Download - Makalah SPMKK
-
8/19/2019 Makalah SPMKK
1/12
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, yang berdasarkan pada
profesionalisme, IPTEK, aspek legal dan berlandaskan etika untuk mendukung sitem
pelayanan kesehatan secara komprehensif, Departemen Kesehatan Indonesia mengeluarkan
kebijakan tentang Sistem Pengembangan anajemen Kinerja Klinik !SPKK"# Sistem
pengembangan manajemen kinerja klinis !SPKK" adalah suatu icro system dari macro
system organisasi pelayanan kesehatan dan proses manajerial untuk meningkatkan
kemampuan klinis pera$at dan bidan di rumah sakit dan puskesmas#Sistem Pengembangan anajemen Kinerja Klinik !SPKK" ini telah diperkenalkan
di beberapa kabupaten di Indonesia karena telah mendapat dukungan pimpinan institusi
maka SPKK di terapkan# %leh sebab itu, SPKK perlu dipertahankan dan di
kembangkan ke seluruh unit pelayanan kesehatan terutama dalam bidang kepera$atan#
aka dari itu, dalam makalah ini kami akan menjelaskan dan menguraikan tentang
kebijakan SPKK, agar kita dapat menjadi pera$at yang profesional#
B. Rumusan Masalah
'agaimana sejarah Sistem Pengembangan anajemen Kinerja Klinik !SPKK"
pera$at pada mulanya ()# *pa tujuan upaya diadakannya pengembangan Sistem Pengembangan anajemen
Kinerja Klinik !SPKK" pera$at (
+# *pa prinsip dari pengembangan Sistem Pengembangan anajemen Kinerja Klinik
!SPKK" pera$at (
# *pa strategi yang dilakukan untuk menerapkan Sistem Pengembangan anajemen
Kinerja Klinik !SPKK" pera$at (
-# *pa komponen dasar dari Sistem Pengembangan anajemen Kinerja Klinik
!SPKK" pera$at (
C. Tujuan
-
8/19/2019 Makalah SPMKK
2/12
engetahui sejarah dari Sistem Pengembangan anajemen Kinerja Klinik !SPKK"
pera$at#)# engetahui tujuan dari upaya Sistem Pengembangan anajemen Kinerja Klinik
!SPKK" pera$at#
+# engetahui prinsip pengembangan dari Sistem Pengembangan anajemen KinerjaKlinik !SPKK" pera$at
# engetahui strategi dari penerapan Sistem Pengembangan anajemen Kinerja Klinik
!SPKK" pera$at#
-# engetahui komponen dasar Sistem Pengembangan anajemen Kinerja Klinik
!SPKK" pera$at#
D. Manfaat
*gar kita mengetahui tentang Sistem Pengembangan Kinerja Klinik !SPKK"
pera$at#
)# Supaya kita dapat menjadi pera$at yang professional#
-
8/19/2019 Makalah SPMKK
3/12
BAB II
ISI
A. Sejarah Sstem Pengem!angan Manajemen "nerja "lnk #SPM""$ Pera%at
SPKK adalah upaya peningkatan kemampuan manajerial dan kinerja pera$at dalam
memberikan pelayanan kepera$atan disarana atau institusi pelayanan kesehatan untuk
mencapai pelayanan kesehatan yang bermutu !Depkes, )../"# Pada bulan %ktober )... 0
aret )..&, Tim Konsultan 12% bekerja sama dengan Kelompok Kerja Pera$at Tingkat
3asional Depkes, mengembangkan satu model 4 Sistim Pengembangan anajemen Kinerja
Klinik !SPKK" guna meningkatkan kemampuan manajerial dan kinerja pera$at dalam
memberikan pelayanan kepera$atan pada tatanan rumah sakit dan puskesmas# Penelitian
yang dilakukan pada tahun )... oleh 12% dan Kepera$atan Depkes di Pro5insi Kaltim,Sumut, Sulut, 6abar dan DKI menunjukan gambaran sebagai berikut 7
a# 8.,9 : pera$at selama + tahun terakhir tidak pernah mengikuti pelatihan# b# +9,; : pera$at masih melakukan tugas0tugas kebersihan# <
c# 8, : pera$at tidak memiliki uraian tugas secara tertulis#
d# 'elum dikembangkan monitoring dan e5aluasi Kinerja Klinis bagi pera$at secara
khusus !Depkes, )../"#
B. Tujuan U&a'a Pengem!angan Sstem Pengem!angan Manajemen "nerja "lnk
#SPM""$ Pera%at 6angka pendek
