Download - KTSP 2010-2011

Transcript
Page 1: KTSP 2010-2011

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pemberlakuan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun

2004 tentang Pemerintah Daerah menuntut pelaksanaan otonomi daerah dan

wawasan demokrasi dalam penyelenggaraan pendidikan. Pengelolaan yang

semula bersifat sentralistik berubah menjadi desentralistik. Penerapan

desentralisasi pengelolaan pendidikan adalah dengan diberikannya wewenang

kepada sekolah untuk menyusun kurikulum. Hal itu juga mengacu pada

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional, yaitu Pasal 3 tentang fungsi dan tujuan pendidikan

nasional serta Pasal 35 tentang standar nasional pendidikan. Selain itu, juga

adanya tuntutan globalisasi dalam bidang pendidikan yang memacu

keberhasilan pendidikan nasional agar dapat bersaing dengan hasil pendidikan

negara-negara maju.

Pengembangan kurikulum disusun antara lain agar dapat memberi

kesempatan kepada peserta didik untuk (a) belajar untuk beriman dan

bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa; (b) belajar untuk memahami dan

menghayati; (c) belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara

efektif; (d) belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain; dan (e)

belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang

aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.

B. Tujuan Pengembangan Kurikulum

Sebelum diuraikan tentang tujuan pengembangan kurikulum, terlebih

dahulu akan dipaparkan tentang kerangka dasar kurikulum. Peraturan

Pemerintah (PP) Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan,

Pasal 6 Ayat (1) menyatakan bahwa kurikulum untuk jenis pendidikan umum,

kejuruan, dan khusus pada jenjang pendidikan dasar dan menengah terdiri

atas:

1. kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia;

2. kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian;

3. kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi;

4. kelompok mata pelajaran estetika;

5. kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan.

1

Page 2: KTSP 2010-2011

Berdasarkan cakupan kelompok mata pelajaran tersebut, dapat dipaparkan

tujuan pengembangan kurikulum adalah sebagai berikut.

1. Membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa

kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia

2. Meningkatkan kesadaran dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan

kewajiban dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,

serta meningkatkan kualitas dirinya sebagai manusia

3. Mengenal, menyikapi, dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan teknologi

serta menanamkan kebiasaan berpikir dan berperilaku ilmiah yang kritis,

kreatif, dan mandiri

4. Meningkatkan sensitivitas, kemampuan mengekspresikan, dan kemampuan

mengapresiasi keindahan dan harmoni

5. Meningkatkan potensi fisik serta menanamkan sportivitas dan kesadaran

hidup sehat

C. Prinsip Pengembangan Kurikulum

KTSP dikembangkan dengan mengacu pada Standar Isi (SI) dan Standar

Kompetensi Lulusan (SKL), berpedoman pada panduan penyusunan kurikulum

yang disusun oleh BSNP, serta memerhatikan pertimbangan komite

sekolah/madrasah.

Berdasarkan ketentuan tersebut, kurikulum SDIT ALQUDWAH

dikembangkan dengan prinsip sebagai berikut.

1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan

kepentingan peserta didik dan lingkungannya

Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki

posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia

yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak

mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, dan mandiri. Selain itu, juga menjadi

warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk

mendukung pencapaian tujuan tersebut, pengembangan kompetensi

peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan

kepentingan peserta didik, serta tuntutan lingkungan.

2. Beragam dan terpadu

2

Page 3: KTSP 2010-2011

Kurikulum dikembangkan dengan memerhatikan keragaman karakteristik

peserta didik, kondisi daerah, dan jenjang. Kurikulum juga dikembangkan

berdasarkan jenis pendidikan tanpa membedakan agama, suku, budaya dan

adapt istiadat, serta status sosial, ekonomi, dan gender. Kurikulum meliputi

substansi komponen muatan wajib kurikulum, muatan lokal, dan

pengembangan diri secara terpadu. Kurikulum tersebut disusun secara

berkaitan dan berkesinambungan yang bermakna dan tepat antarsubstansi.

3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan

seni

Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,

teknologi, dan seni berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat

dan isi kurikulum mendorong peserta didik untuk mengikuti dan

memanfaatkan secara tepat perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi,

dan seni tersebut.

4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan

Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku

kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi di pendidikan dengan

kebutuhan kehidupan. Termasuk di dalamnya adalah kehidupan

kemasyarakatan, dunia usaha, dan dunia kerja. Oleh karena itu,

pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan berpikir, keterampilan

sosial, keterampilan akademik, dan keterampilan vokasional merupakan

keniscayaan.

5. Menyeluruh dan berkesinambunganSubstansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang

kajian, keilmuan, dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan

secara berkesinambungan antarsemua jenjang pendidikan.

6. Belajar sepanjang hayatKurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, dan

pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum

mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal,

nonformal, dan informal dengan memerhatikan kondisi dan tuntutan

lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia

seluruhnya.

7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah

Kurikulum dikembangkan dengan memerhatikan kepentingan nasional dan

kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat,

3

Page 4: KTSP 2010-2011

berbangsa, dan bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah

harus saling mengisi dan memberdayakan sejalan dengan motto Bhinneka

Tunggal Ika dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dalam pelaksanaannya, kurikulum dilaksanakan dengan prinsip sebagai

berikut.

