8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

1/20

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Setiap hewan mempunyai kemampuan hidup yang bervariasi antara makhluk 

yang satu dengan yang lainnya. Salah satu contoh adalah regenerasi dari organ.

Regenerasi organ dapat diartikan sebagai kemampuan tubuh suatu organisme untuk 

menggantikan bagian tubuh yang rusak baik yang disengaja ataupun yang tidak 

disengaja (karena kecelakaan) dengan bagian tubuh yang baru dengan bentuk yang

sama persis dengan sebelumnya. Hewan-hewan yang termasuk dalam sub phylum

vertebrata mempunyai daya regenerasi yang lebih randah dibandingkan dengan daya

regenerasi pada hewan-hewan yang termasuk dalam avertebrata (regenerasi tertinggi

terjadi pada Urodela).

emampuan regenerasi masing-masing organisme tidak sama! artinya ada

organisme yang mempunyai kemampuan regenerasi yang tinggi dan ada organisme

lain hanya memiliki kemampuan regenerai terbatas. "roses regenerasi dimulai

dengan pembentukan tudung ektodermal apikal. "roses penyembuhan luka juga

termasuk dalam regenerasi. Selain hewan! tumbuhan juga mampu beregenerasi

dengan sangat baik. #aya regenerasi tidak sama pada bagian organisme. Hubungan

linier antara kedudukan sistematik hewan dengan daya regenerasinya belum

terungkap secara jelas. "ada reptile memiliki daya regenerasi yang rendah! biasanya

terbatas pada bagian ekor yang lepas! dipotong! ataupun rusak. "roses regenerasi

yang e$ekti$ adalah pada masa embrio hingga masa bayi! setelah dewasa kemampuan

regenerasi ini terbatas pada sel atau jaringan tertentu saja.

1

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

2/20

1.2 Rumusan Masalah

%erdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah dalam makalah ini

adalah sebagai berikut&

'..' pakah yang dimaksud dengan daya regenerasi*

'.. %agaimanakah proses regenerasi pada $ilum vertebrata dan invertebrata*

1.3 Tujuan

'.+.' Untuk mengetahui pengertian dari daya regenerasi.

'.+. Untuk mengetahui daya regenerasi pada $ilum vertebrata dan invertebrata.

BAB II

2

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

3/20

TINAUAN PU!TA"A

Suatu organisme khususnya hewan memiliki kemampuan untuk memperbaiki

struktur atau jaringan yang mengalami kerusakan akibat kecelakaan yang disengaja!

karena kondisi natural atau kerusakan yang disengaja oleh manusia untuk keperluan

 penelitian dan eksperimen. Hilangnya bagian tubuh yang terjadi ini terjadi setiap saat

dapat muncul kembali! dan dalam kasus ini proses memperbaiki diiri tersebut disebut

sebagai regenerasi (%alinsky! ',+).

Regenerasi yaitu memperbaiki bagian tubuh yang rusak atau lepas agar 

kembali seperti semula. "roses regenerasi terjadi ketika darah mengalir menutupi

 permukaan luka di bawah scab. Sel epitel tersebut bergerak secara amoeboid.

"embentukan blastema kuncup regenerasi pada permukaan bekas luka dan proli$erasi

sel-sel dide$erensiasi secara mitosis. "roli$ersai itu terjadi bersamaan dengan

dide$erensiasi dan memuncak pada waktu blastema berukuran maksimal dan

setelahnya tidak dapat membesar lagi. Redi$erensiasi sel-sel dide$erensiasi

 bersamaan dengan berhentinya proli$erasi sel-sel blastema (atim! ',,/ ).

Setiap larva dan hewan dewasa mempunyai kemampuan untuk 

menumbuhkan kembali bagian tubuh mereka yang secara kebetulan hilang atau rusak 

terpisah. emampuan menumbuhkan kembali bagian tubuh yang hilang ini disebut

regenerasi. emampuan setiap hewan dalam melakukan regenerasi berbeda-beda.

