Download - KINGDOM MONERA.pptx
KELOMPOK 3 :
FLORENTINA PASARIBU( RSA1C412O
SETIA NINGRUM(RSA1C412O
NIRMA SUFITRA (RSA1C4120
KINGDOM MONERA
Kingdom Monera
Bacteria Cyanobacteria
BAKTERIo Merupakan prokariotik mikroskopik
o Tidak memiliki inti sel atau organel-organel pembatas.
o Mengandung ribosom
o Tunggal, kromosom berbentuk bulat terdapat di daerah nukleoid.
o Dinding sel tersusun dari peptidoglikan (menyebabkan dinding sel bakteri kaku).
o Dinding sel (terdiri atas karbohidrat, protein, fosfor dan beberapa garam anorganik juga mengandung asam amino, asam diamino pimalat & asam asetil muramat. Fungsi dinding sel; pelindung, mengatur pertukaran zat dan reproduksi.
o Memiliki kapsul atau lapisan lendir yang mengelilingi dinding sel bakteri yang berfungsi sebagai pelindung dan penyimpan makanan serta menghubungkan bakteri yang satu dengan bakteri lainnya.
o Memiliki cincin kecil yang mengubungkan DNA yang disebut plasmid.
o Uniselular
o Berukuran kecil (0.5 to 2μm).
o Terdapat suatu lekukan dari membran plasma yang membentuk suatu bangunan atau struktur yang berfungsi sebagai tempat fotosintesis dan respirasi sel yang disebut dengan mesosom.
o Habitat: pH 6,5 hingga 7,0
o Sebagai dekomposer
o Penyebab penyakit
Semua sel bakteri tergolong sel yang prokariotik, sebab bahan inti pada bakteri tidak dibatasi dengan membran inti melainkan langsung berbatasan dengan sitoplasma.
Ukuran diameternya 1,25 μ.
Bakteri yang terkecil; Dialister pneumosister (0,15 μ- 0,3 μ panjangnya).
Bakteri yang terbesar; Spirillum volutans (13-15 μ panjangnya).
STRUKTUR BAKTERI
Struktur bakteri terdiri atas dua yaitu:
1. Struktur dasar (dimiliki oleh hampir semua jenis bakteri). Meliputi: dinding sel, membran plasma, sitoplasma, ribosom, DNA, dan granula penyimpanan
2. Struktur tambahan (dimiliki oleh jenis bakteri tertentu). Meliputi kapsul, flagelum, pilus, fimbria, klorosom, Vakuola gas dan endospora.
STRUKTUR DASAR SEL BAKTERI
STRUKTUR TAMBAHAN SEL BAKTERI
STRUKTUR DASAR BAKTERIDINDING SEL
• Dinding sel tersusun dari peptidoglikan yaitu gabungan protein dan polisakarida.
• Ketebalan peptidoglikan membagi bakteri menjadi bakteri gram positif bila peptidoglikannya tebal dan bakteri gram negatif bila peptidoglikannya tipis.
GAMBAR DINDING SEL BAKTERI
MEMBRAN PLASMA Membran plasma adalah membran yang menyelubungi
sitoplasma. Membran plasma atau plasmalemma pada bakteri merupakan lapisan hialin yang tersusun atas lapisan fosfolipid dan protein. Membran plama terletak di bagian dalam dinding sel.
GAMBAR MEMBRAN PLASMA SEL BAKTERI
SITOPLASMA,RIBOSOM DAN GRANULA PENYIMPAN
Sitoplasma adalah cairan sel. Di dalam sitoplasma terdapat nukleoid yang merupakan pusat pengatur aktivitas sel bakteri. Sitoplasma juga mengandung ribosom, sitosol, dan terkadang plasmid.
Ribosom adalah organel yang tersebar dalam sitoplasma, tersusun atas protein dan RNA.
Granula penyimpanan, karena bakteri menyimpan cadangan makanan yang dibutuhkan.
STRUKTUR TAMBAHAN BAKTERIFLAGELLA
Bakteri Yang Motil Memiliki Alat Tambahan Yang Disebut Flagella.
