Transcript
Page 1: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

MEMBANGUN MANGROVE CENTER DENGAN KEKUATAN MASYARAKAT

LOKAL

Disajikanoleh: Aziil Anwar

YPMMDSULAWESI BARAT

Page 2: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

SEKILAS TENTANG MANGROVE LEARNING CENTER

Lokasi: Desa Binanga, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene; Provinsi Sulawesi Barat.

Titik kordinat: Latitude: -3.34010, Longitude: 118.84404

Dimulai pada tahun 1990

Target hingga tahun 2015: 1 juta pohon

Penanaman mangrove hingga Desember 2013: 712.500 pohon

Areal yang sudah tertanami secara swadaya 80 ha

Jenis yang digunakan: Rhyzophora Stylosa. Rhyzophora mucronata, Rhyzophora

apiculata,Ceriops tagal, Bruguiera gymnorrhiza dan Avecennia sp.

Persentase tumbuh hingga 20 Desember 2013: 80% (sebelum penyulaman)

Jumlah kepala keluarga yang terlibat: 108 KK, atau sekitar 1450 penerima manfaat

langsung (3 kelompok Tani)

Page 3: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

JENIS-JENIS MANGROVE DI MLC BALUNO1. Rhyzophora apiculata,2. Rhyzophora stylosa3. Rhyzophora mucronata4. Bruguiera gymnorrhiza 5. Avicennia marina6. Avicennia alba7. Ceriops tagal8. Aegiceras corniculatum9. Xylocarpus granatum10. Sonneratia alba11. Phemphis acidula (mangrove associate)12. Scaevola taccada (mangrove associate)13. Pandanus tectorius (mangrove associate)

JENIS YANG ADA DI PEMBIBITAN: 1. Rhyzophora apiculata,2. Rhyzophora stylosa 3. Rhyzophora mucronata 4. Bruguiera gymnorrhiza 5. Avicennia marina6. Avicennia alba7. Ceriops tagal 8. Aegiceras corniculatum

Page 4: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

KENAPA KAMI FOKUS KE MANGROVE

A. Environmental services (Jasa Lingkungan)

5. Fight against climate change (Memperlambat perubahan iklim)

3. Ecosystem necessary for the adaptation to climate change (Ekosistem yang diperlukan untuk adaptasi terhadap perubahan iklim)

7. Water regulation (Pengaturan air)

6. Coastline protection against erosion and natural disasters (Perlindungan terhadap erosi pantai dan bencana alam)

4. Decontamination of soils and water (Dekontaminasi tanah dan air)

2. Habitat for local biodiversity and some endangered species

(Habitat keanekaragaman hayati lokal dan beberapa spesies yang terancam punah)

1. Place of reproduction and breeding, essentially for birds and marine fauna (Tempat reproduksi dan pemuliaan, terutama untuk burung dan fauna laut)

Page 5: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

These environmental goods and services are vital for local populations, usually among the poorest and the most dependent

on the natural ecosystems(Barang-barang dan jasa lingkungan sangat penting bagi

masyarakat lokal, biasanya masyarakat miskin dan yang paling tergantung pada ekosistem alami)

B. Environmental goods

1. Wood for construction and energy, mainly used by local populations (Kayu untuk konstruksi dan energi, terutama digunakan oleh penduduk lokal)

2. Products from fisheries: fishes, crabs and shrimps (Produk dari perikanan: ikan, kepiting dan udang)

3. Food products coming from mangroves flora (Produk makanan yang berasal dari tumbuhan mangrove)

4. Feed for livestock (Pakan ternak)

Page 6: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

BAGAIMANA CARANYA KAMI MENANAM BAKAU DI KARANG MATI

Page 7: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

Mangrove usia 6 bulan

Page 8: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal
Page 9: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

