Transcript

Membran atau Reed valve yuk kenali lebih mendalam

Sering kita mendengar istilah membran atau reed valve pada motor 2 tak.seperti kita ketahui kalau motor 2 tak tidak memiliki kelep pada sistem mesinnya.kelep hanya terdapat pada mesin 4 tak yang fungsi dari kelep sendiri adalah sebagai pengatur lalu lintas bahan bakar dan sisa gas buang, kelep inilah sebagai pintu masuk dan pintu keluar.Sedangkan Untuk mesin 2 tak sistem pemasukan menggunakan membran atau reed valve,walaupun tidak semua mesin 2 tak menggunakan membran.karna mesin 2 tak lawas ada yang menggunakan

-Sistem rotary valve-Sistem piston valve-Sistem crankshaft valveYang ketiganya memiliki fungsi yang sama dengan membran.hanya saja membran banyak di gunakan di mesin modern.

Untuk cara kerjanya Membran memanfaatkan kevakuman yang terjadi saat piston naik dari TMB menuju TMA.disaat piston naik katup buluh pada membran terbuka.nah disaat itulah bahan bakar masuk ke ruang karter.kemudian saat piston turun dari TMA menuju ke TMB katup menutup bahan bakar selanjutnya menuju keruang bakar untuk siap dipantik oleh api busi.Untuk jenis dan bahannya katup membran ada yang terbuat dari serat karbon dan plat tipis apabila katup ini retak atau pecah di pastikan motor akan ngacau atau susah untuk di hidupkan.hati-hati dalam pemeriksaannya karna katup buluh ini di disain sangat presisi.kotoran sekecil apapun tidak boleh mengganjal di katup ini, karna dapat mempengaruhi kinerja motor..

Tanpa belahan dan tanpa pembatas

Rpm bawah terasa basahManiakMotor-Ketimbang beli katup buluh ataureed valvesemacam V-Force 3 yang nyaris Rp 2 juta, ya bikin saja sendiri. Terutama untuk Yamaha RX-King yang telah dikorek harian. Modal Rp 150 ribu sudah dua katup buluh RX-King yang bisa menggunakannya.Terus tiru saja cara kerja yang racing. Gampang,coy...

Lidah atau membran yang racing, walau ada dua lubang katupnya kadangdibikin selembar saja. Maksudnya tidak terbelah dua seperti lidah standar RX-King. Tinggal beli fiber valve racing yang banyak dijual. Lalu, dibentuk sesuai asli RX-King, tapi tidak ada belahannya, juga tanpa pembatasnya. Karena lidah yang racing akan membatasi sendiri gerakannya, jelasIhfamyang punya bengkel yang terletak di Jl. Kebagusan 4, Jakarta Selatanini.Kelebihannya adalahkompresi primer yang terlayani, karena kecepatan lidahnya bisa menyesuaikan dengan rpm. Hanya saja,pada tarikan awalnya memang agakngeroboksepertisettinganbasah.Tetapi motor tetap melaju dan terus sampai rpm tinggi.Tau-tau sampeyansudah di rumah sakit. Jangan sampai dehbrosist. Makanya, walau RX-King sudah kencang dengan tips ini, tetap utamakan keselamatan.Keunggulan lain, karena tidak terbelah, kerja lubang dari rumah katup akan rata. Biasanya yang model belah pada putaran tinggi, keduanya tidak seirama kerjanya. Itu penyebab motor mbrebet,"tutur Ifhamdan kalau kurang mengerti silakan hubungi nomorini085714771050. Promosi to.Ghal

ManiakMotor Ini hanya bicara seputar korek jalanan pada piston Yamaha RX-King. Yang diulas pun hanya bagian pantat. Soal korek harian yang lebih tokcer klik saja atiklelnya diTIPS LAINNYA, di situ lengkap soal kohar si Jambret. Korek piston ini referensi, ya digabung-gabung jadi ilmu tambahan. Tambahan untuk melengkapi sebelumnya. Namanya juga korek harian, berarti ringan, hanya mendesain pantat piston seperti M.

Diamati teliti malah jadi CD, bukan 'M', W juga bisaKebetulan model korekannya macam huruf awalan portal ini. Dengan coakan ala M, saat piston di TMA, kabut yang dikelolareed valveakan mudah menuju kompresi primer atau awal. Kompresi ini terjadi di ruang kruk-as (crankcase) ala 2-tak. Desain pojok kiri-kanan pada 'M' dibikin melengkung, bukan 'M' garis lurus yang siku-sikunya tegak.Bukan hanya itu, uap juga cepat ke ruang bakar. Sebab, gunanya M agar bensin darimanifoldtidak membentur piston. Uap datang dengan bentuk bulat, kataBung Ihfam, dia pengorek RX-King harian di Kebagusan Raya, Jakarta Selatan yang bengkelnya penuh sesak dengan RX-King. Dia seperti tahu model uap di ruang kruk as. Kan katanya bulat...Yang dibentuk M depan bagian bawah piston. Model sebenarnya silakan lihat foto. Membuatnya boleh ke tukang bubut dan dikerjakan sendiri. Asal punya pisau tunner. Sebenarnya ini hanya meneruskan dua lubang asli pada piston. Makanya, model papasan bagian atasnya jangan sampai melewati lubang aslinya. Katanya kalau itu terjadi, sampeyan akan kecewa dan gelisah. Maklum, sudah hilang waktu mengerjakannya, hasilnyanooool.Nah silakan dicoba dan dikombinasi dengan korek harian sebelumnya. Ngomong-ngomong, bila diperhatikan jelas, justru desainnya bukan M, tapi CD. Hehe...Ghal

Gbr-1

Gbr-2ManiakMotor-Meski tidak diproduksi massal, komunitas Yamaha RX-King ini masih masal, ya ramai hingga sekarang. Penggemar erjuluk thejambretini tidak adamatinyedi Indonesia. Tren modifnya terus bergrak.Sampaipenulis portal ini juga ikutan. Tapi ianggakpuas dengan mesin standar.Itu motor langsung dibawa kepakdheHari pemilik bengkel HM Motor Banyuwangi, Jawa Timur. Jauh amat bro? Sehari-harinya aku di Banyuwangi, maka akucurhatsamapakdheyang punya bengkelup-gradeperforma harian. Sama dengan RX-King ini dikorek untuk keperluan sehari-hari, kata si penulis. Lho, nulis kok bisa brkata ya? KEPALA SILINDERYang dikorek pertama mendongkrak rasio kompresi, pemampatan pembakaran dibikin padat, tapi tidak ekstrem. Ya enak untuk akselerasi saja. Caranya mengurangi volume ruang bakar atau kubahnya dengan cara dibubut. Untuk urusan inimonggominta bantuan ke tukang bubut.Jangan terlalu banyak dicukur, cukup 1-1.5 mm, wantipakdhe. Angka ini dianggap ideal. Yang dimanfaatkan hanya mengurangi ruangannya. Bentuk kubah dikembalikan standar, diameter kubahnya 58 mm(gbr-1). Termasuk lebar squis 12 mm,nat0,5 mm dan derajat kemiringansquishareanya 14o(gbr2).Nah ini tukang bubut yang biasa terima korekan pasti mengerti. Kalau dia nggak ngerti, mendingan cari tukang bubut lain. Tujuannya karakter aslinya si Jambret tidak banyak berubah.BLOK SILINDER

Gbr-3

Gbr-4Kunci kinerja enakmesin 2-tak ada pada lubang silinder blok. Di sana ada lubangtransferdanexhaust. Tapi, khusus RX-King dengar dulu penjelasan pakdhe. Namanya juga pakdhe, orang yangdituakan, umurmekanik ini juga sudah 50 tahun. Katanya silinder RX-King generasi awal diberi kode produksi Y (Y-1 sampai Y-4). RX-king generasi baru kodenya YP alias YP-1 sampai YP-4(gbr-3).Coba intip punyabrosist, pasti L, ya???Hehe, itu sih kaos.Lanjut deh. Katanya diameter lubang transfer dan buang kode Y lebih besar dari YP. Lubang transfer Y disarankan hanya menghaluskan kulit jeruknya, Ya kulitnya saja yang dibuang, isinya silakan dimakan buat ngusir dahaga, candapakdhesemakin berumur semakin bercanda.Beda dengan YP karena lebih kecil boleh dikikis 1 mm(gbr-4).Nah kalau yang ini jeruknya dimakan sekalian kulitnya juga. Hehe....

Gbr-5Buat lubangeksosada 2 cara yang bisa ditempuh untuk memperlancar gas buang. Pertama memperlebar lubang ke samping kanan-kiri. Tapi cara ini berisiko. Bila pembesarannya terlalu lebar, bisa-bisa ring piston tersangkut pada bibir lubang. Ring kerap patah.Cara kedua mengikis dinding lubang buang bagian atas, istilahnya mengurangi tinggi lubangeksos(gbr-5).Cara ini lebih aman dari yang pertama dan pengikisannya tidak terbatas. Untuk kode Y silakan dimakan 1 mm sedang YP 2 mm. Lebih dari itu motor bakalanngook, sebab torsinya bergeser ke putaran tinggi. Bawanya juga harus rpm tinggimelulu, ingat ya bukan untuk balap.Juga model lubangnya jangan diubah, usahakan tetap seperti bawaan motor yangelipsmacam telur.KENALPOT 3V3Urusan mesin sudah beres, tinggal atur perangkat gas buang. Pada mesin 2-tak peran kenalpot sangat besar. Hampir 30% tenaga mesin 2-tak ditentukan kenalpot. Disarankan menggunakan kenalpot 3V3 yang dulunya tenar di arenakebut lurus(gbr-6).Bila di Jatim sebutannya kenalpottelo(ketela, red). Karena dimensinya yangmungildanimutkayakloe, eh salah.

