Download - KISI-kisi Soal Evaluasi
KISI-KISI SOAL EVALUASI PEMBELAJARAN
Tujuan Butir Soal Kunci jawaban
3.6.1.1.Siswa dapat
menganalisis pengaruh
kalor terhadap
perubahan suhu dengan
tepat jika diberikan
sebuah kasus yang
berkaitan
1. Sebongkah es bersuhu -10℃ dalam
sebuah wadah, dipanaskan di bawah
terik matahari pada siang hari yang
cerah. 30 menit kemudian bongkahan es
menjadi setengah ukuran semula,
sebagian es merubah menjadi air yang
tergenang dalam wadah. Sebelum es
berubah menjadi cair, pernyataan
manakah yang benar di antara pilihan
berikut …
a. Bongkahan es akan melepaskan
kalor dan suhunya tetap -10 ℃
sampai es mulai mencair
b. Bongkahan es akan menyerap
kalor dari sinar matahari dan
suhunya tetap -10 ℃ sampai es
mulai mencair
c. Bongkahan es akan melepaskan
kalor dan suhunya berkurang
sampai es mulai mencair
d. Bongkahan es akan menyerap
kalor dari sinar matahari sehingga
suhunya meningkat sampai es
mulai mencair
e. Bongkahan es akan menyerap
kalor dari sinar matahari sehingga
suhunya meningkat sampai es
mencair seluruhnya.
2. Jika kita duduk di atas sebuah sofa yang
empuk dalam waktu lama maka ketika
1. Jawaban : d. Bongkahan es akan
menyerap kalor dari sinar matahari
sehingga suhunya meningkat sampai es
mulai mencair
2. Jawaban : c. Sofa menyerap kalor dari
beranjak dari tempat duduk, sofa yang
kita duduki akan terasa hangat. Mengapa
hal tersebut bisa terjadi …
a. Tidak ada udara yang melewati
permukaan sofa sehingga sofa
menjadi hangat
b. Sofa tertekan massa badan
sehingga udara dalam sofa
terdesak dalam waktu lama
c. Sofa menyerap kalor dari bagian
tubuh yang bersentuhan
dengannya sehingga molekul-
molekul sofa bergerak lebih cepat
dari sebelumnya
d. Sofa menyerap kalor dari bagian
tubuh yang bersentuhan
dengannya sehingga molekul-
molekul sofa bergerak lebih
lambat dari sebelumnya
e. Sofa melepaskan kalor pada
bagian tubuh yang bersentuhan
dengannya, ketika bagian tubuh di
angkat, sofa masih dalam keadaan
melepas kalor
bagian tubuh yang bersentuhan
dengannya sehingga molekul-molekul
sofa bergerak lebih cepat dari
sebelumnya
3.6.1.2.Siswa dapat
menganalisis dengan
tepat suhu suatu zat
ketika mengalami proses
perubahan wujud
3. Sepotong mentega diletakkan pada
sebuah wajan yang dipanasi di atas
kompor. Perlahan mentega berubah
menjadi cairan, kemudian selang
beberapa menit cairan tersebut
menjadi sangat panas. Di antara
pernyataan berikut manakah yang
benar berkaitan dengan peristiwa
tersebut ….
3. Jawaban : d. Mentega tidak mengalami
perubahan suhu saat mencair, ketika
seluruh mentega sudah mencair akan
terjadi peningkatan suhu akibat dari
kalor yang ditransfer dari wajan yang
dipanasi kompor.
a. Sejak mentega diletakkan di atas
wajan, suhunya akan meningkat
hingga mencair seluruhnya dan
sangat panas
b. Pada awalnya mentega akan
mengalami peningkatan suhu yang
sedikit hingga mencair
seluruhnya, kemudian suhunya
meningkat lebih besar lagi
c. Mentega mengalami peningkatan
suhu yang lebih besar ketika
dalam proses mencair dan
mengalami peningkatan yang
lebih sedikit ketika sudah mencair
seluruhnya
d. Mentega tidak mengalami
perubahan suhu saat mencair,
ketika seluruh mentega sudah
mencair akan terjadi peningkatan
suhu akibat dari kalor yang
ditransfer dari wajan yang
dipanasi kompor
e. Pada awalnya mentega tidak
mengalami perubahan suhu, ketika
sebagian mentega sudah mencair
maka suhu mentega mulai
meningkat karena pengaruh kalor
dari wajan yang dipanasi kompor
4. Sepotong timah disentuhkan pada
sebuah solder yang sangat panas,
timah tersebut mencair dengan
sangat cepat. Ketika cairan timah
4. Jawaban : b. Ketika timah menyentuh
solder yang sangat panas, suhu timah
tidak mengalami perubahan hingga
tersebut dijatuhkan di atas papan
sirkuit perangkat elektronik, cairan
tersebut perlahan memadat kembali.
