Download - Msdm Observation

Transcript
Page 1: Msdm Observation

PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Praktikum Mata Kuliah Manajemen Sumber Daya

Manusia

Dosen Pembimbing :

Drs. Uep Tatang Sontani M.Si

Askolani S.E, M.M

Disusun oleh :

Linda Lufianti 0705648

Sri Mulyani 0703852

Ima Fitri 0700926

Suci Setia 0704414

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2008

Page 2: Msdm Observation

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Manajemen sumber daya manusia merupakan suatu aktivitas yang

penting disemua organisasi. Titik fokusnya adalah orang-orang. Orang-orang

merupakan darah kehidupan organisasi. Hal itu dikemukan sebab aktivitas-

aktivitas sumber daya manusia melibatkan orang-orang, maka aktivitas-

aktivitas itu harus direncanakan dan implementasikan supaya mencapai hasil

yang di inginkan. Mulai dari system informasi, program, dan kebijakan yang

diambil oleh orang-orang tersebut. Oleh karena itu manajemen sumber daya

merupakan salah satu elemen penting dalam suatu organisasi untuk mencapai

suatu tujuan organisasi.

Yogyakarta merupakan suatu kota budaya di Indonesia yang masih

memegang teguh adat istiadat sehingga hal ini menciptakan Yogyakarta

menjadi kota yang berbeda dengan kota-kota yang lain, selain itu Yogyakarta

juga merupakan kota sejarah di Indonesia hal ini terbukti ketika Yogyakarta

dijadikan sebagai ibu kota Negara sebelum dipindahlan ke Jakarta. Dengan

berbagai keistemewaan itu maka yogyakarta berkembang menjadi daerah

industri pariwisata yang menawarkan berbagai wisata mulai dari tempat

hingga makanan. Dari sinilah awal mula bakpia djava dilahirkan dikota

Yogyakarta.

Bakpia merupakan salah satu makanan khas Yogyakarta bahkan sudah

menjadi icon dari wisata kuliner di Yogyakarta sehingga bakpia djava lahir

dengan menyajikan suatu produk makanan berupa bakpia yang dikemas

dengan format berbeda mulai dari proses produksi hingga proses pemasaran.

Semua tidak lepas dari sumber daya manusia yang ada didalam manajemen

bakpia djava, dengan berbagai kreativitas serta ide-ide yang inovatif yang

dimiliki oleh sumber daya manusia di perusahaan djava yang termanajerial.

Selain bakpia tak kalah unik lagi lahir sebuah icon Yogyakarta yaitu sebuah

Page 3: Msdm Observation

perusahaan koveksi yang berorientasi pada kaos yaitu dagadu. Sebuah usaha

yang berawal dari iseng-iseng hingga menjadi sebuah perusahaan konveksi

yang ternama diyogyakarta hingga di Indonesia. Dan kembali lagi, hal itu

tidak dapat terlepas dari sumber daya manusia yang kreatif serta inovatif

dengan sistem manajemen yang baik.

1.2 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini secara umum adalah sebagai alat untuk

menggali potensi diri dalam hal mengobservasi suatu perusahaan, Adapun

tujuan khusus diantaranya :

1. Memberikan informasi kepada pembaca tentang perusahaan yang

terdapat di Yogyakarta khususnya pada Bakpia Djava dan PT. Aseli

Dagadu Djogdja

2. Memenuhi salah satu tugas mata kuliah Manajemen Sumber Daya

Manusia

3. Sebagai sarana untuk meningkatkan kemampuan penulis dalam hal

penulisan karya tulis

Page 4: Msdm Observation

BAB II

ISI

2.1 Perusahaan Bakpia Djava

2.1.1 Visi dan Misi

Visi:

Menjadi produsen spesial oleh-oleh makanan khas Jogja baik lokal

maupun nasional dengan tetap menjaga mutu atau kualitas produk,

pelayanan, dan kebersihan atau higienis.

Misi:

Ikut melestarikan makanan tradisional lokal untuk diangkat ke

permukaan agar menjadikan makanan tradisional Indonesia menjadi

tuan rumah di negaranya sendiri.