Hewan avertebrata mempunyai kemampuan regenerasi yang lebih tinggi daripada

hewan vertebrata (0ajumdar! ',1).

3

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

4/20

2rganisme yang memiliki daya regenerasi tinggi adalah hewan-hewan

vertebrata seperti coelenterate! platyhelmintes! annelida! crustacea! dan urodella.

%eberapa dari organisme kelompok tersebut bahkan dapat membentuk kembali

individu baru dari bagian-bagian badan tubuh asli yang terpotong. 3ahap dari

 perkembangan yang menarik perhatian adalah pergantian dari tubuh yang hilang.

3ersusun dari regenerasi jumlah struktur baru organisme tersebut (4ilis! ',+).

Regenerasi yang terjadi pada hewan dapat dilakukan dengan tiga cara.

"ertama regenerasi epimor$osis! yang mana pada regenerasi ini melibatkan

dedi$erensiasi struktur dewasa untuk membentuk masa sel yang belum terdi$erensiasi

yang kemudian direspesi$ikasi. Regenerasi ini khas pada membran! contohnya

regenerasi pada kaki kecoa. 3ipe regenerasi yang kedua adalah regenerasi

mor$olaksis yang terjadi lewat pemulihan kembali jaringan yang masih ada (tersisa)!

yang tidak disertai dengan pembelahan sel. 5ontohnya adalah hydra. Regenerasi

yang ketiga yaitu regenerasi intermediet! yang diduga sebagai regenerasi

kompensatori. Regenerasi ini sel-selnya membelah! tetapi mempertahankan $ungsi

yang telah terdi$erensiasi. 0ereka memproduksi sel-sel serupa pada dirinya sendiri

dan tidak membentuk masa jaringan yang belum terdi$erensiasi. 3ipe regenerasi

kompensatori ini khas pada hati manusia (Soeminto! //6).

Hasil dari regenersi ekor yang dipotong adalah ekor baru yang tidak 

mengandung notochorda dan vertebrae yang baru hanya terdiri dari ruas-ruas tulang

rawan. Ruas-ruas itu hanya meliputi batang syara$ (medulla spinalis). 7umlah

vertebrae itu pun tidak sebanyak semula. Sel dide$erensiasi biasa pluripoten yaitu

dapat menumbuhkan jaringan yang bukan dari jaringan itu berasal! dilakukan

4

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

5/20

eksperimen amputasi lensa salamander. 8ensa baru terbentuk dengan proses yang

disebut regenerasi wol$ian artinya lensa baru terbentuk dari sel-sel pinggir dorsal iris

yang berasal dari mesoderm (4allace! ',').

"roses regenerasi dalam banyak hal mirip dengan proses perkembangan

embrio. "embelahan yang cepat! dari sel-sel yang belum khusus timbullah organisasi

yang kompleks dari sel-sel khusus. "roses ini melibatkan mor$ogenesis dan

di$erensiasi seperti perkembangan embrio! akan tetapi paling tidak ada satu cara

 proses regenerasi yang berbeda dari proses perkembangan embrio (imball! ',,).

emampuan regenerasi dari hewan-hewan yang berbeda dapat dibedakan! hal

ini tampak dengan adanya beberapa hubungan antara kompleksitas dengan

kemampuan untuk regenerasi. #aya regenerasi Spons hampir sempurna. Regenerasi

 pada manusia hanya terbatas pada perbaikan organ dan jaringan tertentu (altro$$!

',,9).

5

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

6/20

BAB II

PEMBAHA!AN

3.1 Pengert#an Da$a Regeneras#

Regenerasi ialah memperbaiki bagian tubuh yang rusak atau lepas kembali

seperti semula. erusakan itu bervariasi. da yang ringan seperti luka dan memar!

ada yang sedang yang menyebabkan ujung sebagian tubuh terbuang dan ada yang

 berat yang menyebabkan suatu bagian besar tubuh terbuang. #aya regenerasi tak 

sama pada berbagai organism. da yang tinggi dan ada yang rendah sekali dayanya.