Gbr-6Model kenalpot ini sebenarnya pernah tenar di GP250 akhir 80-an. Pipa perut dan silincer tanpa sambungan. Dimensinya lebih pendek dari kenalpot racing umumnya.Sebab itulah pipa gas buang ini cenderung mengutamakan akselerasi. Di pasaran tersedia banyak merek, dari pabrikan kenalpotbekenhingga pengrajin pinggir jalan. Harganya Rp 200-250rebu. ReedvalveDan KarburatorTinggal setting penyuplai bahan bakar. Akan percuma modif yang telah dilakukan bila part pengabut bensin tidak dimaksimalkan. Untuk itu perlu dilakukan penyesuaian padareedvalvealias membran dan karburator. Karena uUntuk harian bisa memaksimalkan membran bawaan motor. Tidak usah beli membran yang muahal macam V-Force, apalagi V-Force3 yang hampir Rp 1`,5 juta. Yang standar tinggal atur tinggi stopper membran 10 mm(gbr-7),terangpakdhedengan logatJowoTimur.

Gbr-7

Gbr-8

Lanjutsettingkarburator. Aslinya RX-KingberkarbuMikuni VM 26, buat yang mau lebih bisa pakai milik Kawasaki Ninja (PWL 26) yang sama venturinya 26mm. Masih kurang juga, yacangkokkarbuPE28(gbr-8).Sekarang banyak PE versi kw mulai Rp 250rebu. Bila motornya sering diajak turing luar kota, lebih sip PE28 karena napasnya panjang, saran Arif ,doianak klub RX-King yangdoyanturing yang laginimbrungsaat motor dikorek.Tinggal atur spuyernya. Untuksettingspuyer silakan motor diajakrunningsembari buka gas. Bila bawahnya terasa menjerit (garing), itu tandanya kering. Lebih percaya lagi mari lihat busi, pasti juga kering yang warnanya putih. Artinyapilot jet-nyaminta naik. Sebaliknya bila gasdibejekmesin mbrebet dan nggak nyambung, itu basah, pilotnya minta turun, businya hitam. Jangan berhenti dulu, terus digas hingga mesin meletus. Hehehe, maksudnya sampai 9.000 rpm. Rasakan lagi bila terasa kering, itu main-jet minta naik, begitu sebaliknya persis dengan setting pilot-jet tadi, sampai elektroda busi merah. Pakdhejuga kasih panduan buat yangpakekarbubawaan motor setelah modifikasi di atas biasanya spuyer naik antara 2-3 step. Tiap motor bisa berbeda ukurannya, tergantung juga dengan cuaca sekitar dan cara bawa motor. Selamat mencoba, jangan lupa tetap utamakansafety.GS

Cara kerja Reed Valve di 2 tak

Reed valve adalah katup pengganti yang digunakan pada sepeda motor 2 tak. Letak dari reed valve berada di antara karburator dan saluran masuk. Reed valve ini mengatur pemasukan campuran gas ke dalam bak engkol. Ya untuk motor 2 tak, campuran gas baru ini dimasukkan dahulu ke dalam bak engkol, berbeda dengan motor 4 tak yang campuran gas barunya langsung masuk ke ruang bakar. Pada sepeda motor seperti RX king, reed valve dihubungkan juga dengan tabung YEIS. Tabung inilah yang membuat tarikan RX king sangat cepat untuk akselerasi.

Lalu cara kerja reed valve itu adalah ;1. piston turunPada saat piston bergerak ke bawah, daerah di bak engkol mendapat tekanan. Akibatnya saluran masuk mememiliki tekanan yang lebih tinggi dari tekanan udara luar. Kondisi ini membuat reed valve tertutup. Tak ada campuran gas yang masuk, sebab tak ada proses penghisapan di saluran masuk.

2. piston naikSaat piston naik, daerah bak engkol mengalami kevakuman. Hal ini disebabkan terjadinya pembesaran volume daerah di bawah piston. Kevakuman ini membuat katup reed valve tertarik terbuka dan campuran gas baru terhisap masuk melalui saluran masuk , menuju ke bak engkol.

Jadi kerja reed valve sepenuhnya dipengaruhi oleh tekanan yang berada di ruang bak engkol dan ruang bawah piston. Sebab itulah bak engkol dari motor 2 tak terpisah bak transmisi. Dan kerapatan bak engkol ini sangat diperlukan, agar kevakuman dapat terjadi dengan baik. Dan bila diperhatikan dengan teliti, maka pada bak engkol terdapat 2 sil yang digunakan untuk merapatkan lubang dari dudukan poros engkol. Seal ini pun harus dalam kondisi bagus. Bila sudah bocor, maka tak akan ada kevakuman di ruang bak engkol, yang berakibat mesin tidak bisa menyala. Sekian penjelasan cara kerja reed valve pada sepeda motor 2 tak

Bagian-Bagian dari Membran (Reed Valve) di Motor 2-takBerikut adalah bagian-bagian dari memberan (reed valve) motor 2-tak,yeah artikel selingan, hehehe.

1. Stopper, adalah bagian yang memegang lidah membran.2. Reed petal, sebutan lain dari lidah membran itu sendiri, bagian utama dari Reed Valve.3. Base, adalah rumah dari komponen-komponen membran.

TULISAN TERKIRIM DIKAITAN (TAGGED) REED VALVE2 STROKE POWER TUNEBEGINNINGPosted: 15 Juni 2009 inFungsi dan Cara Kerja,MESIN DAN BALAP Tag:2tak,cross,drag,f1zr,harga,honda,katub,kawasaki,korek,membran,mesin,modifikasi,motor,ninja RR,racing,reed valve,road race,RX-King,RXZ,Satria R120,suzuki,vforce3,Yamaha71Siapkan VFORCEDan kamu akan mulai berada dijalur yang benar dalam kompetisi!!

Katub Buluh (reed valve) atau sering kali disebut membran, pada mesin motor 2 tak part ini tidak dapat dipungkiri kehadirannya dalam meningkatkan tenaga. Benda ini memang terlihat begitu sederhana, tapi memiliki efektifitas tinggi di jalur pemasukan bahan-bakar yang dikontrol oleh piston-port. Membran mampu mengkreasikan mampatan bahan bakar dalam formasi asimetris untuk meningkatkan tenaga dan efisiensi bahan bakar selain juga melebarkan kurva tenaga pada motor 2 TAK. Kecil-kecil cabe rawit ya:)eheheheheMOTO TASSINARI, adalah pemimpin besar dalam teknologi katub buluh hingga sekarang. VFORCE adalah merk katub buluh kenamaan dimana selalu ada dalam daftar spec semua motor 2TAK para juara. Desainnya telah mengalami pengembangan istimewa dengan tujuan utama tetep MENINGKATKAN TENAGA sembari mengelola ketahanan mesin yang lebih kuat. VForce talah mengembangkan produknya tidak hanya di pabrikan melainkan juga pada kondisi balap di seluruh dunia, hanya dengan tujuan : Maximum Performance dan Durabilitas mesin. Cari saja membran ini sebelum kalian turun berlomba.:)Keuntungan menanam VForce pada mesin 2Tak tidak sebatas untuk penggunaan balap saja, untuk harian juga oye:)Dengan tambahan sistem katub buluh VForce pada mesin motor, kamu akan mendapatkan penambahan tenaga yang bisa dirasakan seakan menerbangkan pantat kita dari jok:)hehehhee.. Siapapun yang mengendarai akan bisa merasakan puncak tenaga yang lebih lebar, lebih mudah mengontrol tenaga, dan peningkatan tenaga merata untuk kesenangan maksimum. Hadiah ekstra dari VForce adalah penghematan bahan-bakar untuk beberapa model disamping juga perbaikan daya tahan bagi mesin.Ya, kamu akan menjadi layaknya pembalap profesional jika melaju kencang bersama VForce, di arena balap manapun, Road Racing, Motocross, Drag Racing, selama mesin kamu menganut sistem 2 TAK, inilah salah satu rahasia kecil dalam mesin kencang. Oleh karenanya kenapa terkadang membangun mesin motor 2 TAK pun juga mahal karena sistem istimewa yang terbenam didalamnya.VForce3 Reed Valve System menjamin tidak akan ada katub buluh lain yang mampu menyamai kemampuannya. Dengan fitur seperti : Luas membran yang dua kali lipat lebih lebar, sudut radius, konstruksi, bahan eksotis dari carbon fiber. Fffiiuuuhhh.. bikin ngiler habis:)Dengan melipatgandakan permukaan petal sekarang ga perlu buka jauh-jauh lagi dong, malah cukup separuhnya saja untuk mendapatkan FLOW yang sama dengan membran standard. Ini keuntungan signifikan ketika kamu berhitung bahwa di putaran 8.000 RPM petal membuka dan menutup 133 kali setiap detik. Dan daun membran cukup goyang dikit aja dibanding jarak daun membran standard, jadi kerusakan pada petal sangat diminimalisir. Desainnya juga memungkinkan klep untuk secara drastis meningkatkan rentang tenaga dengan dorongan mesin yang melimpah pada putaran bawah ke tengah. Reaksi terhadap puntiran gas secara instan terasa lebih baik.Below is a listing of some of the key features and benefits of the VForce3 Reed Valve System:

TWICE THE REED TIP SURFACE:Melebarkan area luasan permukaan daun membran akan memungkinkan mesin untuk mendapat lebih banyak pasokan udara/bahan-bakar dengan usaha lebih sedikit. Ini adalah aturan NOMOR SATU bagi MODIFIKASI mesin 2 TAK untuk balap, MORE AIR = MORE POWER. VForce hadir untuk membantu mesinmu mendapat aliran udara maksimum pada putaran mesin maksimum untuk optimalisasi tenaga.