PENJUALAN BIBIT MANGROVE KELOMPOK RIMBAWAN MAJENE

TAHUN 2013 S.D MARET 2014

NO INSTANSI/LEMBAGA JUMLAH BIBIT TOTAL HARGA

1. INHUTANI MAMUJU/2013 110.000 154.000.000,-

2. BLH SULBAR/2013 30.000 42.000.000,-

3. BHLP MAJENE/2013 17.000 23.800.000,-

4. DINAS HUTBUN MAJENE/2013

20.000 28.000.000,-

5. BP-DAS LAMASA SULBAR/2013

100.000 140.000.000,-

6. DINAS HUTBUN MAJENE/2014

120.000 168.000.000,-

TOTAL PENJUALAN 397.000 555.800.000

Produksi bibit sebanyak 500.000 batang/ tahun.

Page 10: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

STRATEGI PELAKSANAAN KEGIATAN Kami percaya bahwa pelestarian sumber daya alam hanya dapat diwujudkan

apabila kesadaran sosial telah dibangun, namun tidak dapat dihindari bahwa kesadaran sosial ini hanya bisa bekerja ketika kesejahteraan sosial tercapai.

Oleh karena itu, di desa kami yang didominasi oleh nelayan dan petani, kami telah mencoba upaya maksimum kami untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anak dan remaja melalui kursus dasar bahasa Inggeris, Kursus Komputer, Kursus Internet dan layanan akses internet gratis.

Dengan cara ini, sejak tahun 2005, banyak dari peserta pelatihan kami akhirnya bisa mendapatkan pekerjaan yang layak dan dapat meningkatkan ekonomi keluarga mereka. Dan sebagai imbalannya, mereka secara sukarela mendukung program lembaga kami pada kegiatan rehabilitasi dan konservasi alam.

Page 11: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

Untuk dapat menggunakan internet, orang perlu memahami bahasa Inggris. Lembaga kami telah memulai pelatihan pelatihan Dasar-dasar bahasa Inggris sejak tahun 2005.

Strategi 1: Kursus Komputer , Internet dan Akses

internet gratis untuk umum

Page 12: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

Kelompok kami memberikan jasa pelatihan computer dan Internet secara gratis untuk semua orang. Namun, didedikasikan terutama untuk anak dan remaja dari keluarga petani dan nelayan.

Mayoritas dari mereka adalah keluarga petani dan nelayan yang berpendapatan rendah, yang membuat mereka tidak dapat mengakses internet.

Strategi 2: Kursus Dasar-dasar Bahasa Inggeris

Page 13: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

Strategi 3: Membangun Perpustakaan

‘Sahabat Bakau”

Page 14: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

STAKEHOLDER UTAMA

Masyarakat pedesaan adalah orang yang sangat berterima kasih. Jika kita membantu memberikan pendidikan dan keterampilan untuk anak-anak mereka, mereka akan bersedia untuk membantu program-program kelompok kami, terutama program-program rehabilitasi dan konservasi.

Bersama dengan masyarakat

dan anak-anak mereka, kami telah menanam 80 ha mangrove secara mandiri.

Page 15: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

SEBAHAGIAN MIMPI KAMI MULAI TERWUJUD

Pusat Pembelajaran Mangrove

Page 16: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

WISATA LINGKUNGAN

Page 17: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

PENDIDIKAN KRITIS LINGKUNGAN

Page 18: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

PENGHARGAAN-PENGHARGAAN

PEMUDA PELOPOR NASIONAL 1993

KALPATARU 2003SATYALANCANA PEMBANGUNAN

LINGKUNGAN 2013

PELITA NUSANTARA PADA INDONESIA MDGS AWARD 2014

Page 19: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

TAKKAN BERHENTI KETIKA LELAH HANYA BERHENTI

KETIKA BERHASIL

Email: [email protected]: http://ypmmd.blogspot.com

Skype ID: AziilanwarFacebook: Aziil AnwarTwitter: @aziilanwar

Page 20: Membangun Mangrove Learning Center dengan kekuatan masyarakat lokal

TERIMA KASIH

SALAM DARI MAJENE

SULAWESI BARAT


Top Related