1. Pelaksanaan kurikulum didasarkan pada potensi, perkembangan, dan

kondisi peserta didik untuk menguasai kompetensi yang berguna bagi

dirinya. Dalam hal ini, peserta didik harus mendapatkan pelayanan

pendidikan yang bermutu, serta memperoleh kesempatan untuk

mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis dan menyenangkan.

2. Kurikulum dilaksanakan dengan menegakkan kelima pilar belajar, yaitu:

(a) belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,

(b) belajar untuk memahami dan menghayati,

(c) belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif,

(d) belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain, dan

(e) belajar untuk membangun dan menemukan jati diri, melalui proses

pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.

3. Pelaksanaan kurikulum memungkinkan peserta didik mendapat pelayanan

yang bersifat perbaikan, pengayaan, dan/atau percepatan sesuai dengan

potensi, tahap perkembangan, dan kondisi peserta didik dengan tetap

memerhatikan keterpaduan pengembangan pribadi peserta didik yang

berdimensi ketuhanan, keindividuan, kesosialan, dan moral.

4. Kurikulum dilaksanakan dalam suasana hubungan peserta didik dan

pendidik yang saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka, dan

hangat, dengan prinsip ing ngarsa sung tulada, ing madia mangun karsa,

tut wuri handayani (di depan memberikan contoh dan teladan, di tengah

membangun semangat dan prakarsa, di belakang memberikan daya dan

kekuatan).

5. Kurikulum dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan multistrategi dan

multimedia, sumber belajar dan teknologi yang memadai, dan

memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar dengan prinsip

alam takambang jadi guru (semua yang terjadi, tergelar, dan berkembang

di masyarakat, lingkungan sekitar, serta lingkungan alam semesta dijadikan

sumber belajar, contoh, dan teladan).

4

Page 5: KTSP 2010-2011

6. Kurikulum dilaksanakan dengan mendayagunakan kondisi alam, sosial, dan

budaya serta kekayaan daerah untuk keberhasilan pendidikan dengan

muatan seluruh bahan kajian secara optimal.

7. Kurikulum yang mencakup seluruh komponen kompetensi mata pelajaran,

muatan lokal, dan pengembangan diri diselenggarakan dalam

keseimbangan, keterkaitan, dan kesinambungan yang cocok dan memadai

antarkelas dan jenis serta jenjang pendidikan.

Selain itu, pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan perlu

sesuai dengan Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan (SKL-SP).

Adapun Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan (SKL-SP) selengkapnya

adalah:

1. Menjalankan ajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap perkembangan

anak

2. Mengenal kekurangan dan kelebihan diri sendiri

3. Mematuhi aturan-aturan sosial yang berlaku dalam lingkungannya

4. Menghargai keberagaman agama, budaya, suku, ras, dan golongan sosial

ekonomi di lingkungan sekitarnya

5. Menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar secara logis, kritis, dan

kreatif

6. Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, dan kreatif dengan

bimbingan guru/pendidik

7. Menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari potensinya

8. Menunjukkan kemampuan memecahkan masalah sederhana dalam

kehidupan sehari-hari

9. Menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial di lingkungan

sekitar

10. Menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan

11. Menunjukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa, negara, dan

tanah air Indonesia

12. Menunjukkan kemampuan untuk melakukan kegiatan seni dan budaya

lokal

13. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan

memanfaatkan waktu luang

14. Berkomunikasi secara jelas dan santun

15. Bekerja sama dalam kelompok, tolong-menolong, dan menjaga diri sendiri

dalam lingkungan Keluarga dan teman sebaya

16. Menunjukkan kegemaran membaca dan menulis

17. Menunjukkan keterampilan menyimak, berbicara, membaca, menulis, dan

berhitung

5

Page 6: KTSP 2010-2011

Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP) terdiri atas

kelompokkelompok mata pelajaran seperti berikut:

1. Agama dan Akhlak Mulia;

2. Kewarganegaraan dan Kepribadian;

3. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi;

4. Estetika;

5. Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan

BAB II

TUJUAN

A. Tujuan Pendidikan

Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan dirumuskan mengacu pada

tujuan umum pendidikan. Adapun tujuan umum pendidikan dasar adalah

meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta

keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.

Mengacu pada tujuan umum tersebut, dapat dijabarkan tujuan pendidikan sebagai berikut.

1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia

2. Meningkatkan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat

perkembangan dan kemampuan peserta didik

3. Membekali peserta didik dengan pengetahuan yang memadai agar

dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi

4. Mengembangkan keragaman potensi dan karakteristik daerah dan

lingkungan untuk menghasilkan lulusan yang dapat memberi kontribusi

bagi pengembangan daerah

5. Mendukung pelaksanaan pembangunan daerah dan nasional

6. Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni

7. Mendukung peningkatan rasa toleransi dan kerukunan antarumat

beragama

8. Mendorong peserta didik agar mampu bersaing secara global sehingga

dapat hidup berdampingan dengan anggota masyarakan bangsa lain

9. Mendorong wawasan dan sikap kebangsaan dan persatuan nasional

untuk memperkuat keutuhan bangsa dalam Negara Kesatuan Republik

Indonesia

10. Menunjang kelestarian dan keragaman budaya

11. Mendorong tumbuh kembangnya kesetaraan jender

12. Mengembangkan visi, misi, tujuan sekolah, kondisi, dan ciri khas

sekolah

B. Visi

6

Page 7: KTSP 2010-2011

Dalam merumuskan visi, pihak-pihak terkait (stakeholders) melakukan

musyawarah sehingga visi tersebut benar-benar mewakili aspirasi semua pihak

yang terkait.