SIGNIFICANT HORSEPOWER GAINS:Katub buluh bertugas mengontrol tenaga pada mesin 2 tak. VForce melebarkan kurva tenaga dan meningkatkan power secara instan. Bukan hanya di Dynotest, tapi juga saat motor di gas pooolll!!!

GREATER ACCELERATION:Hasil dari peningkatan efisiensi adalah peningkatan akselerasi. Respon gas yang tajam ketika keluar tikungan, ataupun selepas start dalam balap drag race adalah impian semua pembalap profesional. VFORCE sanggup membantu mencetak waktu terbaik.

AIRFOIL TECHNOLOGY:Desain baru kurungan katub buluh pada VForce3 berbentuk datar di bagian bawah dan menyudut di bagian puncak, semua ini bertujuan untuk meningkatkan VELOCITY dari campuran udara/bahan-bakar ketika melalui membran sehingga menciptakan atomisasi bahan bakar secara sempurna.

PROPRIETARY CARBON LAY-UP:Moto Tassinari terus melakukan percobaan dan pengembangan sehingga dipilihnya resep baru, bahan eksotis carbon fiber yang ringan, lentur namun memiliki daya tahan tinggi. Performa tinggi dengan bahan istimewa yang pantas untuk dibanggakan.

SYMMETRICAL REED PETALS:Desain petal yang presisi dan sama persis simetrik pada daun membran sisi dalam dan luar. Memudahkan dan mempercepat dalam penggantian daun membran saat rusak.

SNAP-TOGETHER CONSTRUCTION:VFORCE3 begitu mudah disatukan, dalam perakitan katub buluh ini tidak perlu obeng, sehingga kecepatan saat diperlukan penggantian mendadak akan kurang dari 2 menit saja, dan kita dapat melanjutkan pekerjaan sesungguhnya TEST RIDE -R.A.T MOTORSPORT INDONESIAVisit our Garage @ Desa Tropodo Indah N 26-28,Waru Sidoarjo, East JAVA, Indonesia+62-856-455-77-007

Modifikasi Reed Valve Yamaha RX-KingButuh extra power pada RX-King kesayangan anda? modifikasi pada Reed Valve standar King anda seperti type Sport mungkin jawabannya. Pengerjaan modifikasi tsb dapat anda kerjakan sendiri, mudah dan gak pake bayar. Simak dan gas pol langkah-langkah berikut.

Banyak sekali penggemar serta para mekanik kurang begitu puas dengan Valve standar Yamaha RX-King guna mendapat performa yang maksimal. Kocek pun dirogoh cukup dalam guna mengganti part katub pengatur & pemasok bahan bakar yang akan dijejali ke silinder tsb. Banyak Valve type sport diaplikasi ke dapur pacu si Raja guna memenuhi kebutuhan akan kecepatan & akselari yang tidak ada habis2nya. Beberapa contoh Valve yg umum biasa dijejali ke RX-King adalah, Valve RX-Z, VFORCE, Ninja, RGR dll.Akan tetapi banyak penggemar RX-King mengurungkan niat mengganti piranti katub standar dgn type yang lebih lebar / luas tsb, karena :Pertama Harga piranti VALVE tsb sangat tinggi. itupun belum termasuk ongkos pasang dll.Kedua para penggemar enggan memaksakan pemasangan VALVE lebar tsb ke BLOK MESIN kesayangan mereka karena Lubang masuk atau intake blok harus dibabat atau diperlebar guna memaksakan VALVE type lebar tsb agar bisa dijejali ke blok RX-King.Akan tetapi kita bisa melakukan modifikasi valve RX-King standar kita agar dapat mengimbangi kinerja VALVE type lebar / Luas.Dan Lebih asiknya lagi kita gak perlu keluar uang sepeser-pun juga pengerjaannya sangat mudah sehingga kita bisa melakukannya sendiri.Alat2 yang dibutuhkan: 1.Bor Tuner, 2.Obeng, 3.Kunci 10, 4.Kikir.Caranya mudah kok:Lepaskan karbu lalu intake + valve sehingga terlepas dr Blok mesin.Lepaskan lidah valve dgn obeng, Lakukan Hati2. Disarankan menggunakan obeng yang bagus sehingga dapat membuka dgn mudah.Lakukan pelebaran pd 4 lubang rumah valve dgn menggunakan bor tuner. Lakukan dengan hati2 jangan sampai meleset sehingga mengakibatkan kebocoran pada valve.

Untuk modifikasi valve motor Raja standar atau harian atau korekan semi bisa membabat rumah valve pada bagian belakangnya saja. Tapi untuk Raja2 ekstreme ato Full bisa melakukan perluasan disemua sisi. Pada gambar bisa dilihat perbandingan pembabatan yg dilakukan dari diameter lubang standar & yg sudah diperlebar bagian belakangnya.Setelah beres semua dilebarkan pada4 lubangnya, rapihkan bagian sisi dalam rumah valve dgn Kikir.

Nah kalo sudah beres pasang kembali lidah valve. Pastikan Lidah terpasang dengan sempurna. sebab bila terjadi kebocoran bisa menyebakan power RX-king anda jadi melorot. Lakukan penyetelan lidah bila diperlukan, akan tetapi disarankan bila melakukan penyetelan lidah diserahkan kepada mekanik atau pada orang yang sudah paham dengan penyetelan lidah valve.Bila sudah rampung semua pasang kembali dan lakukan penyetelan karbu. Penyesuaian pada setingan karbu dengan modif Reed Valve tsb. dapat bervariasi pada main jet & pilot jet tergantung permintaan mesin anda.NAH sekarang Reed Valve RX-King Standar anda gak kalah dibanding dengan valve motor-motor sport.

Cara kerja Motor 2-Tak

1. Langkah Isap dan Kompresi

Piston bergerak ke atas. Ruang dibawah piston menjadi vakum/hampa udara, akibatnya udara dan campuran bahan bakar terisap masuk ke dalam ruang dibawah piston. Sementara dibagian ruang atas piston terjadi langkah kompresi, sehingga udara dan campuran bahan bakar yang sudah berada di ruang atas piston suhu dan tekanannya menjadi naik. Pada saat 10-5 derajat sebelum TMA, busi memercikan bunga api, sehingga campuran udara dan bahan bakar yang telah naik temperatur dan tekanannya menjadi terbakar dan meledak.

2. Langkah Usaha dan Buang

Hasil dari pembakaran tadi membuat piston bergerak ke bawah. Pada saat piston terdorong ke bawah/bergerak ke bawah, ruangdibawah piston menjadi dimampatkan/dikompresikan. Sehingga campuran udara dan bahan bakar yang berada di ruang bawah piston menjadi terdesak keluar dan naik ke ruang diatas piston melalui saluran bilas. Sementara sisa hasil pembakaran tadi akan terdorong ke luar dan keluar menuju saluran buang, kemudian menuju knalpot.

Langkah kerja ini terjadi berulang-ulang selama mesin hidup

Keterangan :Pada saat piston bergerak ke bawah, udara dan campuran bahan bakar yang berada di ruang bawah piston tidak dapat keluar menuju saluran masuk, karena adanya reed valve.

Penjelasan Lebih Detail

Jika mesin 4 tak memerlukan 2 putaran crankshaft dalam satu siklus kerjanya, maka untuk mesin 2-tak hanya memerlukan satu putaran saja. Hal ini berarti dalam satu siklus kerja 2 tak hanya terdiri dari 1 kali gerakan naik dan 1 gerakan turun dari piston saja. Desain dari ruang bakar mesin 2 tak memungkinkan terjadunya hal semacam itu. Ketika piston naik menuju TMA untuk melakukan kompresi maka katup hisap terbuka ( lihat gambar di bawah) dan masuklah campuran bahan bakar dan udara, sehingga dalam satu gerakan piston dari TMB ke TMA menjalankan dua langkah sekaligus yaitu kompresi dan isap. Pada saat sesaat sebelum piston mencapai TMA maka busi menyala, gas campuran meledak dan memaksa piston kembali bergerak ke bawah menuju TMB. Gerakan piston yang ini disebut langkah ekspansi. Namun sembari piston melakukan langkah ekspansi atau usaha, sesungguhnya juga melakukan langkah buang melalui katup buang (sisi kanan dinding silinder pada gambar) . Hal ini bisa terjadi karena gas hasil pembakaran terdorong keluar akibat campuran bahan bakar dan udara baru yang juga masuk dari sisi kiri dinding silinder. Supaya jelasnya liat sendiri aja gambar animasi di atas itu.

Jadi kenapa motor dengan mesin 2 tak harus memakai oli pelumas samping selain pelumas mesin sudah jelas, karena model kerja yang seperti itu membuat tenaga yang dihasilkan lebih besar. Perbandingannya pada mesin 4 tak dalam 2 kali putaran crankcase = 1 x kerja sedangkan untuk 2 tak 2 kali putaran crankcase = 2 x kerja. Untuk itu dibutuhkan pelumas yang lebih karena putaran yang dihasilkan lebih cepat. Hal itu juga menjawab kenapa mesin 2 tak lebih berisik ,boros bahan bakar, menghasilkan asap putih dari knalpotnya tetapi unggul dalam kecepatan dibandingkan mesin 4 tak. Istilahnya No Engine is Perfect ! Perbedaan yang lain juga terdapat pada bentuk fisik pistonnya. Piston 2 tak lebih panjang dibanding piston 4 tak. Selain itu bentuk piston head nya juga lain, piston 2 tak memiliki semacam kubah untuk memuluskan gas buang untuk bisa keluar sedangkan 4 tak tidak. Piston 2 tak juga memiliki slot lubang yang berhubungan dengan reed valve yang berhubungan dengan cara kerja masukan campuran bahan bakar udara ke ruang bakar. Cermati deh gambar di bawah :

Prinsip Kerja motor 2TakIseng-iseng hanya untuk sekedar merefresh (supaya tidak lupa dan tidak hilang dari kepala :D) pelajaran yang sudah pernah didapat sewaktu kuliah dulu terutama tentang sistem kerja mesin.Mesin 2 tak merupakan siklus Otto yang pada prinsipnya bekerja dengan dua langkah piston atau satu putaran poros engkol, yang berarti dalam satu siklus kerja mesin 2 tak hanya terdiri dari 1 kali gerakan naik dan 1 gerakan turun dari piston saja.IntakeCampuran bahan bakar dan udara masuk ke dalam ruangan poros engkol akibat tekanan vakum yang terjadi pada saat piston bergerak ke atas.