3ak jelas hubungan linier antara kedudukan sistematik hewan dengan daya

regenerasi. ang terkenal tinggi dayanya adalah 5oelenterata! "latyhelminthes!

nnelida! 5rustacea! dan Urodela. ves dan 0ammalia paling rendah dayanya!

 biasanya terbatas kepada penyembuhan luka! bagian tubuh yang terlepas tak dapat

ditumbuhkan kembali.

3.2 T#%e&T#%e Regeneras#

3.2.1 T#%e E%#m'r('s#s

"ada regenerasi ini melibatkan kontruksi bagian yang hilang melalui

 proli$erasi dan di$erensiasi jaringan baru dari permukaan luka! contohnya regenerasi

membran

3.2.2 T#%e M'r('laks#s

Regenerasi mor$olaksis yang terjadi lewat pemulihan kembali jaringan yang

masih ada (tersisa)! yang tidak disertai dengan perbanyakan sel! contohnya adalah

hydra.

6

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

7/20

3.2.3 T#%e Interme)#et

Regenerasi intermediet! yang diduga sebagai regenerasi kompensatori.

Regenerasi ini sel-selnya membelah! tetapi mempertahankan $ungsi yang telah

terdi$erensiasi. 0ereka memproduksi sel-sel serupa pada dirinya sendiri dan tidak 

membentuk masa jaringan yang belum terdi$erensiasi. 3ipe regenerasi kompensatori

ini khas pada hati manusia.

3.3 Regeneras# %a)a In*erte+rata

3.3.1 Regeneras# %a)a ,'elenterata )an Plat$helm#nthes

"ada $ilum 5oelenterata contohnya adalah  Hydra.  Hydra  dapat dipotong-

 potong sampai kecil sekali dan ':// bagian dari tubuhnya yang asli dapat

 beregenerasi jadi individu baru yang utuh. "ada Hydroid polyp! ada proses regenerasi

yang terus-menerus! disebut ;regenerasi $isiologis

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

8/20

 

= -am+ar 1.1 Regeneras# %a)a  Hydra

  -am+ar 1.2 Regeneras# %a)a  Planaria

3.3.2 Regeneras# %a)a Annel#)a )an Arthr'%')a

"ada nnelida daya regenerasinya terbatas. 7ika tubuh dipotong-potong!

setiap potongan dapat tumbuh menjadi individu baru yang utuh! tapi segmennya

tidak selengkap semula. lat genitalia tak ikut beregenerasi. Hirudinea (pacet dan

lintah) tidak beregenerasi.

8

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

9/20

 

-am+ar 1.3 Regeneras# %a)a a#ng tanah

"ada rthropoda terbatas pada anggota. 5rustacea tergolong yang tinggi

dayanya di dalam phylum ini! baik tingkat larva maupun dewasa. "ada >nsecta

terbatas pada waktu larva saja. 0elepaskan sendiri ruas-ruas kaki biasa pada

 beberapa laba-laba dan kepiting! untuk melepaskan diri dari tangkapan musuh.

0elepaskan bagian tubuh secara natural ini untuk diregenerasi lagi menjadi bagian

anggota yang semula.

3.3.3 Regeneras# %a)a Eh#n')ermata

?chinodermata memiliki daya regenerasi yang tinggi. 5ontoh! bintang laut

yang telah dicincang lalu dilemparkan lagi ke laut! maka tiap cincangan kecil dapat

lagi tumbuh jadi individu baru. Sedangkan pada Holothuroidea (teripang)! sesekali

dilepaskan sendiri alat-alat dalam tubuhnya melewati anus! seperti alat pernapasan

dan saluran pencernaan yang kemudian dapat digantikan dengan yang baru.

