SutopoBalai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanianwww. litbang.pertanian.go.id
MENGEBUNKAN JERUK ORGANIK :Pengelolaan Tanah, Tanaman, dan Nutrissi
Disampaikan dalam BIMTEK ONLINE JERUK DAN BUAH SUBTROPIKA, XX MEI 2020
DAMPAK NEGTAIF
• Penurunan keanekaragaman hayati.
• Ketergantungan tanaman pada pupuk.
• Munculnya hama strain baru yang
resisten
• Membahayakan kesehatan & pencemaran
lingkungan (Zahoor WA. et al., 2014).
20.000 orang/tahun mati keracunan pestisida dan 5.000-10.000 orang/tahun mengalami dampak sangat fatal seperti kanker, cacat tubuh, kemandulan, dan penyakit liver, paru-paru, jantung dan alat vital (WHO)
Revolusi Hijau
food safety attributes,nutritional attributes,eco-labelling attributes,
Potensi Pertanian Organik
• Tren kebutuhan produk organik dunia tumbuh rata-rata 20%/th
hanya mampu dipenuhi 0,5-2% (WTO).
• INDONESIA sangat potensial untuk pengembangan pertanian organik
karena memiliki bahan mentah yang melimpah : bahan pupuk,
pestisida, peternakan.
• Standardisasi Sistem Pangan Organik di Indonesia : SNI No. 01-6729-
2016 adopsi dgn modifikasi dari standar internasional Codex
GL/32.1999, rev.I 2001.
Definisi PERTANIAN
ORGANIK
Umum :
sistem budidaya pertanian yang mengandalkan bahan-
bahan alami TANPA bahan kimia/sintetis.
Inter. Federation of Organic Agriculture Movements (IFOAM) :
sistem pertanian yang holistik yang mendukung dan mepercepat
biodiversitas, siklus biologi dan aktivitas biologi tanah.
Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian
www. litbang.pertanian.go.id
Prinsip PERTANIAN
ORGANIK
KESEHATANharus melestarikan & meningkatkan
kesehatan tanah, tanaman, hewan, manusia
& bumi sebagai satu kesatuan & tak
terpisahkanEKOLOGIharus didasarkan pada sistem & siklus
ekologi kehidupan. Bekerja, meniru &
berusaha memelihara sistem & siklus
ekologi kegidupan
KEADILANharus membangun hubungan yang mampu
menjamin keadilan terkait dengan
lingkungan & kesempatan hidup bersama
PERLINDUNGANharus dikelola secara hati-hati &
bertanggung jawab untuk melindungi
kesehatan & kesejahteraan generasi
sekarang & mendatang serta lingkungan
1. Lokalitamemanfaatkan bahan baku dari sekitarnya
2. Perbaikan tanahpupuk organik, mineral alam, pergiliran
tanaman, konservasi lahan, dsb.
3. Meredam polusimenghindari pembuangan limbah, pembakaran
sisa tanaman, penggunaan bahan kimia
5. Pemanfaatan energimenghindari penggunaan energi dari bahan
bakar fosil (pupuk, pestisida kimia, BBM).
6. Kesempatan Kerjamenghargai pekerja dengan upah yang layak
Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian
4. Mutu produkproduk yg memenuhi standar mutu gizi, aman
bagi lingkungan dan kesehatan
Kriteria PERTANIAN
ORGANIK
www. litbang.pertanian.go.id
1
2Benih & Pola
Tanam3 Sumber Nutrisi
4 Pengendalian OPT
PERTANIAN ORGANIK
Lingkungan
• Tanah bebas dari kontamin,
tidak berdekatan dengan
pertanian konvensional dll.
yang tidak diizinkan.
• Tersediaan air irigasi
berkualitas baik
• Lahan yang sudah tercemar
(intensifikasi) perlu KONVERSI
selama 2 – 3 tahun dengan
pengelolaan berdasarkan
prinsip pertanian organik.
Persyaratan Lingkungan
Benih
Benih cocok dg karakter lingkungan
dan bukan hasil rekayasa genetika.
Pola Tanam
Berpijak pada prinsip-prinsip
konservasi tanah dan air, berwawasan
lingkungan menuju pertanian
berkelanjutan
Persyaratan Benih &
Pola Tanam
• Sumber pupuk dari bahan
organik yang tidak tercemar.
• Pupuk mineral alam (kapur,
kieserite, dolomite, fosfat batuan)
boleh digunakan
• Pupuk buatan dan ZPT dilarang
Persyaratan Nutrisi
• cara mekanis, pestisida nabati,
musuh alami, varietas tahan, rotasi
tanaman dan prinsip lain yang
selaras dengan alam.
• Pestisida dan herbisida kimia tidak
boleh digunakan
PENGENDALIAN HPT
Persyaratan Pengendalian
Hama Penyakit
Warning !Pertanian organik BUKAN sekedar
budidaya yang menggunakan input
produksi organik (alami) untuk mengganti
input produksi anorganik (kimia)
BAGAIMANA MEMBANGUN
KEBUN JERUK ORGANIK ?
Tek. manajemen Lahan
Tek. manajemen Tanaman
Tek. manajemen Nutrisi
Tek. manajemen HPT
Menciptakan ekosistem organik &
memperbaiki kesuburan tanah :
Tek. Manajemen Lahan
Tahun ke-1
• Konservasi lahan
• Tanaman pagar & penguat teras (pelindung & bahan pupuk / PESNAB)
• Analisis tanah
• Aplikasi pembenah tanah
• Tanaman penutup tanah
Tanaman Pagar
• Pertumbuhan cepat
• Tidak merugikan
tanaman pokok
• Pelindung polusi
bahan kimia dari
luar
• Sumber bahan
organik & pupuk
• Bahan PESNAB3,5 – 4% N
0,35 – 0,38 P3,5 – 4,1 %K0,69 % Ca,
27 % Mg
Penguat Teras
• Perakaran baik &
tidak merugikan
tanaman pokok
• Sumber bahan
organik & pupuk
• Bahan PESNAB
• Refugia
Tagetes S.