Adapun Visi SDIT ALQUDWAH adalah:

Mempersiapkan Generasi Qur`ani yang Berkepribadian dan

Berperadaban

Dalam mewujudkan visi sekolah tersebut, berbagai pembenahan telah

dilakukan, di antaranya

1. pembenahan sarana dan prasarana;

2. pembenahan administrasi;

3. pembenahan mental guru, karyawan, dan peserta didik

C. Misi

Untuk mencapai visi tersebut perlu dilakukan suatu misi berupa kegiatan

jangka panjang dengan arah yang jelas dan sistematis.

Berikut Misi SDIT ALQUDWAH yang dirumuskan berdasarkan visi

sekolah.

1. Mempersiapkan generasi islam yang memiliki kepribadian islami

2. Mempersiapkan generasi islam yg berkualitas di bidang iptek dan

bahasa asing

3. Membentuk generasi islam yang memiliki jiwa kepemimpinan

4. Membentuk generasi islam yang berjiwa social dan berjiwa

enterpreneurship

5. Melaksanakan pembelajaran yang efektif dan menyenangkan

Dalam rangka mewujudkan misi tersebut, sekolah berusaha menerapkan

peraturan yang ketat sesuai dengan kedudukan masing-masing dan menjalin

komunikasi yang baik untuk menjamin hubungan kerja yang harmonis.

D. Tujuan Sekolah

Tujuan sekolah dijabarkan berdasarkan tujuan umum pendidikan, visi,

dan misi sekolah. Berdasarkan hal tersebut, dapat dijabarkan tujuan SDIT

ALQUDWAH

1. Menyiapkan generasi tangguh dan terpercaya dalam hal

ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

7

Page 8: KTSP 2010-2011

2. Menyiapkan generasi tangguh dan terpercaya dalam

pengembangan potensi, kecerdasan, dan minat.

3. Tangguh perolehan nilai UASBN.

4. Tangguh dalam persaingan masuk jenjang SMP dan MTs.

5. Tangguh dalam berbagai kompetisi akademik dan nonakademik.

6. Tangguh dalam persaingan secara global.

7. Tangguh dan terpercaya dalam pelayanan.

Secara berkelanjutan, tujuan sekolah tersebut akan dimonitor, dievaluasi, dan

dikendalikan dalam kurun waktu tertentu untuk mencapai hasil yang optimal.

BAB IIISTRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. Mata Pelajaran

Struktur kurikulum SDIT ALQUDWAH meliputi substansi pembelajaran yang

ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama enam tahun mulai Kelas I

sampai dengan Kelas VI. Struktur kurikulum SDIT ALQUDWAH disusun

berdasarkan standar kompetensi lulusan dan standar kompetensi mata

pelajaran dengan ketentuan sebagai berikut.

1. Kurikulum SDIT ALQUDWAH memuat 8 mata pelajaran, 6 muatan lokal,

dan 2 pengembangan diri seperti tertera pada Tabel 3. Muatan lokal

merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang

disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan

daerah, yang materinya tidak dapat dikelompokkan ke dalam mata

pelajaran yang ada.

2. Substansi mata pelajaran IPA dan IPS pada MI merupakan ”IPA Terpadu” dan

”IPS Terpadu”.

3. Pembelajaran pada Kelas I–III dilaksanakan melalui pendekatan tematik,

sedangkan pada Kelas V–VI dilaksanakan melalui pendekatan mata

pelajaran.

4. Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana

tertera dalam struktur kurikulum.

5. Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 35 menit.

6. Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (dua semester) adalah 36 minggu

(221 hari efektif) pada Tahun Pelajaran 2009/2010.

Adapun muatan kurikulum SDIT ALQUDWAH seperti ketentuan tersebut

tersusun dalam tabel berikut.

8

Page 9: KTSP 2010-2011

No Komponen Kelas dan Alokasi Waktu

I II III IV V VIA.Mata Pelajaran

TEMATIK

TEMATIK

TEMATIK

1. Pendidikan Agama 2 2 2

2. Pendidikan

Kewarganegaraan2 2 2

3. Bahasa Indonesia 6 6 84. Matematika 8 8 105. Ilmu Pengetahuan Alam 6 6 86. Ilmu Pengetahuan Sosial 6 6 6

7. Seni Budaya dan

Keterampilan2 2 2

8. Pendidikan Jasmani,

Olahraga, dan Kesehatan

2 2 2

B. Muatan Lokal9. Bahasa Sunda 2 2 2 2

10. Bahasa Inggris 4 4 4 4 4 411. Bahasa Arab 4 4 2 2 2 212. Hadits 4 4 4 4 4 413. Tahfidz 4 4 4 4 4 414. Iqro/Alquran 4 4 4 2 2 -

C. Pengembangan Diri15. Pramuka 2 2 2 216. Komputer 2 2 2 2 2 2

Jumlah 50 50 52 54 54 54Tabel 3: Struktur Kurikulum SDIT ALQUDWAH

B. Muatan Lokal

Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan

kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk

keunggulan daerah, yang materinya tidak dapat dikelompokkan ke dalam mata

pelajaran yang ada. Substansi muatan lokal ditentukan oleh sekolah.

