Download - Laporan Prak. Cad Cam
BAB I
PENDAHULUAN
I. Definisi
CAD/CAM didefiisikan sebagai Computer Aided Design / Computer Aided
Manufakturing. Teknologi yang digunakan adalah Computer Digital yang pada akhirnya
difunsikan sebagai desain dan produk. CAD diartikan sebagai aktifitas desain yang
melibatkan penggunaan Computer secara efektif untuk menciptakan dan melakukan
pembahasan Enginering Desain. Sedangkan CAM dapat didefinisikan sebagai pengguna yang
efektif dari teknologi computer dalam menejemen. Kontrol dan operasi dari fasilitas
manufakturing yang diantara computer secara langsung maupun tidak langsung dengan fisik
dan sumber daya dari perusahaan.
II. Tujuan Pratikum
Pada pratikum CAD/ CAM (Computer Aided design / Computer Aided Manufakturing)
memiliki beberapa tujuan yaitu :
1. Mempelajari software CAD/CAM EMCO Draft versi 7.45
2. Mengambar design geometri benda kerja atau bagian bagian dari suatu mesin dengan
menggunakan software CAD.
3 Mensimulasi gerakan CAM pada gambar desain geometri CAD dengan menggunakan
software CAM.
4 Mendapatkan hasil kerja beberapa gambar design / rancangan dan program CNC sesuai
dengan standart DIN 66025 dan ISO 1065 yang kemudian di pindahkan dengan
menggunakan program untility kemesin CNC TU-ZA, TU-3A, ET-120 atau VMC-100.
BAB II
COMPUTER AIDED DESIGN / COMPUTER AIDED MANUFAKTURING.
I. FASILITAS CAD / CAM
Untuk menjalankan fasilitas CAD / CAM ada beberapa cara menjalankan perintah yang
harus di ketahui yaitu :
1 Memasukkan perintah dengan memilih menu.
Memilih perintah dengan cara menggeser kursor dengan menekan tombol spasi , atau
dengan cara menekan F1 sampa1 dengan F10.
2 Memasukkkan perintah dengan menggunakan nomor perintah.
Setiap perintah mempunyai nomor yang biasa dilihat atau dipilih setiap saat tampa
harus tergantung saat kita berada dimenu manapun. Daftar nomor perintah dapat dilihat
pada lampiran .
3 Memasukkan perintah dengan perintah HOT KEY.
Setiap perintah yang dianggap sering dipakai oleh EMCODRAFT dapat ditampilkan
dengan menekan tombol tertentu , biasanya dengan menekan huruf besar/kecil yang ada
pada papan keyboard.
Hot Key list :
a. Search Command
- Find point : P
- Find line : I
- Find arc : a
- Find text : t
- Find intersection point : I
b. Changing Sub Menu
- Higher Menu : ESC
- Point Menu : P
- Line Menu : L
- Arc Menu : A
- Text Menu : T
- Last Cursor Position : S
- Cursor to start point : S
- Cursor to and point : E
- Cursor to center point : C
- Trim a corner : I
c. Other command
- Help Pages : ?
- Index : =
- Start pooint : S
- End point : e
- Center point : c
- Redraw(new) : n
- Zoom : z
- Fillet/Chamfer(rounding) :r
- Color Change : f
- Position Menu : TABS
- X.Y Inc move from cursor : x
- R.A Inc from cursor : y
- Cursor to middle screen : Home
- Cursor to reference point : End
- Doble cursor step : PgUp
- Half cursor step : PgDn
- Line type full : minus ( - )
- Line type dashed : koma ( , )
- Line type chained : titik –koma ( ; )