Flagelum atau bulu cambuk : struktur berbentuk batang atau spiral yang menonjol dari dinding sel.
Suatu bakteri dapat memiliki satu atau banyak flagella.
Pengelompokan bakteri berdasarkan letak flagella pada sel bakteri adalah sebagai berikut:
1. Atrik, jika tidak memiliki flagelum.
2. Monotrik, jika flagellum hanya terdapat pada salah satu ujung bakteri.
3. Lopotrik, jika flagella hanya melekat pada salah satu ujung sel bakteri.
4. Amfitrik, jika flagella melekat pada kedua ujung bakteri.
5. Peritrik, jika flagella tersebar di seluruh permukaan tubuh sel bakteri.
Monotrichous Lophotrichous
Amphitrichous Peritrichous
PILUS DAN FIMBRIAPilus dan fimbria adalah struktur berbentuk seperti rambut halus yang menonjol dari dinding sel, pilus mirip dengan flagelum tetapi lebih pendek, kaku dan berdiameter lebih kecil dan tersusun dari protein dan hanya terdapat pada bakteri gram negatif.
Fimbria adalah struktur sejenis pilus tetapi lebih pendek daripada pilus. Fungsi fimbriae adalah sebagai alat untuk menempel pada substrat atau inang bakteri.
PILLI = FIMBRIA = MICROFIBRIL
Keluar dari dinding sel
Terdiri dari : protein pillin
Ukuran lebih kecil, lebih pendek, dan jumlah lebih
lebih banyak dari flagel
digunakan sebagai alat untuk melekat pada permukaan sel host
Pilli = sex pilli = perlu utk konjugasi
Contoh : Proteus spp.
KAPSUL
Lapisan penutup sel bakteri lapisan lendir/mukoid
Kapsul atau lapisan lendir : lapisan yang terdapat di luar dinding sel pada jenis bakteri tertentu, bilalapisannya tebal disebut kapsul dan bila lapisannya tipis disebut lapisan lendir. Kapsul dan lapisan lendir tersusun atas polisakarida dan air.
Berasal dari sekresi sel bakteri
Fungsi : virulensi bakteri
Terdiri dari polisakarida
Contoh : - Klebsiella pneumoniae
- Pneumococcus (Strep. pneumoniae)
KLOROSOM DAN VAKUOLA
Klorosom (fikobilosom) adalah struktur yang berada tepat dibawah membran plasma dan mengandung pigmen klorofil dan pigmen lainnya untuk proses fotosintesis. Klorosom hanya terdapat pada bakteri yang melakukan fotosintesis.
Vakuola gas terdapat pada bakteri yang hidup di air dan berfotosintesis
ENDOSPORA
Pembentukan spora dimulai dengan timbulnya daerah bening di dekat salah satu ujung bakteri. Lambat laun daerah tersebut semakin keruh dan mulai membentuk permukaan spora. Spora yang dibentuk di dalam sel disebut endospora dan spora yang dibentuk di luar sel disebut eksospora.
Jika keadaan lingkungan kembali baik, spora akan tumbuh menjadi individu bakteri. pertumbuhan bakteri tersebut dimulai dengan meresapnya air ke dalam spora. kemudian, spora mengembang dan kotak spora menjadi retak.
Endospora adalah bentuk istirahat (laten) dari beberapa jenis bakteri gram positif dan terbentuk didalam sel bakteri jika kondisi tidak menguntungkan bagi kehidupan bakteri. Endospora mengandung sedikit sitoplasma, materi genetik, dan ribosom. Dinding endospora yang tebal tersusun atas protein dan menyebabkan endospora tahan terhadap kekeringan, radiasi cahaya, suhu tinggi dan zat kimia. Jika kondisi lingkungan menguntungkan endospora akan tumbuh menjadi sel bakteri baru.
