Download - KTSP Global

Transcript

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Pemberlakuan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah menuntut pelaksanaan otonomi daerah dan wawasan demokrasi dalam penyelenggaraan pendidikan. Pengelolaan yang semula bersifat sentralistik berubah menjadi desentralistik. Penerapan desentralisasi pengelolaan pendidikan adalah dengan diberikannya wewenang kepada sekolah untuk menyusun kurikulum. Hal itu juga mengacu pada Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yaitu Pasal 3 tentang fungsi dan tujuan pendidikan nasional serta Pasal 35 tentang standar nasional pendidikan. Selain itu, juga adanya tuntutan globalisasi dalam bidang pendidikan yang memacu keberhasilan pendidikan nasional agar dapat bersaing dengan hasil pendidikan negara-negara maju. Desentralisasi pengelolaan pendidikan yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dan kondisi daerah perlu segera dilaksanakan. Bukti nyata dari desentralisasi pengelolaan pendidikan ini adalah diberikannya kewenangan kepada sekolah untuk mengambil keputusan berkenaan dengan pengelolaan pendidikan, seperti dalam pengelolaan kurikulum, baik dalam penyusunannya maupun pelaksanaannya di sekolah. Kurikulum merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran, serta cara yang digunakan sebagai pedoman

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tertentu meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan, dan peserta didik. Oleh sebab itu, kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah. Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang beragam mengacu pada standar nasional pendidikan untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar nasional pendidikan terdiri atas standar isi, proses, standar kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian pendidikan. Dua dari kedelapan standar nasional pendidikan tersebut, yaitu Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum. Pengembangan kurikulum disusun antara lain agar dapat memberi kesempatan kepada peserta didik untuk (a) belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa; (b) belajar untuk memahami dan menghayati; (c) belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif; (d) belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain; dan (e) belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. Kewenangan sekolah dalam menyusun kurikulum memungkinkan sekolah menyesuaikan dengan tuntutan kebutuhan siswa, keadaan sekolah, dan kondisi daerah. Dengan demikian, daerah dan / atau sekolah memiliki cukup kewenangan G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

untuk merancang dan menentukan hal-hal yang diajarkan, pengelolaan pengalaman belajar, cara mengajar, dan menilai keberhasilan belajar mengajar.

B. Landasan Pengembangan KTSP Pendidikan Nasional berakar pada kebudayaan bangsa Indonesia dan berdasarkan pada Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945. Pemerintah mengesahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang diatur dengan Undang-Undang sebagai upaya mencerdaskan kehidupan bangsa. KTSP dilandasi oleh UU dan peraturan pemerintah sebagai berikut : 1. Undang Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Isi Nasional Pendidikan 3. Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang standar Isi 4. Permendiknas No. 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Kelulusan 5. Permendiknas No. 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Permen No. 22 dan 23. Standar Nasional Pendidikan dimaksudkan untuk memacu pengelola, penyelenggara satuan pendidikan agar meningkatkan kinerjanya dalam

memberikan layanan pendidikan bermutu. Perangkat yang mendorong terwujudnya transparansi dan akuntabilitas publik dalam penyelenggaraan Sistem Pendidikan Nasional. Undang Undang No. 22 Tahun 2003 Pasal 6, Pasal 8 dan Pasal 36,38 menetapkanbahwa pendidikan diselenggarakan dengan memberdayakan semua komponen masyarakat melalui peran serta dalam penyelenggaraan dan

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

pengendalian mutu layanan pendidikan. Masyarakat berhak berperan serta dalam perncanaan, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi program pendidikan. Kurikulum dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi / karakteristik, sosial budaya masyarakat setempat dan peserta didik. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 menginstruksikan Sekolah dan Komite Sekolah mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabusnya berdasarkan Kerangka Dasar Kurikulum dan Standar Kompetensi Lulusan. Setiap satuan Pendidikan harus memiliki pedoman yang mengatur tentang kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabus.

C. Visi dan Misi Dalam merumuskan visi, pihak-pihak terkait (stakeholders) melakukan musyawarah sehingga visi tersebut benar-benar mewakili aspirasi semua pihak yang terkait. Harapannya, semua pihak yang terkait dalam kegiatan pembelajaran (guru, karyawan, peserta didik, dan wali murid) benar-benar menyadari visi tersebut untuk selanjutnya memegang komitmen terhadap visi yang telah disepakati bersama. Adapun visi SD Global Islamic Labschool Kecamatan Sukmajaya Kota Depok adalah: Menjadi SD Islam Unggulan yang Dapat Menggali dan Memberdayakan Seluruh Potensi Siswa Sehingga Dapat Melahirkan Generasi yang Jujur, Tangguh dan Mandiri.

Misi G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

Untuk mencapai visi sebagai sekolah yang terdepan, terbaik, dan terpercaya, perlu dilakukan suatu misi berupa kegiatan jangka panjang dengan arah yang jelas dan sistematis. Berikut misi SD Global Islamic Labschool Kecamatan Sukmajaya Kota Depok yang dirumuskan berdasarkan visi sekolah. 1. Menanamkan dasar- dasar keimanan untuk membentuk generasi unggul dan berakhlak mulia. 2. Menyelenggarakan pembelajaran dengan pendekatan kurikulum nasional yang berintegrasi dengan muatan Islam. 3. Menyelenggarakan model pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif, menyenangkan dan bermakna. Dalam rangka mewujudkan misi tersebut, sekolah berusaha menerapkan peraturan yang ketat sesuai dengan kedudukan masing-masing dan menjalin komunikasi yang baik untuk menjamin hubungan kerja yang harmonis. Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan dirumuskan mengacu pada tujuan umum pendidikan. Adapun tujuan umum pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. Mengacu pada tujuan umum tersebut, dapat dijabarkan tujuan pendidikan sebagai berikut : 1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia 2. Meningkatkan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan dan kemampuan peserta didik 3. Membekali peserta didik dengan pengetahuan yang memadai agar dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. 4. Mengembangkan keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan.

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

5. Untuk

menghasilkan

lulusan

yang

dapat

memberi

kontribusi

bagi

pengembangan daerah. 6. Mendukung pelaksanaan pembangunan daerah dan nasional. 7. Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni 8. Mendukung peningkatan rasa toleransi dan kerukunan antar umat beragama 9. Mendorong peserta didik agar mampu bersaing secara global sehingga dapat hidup berdampingan dengan anggota masyarakat bangsa lain 10. Mendorong wawasan dan sikap kebangsaan dan persatuan nasional untuk memperkuat keutuhan bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. 11. Menunjang kelestarian dan keragaman budaya. 12. Mendorong tumbuh kembangnya kesetaraan jender. 13. Mengembangkan visi, misi, dan tujuan sekolah, kondisi, dan ciri khas sekolah.

D. Tujuan Sekolah Tujuan sekolah dijabarkan berdasarkan tujuan umum pendidikan, visi, dan misi sekolah. Berdasarkan tiga hal tersebut, dapat dijabarkan tujuan SD Global Islamic Labschool Kecamatan Sukmajaya Depok. 1. Siswa beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia. 2. Siswa sehat jasmani dan rohani serta terpercaya dalam pengembangan potensi, kecerdasan, dan minat. 3. Siswa memiliki dasar-dasar pengetahuan, kemampuan, dan ketrampilan untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi. 4. Mengenal dan mencintai bangsa, masyarakat, dan kebudayaannya. G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

5. Siswa kreatif, terampil, dan bekerja untuk dapat mengembangkan diri secara terus menerus. Secara berkelanjutan, tujuan sekolah tersebut akan dimonitor, dievaluasi, dan dikendalikan dalam kurun waktu tertentu untuk mencapai hasil yang optimal.

E. Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan / SKL-SP Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan perlu sesuai dengan Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan (SKL-SP). Adapun Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan (SKL-SP) selengkapnya adalah : 1. Menjalankan ajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap perkembangan anak. 2. Mengenal kekurangan dan kelebihan diri sendiri. 3. Mematuhi aturan-aturan sosial yang berlaku dalam lingkungannya. 4. Menghargai keberagaman agama, budaya, suku, ras, dan golongan sosial ekonomi di lingkungan sekitarnya. 5. Menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar secara logis, kritis, dan kreatif. 6. Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, dan kreatif dengan bimbingan guru / pendidik. 7. Menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari potensinya. 8. Menunjukkan kemampuan memecahkan masalah sederhana dalam kehidupan sehari-hari. 9. Menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial di lingkungan sekitar. G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

10. Menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan. 11. Menunjukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa, negara, dan tanah air Indonesia. 12. Menunjukkan kemampuan untuk melakukan kegiatan seni dan budaya lokal. 13. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan memanfaatkan waktu luang. 14. Berkomunikasi secara jelas dan santun. 15. Bekerjasama dalam kelompok, tolong-menolong, dan menjaga diri sendiri dalam lingkungan keluarga dan teman sebaya. 16. Menunjukkan kegemaran membaca dan menulis. 17. Menunjukkan keterampilan menyimak, berbicara, membaca, menulis, dan berhitung. F. Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran / SK-KMP Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP) terdiri atas kelompokkelompok mata pelajaran: 1. 2. 3. 4. 5. Agama dan Akhlak Mulia; Kewarganegaraan dan Kepribadian; Ilmu Pengetahuan dan Teknologi; Estetika; Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan.

Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP) dikembangkan berdasarkan tujuan dan cakupan muatan dan/ atau kegiatan setiap kelompok mata pelajaran, yakni: G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

1.

Kelompok mata pelajaran Agama dan Akhlak Mulia

bertujuan: membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia. Tujuan tersebut dicapai melalui muatan dan/atau kegiatan agama, kewarganegaraan,

kepribadian, ilmu pengetahuan dan teknologi, estetika, jasmani, olahraga, dan kesehatan. 2. Kelompok mata pelajaran Kewarganegaraan dan

Kepribadian bertujuan: membentuk peserta didik menjadi manusia yang memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air. Tujuan ini dicapai melalui muatan dan/atau kegiatan agama, akhlak mulia, kewarganegaraan, bahasa, seni dan budaya, dan pendidikan jasmani. 3. Kelompok mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan

Teknologi bertujuan: mengembangkan logika, kemampuan berpikir dan analisis peserta didik. Tujuan ini dicapai melalui muatan dan/atau kegiatan bahasa, matematika, ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial, keterampilan/kejuruan dan muatan lokal yang relevan. 4. Kelompok mata pelajaran Estetika bertujuan : membentuk

karakter peserta didik menjadi manusia yang memiliki rasa seni dan pemahaman budaya. Tujuan ini dicapai melalui muatan dan/atau kegiatan bahasa, seni dan budaya, keterampilan, dan muatan lokal yang relevan.

5.

Kelompok mata pelajaran Jasmani, Olah Raga, dan

Kesehatan bertujuan: membentuk karakter peserta didik agar sehat jasmani dan rohani, dan menumbuhkan rasa sportivitas. Tujuan ini dicapai melalui muatan G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

dan/atau kegiatan pendidikan jasmani, olahraga, pendidikan kesehatan, ilmu pengetahuan alam dan muatan lokal yang relevan 6. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi 1. Mengenal dan menggunakan berbagai informasi tentang lingkungan sekitar secara logis, kritis dan kreatif 2. Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, dan kreatif dengan bimbingan guru /pendidik 3. Menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi 4. Menunjukkan kemampuan memecahkan masalah sederhana dalam kehidupan sehari-hari 5. Menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan social di lingkungan sekitar 6. Menunjukkan keterampilan menyimak, berbicara, membaca, menulis, dan berhitung 7. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan memanfaatkan waktu luang 7. Estetika

Menunjukkan kemampuan untuk melakukan kegiatan seni dan budaya local 8. a. Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman dan

memanfaatkan waktu luang b. Mengenal berbagai informasi tetntang potensi sumber daya local

untuk menunjang hidup bersih, sehat, bugar, aman dan memanfaatkan waktu luang G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

G. Standar Kompetensi Lulusan Mata Pelajaran Sekolah Dasar (SD) a. 1. 2. 3. 4. 5. Pendidikan Agama Islam Membiasakan wudhu sesuai dengan rukun dan syarat sahnya Membiasakan sholat 5 waktu dalam kehidupan sehari-hari Pembiasan sholat sunnat dhuha Mengumandangkan adzan dan iqomah dengan baik Menyebutkan, menghafal, membaca mengartikan dan

mengamalkan surat-surat pendek dalam Al-Quran, mulai surat Al-Fatihah, Al-Lahab sampai surat Al-Alaq 6. Mengenal dan meyakini aspek-aspek rukun iman dari iman

kepada Allah sampai iman kepada Qadha dan Qadar 7. Berperilaku terpuji/akhlakul karimah dalam kehidupan sehari-

hari serta menghindari perilaku tercela 8. Mengenal dan melaksanakan rukun Islam mulai dari bersuci

(thaharah) sampai zakat serta mengetahui tata cara pelaksanaan ibadah haji 9. Menceritakan kisah nabi-nabi serta mengambil teladan dari

kisah tersebut dan menceritakan kisah tokoh orang-orang tercela dalam kehidupan nabi 10. Menyebutkan, menghafal, membaca dan menghafal 99

Asmaul Husna. b. Pendidikan Kewarganegaraan 1. Menerapkan hidup rukun dalam perbedaan 2. Memahami dan menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah 3. Memahami kewajiban sebagai warga dalam keluarga dan sekolah G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

4. Memahami hidup tertib dan gotong royong 5. Menampilkan sikap cinta lingkungan dan demokratis 6. Menampilkan perilaku jujur, disiplin, senang bekerja dan anti korupsi dalam kehidupan sehari-hari, sesuai dengan nilai-nilai pancasila 7. Memahami system pemerintahan, baik pada tingkat daerah maupun pusat 8. Memahami proses pemilu dan pilkada sebagai sarana demokrasi rakyat 9. Memahami makna keutuhan Negara kesatuan Republik Indonesia dengan kepatuhan terhadap undang-undang, peraturan, kebiasaan, adapt istiadat, kebiasaan, dan menghargai keputusan bersama 10. Memahami dan menghargai makna nilai-nilai perjuangan bangsa 11. Meneladani nilai-nilai juang para pahlawan 12. Memahami hubungan Indonesia dengan Negara tetangga dan politik luar negeri 13. Memberikan penjelasan contoh peranan politik luar negeri Indonesia dalam percaturan internasional c. Bahasa Indonesia 1. Mendengarkan Memahami wacana lisan bentuk perintah, penjelasan, petunjuk, pesan, pengumuman, berita, deskripsi berbagai peristiwa dan benda si sekitar, serta karya sastra berbentuk dongeng, puisi, cerita, drama, pantun, dan cerita rakyat 2. Berbicara Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran, perasaan, tanggapan dan informasi dalam kegiatan perkenalan, tegur sapa, percakapan G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

sederhana, wawancara, percakapan telepon, diskusi, pidato, deskripsi peristiwa dan benda di sekitar, memberi petunjuk, deklamasi, cerita, pelaporan hasil pengamatan, pemahaman isi buku dan berbagai karya sastra untuk anak berbentuk dongeng, pantun, drama, dan puisi 3. Membaca Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami wacana berupa petunjuk, teks panjang, dan berbagai karya sastra untuk anak berbentuk puisi, dongeng, pantun, percakapan, cerita, dan drama 4. Menulis Melakukan berbagai jenis kegiatan menulis untuk mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dalam bentuk karangan sederhana, petunjuk, surat, pengumuman, dialog, formulir, teks pidato, laporan, ringkasan, paraphrase, serta berbagai karya sastra untuk anak berbentuk cerita, puisi, dan pantun d. Matematika 1. Memami konsep bilangan bulat dan pecahan, operasi hitung dan sifatsifatnya, serta menggunakanya dalam pemecahan masalah kehidupan sehari-hari 2. Memahami bangun datar dan bangun ruang sederhana, unsur-unsur dan sifat-sifatnya, serta menerapkannya dalam pemecahan masalah kehidupan sehari-hari 3. Memahami konsep ukuran dan pengukuran berat, panjang, luas, volume, sudut, waktu, kecepatan, debit, serta mengaplikasikannya dalam pemecahan masalah kehidupan sehari-hari

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

4. Memahami konsep koordinat untuk menentukan letak benda dan menggunakannya dalam pemecahan masalah kehidupan sehari-hari 5. Memahami konsep pengumpulan data, penyajian dengan tabel, gambar dan grafik (diagram), mengurutkan data, rentangan data, rerata hitung, modus, serta menerapkanya dalam pemecahan masalah kehidupan seharihari 6. Memiliki sifat menghargai matematika dan kegunaannya dalam kehidupan 7. Memiliki kemampuan berpikir logis, kritis, dan kreatif 8. Memiliki kemampuan kecepatan dan ketepatan dalam berhitung e. Ilmu Pengetahuan Alam 1. Melakukan pengamatan terhadap gejala alam dan menceritakan hasil pengamatannya secara lisan dan tertulis 2. Memahami penggolongan hewan dan tumbuhan, serta manfaat hewan dan tumbuhan bagi manusia, upaya pelestariannya, dan interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya 3. Memahami bagian-bagian tubuh manusia, hewan, dan tumbuhan, serta fungsinya dan perubahan pada makhlik hidup 4. Memahami beragam sifat benda hubungannya dengan penyusunnya, perubahan wujud benda, dan kegunaannya 5. Memahami berbagai bentuk energi, perubahan dan manfaatnya 6. Memahami matahari sebagai pusat tata surya, kenampakan dan perubahan permukaan bumi, dan hubungan peristiwa alam dengan kegiatan manusia G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

7. Dapat

membuat

alat

peraga

teknologi

sederhana

dan

mempresentasikannya 8. Memiliki kemampuan berfikir kritis, logis, inovatif dan kreatif f. Ilmu Pengetahuan Sosial 1. Memahami identitas diri dan keluarga, serta mewujudkan sikap saling menghormati dalam kemajemukan keluarga 2. Mendiskripsikan kedudukan dan peran anggota dalam keluarga dan lingkungan tetangga, serta kerja sama diantara keduanya 3. Memahami sejarah, kenampakan alam, dan keragaman suku bangsa di lingkungan kabupaten/kota dan provinsi 4. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi, dan kemajuan teknologi di lingkungan kabupaten/kota dan provinsi 5. Menghargai berbagai peninggalan dan tokoh sejarah nasional, keragaman suku bangsa serta kegiatan ekonomi di Indonesia 6. Menghargai peranan tokoh pejuang dalam mempersiapkan dan mepertahankan kemerdekaan Indonesia 7. Memahami perkembangan wilayah Indonesia, keadaan sosial Negara di Asia Tenggara serta benua-benua 8. Mengenal gejala (peristiwa) alam yang terjadi di Indonesia dan negara tetangga, serta dapat melakukan tindakan dalm menghadapi bencana alam 9. Memahami peranan Indonesia di era global 10. Mendeskripsikan system administrasi wilayah Indonesia

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

g.