9

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

10/20

 

-am+ar 1./ Regeneras# %a)a B#ntang Laut

3./ Regeneras# %a)a 0erte+rata

3./.1 Regeneras# %a)a Mamal#a

"ada 0ammalia! termasuk manusia daya regenerasinya sangat rendah hanya

terbatas pada tara$ histologist! tidak sampai anatomis. 7aringan yang dapat

 beregenerasi ialah tulang! sara$! jaringan ikat dan juga beberapa kelenjar pencernaan

seperti hati dan pancreas.

a. Regeneras# %a)a Tulang

"roses regenerasi tulang adalah proses penyembuhan pada tulang. dapun

tahap @ tahapnya adalah sebagai berikut &

& In(lamas#

3erjadi perdarahan dalam jaringan yang cedera dan terjadi

 pembentukan hematoma pada tempat patah tulang. Ujung $ragmen

tulang mengalami devitalisasi karena terputusnya pasokan darah.

3empat cedera kemudian akan diinvasi oleh makro$ag (sel darah putih

 besar) yang akan membersihkan daerah tersebut. 3erjadi in$lamasi!

 pembengkakan! dan nyeri.

10

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

11/20

& Pr'l#(eras# sel

Hematoma akan mengalami organisasi. 3erbentuk benang-

 benang $ibrin! membentuk jaringan untuk revaskularisasi! dan invasi

$ibroblast dan osteoblast. Aibroblast dan osteoblast (berkembang dari

osteosit! sel endostel! dan sel periosteum) akan menghasilkan kolagen

dan proteoglikan sebagai matriks kolagen pada patahan tulang.

3erbentuk jaringan ikat $ibrus dan tulang rawan (osteoid). #ari

 periosteum tampak pertumbuhan melingkar.& Pem+entukan kalus

"ertumbuhan jaringan berlanjut dan lingkaran tulang rawan

tumbuh mencapai sisi lain sampai celah sudah terhubungkan.

Aragmen patahan tulang digabungkan dengan jaringan $ibrus! tulang

rawan dan tulang serat imatur.

& s#(#kas# %enulangan kalus

"embentukan kalus mulai mengalami penulangan dalam -+

minggu setelah patah tulang melalui proses penulangan endokondral.

&  Rem')ell#ng

3ahap akhir perbaikan patah tulang meliputi pengambilan

 jaringan mati dan reorganisasi tulang baru ke susunan struktural

sebelumnya. Remodelling memerlukan waktu berbulan-bulan samapai

 bertahun-tahun tergantung beratnya modi$ikasi tulang yang

dibutuhkan! $ungsi tulang! dan pada kasus yang melibatkan tulang

kompak dan kanselus ! stress $ungsional pada tulang.

11

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

12/20

 

-am+ar 1.4 Pr'ses regeneras# tulang

+. Regeneras# !el !ara( 

Serat sara$ tepi yang putus dapat beregenerasi! asalkan perikaryon (soma

neuron) tidak ikut rusak. 7ika urat sara$ terpotong! bagian ujung yang lepas

dari perikaryon akan berdegerasi dan debrisnya diphagocytisis makro$ag.

%agian pangkal yang berhubungan dengan perikaryon tetap bertahan dan

akan beregenerasi.

"roses yang terjadi adalah sebagai berikut&

'. 5hromatolysis! yakni melarutnya badan Bissl. "erikaryon membesar.

+. >nti berpindah ke tepi

6. %agian ujung akson yang dekat luka berdegenerasi sedikit! lalu

tumbuh lagi.

1. #i ujung akson yang putus! setelah semua hancur dan dibersihkan

makro$ag! sel Schwann berproli$erasi membentuk batang sel-sel.

12

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

13/20

%agian proCimal akson kemudian tumbuh dan bercabang-cabang

mengikuti batang sel-sel Schwann ke bagian distal! sehingga mencapai alat

e$$ector (otot! kelenjar). 7ika jarak antara proksimal dengan distal yang putus

 jauh sekali dan batang sel-sel Schwann tak mencapai ujung bagian proksimal

itu! ujung proksimal yang tumbuh tak sampai ke alat e$$ector. 3erbentuk 

gumpalan serabut sara$ lepas di bawah kulit bekas luka atau amputasi! yang

akan terasa sangat nyeri. 2leh karena itu! kehadiran sel-sel Schwann di

 bagian e$$ector sangat perlu untuk mengarahkan atau jadi pedoman bagi aCon

untuk tumbuh.