2.1.2 Sejarah Perusahaan

Daerah Istimewa Yogyakarta, atau biasa disebut Jogja, adalah

satu dari tempat-tempat pusat kebudayaan di Jawa. Propinsi ini

memiliki karisma tertentu yang selalu mempesona setiap orang yang

mengunjunginya. Beberapa dari daya tarik budaya yang dimiliki oleh

Yogyakarta, yang akan sulit dilupakan oleh mereka yang pernah

menyaksikannya. Yogyakarta adalah daerah tujuan wisata terbesar

kedua setelah Bali. Berbagai obyek wisata dikembangkan di wilayah

ini, seperti wisata alam, wisata sejarah, wisata budaya, wisata

pendidikan, bahkan yang terbaru, wisata malam. Daerah Istimewa

Yogyakarta adalah daerah yang relative kecil dan sempit, tetapi kaya

akan seni dan budaya yang menjadi daya tarik bagi para wisatawan.

Itulah sebabnya sebagian orang mengakui bahwa Yogyakarta

merupakan tempat lahirnya budaya Jawa.

Page 5: Msdm Observation

Maka lahirlah pencetusan sebuah gagasan dalam menciptakan

sebuah produk makanan yang kaya cita rasa yaitu Bakpia Djava dengan

resep tradisional tempoe doeloe menawarkan rasa kacang ijo, keju,

coklat, dan kumbu. Bakpia Djava hadir pertama di toko Kulon Jaya,

tepatnya daerah Pathok Jl. KS Tubun 93, Yogyakarta pada Mei 2007.

Makanan oleh-oleh ini telah terbukti sangat digemari oleh seluruh

lapisan masyarakat di Indonesia, dan memiliki pangsa pasar yang

sangat besar.

Makanan tradisional Indonesia, sangatlah kaya akan cita rasa.

Paduan dari berbagai macam bumbu, yang eksotis, rasa manis, rasa

gurihnya garam dan rasa pedasnya cabai, dan merica angatlah dikenel

oleh segenap lapisan masyarakat di negara kita. Selain menyajikan

makanan khas tradisisonal yaitu Bakpia Djava sebagai sajian utama,

toko Kulon Jaya juga menyajikan berbagai makanan tradisional

Indonesia lain-lainnya (Yangko, Geplak, Wingko, Moci, Getuk

Magelang, Krasikan, Aneka Dodol, Jenang, Madu Mongso, Bandeng,

Sale basah, Wajit Cililin, Wajit Kletik, Sambel Pecel, Gethuk Goreng,

Paru, Cakar, Usus, Belut, Kripik Tempe, Kripik Sukun, Kripik Nangka,

Kripik Gadung, Kripik Bayam, Lanting, Intip, Peyek Tumpuk, Abon

Varia, Serundeng,Kacang Campur, Brem, Krupal, Tedne, Stik Balado,

Opak Mentah, Sale Keju, Rengginan, Slondok, Bolu Prit, Marning,

Rambak Kulit, Sale Kering, Kerupuk Umbi-umbian, Pisang Aroma,

Enting-Enting Salatiga, Ampyang, Aneka Permen, Aneka Minuman

Sehat, Kue Satru, Emping Pedas Manis, Mede Rasa Madu, Keripik

Daun Singkong, Singkong Bakar, Tau Sa Ko, Angking Warna, dll.)

Page 6: Msdm Observation

2.2 PT. Aseli Dagadu Djogdja

2.2.1 Visi dan Misi

Visi:

Menjadi perusahaan komersial terkemuka di Indonesia yang

membawahi unit-unit bisnis dengan keunggulan kompetitif dan

komparatif dibidang creative concept, creative desain dan creative

activities yang memberikan keuntungan bagi seluruh stakeholder.

Menjadikan Dagadu Djokdja sebagai magnet bagi pembangunan

komunitas creative yang smart dan smile dengan fokus utama pada

pengembangan potensi generasi muda Indonesia untuk berkembang

menjadi individu yang kreatif dan inovatif yang siap menghadapi

persaingan global.

Misi:

Mengembangkan merek Dagadu Djokdja sebagai icon bagi

pengembangan bisnis cinderamata di Yogyakarta dengan

mempertahankan dan mengembangkan pasar wisatawan yang datang ke

Yogyakarta.

Membangun icon baru bagi daerah-daerah wisata favorit lain

baik di Indonesia maupun di luar Indonesia melalui pengembangan

produk berupa oblong wisata dengan mengangkat merek HirukPikuk®

dengan sasaran pasar wisatawan.