Apakah yang dialami timah pada
peristiwa tersebut …
a. Ketika timah menyentuh solder
yang sangat panas, suhu timah
meningkat sangat tinggi sehingga
mencair
b. Ketika timah menyentuh solder
yang sangat panas, suhu timah
tidak mengalami perubahan
hingga seluruh timah mencair,
ketika seluruh timah mencair suhu
timah mulai meningkat dan turun
kembali saat dijatuhkan di papan
sirkuit.
c. Ketika timah menyentuh solder
yang sangat panas, suhu timah
meningkat terus sampai timah
memadat.
d. Ketika timah menyentuh solder,
suhu timah tidak berubah
walaupun sudah mencair
seluruhnya, ketika dijatuhkan pada
papan sirkuit suhu timah cair tiba-
tiba turun dan memadat.
e. Ketika timah menyentuh solder,
suhu timah meningkat hingga
mencair dan tidak mengalami
perubahan setelah mencair
seluruhnya. ketika dijatuhkan pada
papan sirkuit suhu timah cair tiba-
seluruh timah mencair, ketika seluruh
timah mencair suhu timah mulai
meningkat dan turun kembali saat
dijatuhkan di papan sirkuit.
tiba turun dan memadat.
3.6.2.1.Siswa dapat
menganalisis pengaruh
kalor terhadap
perubahan wujud zat
dengan tepat jika
diberikan kasus yang
berkaitan.
5. Air dengan massa 0,5 kg bersuhu 25
℃ dipanaskan sampai bersuhu
maksimal 94 ℃. Pada suhu
maksimal tersebut air mulai
mendidih.. Ketika mulai mendidih
hingga jumlah air berkurang, suhu
air tetap 94℃. Lalu kemanakah kalor
yang diberikan kepada air jika suhu
air tidak berubah sama sekali ….
a. Kalor dari sumber diberikan hanya
pada air. Kalor tersebut digunakan
untuk mengubah air menjadi uap.
Besarnya kalor yang dibutuhkan
untuk mengubah air menjadi uap
seluruhnya adalah setengah dari
kalor laten uap air
b. Seluruh kalor diberikan kepada
wadah tanpa memberikan kepada
air sehingga hanya suhu wadah
yang meningkat.
c. Seluruh Kalor diberikan pada
udara disekitar wadah
d. Kalor digunakan untuk mengubah
air menjadi uap dan besarnya
kalor yang dibutuhkan untuk
mengubah air menjadi uap
seluruhnya adalah dua kali dari
kalor laten uap air
e. Kalor dari sumber diberikan pada
udara sekitar dan air (melalui
wadah). Kalor yang diberikan
kepada air digunakan untuk
5. Jawaban : e. Kalor dari sumber diberikan
pada udara sekitar dan air (melalui
wadah). Kalor yang diberikan kepada air
digunakan untuk mengubah air menjadi
uap. besarnya kalor yang dibutuhkan
untuk mengubah air menjadi uap
seluruhnya adalah setengah kali dari
kalor laten uap air.
mengubah air menjadi uap.
besarnya kalor yang dibutuhkan
untuk mengubah air menjadi uap
seluruhnya adalah setengah kali
dari kalor laten uap air.
6. Ketika selesai berolahraga badan kita
akan basah dengan cairan keringat.
Jika dibiarkan beberapa saat cairan
keringat akan hilang dan badan akan
terasa dingin. Mengapa hal tersebut
bisa terjadi ….
a. cairan keringat menyerap kalor
dari badan sehingga menyebabkan
molekul-molekul cairan keringat
bergerak lebih cepat. Molekul
yang bergerak lebih cepat akan
terlepas dari ikatan dan berubah
menjadi uap.
b. Cairan keringat diterpa oleh udara
sekitar yang bergerak sehingga
molekul-molekul cairan keringat
ikut terbawa udara yang bergerak
tersebut
c. Cairan keringat melepaskan kalor
dan diserap oleh badan kemudian
cairan masuk kembali ke dalam
kulit
d. Cairan keringat melepaskan kalor
sehingga ikatan molekul-
molekulnya menjadi bebas dan
menguap
6. Jawaban : a. cairan keringat menyerap
kalor dari badan sehingga menyebabkan
molekul-molekul cairan keringat
bergerak lebih cepat. Molekul yang
bergerak lebih cepat akan terlepas dari
ikatan dan berubah menjadi uap.
e. Cairan keringat meyerap kalor
dari udara sekitar dan
menyebabkan molekul-
molekulnya bergerak lebih lambat
sehingga lebih mudah untuk
telepas menjadi uap.