IntakeCompressionSelanjutnya piston bergerak ke atas dan mengompresi/menekan campuran bahan bakar dan udara, dan pada saat yang bersamaan ketika piston bergerak ke atas (untuk mengompresi campuran bahan bakar dan udara) terjadi langkah masuk yaitu masuknya campuran bahan bakar dan udara masuk ke dalam ruangan poros engkol.

CompressionTransfer/ExhaustPada saat piston bergerak ke bawah sampai mendekati posisi titik mati bawah (TMB), saluran masuk terbuka sehingga memudahkan masuknya campuran bahan bakar dan udara ke dalam silinder (ruang bakar). Dan pada saat yang bersamaan masuknya campuran bahan bakar dan udara kedalam ruang bakar tersebut mendorong sisa hasil pembakaran keluar melalui saluran pengeluaran pada sisi yang berlawanan dari lubang pemasukan.

Transfer/ExhaustPowerPada saat piston bergerak ke atas mendekati posisi titik mati atas (TMA) busi akan menyala dan membakar campuran bahan bakar dan udara yang telah di kompresi sehingga terjadi pembakaran/ledakan yang mendorong piston bergerak ke bawah.

PowerPerbedaan mendasar antara Mesin 2 Tak dengan Mesin 4 Tak :Mesin 2 tak harus memakai oli pelumas samping selain pelumas mesin, hal ini di sebabkan karena putaran yang dihasilkan lebih cepat (Perbandingannya pada mesin 4 tak dalam 2 kali putaran crankcase = 1 x kerja sedangkan untuk 2 tak 2 kali putaran crankcase = 2 x kerja). Hal ini menyebabkan mesin 2 tak lebih berisik, boros bahan bakar, dan menghasilkan asap putih dari knalpotnya.Selain itu, perbedaan yang lain juga terdapat pada bentuk fisik pistonnya. Piston 2 tak lebih panjang dibanding piston 4 tak, dan pada bentuk pistonhead-nya juga berbeda, piston 2 tak memiliki semacam kubah (lihat gambar) untuk memudahkan gas buang (hasil pembakaran) untuk bisa keluar sedangkan mesin 4 tak tidak ada. Piston 2 tak juga memiliki slot lubang yang berhubungan dengan reed valve yang berhubungan dengan cara kerja untuk masukanya campuran bahan bakar dan udara ke ruang bakar.(translate by Google)

Yamaha RX-King Menggunakan sistem boosterYamaha RX-King 1994 (Jakarta)Si Garong Berapi Besar

Jurus utama Yamaha RX-King korekan ini ada terletak pada sektor pengapian. Punya ramuan khusus. Menggunakan sistem booster, buka Moko, owner dan tuner bengkel Moxs dari Jl. H. Mencong, depan POM Bensin Peruri, Ciledug, Tangerang.Pantas jika pacuan andalan Moxs ini dapat julukan Si Garong. Tapi, kelakuannya tidak seperti Kucing Garong yang matanya bakal jelalatan kalau lihat yang bening. Mata Si Garong bakal terbelak begitu diajak taruhan puluhan juta. Lho?Si Garong kalau sudah turun di lintasan bali (balap liar), siap menggarong kangtaw duit lawan. Terakhir, main sampai ceban (Rp 10 juta-red), kata Moko. Oh ya nilai segitu utamanya lho, sampingannya bisa beberapa kali lipat dari itu.Konon katanya lagi, Si Garong pecicilan lantaran booster pengapian buatan pria asli Oslo, Jawa Tengah ini. Booster ini akan meningkatkan percikan api sekitar 50%, lanjut pemilik nama komplet Suharmoko itu.Dalam sistem pengapian AC yang diterapkan, booster dipasang diantara sepul dan CDI. Berfungsi memberi umpan voltase lebih besar. Meski putaran mesin naik-turun, booster juga mampu bikin stabil arus yang diisuplai ke CDI. Sehingga voltase yang diberikan CDI terhadap koil lebih besar dan stabil.Untuk pengapian sistem analog memang bisa begitu. Kalau voltase dan arus yang dikirim besar menuju CDI, out-putnya memang besar. Berbeda sama CDI yang sudah digital, meski arus dan voltase yang dikirim besar, tetap saja ada batas optimal.Nah, CDI analog asli RX-King yang dipakai pria kurus ini, berkode 3KA 10. Sedang koil pakai cabutan dari Suzuki RM 80. Kebetulan dapat setingan pas sama punya RM. Tapi, kayaknya punya YZ lebih favorit ya? katanya sambil bertanya.Karena sudah menggunakan penguat pengapian, Moko berani pakai spuyer spesifikasi besar. Untuk pilot-jet pakai 55, sedang main-jet 340. Tapai kalau lagi kesulitan mendapat spek spuyer besar, sering juga pakai rojokan. Tentu dipadu karbu Yamaha RX-Z yang punya lubang venturi 26 mm.Peningkatan kompresi ruang bakar juga dilakukan. Tentu lewat caranya memapas kepala silinder 1,5 mm. Tapi, nggak tahu berapa kompresinya sekarang. Yang pasti meningkat,kata pria tamatan STM di Solo ini.Sudut squish dibuat 14 dengan lebar 9 mm. Biar pembuangan lebih sempurna dan tidak tersisa, lubang exhaust dibuat 24 mm dari bibir atas silinder, cuapnya lebih jauh.

ANDALKAN STANDARMoko ogah ganti komponen sama komponen racing aftermarket. Buktinya masih mempertahankan CDI, kruk as, rasio, magnet, sampai knalpot standar alias orisinal RX-King. Selama masih bisa dicari kondisi maksimal dan optimalnya lebih suka pakai komponen ori,katanya beralasan. Knalpot dibelek untuk kemudian dihilangkan sekatnya. Setelah itu diseting ulang menyesuaikan modifikasi mesin. Jadi deh, kekeh warga Bintaro yang sering dianggap enteng sama lawan yang sudah pakai knalpot kolong.

DATA MODIFIKASIBan depan : IRC 50/100-17Ban belakang : IRC 60/90-17Karburator : Yamaha RX-ZLidah membran : V ForceKopling : TZMPiston : Trim oversize 175Busi : NGK B8HVXSokbreker : Kawasaki KazeMoxs : (021) 98924799

Bro mohon bantuannya.1. Dampak negatifnya apa?2. Bisa bikin balance ga ya?3. Apa bener rpm rendah ga ada tenaganya?

...............Dibubut supaya bobotnya semakin ringan,dampaknya pada gasingan mesin yang bertambah kenceng.Dampak negatifnya bila terlalu banyak bubutannya kerja dari magnet tidak normal lagi.Mesin berputar melebihi limitnya yang berakibat cepat rusak.Tentu saja wajib dibalance ulang sehabis dibubut.Memang benar,konsekuensi dari pembubutan ini menyebabkan torsi mesin berkurang di putaran rendah.Hal ini menyebabkan motor sulit buat diajak jalan santai/kecepatan rendah.Maunya digas pol melulu baru dah keluar powernya.