- Cursor as large croos- wire : >
- Cursor as small detail cross : <
- Macro call-up or play back : m
- Finish macro : *
- Swth on / off aux. screen : #
- Line coordinate macro : k
- Horizontal fixed cursor : h
- Vertically fixed cursor : v
- Bon cursor axes free : b
4. Memasukkan perintah dengan menggunakan DIGITIZER.
Bila kita ingin menggunakan digitizer , dimana pada daerah digitizer, dibagi atas
beberapa bidang yaitu :
a. Perintah CAM mesin bubut
- Moves / cycles
- Edit Tool
- Simulation / CNC parameter
- Load / Strore
b Perintah CAM mesin milling
- Moves / cycles
- Edit Tools
- Simulation / CNC / parameter
- Load / Store
c. Perintah angka + Del + Enter dan Panah
d. Bidang bebas
e. Daerah untuk meggambar
f. Perintah CAD
- Cursor - Line - Symbols
- Help Function - Display - Transformation
- Point - Are - Text
- Dimension - Store - Layers
Pembagian bidang pada digitizer sebagai berikut :
NUMERICAL
INPUT
CAM
MILLING FREE
GRAPHIC
DIGITIZER OR CAD
URSORFIELD
CAM
TURNING FREE
CAD
II. STRUKTUR LAYAR MONITOR
Pada layar monitor akan nampak daerah bebas untuk menggambar , baris dialog,
status , menu, dengan penjelasan SBB :
a. Status
Pada kolom terdapat beberapa keterangan sebagai berikut :
- EMCODRAFT : Program status , EMCUDRAFT DEMOVERSION
- X 100.00 : Posisi kursor arah sumbu X dan titik reference secara absolut
- Y 100.00 : Posisi kursor arah sumbu Y dan titik reference secara absolut
- : Warna yang aktif atau nomor warna serta bentuk garis default
- Geo 1 : Nomor layar yang aktif
- Text A : Warna huruf
- M 1 : Skala gambar
- ….5.00 : Langkah kursor ( cursor step )
b Menu Field
Tempat dari menu menu sebagai intruksi perencanaan dan mendesain dan lain lain.
Perintah perintah dan membuat garis , membuat lingkaran ,manajemen fiel, melihat
gambar dengan mengunakan fasilitas layar dan lain lain
c. Dialogue Line
Dialog / komunikasi antara system dengan pemakai selama pengoperasian CAD
d. Daerah grafik (Grafik Field)
Tempat pembuatan gambar (area kerja),pada daerah ini muncul garis status yang
berhubungan dengan koordinat pada status kemudian juga ada titik awal (start point)
yang berbentuk >,titik akhir (finish point) yang disimbolkan dengan tanda O.
III. FILE
Ada beberapa jenis extension file yang ada pada emcodraft versi 7.45, yaitu Sbb :
1. SDG : Geometri layer in CAD
2. SDT : Text layer
3. SD 1 : ET – Turning in CAM
4. SD 2 : ET – Milling program in CAM
5. SDS : Spline
6. SDL : Library Layer
7. SDY : Syimbol Library
8. C5N : Program for Compact 5 CNC
9. FIN : Program for FI – CNC
10. 810 : Program for Sinumeric 810 T
11. 81 M : Program for Sinumeric 810 M
IV. FUNGSI UNTUK GEOMETRIS
A. Sistem Koordinat ( Coordinat System )
1. Koordinat Kartesian
2. Koordinat polar
+ Y II I ( R, + W )
II I R
-X -X,+Y +X,+Y +X + W
III IV III IV
-X,+Y +X,-Y R - W
- Y ( R,- W )
KARTESIEN POLAR
Fungsi Titik ( point Function )
Untuk membuat sebuah garis pasti digunakan start point dan kadang kadang diakhiri dengan
end point, sedangkan pembuatan sebuah lingkaran diperlukan center point dan end point.