Mengembangkan bisnis casual dengan jangkauan pasar yang

luas dengan menggunakan jaringan distribusi yang telah ada seperti

department store di Indonesia melalui pengembangan merek

AFTERHOUR® dengan sasaran pasar utama adalah kaum muda dan

professional muda.

Page 7: Msdm Observation

Menjadikan bisnis Corporate Order sebagai embrio bagi bisnis

Marketing Solution yang mengedepankan creative concept, creative

desain dan creative activities sebagai keunggulan kompetitif dan

komparatif yang ditawarkan dengan sasaran pasar perusahaan-

perusahaan nasional yang concern pada peningkatan layanan konsumen

dan loyalitas produktivitas karyawannya.

Merintis bisnis-bisnis baru yang didasarkan pada pemanfaatan

popularitas dan kredibilitas merek Dagadu Djokdja melalui kerjasama

strategis dengan pihak-pihak lain yang relevan.

Memperbaiki kualitas SDM dan sistem informasi manajemen

(keuangan, perpajakan, inventori dan HRM) yang menyokong

peningkatan kinerja tim manajemen secara keseluruhan.

Secara terus-menerus berkreasi dan berinovasi melalui aktivitas-

aktivitas yang didasarkan pada sinergi potensi gerasi muda dalam

melahirkan karya yang unggul.

2.2.2 Sejarah PT. Aseli Dagadu Djogdja

Sejarah Dagadu Djokja berawal dari ide-ide cemerlang 25

mahasiswa UGM, yang sebagian besar kuliah di Teknik Arsitektur

UGM. Mereka sama-sama mempunyai minat di bidang kepariwisataan,

perkotaan, dan tentu saja rancang grafis. Kesamaan minat itulah yang

kemudian membuat mereka memantapkan niatnya setelah mendapat

tawaran untuk membukan kios kaki lima di Malioboro Mall Yogya

yang dibuka tahun 1994. Nama Dagadu berasal dari kata ‘matamu’

yang dirubah dalam bahasa gaul anak-anak Yogya saat itu. Kemudian

dibelakang kata Dagadu ditambah kata Djogja yang menyimbolkan

kota dimana Dagadu berdiri.

Page 8: Msdm Observation

Sejak awal kelahirannya, Dagadu Djokdja sudah memposisikan

diri sebagai produk cinderamata alternatif dari Yogya. Sebuah

cinderamata, tentu saja akan mengeksplorasi semangat dan khasanah

budaya lokal. Selain praktis dan ringan sebagai syarat fungsionalnya,

cinderamata juga menjadi benda kenangan. Dengan kata lain, selalu ada

cerita dibaliknya, ada keunikan yang dibawanya. Yogya selalu menjadi

tema sentral produk Dagadu Djokdja.

Dagadu berasal dari bahasa slang anak muda Yogya yang

berarti: Matamu, Mata Anda, Your Eyes… itu kini telah menjadi bagian

dari produk budaya Jogja, tentu saja di samping batik, bakpia, geplak,

dan gudeg.

Siapa datang ke Yogya, Yogyakarta,

Jogja, Jogjakarta, atau Djokdja tanpa membeli

dagadu, maka dijamin tidak sah kehadirannya.

"Sudah ke Djokdja masa tak beli Dagadu, sudah

ke Dagadu, Jangan Beli yang palsu",

sesumbarnya orang Jogja yang rata-rata

memang bangga dengan dagadu. Begitulah,

Dagadu telah menyulap gaya hidup manusia

Jogja bahkan Indonesia menjadi insan-insan yang fashionable dan

penuh sportivitas. Atau dalam bahasa Darmanto Jatman, "This t-shirt

will transform you from the member of tradisional rural agrarian

feudal community unto a postmodern posturban postindustrial

postdemocratic c.y."

Page 9: Msdm Observation

Maka benarlah kata Aart Van Zoest dalam bukunya De Rol Van

Context, Cultuur en Ideologie in Semiotiek, bahwa pakaian adalah

sistem yang amat terkenal. Katanya, kita berpakaian bukan saja karena

pertimbangan-pertimbangan fungsional seperti menutupi aurat atau juga

melindungi tubuh dari hawa dingin. Melainkan, pakaian adalah

lambang, alat semiotic. Dengan pakaian kita menyatakan "Saya gagah

sekali", "Saya berasal dari Jogja" , "Saya masih muda", dan seterusnya.