Rahasia dibalik membran VForceKatub Buluh (reed valve) atau sering kali disebut membran, pada mesin motor 2 tak part ini tidak dapat dipungkiri kehadirannya dalam meningkatkan tenaga. Benda ini memang terlihat begitu sederhana, tapi memiliki efektifitas tinggi di jalur pemasukan bahan-bakar yang dikontrol oleh piston-port. Membran mampu mengkreasikan mampatan bahan bakar dalam formasi asimetris untuk meningkatkan tenaga dan efisiensi bahan bakar selain juga melebarkan kurva tenaga pada motor 2 TAK. Kecil-kecil cabe rawit yaeheheheheMOTO TASSINARI, adalah pemimpin besar dalam teknologi katub buluh hingga sekarang. VFORCE adalah merk katub buluh kenamaan dimana selalu ada dalam daftar spec semua motor 2TAK para juara. Desainnya telah mengalami pengembangan istimewa dengan tujuan utama tetep MENINGKATKAN TENAGA sembari mengelola ketahanan mesin yang lebih kuat. VForce talah mengembangkan produknya tidak hanya di pabrikan melainkan juga pada kondisi balap di seluruh dunia, hanya dengan tujuan : Maximum Performance dan Durabilitas mesin. Cari saja membran ini sebelum kalian turun berlomba.Keuntungan menanam VForce pada mesin 2Tak tidak sebatas untuk penggunaan balap saja, untuk harian juga oyeDengan tambahan sistem katub buluh VForce pada mesin motor, kamu akan mendapatkan penambahan tenaga yang bisa dirasakan seakan menerbangkan pantat kita dari jokhehehhee.. Siapapun yang mengendarai akan bisa merasakan puncak tenaga yang lebih lebar, lebih mudah mengontrol tenaga, dan peningkatan tenaga merata untuk kesenangan maksimum. Hadiah ekstra dari VForce adalah penghematan bahan-bakar untuk beberapa model disamping juga perbaikan daya tahan bagi mesin.Ya, kamu akan menjadi layaknya pembalap profesional jika melaju kencang bersama VForce, di arena balap manapun, Road Racing, Motocross, Drag Racing, selama mesin kamu menganut sistem 2 TAK, inilah salah satu rahasia kecil dalam mesin kencang. Oleh karenanya kenapa terkadang membangun mesin motor 2 TAK pun juga mahal karena sistem istimewa yang terbenam didalamnya.VForce3 Reed Valve System menjamin tidak akan ada katub buluh lain yang mampu menyamai kemampuannya. Dengan fitur seperti : Luas membran yang dua kali lipat lebih lebar, sudut radius, konstruksi, bahan eksotis dari carbon fiber. Fffiiuuuhhh.. bikin ngiler habisDengan melipatgandakan permukaan petal sekarang ga perlu buka jauh-jauh lagi dong, malah cukup separuhnya saja untuk mendapatkan FLOW yang sama dengan membran standard. Ini keuntungan signifikan ketika kamu berhitung bahwa di putaran 8.000 RPM petal membuka dan menutup 133 kali setiap detik. Dan daun membran cukup goyang dikit aja dibanding jarak daun membran standard, jadi kerusakan pada petal sangat diminimalisir. Desainnya juga memungkinkan klep untuk secara drastis meningkatkan rentang tenaga dengan dorongan mesin yang melimpah pada putaran bawah ke tengah. Reaksi terhadap puntiran gas secara instan terasa lebih baik.Below is a listing of some of the key features and benefits of the VForce3 Reed Valve System:TWICE THE REED TIP SURFACE:Melebarkan area luasan permukaan daun membran akan memungkinkan mesin untuk mendapat lebih banyak pasokan udara/bahan-bakar dengan usaha lebih sedikit. Ini adalah aturan NOMOR SATU bagi MODIFIKASI mesin 2 TAK untuk balap, MORE AIR = MORE POWER. VForce hadir untuk membantu mesinmu mendapat aliran udara maksimum pada putaran mesin maksimum untuk optimalisasi tenaga.SIGNIFICANT HORSEPOWER GAINS:Katub buluh bertugas mengontrol tenaga pada mesin 2 tak. VForce melebarkan kurva tenaga dan meningkatkan power secara instan. Bukan hanya di Dynotest, tapi juga saat motor di gas pooolll!!!GREATER ACCELERATION:Hasil dari peningkatan efisiensi adalah peningkatan akselerasi. Respon gas yang tajam ketika keluar tikungan, ataupun selepas start dalam balap drag race adalah impian semua pembalap profesional. VFORCE sanggup membantu mencetak waktu terbaik.AIRFOIL TECHNOLOGY:Desain baru kurungan katub buluh pada VForce3 berbentuk datar di bagian bawah dan menyudut di bagian puncak, semua ini bertujuan untuk meningkatkan VELOCITY dari campuran udara/bahan-bakar ketika melalui membran sehingga menciptakan atomisasi bahan bakar secara sempurna.PROPRIETARY CARBON LAY-UP:Moto Tassinari terus melakukan percobaan dan pengembangan sehingga dipilihnya resep baru, bahan eksotis carbon fiber yang ringan, lentur namun memiliki daya tahan tinggi. Performa tinggi dengan bahan istimewa yang pantas untuk dibanggakan.SYMMETRICAL REED PETALS:Desain petal yang presisi dan sama persis simetrik pada daun membran sisi dalam dan luar. Memudahkan dan mempercepat dalam penggantian daun membran saat rusak.SNAP-TOGETHER CONSTRUCTION:VFORCE3 begitu mudah disatukan, dalam perakitan katub buluh ini tidak perlu obeng, sehingga kecepatan saat diperlukan penggantian mendadak akan kurang dari 2 menit saja, dan kita dapat melanjutkan pekerjaan sesungguhnya TEST RIDE -

Tips Murah Korek RX KingSeiring dengan tenggelamnya motor 2Tak(kecuali Ninja) karena digeser motor 4tak,kini RX-King sudah lumayan jarang kitatemui. Suara mesinnya yang khas sertayahudnya accelerasi dulunya merajaiblantika otomotif motorsport 2tak . Tapiitu dulu bro,bagaimana dengansekarang..???Makin bertambahnya usia, performa mesinRX-King makin menurun, untuk itu kitaperlu lakukan sedikit perubahan agar siraja jalanan ini makin sip tarikannya.Bahkan ada yang melakukan korek mesinesktrim sampai bisa mengalahkan Ninja250R di lintasan dragrace.untuk meningkatkan peforma king daristandartnya berikut sedikit saya bagikantipsnya :1. Naikin kompresi:banyak cara penunggang naikin kompresidegan cara dibubut dll. untuk standarcukup ganti paking yg di head blok denganyg lebih tipis bahkan ada yang gak pakepaking sama sekali dan cuma dipakein lempaking doang biar gak rembes. maksudnyaagar piston lebih nyembul ke arah headblok.2. pengapianuntuk nambah gede pengapian banyaklahcara: salah satunya yang paling gampangadalah copot aja kabel yang dari kiprokuntuk charging accu sehingga arus mengalirlebih besar lagi ke koil dalam hal ini siaccu jadi gak berfungsi. tetapi impactnyabohlam lampu motor ente jadi cepet putusbro, akalin aja dengan mengganti bohlamdengan watt yang lebih besar. kalo masihgak mau repot juga, ganti aja kop businyapake model racing biasanya komponendalamnya menggunakan bahan tembaga.3. Carburatoruntuk standar gak perlu di reamer, cukupganti pilot dan main jetnya aja. coba ajaganti kedua spuyer tersebut step by step.misal PJ/MJ standar 22.5/150 naikin 1 stepdulu ke 25/155 (biasanya kenaikan ukuranadalah 2.5) kalo masih kurang sip naikin 1step lagi PJ menjadi 27.5/155. itu udahcukup.4. Suplai Udarauntuk ngimbangin menambah derasnyakabutan bahan bakar dari spuyer tersebut,copot aja busa saringan udara yang ada dibatok penutup sebelah kiri. atau mencopotkaret intake udara yang ada diatasnya ygberbentuk "L" untuk mencopotnya bromesti buka Jok-nya dulu.5. Gear / Sproketbiasanya gear/gir/sproket standar kingDepan/Blakang adalah: 15/37 coba ajaganti yang lebih kecil namun jangan terlaluextrim. misal ganti dengan 15:35, atau14/35, atau 16/33. jadi sesuaikan ajadengan keinginan dan selera bro agarnapas mesin raja jadi lebih panjang ataumana yg lebih dirasa sesuai dengankarakter bro.6. Knalpotperanti yg satu ini sangat berperan dalamhal tersebut diatas, ada dengan carangebelek toet/trang2/trung2/chamber/ danmacem2lah orang nyebutnya. kalo gak maungebelek knalpot cukup ganti saringanknalpotnya pake model maestro,namuntetep kurang maksimal karena masih adaskat yang menahan laju buangan atautendangannya.7. katup buluh/Membran (Reed valve)adanya didalem intake yang ada selangYEIS (yang menghubungkan karburator kearah intake blok mesin). bro bisa gantipake katup buluh punya RGR murah koqpaling cuma Rp. 20-30 ribu spasang. ataumodel carbon cuma agak mahalanharganya bisa nyampe Rp.100 rebuan. danlidah reed valvenya (besi melengkung yangnyabang kaya lidah ular) bro dirapatkanlagi jaraknya. biar buka tutup reed valvelebih cepat. hanya saja kekurangan katupmodel ini enggak tahan lama paling cumatiga bulan ujung reed valve biasanya udahpada grepes atau rompal. kelebihannyacuma lebih lentur aja.8. Grip Gas Spontanperanti ini kayaknya gak terlalu ngaruhbanget, namun kalo kita mau mencermatiputaran grip gas ini dapat mengurangigerak putar grip menjadi berkurang danlebih spontan.9.Alusin Kulit Duren ehhh... kulit jeruk kataorang bilang (yg ada di blok mesin)tujuan agar lebih lancar lagi arus masukdan buangnya10. Velg dan Banbanyak yang ngakalin untuk mengurangibeban tunggangan dengan mengganti velgalumunium (contoh merek TK) Velg inilebih ringan dari yang originalnya. Velgdepan ganti ukuran 17" dibalut ban ukuran2.50, velg belakang menggunakan ukuran18" dibalut ban ukuran 2.75,sekian dulu tipsnya, semoga bermanfaat....

Modifikasi Membran RX KingBanyak sekali penggemar serta para mekanik kurang begitu puas dengan Valve standar RX-King guna mendapat performa yang maksimal. Kocek pun dirogoh cukup dalam guna mengganti part katub pengatur & pemasok bahan bakar yang akan dijejali ke silinder tsb. Banyak Valve type sport dijejali ke congor dapur pacu si Raja guna memenuhi kebutuhan akan kecepatan & akselari yang tidak ada habis2nya. Beberapa contoh Valve yg umum biasa dijejali ke RX-King adalah, Valve RX-Z, VFORCE, Ninja, RGR dll.

Akan tetapi banyak penggemar RX-King mengurungkan niat mengganti piranti katub standar dgn type yang lebih lebar / luas tsb, karena :- Pertama Harga piranti VALVE tsb sangat tinggi. itupun belum termasuk ongkos pasang dll.- Kedua para penggemar enggan memaksakan pemasangan VALVE lebar tsb ke BLOK MESIN kesayangan mereka karena Lubang masuk atau intake blok harus dibabat atau diperlebar guna memaksakan VALVE type lebar tsb agar bisa dijejali ke blok Raja.

Akan tetapi kita bisa melakukan modifikasi valve RX-King standar kita agar dapat mengimbangi kinerja VALVE type lebar / Luas.Dan Lebih asiiknya lagi kita gak perlu keluar uang sepeser-pun juga pengerjaannya sangat mudah sehingga kita bisa melakukannya sendiri.