Muatan lokal yang menjadi ciri khas daerah Kelurahan Kemiri Muka

Kecamatan Beji Kota Depok dan diterapkan di SDIT ALQUDWAH adalah

seperti berikut.

1. Bahasa Sunda

Muatan lokal Bahasa Sunda wajib bagi semua siswa kelas III hingga kelas VI.

Alokasi waktu adalah 2 jam pelajaran.

2. Bahasa Inggris

Muatan lokal BAhasa Inggris wajib bagi seluruh siswa dan diajarkan di kelas

I - VI. Alokasi waktu yang diperlukan adalah 4 jam pelajaran.

3. Bahasa Arab

Muatan lokal Bahasa Inggris wajib bagi semua siswa kelas I hingga kelas VI.

Alokasi waktu yang diperlukan adalah 4 jam pelajaran untuk kelas I-II dan 2

jam pelajaran untuk kelas III-VI.

9

Page 10: KTSP 2010-2011

4. Hadits

Muatan local hadits wajib bagi semua siswa kelas I hingga kelas VI. Alokasi

waktu yang diperlukan adalah 4 jam pelajaran untuk kelas I-VI.

5. Tahfidz

Muatan local tahfidz wajib bagi seluruh siswa kelas I hingga kelas VI. Alokasi

waktu yang dibutuhkan adalah 4 jam pelajaran untuk kelas I-VI.

6. Iqro/Alqur`an

Muatan local Iqro dan Tahfidz wajib bagi seluruh siswa kelas I hingga kelas

V. Alokasi waktu yang diperlukan adalah 4 jam pelajaran untuk kelas I-III dan

2 jam pelajaran untuk kelas IV dan V, sedangkan mulok Iqro/Alqur`an untuk

kelas VI ditiadakan.

Berikut adalah tabel alokasi waktu untuk mata pelajaran muatan lokal yang

diselenggarakan di SDIT ALQUDWAH

N

o

.

Mata Pelajaran Muatan Lokal

Alokasi Waktu (JP)

I II III IV V VI

1. Bahasa Sunda - - 2 2 2 22. Bahasa Inggris 4 4 4 4 4 43. Bahasa Arab 4 4 2 2 2 24. Hadits 4 4 4 4 4 45. Tahfidz 4 4 4 4 4 46. Iqro/Alqur`an 4 4 4 2 2 -

Jumlah 20 20 20 18 18 16Tabel 4: Alokasi waktu mata pelajaran muatan local

C. Pengembangan Diri

Pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran yang harus diasuh

oleh guru. Pengembangan diri bertujuan memberi kesempatan kepada peserta

didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan

kebutuhan, bakat, dan minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi di SDIT

ALQUDWAH. Kegiatan pengembangan diri mencakup dua kegiatan,yaitu:

1. Pengembangan karakter

2. Pengembangan bakat, minat dan potensi siswa

Kegiatan yang mengarah pada pengembangan karakter berupa:

a. Pengembangan diri terprogram, yang terdiri atas :

1. Kegiatan keagamaan (sancil,Mabit)

2. Pekan kreatifitas

3. Field trip

4. Peringatan hari-hari besar nasional

b. Pengembangan Diri Rutin

1. Komputer

10

Page 11: KTSP 2010-2011

2. Pramuka/Kepanduan

3. Jam baca alqur`an dan hafalan

4. Praktek ibadah

c. Pengembangan diri Spontan

1. Mengikuti kegiatan bhakti social di masyarakat

2. Mengumpulkan dana bantuan bencana alam

d. Keteladanan

1. Membudayakan salam, senyum dan sapa

2. Membudayakan kebersihan dan kesehatan pada semua warga

sekolah

3. Membudayakan berpakaian rapi di sekolah

4. Mentaati tata tertib di sekolah

Kegiatan yang mengarah kepada pengembangan bakat, minat dan potensi

siswa dapat dipilih oleh siswa antara lain dengan mengikuti ekstrakurikuler,

yaitu:

a. Bidang seni

b. Bidang olahraga

D. Pengaturan Beban Belajar

Pengaturan beban belajar SDIT ALQUDWAH ditetapkan sebagai berikut.

SatuanPendidikan

Kelas

Satu JamPembelajar

anTatap Muka

(Menit)

Jumlah Jam

Pelajaran Per

Minggu

Minggu Efektif

Per TahunPelajaran

WaktuPembelajara

nPer Tahun

Jumlah Jam

Per Tahun(@ 60 Menit)

SDITALQUDWAH

I

II

III

IV

V

VI

35

50 JP

50 JP

52 JP

54 JP

54 JP

54 JP

36

I. 1.750II. 1.750III. 1.820Jam pembelajaran

KelasI. 63.000menitII. 63.000menitIII. 65.520menit

I. 1050II. 1050III. 1092

1.890jampelajaran( 68.040menit)

IV-VI 1134

Tabel 5: Pengaturan beban belajar

E. Ketuntasan Belajar

11

Page 12: KTSP 2010-2011

Ketuntasan belajar setiap indikator yang dikembangkan sebagai suatu

pencapaian hasil belajar dari suatu kompetensi dasar berkisar antara 0–100%.