Dagadu kini memang telah menjadi isyarat, menjadi tanda,

menjadi simbol, yang di dalamnya terkandung makna, terkandung

pesan, seperti yang digelorakan oleh para ahli semiotika macam

Umberto Eco, Martin Krampen, Roman Jakobson, sampai Roland

Barthes. Bagi kami, dagadu adalah isyarat adanya semangat untuk

berkarya melalui media yang dulunya cuma oblong dan kini sudah

dipresentasikan dalam berbagai

pernik cinderamata seperti mug,

gelas, ganci (gantungan kunci),

gancet (gantungan kunci karet)

dan pernik lainnya. Pada media

itu, terkandung juga tanda adanya

keinginan untuk berkomunikasi

lewat gambar atau tulisan yang

lucu, cerdas dan akrab. Yang jelas

kami memang Dagadu, yang smart-smile-djokdja.

Seperti tertulis dalam penggalan puisi "Duile Dagadu", …pakai kaos

dagadu, cakil lupa ia denawe, batal nantang-nantang Arjune, malah

asik ngerep dagadu adu da dee, dagadu sip gandumu mengsle. Pokoke

dagadu kaya rase, tak Selam tak Serani, tak Jawe tak Bali, tak Golkar

tak Golput, pakai dagadu semua sesudare. Dagadu membebaskan kamu

dari semangat suku, membebaskan anda dari belenggu SARA,

pokoknye, bebas dari primodialisme dan sektarianisme dah!................

Page 10: Msdm Observation

Bicara tentang brand di Indonesia, masih ingat dengan Dagadu ?

Dirintis oleh 25 mahasiswa UGM jurusan arsitektur di tahun 1994

dengan semangat ‘main-main’, Dagadu berhasil muncul sebagai salah

satu sarana pencitraan kota Jogja yang khas.

Didesain unik dengan kalimat-kalimat guyonan plesetan tipikal

Jogja sebagai pesan utamanya, Dagadu menjadi medium yang bercerita

tentang kota Jogja kepada para wisatawan. Isi pesannya semua tentang

Jogja. Ya tentang artefaknya, bahasanya, kultur kehidupannya, maupun

peristiwa keseharian yang terjadi di dalamnya. Saat itu, di Jogja terjadi

demam Dagadu. Namun ternyata, demam Dagadu tak hanya terasa di

Jogja. Tapi menular, beberapa pabrik kaos di Bandung pun di era yang

sama mengikuti kesuksesan Dagadu dengan menciptakan kaos serupa

namun satu per satu tumbang.

Tak hanya di pulau Jawa, demam Dagadu juga menular sampai

ke Bali hingga terlahirlah brand serupa Dagadu di Bali bernama Joger.

Era kaos dengan kalimat-kalimat lucu, bisa jadi, sudah lewat. Dagadu

pun kini tak lagi riuh terdengar. Namun ada hal menarik yang bisa kita

pelajari dari Dagadu di masa lalu yaitu cara berkomunikasi alias

beriklan yang tidak paritas.

Dagadu berkomunikasi lewat kaosnya, stikernya, gantungan

kuncinya, papan pengumuman di toko, penunjuk arahnya, hingga

pernak-pernik lainnya yang digarap dengan serius sehingga menjadi

sarana iklan yang dicintai konsumen dan terus dikenang. Di saat yang

sama, konsumen pemakai kaos Dagadu pun juga merupakan iklan

berjalan yang menyebar di mana-mana.

Page 11: Msdm Observation

Dagadu sudah menggunakan cara komunikasi non traditional di

saat istilah itu pun belum dikenal di Indonesia. Dagadu juga

membuktikan bahwa komunikasi dengan cara ini mampu membuat

sebuah brand dikenal, dicintai, dan tidak dikonsumsi hanya oleh

‘kalangan terbatas’ seperti yang selama ini sering diperdebatkan.

Visi: menyemarakan kota Jogja sebagai kota wisata, ingin menemukan

kembali roh Jogja yang oleh sebagian pihak dirasa kian menghilang.