3.6.2.2.Siswa dapat
menganalisis fase
perubahan suhu dan
wujud zat dengan tepat
jika diberikan diagram
fase.
4. Perhatikan gambar fase perubahan
suhu dan wujud suatu zat berikut !
Apakah yang dialami zat pada fase
A-B-C ….
a. Zat mengalami perubahan suhu
dari A-B kemudian mengalami
perubahan wujud dari B-C.
b. Zat mengalami perubahan wujud
dari A-B kemudian mengalami
perubahan suhu dari B-C.
c. Zat mengalami perubahan suhu
pada fase A-B-C
d. Zat mengalami perubahan wujud
pada fase A-B-C
e. Zat tidak mengalami perubahan
7. Jawaban : a. Zat mengalami perubahan
suhu dari A-B kemudian mengalami
perubahan wujud dari B-C.
suhu maupun wujud pada fase A-
B-C
5. Berdasarkan gambar fase perubahan
suhu dan wujud suatu zat pada soal
nomor 7, bagaimanakah suhu dan
wujud zat pada fase D-E ….
a. Suhu meningkat dan zat tidak
mengalami perubahan wujud
b. Suhu turun dan zat tidak
mengalami perubahan wujud
c. Suhu tidak berubah dan zat
mengalami perubahan wujud
d. Suhu tidak berubah dan zat tidak
mengalami perubahan wujud
e. Suhu meningkat dan zat
mengalami perubahan wujud
8. Jawaban : c. Suhu tidak berubah dan zat
mengalami perubahan wujud
3.6.3.1.Siswa dapat menerapkan
konsep pengaruh kalor
terhadap perubahan suhu
dan wujud zat untuk
memecahkan masalah
dalam kehidupan sehari-
hari.
9. Seorang ibu hendak mendidihkan 0,5
kg air bersuhu 25 ℃ untuk membuat
beberapa cangkir kopi. Ketika
sedang menunggu air mendidih ibu
tersebut diminta suaminya untuk
pergi membeli camilan di alfamart
yang berjarak 300 m dari rumahnya.
Sekembalinya dari alfamart ibu
tersebut terkaget karena hampir
terjadi kebakaran karena air yang
direbus tidak tersisa sedikitpun
akibat perubahan air menjadi uap
seluruhnya. Jika air mendidih pada
suhu 95 ℃. Berapakah total kalor
yang mengubah air seluruhnya
menjadi uap? (cair= 4180 J/kg ℃, Lu
6. Jawaban : c. 1.274.300 Joule
Identifikasi masalah
Dik :
m = 0,5 kg
T0 = 25 ℃
Tt = 95 ℃
cair = 4180 J/kg ℃,
Lu = 2256 × 103
J/kg
Dit : Q total untuk menguapkan air ?