Kriteria ideal ketuntasan untuk masing-masing indikator 75 %. Sekolah harus

menentukan Kriteria ketuntasan minimal sebagai target pencapaian

kompetensi (TPK) dengan mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata

peserta didik serta kemampuan sumber daya pendukung dalam

penyelenggaraan pembelajaran. Sekolah secara bertahap dan berkelanjutan

selalu mengusahakan peningkatan kriteria ketuntasan belajar untuk mencapai

kriteria ketuntasan ideal.

Berikut ini tabel nilai ketuntasan belajar minimal yang menjadi target

pencapaian kompetensi (TPK) di SDIT ALQUDWAH

MATA PELAJARANKETUNTASAN BELAJAR

I II III IV V VIA. Mata Pelajaran

1. Pendidikan Agama Islam 80%

80%

80%

80%

80%

80%

2. Pendidikan Kewarganegaraan 70%

70%

70%

70%

70%

75%

3. Bahasa Indonesia 85%

85%

80%

85%

85%

85%

4. Matematika 80%

80%

80%

80%

80%

80%

5. Ilmu Pengetahuan Alam 85%

85%

80%

85%

85%

90%

6. Ilmu Pengetahuan Sosial 85%

85%

85%

80%

80%

80%

7. Seni Budaya dan Keterampilan 85%

85%

85%

85%

85%

85%

8. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

75%

75%

75%

75%

75%

75%

Muatan Lokal :

9. Bahasa Sunda 70%

70%

70%

70%

10. Bahasa Inggris 80%

80%

80%

80%

80%

80%

11. Bahasa Arab 85%

85%

85%

85%

85%

85%

12. Hadits 85%

85%

85%

85%

85%

13. Tahfidz 80%

80%

80%

80%

80%

80%

14. Iqro/Alqur`an 85%

85%

85%

85%

85%

85%

Pengembangan diri :1. Pramuka Baik2.Komputer Baik3.Ekskul Pilihan Baik

Tabel 6: Ketuntasan belajar

F. Kenaikan Kelas dan Kelulusan

1. Kenaikan Kelas

12

Page 13: KTSP 2010-2011

Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran dengan ketentuan

sebagai berikut:

a. Kriteria Kenaikan Kelas SDIT ALQUDWAH

1) Nilai rapor diambil dari nilai pengamatan, nilai harian, nilai tugas/PR,

nilai tes tengah semester, dan nilai tes akhir semester dijumlahkan

untuk mencari nilai rata-rata setiap siswa dalam satu mata pelajaran,

yang sesuai dengan standar ketuntasan belajar (SKB) di SDIT

ALQUDWAH

2) Nilai rapor di kelasnya masing-masing

b. Penentuan Kenaikan Kelas

1) Siswa yang naik kelas ditentukan oleh sekolah dalam suatu rapat

Dewan Guru dengan mempertimbangkan SKB, sikap/penilaian/budi

pekerti, dan kehadiran siswa yang bersangkutan.

2) Siswa yang dinyatakan naik kelas, rapornya dituliskan naik kelas

3) Siswa yang tidak naik kelas harus mengulang di kelasnya.

2. Kelulusan

a. Kriteria Kelulusan

Hasil ujian dituangkan ke dalam blangko daftar nilai ujian. Hasil ujian

dimanfaatkan sebagai bahan pertimbangan sekolah untuk penentuan

kelulusan dengan kriteria sebagai berikut:

1) Memiliki rapor kelas VI;

2) Telah mengikuti ujian sekolah dan memiliki nilai untuk seluruh mata

pelajaran yang diujikan, minimal nilai masing-masing mata pelajaran 6,00.

b. Penentuan Kelulusan

1) Siswa yang lulus ditentukan oleh sekolah dalam suatu rapat Dewan Guru

dengan mempertimbangkan nilai rapor, nilai ujian sekolah,

sikap/prilaku/budi pekerti siswa yang bersangkutan, dan memenuhi

criteria kelulusan.

2) Siswa yang dinyatakan lulus diberi ijazah dan rapor sampai dengan

semester 2 kelas VI sekolah dasar.

3) Siswa yang tidak lulus tidak diberi ijazah dan mengulang di kelas terakhir.

G. Pendidikan Kecakapan Hidup

Pendidikan kecakapan hidup di SDIT ALQUDWAH adalah computer.

PROGRAM PEMBELAJARAN KOMPUTER

SDIT ALQUDWAH

13

Page 14: KTSP 2010-2011

KELAS MATERI

I 1. Pengenalan bagian-bagian computer2. Paint standar

II 1. Mengenal software computer2. Paint lanjutan

III 1. Mengenal software dan Hardware2. Paint lanjutan III

IV 1. Microsoft word

V 1. Microsoft Excel

VI1. Power point2. Window movie maker3. Pengenalan internet

Tabel 7: Program pembelajaran computer Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal daKeterampilan lokal dan globalMI AL-HIDAYAH CIPAYUNG adalah membuat kerajinan genting

G. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global

Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global adalah pendidikan

yang memanfaatkan keunggulan lokal dan kebutuhan daya saing global dalam

aspek ekonomi, budaya, bahasa, teknologi, ekologi, dan lain-lain yang

bemanfaat bagi pengembangan kompetensi peserta didik agar mampu

bersaing di tingkat lokal, nasional, dan internasional.