Pada emcodraft terdapat reference point yang dapat dipindah dengan perintah :
Command Number : 0 (nol)
Menu Slektion : F1 + F5
Sedangkan untuk start point, end point , dan center point juga dapat dipindahkan denga cara :
COMMAND NUM
HOCKEY
Start Point Center Point End Point
1 2 3
S C
F2 +F1 F2 + F2 F2 + F3
Contoh :
+ end point
+ start point
C. Garis ( Line )
Ada tiga macam garis yang ada pada software Emcodraft yaitu :
1. Full Line Command Number : 4
2. Dashed Line Command Number : 5
3. Chained Command Number : 6
Macam macam garis yang aktif ditampilkan pada layar pada kolom status .
Macam macam perintah berkaitan dengan garis :
- Menghapus garis
: Caranya : dekatkan cursor dengan garis , kemudian tekanlah Huruf 1 kemudian beri
perintah dibawah ini .
Command Number : 34
Menu selection : F3 + F7
- Menu garis terdekat ( fine line )
Command Number : 31
Menu selection : F3 + F5
Hotkey : 1
- Garis kekanan Command Number : 102
- Garis kekiri Command Number : 103
- Garis keatas Command Number : 104
- Garis kebawah Command Number : 105
D. Lingkaran (circle )
Command Number
Menu Selection : F4 + F4 centre = endop
E. Busur ( Arc)
- Type full Line
Command Number : 7
Menu selection : F4 + F1
Type dash line +
Command Number : 7 Centre point
Menu selection : F4 + F3
Perhatian : Arc bergerak berlaewanan dengan arah jarum jam
F. Chamfer
Ada dua macam chamfer yang ada pada emcodraft Yaitu :
1. Radius chamfer
Command Number : 59
Menu selection : F4 + F9
Hotkey : r 45 derajat chamfer.
2. 450
Chamber.
Command Number : 38
Menu selection : F3 + F9
Hotkey : /
G. Layer (windows)
Pada Emcodraft terdapat perbedaan layer, antara layer text dan layer geometri pada layer
text terdapat 26 lembar dengan diberi kode A – Z, sedangkan layer geometri setiap
layernya mampu menyimpan 512 element.
Cara Menyimpan layer Yaitu
Command Number : 65
Menu selection : F9 + F2
Cara mengeluarkan dari file yaitu
Command Number : 66
Menu selection : F9 + F3
H. Pembesaran Layer ( zoom)
Pembesaran leyer ini sangat untuk pengambaran element yang kecil, perintahnya:
Command Number : 60
Menu selection : F7 + F2
Hotkey : z
Ada 7 kemungkinan untuk pembesaran, yaitu :
1. Semua ( All )
2. Sekitar cursor ( Around the cursor )
3. Pada start point (At a start point )
4. Windows ( Eith a windows )
5. Apa yang terlihat pada layer ( View )
6. Dengan definisi ( defined view )
7. Daerah cursor ( To the cursor )
I. Redraw ( mengambar ulang ) ]
Redraw berfungsi untuk menghilangkan bekas bekas kesalahan pengambaran atau
pengembalian posisi awal setelah zooming.
Command Number : 61
Menu selection : F7 + F1
Hotkey : n
Ada beberapa pilihan pada redraw yaitu :
1. All layer ( semua layer )
2. Visible layer ( layer yang aktif )
3. Selected layer ( layer yang di pilih )
4. Scale ( skala )
J. Warna ( color )
Warna garis maupun text sangat berpengaruh pada saat memploter hasil kerja
Command Number : 63
Menu selection : F7 + F1
Hotkey : f
K. Text
Setup Text
Text dapat diatur jenisnya ( lihat lampiran ) dan besar huruf .
Command Number : 63
Menu selection : F7 + F5
Uriutan perintah perintah :
- Enter command
- Pilihan menu : line up , text / box , text ang, text hight, line spacing.
Memasukkan text.