Seni Budaya dan Keterampilan

Seni rupa 1. Mengapresiasi dan mengekspresikan keartistikan karya seni rupa

terapan melalui gambar ilustrasi dengan tema benda alam yang ada di daerah setempat 2. Mengapresiasi dan mengekspresikan keartistikan karya seni rupa

murni melalui pembuatan relief dari bahan plastisin/tanah liat yang ada di daerah setempat 3. Mengapresiasi dan mengekspresikan keunikan karya seni rupa

Nusantara dengan motif hias melalui gambar dekoratif dan ilustrasi bertema hewan, manusia dan kehidupannya serta motif hias dengan teknik batik 4. Mengapresiasi dan mengekspresikan keunikan karya seni rupa

Nusantara dengan motif hias melalui gambar dekoratif dan ilustrasi dengan tema bebas 5. Mengapresiasi dan mengekspresikan keunikan karya seni rupa

Nusantara melalui pembuatan benda kreatif yang sesuai dengan potensi daerah setempat Seni Musik 1. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik dengan

memperhatikan dinamika melalui berbagai ragam lagu daerah dan wajib dengan iringan alat musik sederhana daerah setempat

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

2.

Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik dengan

ansambel sejenis dan gabungan terhadap berbagai musik/lagu wajib, daerah dan Nusantara 3. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik dengan

menyanyikan lagu wajib, daerah dan Nusantara dengan memainkan alat musik sederhana daerah setempat. Seni Tari 1. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni tari dengan

memperhatikan simbol dan keunikan gerak, busana, dan perlengkapan tari daerah setempat 2. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni tari dengan

memperhatikan simbol dan keunikan gerak, busana dan perlengkapan tari Nusantara 3. Mengapresiasi dan mengekspresikan perpaduan karya seni tari

dan musik Nusantara Keterampilan 1. Mengapresiasi dan membuat karya kerajinan daerah

setempat dengan teknik konstruksi 2. Mengapresiasi dan membuat karya kerajinan dan benda

permainan dengan teknik meronce dan macrame 3. Mengapresiasi dan membuat karya kerajinan anyaman

dengan menggunakan berbagai bahan 4. Mengapresiasi dan membuat karya benda mainan beroda

dengan menggunakan berbagai bahan G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

h. 1.

Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Mempraktekan gerak dasar lari, lompat, dan jalan dalam

permainan sederhana serta nilai-nilai dasar sprortivitas seperti kejujuran, kerjasama dan lain-lain 2. Mempraktekan gerak ritmik meliputi senam pagi, senam

kesegaran jasmani (SKJ) dan aerobik 3. Mempraktekan gerak ketangkasan seperti ketangkasan

dengan dan tanpa alat, serta senam lantai 4. Mempraktekan gerak dasar renang dalam berbagai gaya

serta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya 5. Mempraktekkan latihan kebugaran dalam bentuk

meningkatkan daya tahan kekuatan otot, kelenturan serta koordinasi otot 6. Mempraktekan berbagai keterampilan gerak dalam kegiatan

penjelajahan di luar sekolah seperti perkemahan, piknik, dan lain-lain 7. Memahami budaya hidup sehat dalam bentuk menjaga

kebersihan diri dan ligkungan, mengenal makanan sehat, mengenal berbagai penyakit dan pencegahannya serta menghindarkan diri dari narkoba i. English Program (program unggulan) 1. Mendengarkan (Listening) Listening the information from the cassette, texts read from the teacher G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

2. Berbicara (Speaking) a. The ability of asking and answering question based

on pictures shown by the book or the teacher b. c. d. e. situation 3. Membaca (Reading) a. The ability of understanding a story, dialog, paper and presentation b. The ability of retelling a story by the students own language c. The ability of comprehend a story or reading texts 4. Menulis (Writing) a. The ability of writing ashort story b. The ability of arranging story based on some information c. The ability of writing a story based on picture or situation b. Teknologi Informasi & Komunikasi (program unggulan) 1. 2. Mampu mengetik 40 karakter / menit Mengetik kosa kata sesuai tema (nama buah/teman) dengan The ability of retelling a story The ability of making presentation The ability of making dialog The ablity of telling a story based on picture or

memperhatikan ejaan yang benar 3. benar 4. 5. Membuat cerita bergambar / komik Membuat poster, kalender, kartu nama dan kartu ucapan G-Labs KTSP Elementary 2009/2010 Mengetik syair / cerpen dengan memperhatikan ejaan yang

6. 7. 8. 9. Power Point 10.

Menggambar bebas sesuai dengan kreasinya sendiri Mempraktekan pembuatan film album fhoto sederhana Membuat alur / bagan kegiatan dengan flowchart maker pro Membuat penyajian (presentasi) sederhana dengan Microsoft

Membuat animasi pada objek dan beberapa macam animasi

dengan Macromedia Flash 11. Dapat melakukan operasi (penjumlahan, pengurangan,

perkalian dan pembagian) serta menghitung luas berdasarkan rumus dengan Ms. Excel 12. 13. Explorer 14. Memahami manfaat dan menggunakan elemen-elemen Membuat grafik / chart berdasarkan data Dapat mengaktifkan, mencari informasi, mendownload

gambar/file/program serta mengirim dan menerima e-mail dengan Internet

windows dan windows eksplorer 15. Menggunakan pernyataan-pernyataan dasar untuk membuat

program dalam Visual Basic 16. 17. 18. gambar/foto 19. Membuat website pribadi / sekolah dengan Front Page Membuat program-program sesuai kreasinya masing-masing. Mengolah gambar/foto dengan program Adobe photosop Memahami dan menggunakan fasilitas efek cahaya pada

c. Iqro / Al-Quran (program unggulan) 1. Naba) 2. Khatam Al-Quran 30 Juz G-Labs KTSP Elementary 2009/2010 Menghafal Al-Quran Juz 30 ( Al-Qoriah sampai dengan An-

3. 4. 5.

Menghafal dan dapat melafalkan 25 hadits Dapat menulis huruf Al-Quran dengan baik Dapat membaca Al-Quran dengan baik

BAB II ANALISIS DAN KEADAAN POTENSI SEKOLAH

A.

Lingkungan Sekolah Lingkungan sekolah yang kondusif sangat diperlukan dalam proses belajar

mengajar, hal tersebut diperlukan pengelolaan lingkungan yang baik diantaranya : pengaturan ruang belajar yang nyaman ber-AC dan kedap suara, halaman dan taman bermain yang luas, pengaturan kebersihan, keamanan sekolah yang 24 jam serta hubungan dengan masyarakat sekitar. Lingkungan SD Global Islamic Labschool merupakan lingkungan yang aman dan nyaman karena sekolah ini dikelilingi oleh pepohonan yang rimbun dan berada di daerah pedesaan yang memiliki lingkungan yang asri. Penduduk sekitar mayoritas beragama Islam dan memiliki rasa spiritual keagamaan yang tinggi sehingga sangat mendukung sekali terhadap tercapainya visi dan misi sekolah sekolah.

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

B.

Keadaan Sekolah SD Global Islamic Labschool sebuah lembaga pendidikan formal di bawah

naungan Yayasan Pendidikan Insan Madani Depok yang terletak di Jalan Raya KSU / Kalimulya No.57 Kecamatan Sukmajaya. SD Global Islamic Labschool pada posisi yang strategis dan bebas kemacetan lalulintas yaitu berada pada jalur alternative antara Pemerintah Daerah Kota Depok dan Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor. Selain itu juga Global Islamic Labschool dekat dengan Perumahan-Perumahan yang terdapat di Kota Depok dan Kab.Bogor seperti Perumahan Grand Depok City, Gema Pesona, Perumahan DEPHANKAM, Perumahan Wartawan, dan perumahan lainnya. Tanah dan halaman sekolah sepenuhnya milik Yayasan Pendidikan Insan Madani Depok luas areal 4.000 m2 sekitar sekolah dikelilingi oleh pagar dan tumbuhan. Bangunan sekolah permanen dua lantai dengan kondisi baik jumlah ruang kelas 6 lokal ber-AC dan kedap suara sangat menunjang kegiatan belajar mengajar, selain itu juga didukung dengan fasilitas pembelajaran yang lengkap seperti laboratorium komputer dengan jumlah computer 28 unit, laboratorium science, laboratorium Audio Visual, laboratorium Agama, perpustakaan dan ruang UKS. Anggaran sekolah berasal dari Yayasan Pendidikan Insan Madani Depok dengan partisipasi orang tua siswa yang tergabung dalam Parent Teacher Association (PTA)

C.