Potensi yang dapat dijadikan sarana sumber belajar di dekat lokasi SDIT

ALQUDWAH adalah adanya produsen Tempe dan Krupuk .Hal ini dapat

dijadikan sumber belajar pada mata pelajaran IPA(proses pembuatan), IPS

(kegiatan ekonomi), keterampilan pada aspek kerajinan berbasis keunggulan

lokal.

Sementara itu, perkembangan teknologi dengan tersedianya internet

yang dimanfaatkan sebagai sumber pembelajaran, penggunaan bahasa asing

yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa Arab sebagai bahasa pengantar

pembelajaran, program penguasaan aktif kedua bahasa tersebut merupakan

salah satu pendidikan berbasis global di SDIT ALQUDWAH.

14

Page 15: KTSP 2010-2011

BAB IVKALENDER PENDIDIKAN

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) pada setiap jenjang

diselenggarakan dengan mengikuti kelender pendidikan pada setiap tahun

ajaran. Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan

pembelajaran peserta didik selama satu tahun pengajaran yang mencakup

permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif,

dan hari libur.

B. Penetapan Kalender Pendidikan

1. Permulaan tahun pelajaran adalah bulan Juli setiap tahun dan berakhir pada

bulan Juni tahun berikutnya.

2. Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan

Nasional dan/atau Keputusan Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan

hari raya keagamaan. Kepala Daerah Tingkat Kabupaten/Kota dan/atau

organisasi penyelenggara pendidikan dapat menetapkan hari libur khusus.

3. Pemerintah pusat/provinsi/kabupaten/kota dapat menetapkan hari libur

serempak untuk satuan-satuan pendidikan.

4. Kalender pendidikan untuk setiap satuan pendidikan disusun oleh masing-

masing satuan pendidikan berdasarkan alokasi waktu sebagaimana

tersebut pada dokumen standar isi dengan memerhatikan ketentuan dari

pemerintah/pemerintah daerah.

5. Hari belajar efektif adalah hari belajar yang betul-betul digunakan untuk

kegiatan pembelajaran, sesuai dengan ketentuan kurikulum.

15

Page 16: KTSP 2010-2011

Berdasarkan ketentuan tersebut, maka kalender pendidikan SDIT ALQUDWAH

adalah seperti berikut.

ALOKASI WAKTU PADA KALENDER PENDIDIKAN

No

Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan

1. Minggu efektif belajar 34–38 minggu Digunakan untuk kegiatan pembelajaran efektif pada setiap satuan pendidikan

2. Jeda tengah semester Maksimum 2 minggu Satu minggu setiap semester

3. Jeda antarsemester Maksimum 2 minggu Antara semester 1 dan 2 Digunakan untuk penyiapan kegiatan dan administrasi akhir danawal tahun pelajaran

4. Libur akhir tahun pel ajaran

Maksimum 3 minggu Daerah khusus yang memerlukan libur keagamaan lebih lama dapat mengaturnya sendiri tanpa mengurangi jumlah minggu efektif belajar dan waktu pembelajaran efektif

5. Hari libur keagamaan 2-4 minggu

6. Hari libur umum/nasionalHari libur khusus

Maksimum 2 minggu Disesuaikan dengan peraturan daerah

7. Kegiatan khusus sekolah Maksimum 1 minggu

Maksimum 3 minggu

Untuk satuan pendidikan sesuai dengan cirri kekhususan masing-masing

Digunakan untuk kegiatan yang diprogramkan secara khusus oleh sekolah tanpa mengurangi jumlah minggu efektif belajar dan waktu pembelajaran efektif

Tabel 9: Alokasi waktu pada kalender pendidikan

PERKIRAAN JUMLAH HARI EFEKTIF SEKOLAH,KEGIATAN, PENYERAHAN RAPOR, DAN LIBUR SEKOLAH

SDIT ALQUDWAHTAHUN PELAJARAN 2009/2010

No.

Semester Bulan

HariEfektifSeko-

lah

Kegiatan

Penyerahan

Rapor

Libur Sekolah

Smstr

Minnggu

Um-

um

hari

raya

1. I

Juli 14 - 2 1

Agustus 18 5 3

Sept 10 4 14

Oktober 22

14

Nov 20 5 1Desember

17 1 4 4 1 1

Jumlah 101

16

Page 17: KTSP 2010-2011

No.

Semester Bulan

HariEfektifSeko-

lah

Kegiatan

Penyerahan

Rapor

Libur Sekolah

Smstr

Minggu

Um-

um

Hari

raya

1. II

Januari 15 10 5

Pebruari 20 4

Maret 23 1 4

April 22 4Mei 21 5Juni 19 1 4 4

Jumlah 120Tabel 10: Perkiraan jumlah hari efektif sekolah, kegiatan, penyerahan rapor, dan libur sekolah SDIT ALQUDWAH pada tahun pelajaran 2009/2010

PERKIRAAN KALENDER AKADEMIKSDIT ALQUDWAH

TAHUN PELAJARAN 2009/2010

No.