7ika neuron yang putus jaraknya terlalu dekat dengan bagian

 perikaryon! tidak aka nada reaksi sel-sel Schwann di bagian e$$ector dan

 perikaryon lama-kelamaan akan mati. Beuroglia! termasuk sel Schwann!

dapat beregenerasi dengan melakukan mitosis. 5elah-celah bekas tempat

neuron yang rusak dan hancur di sara$ pusat (otak atau sumsum tulang

 belakang)! misalnya karena penyakit atau kerusakan lain! akan diisi lagi oleh

neuroglia! bukan oleh neuron baru.

 

13

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

14/20

-am+ar 1.5 Regeneras# sel sara( 

. Regeneras# Hat#

#aya regenerasi hati cukup tinggi. "ada tikus! :+ belahan hati dapat

diangkat! dan beberapa hari kemudian akan tumbuh lagi sampai sebesar 

semula. 7ika hati terkontaminasi Dat kimia yang si$atnya meracun sel-selnya!

seperti hidrokarbon berchlor atau karena saluran empedu tersumbat! sebagian

 belahan hati dapat rusak. ang rusak ini dapat diperbaiki lagi. Sel-sel epitel

 pelapis saluran empedu dalam hati dapat ikut bermitosis untuk menumbuhkan

saluran-saluran baru bagi bagian yang sedang beregenerasi. Semakin lanjut

umur seseorang! maka daya regenerasi hati akan semakin susut atau

 berkurang.

). Regeneras# Panreas

#aya regenerasi pancreas sangat rendah. 7ika segumpal pancreas rusak 

dan lepas! regenerasi tidak akan dapat mengembalikan alat tersebut seperti

semula! hanya terjadi perbaikan di daerah pinggir yang sangat tipis.

Eumpalan yang hilang tadi tidak akan terganti. 3api jika sebagian kecil saja

yang rusak! dapat terjadi regenerasi pada saluran dan pulau 8angerhans!

sedangkan regenerasi pada kelenjar acini sangat rendah dan sedikit.

14

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

15/20

 

-am+ar 1.6 Regeneras# %anreas

e. Regeneras# "ul#t

#alam regenerasi ini ada + lapisan yang diperhitungkan! yaitu epidermis!

dan dermis. Regenerasi kulit dipengaruhi juga oleh $aktor usia! dimana

semakin muda! semakin bagus regenerasinya.

 

-am+ar 1.7 Regeneras# %a)a "ul#t

15

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

16/20

#iagram yang menunjukkan proses regenerasi kulit&

'. %eberapa jam setelah kulit terpotong

. Seminggu setela terpotong

+. 3iga minggu setelah terpotong

6. 3iga puluh hari setelah terpotong

3./.2 Regeneras# %a)a Re%t#le

0enurut imball (',,)! proses-proses umum yang terjadi pada regenerasi

Satu kaki salamander ini dipotong dekat pangkal lengan! kemudian terjadilah proses

 berikut&

'. #arah mengalir menutupi permukaan luka! luka beku! membentuk ;scab<

yang si$atnya melindungi.

. ?pitel kulit menyebar di permukaan luka! di bawah ;scab

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

17/20

 bahwa blastema berasal juga dari sel-sel satelit pengembara! yang selalu ada

di berbagai jaringan! terutama di dinding kapiler darah. Sel-sel pengembara

ini nanti akan berproli$erasi membentuk blastema. Bamun dengan memakai

tracer radioakti$ dapat kini diketahui! bahwa sel-sel blastema berasal dari

segala jenis jaringan yang berdedi$$erensiasi sekitar amputasi.

1. "roli$erasi sel-sel dedi$$erensiasi secara mitosis. "roli$erasi ini serentak 

dengan proses dedi$erensiasi! dan memuncak pada waktu blastema dalam

 besarnya yang maskimal! dan waktu itu tak membelah lagi.