Merencanakan pemecahan masalah
Q total = Q1 + Q2
Q1 = m∙ cair ∙ ∆T (kalor untuk
menaikkan suhu dari 25 ℃
menjadi 95 ℃)
Q2 = m∙ Lu (kalor untuk mengubah
air menjadi uap seluruhnya)
=2256 × 103
J/kg) …
a. 1.128 Joule
b. 146.300 Joule
c. 1.274.300 Joule
d. 981.700 Joule
e. 7, 71 Joule
Melaksanakan pemecahan masalah
Q1 = m∙ cair ∙ (Tt - T0 )
Q1 = 0,5∙ 4180 J/kg ℃ ∙ (95 ℃ -25 ℃)
Q1 = 146.300 Joule
Q2 = m∙ Lu
Q2 = 0,5 kg ∙ 2256 × 103
J/kg
Q2 = 1.128 × 103
Joule
Q total = Q1 + Q2
Q total = 146.300 Joule + 1.128.000 Joule
Q total = 1.274.300 Joule
Mengevaluasi solusi
1) cair = 4180 J/kg ℃,
Artinya dibutuhkan kalor 4180 J
untuk menaikkan suhu 1 kg air
sebesar 1 ℃. Jika massa air 0,5 kg
maka untuk menaikkan suhu air
sebesar 1 ℃ dibutuhkan kalor 4180 J
∙ 0,5 = 2090 Joule . sehingga untuk
menaikkan suhu air 0,5 kg sebesar
70 ℃ di butuhkan kalor sebesar
0,5 ∙ 2090 Joule = 146.300 Joule
2) Lu = 2256 × 103
J/kg
Artinya untuk mengubah 1 kg air
seluruhnya menjadi uap dibuthkan
kalor sebesar 2256 × 103 Joule. Jika
massa air 0,5 kg maka dibutuhkan
kalor sebesar 0,5 × 2256 × 103
=
1.128 × 103
Joule
10. Seorang penjual pop ice kehabisan
stok es batu yang digunakan sebagai
bahan campuran untuk membuat pop
ice permintaan pembelinya. Penjual
bermaksud membuat es batu dari 2
kg air bersuhu 0 ℃ yang yang
diambil dari rombong tempat
meletakkan es batu sebelumnya. Air
tersebut dimasukkan ke dalam lemari
es di rumahnya. Berapakah kalor
yang dilepas untuk mengubah 2 kg
air bersuhu 0 ℃ seluruhnya menjadi
es batu. (cair= 4180 J/kg ℃, L= 334
× 103 J/kg) ….
a. 0 Joule
b. 668.000 Joule
c. 167.000 Joule
d. 334.000 Joule
e. 8360 Joule
Sehingga total kalor yang dibutuhkan
untuk mengubah 0,5 kg air bersuhu
25 ℃ menjadi uap seluruhnya pada
suhu 95 ℃ adalaha kalor yang
dibutukan menaikkan suhu ditambah
kalor yang dibutuhkan untuk
mengubah air menjadi uap
seluruhnya.
(146.300 Joule + 1.128.000 Jolue =
1.274.300 Joule)
7. Jawaban : b. 668.000 Joule
Identifikasi masalah
Dik :
m = 2 kg
T = 0 ℃
cair = 4180 J/kg ℃,
LL = 2256 × 103
J/kg
Dit : Q total untuk mengubah air manjadi es
batu ?
Merencanakan pemecahan masalah
Air tidak mengalami perubahan suhu
karena berada pada titik beku air
yaitu 0 ℃
Q = m∙ LL (kalor untuk mengubah
air menjadi es batu
seluruhnya)
Melaksanakan pemecahan masalah
Q = m∙ LL
Q = 2 kg ∙ 334 × 103 J/kg
Q = 668 × 103
Joule
Mengevaluasi solusi
LL = 334 × 103 J/kg
Artinya untuk mengubah 1 kg air
seluruhnya menjadi es batu air perlu
melepaskan kalor sebesar 334 × 103
Joule. Jika massa air 2 kg maka air
perlu melepaskan kalor sebesar 2 ×
334 × 103
Joule = 668 × 103
Joule
RUBRIK PENILAIAN EVALUASI KOGNITIF
𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 = 𝒋𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝑱𝒂𝒘𝒃𝒂𝒏 𝑩𝒆𝒏𝒂𝒓
𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒔𝒐𝒂𝒍 × 𝟏𝟎𝟎
RUBRIK PENILAIAN KOMPETENSI KETERAMPILAN (PSIKOMOTOR)
No Nama
Aspek Keterampilan yang dinilai
Keterangan Merangkai Alat Menggunakan Alat
Membaca Skala
Termometer
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2
3
4
5
6
...
Catatan:
Kolom aspek keterampilan diisi dengan tanda (√) yang sesuai dengan kriteria berikut.
4: Sangat Baik, 3: Baik, 2: Cukup, 1: Kurang,
RUBRIK PENILIAN SIKAP (AFEKTIF)
N
o
Nama
Siswa
Aspek Perilaku yang dinilai
Bekerja Sama Menghargai
pendapat Tanggung jawab Ketelitian Ket
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2
3
4
…
Catatan:
Kolom aspek afektif diisi dengan tanda centang ( √ ) yang sesuai dengan kriteria berikut.
4: Sangat baik, 3: Baik, 2: Cukup, 1: Kurang,