Command Number : 20
Menu selection : F5 + F1
Edit text
Command Number : 125
Menu selection : F5 + F2
L. Dimensioning
Dimensioning berguna untuk memberi angka ukur pada gambar. Ada 3 metode yang di
pakai untuk memberi angka ukur, garis bantu dan garis ukur yaitu:
1. Manual dimensioning
Comman Number Menu selection
11. F6 + F1 + F10 + F2 Panah di kanan – garis lurus
12. F6 + F1 + F10 + F3 Panah di kiri – garis lurus
13. F6 + F1 + F10 + F4 Panah di dua ujung – garis lurus
14. F6 + F1 + F10 + F5 Panah di kiri – garis melingkar
15. F6 + F1 + F10 + F6 Panah di kanan – garis melingkar
16. F6 + F1 + F10 + F7 Panah di dua ujung – garis melingkar
2. Semi automatic dimensioning
Setup
Command Number : 85
Menu selection : F6 + F1 + F10 + f1
Command
- Axis pararel
Cari kata Cari silang layer Hapuskan kata
Command
Number
33 129 36
Hotkey T - -
Menu selection F5 + F6 F5 + F8 F5 + F7
Command Number : 85
Menu selection : F6 + F1 + F1
Harus ada start point dan end point
- Pararel
Command Number : 85
Menu selection : F6 + F1 + F2
Harus ada circle dan yang di tentukan diameter dan radius.
- Angle
Command Number : 125
Menu selection : F6 + F1 + F5
Harus ada 2 garis dan yang ditentukan hanya sudut.
3. Fully Automatic Dimensioning
Command Number : 19
Menu selection :F6 + F1 + F9
Urutan perintahnya
a. Masukkan perintah
b. Definisikan reference point dengan pace bar
c. Di definisikan posisi untuk dimensi
d. Masukkan layer untuk dimensi
e. Masukkan layer ke dimensioning text
M. Menyimpan dan mengakhiri EMCO draft.
a. Temporary Store
Command number : 68
Menu selection : F9 + F10
b. Store and end : F9 + F10
V. PERINTAH – PERINTAH CAM
Ada beberapa perintah penting dalam CAM, dan pada lampiran dapat di lihat status
line ( Lampiran ).
1. Parameter Turning.
A. Coolant on / of ( pendingin )
Menu selection : F5 + F2
Command Number : 222
B. Absolute dan Incremental ( koordinat )
Menu selection : F5 + F2
Command Number : 225
Perubahan koordinat ada dua macam yaotu :
1. Koordinat absolute ( G90 ) : X, Z
2. Koordinat Incremental : U, W
C. Putaran spindel .
Menu selection : F5 + F1
Command Number : 221
Catatan : Putaran spindel ada yang kekiri , kekanan dan stop,
: ( M02, M03,M04 ).
D. Freedate ( Kecepatan pemakanan ) – F
- Memilih satuan.
Menu selection : F5 + F4
Command Number : 226
Satuan : mm/min – G94 micro /rev – G95
- Set Feed Rate
Menu selection : F6 + F1
Command Number : 233
E. Cutting Speed ( kecepatan spindel ).
- Memilh Satuan
Menu selection : F5 + F5
Command Number : 227
- Set cutting speed
Menu selection : F5 + F2
Command Number : 235
F. F dan S dari Library
Menu selection : F5 + F6
Command Number : 229
G. Cutting Depth ( kedalaman pemakanan )
Menu selection : F6 + F5
Command Number : 231
2. Perintah CAD ke CAM
a. Gambarlah CAD
b. Simpan ganbar dengan baik “ 69 “ dan tulis nama filenya.
c. File gambar tadi di panggil lagi.
d. Masukkan Ke menu CAM .
e. Pilh menu application ( F10 )
f. Pilihlah : Turning (bubut ) <enter> atau Milling ( Freis ) <enter>
g. Tekan „Tool‟ untuk menentukan pahat yang di pakai .
h. Pilih “TL” Holder „ <enter>
i. Arahkan kursor Ke Manu pahat yang dipakai
j. Tekan (F1) untuk simpan data Tool yang kita pilih.