Tanggal Kegiatan

Semester I1. 13 Juli 2009 Hari pertama masuk sekolah Awal Semester

Ganjil Tahun Pelajaran 2009/20102. 14-15 Juli 2009 Masa Orientasi Siswa Baru3. 17 Agustus 2009 Upacara HUT RI4. 18 Agustus 2009 Lomba menyambut HUT RI5. 19 Agustus 2009 Tarhib ramadhan 1430 H6. 20 Agustus 2009 Libur Awal Ramadhan 1430 H7. 26-28 Agustus 2009 Santri Cilik8 18 September 2009 Ifthor Jama`I 9 20-29 September 2009 Libur Hari Raya Iedul Fitri 1430 H10 30 September 2009 Halal Bihalal 11 12-20 Oktober 2009 UTS Semester Ganjil Tahun Pelajaran

2009/201012 21-23 Oktober 2009 Green My School13 24 Oktober 2009 Pemberian raport bayangan semester ganjil

Tahun Pelajaran 2009/201014 28 November 2009 Pemotongan hewan qurban15 30 November 2009 Pemeriksaan kesehatan16 7-17 Desember 2009 ULangan Akhir Semester Ganjil TP 2009/201017 26 -27Desember 2009 Super Camp kelas VI18 9 Januari 2010 Pengambilan raport semester ganjil TP

2009/2010Semester II

11 11 Januari 2010 Hari Pertama Masuk Sekolah Semester Genap Tahun Pelajaran 2009/2010

12 11-13 Januari 2010 Try In II kelas VI13 14 Januari 2010 Pemeriksaan Kesehatan Umum kls I-VI14 18-20 Januari 2010 Try Out Nasional Kls VI JSIT Indonesia15 27 Januari 2010 Outing kecil Kelas I16 28 Januari 2010 Outing Kecil Kelas II17 3 Februari 2010 Outing Kecil Kelas III18 4 Februari 2010 Outing Kecil Kelas IV

17

Page 18: KTSP 2010-2011

19 8-10 Februari 2010 Try In III kelas VI20 10 Februari 2010 Outing Kecil Kelas VA21 11 Februari 2010 Outing Kecil Kelas VB22 15 Februari 2010 Pemeriksaan THT Kelas I-VI23 8-10 Maret 2010 Try Out kelas VI tingkat Kecamatan Beji24 15-17 Maret 2010 Try Out kelas VI tingkat Kota Depok25 15-24 Maret 2010 UTS Semester Genap26 27 Maret 2010 Parenting Training dan Penerimaan raport

bayangan semester genap tahun pelajaran 2009/2010

27 29 Maret 2010 Pemeriksaan Mata Kelas I28 12-14 April Try Out Kls VI tingkat 29 15 April 2010 Outing Besar Kelas I-VI30 23-24 April 2010 MABIT Kelas VI bersama keluarga penghafal

alqur`an31 3-5 Mei 2010 Perkiraan UASBN kelas VI32 6-7 Mei 2010 Perkiraaan US kelas VI33 7-18 Juni 2010 Perkiraan UKK semester genap Tahun

Pelajaran 2009/201034 26 Juni 2010 PENSI dan pelepasan siswa kelas VI35 28 Juni 2010 Pembagian raport semester genap Tahun

Pelajaran 2009/201036 29 Juni- 10 Juli 2010 Libur semester genap 2009/201037 12 Juli 2010 Awal Masuk Semester Ganjil 2010/2011

Tabel 11: Perkiraan kalender Akademik SDIT ALQUDWAH.Tahun pelajaran 2009/2010

BAB V

PENUTUP

Dengan telah selesainya penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan

Pendidikan (KTSP) ini, maka SDIT ALQUDWAH telah memiliki acuan untuk

menyelenggarakan kegiatan pembelajaran pada tahun pelajaran 2009/2010.

Dengan demikian, mulai tahun 2009/2010 ini, SDIT ALQUDWAH secara

serempak akan melaksanakan KTSP untuk semua kelas.

Harapan kami, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang kami

susun ini telah memenuhi syarat sehingga seluruh kegiatan yang kami

rencanakan dapat berjalan dengan lancar. Kami juga sangat mengharapkan

dukungan dari semua pihak, khususnya para guru, karyawan, peserta didik,

dan wali murid agar proses pembelajaran dapat berjalan dengan maksimal.

Semoga Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) ini dapat menjadi sarana

bagi sekolah untuk meningkatkan kualitas peserta didik secara optimal.

Depok, 13 Juli 2009

Menyetujui Kepala SDIT ALQUDWAH

Komite Sekolah .

18

Page 19: KTSP 2010-2011

HASNA,S.KM MARWAH,S.Pd

Mengetahui,

Pengawas UPT Kec. Beji

SUPRIATNA,S.Pd

NIP.

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

(KTSP)

19

Page 20: KTSP 2010-2011

MI AL-HIDAYAH CIPAYUNGTAHUN PELAJARAN 2009/ 2010

DOKUMEN I

Taman Induk Rt. 2/11 Kel. Cipayung Kec. Cipayung Kota Depok 16437Telp. 021- 77213455

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

(KTSP)

YAYASAN ISLAM BAITURRAHMAN

20

Page 21: KTSP 2010-2011

MI AL-HIDAYAH CIPAYUNGTAHUN PELAJARAN 2009/ 2010

DOKUMEN I

Taman Induk Rt. 2/11 Kel. Cipayung Kec. Cipayung Kota Depok 16437Telp. 021- 77213455

LEMBAR PENGESAHANKTSP MI AL-HIDAYAH CIPAYUNGTAHUN PELAJARAN 2009/2010

Ketua Yayasan Islam Baiturrahman

MATANIH

Ketua Komite Sekolah Kepala Madrasah

MUHAMAD R. ABD. SALAM

Kasie. MAPENDA KOTA DEPOK Pengawas PENDAIS

21

Page 22: KTSP 2010-2011

Drs. BAEHAQI, M.Pd.I. Drs.M. H. MAHTUM HM.NIP.195709161989031002 NIP. 186101061993031002

KATA PENGANTAR

Puji rasa syukur kita sampaikan kehadirat Allah Subhanu Wata’ala

atas berkat rahmat-Nya pulalah kami dapat menyelsaikan program

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Shalawat serta salam

senantiasa tercurah kepada junjungan alam Nabi yang membawa

kepada sinar terang dari jalan kegelapan Nabi Muhammad SAW.