Personil Sekolah G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

Personil SD Global Islamic Labschool berjumlah 25 orang terdiri dari : Guru Kelas 10 orang , Guru Mata Pelajaran 4 orang, penjaga sekolah 4 orang dan Guru Ekstrakurikuler 5 orang dan Tata Usaha 2 orang

D.

Peserta Didik Peserta didik SD Global Islamic Labschool pada Tahun Pelajaran 2009

2010 seluruhnya berjumlah 110 orang. Masing-masing rombongan belajar rata-raa 22 orang (5 rombongan belajar), sebagian besar peserta didik berasal dari perumahan-perumahan yang terdapat di sekitar Global Islamic Labschool.

E.

Orang Tua Peserta Didik Latar belakang pendidikan orang tua murid SD Global Islamic Labschool,

lulusan SD 56,75%, SLTP 16,21%, SLTA 27%, Perguruan Tinggi 0,2%. Pekerjaan orang tua murid SD Global Islamic Labschool PNS 1,08%, Pedagang 12,43%, Buruh 86,49%. Pendapatan orang tua siswa kurang dari 1 juta rupiah 86,99%, 1,5 2 juta 13,31%. Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa orang tua wali murid yang menyekolahkan di SD Global Islamic Labschool berpendidikan dan

berpenghasilan rendah, walaupun demikian peran dan tanggung jawab orang tua amat besar seperti : bekerjasama dengan pengurus komite sekolah, aktif bekerjasama dalam proses pembelajaran serta aktif dalam memberikan ide / gagasan dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran.

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

F. 1.

Kerjasama dan Prestasi Sekolah Kerjasama

Kerjasama SD Global Islamic Labschool dengan pihak lain Tahun Pelajaran 2009 2010: a. Puskesmas Baktijaya (Imunisasi, Kesehatan Gigi dan Dokter kecil) b. PEC Solution Course (Bahasa Inggris) c. Perguruan Nusantara TMII (Pencak Silat) d. Sketsa Cendikia (Test Psikologi) e. Tim Kreatif Kota Depok (Pembinaan SDM) f. KKG (Pembinaan SDM) g. Sentra tanaman hias Afika (Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal Holtikultura)

2.

Prestasi Sekolah

Prestasi yang diraih SD Global Islamic Labschool tahun 2008 2009 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Kategori Pencak Silat Tingkat Gugus VI Pencak Silat Tingkat Kecamatan Pencak Silat Tingkat Kota Pencak Silat Tingkat Propinsi Sepak Takraw Tingkat Gugus VI Sepak Takraw Tingkat Kecamatan Sepak Takraw Tingkat Kota Sepak Takraw Tingkat Propinsi Catur Putra Tingkat Gugus VI Juara Juara I Juara I Juara I Juara IV Juara I Juara I Juara I Juara I Atas Nama Diandra Diandra Diandra Diandra Yoram, Fahrul dan Mendi Yoram, Fahrul dan Mendi Yoram, Fahrul dan Mendi Yoram, Fahrul dan Mendi Ade Rizki

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

10 11 12 13 14 15

Catur Putri Tingkat Gugus VI Futsal Tingkat Gugus VI Tenis Meja Putra Pencak Silat Putra Tingkat Gugus VI Senam Putri Tingkat Gugus VI Senam Putra Tingkat Gugus VI

Juara I Juara I Juara I Juara I Juara I Juara I

Intan Rizky dkk Prasetio Cristian Eva dkk Kurniawan dkk

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

BAB III STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

1.

Kelompok Mata Pelajaran

Kelompok mata pelajaran seperti berikut : 1) Agama dan akhlak mulia 2) Kewarganegaraan dan kepribadian 3) Ilmu pengetahuan dan teknologi 4) Estetika 5) Jasmani, olahraga, dan kesehatan Standar Kompetensi Kelomppok Mata Pelajaran (SK-KMP) dikembangkan berdasarkan tujuan dan cakupan muatan dan / atau kegiatan setiap kelompok mata pelajaran. Adapun Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP) untuk masing-masing satuan pendidikan selengkapnya adalah sebagai berikut : No. 1 Mata Pelajaran Agama dan Akhlak Mulia Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP) 1. Menjalankan ajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap perkembangan anak. 2. Menunjukkan sikap jujur dan adil. 3. Mengenal keberagaman agama, budaya, suku, ras, dan golongan sosial ekonomi di lingkungan sekitarnya. 4. Berkomunikasi secara santun yang mencerminkan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan. 5. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan memanfaatkan waktu G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

luang sesuai dengan tuntunan agamanya. 6. Menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap sesama manusia dan lingkungan sebagai makhluk ciptaan Tuhan. 2 Kewarganegaraan dan Kepribadian 2. 3. 1. Menunjukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa, negara, dan tanah air Indonesia Mematuhi aturan-aturan sosial yang berlaku dalam lingkungannya Menghargai keberagaman agama, budaya, suku, ras, dan golongan sosial ekonomi di lingkungan sekitarnya 4. 5. 6. 7. 8. 9. Menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap Mengenal kekurangan dan kelebihan diri sendiri Menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari potensinya Berkomunikasi secara santun Menunjukkan kegemaran membaca Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan memanfaatkan waktu luang 10. Bekerja sama dalam kelompok, tolongmenolong, dan menjaga diri sendiri dalam lingkungan keluarga dan teman sebaya 11. Menunjukkan kemampuan mengekspresi kan diri melalui kegiatan seni dan budaya lokal 3 Ilmu Pengetahuan dan 1. Mengenal dan menggunakan berbagai

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

Teknologi Lingkungan 2.

informasi

tentang

lingkungan

sekitar

secara logis, kritis, dan kreatif Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, dan kreatif dengan bimbingan guru / pendidik 3. 4. Menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi Menunjukkan kemampuan memecahkan masalah sehari-hari 5. Menunjukkan sekitar 6. Menunjukkan keterampilan menyimak, berbicara, berhitung 7. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan memanfaatkan waktu luang 4 Estetika Menunjukkan kemampuan untuk melakukan kegiatan seni dan budaya lokal 5 Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 2. 1. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman dan memanfaatkan waktu luang Mengenal berbagai informasi tentang potensi sumber daya lokal untuk menunjang hidup bersih, sehat, bugar, aman dan memanfaatkan waktu luang Tabel 2 : Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP) G-Labs KTSP Elementary 2009/2010 membaca, menulis, dan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial di lingkungan sederhana dalam kehidupan

2. A.

Struktur Kurikulum SD Mata Pelajaran Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Kedalaman muatan kurikulum pada setiap mata pelajaran pada setiap satuan pendidikan dituangkan dalam kompetensi yang harus dikuasai peserta didik sesuai dengan beban belajar yang tercantum dalam struktur kurikulum. Kompetensi yang dimaksud terdiri atas standar kompetensi dan kompetensi dasar yang dikembangkan berdasarkan standar kompetensi lulusan. Muatan lokal dan kegiatan pengembangan diri merupakan bagian integral dari struktur kurikulum pada jenjang pendidikan dasar dan menengah. Struktur kurikulum SDN Baktijaya meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama enam tahun mulai Kelas I sampai dengan Kelas VI. Struktur kurikulum SDN Baktijaya disusun berdasarkan standar kompetensi lulusan dan standar kompetensi mata pelajaran dengan ketentuan sebagai berikut : 1) Kurikulum SDN Baktijaya memuat 8 mata pelajaran, muatan lokal, dan pengembangan diri seperti tertera pada Tabal 3. Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah, yang materinya tidak dapat dikelompokkan ke dalam mata pelajaran yang ada. Substansi muatan lokal ditentukan oleh satuan pendidikan. Pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran yang harus diasuh oleh guru. Pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan kepada G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, guru, atau tenaga kependidikan yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan diri dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karir peserta didik. 2) Substansi mata pelajaran IPA dan IPS pada SD/MI merupakan IPA Terpadu dan IPS Terpadu. 3) Pembelajaran pada Kelas I III dilaksanakan melalui pendekatan tematik, sedangkan pada Kelas IV VI dilaksanakan melalui pendekatan mata pelajaran. Adapun muatan kurikulum SD Global Islamic Labschool seperti ketentuan tersebut tersusun dalam tabel berikut :

STRUKTUR KURIKULUM SDN BAKTIJAYA Kelas dan Alokasi Waktu IV, V, dan I II III VI 3 2 5 5

Komponen A. 1. 2. 3. 4. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Matematika

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

5. 6. 7. 8. B. 1. 2. 3. C. 1. 2. 3. 4.