a#*gar supaya tenaga kepera$atan dapat membuat standar dan diskripsi pekerjaan
sesuai dengan tupoksinya# b# empunyai kemampuan manajerial dalam mengelola kegiatan kepera$atan#
c#empunyai hubungan sistem monitoring indikator kinerja#
d# Senantiasa mengembangkan proses pembelajaran penyelesaian kasus secara
berkesinambungan melalui =DK (Refleksi Diskusi Kasus"#
)# 6angka panjangeningkatkan profesionalisme pera$at, karena bagaimanapun tuntutan akan
profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaannya akan menjadi syarat dalam
me$ujudkan bentuk akuntabilitas publik#
-
8/19/2019 Makalah SPMKK
4/12
C. Prns& Pengem!angan Pengem!angan Sstem Pengem!angan Manajemen "nerja
"lnk #SPM""$ Pera%at
Komitmen
Komitmen dapat diartikan sebagai janji atau tanggungja$ab# 2al ini dapat diartikan bah$a setiap orang>pihak>institusi yang berkomitmen terhadap SPKK berjanji untuk
melaksanakan SPKK# *danya komitmen ini sangat diperlukan mulai dari tingkat
pimpinan>pengambilan keputusan dipemerintahan sampai kele5el yang paling ba$ah#
Komitmen merupakan suatu komponen yang dapat menjamin kesinambungan kegiatan#
)# KualitasPelaksanaan SPKK diarahkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia
!SD" kepera$atan meliputi kinerja dan hasil pelayananya# Peningkatan kinerja pera$at
akan mempengaruhi kualitas pelayanan kesehatan menjadi lebih baik sehingga akanmeningkatkan citra pelayanan kepera$atan disarana pelayanan kesehatan#
+# Kerja timSPKK baru difokuskan kepada pera$at tetapi mendorong adanya kerjasama kelompok
!team $ork" antar tenaga kesehatan, karena kerjasama tim merupakan salahsatu penentu
keberhasilan pelayanan kesehatan#
# Pembelajaran berkelanjutan
Penerapan SPKK memberikan kondisi terjadinya pembelajaran yang memungkinkan
setiap indi5idu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya sehingga dapat
mengikuti perkembangan IPTEK#-# Efektif dan efisien
Dengan menerapkan SPKK pera$at dapat bekerja secara efektif dan efisien karena
mereka bekerja sesuai dengan standar dan uraian tugas serta diikuti dengan monitoring
dan e5aluasi yang dapat meminimalkan kesalahan0kesalahan dalam pekerjaan# *danya
kejelasan tugas memungkinkan setiap orang bekerja pada area yang telah ditetapkan#
D. Strateg Penera&an Sstem Pengem!angan Manajemen "nerja "lnk #SPM""$
Pera%at embangun komitmen
embangun komitmen dengan semua pihak yang terkait>stakeholder dengan
pengembangan SPKK untuk itu perlu adanya sosialisasi dan koordinasi#
)# elibatkan stakeholder
Dengan komitmen, keterlibatan stakeholder dapat memberikan dukungan moril dan
material dalam penerapan SPKK#
-
8/19/2019 Makalah SPMKK
5/12
+# engelola sumber daya
Pengelolaan SD, sumber dana, dan fasilitas dapat ditingkatkan untuk mengoptimalkan
keberhasilan SPKK pera$at#
# Profesionalisme
Pengelolaan SPKK secara profesional dengan perencanaan yang matang serta
diimplementasikan secara sungguh0sungguh berdasarkan pada pedoman SPKK, standar
profesi, S%P kepera$atan, serta pedoman pelayanan kesehatan lainnya#
-# DesentralisasiDalam rangka otonomi daerah SPKK dapat dikembangkan sesuai kondisi masing0
masing daerah dengan tetap berpedoman pada pedoman yang telah ditetapkan#
E. "(m&(nen Dasar Sstem Pengem!angan Manajemen "nerja "lnk #SPM""$
Pera%at
Dalam rangka me$ujudkan terciptanya pelayanan profesional kepera$atan perlu
disediakan pedoman pelaksanaan SPKK yang mengacu pada lima komponen SPKK
yaitu 7 Standar, Uraian tugas, Indikator kinerja, =efleksi Diskusi Kasus !=DK", onitoring