9. Redi$$erensiasi sel-sel dedi$$erensiasi! serentak dengan berhentinya

 proli$erasi sel-sel blastema itu.

  -am+ar 1.7 Pr'ses regeneras# salaman)er

BAB I0

PENUTUP

/.1 "es#m%ulan

17

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

18/20

1. Regenerasi yaitu memperbaiki bagian tubuh yang rusak atau

lepas agar kembali seperti semula2. emampuan regenerasi dari hewan-hewan yang berbeda dapat

dibedakan! hal ini tampak dengan adanya beberapa hubungan

antara kompleksitas dengan kemampuan untuk regenerasi.

3. "roses regenerasi yang e$ekti$ adalah pada masa embrio hingga

masa bayi! setelah dewasa kemampuan regenerasi ini terbatas

 pada sel atau jaringan tertentu saja.

/. Regenerasi yang terjadi pada hewan dapat dilakukan dengan

tiga cara. "ertama regenerasi epimor$osis! mor$olaksis dan

intermediet.

4. dapun yang memiliki daya regenerasi tinggi adalah

5oelenterata! "latyhelminthes! nnelida! 5rustacea! dan

Urodela. ves dan 0ammalia paling rendah dayanya! biasanya

terbatas kepada penyembuhan luka! bagian tubuh yang terlepas

tak dapat ditumbuhkan kembali.

5. "ada mamalia  jaringan yang dapat beregenerasi ialah tulang!

sara$! jaringan ikat dan juga beberapa kelenjar pencernaan

seperti hati dan pancreas.

6. Regenerasi merupakan suatu peristiwa yang terjadi atas

 beberapa tahap! yaitu "enyembuhan luka! "enyembuhan

 jaringan! "embentukan blastema !0or$ologi dan rede$erensiasi.

18

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

19/20

DA8TAR PU!TA"A

dnan! H. ". . //F. Penuntun Praktikum Reproduksi dan Embriologi. 0akassar&

7urusan %iologi A0>" UB0.

nusree. ".! Saradamba. . %. /''. Caudal Fin Regenerationis Regulated By Cox-

2 nduced P!E n "eleost Fish  Poecillia #atipanna. 3he 0aharaja

Sayajirao University o$ %aroda! Gol. ''()& F,1-/.

%alinsky! >.%. ',+. n >ntroduction to ?mbryology. 4. %. "hiladelphia and 8ondon&

Saunders 5ompany.

%ockelmann! ".! 2chandio! %.S! and %echara! >.7. /'/.  Histological study o$ the

dynamics in epidermis regeneration o$ the carp tail $in (Cyprinus carpio!

8innaeus! 'F1). %raD. 7. %iol! Gol. (') & 'F-+.

19

8/9/2019 MAKALAH REGENERASI.docx

20/20

altho$$! . ',,9.  %nalysis o$ Biological &e'elopment . Bew ork& 0cEraw-Hall

>nc.

imball! 7.4. ',,. Biologi 2 Edisi (. 7akarta& ?rlangga.

0ajumdar! B. B. ',1. "extbook o$ )ertebrate Embryology. Bew #elhi & 0cEraw-

Hill "ublishing 5ompany 8imited.

 Bachtrab!E. 0ichael 5. enneth #./''. *exually &imorphic Fin Regeneration in

 +ebra$ish Controlled by %ndrogen,!* *ignaling . US& #epartment o$ 

5ell %iology and Howard Hughes 0edical >nstitute! #uke University

0edical 5enter! #urham! B5 FF'/! hal '.

Soeminto. //6. *truktur dan Perkembangan He/an  . "urwokerto& Universitas

7enderal Soedirman.

4allace! H. ','. )ertebrate #imb Regeneration. Bew ork& 7ohn 4illey and Sons.

4illis! S. ',+. Biology. US& Holt Rinehart 4inston >nc.

atim! 4. ',,/. Reproduksi dan Embriologi. %andung& 3arsito.

uwono! ?. //'. Fisiologi He/an  . "urwokerto& Aakultas %iologi Universitas

7enderal Soedirman.

20