidak bisa maka dengan cahaya, 1/~
Bila cahaya senter sama sekali tidak terlihat
oleh penderita maka berarti terjadi kerusakandari retina secara keseluruhan dan dikatakanvisus nol atau buta total.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
47/60
Retinoskopi atau refraksi objektif Retinoskopi dilakukan dalam kamar gelap, dengan jarak
pemeriksa dan penderita sejauh 0,5 meter.
Sumber cahaya terletak di atas penderita agak kebelakangdan cahaya ditujukan kepada pemeriksa yang memegangcermin, dimana cermin kemudian memantulkan cahayatersebut ke arah pupil penderita, sehingga pemeriksa dapatmelihat refleks fundus pada pupil penderita melalui lubangpada bagian tengah cermin.
Kemudian cermin tersebut digerak-gerakkan dan pemeriksamemperhatikan gerakan dari refleks fundus pada matapenderita.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
48/60
Pada penderita miopia akan didapatkan arah
gerak refleks fundus yang berlawanan dengan
arah gerak cermin, maka perlu ditambahkan
dengan lensa konkaf (minus), sampai reflekpupil mengisi seluruh apertura pupil dan tidak
lagi terdeteksi adanya gerakan (titik
netralisasi).
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
49/60
Pada pemeriksaan funduskopi terdapat miopikkresen yaitu gambaran bulan sabit yang terlihatpada polus posterior fundus mata miopia, skleraoleh koroid.
Pada mata dengan miopia tinggi akan terdapatpula kelainan pada fundus okuli sepertidegenerasi makula dan degenerasi retina bagianperifer.
Streak retinoskopi dan Auto refraksi merupakanpemeriksaan penunjang lain yang dapatmenunjang diagnosis dari miopia.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
50/60
Objektif
Miopia simpleks
Pada segmen anterior ditemukan bilik mata
yang dalam da pupil yang relatif lebar.
Biasanya ditemukan bola mata yang agakmenonjol.
Pada segmen posterior biasanya terdapat
gambaran yang normal, atau dapat diserta
kresen miopia (miopic cresent) yang ringan di
sekitar papil saraf optik.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
51/60
Miopia patologik Gambaran pada segmen anterior serupa dengan miopia simpleks
Gambaran yang ditemukan pada semen posterior berupa kelainan-kelainan pada :
Badan kaca, dapat ditemukan kekeruhan berupa pendarahan atau
degenerasi yang terlihat sebagai floaters, atau benda-benda yangmengapung dalam badan kaca. Kadang-kadang ditemukan ablasiobadan kaca yang dianggap belum jelas hubungannya dengan keadaanmiopia.
Papil saraf optik : terlihat pigmentasi peripapil, cresent miopia, papilterlihat labih pucat yang meluas terutama ke bagian temporal. Cresent
miopia dapat ke seluruh lingkaran papil sehingga seluruh papildikelilingi oleh daerah koroid yang atrofi dan pigmentasi yang tidakteratur.
Makula berupa pigmentasi di daerah retina, kadang-kadang ditemukanperdarahan subretina pada daerah makula.
Retina bagian perifer berupa degenerasi kista retina bagian perifer.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
52/60
Komplikasi
Penyulit yang dapat timbul pada pasien
dengan miopia adalah terjadinya ablasi retina
dan juling. Juling biasanya esotropia atau
juling ke dalam akibat mata berkonvergensiterus-menerus. Bila terdapat juling keluar
mungkin fungsi satu mata telah berkurang
atau terdapat ambliopia.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
53/60
Prognosis
Diagnosis awal pada penderita miopia adalah
sangat penting karena seorang anak yang
sudah positif miopia tidak mungkin dapat
melihat dengan baik dalam jarak jauh.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
54/60
AMBLIOPIA
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
55/60
Definisi
Ambilopia berasal dari bahasa Yunani yaitu amblyos(tumpul) dan opia (penglihatan). Dikenal juga denganlazy eyeatau mata malas.
Ambilopia adalah berkurangnya visus atau tajampenglihatan unilateral atau bilateral walaupun sudahdengan koreksi terbaik tanpa ditemukannya kelainanstruktur pada mata atau lintasan visual bagianbelakang. Hal ini merupakan akibat pengalamanvisual yang abnormal pada masa lalu (masaperkembangan visual) yang penyebabnya adalahstrabismus atau mata juling, anisometropia ataubilateral ametrop yang tinggi, serta ambliopiaexanopsia.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
56/60
Tanda & Gejala
Tanda ambliopia dapat dilihat dari kebiasaan sehari-hari penderita dalam melihat sebuah objek. Tanda-tanda tersebut meliputi :
Memicing-micingkan mata
Memiringkan kepala untuk melihat objek Duduk terlalu dekat dengan objek
Menutup sebelah mata saat membaca
Mata terasa lelah
Memanfaatkan telunjuk saat membaca Peka terhadap cahaya
Sering mengeluh sakit kepala
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
57/60
Gejala ambliopia meliputi semua kegiatan yang dilakukanpenderita untuk melihat sebuah objek yang dapat ditinjau dandinilai secara medis. Berikut adalah gejala-gejala dari ambliopia:
Hilangnya sensitivitas kontras
Menurunnya tajam penglihatan, terutama pada fenomenacrowding
Hilangnya sensitivitas kontras
Mata mudah mengalami fiksasi eksentrik
Anisokoria
Tidak mempengaruhi penglihatan mata Daya akomodasi menurun
ERG dan EEG penderita ambliopia selalu normal, yangberarti tidak terdapat kelainan organic pada retina maupunkorteks serebri.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
58/60
Pemeriksaan
Anamnesis
Pemeriksaan tambahan
- Uji Crowding Phenomena
- Uji Density Filter Netral
- Uji Worths Four Dot
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
59/60
Prognosis
Saat terapi, semakin bagus tajam penglihatan
awal pada mata amblyopia, maka
prognosisnya juga semakin baik.
-
7/27/2019 Od Kalazion, Ods Hipermiopi, Ods Ambliopia
60/60
TERIMAKASIH