Sereh
Perbaikan Kesuburan
• Analisis Tanah 5
tahun sekali
merugikan
tanaman pokok
• Aplikasi pembenah
tanah & pupuk
• Tanaman penutup
tanah (kacang-
kacangan)
• Adaptasi luas• menambat nitrogen & sumber BO• Pengontrol erosi• Pengontrol gulma• Pengontrol nematoda• Pakan Ternak
c
▪ Pilih varietas yang sesuai dengan agroklimat
dan lebih tahan penyakit
▪ Jarak tanam lebih lebar
▪ Pohon pendek/pemangkasan
▪ Polikultur
Manajemen Tanaman
MANIS
KEPROK
PAMINDO MONTAJI
NIPISSIAM
PURUT
Sayuran
Cover croop
Kedele
Tahun I
Tahun II
Tahun III
Model
Polikultur
5 m X 5 m
Polikultur/Tumpang sari
Percabang rendah
Bending Berbuah diniPemangkasan
AkarTopping
Membentuk Pohon Pendek
Ujung pohon sarang HPT
Tinggi Maksimal 3 m
Pemangkasan
Sisakan 3 - 2 buah/tangkai
✓ Sebesar bola bekel (umur 4 bln)
✓ Buah cacat, paling kecil
✓Buah terserang HPT
✓ Buah di dalam tajuk
Pejarangan Buah
▪ Memahami neraca nutrisi kebun
organik
Manajemen Nutrisi
• Menyeimbangkan neraca nutrisi
melalui aplikasi pupuk dan
pembenah tanah
NUTRISI TERSEDIA
NERACA NUTRISI
Mikroba
Fiksasi N
Legume/cover crop
Mikroba
N hujan/kilat
P, K, Ca, Mg dari mineral tanah
N, P dari bahan organik
Pupuk Alami :
Kompos, pukan, pupuk hijau,
pupuk organik buatan, mineral
alam, mikroba/pupuk hayati
• Panen• Erosi• Terlindi
Aplikasi Pupuk
Pupuk organik buatan 2 – 3 bulan sekali
Pupuk kompos (akhir kemarau)
POC (1 – 2 bulan sekali)
Pupuk hijau 3 -4 kali setahun
Dolomit (akhir kemarau)
Pupuk hayati(1 – 2 bulan sekali)
Cara Membuat Kompos di Lapangan
27
Macam Ketentuan
Pupuk kandang :Kotoran ayam, bebek, sapi, kambing, kerbau, kelelawar dll
• SEMUA pupuk kandang sudag matang atau melalui proses pengomposan.
• Otoran ayam dan pupuk kandang dari peternakankomersial tidak diijinkan
Abu kayu (dari kayu api) Abu dari kayu (bukan arang) sumber potassium (K),
terbaik dicampur dengan kompos jadi
Kompos • Limbah organik (jerami, sekam padi, bahan hijau, dan
kulit kopi) + 10 - 20% pupuk.
• Proses pengomposan harus memanas > 60 ° C selama 8-
15 hari.
• Aktivator kompos EM (efektif mikro-organisme)
diizinkan
Pupuk hayati • Perlu persetujuan
• Pupuk hayati berbasis gambut dilarang
Macam Ketentuan
Pupuk hayati • Perlu persetujuan
• Pupuk hayati berbasis gambut dilarang
Pupuk mineral mineral batu fosfat sebagai suplemenharus digiling
Dolomit Digunakan sebagai pembenah tanah
jeruk nipis Digunakan sebagai pembenah tanah
Sekam padi bisa digunakan dalam pengomposan untuk membantu
menjebak nutrisi
Macam Ketentuan
Bahan tanaman (kacang-
kacangan).
digunakan sebagai mulsa, kompos, pupuk hijau
Kompos jamur Asalkan belum diobati dengan fungisida bisa digunakan.
Tetes Digunakan dalam bahan pengomposan sebagai
makanan mikroorganisme
Vermicompost,
Gunting dan jus cacing
Bisa digunakan langsung ke tanah atau sebagai “pupuk
cair” (1 kg : 10 - 20 ltr air).
THN
IPen
cip
taan
Ekosis
tem
org
an
ik
& p
erb
aik
an
Kesu
bu
ran
tan
ah
TAH
UN
IIPen
gem
ban
gan
Ekosis
tem
org
an
ik d
an
inpu
t perta
nia
n o
rgan
ik
TAH
UN
IIIPen
gem
ban
gan
& P
em
an
tapan
Bu
did
aya o
rgan
ik
Organic certified
Peta Jalan PERTANIAN
ORGANIK
TERIMA KASIHSelamat menjalankan Ibadah Puasa
Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian
www. litbang.pertanian.go.id
Jalan Raya Tlekung No.1, Junrejo
Batu 65301, East Java, Indonesia
Email: [email protected]@gmail.com
Office Phone: +62 341 692683
Address
Contact Info
Telephone
KEEP IN TOUCH WITH USBalitjestro Indonesia
http://balitjestro.litbang.pertanian.go.id/
Website
TERIMA KASIH
MOHON DIPERHATIKAN
• Dilarang menggunakan gambar-gambar dan materi yang adauntuk tujuan komersial (berjualan online, dlsbg)
• Diperbolehkan digunakan untuk tujuan Pendidikan/pengajarandan hal positif lainnya dengan menyertakan sumber:Balitjestro, Balitbangtan.