Alat2 yang dibutuhkan: 1. Bor Tuner, 2 Obeng, 3 Kunci 10, 4 kikir.

Caranya mudah kok:

1. Lepaskan karbu lalu intake + valve sehingga terlepas dr Blok mesin.

2. Lepaskan lidah valve dgn obeng. Lakukan Hati2. Disarankan menggunakan obeng yang bagus sehingga dapat membuka dgn mudah.

3. Lakukan pelebaran pd 4 lubang rumah valve dgn menggunakan bor tuner. Lakukan dengan hati2 jangan sampai meleset sehingga mengakibatkan kebocoran pada valve. Untuk modifikasi valve motor Raja standar atau harian atau korekan semi bisa membabat rumah valve pada bagian belakangnya saja. Tapi untuk Raja2 ekstreme ato Full bisa melakukan perluasan disemua sisi. Pada gambar bisa dilihat perbandingan pembabatan yg dilakukan dari diameter lubang standar & yg sudah diperlebar bagian belakangnya.

4. Setelah beres semua dilebarkan pada 4 lubangnya, rapihkan bagian sisi dalam rumah valve dgn Kikir.

5. Nah kalo sudah beres pasang kembali lidah valve. Pastikan Lidah terpasang dengan sempurna. sebab bila terjadi kebocoran bisa menyebakan power king ente jadi melorot. Lakukan penyetelan lidah bila diperlukan, akan tetapi disarankan bila melakukan penyetelan lidah diserahkan kepada mekanik atau pada orang yang sudah paham dengan penyetelan lidah valve.

6. Bila sudah rampung semua pasang kembali dan lakukan penyetelan karbu. Untuk motor2 korekan semi bisa memanfaatkan peningkatan pd spuyer atau main jet 1-2 tingkat atau lebih tergantung type korekan atau tingkat kebutuhan permintaan power mesin Raja masing2. Buat yang motor2 standar atau korek harian bisa juga tanpa mengganti spuyer. Cukup lakukan seting angin saja walau mungkin kurang begitu maksimal tapi it's OK.

Sumber: KCDJ

1. Magnet Racing Yamaha RX-Z: BIKIN MAGNET LANTARAN KEPEPET Anehnya manusia, kalau kepepet timbul ide hebat. Itu yang dialami pemodifikator asal semarang. Doyan ngebut, tapi kepepet magnet racing yang harganya selangit, akhirnya ia membuat magnet racing sendiri. MOTOR 2-TAK Kisahnya berawal ketika ia jalan-jalan ke kawawasan Barito, Semarang. Ia menemukan magnet lama motor Tohatsu jepang 1962. Pendek cerita, magnet rekayasa dipasang pada bebek Force-1. Dicoba turun di drag race Tawang Mas, motor kencang, tapi joki belum piawai; jadi belum mampu menang. Magnet GL terpasang rapi di messin RX-Z Proyek kedua, dicoba di RX-Z saat dicoba dibalap liar Karangrejo. Ternyata bisa mengalahkan motor yang lebih gede cc-nya, antara lain RGR, NSR, dan Ninja. Alhasil, seorang pembalap bertanya kepadanya kalau ia pakai magnet racing. Bagaimana sih bikin magnet racing? MAGNET 4-TAK Pada dasarnya, kata sang mekanik, semua motor 2-tak bisa diakali memakai magnet racing bikinan sendiri. Magnet modifikasi bisa mengadopsi dari pemilik motor 4-tak seperti Honda GL atau CB. Sementara CDI-nya bisa diambil dari Suzuki RGR. Magnet GL terdiri dari 4 rangkap. Yang diperlukan cuma 2 rangkap magnet. Sedangkan sepulnya, dari 6 cuma dibutuhkan 2 buah. Itupun sepul harus dipotong pendek dan disambung las lagi. Setelah beberapa kali gagal, jarak yang pas antara sepul dengan magnet adalah 1,5 mm. Kabel bekas gulungan sepul masih bisa digunakan lagi. Boleh juga ganti baru, pakai kawat email berukuran 0,15. Soal pemasangan di RX-Z tak terlalu sulit. Alasannya, ukuran magnet GL tak berbeda jauh dengan RX-Z. Fungsi magnet racing buat mendongkrak tenaga. Tapi tanpa diimbangi kilikan mesin, ya percuma. Makannya, kepala silinder dipotong 1,5 mm. Lubang isap dikorek sehingga posisinya naik 1 mm. Sedangkan lubang buang naik jadi 3 mm. CDI Suzuki RGR menjadi pasangan magnet GL Pistonnya masih orisinal. Boleh juga ganti piston RX-King, terutama kalau mau turun di kelas 150 cc. Karburator setandar juga dipertahankan. Hanya main jet ditukar 22 dan pilot-jet dinaikan 27. Buat sehari-hari ukuran seperti itu dianggap pas. Modifikasi agak berat dilakukan pada gigi primer yang diganti milik special engine YZ-125. Alasan penggantian untuk menambah kemampuan top-speed. Soalnya gigi primer YZ-125 lebih besar. Penggantian gigi primer YZ-125 membawa konsekuensi. Ukurannya yang lebih besar membuat rumah kopling standar terdesak. Solusinya, rumah kopling berikut pelat dan kampasnya mengadopsi dari RX-S. Terakhir, tinggal menyesuaikan rasio terakhir. Buat trek panjang, kombinasi sproketnya 16/43. Tapi untuk sirkuit pasar senggol, pasang 16/46. Kopling 5 Per Untuk RXZ dan RX-King Bukan hanya untuk motor bebek yang bisa upgrade kopling jadi lebih banyak per seperti yang dibahas dalamartikel sebelumnya. Paket untuk motor sport juga tersedia. Seperti yang disediakan untuk Yamaha RX-King atau RX-Z ini. Kedua motor ini masih banyak dipakai untuk balap liar atau drag bike. Termasuk di road race juga masih banyak yang memakai motor sport keluaran Yamaha di era 80-an ini. Namun kalau di road race biasanya hanya di kelas supporting race. Terutama eveny di daerah pinggiran. Bedanya, rumah kopling yang hanya dilengkapi 5 per. Konstruksi seperti ini seperti kepunyaan standar Yamaha TZM, ingat Achmad Muhaimin, mekanik Aldan Light Speed, Surabaya yang dikontrak tim Kawasaki Surapita, Jawa Timur. Untuk kontak-kontak, pria ini bersedia dihubungi di nomor 0815-5081-215. Asyiknya paket Rp 400 ribu ini, Bisa dipakai untuk RX-King. Hanya butuh ujung penekan lebih lebar karena bagian tengah pressure plate berlubang besar. Sedang standar RX-King tengahnya buntu. Solusinya ujung stut penekan cukup diganti klep standar motor bebek.

banyak faktor buat memaximalkan biar si Raja Standar larinya lebih yahut: 1. Naikin kompresi: banyak cara penunggang naikin kompresi degan cara dibubut dll. untuk standar cukup ganti paking yg di head blok dengan yg lebih tipis bahkan ada yang gak pake paking sama sekali dan cuma dipakein lem paking doang biar gak rembes. maksudnya agar piston lebih nyembul ke arah head blok. 2. pengapian untuk nambah gede pengapian banyaklah cara: salah satunya yang paling gampang adalah copot aja kabel yang dari kiprok untuk charging accu sehingga arus mengalir lebih besar lagi ke koil dalam hal ini si accu jadi gak berfungsi. tetapi impactnya bohlam lampu motor ente jadi cepet putus bro, akalin aja dengan mengganti bohlam dengan watt yang lebih besar. kalo masih gak mau repot juga, ganti aja kop businya pake model racing biasanya komponen dalamnya menggunakan bahan tembaga. 3. Carburator untuk standar gak perlu di reamer, cukup ganti pilot dan main jetnya aja. coba aja ganti kedua spuyer tersebut step by step. misal PJ/MJ standar 22.5/150 naikin 1 step dulu ke 25/155 (biasanya kenaikan ukuran adalah 2.5) kalo masih kurang sip naikin 1 step lagi PJ menjadi 27.5/155. itu udah cukup. 4. Suplai Udara untuk ngimbangin menambah derasnya kabutan bahan bakar dari spuyer tersebut, copot aja busa saringan udara yang ada di batok penutup sebelah kiri. atau mencopot karet intake udara yang ada diatasnya yg berbentuk "L" untuk mencopotnya bro mesti buka Jok-nya dulu. 5. Gear / Sproket biasanya gear/gir/sproket standar king Depan/Blakang adalah: 15/37 coba aja ganti yang lebih kecil namun jangan terlalu extrim. misal ganti dengan 15:35, atau 14/35, atau 16/33. jadi sesuaikan aja dengan keinginan dan selera bro agar napas mesin raja jadi lebih panjang atau mana yg lebih dirasa sesuai dengan karakter bro. 6. Knalpot peranti yg satu ini sangat berperan dalam hal tersebut diatas, ada dengan cara ngebelek toet/trang2/trung2/chamber/ dan macem2lah orang nyebutnya. kalo gak mau ngebelek knalpot cukup ganti saringan knalpotnya pake model maestro (banyak dijual paling cuma Rp.25.000) namun tetep kurang maksimal karena masih ada skat yang menahan laju buangan atau tendangannya. 7. katup buluh/Membran (Reed valve) adanya didalem intake yang ada selang YEIS (yang menghubungkan karburator ke arah intake blok mesin). bro bisa ganti pake katup buluh punya RGR murah koq paling cuma Rp. 20-30 ribu spasang. atau model carbon cuma agak mahalan harganya bisa nyampe Rp.100 rebuan. dan lidah reed valvenya (besi melengkung yang nyabang kaya lidah ular) bro dirapatkan lagi jaraknya. biar buka tutup reed valve lebih cepat. hanya saja kekurangan katup model ini enggak tahan lama paling cuma tiga bulan ujung reed valve biasanya udah pada grepes atau rompal. kelebihannya cuma lebih lentur aja. 8. Grip Gas Spontan peranti ini kayaknya gak terlalu ngaruh banget, namun kalo kita mau mencermati putaran grip gas ini dapat mengurangi gerak putar grip menjadi berkurang dan lebih spontan. 9.Alusin Kulit Duren ehhh... kulit jeruk kata orang bilang (yg ada di blok mesin) tujuan agar lebih lancar lagi arus masuk dan buangnya 10. Velg dan Ban banyak yang ngakalin untuk mengurangi beban tunggangan dengan mengganti velg alumunium (contoh merek TK) Velg ini lebih ringan dari yang originalnya. Velg depan ganti ukuran 17" dibalut ban ukuran 2.50, velg belakang menggunakan ukuran 18" dibalut ban ukuran 2.75, 11. Mohon masukkan dari master dan suhu2 dan mohon maaf jika ada yang salah dalam penerapan hal tersebut diatas mohon koreksinya.