Ilmu Pengetahuan Alam Ilmu Pengetahuan Sosial Seni Budaya dan Ketrampilan Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Muatan Lokal Bahasa Sunda (Mulok Wajib) Pendidikan Lingkungan Hidup (Hortikultura) Bahasa Inggris Pengembangan Diri Pramuka (Baris Berbaris) Komputer Baca Tulis Al Quran *) Olahraga dan Seni ( cabang pilihan ) Jumlah

Pembelajaran Tematik

4 3 4 4 1 1 2 1 1 1 1 37

31

32

33

*) Ekuivalen 2 jam pelajaran

Tabel 3 : Struktur Kurikulum SD

4) Pembelajaran pada Kelas I III dilaksanakan melalui pendekatan tematik, sedangkan pada Kelas IV VI dilaksanakan melalui pendekatan mata pelajaran. 5) Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan

sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum. Satuan pendidikan dimungkinkan menambah maksimum empat jam pembelajaran per minggu secara keseluruhan. 6) Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 35 menit. 7) Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (dua semester) adalah 34 38 minggu. B. Muatan Lokal Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah, yang materinya tidak dapat dikelompokkan ke dalam mata pelajaran yang ada. G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

Substansi muatan lokal ditentukan oleh sekolah. Sekolah dapat menyelenggarakan satu mata pelajaran muatan lokal setiap semester atau dua mata pelajaran muatan lokal dalam satu tahun. Muatan lokal yang menjadi ciri khas kelas I hingga kelas VI. Alokasi waktu adalah 1 jam pelajaran. 1) Bahasa Sunda wajib bagi semua siswa kelas I hingga kelas VI. Alokasi waktu adalah 1 jam pelajaran. 2) Muatan Lokal Bahasa Inggris wajib bagi semua siswa kelas I hingga kelas VI. Alokasi waktu yang diperlukan adalah 2 jam pelajaran. 3) Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH). Berikut adalah tabel alokasi waktu untuk mata pelajaran muatan lokal yang diselenggarakan di SD Global Islamic Labschool.

No. 1 2 3

Mata Pelajaran Bahasa Sunda Bahasa Inggris Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) Hortikultura Jumlah jam C.

I 1 2 1 4

II 1 2 1 4

Alokasi Waktu III IV 1 1 2 2 1 1 4 4

V 1 2 1 4

VI 1 2 1 4

Pengembangan Diri Pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran yang harus diasuh

oleh guru. Pengembangan diri bertujuan memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

guru, atau tenaga kependidikan yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan diri dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik. Pengembangan diri di SD Global Islamic Labschool terdiri atas : 1) Pramuka (baris berbaris) 2) Komputer 3) Baca tulis Al Quran 4) Olahraga dan Seni ( cabang pilihan ) Program tersebut dilaksanakan 1 x 1 jam pelajaran dalam seminggu. Hari Kamis dilaksanakan untuk kegiatan pramuka (LKBB). Sementara, untuk pelaksanaan kegiatan komputer, baca tulis Al Quran diatur sesuai jadwal. D. Pengaturan Beban Belajar

Pengaturan Beban Belajar di SD Negeri Baktijaya sebagai berikut : BEBAN BELAJAR SD GLOBAL ISLAMIC LABSCHOOL (@ 60JUMLAH JAM PER TAHUN MENIT) Kelas : I. 630

SATU JAM PEMBELAJARAN TATAP MUKA (MENIT)

JUMLAH JAM PEMBEL PER MINGGU

MINGGU EFEKTIF PER TAHUN PELAJARAN

PENDIDIKANSATUAN

SD

I s/d III

35

Kelas : I. 30

36

Kelas :

I. 1050

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

WAKTU PEMBELAJARAN PER TAHUN

KELAS

II. 31 III. 32

II. 1085 III. 1120 jam pembelajaran Kelas : I. 37.800 menit II. 39.060 menit III. 40.320 menit 1260 Jam pembelajaran (45360 menit)

II. 651 III. 672

IV s/d VI

35

36

36

756

Tabel 3 : Pengaturan beban belajar E. Ketuntasan Belajar Ketuntasan belajar setiap indikator yang dikembangkan sebagai suatu pencapaian hasil belajar dari suatu kompetensi dasar berkisar antara 0 100%. Kriteria ideal ketuntasan untuk masing-masing indikator 75%. Sekolah harus menentukan kriteria ketuntasan minimal sebagai target pencapaian kompetensi (TPK) dengan mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata peserta didik serta kemampuan sumber daya pendukung dalam penyelenggaraan

pembelajaran. Sekolah secara bertahap dan berkelanjutan selalu mengusahakan peningkatan kriteria ketuntasan belajar untuk mencapai kriteria ketuntasan ideal. Berikut ini tabel nilai ketuntasan belajar minimal yang menjadi target pencapaian kompetensi (TPK) di SD Global Islamic Labschool.

STANDAR KETUNTASAN BELAJAR SD GLOBAL ISLAMIC LABSCHOOL TAHUN PELAJARAN 2009 2010 KETUNTASAN BELAJAR

NO

KOMPONEN

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

A.

Mata Pelajaran 1. Pendidikan Agama 2. Pendidikan kewarganegaraan dan kepribadian 3. Bahasa Indonesia 4. Matematika 5. Ilmu Pengetahuan Alam 6. Ilmu Pengetahuan Sosial 7. Seni Budaya dan ketrampilan 8. Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan 65 % 70 % 65 % 60 % 60 % 65 % 65 % 70 % 65 % 70 % 60 % B B B B

B.

Muatan Lokal 1. Bahasa Sunda 2. Pendidikan Lingkungan Hidup (Holtikultura) 3. Bahasa Inggris

C.

Pengembangan Diri 1. Pramuka 2. Pendidikan Komputer 3. Baca Tulis Quran 4. Olah raga (Cabang Pilihan)

F. 1. Kenaikan Kelas

Kenaikan Kelas, Kelulusan dan Mutasi

Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran. Kriteria kenaikan kelas diatur oleh masing-masing direktorat teknis terkait. a. Kriteria Kenaikan Kelas SD Impian 1) Nilai rapor diambil dari nilai pengamatan, nilai harian, nilai tugas / PR, nilai tes tengah semester, dan nilai tes akhir semester dijumlahkan untuk mencari nilai rata-rata setiap siswa dalam satu

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

mata pelajaran, yang sesuai dengan standar ketuntasan belajar (SKB) di SD Global Islamic Labschool. 2) Nilai rapor di kelasnya masing-masing. b. Penentuan Kenaikan Kelas 1) Siswa yang naik kelas ditentukan oleh sekolah dalam suatu rapat Dewan Guru dengan mempertimbangkan SKB, sikap / penilaian / budi pekerti, dan kehadiran siswa yang bersangkutan. 2) Siswa yang dinyatakan naik kelas, rapornya dituliskan naik ke kelas .. 3) Siswa yang tidak naik kelas harus mengulang di kelasnya. 2. Kelulusan a. Kriteria Kelulusan Hasil ujian dituangkan ke dalam blanko daftar nilai ujian. Hasil ujian dimanfaatkan sebagai bahan pertimbangan sekolah untuk penentuan kelulusan dengan kriteria sebagai berikut :

1) Memiliki rapor kelas VI. 2) Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan.

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

3) Telah mengikuti ujian sekolah dan memiliki nilai untuk seluruh mata pelajaran yang disajikan, minimal nilai masing-masing mata pelajaran 6,00. 4) Menyelesaikan seluruh program pembelajaran. 5) Lulus ujian sekolah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi; dan 6) Lulus Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional. b. Penentuan Kelulusan 1) Siswa yang lulus ditentukan oleh sekolah dalam suatu rapat Dewan Guru dengan mempertimbangkan nilai rapor, nilai ujian sekolah, sikap / prilaku / budi pekerti siswa yang bersangkutan, dan memenuhi kriteria kelulusan. 2) Siswa dinyatakan lulus apabila siswa telah mampu membaca dan menulis Al Quran (Iqro 6) 3) Siswa yang dinyatakan lulus diberi ijazah dan rapor sampai dengan semester 2 kelas VI Sekolah Dasar. 4) Siswa yang tidak lulus tidak diberi ijazah dan mengulang di kelas terakhir. 3. Mutasi a. Sekolah harus memfasilitasi adanya peserta didik yang pindah sekolah. Antar sekolah pelaksana KTSP. b. Untuk pelaksanaan pindah sekolah lintas propinsi / kabupaten / kota dikoordinasikan dengan dinas pendidikan propinsi dan kabupaten / kota setempat. G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

c. Sekolah dapat menentukan persyaratan pindah / mutasi peserta didik sesuai dengan manajemen berbasis sekolah antara lain mencakup halhal sebagai berikut : Menyesuaikan bentuk laporan hasil belajar dari

sekolah asal sesuai dengan bentuk raport yang digunakan sekolah tujuan. siswa pindahan. Melakukan test atau program matrikulasi bagi

G.

Pendidikan Kecakapan Hidup Pendidikan kecakapan hidup di SD Global Islamic Labschool adalah

Pendidikan Teknologi Informatika Komunikasi (TIK) Komputer.