Bersama ini pula kami mengucapkan rasa terima kasih kepada

seluruh Guru MI Al-Hidayah Cipayung yang setiap hari telah memberikan

bimbingan dan arahan tentang ilmu pengetahuan dan akhlak kepada

putra putri tercinta di MI Al-Hidayah Cipayung. Serta bersama ini pula

kami memohon maaf kepada bapak/ibu selaku pihak terkait, bahwa

dalam penyusunan KTSP ini kami menyadari banyak kekurangan disana

sini, oleh Karen itu kami memohon maaf yang seluas-luasnya.

Akhirnya, bersama ini pula kami mengharapkan saran dan

masukan untuk perbaikan penyusunan KTSP ini. Mudah-mudahan, apa

yang kami persembahkan ini dapat bermanfaat bagi semua penggiat

Pendidikan di Indonesia tercinta ini.

Depok, 13 Juli 2009

Kepala MadrasahAL-HIDAYAH CIPAYUNG

ABD. SALAM

22

Page 23: KTSP 2010-2011

MADRASAH IBTIDAIYAHAL – HIDAYAH

Taman Induk Kel. Cipayung Kecamatan Cipayung Kota DepokSekretariat: Jl. Mulia No. 21 Rt. 02/011 Taman Induk Telp. (021) 77213455 - 77213537

PROFIL MADRASAH IBTIDAIYAH

AL-HIDAYAH CIPAYUNG

IDENTITAS

1. Nama Madrasah Ibtidaiyah : Al-Hidayah

No. Piagam :

W.i/PP.004.1/2102/1991

No. Register : 01/05/437

2. Alamat : Jl. Taman Induk Kel. Cipayung

Kec. Cipayung Kota Depok

Telp. 021- 77213455 – 77213537

3. Nama Kepala Sekolah : ABDUL SALAM

4. Status Sekolah : Terakreditasi B

Tahun Akreditasi 2006

No.SK. Akreditasi

B/Kw.10.4/ MI./ 05/ 077/ 2006

5. Tahun berdiri : 1962

6. Nama Pendiri : MATALIH S.

TANAH

Status Bangunan : Wakaf/ Sertifikat

Luas Tanah : 816 m2

Jumlah Lokal/ Kelas : 6 lokal

Jumlah Rombongan Belajar : 8 Rombel

23

i

Page 24: KTSP 2010-2011

Depok, 13 Juli 2009

Kepala Sekolah

ABDUL SALAM

DAFTAR ISI

Kata Pengantar _______________________________________________________________ iDaftar Isi _____________________________________________________________________iiProfil MI AL-HIDAYAH CIPAYUNG ____________________________________________iii

I. PENDAHULUAN __________________________________________________________ 1A. Latar Belakang _____________________________________________________________1B. Tujuan Pengembangan Kurikulum ___________________________________________ 2C. Prinsip Pengembangan Kurikulum ___________________________________________ 3

II. TUJUAN _________________________________________________________________ 8A. Tujuan Pendidikan _________________________________________________________8B. Visi ______________________________________________________________________ 8C. Misi ______________________________________________________________________ 9D. Tujuan Sekolah ____________________________________________________________ 9

III. STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM _______________________________ 10A. Mata Pelajaran ___________________________________________________________ 10B. Muatan Lokal ____________________________________________________________ 11C. Pengembangan Diri ______________________________________________________ 12D. Pengaturan Beban Belajar _________________________________________________ 12E. Ketuntuasan Belajar _______________________________________________________ 13F. Kenaikan Kelas dan Kelulusan _____________________________________________ 131. Kenaikan Kelas ___________________________________________________________ 142. Kelulusan ________________________________________________________________ 14G. Pendidikan Kecakapan Hidup ______________________________________________14H. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global ___________________________ 14

24

iii

Page 25: KTSP 2010-2011

IV. KALENDER PENDIDIKAN ______________________________________________ 15A. Alokasi Waktu ___________________________________________________________ 15B. Penetapan Kalender Pendidikan ____________________________________________ 15

V. PENUTUP _______________________________________________________________ 18Daftar Pustaka ______________________________________________________________ 18

DAFTAR PUSTAKABadan Standar Nasional Pendidikan. 2006. ”Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah”. Jakarta:Depdiknas.Depdiknas. 2006. ”Permendiknas Nomor 22/2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah”. Jakarta: Depdiknas.–––. 2006. ”Permendiknas Nomor 23/2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah”. Jakarta: Depdiknas.–––. 2006. ”Permendiknas Nomor 24/2006 tentang Pelaksanaan Permendiknas Nomor 22/2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar danMenengah dan Permendiknas Nomor 23/2006 tentang Standar Komptensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah”. Jakarta: Depdiknas.Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

25

ii


Top Related