Membuat rx king mu jadi lebih GALAKTanpa banyak kata langsung saja kita pada intinya, apa saja yang harus di lakukan :

1.Ganti koil dengan YZ 125 ( Rp. 380rb-450rb harga bervariasi)2.Ganti busi dengan NGK G POWER (Rp. 25rb)3.Gunakan 9power 2bh, letakkan di dekat tutup busi dan dekat koil. Hasil tidak terlalu signifikan, namun tetap ada sedikit perubahan. (Rp. 80rb)4.Ganti kampas kopling dengan 3bh kampas kopling L2S dan 3bh kampas kopling RX-KING, pemasangan selang-seling ( 3bh KK L2S = Rp. 105rb dan 1set KK RX-KING = Rp. 119rb )5.Ganti perkopling dengan perkopling SATRIA FU + ring baja tebal 1,2 mm ( beli saja di toko baut bilang aja beli ring baja untuk baut 12, tapi terlebih dahulu di kikir lubang ringnya dengan kikir bulat sampai lubangnya masuk/pas dengan kedudukan baut rumah koplingnya). ( per kopling original SATRIA FU 4bh = Rp. 10rb, beli aja di dealer. Ring 12 4bh= Rp. 1000). lebih hemat 70rb dari pada harus membeli perkopling racing INSPIRO untuk rx king, dan rasanya pun sama.6.Ganti knalpot dengan model 3v3 atau noguchi (Rp. 350rb-900rb tergantung merk)7.Ubahan pada gir, jika menggunakan ring 17 gunakan gear 15-34 untuk topspeed, 15-35/36/37 untuk torsi/akselerasi.8.Setting ulang spuyer / naikkan ukuran spuyer. ( 1bh spuyer = 20rb-an)

Semua rangkaian pergantian part tersebut, tetap mempertahankan durabilitas/ketahanan/keawetan mesin.

Sedangkan untuk ubahan yang lebih WAU gitu, ini dia yang harus dilakukan :

1.Ganti membran/reed valve dengan membran RXZ, buat yang punya budget melimpah lebih yahud kalo pake vforce 4 untuk RXZ , untuk cara ini harus lakukan penyesuaian agar membrane bisa masuk, Caranya, dinding lubang intake sebelah kiri dan kanan diperbesar pakai pisau/gerinda/bor tuner.2.Porting polish.3.Papas head, 0,5 mm dirasa sudah cukup.. untuk sekedar di pakai sehari-hari.4.Untuk masalah bore up, itu relative.. berapapun besar bore up, namun komponen pendukung tidak munpuni ya, jadinya tidak seperti yang diharapkan. Sedikit bercerita, king oversize 50 tapi mampu bikin keder king oversize 175. Ubahan pada king OS 50 hanya menggunakan karbu pwk 28, reed valve vforce rxz, papas head, knalpot 3v3, polish, koil yz, ganti kampas dan per dah itu aja, inipun Cuma motor harian. Sedangkan king OS 175 porting polish, karbu standar cuma main spuyer, knalpot bobokan, koil scorpio 5BP. Intinya BORE besar bukan lah jaminan kencang, tapi harus dibarengi dengan ubahan pada yang sesuai dengan komponen pendukungnya. Liat aja motor SE (special engine) seperti RM85/YZ85/KX85, padahal CCnya Cuma 85cc, tapi larinya was wus was wus, kok bisa gitu yach namanya aja special engine/mesin special. Biar lebih jelas surfing-surfing aja di google. Kalo saya jelaskan bisa menghabiskan 4 paragraf capek ngetiknya bro..5.Ganti karburator, dengan keihin PWK 26/28/30/34/dst disesuaikan aja dengan spek mesin. Kalo keihin PE gimana bro? PE bagus juga tapi lebih bagus PWK, tapi ya itu harga agak mahal dari PE.6.Kalo naik stroke gimana bro? nggak usah lah kasian mesinnya, coak sana sini. Syukur-syukur kalo stroke up nya balance, kalo nggak balance malah serasa seperti naik kereta api bro. sebenarnya saya sih maunya juga melakukan stroke up, untuk mengimbangi borenya. Tapi ya itu tadi banyak yang dipertaruhkan untuk melakukan langkah ini, apalagi kalo stroke upnya nggak balance.

Untuk ubahan ini soal durabilitas/ketahanan/keawetan mesin sedikit di pertaruhkan, jadi kerjakan lah semua ubahan tersebut secara rapi/presisi agar mesin sehat walafiat. Atau Bawalah ke bengkel yang biasa mengerjakan hal-hal seperti ini.

Kalo motornya masih di pakai harian nggak usah ribet-ribet ubah sana sini yang akhirnya Cuma malah bikin kita susah saja. sekencang apapun motor kita masih ada yang lebih kencang dari itu, yang terpenting itu kita nyaman dan senang mengendarainya setelah diubah sana sini.

Sebenarnya masih banyak lagi yang bisa dilakukan, mulai dari ganti rumah kopling dengan tzm, ganti head dengan YZ125, ubah rasio, ganti trasmisi dengan 6 percepatan, dan banyak lagi. Kalo buat harian, cara ini nggak begitu perlu. Budgetnya besar, ribet iya juga.

Mohon maaf kalo ada kata-katanya yang membingungkan anda, karena saya bukan ahli tata tulis dan bahasa.

Meningkatkan Performa Mesin RX KINGKorek Harian Mesin RX King|Motor Yamaha RX Kingmemang patut disebut sebagai motor legenda. Dengan raungan suara khasnya, motor ini sering disebut motor jambret.RX kingmemang dikenal memiliki tarikan yang dahsyat. Harganya kini lambat laun mulai naik kembali berkat banyaknya komunitas yang ada di Indonesia. Berikut beberapa tips untuk meningkatkan performa motorRX kingagar lebih garang.

KEPALA SILINDER

Yang dikorek pertama mendongkrak rasio kompresi, pemampatan pembakaran dibikin padat, tapi tidak ekstrem. Ya enak untuk akselerasi saja. Caranya mengurangi volume ruang bakar atau kubahnya dengan cara dibubut. Untuk urusan ini silahkan bawa ke tukang bubut.

Pangkas sekitar 1 sampai 1,5 mm. Yang dimanfaatkan hanya mengurangi ruangannya. Bentuk kubah dikembalikan standar, diameter kubahnya 58 mm. Termasuk lebar squis 12 mm, nat 0,5 mm dan derajat kemiringan squish areanya 14 derajat. Nah ini tukang bubut yang biasa terima korekan pasti mengerti. Kalau dia nggak ngerti, mendingan cari tukang bubut lain. Tujuannya karakter aslinya si Jambret tidak banyak berubah.

BLOK SILINDER

Kunci kinerja enak mesin 2-tak ada pada lubang silinder blok. Di sana ada lubang transfer dan exhaust. Tapi, khusus silinder RX-King generasi awal diberi kode produksi Y (Y-1 sampai Y-4). RX-king generasi baru kodenya YP alias YP-1 sampai YP-4. Diameter lubang transfer dan buang kode Y lebih besar dari YP. Lubang transfer Y disarankan hanya menghaluskan kulit jeruknya. Beda dengan YP karena lebih kecil boleh dikikis 1 mm.

Buat lubang eksos ada 2 cara yang bisa ditempuh untuk memperlancar gas buang. Pertama memperlebar lubang ke samping kanan-kiri. Tapi cara ini berisiko. Bila pembesarannya terlalu lebar, bisa-bisa ring piston tersangkut pada bibir lubang. Ring kerap patah.

Cara kedua mengikis dinding lubang buang bagian atas, istilahnya mengurangi tinggi lubang. Cara ini lebih aman dari yang pertama dan pengikisannya tidak terbatas. Untuk kode Y silakan pangks sekitar 1 mm sedang YP 2 mm. Lebih dari itu motor bakalan nguook, sebab torsinya bergeser ke putaran tinggi. Bawanya juga harus rpm tinggi melulu, ingat ya bukan untuk balap. Juga model lubangnya jangan diubah, usahakan tetap seperti bawaan motor yang elips macam telur.

KENALPOTUrusan mesin sudah beres, tinggal atur perangkat gas buang. Pada mesin 2-tak peran kenalpot sangat besar. Hampir 30% tenaga mesin 2-tak ditentukan kenalpot. Disarankan menggunakan kenalpot 3V3 yang dulunya tenar di arena kebut lurus. Bila di Jatim sebutannya kenalpot telo (ketela). Model kenalpot ini sebenarnya pernah tenar di GP250 akhir 80-an. Pipa perut dan silincer tanpa sambungan. Dimensinya lebih pendek dari kenalpot racing umumnya. Sebab itulah pipa gas buang ini cenderung mengutamakan akselerasi. Di pasaran tersedia banyak merek, dari pabrikan kenalpot beken hingga pengrajin pinggir jalan. Harganya Rp 200-250 rebu.