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

PROGRAM PEMBELAJARAN KOMPUTER SDN BAKTIJAYA KELAS I STANDAR KOMPETENSI / MATERI 1. Pengetahuan dan Operasi Dasar SK : Menunjukkan perangkat-perangkat keras komputer 2. Pengolahan informasi untuk produktivitas SK : Menggunakan ikon menggambar 3. Pemecahan masalah, eksplorasi, dan komunikasi SK : Memilih dan mewarnai dengan menggunakan komputer serta II mengkomunikasikannya 1. Pengetahuan dan operasi dasar SK : Menunjukkan perangkat-perangkat lunak menggambar 2. Pengolahan informasi untuk produktivitas SK : Mendemonstrasikan ikon menggambar 3. Pemecahan masalah, eksplorasi, dan komunikasi III SK : Merancang dan menggambar secara kreatif 1. Pengetahuan dan operasi dasar SK : Menunjukkan ikon pengolahan gambar 2. Pengolahan informasi untuk produktivitas SK : Mendemonstrasikan ikon pengolah gambar 3. Pemecahan masalah, eksplorasi, dan komunikasi IV SK : Mengolah gambar secara kreatif 1. Pengetahuan dan operasi dasar SK : Menunjukkan perangkat lunak pengolah kata 2. Pengolahan informasi untuk produktivitas SK : Mendemonstrasikan perangkat lunak pengolah kata 3. Pemecahan masalah, eksplorasi, dan komunikasi V VI SK : Mengolah dokumen secara kreatif 1. Membuat dan mengetik surat 2. Membuat kolom / tabel jadwal mata pelajaran 1. Membuat surat 2. Menghitung G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

3. Pengenalan internet 3. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global Keterampilan lokal dan global SD Global Islamic Labschool adalah Holtikultura dan Tanaman Hias. PROGRAM KETERAMPILAN LOKAL DAN GLOBAL SD GLOBAL ISLAMIC LABSCHOOL KELAS I MATERI SEMESTER 1 MATERI SEMESTER 2 Memperkenalkan macam- Memperkenalkan cara penanaman macam tanaman hortikultura dan tanaman hias Mengenal bahan-bahan atau material yang digunakan untuk menanam tanaman holtikultura II dan tanaman hias Memperkenalkan tanaman hias Mengenal bahan-bahan atau material yang digunakan untuk menanam tanaman holtikultura III dan tanaman hias Memperkenalkan tanaman hias Mengenal bahan-bahan atau material yang digunakan untuk menanam tanaman holtikultura IV dan tanaman hias Mengidentifikasi jenis-jenis Mengidentifikasi jenis-jenis macam- Memperkenalkan cara penanaman dan pemeliharaan tanaman hortikultura dan tanaman hias macam- Memperkenalkan cara penanaman dan pemeliharaan tanaman holtikultura dan tanaman hias dan pemeliharaan tanaman holtikultura dan tanaman hias

macam tanaman holtikultura dan

macam tanaman hortikultura dan

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

tanaman tanaman hias

holtikultura

dan

tanaman holtikultura dan tanaman hias memelihara jenis dan memanfaatkan tanaman

Menceritakan cara menanam, Menanam, memelihara dan memanfaatkan tanaman V holtikultura dan tanaman hias Mengidentifikasi tanaman tanaman hias memelihara dan memanfaatkan tanaman VI holtikultura dan tanaman hias Mengidentifikasi tanaman tanaman hias memelihara dan memanfaatkan tanaman tanaman hias holtikultura dan

holtikultura dan tanaman hias jenis-jenis

jenis-jenis Mengidentifikasi dan hias

holtikultura

tanaman holtikultura dan tanaman memelihara jenis dan

Menceritakan cara menanam, Menanam, memanfaatkan

tanaman

holtikultura dan tanaman hias jenis-jenis

jenis-jenis Mengidentifikasi dan hias

holtikultura

tanaman holtikultura dan tanaman memelihara jenis dan

Menceritakan cara menanam, Menanam, memanfaatkan

tanaman

holtikultura dan tanaman hias

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

BAB IV KALENDER PENDIDIKAN

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) pada setiap jenjang diselenggarakan dengan mengikuti kalender pendidikan pada setiap tahun ajaran. Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun pengajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif, dan hari libur. A. Alokasi Waktu Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran. Sekolah / madrasah dapat mengalokasikan lamanya minggu efektif belajar sesuai dengan keadaan dan kebutuhan. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pelajaran setiap minggu, meliputi jumlah jam pelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus. Hari libur sekolah / madrasah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional dan / atau Keputusan Menteri Agama dalam hal yang terkait

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

dengan hari raya keagamaan. Kepala Daerah Tingkat Kabupaten / Kota dan / atau organisasi penyelenggara pendidikan dapat menetapkan hari libur khusus. Sekolah / madrasah atau sekolah pada daerah tertentu yang memerlukan libur keagamaan lebih panjang dapat mengatur hari libur keagamaan sendiri tanpa mengurangi jumlah minggu efektif belajar dan waktu pembelajaran efektif. Bagi sekolah / madrasah yang memerlukan kegiatan khusus dapat mengalokasikan waktu secara khusus tanpa mengurangi jumlah minggu efektif dan waktu pembelajaran efektif. Hari libur umum / nasional atau penetapan libur serentak untuk jenjang dan jenis pendidikan disesuaikan dengan Peraturan Pemerintah Pusat / Provinsi / Kabupaten / Kota. Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

B.

Penetapan Kalender Pendidikan

1. Permulaan tahun pelajaran adalah bulan Juli setiap tahun dan berakhir pada bulan Juni tahun berikutnya. 2. Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional dan / atau Keputusan Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya keagamaan. Kepala Daerah Tingkat Kabupaten / Kota dan / atau organisasi penyelenggara pendidikan dapat menetapkan hari libur khusus. 3. Pemerintah pusat / provinsi / kabupaten / kota dapat menetapkan hari libur serempak untuk satuan-satuan pendidikan. 4. Kalender pendidikan untuk setiap satuan pendidikan disusun oleh masingmasing satuan pendidikan berdasarkan alokasi waktu sebagaimana tersebut G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

pada dokumen standar isi dengan memerhatikan ketentuan dari pemerintah / pemerintah daerah. 5. Hari belajar efektif adalah hari belajar yang betul-betul digunakan untuk kegiatan pembelajaran, sesuai dengan ketentuan kurikulum. 6. Jumlah hari belajar efektif dalam 1 (satu) tahun pelajaran adalah 210 (dua ratus sepuluh) hari, sesuai dengan kurikulum yang berlaku. 7. Jam belajar efektif adalah jam belajar yang betul-betul digunakan dalam proses pembelajaran sesuai dengan tuntutan kurikulum. Jumlah jam belajar efektif setiap minggu untuk kelas I III (dengan model pembelajaran tematik) adalah 26 28 jam pelajaran, sedangkan untuk kelas IV VI adalah 36 jam pelajaran. Berdasarkan ketentuan tersebut, maka kalender pendidikan SD Global Islamic Labschool adalah seperti berikut :

KALENDER PENDIDIKAN Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran. Kalender pendidikan mencakup permulaan tahun ajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

ANALISIS HARI BELAJAR EFEKTIF KALENDER PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR TAHUN PELAJARAN 2009 / 2010

S E M E S T E R I Semester

Jumat

Kamis

Selasa

Senin

Sabtu

Bulan Juli

Jumlah Hari 16 Hari

Rabu

Kegiatan 13 Pertama Masuk 14, 17,

2

3

3

3

3

2

Sekolah 15 Masa Orientasi Siswa 18 Workshop KTSP 14 Hari Pramuka (lomba-lomba) 12 Sanlat 30 30 25 Halal Bi Halal Mid Semester Hari PGRI 19 Ulangan Umum Libur Semester 2 JUMLAH 122 G-Labs KTSP Elementary 2009/2010 24 15 HUT Kemerdekaan RI

Agustus

4

4

4

3

3

4

22

September

1

2

3

2

2

2

12

11,

Oktober Nopember

4 5

4 4

4 4

5 4

5 4

5 4

27 25

dan 28 Hari Guru dan Desember 3 4 4 3 3 3 20 14

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

S E M E S T E R II Semester

Jumat

Kamis

Selasa

Senin

Sabtu

Bulan Januari

Jumlah Hari 18

Rabu

Kegiatan 11 Raport

3

3

3

3

3

3

Pembagian Semester 1 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 24 27 26

Februari Maret April

Kelas VI Ujian Sekolah Ujian Sekolah 12 Ujian Praktek 19 Ulangan Kelas

Dipe

rkirakan ada Try Out Mei Juni 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 25 23 31 15 7

14 Kenaikan 21 26 Raport /

25 Perbaikan Pengayaan Pembagian Juli Keterangan Jumlah jam belajar per tahun = 34 38 minggu Hari Senin Kamis Hari Kamis Hari Sabtu : Sholat Dzuhur Berjamaah : Latihan Keterampilan Baris Berbaris : Olahraga Massal, Olahraga Pilihan di luar jam belajar JUMLAH 143 Pelepasan Kelas VI

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

Jakarta, Juli 2009 Kepala SD Global Islamic Labschool

IJAH SOPIAH, S.Pd NIP. 196504301984102001

BAB V PEDOMAN UMUM PENGEMBANGAN SILABUS DAN RPP

A.