Misi: PT.Aseli Dagadu Djokdja untuk membangun kemitraan antara

industri dengan mahasiswa Jogja dalam dunia kerja paruh waktu.

Selain untuk merepresentasikan layanan yang smart, smile & Djokdja.

Page 12: Msdm Observation

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Dasar Teori Pembahasan Kasus

Dalam pemikiran untuk mengintergrasikan perencanaan sumber daya

manusi (SDM) kedalam perencanaan strategi, maka perlu terlebih dahulu

untuk memahami hal-hal yang terpikirkan yang menyangkut dengan :

Pertama, masalah-masalah SDM seharusnya dipikirkan kedalam formulasi

daripada rancangan bisnis

Kedua, masalah-masalah SDM harus dipandang sesuatu yang sangat penting

kedalam bisnis jangka panjang terkait dengan untuk meningkatkan wawasan

dalam meraih suatu perubahan

Ketiga, masalah-masalah SDM kedalam perencanaan bisnis harus dituangkan

kedalam tiga tingkatan strategi jangka panjang, menengah dan tahunan

Keempat, masalah-masalah SDM harus dilakukan dengan suatu pendekatan

dari perencanaan strategic dengan melibatkan pihak-pihak yang kepentingan

atasnya

Kelima, masalah-masalah SDM dalam melaksanakan dimana dapat saja

menjadi formal dan informal dan subjektif

Keenam, masalah-masalah SDM dalam perencanaannya hingga

pertanggungan-jawabannya terletak kedalam yang disebut dengan manajemen

operasional, walaupun dalam praktek bisnis, dimana akan dibantu oleh

analisis dari staf perencana bisnis.

Page 13: Msdm Observation

Sejalan dengan pemikiran diatas, yang sangat perlu dihayati bahwa pikiran

tersebut harus dikembangkan dalam arti pikiran tersebut dipikirkan secara

sungguh-sungguh bukan sekedar dalam pikiran aktivitas tambahan, sehingga

harus jelas dalam kerangka berpikir perencanaan strategi yang menyangkut

dalam, Apa bisnisnya itu ? Ia akan menjadi apa ? Seharusnya ia menjadi apa ?

Oleh karena itu, dalam pemikiran analisis strategic, ia merupakan pikiran

yang tidak bisa dipisahkan dalam memikirkan hal-hal yang berkaitan dengan

keuangan, teknologi, sumber alam, paten dan produk, pangsa dan posisi pasar

dsb.

Oleh karena itu, maka pemikiran perencanaan SDM, bukan sekedar untuk

memenuhi pensyaratan saja, melainkan harus dipikirkan kebutuhan secara

sistimatis yang sejalan dengan kebutuhan perubahan yang tidak pasti,

sehingga perencanaan SDM harus dapat memberikan manfaat dalam

pemikiran jangka panjang yang mencakup

1) harus dihayati dalam pemahaman atas implikasi straegi bisnis sumber daya

manusia

2) merekrut manusia berbakat yang berpengalaman jauh sebelum waktu

dibutuhkan baik dari kampus maupun pasar

3) harus sejalan dengan pemikiran untuk pengembangan karyawan dalam

wawasan persfekif manajerial

4) analisa serta pengawasan yang terkait dengan peningkatan biaya, relokasi,

turnover dsb.

Jadi memikirkan perencanaan SDM, harus dipandang dari sudut

kepentingan strategic bukan kepentingan operasional, sehingga keputusan

perencanaan strategi melibatkan komitmen-komitmen sumber-sumber utama,

dimana ia berjalan searah dengan satu perubahan yang sangat fundamentalnya

sendiri.

Page 14: Msdm Observation

Langkah-langkah Pemikiran

Melangkah dengan pemikiran baru, melibatkan serangkaian tahap yang

menyangkut dalam pengumpulan data, analisa, dan peninjauan ulang, oleh

karena itu unsur-unsur penting daripada perencanaan strategi serta pengaruh

potensial terhadap perencanaan sumber daya manusia sebagai berikut :

Pertama, merumuskan fhilosofi perusahaan yang terintergrasi yaitu yang

berkaitan dengan sifat, mencakup “Kenapa bisnis yang bersangkutan ada ?

Sumbangan unik apa yang ia perbuat atau dapat dibuat ? Motif-motif atau

nilai-nilai pokok apa saja yang dimiliki oleh para pemilik atau CEO-nya?.