dan E5aluasi# Standar
Komponen utama yang menjadi kunci dalam SPKK adalah standar, yang meliputi
standar profesi, Standar %perasioanal Prosedur !S%P", dan pedoman0pedoman yang
digunakan oleh pera$at disarana pelayanan kesehatan# Standar kepera$atan bermanfaat
sebagai acuan dan dasar bagi pera$at dalam melaksanakan pelayanan kesehatan yang
bermutu# Standar juga dapat meningkatkan efekti5itas dan efisiensi pekerjaan, dapat
meningkatkan moti5asi dan pendayagunaan staf, dapat digunakan untuk mengukur mutu
pelayanan serta melindungi masyarakat atau klien dari pelayanan yang tidak
bermutu#Standar adalah suatu pedoman atau model yang disusun dan disepakati bersama
serta dapat diterima pada suatu tingkat praktik untuk mencapai tujuan yang ditetapkan
!=eyers, &9;+"# Standar yang ditetapkan harus memenuhi kreteria yaitu 7 spesifik
(specific), terukur (measurable), tepat (appropriate), andal (reliable), tepat $aktu
(timely).!Donabedian, &9;)"
a# Ketentuan standar
&" 2arus ditulis dan dapat diterima untuk dilaksanakan oleh para pelaksana#)" engandung komponen struktur, proses, hasil#
+" Standar dibuat berorientasi pada pelanggan, staf dan sitem dalam organisasi#
" Standar harus disyahkan atau disetujui oleh yang ber$enang# b# Komponen standard
-
8/19/2019 Makalah SPMKK
6/12
&" Standar struktur atau standar input menjelaskan praturan, kebijakan tatanan
dalam organisasi, meliputi filosofi dan obyektif organisasi dan administrasi,
kebijakan dan peraturan, staffing dan pembinaan, deskripsi pekerjaan, fasilitas
dan peralatan#
)" Standar proses adalah kegiatan dan interaksi antara pemberi dan penerima
asuhan yang berfokus pada kinerja petugas secara profesional dalam tatanan
klinis meliputi fungsi, tanggungja$ab, dan akontabilitas, manajemen kinerja
klinis, monitoring dan e5aluasi kinerja klinis#
+" Standar hasil adalah hasil asuhan dalam kaitannya dengan status pasien# Standar
ini berfokus pada asuhan pasien yang prima meliputi kepuasan pasien, keamanan
pasien, kenyamanan pasien#
c# anfaat standar
&" enetapkan norma dan memberikan kesempatan anggota masyarakat dan perorangan mengetahui bagaimana tingkat pelayanan yang
diharapkan>diinginkan karena standar tertulis sehingga dapat
dipublikasikan>diketahui secara luas#
)" enunjukkan ketersediaan yang berkualitas dan berlaku sebagai tolok ukur
untuk memonitor kualitas kinerja#
+" 'erfokus pada inti dan tugas penting yang harus ditunjukkan pada situasi aktual
dan sesuai dengan kondisi lokal#
" eningkatkan efisiensi dan mengarahkan pada pemanfaatan sumber daya
dengan lebih baik#-" eningkatkan pemanfaatan staf dan moti5asi staf#
/" Dapat digunakan untuk menilai aspek praktis baik pada keadaan dasar maupun
post basic pelatihan dan pendidikan#
)# Uraian tugasUraian tugas adalah seperangkat fungsi, tugas, dan tanggungja$ab yang dijabarkan dalam
suatu pekerjaan yang dapat menunjukan jenis dan spesifikasi pekerjaan, sehingga dapat
menunjukan perbedaan antara pekerjaan yang satu dengan yang lainnya# Uraian tugas
merupakan dasar utama untuk memahami dengan tepat tugas dan tanggugja$ab serta
akuntabilitas setiap pera$at dalam melaksanakan peran dan fungsinya#a# Dalam lingkup kepera$atan uraian tugas meliputi 7
&" Posisi structural
-
8/19/2019 Makalah SPMKK
7/12
Ketentuan dari posisi struktural ditetapkan oleh pemerintah ditentukan oleh
adanya jabatan sesuai dengan sistem yang ditentukan oleh organisasi, dibuktikan