Pengertian Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan / atau kelompok mata

pelajaran / tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok / pembelajaran, kegiatan pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar.

B. 1.

Landasan Pengembangan Silabus Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19

tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 17 ayat 2. 2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19

tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 20.

PP No. 19 Tahun 2005 Pasal 17 ayat 2 Sekolah dan komite sekolah, atau madrasah dan komite madrasah, mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabusnya berdasarkan

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

kerangka dasar kurikulum dan standar kompetensi lulusan, di bawah supervisi dinas kabupaten / kota yang bertanggung jawab di bidang pendidikan untuk SD, SMP, SMA dan SMK, dan departemen yang menangani urusan pemerintahan di bidang agama untuk MI, MTs, MA, dan MAK. PP No. 19 Tahun 2005 Pasal 20 Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil belajar.

C. Ilmiah

Prinsip-Prinsip Pengembangan Silabus

Relevan Sistematis Konsisten Memadai Aktual dan kontekstual Fleksibel Menyeluruh

Ilmiah Keseluruhan materi dan kegiatan yang menjadi muatan dalam silabus harus benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara keilmuan. Relevan

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

Cakupan, kedalaman, tingkat kesukaran dan urutan penyajian, materi dalam silabus sesuai dengan tingkat perkembangan fisik, intelektual, sosial, emosional, dan spiritual peserta didik.

Sistematis Komponen-komponen silabus saling berhubungan secara fungsional dalam mencapai kompetisi. Konsisten Adanya hubungan yang konsisten (ajeg, taat asas) antara kompetensi dasar, indikator, materi pokok / pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan sistem penilaian. Memadai Cakupan indikator, materi pokok / pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan sistem penilaian cukup untuk menunjang pencapaian kompetensi dasar. Aktual dan Kontekstual Cakupan indikator, materi pokok / pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan sistem penilaian memperhatikan perkembangan ilmu, teknologi, dan seni mutakhir dalam kehidupan nyata, dan peristiwa yang terjadi. Fleksibel

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

Keseluruhan komponen silabus dapat mengakomodasi keragaman peserta didik, pendidik, serta dinamika perubahan yang terjadi di sekolah dan tuntutan masyarakat.

Menyeluruh Komponen silabus mencakup keseluruhan ranah kompetensi (kognitif, afektif, psikomotor). Unit Waktu 1. Silabus mata pelajaran disusun berdasarkan seluruh alokasi waktu yang disediakan untuk mata pelajaran selama penyelenggaraan pendidikan di tingkat satuan pendidikan. 2. Penyusunan silabus memperhatikan alokasi waktu yang disediakan per semester, per tahun, dan alokasi waktu mata pelajaran lain yang sekelompok. 3. Implementasi pembelajaran per semester menggunakan penggalan silabus sesuai dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar untuk mata pelajaran dengan alokasi waktu yang tersedia pada struktur kurikulum. Bagi SMK/MAK menggunakan penggalan silabus berdasarkan satuan kompetensi.

D. 1. 2.

Pengembang Silabus Guru kelas / mata pelajaran, atau Kelompok guru kelas / mata pelajaran, atau

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

3.

Kelompok kerja guru (KKG / PKG / MGMP)

Di bawah koordinasi dan supervisi Dinas Pendidikan Kab / Kota / Provinsi Komponen Silabus 1. Standar kompetensi 2. Kompetensi dasar 3. Materi Pokok / Pembelajaran 4. Kegiatan Pembelajaran 5. Indikator 6. Penilaian 7. Alokasi waktu 8. Sumber belajar Catatan : Indikator dikembangkan berdasarkan KD Mekanisme Pengembangan Silabus

Materi Pokok/ Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Analisi s SI/SKL /SK-D

KD-Indikator

Alokasi Waktu

Sumber Belajar Penilaian

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

E. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Langkah-Langkah Pengembangan Silabus Mengkaji dan menentukan standar kompetensi Mengkaji dan menentukan kompetensi dasar Mengidentifikasi materi pokok / pembelajaran Mengembangkan kegiatan pembelajaran Merumuskan indikator pencapaian kompetensi Menentukan jenis penilaian Menentukan alokasi waktu Menentukan sumber belajar

1. Mengkaji Standar Kompetensi Mengkaji standar kompetensi mata pelajaran dengan memperhatikan hal-hal berikut : a. Urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu dan / atau tingkat kesulitan materi, tidak harus selalu sesuai dengan urutan yang ada di SI. b. Keterkaitan antar standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata pelajaran. c. Keterkaitan standar kompetensi dan kompetensi dasar antar mata pelajaran. 2. Mengkaji Kompetensi Dasar Mengkaji kompetensi dasar mata pelajaran dengan memperhatikan hal-hal berikut :

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

a. Urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu dan / atau tingkat kesulitan materi, tidak harus selalu sesuai dengan urutan yang ada dalam SI. b. Keterkaitan antar standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata pelajaran. c. Keterkaitan standar kompetensi dan kompetensi dasar antar mata pelajaran.

3. Mengidentifikasi Materi Pokok / Pembelajaran Mengidentifikasi materi pokok mempertimbangkan : a. Potensi peserta didik. b. Relevansi dengan karakteristik daerah. c. Tingkat perkembangan fisik, intelektual, emosional, sosial, dan spiritual peserta didik. d. Kebermanfaatan bagi peserta didik. e. Struktur keilmuan. f. Aktualitas, kedalaman, dan kelulusan materi pembelajaran. g. Relevansi dengan kebutuhan peserta didik dan tuntutan lingkungan. h. Alokasi waktu. 4. Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antar peserta

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

didik, peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya dalam rangka pencapaian kompetensi. Pengalaman belajar dimaksud dapat terwujud melalui pendekatan

pembelajaran yang bervariasi dan berpusat pada peserta didik. Pengalaman belajar memuat kecakapan hidup yang perlu dikuasai peserta didik.

Hal-hal

yang

harus

diperhatikan

dalam

mengembangkan

kegiatan

pembelajaran : Memberikan bantuan guru agar dapat melaksanakan proses pembelajaran secara profesional 1) Memuat rangkaian kegiatan yang harus dilakukan peserta

didik secara berurutan untuk mencapai kompetensi dasar. 2) Penentuan urutan kegiatan pembelajaran harus sesuai dengan

hierarki konsep materi pembelajaran. 3) Rumusan pernyataan dalam kegiatan pembelajaran minimal

mengandung dua unsur penciri yang mencerminkan pengelolaan pengalaman belajar peserta didik yaitu kegiatan siswa dan materi. 5. Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan perilaku yang dapat diukur yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Indikator dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik, satuan pendidikan, dan potensi daerah. Digunakan sebagai dasar untuk menyusun alat penilaian. Pengembangan Indikator Setiap KD dikembangkan menjadi beberapa indikator (lebih dari dua). Indikator menggunakan kata kerja operasional yang dapat diukur dan / atau diobservasi. Tingkat kata kerja dalam indikator lebih rendah atau setara dengan kata kerja dalam KD maupun SK. Prinsip pengembangan indikator adalah sesuai dengan kepentingan (urgensi), kesinambungan (kontinuitas), kesesuaian (relevansi) dan kontekstual. Keseluruhan indikator dalam satu KD merupakan tanda-tanda, perilaku, dan lain-lain untuk pencapaian kompetensi yang merupakan kemampuan bersikap, berpikir, dan bertindak secara konsisten. 6. Menentukan Jenis Penilaian Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta didik yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan.

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

Penilaian dilakukan dengan menggunakan tes dan non tes dalam bentuk tertulis maupun lisan, pengamatan kinerja, sikap, penilaian hasil karya berupa proyek atau produk, penggunaan portofolio, dan penilaian diri. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan penilaian : a. Untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik,

yang dilakukan berdasarkan indikator. b. c. d. lanjut. e. Sesuai dengan pengalaman belajar yang ditempuh Menggunakan acuan kriteria. Menggunakan sistem penilaian berkelanjutan. Hasil penilaian dianalisis untuk menentukan tindak

dalam kegiatan pembelajaran. 7. Menentukan Alokasi Waktu Penentuan alokasi waktu pada setiap kompetensi dasar didasarkan pada jumlah minggu efektif dan alokasi waktu mata pelajaran per minggu dengan mempertimbangkan jumlah kompetensi dasar, keluasan, kedalaman, tingkat kesulitan, dan tingkat kepentingan kompetensi dasar. Alokasi waktu yang dicantumkan dalam silabus merupakan perkiraan waktu rerata untuk menguasai kompetensi dasar yang dibutuhkan oleh peserta didik yang beragam. 8. Menentukan Sumber Belajar Sumber belajar adalah rujukan, objek dan / atau bahan yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran.

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

Sumber belajar dapat berupa media cetak dan elektronik, nara sumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial, dan budaya. Penentuan sumber belajar didasarkan pada standar kompetensi dan kompetensi dasar serta materi pokok / pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi. Contoh Format Silabus Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Standar Kompetensi Alokasi Waktu : : : : :

No.