k. Tekan „Esc‟
l. Tekan „setup‟
m. Tekan (F4 )/‟store‟
n. Tekan Esc
o. Arahkan cursor untuk menentukan letaknya pahat
p. Pada menu „cycle‟ dapat dipilih :
1. Roungfing ( pembubutan )
2. Follw count ( bubutab finising )
3. Grooving ( untuk pengeboran )
4. Treading ( ulir )
5. Drilling ( untuk pengeboran )
BAB III
MERUBAH CAD KE CAM ( MODUL III)
Simulasi gambar kerja CAD ke CAM
- Masuk aplikasi ( F10 ) Pilih Turning, atau Milling F2.
- Masuk CAD ( F9 ) untuk menentukan pusat koordinat (0,0)*Point(F2) New Ref
PNT (F5)
Ke : Gerakan cursor pada posisi yang telah Dipilih sebagai pusat koordinat (0,0)
- Kembali ke menu utama (Turning /Milling ) Panggil tool keposisi pahat awal sebelum
eksekusi ( gerakan cursor ke posisi pahat awal ) movement ( F1)
Move Cur (F1)
-Kembali ke menu Utama Turning / milling ) Eksekusi :
Cycle Pilih jenis proses pemotongan ( roating follow contour, groving),
sesuai dengan alur bentuk benda kerja.
Untuk Profil silinder ( Turning )
Roubing (F1) Point / counter (F) ( menentukan ukuran lebih
feeding, cutting speed, kedalaman tiap pemotongan )
Nomor layer aktif gambar.
Gerakan cursor menuju bagian awal ( Counter awal ) Yang akan dipotong dicetak
dengan pointer Accept ( diterima )
Next ( mengubah kearah semestinya )
F10 simulasi
Nb : Untuk melihat masukkan ke edit (F4).
BAB IV
LANGKAH KERJA
a. Langkah awal kita buat New referent point kemudian ke main menu dengan menekan
point serta memilih start point.
b. Langkah selanjutnya kembali kemain menu dengan menekan F6 enter 2x lalu mengisi
titik kekordinat yang diinginkan yaitu sumbu X=0 dan sumbu Y=14 tekan tanda (+)
enter 2x.
Y
- X X
- Y
c. Langkah yang sama lalu mengisi titik koordinat yang diinginkan yaitu Sumbu X= 10
dan sumbu Y = 0 lalu tekan tanda + enter 2 kali.
Y
- X X
-Y
d. Langkah yang sama untuk membuat camper, pilih menu cursor, kemudian arahkan
Sumbu X= 0 dan sumbu Y = -3 dan A=45 lalu tekan tanda + enter 2 kali.
Y
- X X
- Y
e. Langkah yang sama lalu mengisi titik koordinat yang diinginkan yaitu Sumbu X= 0 dan
sumbu Y = 25 lalu tekan tanda + enter 2 kali.
Y
- X X
- Y
f. Langkah yang sama untuk membuat camper, pilih menu cursor, kemudian arahkan
Sumbu X= 0 dan sumbu Y = -1,5 dan A=45 lalu tekan tanda + enter 2 kali.
Y
- X X
- Y
g. Langkah yang sama lalu mengisi titik koordinat yang diinginkan yaitu Sumbu X= 0 dan
sumbu Y = -8 lalu tekan tanda + enter 2 kali.