dengan adanya Surat Keputusan !SK"# Posisi struktural ini ditentukan oleh
masing0masing organisasi misal 7 kepala bangsal, koordinator puskesmas,
penanggungja$ab puskesmas pembantu, ketua PP3I dan lain0lain yang
dikukuhkan dengan terbitnya SK pengangkatan#
)" Posisi klinisPosisi klinis berhubungan dengan kompetensi, tanggungja$ab dan ke$enangan
yang sangat berhubungan pula dengan tingkat pendidikan# isalnya 7 jabatan
fungsional pada jenjang pera$at pelaksana, pera$at penyelia SPK, D&, D), D+,
D, S& atau tingkat profesi yang memiliki batas ke$enangan masing0masing#
b# Enam langkah untuk mengembangkan uraian tugas yaitu 7
&" Identifikasi pekerjaan#)" *nalisa pekerjaan#
+" *nalisa kegiatan setiap pekerjaan#" E5aluasi fungsi melalui analisis kinerja dengan menggunakan penilaian kinerja#
-" *nalisis indikator kinerja untuk setiap kompetensi#
/" etode penilaian kinerja#c# Tujuh kriteria yang harus dipertimbangkan dalam uraian tugas sebagai berikut 7
&" Diskripsi pekerjaan harus terkini dan akurat untuk persyaratan fungsi dan tugas
yang diperlukan#)" Posisi > jabatan klinis harus jelas berdasarkan ketentuan dan jenjang karir yang
ditetapkan oleh organisasi#
+" Diskripsi pekerjaan menunjukan jenis dan spesifikasi pekerjaan, bagaimana dan
untuk apa pekerjaan tersebut berbeda satu dengan yang lainnya#
" Diskripsi pekerjaan harus lengkap dan tidak mendetail, sehingga dapat
mengembangkan fungsi dan tugas lebih luas#
-" *danya rancangan standar yang digunakan pada semua pekerjaan bagi masing0
masing kategori#/" Diskripsi pekerjaan harus realistis untuk aspek teknis dan sumber daya manusia
yang memungkinkan#
8" Diskripsi pekerjaan harus selalu dire5isi sesuai dengan kondisi terkini#
+# Indikator kinerjaIndikator kinerja pera$at adalah 5ariabel untuk mengukur prestasi suatu pelaksanaan
kegiatan dalam $aktu tertentu# Indikator yang berfokus pada hasil asuhan kepera$atan
kepada pasien dan proses pelayanannya# Indikator klinis adalah ukuran kuantitas sebagai
-
8/19/2019 Makalah SPMKK
8/12
pedoman untuk mengukur dan menge5aluasi kualitas asuhan pasien yang berdampak
terhadap pelayanan#a# Tujuan 7
&" eningkatkan prestasi kerja staf sehingga mendorong peningkatan kinerja staf#
)" erangsang minat dalam pengembangan pribadi dengan meningkatkan hasil
kerja melalui prestasi pribadi#
+" emberikan kesempatan kepada staf untuk menyampaikan perasaannya tentang
pekerjaan, sehingga terbuka jalur komunikasi dua arah antara pimpinan dan staf#
Karakteristik Indikator 7
Sahih (valid) artinya indikator benar0benar dapat dipakai untuk mengukur aspek0aspek yang akan
dinilai#
)#Dapat dipercaya !reliable" artinya mampu menunjukkan hasil yang sama pada saat yang
berulangkali, untuk $aktu sekarang maupun yang akan datang#+#Peka (sensitive" artinya cukup peka untuk mengukur sehingga memberikan hasil yang sesuai#
#Spesifik ! specific) artinya memberikan gambaran perubahan ukuran yang jelas dan tidak tumpang
tindih#
-#'erhubungan !relevan) artinya sesuai dengan aspek kegiatan yang akan diukur dan kritikal#
?ontoh 7 pada unit bedah indikator yang di buat berhubungan dengan pre operasi dan post
operasi#
c# Klasifikasi indicator 7
Indikator input 7 merujuk pada sumber0sumber yang diperlukan untuk melaksanakan akti5itas
misalnya personil, alat, informasi, dana , peraturan#)# Indikator proses 7 memonitor tugas atau kegiatan yang dilaksanakan#
+# Indikator out put 7 mengukur hasil meliputi cakupan, pengetahuan, sikap dan perubahan