Kompetensi Dasar

Materi Pokok / Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian

Alokasi Waktu

Sumber Belajar

Contoh Format Silabus Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Materi Pokok / Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran : : : : : : : G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

Indikator Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar

: : : :

Pengembangan Silabus Berkelanjutan Silabus : Dijabarkan ke dalam rencana pelaksanaan pembelajaran Dilaksanakan, dievaluasi, dan ditindaklanjuti oleh masing-masing guru. Dikaji dan dikembangkan secara berkelanjutan dengan memperhatikan masukan hasil evaluasi hasil belajar, evaluasi proses (pelaksanaan

pembelajaran), dan evaluasi rencana pembelajaran.

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) RPP dijabarkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik dalam upaya mencapai KD. Setiap guru pada satuan pendidikan berkewajiban menyusun RPP secara lengkap dan sistematis. RPP disusun untuk setiap KD yang dapat dilaksanakan dalam satu kali pertemuan atau lebih. Guru merancang penggalan RPP untuk setiap pertemuan yang disesuaikan dengan penjadwalan di satuan pendidikan.

Komponen RPP

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

-

Identitas mata pelajaran Standar kompetensi Kompetensi dasar Indikator pencapaian kompetensi Tujuan pembelajaran Materi ajar Alokasi waktu Metode pembelajaran Kegiatan pembelajaran Penilaian hasil belajar Sumber belajar

Prinsip-Prinsip Penyusunan RPP Memperhatikan perbedaan individu peserta didik Mendorong partisipasi aktif peserta didik Mengembangkan budaya membaca dan menulis Memberikan umpan balik dan tindak lanjut Keterkaitan dan keterpaduan Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

BAB VI PENUTUP

Dengan telah selesainya penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) ini, maka SD Global Islamic Labschool telah memiliki acuan untuk menyelenggarakan kegiatan pembelajaran pada tahun pelajaran 2009 / 2010. Kurikulum tingkat satuan pendidikan ini diharapkan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sehingga kegiatan belajar mengajar di SD Global Islamic Labschool menjadi lebih menyenangkan, menantang, mencerdaskan, dan sesuai dengan keadaan daerah dan kebutuhan peserta didik setempat. Di samping itu, sementara para guru menerapkan KTSP ini, mereka diharapkan dapat melakukan evaluasi secara informal terhadap dokumen KTSP maupun pelaksanaannya. Evaluasi tersebut diharapkan paling sedikit dapat menjawab pertanyaan berikut : 1. Apakah tujuan pendidikan yang tertulis dalam KTSP ini cukup lengkap dan dapat dicapai ? 2. Apakah kemampuan (pemahaman, keterampilan, dan sikap serta perilaku) yang tertulis cukup lengkap untuk merespon keadaan daerah dan kebutuhan peserta didik? 3. Sejauh mana kemampuan siswa (pemahaman, keterampilan, dan sikap serta perilaku) yang diharapkan dapat dicapai ? 4. Apakah metode yang digunakan cukup efektif dalam mencapai tujuan yang diharapkan ?

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

5. Sejauh mana penilaian pembelajaran yang dirancang dapat mengungkap secara jelas perkembangan kemampuan yang diharapkan dari siswa ? Jawaban terhadap pertanyaan tersebut, yang mungkin terkumpulkan secara bertahap dari waktu ke waktu oleh para guru sebagai pengembang sekaligus pelaksana KTSP, sebaiknya didokumentasikan dengan baik sehingga menjadi masukan berharga bagi penyempurnaan KTSP di kemudian hari. Selain itu, berbagai hasil belajar yang diperoleh siswa (pemahaman, keterampilan, sikap dan perilaku) dapat menjadi bahan evaluasi guna mengetahui sejauh mana visi yang telah dirumuskan dapat dicapai guna menyusun dan melaksanakan kegiatan tindak lanjut. Akhirnya, kesungguhan, komitmen, kerja keras, dan kerjasama dari para guru, kepala sekolah, dan warga sekolah secara keseluruhan merupakan kunci utama bagi perwujudan dari apa yang telah direncanakan. Harapan kami, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang kami susun ini telah memenuhi syarat sehingga seluruh kegiatan yang kami rencanakan dapat berjalan dengan lancar. Kami juga sangat mengharapkan dukungan dari semua pihak, khususnya para guru, karyawan, peserta didik, dan wali murid agar proses pembelajaran dapat berjalan dengan maksimal. Semoga Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) ini dapat menjadi sarana bagi sekolah untuk meningkatkan kualitas peserta didik secara lahiriah maupun batiniah.

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

DAFTAR PUSTAKA

Badan Standar Nasional Pendidikan 2006. Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta : Depdiknas. Depdiknas. 2006. Permendiknas Nomor 22/2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta : Depdiknas. _____. 2006. Permendiknas Nomor 23/2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta : Depdiknas._____. 2006. Permendiknas Nomor 24/2006 tentang Pelaksanaan Permendiknas Nomor 22/2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Permendiknas Nomor 23/2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta : Depdiknas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya, SD Global Islamic Labschool Kecamatan Sukmajaya Kota Depok telah dapat membuat dan mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Tahun Pelajaran 2009 2010. Kurikulum ini merupakan bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan dan diarahkan untuk pengembangan potensi peserta didik sesuai dengan IMTAQ, IPTEK dan SENI. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SD Global Islamic Labschool dibuat sebagai pelaksanaan dari Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional serta Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan dan diperkuat dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 22, 23 dan 24 Tahun 2006 tentang : Standar isi untuk Satuan Pendidikan Dasar / MI Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah Penyusun kurikulum SD Global Islamic Labschool dikoordinasi dan disupervisi oleh UPT TK / SD Kecamatan Sukmajaya Kota Depok. Untuk itu kami sampaikan terima kasih kepada : 1. Kepala Unit Pelaksana Teknis Pendidikan TK / SD yang telah mendukung dan membantu kelancaran selama penyusunan KTSP. 2. Pengawas TK / SD yang telah membimbing dan mengarahkan penyusunan KTSP ini sehingga dapat berjalan dengan lancar. 3. Komite sekolah yang telah mendukung dan menyetujui penyusunan KTSP. G-Labs KTSP Elementary 2009/2010 ii

Dengan segala kerendahan hati, kami menerima saran dan kritik yang bersifat membangun sehingga dalam penyusunan berikutnya akan lebih baik. Semoga Allah SWT tetap memberikan petunjuk terhadap upaya yang telah, sedang dan yang akan kita laksanakan untuk peningkatan Mutu Pendidikan Indonesia, khususnya di SD Global Islamic Labschool. Amin.

Depok, 21 Juli 2009 Hormat kami

Penyusun KTSP

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010 iii

DAFTAR ISI

HALAMAN PENETAPAN........................................................................... KATA PENGANTAR.................................................................................... DAFTAR ISI.................................................................................................. BAB I PENDAHULUAN....................................................................... A. B. C. D. E. BAB II Latar Belakang........................................... Landasan Pengembangan KTSP................ Visi dan Misi.............................................. Tujuan Sekolah.......................................... Standar Kompetensi Lulusan.....................

i ii iii 1 1 3 3 6 7 20 20 20 21 21 21 22 24 24 27

ANALISIS DAN KEADAAN POTENSI SEKOLAH............... A. Lingkungan Sekolah.............................................................. B. Keadaan Sekolah................................................................... C. Personil Sekolah.................................................................... D. Peserta Didik.......................................................................... E. Orang Tua Peserta Didik....................................................... F. Kerjasama dan Prestasi Sekolah............................................

BAB III

STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM.......................... 1. Kelompok Mata Pelajaran..................................................... 2. Struktur Kurikulum SD......................................................... A.......................................................................................Mata Pelajaran..........................................................................

27

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

B.......................................................................................Muatan Lokal................................................................................ 30

C.......................................................................................Pengemban gan Diri............................................................................ 31

iv D.......................................................................................Pengaturan Beban Belajar.................................................................. 32

E.......................................................................................Ketuntasan Belajar.............................................................................. F.......................................................................................Kenaikan Kelas, Kelulusan dan Mutasi........................................... 34 32

G.......................................................................................Pendidikan Kecakapan Hidup............................................................ 3. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global............ BAB IV KALENDER PENDIDIKAN...................................................... A. Alokasi Waktu....................................................................... B. Penetapan Kalender Pendidikan............................................ BAB V PEDOMAN UMUM PENGEMBANGAN SILABUS DAN RPP A. Pengertian.............................................................................. B. Landasan Pengembangan Silabus......................................... C. Prinsip-Prinsip Pengembangan Silabus................................. D. Pengembang Silabus.............................................................. E. Langkah-Langkah Pengembangan Silabus........................... BAB VI PENUTUP.................................................................................... 45 45 46 48 49 58 60 36 38 40 40 41

DAFTAR PUSTAKA..................................................................................... G-Labs KTSP Elementary 2009/2010

v

G-Labs KTSP Elementary 2009/2010


Top Related