Y
- Y
h. Langkah selanjutnya kita MIRROR (cerminkan) gambar tersebut dengan menekan
F10 dan membuat tanda ukuran dengan cara menekan enter 2x lalu kita tentukan Start
point pada garis gambar yang akan diberi garis ukur lalu tekan enter bila kurang tepat
bisa mengeser kursor yang ada pada keybord tekan enter.
i. Langkah selanjutnya memberi angka ukur menekan esc, F5 enter, F4 enter dan tekan
angka yang diinginkan kemudian tekan enter. Untuk membuat garis dalam kita letakkan
garis koordinat keujung dari mana garis tersebut dibuat.
j. Langkah selanjutnya untuk salah pengepasan tekan koordinat keujung tersebut kita
tekan start point ( S ) kemudian nujung yang kain kita tekan end ( E ) lalu tekan enter
atau ( + ).
k. Langkah selanjutnya membuat garis sumbu dengan cara mengepaskan titik poros
tersebut yaitu :
a. Pertama kita pilih garis sumbu ( ; )
b. Lalu titik korodinat kita letakkan tepat waktu pertama kali pada titik pusat waktu
pertam kali kita menggambar dan menekan start point ( S ), kemudian titik
- X X
koordinat kembali kita letakkan tepat pada titik pusat pertama kali kita menggambar
dan menekan end point ( E ).
c. Setelah itu kita enter dan tekan tanda +.
l. Langkah selanjutnya kita bersihkan gambarnya dengan menekan N dan enter setelah itu
kita periksa yang harus kita lakukan adalah membesarkan gambar dengan menekan
zoom ( Z ) dan kemudian tekan tanda enter untuk mngembalikan kembali kebentuk
semula kita tekan N ( enter )
m. Langkah yang terakhir, setelah semua program selesai gambar dan angka ukur tersebut
kita print beserta program print out.
BAB V
KESIMPULAN
CAD / CAM merupakan teknologi digital yang pada akhirnya difungsikan sebagai
desain dan produksi yang sistem pengoperasiannya memerlukan keahlian khusus, untuk itu
dengan diadakannya praktikum ini adalah sangat tepat bagi mahasiswa jurusan teknik mesin
Untuk CAD sebagai aktivitas desain yang melibatkan penggunaan komputersecara efektif
untuk menciptakan dan melakukan pembahasn engineering desain.
Sedangkan CAM sebagai penggunaan yang efektif dan teknologi computer dalam
manajemen, control dan operasi dalam fasilitas manufacturing.
Dengan terselesainya laporan praktikum CAD / CAM ini semoga bermanfaat dan
menambah pengetahuan bagi mahasiswa untuk bekal hidup dikemudian hari.
LAPORAN
PRAKTIKUM
C A D / C A M
COMPUTER AIDED DESIGN / COMPUTER AIDED MANUFACTURING
Disusun oleh:
1. Fadli nurrohman (420603788)
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK MESIN
UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA 2010
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIKUM COMPUTER AIDED DESIGN / COMPUTER AIDED MANUFACTURING
Disusun oleh:
1. Fadli nurrohman (420603788)
Dosen Pembmbing
(Ir. Supardi, MSc)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
yang telah melimpahkan rahmat-Nya kepada kami sehinggaa dapat
tersusunya laporan praktikum CAD/CAM.
Pada garis besarnya laporan CAD/CAM ini berisi berbagai
macam penjabaran tentang hasil praktikum yang telah kami lakukan,
baik itu penjabaran tentang persiapan praktikum CAD/CAM dan
analisa hasil praktikum hingga kesimpulan.
Setelah tersusunnya laporan ini tentu saja masih ada
kekurangan, sehingga diperlukan perbaikan yang semestinya, pada
pembaca kami mohon kritik dan saran yang sifatnya membangun
untuk perbaikan dan kesempurnaan.
Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dalam penyusunan laporan CAD/CAM ini. Akhir kata dari
kami berharap mudah-mudahan laporan ini bermanfaat bagi kita
semua.
DAFTAR ISI
LEMBARAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
I. Definisi
II. Tujuan Praktikum
BAB II CAD/CAM
I. Fasilitas CAD/CAM
II. Struktur Layar Monitor
III. File
IV. Fungsi Untuk Geometris
V. Perintah-perintah CAD/CAM
BAB III
MERUBAH CAD KE CAM (MODUL III)
BAB IV
LANGKAH KERJA
BAB V
KESIMPULAN