BENTUK BAKTERI
Kokus (Coccus) adalah bakteri yang berbentuk bulat seperti bola, dan mempunyai beberapa variasi sebagai berikut:
o Monococcus, jika kecil dan tunggal.
o Diplococcus, jka bergandanya dua-dua.
o Tetracoccus, jika bergandengan empat dan membentuk bujursangkar.
o Sarcina, jika bergerombol membentuk kubus .
o Staphylococcus, jika bergerombol.
o Streptococcus, jika bergandengan membentuk rantai .
diplococcus
BENTUK BASIL (BATANG)
Basil (Bacillus) adalah kelompok bakteri yang berbentuk batang atau silinder, dan mempunyai variasi sebagai berikut:
o Diplobacillus, jika bergandengan dua-dua
o Streptobacillus, jika bergandengan membentuk rantai
BENTUK SPIRIL
Spiril (Spirilum) adalah bakteri yang berbentuk lengkung dan mempunyai variasi sebagai berikut:
o Vibrio, (bentuk koma), jika lengkung kurang dari setengah lingkaran
o Spiral, jika lengkung lebih dari setengah lingkaran
CYANOBACTERIA
Ciri-ciri utama dari alga hijau-biru adalah bersifat prokariotik dan klorofilnya tidak didalam kloroplas
Prokariotik: Seperti halnya bakteri, alga ini tidak memiliki membran inti
Klorofil tidak dalam kloroplas melainkan pada membran tilakoid.
Alga ini mempunyai klorofil a dan pigmen biru (fikosianin)
Oleh karena memiliki klorofil dan dapat berfotosintesis, maka alga ini dapat menghasilkan gula dan oksigen. Inilah sifat yang tidak dimiliki oleh bakteri pada umumnya
Pigmen fikosianin mengakibatkan warna hijau kebiruan. Beberapa dari alga ini ada juga yang berwarna cokelat, kuning, merah, dan hijau. Warna merah disebabkan oleh pigmen fikoeritrin sedangkan warna kuning disebabkan oleh pigmen karoten
Pada umumnya alga hijau biru memiliki kemampuan menambat nitrogen dari udara. Proses penambatan nitrogen ini dilakukan oleh sel khusus yang disebut heterosista.
Alga hijau biru ada yang uniseluler, ada yang membentuk koloni, dan ada pula yang berbentuk benang. Contoh alga yang uniseluler adalah Chroococcus dan Anacystis.
Sel alga hijau-biru tersusun atas (dari luar kedalam) sebagai berikut : dinding sel, membran sel, sitoplasma, dan asam inti
Contoh alga yang membentuk benang (filament) adalah Oscillatoria, Microcoleus, dan Anabaena.
Contoh alga hijau biru yang berbentuk koloni yaitu: Spirulina
Cyanobacteria tidak memiliki flagela. Mereka bergerak dengan meluncur sepanjang permukaan.
BENTUK CYANOBACTERIA
a) nostoc: cyanobacteria berbentuk koloni bola lendir yang menyatu menyerupai kalung rantai tunggal
b) anabaena: cyanobacteria yang mirip nostoc, tapi bersimbiosis dengan akar tumbuhan
c) Gloeocapsa: Sel nya berbentuk bulat hingga oval dengan warna hijau dan biru tersebar di sekitar dinding selnya.
d) Oscillatoria, berbentuk filamen dengan bentuk menyempit dan tersusun oleh sel yang berbentuk cawan.
e) Rivularia, merupakan genus Cyanobacteria yang berbentuk cambuk.
GAMBAR CYANOBACTERIA
PERSAMAAN DAN PERBEDAAN BAKTERI DAN CYANOBACTERIA
PERSAMAAN
BAKTERI CYANOBACTERIA
Merupakan organisme prokariotik Merupakan organisme prokariotik
Memiliki dinding sel Memiliki dinding sel
Memiliki membran plasma Memiliki membran plasma
Memiliki ribosom Memiliki ribosom
Memiliki DNA Memiliki DNA
PERBEDAAN
BAKTERI CYANOBCTERIA
Bakteri bersel satu Tidak semua cyanobacteria bersel satu
Memiliki alat gerak berupa flagel Tidak memiliki alat gerak
Hanya bakteri fotoautrotof yang memiliki klorofil
Memiliki klorofil
Hanya bakteri jenis fotoautrotof yang dapat berfotosintesis
Dapat berfotosintesis
Dinding sel tersusun atas peptidoglikan Dinding sel tersusun atas pseudopeptidoglikan