perilaku yang dihasilkan oleh tindakan yang dilakukan# Indikator ini juga disebut indikator
effect#
# Indikator out come 7 dipergunakan untuk menilai perubahan atau dampak !impact) suatu
program, perkembangan jangka panjang termasuk perubahan status kasehatan
masyarakat>penduduk#
). Refleks Dskus "asus #RD"$
=DK adalah suatu metode merefleksikan pengalaman klinis pera$at dalam menerapkan
standar dan uraian tugas# Pengalaman klinis yang direfleksikan merupakan pengalaman aktual
dan menarik baik hal0hal yang merupakan keberhasilan maupun kegagalan dalam memberikan
-
8/19/2019 Makalah SPMKK
9/12
pelayanan kepera$atan termasuk untuk menemukan masalah dan menetapkan upaya
penyelesaiannya# isal dengan adanya rencana untuk menyusun S%P baru#
a# Tujuan =DK
Untuk mengembangkan profesionalisme#
)# eningkatkan aktualisasi diri#+# eningkatkan moti5asi untuk belajar#
# eningkatkan pemahaman terhadap standar#
-# emacu untuk bekerja sesuai standar#
b# Persyaratan Pelaksanaan =DK
Sistem yang didukung oleh manajer lini pertama !super5isor" dan didukung oleh atasan
langsung yang mendorong serta me$ajibkan anggotanya untuk melaksanakan =DK secara rutin,
terencana dan terjadual dengan baik# Diatur dalam SK dan Prosedur Tetap Pelaksanaan =DK#)# erupakan satu kelompok profesi
+# Kasus>issu yang menarik diambil dari pengalaman kinerja klinik # Ditunjuk satu orang sebagai penyaji kasus, satu orang sebagai fasilitator dan beberapa orang
sebagai peserta diskusi, posisi fasilitator, penyaji dan peserta lain dalam diskusi setara>sejajar#
-# Persyaratan administratif 7 jadual, laporan kasus, lembar daftar hadir, lembar notulen#
/# Kasus yang disajikan oleh penyaji merupakan pengalaman kinerja klinis yang menarik dan
memberikan moti5asi pada peningkatan kinerja#
8# 1aktu pelaksanaan tidak terlalu lama 7 singkat, padat dan terorganisir dengan baik @ & jam#
;# Posisi duduk sebaiknya melingkar dan saling berhadapan sehingga bisa berkomunikasi secara
bebas#
9# Tidak boleh ada interupsi saat penyajian kasus, klarifikasi kasus disampaikan secara
bergantian#&.# Tidak diperkenankan ada dominasi dan memberikan kritik yang dapat memojokan peserta
lainnya#& emba$a catatan diperbolehkan, namun perhatian tidak boleh tertumpu pada catatan,
sehingga dapat mengurangi perhatian dalam diskusi#
*. M(nt(rng +an E,aluas
Kegiatan monitoring meliputi pengumpulan data dan analisis terhadap indikator kinerja yang
telah disepakati yang dilaksanakan secara periodik untuk memperoleh informasi sejauhmana
kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan rencana# onitoring bermanfaat untuk
mengidentifikasi adanya penyimpangan dan mempercepat pencapaian target# 2asil monitoring
-
8/19/2019 Makalah SPMKK
10/12
yang dilaksanakan diinformasikan kepada staf dan dilaporkan kepada pimpinan sebagai bahan
pertimbangan dalam pengambilan keputusan dan tindaklanjut#
a# Tujuan monitoring dan e5aluasi
emperoleh informasi tentang kegiatan apakah telah dilaksanakan sesuai dengan rencana
dan memberikan umpan balik#
)# empertanggung ja$abkan tugas>kegiatan yang telah dilakukan#+# Sebagai bahan untuk mengambil keputusan dan tindaklanjut dalam pengembangan
program#
# enentukan kompetensi pekerja dan meningkatkan kinerja dengan menilai dan mendorong
hubungan yang baik diantara pega$ai#
-# enghargai pengembangan staf dan memoti5asi kearah pencapaian kualitas yang tinggi#
/# enggiatkan konseling dan bimbingan dari manajer#