Kedua, mengekspos kondisi-kondisi lingkungan yaitu yang terkait perubahan

ekonomi, sosial, teknologi, politik dsb dalam hubungannya untuk menyajikan

peluang atau ancaman.

Ketiga, mengevaluasi kekuatan dan kelemahan kedalam lingkungan

perusahaan.

Keempat, mengembangkan tujuan kualitatip dan menjabarkan kedalam saran

kuantitatip.

Kelima, mengembangkan staregi-strategi sebagai landasan untuk

merumuskan seperangkat kebijaksanaan yang akan dilaksanakan.

Tiga Peringkat Perencanaan :

Perencanaan Jangka Panjang

Berdasarkan pemikiran intuitif untuk memberikan suatu arah persfektif

yang menyangkut 1) falsafah perusahaan 2) pengamatan lingkungan 3)

kekuatan dan hambatan 4) tujuan dan sasaran 5) strategi.

Perencanaan Jangka Menengah/Operasi

Berdasarkan pemikiran jangka menengah untuk memberikan arah pada

posisi masa depan yang menyangkut 1) program yang terencana 2)

Page 15: Msdm Observation

sumber daya yang dibutuhkan 3) strategi organisasi 4) perencanaan

memasuki bisnis baru, hasil yang telah dicapai, kerugian yang dihadapi.

Pengangguran Tahunan

Berdasarkan pemikiran jangka pendek untuk memberikan suatu arah

kinerja tahunan yang menyangkut 1) anggaran 2) sasaran pelaksanaan

unit, individu 2) penjadwalan dan uraian tugas 3) monitoring dan

pengawasan hasil-hasil.

Dampak Sumber Daya Manusia Pada Perencanaan dan Pengembangan

Perusahaan

Peran sumber daya manusia sangat menentukan atas suatu usaha untuk

mencapai keberhasilan daripada kapasitas suatu organisasi yaitu terkait

dengan pengaruhnya adalah sebagai berikut:

1) biaya ekonomis

2) kapasitas untuk beroperasi secara efektif

3) kapasitas untuk mempertanggung jawabkan perusahaan baru dan untuk

merubah operasi.

Kapasitas untuk meraih sasaran-sasaran strategis kedalam biaya ekonomis

terkait dengan apa yang disebut dengan :

1. penjualan dan penghasilan bersih tiap karyawan

2. biaya-biaya kompensasi serta manfaat sebagai satu persentase daripada

total costs & pengeluaran

3. costs pergantian karyawan termasuk perekrutan dan pelatihan

4. kerawanan pengeluaran legal dan pengeluaran tetap

5. kerawanan hubungan buruh bagi peningkatan costs

6. lain-lain.

Page 16: Msdm Observation

Kapasitas untuk beroperasi secara efektif terkait dengan apa yang disebut :

a. spesifikasi serta kompleksitas teknik yang diminta

b. stabilitas dan motivasi daripada tenaga kerja yang dipekerjakan

c. kompetensi karyawan yang ada hubungannya dengan jabatan yang

diwajibkan

d. efektivitas organisasi

e. gaya serta falsafah manajerial

f. lain-lain.

Kapasitas untuk mempertanggung jawabkan perusahaan baru dan merubah

operasi dengan apa yang disebut :

1. potensi sumber daya manusia yang tidak disiapkan/tidak dikembangkan

2. penguasaan wawasan daripada sumber-sumber manajemen

3. adaptabilitas / penolakan atas perubahan

4. persaingan bagi para manusia berbakat

5. lain-lain

Demi keberhasilan pengelolaan sumber daya manusia dalam jangka

panjang, organisasi perlu mengintegrasikan antara strategi organisasi, strategi

sumber daya manusia, dan perencanaan sumber daya manusia. Ditinjau dari

sejarah perjalanannya, integrasi ketiga hal diatas mengalami evolusi, yaitu

dimulai dari keterkaitan secara administrative, pertalian satu arah, pertalian

dua arah, dan pertalian integrative. Berbagai faktor mempengaruhi kuat-

lemahnya tuntutan terhadap integrasi. Faktor-faktor tersebut antara lain:

• Adanya perubahan terhadap tuntutan keahlian tenaga kerja

• Adanya perubahan komposisi angkatan kerja

• Diversifikasi usaha

• Kesetaraan status antara eksekutif sumber daya manusia dengan eksekutif

bidang fungsional lain

Page 17: Msdm Observation

• Kekurangan keahlian yang tajam

• System kompensasi yang memberikan penghargaan terhadap kinerja

eksekutif

Perencanaan sumber daya manusia merupakan proses memperoleh

karyawan yang tepat baik jumlah maupun kualitas pada jabatan dan waktu

yang tepat. Agar memperoleh perencanaan sumber daya manusia secara

efektif, suatu rencana sumber daya manusia mencakup 4 tahapan:

1. analisa situasi atau mempelajari lingkungan

2. meramalkan permintaan sumber daya manusia

3. analisa pasokan sumber daya manusia

4. pengembangan rencana tindakan

Analisa jabatan merupakan dasar bagi sebagian besar aktivitas manajemen

sumber daya manusia, karena informasi yang diperoleh dari analisis jabatan

dapat dipergunakan untuk penarikan, seleksi, pengupahan, pelatihan

karyawan, dan sebagainya. Dalam konteks strategic analisa jabatan

diperlukan untuk mendukung perusahaan dalam mengadakan perubahan-

perubahan terhadap jabatan yang telah ada, baik melalui penciptaan jabatan

baru atau pengurangan terhadap jabatan yang telah ada.

Page 18: Msdm Observation

BAB III

PENUTUP

3.I Kesimpulan

Perencanaan SDM awal difokuskan pada peramalan kebutuhan SDM di

masa depan serta cara pencapaian tujuannya dan implementasi program-program,

yang kemudian berkembang, termasuk dalam hal pengumpulan data untuk

mengevaluasi keefektifan program yang sedang berjalan dan memberikan

informasi kepada perencana bagi pemenuhan kebutuhan untuk revisi peramalan

dan program saat diperlukan. Dalam pelaksanaannya, perencanaan SDM harus

disesuaikan dengan strategi tertentu agar tujuan utama perencanaan yaitu

memfasilitasi keefektifan organisasi dapat dicapai. Perencanaan SDM harus

diintegrasi¬kan dengan tujuan perencanaan jangka pendek dan jangka panjang

organisasi. Hasil evaluasi perencanaan SDM jangka panjang dapat digunakan

sebagai dasar perencanaan suksesi organisasi.

Dalam perkembangannya, perencanaan suksesi dirasa sudah tidak lagi

sesuai karena banyak terjadi gap antara kebutuhan dengan hasil yang ingin

dicapai, oleh karena itu diperlukan alat baru yang mampu menyampaikan

kebutuhan organisasi dalam melaksanakan suksesi. Model baru yang mampu

menggantikan peranan perencanaan suksesi adalah manajemen suksesi, sehingga

diperlukan revisi bagi pembaharuan pelaksanaan suksesi yang didasarkan pada

manajemen suksesi.

Adapun dalam pengembangan dapat dilakukan dengan mengefektifkan

segala sesuatu yang sudah ada didalam perencanaan dan yang sudah dijalankan

kemudian memperbaiki kekurangan yang ada dalam sistem tersebut, mulai dari

aspek yang terkecil hingga yang terbesar. Dalam hal ini kita akan lebih mudah

untuk mengembangkan suatu perusahaan ketika kita tahu apa yang dibutuhkan

serta kekurangan yang harus diperbaiki sehingga dalam prosesnya nanti

Page 19: Msdm Observation

pengembangan akan lebih terencana dan dapat meminimalisir hambatan-hambatan

yang dapat mengganggu dalam proses pengembangan.

3.2 Saran

Didalam perencanaan dan pengembangan perusahaan Dagadu dan Bakpia

Djava mempunyai berbagai alternatif tentang hal-hal yang dapat meningkatkan

mutu perusahaan tersebut melalui berbagai cara diantaranya sebagai berikut:

Lebih memperbanyak servis-servis untuk pelanggan

Tempat yang disediakan lebih diperluas dan penambahan fasilitas

Karyawan harus mempunyai pengetahuan yang lebih serta memahami

dengan baik tentang perusahaan

Peningkatan kualitas perusahaan dari segala aspek

Tetap mengutamakan kualitas dibanding kuantitas

Mengefisienkan harga


Top Related