REEDVALVE Dan KARBURATOR

Tinggal setting penyuplai bahan bakar. Akan percuma modif yang telah dilakukan bila part pengabut bensin tidak dimaksimalkan. Untuk itu perlu dilakukan penyesuaian pada reedvalve alias membran dan karburator. Karena uUntuk harian bisa memaksimalkan membran bawaan motor. Tidak usah beli membran yang muahal macam V-Force, apalagi V-Force3 yang hampir Rp 1`,5 juta. Pake aja yang standar tinggal atur tinggi stopper membran 10 mm.

Lanjut setting karburator. Aslinya RX-King berkarbu Mikuni VM 26, buat yang mau lebih bisa pakai milik Kawasaki Ninja (PWL 26) yang sama venturinya 26mm. Masih kurang juga, ya cangkok karbu PE28. Sekarang banyak PE versi kw mulai Rp 250 rebu. Bila motornya sering diajak turing luar kota, lebih sip PE28 karena napasnya panjang.Tinggal atur spuyernya. Untuk setting spuyer silakan motor diajak running sembari buka gas. Bila bawahnya terasa menjerit (garing), itu tandanya kering. Lebih percaya lagi mari lihat busi, pasti juga kering yang warnanya putih. Artinya pilot jet-nya minta naik. Sebaliknya bila gas dibejek mesin mbrebet dan nggak nyambung, itu basah, pilotnya minta turun, businya hitam. Jangan berhenti dulu, terus digas hingga mesin meletus. Hehehe, maksudnya sampai 9.000 rpm. Rasakan lagi bila terasa kering, itu main-jet minta naik, begitu sebaliknya persis dengan setting pilot-jet tadi, sampai elektroda busi merah.

Katup buluh/Membran (Reed valve)Adanya di dalam intake (yang menghubungkan karburator ke arah intake blok mesin). Bisa ganti menggunakan katup buluh punya RGR. Murah, paling cuma Rp. 20-30 ribu sepasang. Atau model carbon cuma agak mahalan harganya bisa nyampe Rp.100 ribuan. Lidah reed valvenya (besi melengkung yang nyabang kaya lidah ular) dirapatkan lagi jaraknya agar buka tutup reed valve lebih cepat. Hanya saja kekurangan katup model ini enggak tahan lama paling cuma tiga bulan ujung reed valve biasanya udah pada grepes atau rompal. Kelebihannya cuma lebih lentur aja.

Korek Harian RX King1. Naikkan kompresiBanyak cara penunggang naikin kompresi, bisa dengan cara dibubut, dll. Untuk standar cukup ganti paking yang lebih tipis.

2. Kepala busi nol resistorUntuk memperbesar pengapian bisa dengan menggunakan kepala busi (cop busi) nol resistor.

3. Knalpot variasiPeranti yang satu ini sangat berperan dalam proses induksi dan exhaust. Untuk tambah performa silahkan bawa ke tukang knalpot dan minta dibuat sekatnya berkurang. Kalau ada uang sih mending beli knalpot aftermarket.

4. Katup buluh/Membran (Reed valve)Adanya di dalam intake (yang menghubungkan karburator ke arah intake blok mesin). Bisa ganti menggunakan katup buluh punya RGR. Murah, paling cuma Rp. 20-30 ribu sepasang. Atau model carbon cuma agak mahalan harganya bisa nyampe Rp.100 ribuan. Lidah reed valvenya (besi melengkung yang nyabang kaya lidah ular) dirapatkan lagi jaraknya agar buka tutup reed valve lebih cepat. Hanya saja kekurangan katup model ini enggak tahan lama paling cuma tiga bulan ujung reed valve biasanya udah pada grepes atau rompal. Kelebihannya cuma lebih lentur aja.

5. Setting ulang karburatorUntuk standar gak perlu di reamer, cukup ganti pilot dan main jetnya aja. Coba aja ganti kedua spuyer tersebut step by step. Misal PJ/MJ standar 22.5/150 naikin 1 step dulu ke 25/155 (biasanya kenaikan ukuran adalah 2.5) kalo masih kurang sip naikin 1 step lagi PJ menjadi 27.5/155. itu udah cukup.

6. Porting polishKulit jeruk yang ada di blok mesin dihaluskan agar lebih lancar lagi arus masuk dan buangnya.

Diposkan olehNovanda S.T.di09.30Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke PinterestLabel:RX,tuning,yamaha12 komentar:

Denys Valdanomengatakan...Gua tambahin 1 lagi ya, biar mangkin yahut..cara ini uda pernah gua aplikasiin di motor rx king tahun 90 gua 5 tahun yg lalu buat naikin kompresi korek harian motor gua.lansung ja step1.Buka maghnet2.Buka tapak dudukan spul3.Dan pada tapak dudukan spul buat lubang baru. Kalau yang atas di titik sebelah kanan dari lubang yg sebelumnya di pakai dan yg bawah di titik sebelah kiri dari lubang baut yg sebelumnya di pakai ingat pergeseran searah perputaran jarum jam..4.Alat2 yang harus di persiapkan untuk membuat lubang baru di atas mata bor 10 dan 12 cara pengerjaan 1.bor titik yg sudah di tetapkan diatas dgn mata bor 10 sampai tembus 2.bor lagi lubang tersebut dgn mata bor 12 jagan sampai tembus kira kepala baut atau scrup rata dengan tapak spul tersebut dan hasilnya lubang akan sama persis dengan lubang aslinya.5.Pasang kembali tapak spulnya dan putar, pasanglah tapak di lubang yg baru di buat di atas, pasang maghnet dan selesai,testing nyalain mesin dan rasakan perbedaan kompresi dari kompresi sebelumnya..1 lgi sesuaikan setingan bahan bakar dengan permintaan mesin anda..alasanya api sudah besar,suplai harus sesui dengan pembakaran..selamat mencoba...15 Agustus 2013 14.50

Novanda S.T.mengatakan...itu mah bukan memperbesar rasio kompresi.. tapi memajukan timing pengapian..jadi walau kompresi kecil, rasa nya seperti kompresi besar..mirip2 tapi kalau pakai cara itu bahan bakar harus mengikuti.. kalau muncul detonasi ya harus pertamax..berbeda kalau timing pengapian tetap, rasio kompresi yang naik.. tergantung pembesaran rasio kompresi nya aja.. bisa dilihat minum premium/pertamax nya.. hehe15 Agustus 2013 17.14

tino gprs comunitymengatakan...bang terima korek rx-spesial dak ya?20 Agustus 2013 18.34

Novanda S.T.mengatakan...maaf bukan bengkel mas.. hanya blogger hehedari data yg ada saya buat supaya mudah membacanya dan mengikuti hehe20 Agustus 2013 19.04

Erwin Frinasamengatakan...cukup dengan lubang transfernya di ambil/ di perbesar 1mm kiri dan kanan, sekat pembelah prtingnya di landaikan atau di bikin tajam, pokonya lekukan patahnya itu di landaikan,rumah membran di blok di halskn pk bor amplas, sekat pepmbelahnya di bikin tirus, simetris, bi perbesar 0,5m lobang yg di piston juga di samakan ikurannya, lobang exhaustnya di majukan 1,5 - 2 mm, di bikin 25 -24 mm dri bibir blok,lubang bilasnya juga di landaikan, headnya papas 1mm,cdi ganti pake suzuki rc. koil kharisma, kpl busi kitaco, busi paltinum, jetting ulang..,knalpot bobok terompet, insya allah ngacir.., gir standar aja..,9 November 2013 01.04

Erwin Frinasamengatakan...lubang transfernya di perbesar 1mm , ke empat2nya..sekat pemisahnya di landaikan tekukannya klo bgs lagi di bikin kayak mata kampak,pokonya di landaikan,tempat mmbran di poting pk bor amplas,sekatnya dibikin tirus kyk mata kapak, simetris, boleh juga di perbesar,0,5mm jgn lupa lubng d pinton disamakan dg lubng yg d blok,lubang bilasnya di landaikan, lubang exhaust nya di majukan 1 - 2mm memdekati bibir blok, 25-24mm kira2 dr bibir blok, head papas 1mm, cdi suzuki RC, koil kharisma, busi ngk platinum,cop busi kitaco, knalpot bobok,jarum kerbunya ganti pake rx-spesial punya, jetting ulang, insya allah bisa lah buat main2 di jalan, hehehehe,klo mau maksimal, ganti rasio ymaha DT, papas magnet 1mm, gear stdr, membran rg atau rx-z,loncat2 deh9 November 2013 01.15

Anonim mengatakan...bang ane pnya mtr rx k 83ad mslh ni am motor ksyngn anesuara mesin'y nglotokpas ane buka head'y trus ane cek seher'y goyang kiri kanan dari ats headtrus oli kluar dri jarum stut koplingkira" ap'y y bangmohon bantuan'y y bang27 November 2013 12.32

Novanda S.T.mengatakan...untuk ol;i yg kluar dr stut ya ganti sil nya hehepiston pkok ga beret gpp bro heheya di servis lg aja biar mantep :D27 November 2013 21.08

Anonim mengatakan...Bos klo bkin bandul kruk as rx k brpa titik ??7 Februari 2014 08.04

Novanda S.T.mengatakan...sampai balance as kruk nya..7 Februari 2014 08.09

Anonim mengatakan...Tarif'y biasa'y brpa y bos ??trus klo d pendemin piston 50 enak g tarikan'y bostpi pke membran RGRkoil yz, cdi standar7 Februari 2014 17.49

Novanda S.T.mengatakan...standar enak kok hehekalau di oversize ya tambah enak lah, wong kapasitas mesin meningkat walau sedikit..yang penting sehat bro, meski standar kenceng kok kalau bener hehe


Top Related