8# emilih pega$ai yang berkualitas untuk pertimbangan jenjang karir#;# engidentifikasi ketidakpuasan terhadap sistem#
b# anfaat monitoring dan e5aluasi
engidentifiaksi masalah kepera$atan
)# engambil langkah korektif untuk perbaikan secepatnya+# engukur pencapaian sasaran>target#
# engkaji kecenderungan status kesehatan pasien yang mendapat pelayanan#
c# Prinsip0prinsip monitoring dan e5aluasi Aibatkan staf dalam perencanaan dan implementasi, diskusikan dengan staf untuk memberikan
kesempatan mengerti konsep, ide0ide dan keuntungan sehingga e5aluasi menjadi berguna#)# 'entuk tim mone5 yang bertanggung ja$ab dalam pelaksanaan mone5#
+# Pastikan ada kesepakatan pelaksanaan e5aluasi#
# Siapkan sumber0sumber pengambilan data dan analisa, jika memungkinkan melibatkan
pendapat ahli#
-# endorong e5aluator untuk melaporkan kemajuan#
/# Dokumentasikan seluruh proses mone5, jika ditemukan ketidaksesuaian dengan standar
berikan peluang untuk langkah0langkah perbaikan#
8# 2asil temuan bukan kesalahan tetapi merupakan a$al proses perubahan ke arah perbaikan#
BAB III
PENUTUP
A. "esm&ulan
-
8/19/2019 Makalah SPMKK
11/12
Untuk menjadi pera$at yang professional yang berlandaskan mutu standar maka di
butuhkan sebuah monitoring kinerja dalam melakukan asuhan kepera$atan# SPKK adalah
upaya peningkatan kemampuan manajerial dan kinerja pera$at dalam memberikan pelayanan
kepera$atan disarana atau institusi pelayanan kesehatan untuk mencapai pelayanan kesehatan
yang bermutu !Depkes, )../"# 6ika pengetahuan dan keterampilan pera$at meningkat,
kepatuhan penggunaan standard dalam melakukan tindakan kepera$atan juga meningkat, maka
diharapakan mutu asuhan kepera$atan juga meningkat sehingga membuat klien merasa puas
terhadapa pelayanan yang di berikan oleh pera$at# *da lima komponen penting dalam SPKK
yaitu standar operasioanal prosedur, uraian tugas, refleksi diskusi kasus, indicator kinerja serta
sistem monitoring dan e5aluasi#
B. Saran
Saran dari kelompok kami adalah jika ingin menjadi pera$at professional yang bermutu
standar kita harus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kita sebagai pera$at supaya
meningkatkan asuhan kepera$atan yang kita berikan pada klien, sehngga klien merasa puas
dengan asuhan yang kita berikan#
DA-TAR PUSTA"A
3alahudin, uhlisin#).&)# BSistem Pengembangan anajemn Kinerja Klinik !SPKK"B#
Dalam http7>> dosen ngeblog# blogspot# com>).&)>.+ >sistem0pengembangan0manajemn0
kinerja#html# Diakses tanggal & ei
http7>>$$$#slideshare#net>pjjCkemenkes>sistem0pembinaan0manajemen0kinerja0klinis0
pera$at#).&-#BSistem Pembinaan anajemen Kinerja Klinis Pera$atB# Diakses tanggal & ei
1. Donabedian, A. (1982) Explorations in Quality Assessment and Monitoring. Volume II :
The Criteria and Standars of Quality , Michigan: Health Administration Press.
2. Departemen esehatan !". (199#) Instrumen Evaluasi enerapan Standar Asuhan
!epera"atan #i $umah Sa%it . Dire$torat %endral Pela&anan Medi$, Dire$torat !' dan
Pendidi$an, %a$arta.
-
8/19/2019 Makalah SPMKK
12/12
. Departemen esehatan !"., *H+., PMP-M. (2) Implementasi Sistem
engem&angan Mana'emen !iner'a !lini% (ntu% era"at #an )idan #i $umah Sa%it
#an us%esmas. ni/ersitas -ad0ah Mada, og&a$arta.
. Departemen esehatan !". (23) Modul engem&angan Mana'emen !iner'a !lini%
*M!!+ era"at , )idan. Departemen esehatan !", %a$arta.4. Dinas esehatan ab5paten 'leman, (28) Modul Materi !omponen #asar
SM!!- Dinas esehatan ab5paten 'leman, og&a$arta.